Anda di halaman 1dari 9

CRITICAL JOURNAL REVIEW

FILSAFAT PENDIDIKAN

Dosen Pengampu Mata Kuliah


Roni Sinaga, S.Pd., M.Pd

Nama : Rizsar Pahotan Sinaga


Nim : 3213331031

JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI


FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2021
Dosen Pengampu : Roni Sinaga, S.Pd., M.Pd.

CRITICAL JOURNAL REVIEW


LATAR BELAKANG
Dosen sebagai manager yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan pembelajaran yang
terjadi di dalam kelas. Oleh karena itu, Pendidik dalam proses pendidikan Islam tidak
hanya dituntut untuk menguasai sejumlah materi yang akan diberikan kepada peserta
didiknya, tetapi ia harus menguasai berbagai metode dan teknik pendidikan guna
kelangsungan trasnformasi dan internalisasi mata pelajaran. (Mujib & Mudzakkir,
2010:167). Dengan adanya metode pendidikan tersebut akan mudah menghantarkan para
guru dalam menyampaikan materi pelajarannya. Sehingga para peserta didik tidak merasa
kesulitan dan merasa jenuh dalam belajar. Dalam persfektif filsafat pendidikan Islam
metode pendidikan Islam tidaklah sama dengan metode pendidikan yang ada di barat.
Walaupun ada beberapa metode yang hampir sama. Tetapi tetap saja dalam pengungkapan
istilah terdapat perbedaan. Menurut Shaleh (1990: 198) yang perlu dipahami dari metode
pendidikan Islam adalah bagaimana seorang pendidik dapat memahami hakikat metode dan
relevansinya dengan tujuan utama pendidikan Islam, yaitu terbentuknya pribadi yang
beriman yang senantiasa siap sedia mengabdi kepada Allah SWT. Begitu pentingnya
metode pendidikan ini, sampai Al-Syaibany (1979: 554-555) mengatakan bahwa
keberhasilan guru dalam mengajar salah satunya dapat dinilai dari metode yang
diterapkannya. Maka tak jarang kita lihat seorang guru yang ahli dan menguasai di dalam
materi pelajaranya tetapi gagal dalam pengajaranya.
Ketidaktepatan dalam memilih metode dan menerapkannya akan berakibat pada
pencapaian tujuan pendidikan yang tak sempurna. Oleh karena itu, perlu adanya satu
tinjauan filosofis mengenai hal ini.
Dosen Pengampu : Roni Sinaga, S.Pd., M.Pd.

CRITICAL JOURNAL REVIEW


Journal 1
Penulis Nina Hastina, Dahniar Harahap,
Judul Jurnal Evaluasi penyelenggara pendidikan inklusif bagi anak
berkebutuhan khusus di SDN Medan Marelan
Nama Jurnal Jurnal Genta Mulia
Volume dan Nomor Vol 9, No.1
Tahun Januari 2018
ISSN 2301-6671
Nomor Halaman 1-7
Reviewer Rizsar Pahotan Sinaga
Journal Pembanding 1
Penulis Eka Sari Setianingsih, Ikha Listyarini
Judul Jurnal Implementasi Pelaksanaan Pendidikan Inklusi di SD Bina
Harapan Semarang
Nama Jurnal Jurnal Taman Cendikia
Volume dan Nomor Vol 3, No.1
Tahun Juni 2019
ISSN 2579-5112
Nomor Halaman 257-268
Reviewer Rizsar Pahotan Sinaga
Journal Pembanding 2
Penulis Paramita Isabella, Emosda, Suratno
Judul Jurnal Evaluasi penyelenggara pendidikan inklusi bagi peserta didik
Nama Jurnal Jurnal Tekno-Pedagogi
Volume dan Nomor Vol 4, No.2
Tahun September 2014
ISSN 2008-205x
Nomor Halaman 45-59
Reviewer Rizsar Pahotan Sinaga
TUJUAN
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana dan seperti apa penyelenggara
pendididkan inklusi bagi anak berkebutuhan khusus yang dipengaruhi oleh beberapa factor
Dosen Pengampu : Roni Sinaga, S.Pd., M.Pd.

yang meliputi.
METODE PENELITIAN
 Penelitian ini dilaksanakan di SDN No. 064999 Medan Marelan
 Penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif
 Data yang diperoleh berupa data kualitatif
 Subjek dalam penelitian ini adalagh guru, wali murid, kepala sekolah yang
dijadikan sumber penelitian.
 Metode pengumpulan data yang digunakan dalam pelaksanaan penelitian ini adalah
dengan metofe pokok berupa:
1. Observasi langsung
2. Wawancara pengumpulan dilakukan kepada kepala sekolah, guru dan wali
murid
3. Metode bantu berupa dokumentasi
 data data dalam penelitian ini deperoleh dengan cara mengumpulkan langsung dari
lapangan.
 Teknik yang digunakan diantaranya angket, lembar observasi, penilaian dokumen
dan wawancara, analisis data dilakukan dengan mengikuti logika pendekatan
kuantitatif
HASIL PENELITIAN
Hasil pelaksanaan penelitian evaluasi di uraikan berdasarkan komponen komponen dalam
penyelenggaraan pendidikan inklusif sebagai berikut:
1. Modifikasi kurikulum
a. Modifikasi kurikulum dengan menambahakan waktu khusus untuk mengulang
atau mundur kembali materi pembelajaran yang telah dilaksanakan secara klasikal
diulang secara pribadi sesuai siswa berkebutuhan
b. Modifikasi isi materi dengan materi sesuai kurikulum dan materi sesuai kebutuhan
siswa berkebutuhan khusus.
c. Modifikasi pembelajaran masih secara klasikal
d. Modifikasi sarana dan prasarana dengan mengubah aturan duduk
e. Modifikasi lingkungan dengan cara merubah lingkungan beljar di dalam kelas dan
luar kelas.
f. Modifikasi pengelola kelas masih secara klasikal
Dosen Pengampu : Roni Sinaga, S.Pd., M.Pd.

2. Tenaga pendidik khusus untuk guru pendamping khusus (GPK)


Guru pendamping masih sangat perlu pembekalan dan pelatihan pemantapan
pemahaman dan kemampuan dalam pembelajaran indetifikasi kebutuhan khusus siswa
serta melaksanakan assesmen pada siswa berkebutuhan khusus.
a. Peserat didik
b. Sarana dan prasarana
c. Keuangan dana dari pemerintah untuk penyelengara pendidikan inklusif
d. Perencanaan dan evaluasi
e. Alternative penempatan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasannya dalam penelitian ini dapat diitarik simpulan
yaitu terdapat beberapa komponen dalam penyelengara pendidikan inklusif yang perlu
mendapat perhatian untuk refleksi dan perbaikan dari hasil evaluasi dari komponen berikut:
1. Tenaga pendidik khusus untuk guru pendamping khusus (GPK)
2. Sarana dan prasarana yang belum menyesuaikan kebutuhan ABK secara
keseluruhan
3. Keunagan dari pemerintah
4. Evaluasi untuk UN khusu untuk siswa SBK di sekolah reguler
KESIMPULAN
Dalam hal ini menurut saya, pendidikan terhadap anak berkebutuhan khusus memang harus
diperhatikan lagi dan dalam melihat aspek penyelenggaraanya harus diawasi lebih lagi.
Dan dalam pemberian kesempatan kepada anak berkebutuhan khusus dalam berkarya tanpa
membeda bedakan harus lebih lagi serta, pemerintah lebh lagi dalam memperhatikan dan
mendukung penyelengaraan pendidikan terhadap anak anak yang berkebutuhan khusus.
LAPORAN HASIL KRITIK JOURNAL
A. Pembahasan dan Perbandingan Isi Jurnal
Dalam hal ini ketiga jurnal dapat kita lihat sama menganalisis penyelenggaraan pendidikan
inklusi bagi anak berkebutuhan khusus pada jenjang sekolah dasar, maka dapat
dibandingkan bahwa:
1. Dari segi pendhuluan
Dalam hal ini jurnal utama menjelaskan materi yang teliti berdasarkan undang
undang republic Indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang system pendidikan nasional
yang diikutsertakan berbagai pendapat ahli
2. Dari segi objek
Dosen Pengampu : Roni Sinaga, S.Pd., M.Pd.

Dalam ketiga jurnal objek yang dipilih sama, hnya membedakan factor geografis
atau tempat dimana objek itu diteliti.
3. Dari segi langkah dan metode penelitian
 Dari segi metode pada jurnal pertama penelitian dilakukan dengan metode
deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sedangkan
Jurnal pembanding 1 menggunakan metode kualitatif yang berlandaskan pada
filsafat postpositivisme. Lalu
Pada jurnal pembanding 2 merupakan penelitian evaluasi yang menggunakan
metode kualitatif dibangun berlandaskan paradigm naturalistic
 Dari segi subjek pada jurnal pertama subjek meliputi guru, wali murid, kepaa
sekolah yang dijadikan sumber pnelitian, sedangkan pada jurnal pembanding 1
subjek guru dan siswa dalam penelitian, pada jurnal pembanding 2 tidak
dijelaskan secara detail dan rinci
 Selanjutnya dalam berbagai hal di segi metode dan langkah penelitian pada
ketiga jurnal memiliki kesamaan atau serupa walau tidak 100%
4. Dari segi hasil dan pembahasan
 Pada jurnal utama menjelaskan bahwa hasil dari penelitian dalam
penyelenggaraan pendidikan inklusi pada anak berkebutuhan khusus belum
sesuai ketentuan dan tidak sesuai yang diahrapkan
 Sedangankan pada jurnal pembanding 1 hasil oenelitian menunjukan bahwa
implementasi manajemen pendidikan inklusi bagi ABK belum sesuai dengan
ketentuan
 Lalu pad ajurnal pembanding 2 menjelaskan bahwa hasil penelitian dan
pembahasan mengenai evaluasi pendidikan pada anak berkebutuhan khusus
dapat disimpulkan bahwa secara umum penyelenggara pendidikan inklusi
bagi peserta didik berkebutuhan khusus tergolong dalam kriteria baik.
B. Kelebiha dan kekurangan Isi Artikel Journal
a. Jurnal Utama
Kelebihan jurnal:
1. Jurnal ini dilengkapi dengan abstrak kata kunci dan juga daftar pustaka itu
merupakan point penting dalam suatu jurnal
2. Hasil dari penelitian disajikan denga lengkap disetai dengan penjelasan dalam
Dosen Pengampu : Roni Sinaga, S.Pd., M.Pd.

table sehingga memudahkan untuk memahami isidari materi


3. Dari segi bahasa jurnal ini bisa dipahami dengan jelas
4. Dalam jurnal ini juga banyak menggunakan pendapat-pendapat para ahli ini
merupakan poin bagus karena memudahkan memahami materi dan menambah
pengetahuan si pembaca
Kekurangan jurnal
1. Dalam jurnal ini tujun dari penelitian tidak dijelaskan secara lebih detail
2. Tidak menjelaskan deskripsi secara lengkap
b. Jurnal Pembanding 1
Kelebihan Jurnal:
1. Jurnal ini memiliki data yang lengkap terdapat kata kunci metode dan abstrak,
analisis metode
2. Penyajian pembahasan materi dalam jumlah ini sudah lengkap dan sehingga
mudah dipahami
3. Dalam penyampaian pembahasan materi penulis memberikan materi dala
bentuk gambar sehingga dapat memudahkan para pembaca atau pengeritik
dalam memahami materi dan sebgai bukti yang akurat dalam penelitian
Kekurangan jurnal :
1. Dalam penjelasan materi penulis menyajikan terlalu luas sehingga membuat
pembaca tidak tertarik dan bosan dalam membaca jurnal
2. Dalam jurnal ini penulis tidak menyajikan kesimpulan dan sara dari pandangan
penuls sebaliknya penulis menyajikan agar pembaca bisa mengetahui
penjelasan dari sisi pandangan dan observasi penulis
c. Jurnal Pembanding 2
Kelebihan Jurnal :
1. Landasan teori yang digunkaan sesuai dan tepat
2. Dalam jurnal ini banyak enyajikan pendapat pendapat para ahli dalam
menjelaskan materi ini merupakan poin bagus karena memudahkan dalam
memahami materi serta menambah pengetahuan pembaca
3. Memaparkan secara jelas dan lengkap mulai dari penelitian, hasil penelitian
dan kesimpulan
Kekurangan jurnal :
Dosen Pengampu : Roni Sinaga, S.Pd., M.Pd.

1. Dalam jurnal ini penyajian yang digunakan terlalu sistematik menurut


kesulitan dalam memahami materi

Anda mungkin juga menyukai