Anda di halaman 1dari 2

Nama : Malina Mega Nuralam

NPM : 182154108
Kelas :A
RESUME RACING EXTINCTION
Film Racing Extinction merupakan film dokumenter yang menceritakan masalah
kepunahan masal. Film dokumenter ini tayang pada tahun 2015. Berawal dari Penyelidikan dalam
resto yang menjual spesies terancam yang hampir punah. Banyak restoran yang menjual makanan
dengan bahan baku hewan yang hampir punah.

Berawal dari ceerita mengenai kepunahan yg ditulis dlm buku ( national geographi) yang
ditandai dengan fosil dinosaurus, pengamatan paus biru dan lumba-lumba yang diamati dengan
cara menyelam, dan mendokumentasikanya dengan menggunakan alat (camera kapsul). Alat
tersebut merekam frekuensi suara hewan yang berada di dalam laut.

Hasil rekaman tersebut dikumpulkan di Laboratorium cornel Bioacounstical. Rekaman


suara dikumpulkan sejak 1930 yg memiliki repositoru terbesar dari suara binatang di bumi.
Banyak spesies yg direkam yg telah punah sekarang. Sudah ada 5 kepunahan besar dalam sejarah
bumi yaitu periode ordivician, periode devonian,periode permian, periode trias-jurassic,kepunahan
K-T (salah satu yg membinasakan dinosaurus).

Seiring dengan banyaknya perdagangan hewan yang hampir punah, serta kerusakan alam
akibat pembangunan industri, banyak juga orang bersedia dan mampu dan mengubah karir mereka
untuk menyelamatkan spesies yang hampir punah atau dilindungi. Mereka rela pergi ke tempat yg
gelap dan seram, tempat yg paling berbahaya di muka bumi. Lebih dari 800 aktivis lingkungan
telah tewas hanya dlm dekade terakhir.

Shawn Heinrichs, Boulder, colorado (aktivis lingkungan yg tinggal di jalanan merekam


video secara diam-diam ke tempat pengeringan bagian tubuh hewan langka, serta mengunjungi
pasar dan toko yg dipenuhi dengan hewan langka yang terancam punah (terutama tuna, marlin dan
ikan todak). Kebanyakan dalam penangkapan hiu di laut, yaitu dengan mengambil siripnya serta
bagian-bagian tubuh yang dirasa cukup memiliki khasiat lebih.

Kepunahan seringkaki dipercepat oleh aktivitas manusia seperti kerusakan habitat atau
penangkapan ikan berlebih. Iklim dikendalikan oleh lautan. Dan laut perlahan berubah. Kepunahan
massal yg didorong oleh perubahan lingkungan yg memicu bencana alam, peningkatan besar
jumlah karbondioksida, tumpahan minyak di teluk, ada sekitar 4,9 juta barel minyak yg tumpah.

Ketika kita menempatkan karbondioksida di atmosfer tidak semua tertinggal disana antara
sepertiga dan setengahnya akan diserap oleh lautan. CO2 bereaksi dengan air untuk membentuk
suatu yang disebut dengan asam karbonat. Dan setiap tahun, laut menjadi lebih dan lebih asam.

Setiap tahunnya kita panen 7-10 milyar larva tiram yg dikirim ke petani penangkaran yg
ditampung dalam tangki. Dampak buruknya lebih sekitar 6 milyar larva mati hanya dalam satu
hari. Hal tersebut pula merupakan salah satu faktor terbesar dalam hal kepunahan massal selain
menghancurkan habitat alam atau mengkonversi habitat alami menjadi lahan untuk makanan
semakin kita tergantung pada susu, daging, dan telur semakin besar CO2 dan emisi metana. Metana
merupakan sesuatu yang 22 kali lebih kuat sebagai gas penyebab berubahnya iklim daripada CO2.
Karena pada dasarnya dapat mengisi kantong sampah sampai 55 galon penuh metana setiap hari.
Tiga perempat dari lahan pertanian yg ada hanya untuk memberi makan ternak.

Perdagangan hewan liar semakin tidak terkontrol setelah pemerintah menerbitkan buku yg
berjudul "Binatang yang digunakan sebagai obat tradisional" dimana dalam buku tersebut
dijelaskan bagaimana cara menggunakan insang manta untuk menyembuhkan suatu penyakit.
Masyarakat percaya bahwa insang pari manta dapat meningkatkan sirkulasi darah, menyembuhkan
ruam dan luka juga dapat menyembuhkan kanker.

Dr. Worm memperkirakan bahwa kita mungkin telah kehilangan 40% dari produksi
plankton hanya dlm 50 tahun terkahir. Ini terjafi yerutama sebagai akibat dari perubahan iklim.
Makhluk hidup diantaranya akan eksis setelah plankton di lautan telah menghasilkan cukup
oksigen untuk mereka dapat hidup. Salah satu penyeludup terbesar hiu yang terancam punah di
dunia ( hiu basking, hiu putih besar, dan hiu paus.

Satu-satunya hukum yg kita benar2 memiliki hukum utk melindungi spesies yang terancam
punah adalah CITES. Yang merupakn konvensi untuk perdagangan internasional utk spesies yg
terancam punah. Disana hanya ada beberapa ratus hewan yg ada di daftar. Dan alasan yg masuk
akal adalah orang-orang yang mengontrol CITES sebenarnya adalah mereka merupakan salah satu
pelaku dalam memperjual belikan spesies hewan langka.

Anda mungkin juga menyukai