Anda di halaman 1dari 35

PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN


TAHUN 2019

1
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

A. GAMBARAN UMUM
1. PROFIL
Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat) adalah Unit Pelaksana Teknis pada
Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka yang melaksanakan penyelenggaraan pelayanan
kesehatan dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka
dan menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah.
Pelayanan Kesehatan adalah upaya kesehatan yang diberikan oleh Puskesmas
kepada masyarakat, mencakup perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, pencatatan,
pelaporan dan dituangkan dalam suatu sistem dengan Pola Pengelolaan Keuangan Badan
Layanan Umum Daerah untuk kegiatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten
Kolaka.

2. MAKSUD DAN TUJUAN


Tujuan Puskesmas Pomalaa Kabupaten Kolaka adalah menyelenggarakan upaya
kesehatan tingkat pertama, yaitu :
A. Meningkatkan kesehatan individu, keluarga dan masyarakat beserta lingkungannya.
B. Menjamin ketersediaan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau.
C. Mewujudkan lingkungan sehat dengan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam
berperilaku hidup bersih dan sehat.
D. Meningkatkan sumberdaya kesehatan yang memadai dan manajemen kesehatan yang
efektif dan efisien.
E. Mewujudkan kerjasama lintas sektor dan kemitraan LSM/ swasta serta peran serta
masyarakat dalam pembangunan kesehatan.
3. STUKTUR ORGANISASI
1. Pemimpin BLUD (Kepala Puskesmas);
2. Pejabat Keuangan (Kepala Sub bagian tata usaha);
a. Umum dan Kepegawaian;
b. Keuangan, Perlengkapan dan Aset;
c. Perencanaan dan Monitoring;
d. Kordinator SP2TP.
3. Pejabat Teknis:
a. Penanggung jawab Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Keperawatan
Kesehatan Masyarakat, membawahi :
a) Koordinator Program Kesehatan Keluarga

2
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

b) Koordinator Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit


c) Koordinator Program Promosi kesehatan dan kesehatan lingkungan.
d) Koordinator program Pelayanan Kesehatan Masyarakat
b. Penanggung jawab Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) Kefarmasian dan
Laboratorium, membawahi :
a) Koordinator Rawat Jalan
b) Koordinator Pelayanan Penunjang
c. Penanggung jawab Jaringan Pelayanan Puskesmas dan Jejaring Fasilitas
Pelayanan Kesehatan
a) Pustu
b) Bidan Desa
c) Jejaring Fasilitas Pelayanan Kesehatan Swasta (BPS dan Klinik Swasta)
B. KEBIJAKAN KEUANGAN
1. Kebijakan Pendapatan
Pendapatan Daerah terdiri dari tiga kelompok pendapatan, yaitu Pendapatan Asli
Daerah, Pendapatan Dana Perimbangan dan Lain-lain Pendapatan yang Sah.
Adapun jenis kelompok pendapatan tersebut adalah sebagai berikut :
1. Pendapatan Asli Daerah terdiri dari empat jenis pendapatan yaitu:
a. Hasil Pajak Daerah;
b. Hasil Retribusi Daerah;
c. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan;
d. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah.
2. Pendapatan Dana Perimbangan terdiri dari tiga jenis pendapatan yaitu:
a. Dana Bagi Hasil Pajak/Hasil bukan Pajak;
b. Dana Alokasi Umum;
c. Dana Alokasi Khusus.
3. Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah terdiri dari lima jenis pendapatan yaitu:
a. Hibah berasal dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah lainnya, Badan/ Lembaga/
Organisasi swasta dalam negeri, kelompok masyarakat/ perorangan, dan lembaga
luar negeri yang tidak mengikat;
b. Dana darurat dari Pemerintah Pusat dalam rangka penanggulangan korban/
kerusakan akibat bencana alam;
c. Dana Bagi Hasil Pajak dari Propinsi;
d. Dana Penyesuaian dan Dana Otonomi Khusus;

3
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

e. Bantuan Keuangan dari Propinsi atau Pemerintah Daerah lainnya.


Dari segi pendapatan, pada perubahan dilakukan perubahan asumsi pendapatan
daerah, yaitu adanya peningkatan Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan dan Lain-
Lain Pendapatan Daerah yang Sah.
Arah kebijakan anggaran pendapatan untuk setiap kelompok pendapatan adalah sebagai
berikut:
1. Untuk kelompok Pendapatan Asli Daerah, arah kebijakan mencakup:
a. Perencanaan target PAD mempertimbangkan realisasi penerimaan tahun lalu serta
potensi dan asumsi pertumbuhan ekonomi yang dapat mempengaruhi masing-
masing jenis penerimaan daerah;
b. Penyederhanaan sistem dan prosedur administrasi pemungutan pajak dan
retribusi daerah, meningkatkan ketaatan wajib pajak dan pembayar retribusi daerah
serta meningkatkan pengendalian dan pengawasan atas pemungutan PAD yang
diikuti dengan peningkatan kualitas, kemudahan, ketepatan, dan kecepatan
pelayanan;
c. Mendayagunakan kekayaan daerah yang tidak dipisahkan dan belum
dimanfaatkan, untuk dikelola atau dikerjasamakan dengan pihak ketiga dalam
rangka meningkatkan PAD;
d. Peningkatan sosialisasi kepada subyek dan obyek pajak maupun retribusi serta
melakukan pendekatan persuasif agar mereka mampu memenuhi
kewajibannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
e. Pembinaan yang intensif kepada petugas dan unit penghasil, agar dalam
pelayanannya dapat dilakukan dengan cepat, mudah dan tidak berbelit-belit bagi
seluruh subyek pajak dan atau retribusi daerah;
f. Kerjasama dengan lembaga/institusi lainnya yang akan membantu dan mendukung
kelancaran pemungutan pajak, retribusi dan pendapatan daerah lainnya;
g. Mengintensifkan obyek pungutan yang telah ada sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
h. Mengkaji ulang sejumlah peraturan yang berkenaan dengan lain-lain pendapatan
yang sah, agar dapat disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku sejalan dengan
kemampuan ekonomi masyarakat.
2. Untuk kelompok dana perimbangan, arah kebijakannya mencakup:
a. Peningkatan koordinasi ke Pemerintah Pusat dan Propinsi dalam rangka
meningkatkan alokasi atau bagian yang akan diterima oleh Kabupaten Kolaka

4
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

untuk setiap obyek dari dana perimbangan sebagaimana peraturan perundang-


undangan yang berlaku;
b. Mengadakan komunikasi yang intensif kepada lembaga ditingkat Pusat dan
Propinsi khususnya pada lembaga yang berwenang mengatur dan mengalokasikan
dana perimbangan bagi Kabupaten/Kota;
c. Merencanakan dan mendukung berbagai program yang telah ditetapkan oleh
Propinsi Banten dan Pusat untuk memperoleh alokasi anggaran kegiatan yang
berlokasi di Kabupaten Kolaka sekaligus mendukung pencapaian visi dan misi
dari Pemerintah Propinsi Sulawesi tenggara.
3. Untuk kelompok lain-lain Pendapatan yang Sah, arah kebijakannya mencakup:
a. Perkiraan penerimaan Jasa Layanan Puskesmas Pomalaa;
b. Rencana penerimaan bunga bank dari Rekening Puskesmas Pomalaa Kab. Kolaka
Tahun Anggaran 2018.
2. Kebijakan Belanja
Sesuai dengan Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah yang telah direvisi dengan Permendagri Nomor 21
Tahun 2011, struktur belanja adalah sebagai berikut :
1. Belanja langsung terdiri dari tiga jenis belanja yaitu:
a. belanja pegawai;
b. belanja barang dan jasa; dan
c. belanja modal.
Arah kebijakan anggaran belanja untuk setiap kelompok belanja adalah sebagai
berikut:
Untuk Belanja Langsung, arah kebijakan mencakup:
Arah kebijakan Belanja Langsung Puskesmas Pomalaa Kabupaten Kolaka pada
Tahun Anggaran 2018 adalah merencanakan alokasi belanja setiap kegiatan yang
didasarkan kepada analisis kewajaran biaya dikaitkan dengan output yang
dihasilkan dari satu kegiatan. Oleh karenanya, untuk menghindari adanya pemborosan,
program dan kegiatan yang direncanakan didasarkan kepada kebutuhan riil. Kebijakan
lainnya adalah terhadap kegiatan pembangunan yang bersifat fisik, proporsi belanja
modal diupayakan lebih besar dibanding dengan belanja pegawai atau belanja barang
dan jasa. Untuk itu, perlu diberikan batasan jumlah belanja pegawai dan belanja
barang/jasa yang terkait dengan pelaksanaan kegiatan pembangunan fisik dan diatur
dalam peraturan kepala daerah.

5
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

3. Kebijakan Pembiayaan
Pembiayaan daerah terdiri dari dua kelompok pembiayaan yaitu penerimaan
pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan.
1. Penerimaan pembiayaan terdiri dari :
a. sisa lebih pembiayaan anggaran tahun anggaran sebelumnya (SILPA);
b. penerimaan bunga piutang.
2. Pengeluaran pembiayaan terdiri dari :
a. pembayaran pajak bunga;
b. pembayaran beban cek, materai dan administrasi bank.
4. Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan
Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Kolaka merupakan gabungan keseluruhan
laporan keuangan entitas akuntansi, termasuk laporan keuangan Badan Layanan
Umum Daerah (BLUD) sehingga tersaji sebagai satu entitas tunggal. Proses
penggabungan antara akun-akun yang diselenggarakan oleh suatu entitas pelaporan
dengan entitas akuntansi lainnya, dengan mengeliminasi akun-akun timbal balik agar
dapat disajikan sebagai satu entitas pelaporan konsolidasian. Laporan keuangan
konsolidasian terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Neraca, Laporan Arus
Kas (LAK) dan Catatan atas Laporan Keuangan (CALK). Laporan keuangan
konsolidasian disajikan untuk periode pelaporan yang sama dengan periode
pelaporan keuangan entitas pelaporan dan disajikan secara komparatif dengan periode
sebelumnya.
5. Ikhtisar Proyeksi Pencapaian Kinerja Keuangan
Rencana Puskesmas Pomalaa Kabupaten Kolaka tahun 2019 berdasarkan urusan,
program dan kegiatan dialokasikan sesuai Struktur Organisasi dan Tata Kerja. Proyeksi
Realisasi Pendapatan yang diperoleh selama Tahun Anggaran 2019 dari 1 Januari
sampai dengan 31 Desember 2019 dalam rangka membiayai penyelenggaraan
operasional mencapai sebesar Rp 1.942.937.911 atau 97,49% dari anggaran sebesar
Rp 1.992.861.100.
Sedangkan, Proyeksi Realisasi Pengeluaran Pembiayaan Daerah pada Tahun
Anggaran 2018 mencapai sebesar Rp. 1.955.875.139 atau 99,88% terealisasi
seluruhnya dari anggaran yang direncanakan.

6
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

C. KEBIJAKAN AKUNTANSI
Kebijakan akuntansi pokok yang diterapkan dalam penyusunan Proyeksi
Laporan Keuangan Puskesmas Pomalaa Kabupaten Kolaka tahun 2018 adalah sebagai
berikut :
1. Basis akuntansi yang digunakan dalam pelaporan keuangan ini adalah basis kas menuju
akrual (cash towards accrual);
2. Dalam basis kas menuju akrual, pendapatan dan belanja serta pembiayaan
dicatat berdasarkan basis kas sedangkan aset, utang, dan ekuitas dana dicatat
berdasarkan basis akrual.
Kebijakan akuntansi Puskesmas Pomalaa terdiri atas akuntansi Pendapatan-LRA,
Pendapatan-LO, Belanja, Beban, Pembiayaan, SAL/SAK, Aset Lancar, Aset Tetap,
Kewajiban, dan ekuitas sebagaimana diuraikan di bawah.
a. Akuntansi Pendapatan- LRA
Pendapatan adalah semua penerimaan Rekening Kas Umum Daerah yang menambah
ekuitas dana lancar dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan yang menjadi hak
pemerintah, dan tidak perlu dibayar kembali oleh pemerintah.
1) Pengakuan
a) Pendapatan diakui pada saat diterima di Rekening Puskesmas Pomalaa Kabupaten
Kolaka.
b) Pendapatan diklasifikasikan menurut jenis pendapatan.
i) Pendapatan Jasa Masuk adalah penerimaan uang dari entitas pelaporan lain,
misalnya penerimaan dari retribusi, kapitasi dan nonkapitasi.
ii) Pendapatan dalam bentuk bunga bank diakui pada saat akhir bulan sebesar nilai
yang tercantum dalam rekening bank Puskesmas Pomalaa.
c) Jika terdapat pengembalian kas atas penerimaan kas yang telah diakui
sebagai pendapatan ditahun berjalan maka diakui sebagai pengurang pendapatan
tersebut.
d) Jika terdapat pengembalian pendapatan yang merupakan realisasi pendapatan tahun
lalu diakui sebagai SILPA.
2) Pengukuran
Seluruh komponen pendapatan disajikan berdasarkan :
a) Nilai perolehan yaitu nilai historis (historical cost) atau nilai penerimaan kas atas
pendapatan atau nilai wajar penerimaan pendapatan tersebut.

7
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

b) Akuntansi pendapatan dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu


dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah nettonya
(setelah dikompensasikan dengan pengeluaran).
3) Penilaian
Seluruh komponen pendapatan dinilai dengan menggunakan mata uang rupiah jika
terdapat transaksi yang menggunakan mata uang asing baik itu menambah atau
mengurangi nilai pendapatan maka transaksi tersebut dikonversikan kedalam mata
uang rupiah berdasarkan kurs tengah bank sentral pada saat transaksi atau pada saat
pengakuan pendapatan.
b. Akuntansi Pendapatan-LO
Pendapatan-LO merupakan hak puskesmas yang diakui sebagai penambah ekuitas
dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan dan tidak perlu dibayar kembali.
Pendapatan-LO merupakan pendapatan yang menjadi tanggung jawab dan
wewenang entitas pemerintah, baik yang dihasilkan oleh transaksi operasional, non
operasional dan pos luar biasa yang meningkatkan ekuitas.
1) Pengakuan
Pendapatan-LO diakui pada saat:
a) Timbulnya hak atas pendapatan. Kriteria ini dikenal juga dengan earned.
b) Pendapatan direalisasi, yaitu adanya aliran masuk sumber daya ekonomi baik
sudah diterima pembayaran secara tunai (realized) maupun masih berupa piutang
(realizable). Khusus pendapatan JKN diakui pada saat pendapatan direalisasi.
2) Pengukuran
Pendapatan-LO operasional diukur nilai/harga sebenarnya (actual price)
yang diterima ataupun menjadi tagihan sesuai dengan perjanjian yang telah
membentuk harga atau harga wajar jika Pendapatan-LO dari transaksi non
pertukaran (misalnya hibah) secara andal.
c. Akuntansi Belanja
Belanja adalah semua pengeluaran dari Rekening Puskesmas Pomalaa yang
mengurangi ekuitas dana lancar dalam periode tahun anggaran bersangkutan.
1) Pengakuan
a) Belanja diakui pada saat terjadinya pengeluaran dari Rekening Puskesmas
Pomalaa Kab. Kolaka. Khusus pengeluaran melalui bendahara
pengeluaran pembantu, pengakuannya terjadi pada saat pertanggungjawaban atas
pengeluaran tersebut.

8
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

b) Dalam hal Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), belanja diakui pada
saat BLUD melaporkan pendapatan dan penggunaannya kepada Dinas Kesehatan
Kabupaten Kolaka.
2) Batasan nilai dan kapitalisasi belanja
Suatu pengeluaran belanja dapat dikategorikan sebagai Belanja Modal jika :
a) Pengeluaran tersebut mengakibatkan adanya perolehan aset tetap atau aset lainnya
yang memberi manfaat lebih dari satu periode akuntansi dan/atau bertambah
ekonomis/efisien dan/atau bertambah volume dan/atau bertambah kapasitas
produksi;
b) Pengeluaran untuk perolehan aset tersebut lebih dari Rp. 500.000,00 per
unitnya untuk peralatan dan mesin;
3) Pengukuran
Seluruh komponen belanja dinilai berdasarkan nilai perolehan yaitu
nilai historis (historical cost) atau nilai pengeluaran kas atas belanja atau nilai wajar
pada saat perolehan.
4) Penilaian
Seluruh komponen belanja diukur dengan menggunakan nilai mata uang rupiah
jika terdapat transaksi yang menggunakan mata uang asing baik itu menambah atau
mengurangi nilai belanja maka transaksi tersebut dikonversikan kedalam mata uang
rupiah berdasarkan kurs tengah bank sentral pada saat transaksi atau pada saat
pengakuan belanja.
d. Akuntansi Beban
Beban adalah penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa dalam periode pelaporan
yang menurunkan ekuitas, yang dapat berupa pengeluaran atau konsumsi aset atau
timbulnya kewajiban.
1) Pengakuan
Beban diakui pada saat timbulnya kewajiban, terjadi konsumsi aset, atau
terjadinya penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa.
Saat timbulnya kewajiban adalah saat terjadinya peralihan hak dari pihak
lain ke pemerintah tanpa diikuti keluarnya kas dari kas umum daerah.
Contohnya tagihan rekening telepon dan rekening listrik yang belum dibayar
pemerintah.

9
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

Yang dimaksud dengan terjadinya konsumsi aset adalah saat pengeluaran


kas kepada pihak lain yang tidak didahului timbulnya kewajiban dan/atau
konsumsi aset nonkas dalam kegiatan operasional pemerintah.
Sedangkan penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa terjadi pada saat
penurunan nilai aset sehubungan dengan penggunaan aset bersangkutan/berlalunya
waktu. Contoh penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa adalah penyusutan
atau amortisasi.
2) Pengukuran
Beban diukur berdasarkan nilai/ harga sebenarnya (actual price) yang
dikeluarkan
e. Akuntansi Pembiayaan
Pembiayaan (financing) adalah seluruh transaksi keuangan Puskesmas
Pomalaa baik penerimaan maupun pengeluaran, yang perlu dibayar atau akan diterima
kembali, yang dalam penganggaran Puskesmas Pomalaa terutama dimaksudkan untuk
menutup defisit dan atau memanfaatkan surplus anggaran.
1) Pengakuan
a) Penerimaan pembiayaan diakui pada saat diterima pada Rekening Puskesmas
Pomalaa Kabupaten Kolaka.
b) Pengeluaran pembiayaan diakui pada saat dikeluarkan dari Rekening
Puskesmas Pomalaa Kabupaten Kolaka.
2) Pengukuran
Seluruh komponen penerimaan pembiayaan disajikan berdasarkan :
a) Nilai historis (historical cost) atau nilai seluruh penerimaan kas atau pengeluaran
kas atas transaksi pembiayaan tersebut.
b) Akuntansi penerimaan pembiayaan dilaksanakan berdasarkan asas bruto, yaitu
dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah nettonya
(setelah dikompensasikan dengan pengeluaran).
3) Penilaian
Seluruh komponen pembiayaan diukur dengan menggunakan nilai mata uang
rupiah jika terdapat transaksi yang menggunakan mata uang asing baik itu
menambah atau mengurangi nilai pembiayaan maka transaksi tersebut
dikonversikan ke dalam mata uang rupiah berdasarkan kurs tengah bank sentral
pada saat transaksi atau pada saat pengakuan pembiayaan.
f. Akuntansi Anggaran

10
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

Akuntansi anggaran merupakan teknik pertanggungjawaban dan pengendalian


manajemen yang digunakan untuk membantu pengelolaan pendapatan, belanja, transfer
dan pembiayaan. Akuntansi anggaran diselenggarakan sesuai dengan struktur anggaran
yang terdiri dari anggaran pendapatan dan belanja. Anggaran pendapatan meliputi
estimasi pendapatan yang dijabarkan menjadi alokasi estimasi pendapatan.
Anggaran belanja terdiri dari apropriasi yang dijabarkan menjadi otorisasi kredit
anggaran (allotment). Akuntansi anggaran diselenggarakan pada saat anggaran disahkan
dan anggaran dialokasikan.
g. Akuntansi Surplus/Defisit
Surplus adalah selisih lebih antara pendapatan dan belanja selama satu periode
pelaporan. Defisit adalah selisih kurang antara pendapatan dan belanja selama satu
periode pelaporan. Selisih lebih/kurang antara pendapatan dan belanja selama
satu periode pelaporan dicatat dalam pos Surplus/Defisit.
h. Akuntansi Aset Lancar
Aset lancar terdiri atas Kas dan setara kas, Piutang, Biaya dibayar dimuka, Investasi
Lancar dan Persediaan.
1) Akuntansi Kas dan setara Kas
Kas terdiri dari Kas di Bendahara Penerimaan, Kas di Bendahara Pengeluaran
dan Kas di Bank.
Kas yang dikuasai dan di bawah tanggung jawab bendahara terdiri dari:
a) Saldo rekening kas pada bank untuk menampung penerimaan dan pengeluaran;
b) Setara kas, antara lain berupa Surat Perbendaharaan Negara (SPN)/obligasi dan
deposito kurang dari 3 bulan, yang dikelola oleh bendahara;
c) Uang tunai di bendahara
Termasuk dalam kategori kas adalah setara kas yang merupakan investasi jangka
pendek yang sangat likuid dan siap dicairkan menjadi kas dengan jatuh tempo kurang dari
3 bulan dari tanggal perolehannya.
2) Pengakuan
Kas diakui pada saat:
a) Kas yang berasal dari pendapatan diakui pada saat:
i) Kas tersebut diterima di Rekening Kas Umum Daerah; atau
ii) Kas tersebut diterima di Bendahara Penerimaan, apabila Bendahara
Penerimaan merupakan bagian dari BUD; atau
iii) Pengesahan atas penerimaan pendapatan.

11
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

b) Apabila terdapat peristiwa dimana Puskesmas telah menerima uang namun belum
dapat ditentukan apakah uang tersebut menjadi hak pemerintah atau bukan maka
pemerintah belum dapat mencatat penerimaan uang tersebut sebagai pendapatan,
sampai dengan saat status hukum jelas milik Puskesmas.
c) Kas yang dikeluarkan untuk belanja diakui pada saat terjadi pengeluaran kas dari
Rekening Bendahara Penerimaan/Pengeluaran dan disahkan oleh PPK SKPD.
3) Pengukuran dan Penyajian
Kas dicatat sebesar nilai nominal. Nilai nominal artinya disajikan sebesar nilai
rupiahnya. Apabila terdapat kas dalam bentuk valuta asing, dikonversi menjadi rupiah
menggunakan kurs tengah bank sentral pada tanggal neraca.
Saldo kas dan setara kas harus disajikan dalam Neraca dan Laporan Arus Kas serta
dijelaskan pada Catatan atas laporan Keuangan.
i. Akuntansi Non Anggaran
Akuntansi non anggaran merupakan teknik pengendalian manajemen yang
digunakan untuk membantu pengelolaan pendapatan, belanja, transfer dan pembiayaan,
dimana dalam beberapa hal dapat terkait dengan pengakuan pos-pos aset, utang dan
ekuitas dana. Akuntansi non anggaran diselenggarakan dengan menggunakan pos-pos
diluar struktur anggaran seperti pos pendapatan, dan pos belanja.
j. Akuntansi Persediaan
Persediaan merupakan aset yang berwujud, yang dapat dirumuskan sebagai :
1) Barang atau perlengkapan (supplies) yang digunakan dalam rangka kegiatan
operasional pemerintah;
2) Bahan atau perlengkapan (supplies) yang digunakan dalam proses produksi;
3) Barang dalam proses produksi yang dimaksudkan untuk dijual atau diserahkan
kepada masyarakat;
4) Barang yang disimpan untuk dijual atau diserahkan kepada masyarakat dalam
rangka kegiatan pemerintahan.
Persediaan mencakup barang atau perlengkapan yang dibeli dan disimpan/untuk
digunakan, misalnya barang habis pakai seperti alat tulis kantor, obat, perlengkapan
medis/non medis serta barang tak habis pakai seperti komponen peralatan dan pipa, dan
barang bekas pakai seperti komponen bekas. Persediaan dengan kondisi rusak atau usang
tidak dilaporkan dalam neraca, tetapi diungkapkan dalam Catatan atas Laporan
Keuangan.

1) Pengakuan

12
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

Persediaan diakui pada saat potensi manfaat ekonomi masa depan


diperoleh pemerintah dan mempunyai nilai atau biaya yang dapat diukur dengan
andal. Persediaan diakui pada saat diterima atau hak kepemilikannya dan/atau
penguasaannya berpindah.
Pada akhir periode akuntansi, persediaan dicatat berdasarkan hasil inventarisasi
fisik. Persediaan bahan baku dan perlengkapan yang dimiliki proyek swakelola
dan dibebankan ke suatu perkiraan aset untuk konstruksi dalam pengerjaan, tidak
dimasukkan sebagai persediaan.
2) Pengukuran
Biaya perolehan persediaan meliputi harga pembelian, biaya pengangkutan, biaya
penanganan dan biaya lainnya yang secara langsung dapat dibebankan pada perolehan
persediaan. Potongan harga, rabat, dan lainnya yang serupa mengurangi biaya
perolehan.
Nilai pembelian yang digunakan adalah biaya perolehan persediaan yang terakhir
diperoleh. Barang persediaan yang memiliki nilai nominal yang dimaksudkan untuk
dijual, seperti pita cukai, dinilai dengan biaya perolehan terakhir.
3) Penilaian
Seluruh komponen persediaan dinilai dengan menggunakan mata uang rupiah
jika terdapat transaksi yang menggunakan mata uang asing baik itu menambah atau
mengurangi nilai persediaan maka transaksi tersebut dikonversikan kedalam mata
uang rupiah berdasarkan kurs tengah bank sentral pada saat transaksi atau pada saat
pengakuan persediaan.
k. Akuntansi Piutang
Piutang adalah jumlah uang yang wajib dibayar kepada pemerintah daerah
dan/atau hak pemerintah daerah yang dapat dinilai dengan uang sebagai akibat
perjanjian atau akibat lainnya berdasarkan peraturan perundang-undangan atau akibat
lainnya yang sah.
Piutang timbul sebagai akibat dari adanya pendapatan (pendapatan asli daerah,
pendapatan transfer dana perimbangan, lain-lain pendapatan yang sah) yang sudah
menjadi hak pemerintah daerah, namun sampai dengan tanggal neraca belum diterima
kasnya. Dengan demikian, piutang dapat diklasifikasikan sebagai: Piutang dari kegiatan
operasional Badan Layanan Umum.
1) Pengakuan

13
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

Piutang diakui saat timbul klaim/hak untuk menagih uang atau manfaat ekonomi
lainnya kepada entitas lain.

Piutang Retribusi diakui pada saat diterbitkannya Surat Ketetapan Retribusi Daerah
(SKRD).

Peristiwa-peristiwa yang menimbulkan hak tagih, yaitu peristiwa yang timbul dari
pemberian pinjaman, penjualan, kemitraan, dan pemberian fasilitas/jasa, diakui
sebagai piutang dan dicatat sebagai aset di neraca, apabila memenuhi kriteria:

a) harus didukung dengan naskah perjanjian yang menyatakan hak dan kewajiban
secara jelas;
b) jumlah piutang dapat diukur;
c) telah diterbitkan surat penagihan dan telah dilaksanakan penagihan; dan
d) belum dilunasi sampai dengan akhir periode pelaporan.
2) Pengukuran dan Penyajian
a) Piutang dicatat sebesar nilai nominal, yaitu sebesar nilai rupiah piutang yang
belum dilunasi.
b) Piutang akan dinilai pada tanggal laporan keuangan sebesar nilai nominalnya
dan disajikan dalam kelompok Aset lancar di bawah rekening kas dan setara kas.
c) Penghapusan secara bersyarat dilakukan dengan menghapuskan Piutang Daerah
dari pembukuan pemerintah daerah tanpa menghapuskan hak tagih daerah
d) Penghapusan secara mutlak dilakukan dengan menghapuskan hak tagih daerah
e) Tata cara penghapusan piutang diatur tersendiri sesuai dengan peraturan
perundangan yang ada.
l. Akuntansi Investasi
Investasi adalah aset yang dimaksudkan untuk memperoleh manfaat ekonomik
seperti bunga, dividen dan royalti, atau manfaat sosial, sehingga dapat meningkatkan
kemampuan pemerintah dalam rangka pelayanan kepada masyarakat.
Pemerintah melakukan investasi dengan beberapa alasan antara lain memanfaatkan
surplus anggaran untuk memperoleh pendapatan dalam jangka panjang dan
memanfaatkan dana yang belum digunakan untuk investasi jangka pendek dalam rangka
manajemen kas.
Investasi pemerintah dibagi atas dua yaitu investasi jangka pendek dan investasi
jangka panjang. Investasi jangka pendek merupakan kelompok aset lancar sedangkan
investasi jangka panjang merupakan kelompok aset non lancar.

14
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

Investasi jangka pendek diakui apabila memenuhi karakteristik sebagai berikut:


1. Dapat segera diperjualbelikan/dicairkan;
2. Investasi tersebut ditujukan dalam rangka manajemen kas, artinya pemerintah
dapat menjual investasi tersebut apabila timbul kebutuhan kas;
3. Berisiko rendah.
Investasi jangka panjang dibagi menurut sifat penanaman investasinya, yaitu
permanen dan non permanen. Investasi Permanen adalah investasi jangka panjang yang
dimaksudkan untuk dimiliki secara berkelanjutan, sedangkan Investasi Non permanen
adalah investasi jangka panjang yang dimaksudkan untuk dimiliki secara tidak
berkelanjutan.

1) Pengakuan Investasi
Suatu pengeluaran kas atau aset dapat diakui sebagai investasi apabila memenuhi
salah satu kriteria:
a) Kemungkinan manfaat ekonomi dan manfaat sosial atau jasa pontensial di masa
yang akan datang atas suatu investasi tersebut dapat diperoleh pemerintah;
b) Nilai perolehan atau nilai wajar investasi dapat diukur secara memadai (reliable).
Pengeluaran untuk perolehan investasi jangka pendek diakui sebagai
pengeluaran kas pemerintah dan tidak dilaporkan sebagai belanja dalam
laporan realisasi anggaran, sedangkan pengeluaran untuk memperoleh investasi
jangka panjang diakui sebagai pengeluaran pembiayaan.
2) Pengukuran Investasi
Investasi jangka pendek dalam bentuk surat berharga dicatat sebesar biaya
perolehan. Biaya perolehan investasi meliputi harga transaksi investasi itu sendiri
ditambah komisi perantara jual beli, jasa bank dan biaya lainnya yang timbul
dalam rangka perolehan tersebut. Apabila investasi dalam bentuk surat berharga
diperoleh tanpa biaya perolehan, maka investasi dinilai berdasar nilai wajar
investasi pada tanggal perolehannya yaitu sebesar harga pasar.
Apabila tidak ada nilai wajar, biaya perolehan setara kas yang diserahkan
atau nilai wajar aset lain yang diserahkan untuk memperoleh aset tersebut. Investasi
jangka panjang yang bersifat permanen seperti penyertaan modal pemerintah, dicatat
sebesar biaya perolehannya meliputi harga transaksi investasi itu sendiri ditambah
biaya lain yang timbul dalam rangka perolehan investasi tersebut.

15
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

3) Penilaian investasi dilakukan dengan tiga metode yaitu:


a) Metode biaya;
Dengan menggunakan metode biaya, investasi dicatat sebesar biaya
perolehan. Penghasilan atas investasi tersebut diakui sebesar bagian hasil yang
diterima dan tidak mempengaruhi besarnya investasi pada badan usaha/badan
hukum yang terkait.
b) Metode ekuitas;
Dengan menggunakan metode ekuitas pemerintah mencatat investasi awal sebesar
biaya perolehan dan ditambah atau dikurangi sebesar bagian laba atau
rugi pemerintah setelah tanggal perolehan. Bagian laba kecuali dividen dalam
bentuk saham yang diterima pemerintah akan mengurangi nilai investasi
pemerintah dan tidak dilaporkan sebagai pendapatan. Penyesuaian terhadap nilai
investasi juga diperlukan untuk mengubah porsi kepemilikan investasi pemerintah,
misalnya adanya perubahan yang timbul akibat pengaruh valuta asing serta
revaluasi aset tetap.
c) Metode nilai bersih yang dapat direalisasikan;
Metode nilai bersih yang dapat direalisasikan digunakan terutama untuk
kepemilikan yang akan dilepas/dijual dalam jangka waktu dekat.
Penggunaan metode pada penilaian investasi tersebut di atas didasarkan pada
kriteria sebagai berikut:
i) Kepemilikan kurang dari 20% menggunakan metode biaya;
ii) Kepemilikan 20% sampai 50%, atau kepemilikan kurang dari 20% tetapi
memiliki pengaruh yang signifikan menggunakan metode ekuitas;
iii) Kepemilikan lebih dari 50% menggunakan metode ekuitas;
vi)Kepemilikan bersifat non permanen menggunakan metode nilai bersih
yang direalisasikan.
Hasil investasi yang diperoleh dari investasi jangka pendek, antara lain
berupa bunga deposito, bunga obligasi dan deviden tunai (cash dividend) dicatat
sebagai pendapatan.
Hasil investasi berupa dividen tunai yang diperoleh dari penyertaan modal
pemerintah yang pencatatannya menggunakan metode biaya, dicatat sebagai
pendapatan hasil investasi.Sedangkan apabila menggunakan metode ekuitas, bagian
laba yang diperoleh oleh pemerintah akan dicatat mengurangi nilai investasi
pemerintah dan tidak dicacat sebagai pendapatan hasil investasi. Kecuali untuk

16
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

dividen dalam bentuk saham yang diterima akan menambah nilai investasi
pemerintah dan ekuitas dana yang diinvestasikan dengan jumlah yang sama.
m. Akuntansi Aset Tetap
Aset tetap adalah aset berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari 12 (dua
belas) bulan untuk digunakan dalam kegiatan pemerintah atau dimanfaatkan oleh
masyarakat umum. Biaya perolehan adalah jumlah kas atau setara kas yang
dibayarkan atau nilai wajar yang diberikan untuk memperoleh suatu aset pada saat
perolehan atau konstruksi sampai dengan aset tersebut dalam kondisi dan tempat yang
siap untuk dipergunakan.
Aset tetap diklasifikasikan berdasarkan kesamaan dalam sifat atau fungsinya
dalam aktivitas operasi entitas. Berikut adalah klasifikasi aset tetap yang digunakan:

1. Tanah;
Tanah yang dikelompokkan sebagai aset tetap ialah tanah yang diperoleh dengan
maksud untuk dipakai dalam kegiatan operasional pemerintah dan dalam kondisi
siap dipakai.
2. Peralatan dan Mesin;
Peralatan dan mesin mencakup antara lain : alat berat, alat angkutan, alat bengkel
dan alat ukur, alat pertanian, alat kantor, alat rumah tangga, alat studio, komunikasi
dan pemancar, alat kedokteran dan kesehatan, alat laboratorium, komputer,
alat keselamatan kerja.
3. Gedung dan Bangunan;
Gedung dan bangunan mencakup seluruh bangunan gedung, rambu-rambu, dan tugu
titik kontrol/pasti.
4. Aset Tetap Lainnya
Aset tetap lainnya mencakup koleksi perpustakaan/buku dan barang bercorak
seni/ budaya/olahraga.
5. Aset Lainnya
Aset tetap yang tidak digunakan untuk keperluan operasional pemerintah tidak
memenuhi definisi aset tetap dan harus disajikan pada pos aset lainnya sesuai dengan
nilai tercatatnya.
1) Pengakuan Aset Tetap
Untuk dapat diakui sebagai aset tetap, suatu aset harus berwujud dan memenuhi
kriteria:

17
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

a) Mempunyai masa manfaat lebih dari 12 (dua belas) bulan;


b) Biaya perolehan aset dapat diukur secara andal;
c) Tidak dimaksudkan untuk dijual dalam operasi normal entitas dan dialihkan
kepada pihak ketiga;
d) Diperoleh atau dibangun dengan maksud untuk digunakan; serta
e) Nilai rupiah pembelian barang material atau pengeluaran untuk pembelian barang
tersebut melebihi batasan minimal kapitalisasi aset tetap yang telah ditetapkan.
Dalam menentukan apakah suatu pos mempunyai manfaat lebih dari 12 (dua belas)
bulan, suatu entitas harus menilai manfaat ekonomi masa depan yang dapat diberikan
oleh pos tersebut, baik langsung maupun tidak langsung, bagi kegiatan operasional
pemerintah. Manfaat tersebut dapat berupa aliran pendapatan atau penghematan
belanja bagi pemerintah. Manfaat ekonomi masa yang akan datang akan mengalir ke
suatu entitas dapat dipastikan bila entitas tersebut akan menerima manfaat dan
menerima risiko terkait. Kepastian ini biasanya hanya tersedia jika manfaat dan risiko
telah diterima entitas tersebut. Sebelum hal ini terjadi, perolehan aset tidak dapat
diakui.
Pengukuran dapat dipertimbangkan andal biasanya dipenuhi bila terdapat transaksi
pertukaran dengan bukti pembelian aset tetap yang mengidentifikasikan biayanya.
Dalam keadaan suatu aset yang dikonstruksi/dibangun sendiri, suatu pengukuran yang
dapat diandalkan atas biaya dapat diperoleh dari transaksi pihak eksternal dengan
entitas tersebut untuk perolehan bahan baku, tenaga kerja dan biaya lain yang
digunakan dalam proses konstruksi. Tujuan utama dari perolehan aset tetap adalah
untuk digunakan oleh pemerintah dalam mendukung kegiatan operasionalnya dan
bukan dimaksudkan untuk dijual.
Pengakuan aset tetap akan sangat andal bila aset tetap telah diterima atau
diserahkan hak kepemilikannya dan atau pada saat penguasaannya berpindah. Saat
pengakuan aset akan lebih dapat diandalkan apabila terdapat bukti bahwa telah terjadi
perpindahan hak kepemilikan dan/atau penguasaan secara hukum, misalnya sertifikat
tanah dan bukti kepemilikan kendaraan bermotor.
Apabila perolehan aset tetap belum didukung dengan bukti secara hukum
dikarenakan masih adanya suatu proses administrasi yang diharuskan, seperti
pembelian tanah yang masih harus diselesaikan proses jual beli (akta) dan sertifikat
kepemilikannya di instansi berwenang, maka aset tetap tersebut harus diakui pada saat
terdapat bukti bahwa penguasaan atas aset tetap tersebut telah berpindah, misalnya

18
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

telah terjadi pembayaran dan penguasaan atas sertifikat tanah atas nama pemilik
sebelumnya.
Batasan nilai minimal biaya perolehan yang dapat diakui sebagai aset tetap:
1. Untuk perolehan awal aset tetap memenuhi kriteria:
a. Gedung dan Bangunan dengan nilai lebih dari Rp50.000.000,00 per unit.
b. Peralatan dan Mesin dengan nilai lebih dari Rp1.000.000,00 per unit.
c. Tanaman dan hewan dengan nilai lebih dari Rp1.000.000,00 per unit dengan
kriteria berupa tanaman yang berjenis tanaman keras, ditanam di area gedung
kantor dan/atau untuk percontohan/ pengembangbiakan dan hewan untuk
percontohan/ pengembangbiakan.
d. Buku dengan nilai lebih dari Rp40.000,00 per unit.
e. Tanah, Jalan, Irigasi, dan Jaringan, dan Aset Tetap Lainnya (selain buku,
tanaman, dan hewan), tidak ada batasan nilai satuan minimum kapitalisasi,
sehingga berapa pun nilai perolehannya harus dikapitalisasi.
Biaya perolehan aset tetap yang nilainya tidak mencapai batasan nilai kapitalisasi
tersebut diatas, dikeluarkan dari nilai aset tetap pada Neraca namun tetap dicatat
dalam ekstra kompatabel dan diungkapkan pada Catatan atas Laporan Keuangan.
2. Untuk pengeluaran setelah perolehan aset tetap memenuhi kriteria :
a. Gedung dan Bangunan dengan nilai pemeliharaan lebih dari Rp25.000.000,00
per unit.
b. Peralatan dan Mesin dengan nilai pemeliharaan lebih dari Rp500.000,00 per
unit.
c. Batasan nilai pengeluaran setelah perolehan aset tetap tersebut di atas dapat
dikapitalisasi apabila memenuhi kriteria memperpanjang masa manfaat atau
yang kemungkinan besar memberi manfaat ekonomi di masa yang akan datang
dalam bentuk kapasitas, mutu produksi, atau peningkatan standar kinerja.
2) Pengukuran Aset Tetap
Aset tetap dinilai dengan biaya perolehan. Apabila penilaian aset tetap dengan
menggunakan metode tersebut tidak memungkinkan maka nilai aset tetap didasarkan
pada nilai wajar pada saat perolehan. Khusus untuk BLUD, aset tetap disajikan
sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan.
3) Aset Donasi
Aset donasi didefinisikan sebagai transfer tanpa persyaratan suatu aset tetap ke satu
entitas. Aset tetap yang diperoleh dari sumbangan (donasi) harus dicatat sebesar nilai

19
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

wajar pada saat perolehan. Apabila penyerahan aset tetap tersebut dihubungkan
dengan kewajiban entitas lain kepada pemerintah, maka hal tersebut tidak dapat
dikategorikan sebagai perolehan aset donasi. Perolehan aset donasi diakui
sebagai pendapatan pemerintah dan juga diakui sebagai belanja modal dalam
laporan realisasi anggaran.
Pengeluaran setelah perolehan awal suatu aset tetap yang memperpanjang masa
manfaat atau yang kemungkinan besar memberi manfaat ekonomi di masa yang akan
datang, dalam bentuk kapasitas, mutu produksi, atau peningkatan standar kinerja,
ditambahkan pada nilai tercatat aset yang bersangkutan.

n. Akuntansi Kewajiban
Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya
mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi pemerintah. Suatu kewajiban
diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka pendek jika diharapkan dibayar dalam waktu
12 (dua belas) bulan setelah tanggal pelaporan. Semua kewajiban lainnya
diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka panjang.
1) Pengakuan Kewajiban
Kewajiban diakui jika besar kemungkinan bahwa pengeluaran sumber daya
ekonomi akan dilakukan atau telah dilakukan untuk menyelesaikan kewajiban yang
ada sampai saat ini, dan perubahan atas kewajiban tersebut mempunyai nilai
penyelesaian yang dapat diukur dengan andal.
2) Pengukuran Kewajiban
Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal. Kewajiban dalam mata uang asing
dijabarkan dan dinyatakan dalam mata uang rupiah. Penjabaran mata uang asing
menggunakan kurs tengah bank sentral pada tanggal neraca.
3) Bagian Lancar Utang Jangka Panjang
Nilai yang dicantumkan dalam laporan keuangan untuk bagian lancar utang jangka
panjang adalah jumlah yang akan jatuh tempo dalam waktu 12 (dua belas) bulan
setelah tanggal pelaporan. Termasuk dalam kategori Bagian Lancar Utang Jangka
Panjang adalah jumlah bagian utang jangka panjang yang akan jatuh tempo dan
harus dibayarkan dalam waktu 12 (dua belas) bulan setelah tanggal pelaporan.

D. PENJELASAN POS-POS LAPORAN KEUANGAN

20
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

A. Penjelasan Pos-Pos Proyeksi Laporan Realisasi Anggaran (LRA)


1. Proyeksi Pendapatan PUSKESMAS POMALAA
Proyeksi Realisasi Pendapatan Daerah yang diperoleh selama Tahun Anggaran 2018
dalam rangka membiayai penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan
pembangunan mencapai sebesar Rp. 2,354,325,500 (99,17%) atau kurang sebesar Rp.
19,752,500 dari anggaran sebesar Rp. 2,374,078,000 yang terdiri dari :

Rincian Proyeksi Pendapatan Puskesmas Pomalaa tahn 2018


Sisa Pagu
URAIAN Anggaran 2018 Realisasi 2018 %
Anggaran

PENDAPATAN

Lain-Lain Pendapatan
Yang Sah

4.1.1 Pendapatan dari


Retribusi 89.348.000 89.348.000 - 100,00

4.1.2 Pendapatan dari


Kapitasi 2.205.720.000 2.205.720.000 - 100,00

4.1.3 Pendapatan dari Non


Kapitasi 79.010.000 59.257.500 19.752.500 75,00

4.1.4 Pendapatan Jasa


Layanan dari Entitas
Akuntasi/ Entitas Pelaporan - - - -

21
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

4.1.5 Pendapatan Hasil


Kerjasama - - - -

4.1.6 Pendapatan Hibah - - - -

4.1.7 Pendapatan Usaha


Lainnya - - - -

- -

JUMLAH
PENDAPATAN 2.374.078.000 2.354.325.500 19.752.500 99,17

2. Proyeksi Belanja
Dalam tahun 2018, Proyeksi Realisasi Belanja untuk membiayai penyelenggaraan
pelayanan dan pelaksanaan mencapai sebesar Rp. 2,317,000,500 (97,60%) atau terdapat
sisa anggaran sebesar Rp. 57,077,500 dari anggaran sebesar Rp. 2,374,078,000 yang
terdiri dari:
Rincian Proyeksi Belanja Puskesmas Pomalaa tahun 2018
Sisa Pagu
URAIAN Anggaran 2018 Realisasi 2018 %
Anggaran

BELANJA

BELANJA OPERASI

Belanja Pegawai 58.848.000 58.848.000 - 100,00

Belanja Barang dan Jasa 2.045.230.000 2.015.152.500 30.077.500 98,53

BELANJA MODAL

JUMLAH BELANJA
270.000.000 243.000.000 27.000.000 90,00
MODAL

JUMLAH BELANJA 2.374.078.000 2.317.000.500 57.077.500 97,60

22
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

a. Belanja Operasi
Proyeksi Realisasi Belanja Operasi sebesar Rp. 2,317,000,500 atau kurang sebesar
Rp. 57,077,500 dari anggaran sebesar Rp. 2,374,078,000. Belanja Operasi terdiri dari:
i. Belanja Pegawai
Proyeksi realisasi belanja pegawai sebesar Rp. 58,848,000 dari anggaran sebesar
58,848,000. Belanja pegawai menyerap dana sebesar 100% dari anggaran belanja
pegawai.
Rincian Proyeksi Belanja Pegawai Puskesmas Pomalaa tahun 2018
Sisa Pagu
BELANJA PEGAWAI Anggaran 2018 Realisasi 2018 %
Anggaran

5.1.1 Belanja Pegawai 58.848.000 58.848.000 - 100,00

JUMLAH BELANJA 58.848.000 58.848.000 - 100,00

ii. Belanja Barang dan Jasa


Perkiraaan Realisasi Belanja Barang/Jasa sebesar Rp. 2,015,152,500 atau sisa sebesar
Rp. 30,077,500 dari anggaran sebesar Rp. 2,045,230,000. Belanja Barang dan Jasa
menyerap dana sebesar 98,53% dari anggaran belanja barang dan jasa. Belanja Barang
dan Jasa terdiri dari:

Rincian Proyeksi Realisasi Belanja Barang dan Jasa tahun 2018

23
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

Anggaran Sisa Pagu


Belanja Barang dan Jasa Realisasi 2018 %
2018 Anggaran

Belanja Barang dan Jasa

Belanja Barang Pakai Habis 30.000.000 28.500.000 1.500.000 95,00

Belanja Bahan/ Material 156.500.000 148.675.000 7.825.000 95,00

Belanja Jasa Kantor 148.800.000 148.800.000 - 100,00

Belanja Perawatan Kendaraan


50.200.000 50.200.000 - 100,00
Bermotor

Belanja Cetak dan


Penggandaan 20.000.000 19.000.000 1.000.000 95,00

Belanja Perjalanan Dinas 96.000.000 76.247.500 19.752.500 79,42

Belanja Pemeliharaan 31.500.000 31.500.000 - 100,00

Belanja Jasa Tenaga Ahli/


Instruktur/
Narasumber/ Moderator/
1.074.168.500 1.074.168.500 - 100,00
Fasilitator PNS
Belanja Jasa Tenaga Ahli/ 330.858.000 330.858.000
Instruktur/ Narasumber/
Moderator/ Fasilitator NON
- 100,00
PNS
Belanja Pemeliharaan Gedung
Kantor 18.000.000 18.000.000 - 100,00

Belanja Bunga - - - -

Belanja Barang Jasa Lainnya 89.203.500 89.203.500 - 100,00

JUMLAH BELANJA
OPERASI 2.045.230.000 2.015.152.500 30.077.500 98,53

24
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

iii. Belanja Modal


Proyeksi Realisasi Belanja Modal sebesar Rp. 243,000,000 atau kurang sebesar
Rp.27,000,000 dari anggaran sebesar Rp. 270,000,000. Belanja Modal menyerap dana
sebesar 90,00% dari anggaran Belanja Modal. Dari total realisasi Belanja Modal
tahun 2018 sebesar Rp. 177.688.000. Belanja Modal menjadi Aset Tetap tahun 2018
sebagai berikut :
Rincian Poryeksi Belanja Modal Puskesmas Pomalaa tahun 2018
Sisa Pagu
BELANJA MODAL Anggaran 2018 Realisasi 2018 %
Anggaran

Belanja Peralatan dan Mesin 270.000.000 243.000.000 27.000.000 90,00

JUMLAH BELANJA
MODAL 270.000.000 243.000.000 27.000.000 90,00

B. Penjelasan Proyeksi Pos-Pos Neraca


Penjelasan proyeksi pos-pos neraca ini menguraikan secara singkat mengenai posisi
saldo- saldo rekening neraca. Dalam penjelasan pos-pos neraca ini dijelaskan mengenai proyeksi
posisi neraca untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 dengan rincian
sebagai berikut:

1. Aset
Salah satu pos di Neraca adalah Aset dengan rincian sebagai berikut:
ASET 2018

ASET LANCAR 351.519.661

ASET TIDAK LANCAR 3.583.550.518

JUMLAH 3.935.070.179

a. Aset Lancar

25
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

Aset lancar terdiri dari kas dan setara kas dan aset yang diharapkan segera
dapat direalisasikan, dipakai atau dimiliki untuk dijual kembali dalam waktu 12 (dua
belas) bulan sejak tanggal pelaporan. Proyeksi Aset lancar yang dimiliki oleh
Puskesmas Pomalaa Kabupaten Kolaka per tanggal 31 Desember 2018 terdiri dari:
ASET LANCAR 2018

1.1.2 Kas pada BLU 196.021.514

1.1.5 Piutang dari Kegiatan Operasinal Badan Layanan Umum 19.752.500

1.1.7 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih -987.625

1.2.2 Persediaan Badan Layanan Umum 136.733.272

Jumlah 351.519.661

i. Kas
Kas adalah uang tunai dan saldo simpanan di bank yang setiap saat dapat
digunakan untuk membiayai kegiatan. Perkiraan Saldo Kas per 31 Desember
2018 sebesar Rp. 196.021.514 dengan rincian sebagai berikut:
KAS 2018

KAS BLUD

1.1.1 Kas di Bendahara Pengeluaran 0

1.1.2 Kas pada BLU 196.021.514

Jumlah 196.021.514

Kas BLUD
Saldo Kas BLUD yang tercatat di proyeksi neraca sebesar Rp, 196,021,514
adalah kas akibat adanya sisa dari belanja Puskesmas Pomalaa tahun 2018. Total
saldo di rekening Koran sebesar Rp 196,021,514.
ii. Persediaan
Persediaan adalah aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan yang
dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional pemerintahan, dan barang-

26
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

barang yang dimaksudkan untuk dijual dan/atau diserahkan dalam rangka


pelayanan kepada masyarakat. Saldo persediaan ini merupakan perkiraan hasil
opname fisik yang dilakukan oleh tim gabungan antara Inspektorat Kabupaten
Kolaka dengan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah per 31 Desember 2018
pada Puskesmas Pomalaa sesuai dengan Laporan Hasil Opname Fisik. Saldo
persediaan ini merupakan persediaan alat tulis kantor, bahan material, bahan habis pakai
dan cetak sebesar Rp. 136,733,272,-
Perkiraan persediaan per 31 Desember 2018 pada Puskesmas Pomalaa adalah:
PERSEDIAAN 2018

1.2.2 Persediaan Badan Layanan Umum 136.733.272

Jumlah 136.733.272

iii. Piutang
Perkiraan Saldo Piutang per 31 Desember 2018 sebesar Rp.
19.752.500 merupakan Piutang dari Kegiatan operasional badan layanan umum,
yaitu kewajiban BPJS atas pengembalian klaim dana non kapitasi (JKN) yang
besarnya telah ditetapkan oleh Puskesmas Pomalaa sampai dengan 31
Desember 2018 yang belum seluruhnya dibayar oleh BPJS Kesehatan sebagai
berikut :

PIUTANG 2018

1.1.5 Piutang dari Kegiatan Operasinal Badan Layanan Umum 19.752.500

Jumlah 19.752.000

Perkiraan jumlah piutang adalah keterlambatan pembayaran klaim dana


non kapitasi dari BPJS pada tahun berjalan yaitu pada bulan Oktober, November
dan Desember masing-masing bulan sebesar Rp 6,584,000,- sehingga proyeksi
piutang nilainya sebesar Rp 19,752,000,-
iv. Penyisihan Piutang Tidak Tertagih
Atas saldo piutang tersebut di atas, dilakukan penyisihan atas piutang yang
kemungkinan tidak tertagih dengan cara membagi kualitas piutang dalam kategori

27
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

lancar, kurang lancar dan tidak lancar dengan metode aging schedule. Hasil
penyisihan piutang tidak tertagih adalah sebagai berikut:

Puskesmas Pomalaa pada tahun 2018 melakukan penyisihan piutang tidak


tertagih dengan kualitas lancer sebesar Rp. 400.660.486,- sesuai dengan nilai
piutang sebesar Rp. 50.132.097.103,00.
Rincian penyisihan piutang tidak tertagih per 31 Desember 2018 pada
Puskesmas Pomalaa adalah sebagai berikut:

PENYISIHAN PIUTANG TIDAK TERTAGIH 2018

1.1.7 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih 987.625

Jumlah 987.625

2. Aset Tidak Lancar


Adalah aktiva yang mempunyai umur kegunaan relatif permanen atau jangka
panjang (mempunyai umur ekonomis lebih dari satu tahun atau tidak habis dalam
satu kali perputaran operasi perusahaan). Aktiva tetap merupakan sumberdaya/kekayaan
harga yang dimiliki suatu entitas bisnis yang sifatnya permanen dan bisa diukur dengan
jelas. digunakan dan bermanfaat dalam waktu yang relatif lama, lebih dari satu tahun
buku. tujuan aktiva tetap diperoleh perusahaan untuk digunakan sendiri dan tidak dijual
kecuali ada hal hal atau kondisi khusus yang mengharuskan perusahaan menjual aktiva
tetapnya. Salah satu pos di Neraca adalah Aset tetap. Aset tetap disusutkan setiap
tahunnya menggunakan garis lurus dengan pendekatan tahunan sesuai dengan
Buletin Teknis Standar Akuntansi Pemerintahan Nomor 05 tentang Akuntasi
Penyusutan.

Uraian 2018

1.3.1 Tanah 1.206.676.800

1.2.1 1.3.2 Gedung dan Bangunan 3.352.562.000

1.2.2 1.3.3 Peralatan dan Mesin 1.544.836.400

28
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

1.3.7 Akumulasi Penyusutan -2.520.524.682

Nilai Buku 3.583.550.518

Tahun 2018 perkiraan nilai buku yang tercatat sebesar Rp 3,583,550,518 dimana
nilai tersebut berasal nilai perolehan tanah, gedung dan bangunan, peralatan dan mesin
serta perkiraan akumulasi penyusutan.

1. Kewajiban
Proyeksi Pos Kewajiban per 31 Desember 2018 terdiri dari:

KEWAJIBAN 2018

KEWAJIBAN JANGKA PENDEK 0

KEWAJIBAN JANGKA PANJANG 0

Jumlah Kewajiban 0

Kewajiban jangka pendek dan jangka panjang adalah kewajiban Puskesmas Pomalaa
Kabupaten Kolaka kepada pihak ketiga yang akan jatuh tempo tidak lebih dari satu
periode akuntansi atau satu periode anggaran per 31 Desember 2018.

2. Ekuitas
Pos Prognosa Ekuitas per 31 Desember 2018 adalah:
EKUITAS 2018

3.1.1 Ekuitas 3.935.070.179

Jumlah Ekuitas 3.935.070.179

Ekuitas adalah kekayaan bersih Puskesmas Pomalaa Kabupaten Kolaka yang


merupakan selisih antara aset dan kewajiban. Saldo Prognosa Ekuitas Dana per
31 Desember 2018 sebesar Rp. 3,935,070,179,-
C. Penjelasan Pos-Pos Prognosa Laporan Operasional (LO)

29
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

1. Pendapatan
Jumlah perkiraan pendapatan untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2018 adalah
sebesar Rp. 5.234.509.425,-. Pendapatan tersebut terdiri dari:
NO. URAIAN 2018

4.1.1 Pendapatan dari Retribusi 89.348.000

4.1.2 Pendapatan dari Kapitasi 2.205.720.000

4.1.3 Pendapatan dari Non Kapitasi 79.010.000

4.1.8 Pendapatan APBD 2.860.431.425

JUMLAH PENDAPATAN 5.234.509.425

Prognosa pendapatan merupakan pendapatan-LO yang diperoleh dari pendapatan jasa


layanan dari retribusi sebesar Rp. 89.348.000,-, dana kapitasi sebesar Rp. 2.205.720.000,-
dan dana non kapitasi sebesar Rp. 79.010.000,- sedangkan pendapatan APBD berupa gaji
pegawai PNS dan non PNS sebesar Rp. 1.879.157.413,- dan dana DAK yang terdiri dari
dana BOK sebesar Rp. 497.969.875,- dan dana Jampersal sebesar Rp. 483.304.137,-.
2. Beban Pegawai
Jumlah perkiraan beban pegawai tahun 2018 adalah sebesar Rp. 1.938.005.413,-.
Beban pegawai adalah pembiayaan gaji pegawai Puskesmas Pomalaa dan honorarium
PNS.
Rincian prognosa beban pegawai tahun 2018
URAIAN 2018

Beban Pegawai 1.938.005.413

JUMLAH Beban 1.938.005.413

3. Beban Barang dan Jasa


Jumlah Perkiraan Beban Barang dan Jasa Tahun 2018 adalah sebesar Rp.
2.989.456.763,-. Beban barang dan jasa adalah konsumsi atas jasa-jasa dalam rangka
penyelenggaraan kegiatan entitas. Rincian Beban Jasa untuk Tahun 2018 adalah sebagai
berikut:

30
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

Rincian Prognosa Beban Barang dan Jasa Tahun 2018


URAIAN 2018

5.1.2 Beban Barang dan Jasa

5.1.2.3 Beban Jasa Kantor 148.800.000

5.1.2.4 Beban Perawatan Kendaraan Bermotor 50.200.000

5.1.2.6 Beban Perjalanan Dinas 76.247.500

5.1.2.7 Beban Pemeliharaan 31.500.000

5.1.2.9 Beban Jasa Tenaga Ahli/ Instruktur/ Narasumber/ Moderator/


Fasilitator PNS 1.074.168.500

5.1.3.1 Beban Jasa Tenaga Ahli/ Instruktur/ Narasumber/ Moderator/ 330.858.000


Fasilitator NON PNS

5.1.3.2 Beban Pemeliharaan Gedung Kantor 18.000.000

Beban persediaan 189.205.253

Beban Jampersal 483.304.136

Beban BOK 497.969.874

Beban Barang jasa lainnya 89.203.500

JUMLAH Beban 2.989.456.763

4. Beban Penyisihan Piutang Tidak Tertagih


Jumlah perkiraan beban penyisihan piutang tidak tertagih Tahun 2018 adalah
sebesar Rp. 987.625,-. Beban penyisihan piutang tidak tertagih merupakan beban untuk
mencatat estimasi ketidaktertagihan piutang dalam suatu periode. Rincian Beban
penyisihan piutang tidak tertagih untuk Tahun 2018 adalah sebagai berikut:
Rincian Prognosa beban penyisihan piutang tidak tertagih Tahun 2018
URAIAN 2018

31
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

Beban penyisihan piutang tak tertagih 987.625

JUMLAH 987.625

5. Beban Penyusutan
Jumlah Perkiraan Beban Penyusutan untuk Tahun 2018 adalah sebesar Rp.
270.048.824,-. Beban Penyusutan adalah merupakan beban untuk mencatat alokasi
sistematis atas nilai suatu aset tetap yang dapat disusutkan (depreciable assets) selama
masa manfaat aset yang bersangkutan. Rincian Beban Penyusutan untuk tahun 2018
adalah sebagai berikut:
Rincian Prognosa Beban Penyusutan Tahun 2018
URAIAN 2018

Beban Penyusutan 270.048.824

JUMLAH 270.048.824

6. Kegiatan Non Operasional


Perkiraan Pos Surplus/Defisit dari Kegiatan Non Operasional terdiri dari
pendapatan dan beban yang sifatnya tidak rutin dan bukan merupakan tugas pokok dan
fungsi entitas. Surplus/Defisit dari Kegiatan Non Operasional Tahun 2018 adalah sebagai
berikut:
Rincian Prognosa Kegiatan Non Operasional Tahun 2018
URAIAN 2018

SURPLUS/DEFISIT DARI KEGIATAN NON OPERASIONAL 36.010.799

JUMLAH 36.010.799

D. Penjelasan Pos-Pos Prognosa Laporan Perubahan Ekuitas (LPE)


1. Ekuitas Awal
Nilai ekuitas pada tanggal 1 Januari 2018 adalah sebesar Rp. 3.899.059.380,-
2. Surplus (Defisit) LO

32
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

Jumlah Perkiraan Surplus LO untuk periode yang berakhir pada 31 Desember


2018 adalah sebesar Rp. 36.010.799,-. Surplus LO merupakan selisih lebih antara
surplus/defisit kegiatan operasional, surplus/defisit kegiatan non operasional, dan pos luar
biasa.
Rincian Prognosa Laporan Perubahan Ekuitas tahun 2018
URAIAN 2018

Ekuitas Awal 01 Januari 3.899.059.380

Surplus (Defisit) Operasional 36.010.799

Ekuitas Akhir 31 Desember 3.935.070.180

E. Penjelasan Pos-Pos Prognosa Laporan Arus Kas (LAK)


Prognosa Laporan Arus Kas menyajikan informasi penerimaan dan pengeluaran kas
selama periode tahun 2018 yang diklasifikasikan berdasarkan aktivitas operasi, investasi
aset non keuangan, pembiayaan, dan non anggaran.
1. Aktivitas Operasi
Arus kas bersih aktivitas operasi merupakan indikator yang menunjukkan
kemampuan operasi pemerintah dalam menghasilkan kas yang cukup untuk membiayai
aktivitas operasionalnya di masa yang akan datang tanpa mengandalkan sumber
pendanaan dari luar. Prognosa Saldo Arus Kas bersih aktivitas operasi per 31
Desember 2018 sebesar Rp. 280.325.000,-. Arus kas dari aktivitas operasi adalah
sebagai berikut:

URAIAN 2018

ARUS KAS DARI KEGIATAN OPERASIONAL

Arus Kas Masuk dari Kegiatan Operasional

Pendapatan

4.1.1 Pendapatan dari Retribusi 89.348.000

4.1.2 Pendapatan dari Kapitasi 2.205.720.000

33
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

4.1.3 Pendapatan dari Non Kapitasi 59.257.500

4.1.8 Pendapatan APBD 2.860.431.425

Jumlah Arus Kas Masuk 5.214.756.925

Arus Kas Keluar dari Kegiatan Operasional

Biaya Operasional 4.934.431.925

Jumlah Arus Kas Keluar 4.934.431.925

ARUS KAS BERSIH KEGIATAN OPERASIONAL 280.325.000

2. Aktivitas Investasi Aset Non-keuangan


Arus kas dari aktivitas investasi aset non keuangan mencerminkan
penerimaan dan pengeluaran kas bruto dalam rangka perolehan dan pelepasan sumber
daya ekonomi yang bertujuan untuk meningkatkan dan mendukung pelayanan
Puskesmas Pomalaa kepada masyarakat di masa yang akan datang. Jumlah Saldo
Arus kas bersih aktivitas investasi aset non keuangan per 31 Desember 2018 sebesar
Rp. 243.000.000,-. Arus kas dari aktivitas investasi aset non keuangan adalah sebagai
berikut:

Rincian Proyeksi Arus Kas dari Kegiatan Investasi non Keuangan tahun 2018

URAIAN 2018

B ARUS KAS DARI KEGIATAN INVESTASI

Arus Kas Masuk dari Kegiatan Investasi -

Jumlah Arus Kas Masuk -

Arus Kas Keluar dari Kegiatan Investasi

34
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POMALAA
Jl. Protokol No.1 Kel. Dawi-Dawi Kec. Pomalaa, Kab. Kolaka
Call Center : (0405)2401890 E-mail : puskesmaspomalaa123@gmail.com Kode Pos 93562

Pembelian Asset/Belanja peralatan dan mesin 243.000.000

Jumlah Arus Kas Keluar 243.000.000

ARUS KAS BERSIH KEGIATAN INVESTASI (243.000.000)

3. PERISTIWA SETELAH TANGGAL NERACA


Tidak ada peristiwa setelah tanggal neraca yang dapat mempengaruhi laporan
keuangan secara keseluruhan kecuali sebagaimana telah diungkapkan dalam Catatan
Atas Laporan Keuangan diatas.

4. PENUTUP
Demikian Prognosa Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) sebagai bagian yang
tidak terpisahkan dari Prognosa Laporan Keuangan Puskesmas Pomalaa Kabupaten
Kolaka Tahun 2018 secara keseluruhan.

Pomalaa, Januari 2021


KEPALA UPTD PUSKESMAS
POMALAA
KABUPATEN KOLAKA

dr. Kamrullah
NIP. 19750703 200604 1 020

35

Anda mungkin juga menyukai