KERANGKA ACUAN KERJA

“ GERBAS PETIK ”
(GERAKAN BERSAMA PEMANTAUAN & PENGENDALIAN JENTIK)
PUSKESMAS MONCEK TENGAH

A. PENDAHULUAN
Demam berdarah adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dengue yang
ditularkan oleh gigitan nyamuk aedes aegypti yang ditandai dengan demam mendadak, sakit
kepala, nyeri belakang bola mata, mual dan manifestasi perdarahan seperti uji tourniquet
positif, bintik-bintik merah di kulit (peteque), mimisan, gusi berdarah, dsb.
Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit endemis di sebagian
besar wilayah Indonesia. KLB DBD sering terjadi pada pergantian musim dari musim
kemarau ke musim hujan. Pada daerah pedesaan maupun perkotaan hampir sering terjadi
penyakit ini, terutama di daerah yang padat penduduk dan kumuh.
Frekuensi KLB DBD setiap tahun pasti ada, daerah yang terserang juga meluas.
Berdasarkan data yang ada dapat diidentifikasi terjadinya peningkatan frekuensi serangan
setiap 3-5 tahun sekali dengan jumlah penderita yang lebih besar. Walaupun resiko kematian
diantara penderita DBD semakin menurun tetapi jumlah kematian DBD masih terjadi.
Derajat kesehatan masyarakat dapat meningkat apabila didukung oleh kualitas
lingkungan yang sehat. Untuk mewujudkannya diperlukan peran aktif masyarakat untuk
meningkatkan derajat kesehatannya. Kader merupakan kepanjangan tangan Puskesmas dari
Program Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM).

B. LATAR BELAKANG
Pengendalian penyakit demam berdarah dengue (DBD) telah diatur dalam keputusan
Menteri Kesehatan Nomor 581/MENKES/SK/VII/1982 Tentang pemberantasan penyakit
demam berdarah dan keputusan Menteri Kesehatan Nomor 92 Tahun 1994 Tentang
perubahan atas lampiran keputusan menteri kesehatan nomor 581/MENKES/SK/1992,
dimana menitik beratkan pada Upaya pencegahan dengan gerakan pemberantasan sarang
nyamuk (PSN) selain penatalaksanaan penderita DBD dengan memperkuat kapasitas
kesehatan dan sumber daya, memperkuat surveilans epideiologi dan optimalisasi
kewaspadaan dini terhadap kejadian luar biasa (KLB DBD).
Upaya pemberdayaan masyarakat dengan melaksanakan kegiatan PSN 3m Plus
(menguras, menutup tempat penampungan air dan mendaur ulang / memanfaatkan kembali
barang-barang bekas ) serta ditambah (Plus) seperti : menaburkan larvasida pembasmi
jentik, memelihara ikan pemakan jentik, mengganti air dalam pot / vas bunga, dll. Upaya ini
melibatkan lintas program dan lintas sektor terkait melalui wadah kelompok kerja
 operasional demam berdarah dengue (POKJANAL DBD) dan kegiatan juru pemantau jentik
(Jumantik).
Oleh karena itu untuk meningkatkan keberhasilan pengendalian DBD dan mencegah
terjadinya peningkatan kasus atau KLB, maka diperlukan adanya jumantik dalam melakukan
pengawasan dan penyuluhan kepada masyarakat agar melakukan PSN dengan 3M Plus.
Kegiatan pemantauan jentik oleh kader jumantik dari rumah ke rumah merupakan
upaya efektif dalam pengendalian kasus penyakit DBD dan meningkatkan cakupan Angka
Bebas Jentik (ABJ) di wilayah Puskesmas Moncek Tengah karena jumlah cakupan Angka
Bebas Jentik (ABJ) Puskesmas Moncek Tengah pada Tahun 2018 < 95%.
Untuk meningkatkan cakupan ABJ serta keberhasilan dalam pemberantasan sarang
nyamuk, Puskesmas Moncek Tengah membuat Inovasi “GERBAS PETIK” (Gerakan
Bersama Pemantauan dan Pengendalian Jentik).

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum :
Meningkatkan peran serta keluarga dan masyarakat dalam pencegahan dan
pengendalian DBD melalui pembudayaan PSN 3M Plus dan membentuk kader 1 rumah
1 jumantik.
2. Tujuan Khusus :
a. Supaya surveyor mampu menjadi motivator bagi masyarakat dan koordinator
jumantik yang menjadi binaannya.
b. Supaya koordinator jumantik bisa melakukan sosialisasi dan menggerakkan
masyarakat dalam PSN 3 M Plus pada kader jumantik rumah yang menjadi
binaannya.
c. Supaya jumantik rumah bisa mensosialisasikan PSN 3M Plus serta memeriksa /
memantau tempat perindukan nyamuk di dalam dan di luar rumah 1 minggu sekali.

D. TATA NILAI
Tata nilai Puskesmas Moncek Tengah adalah “ M A J U ”
1. M : MUDAH
Setiap pegawai harus memberikan kemudahan dalam melayani masyarakat
2. A : AMAN
Setiap pegawai harus dapat menjamin keamanan layanan di Puskesmas Moncek Tengah
3. J : JELAS
Setiap pegawai mempunyai kejelasan arah dan tujuan dalam memberikan pelayanan
4. U : UNGGUL
Setiap pegawai harus mempunyai motivasi dalam bekerja dengan kwalitas pelayanan
yang optimal.
E. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
1. Pembentukan Struktur kerja dalam Kegiatan GERBAS PETIK yang terdiri dari
Koordinator jumantik dan supervisor jumantik.
2. PJ. Program DBD mensosialisasikan pelaksanaan kegiatan GERBAS PETIK
3. PJ. Program DBD membuat jadwal pelaksanaan kegiatan GERBAS PETIK
4. PJ. Program DBD melakukan Koordinasi dengan lintas program dan lintas sektor
5. Pelaksanaan GERBAS PETIK dengan melibatkan lintas program dan lintas sektor sesuai
jadwal
6. Koordinator jumantik menunjuk jumantik rumah di tiap-tiap rumah
7. Jumantik rumah melaksanakan PSN 1 minggu sekali pada hari jum’at dan menulis hasil
pemeriksaan pada kartu pemantau jentik
8. Koordinator jumantik memantau kegiatan jumantik rumah dengan melakukan kunjungan
rumah 2 minggu sekali
9. Koordinator jumantik merekap hasil pemantauan di Formulit PJB (Pemeriksaan Jentik
Berkala)
10. Koordinator jumantik melaporkan ke supervisor
11. Supervisor menghitung angka ABJ (Angka Bebas Jentik) dan kasus DBD
12. Supervisor melaporkan hasil kegiatan ke PJ. Program DBD
13. PJ. Program DBD melaporkan hasil kegiatan ke Kepala Puskesmas dan ke Dinas Kesehatan.

F. SASARAN
Sasaran dari program ini adalah semua rumah yang ada di wilayah kerja Puskesmas
Moncek Tengah.

G. PERAN LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR

1. Peran Lintas Program
PIHAK
NO PERAN
TERKAIT
1 Kepala Puskesmas Penanggung jawab semua program kegiatan inovasi
puskesmas
2 PJ. UKM Bertanggung jawab dalam seluruh kegiatan UKM
3 PJ. P2 DBD Bertanggung jawab terhadap penyelenggaraan program
Inovasi “GERBAS PETIK”
4 PJ. Promosi Bertanggung jawab di setiap kegiatan penyuluhan program
Kesehatan Inovasi “GERBAS PETIK” dan masalah PHBS
5 Bidan / Perawat Sebagai supervisor yang bertanggung jawab melatih
koordinator jumantik (kader jumantik) dan memverifikasi
laporan kader jumantik
6 PJ. Kesehatan Melakukan Pemeriksaan Jentik Berkala di instansi-instansi
 Lingkungan dan Tempat-Tempat Umum (TTU)

2. Peran Lintas Sektor

PIHAK
NO PERAN
TERKAIT
1 Camat Launching Program GERBAS PETIK dan
mengkoordinasikan pelaksanaannya serta ikut
mensosialisasikan
2 Kapolsek Memberikan dukungan dan mensosialisasikan pelaksanaan
program GERBAS PETIK
3 Danramil Memberikan dukungan dan mensosialisasikan pelaksanaan
program GERBAS PETIK
4 Kepala Desa Mengkoordinasi pergerakan masyarakat dan memberikan
dukungan pelaksanaan GERBAS PETIK
5 Kader Jumantik - Melakukan pemeriksaan Jentik Berkala
- Menunjuk 1 rumah 1 jumantik
- Memberikan penyuluhan kepada jumantik rumah
- Merekap hasil kegiatan
- Melaporkan hasil kegiatan kepada supervisor

H. JADWAL KEGIATAN

TANGGAL KOORD.
NO NAMA DESA SUPERVISOR
PELAKSANAAN JUMANTIK
1. Banaresep Timur 01-02-2019 Indah Lestari, Amd. Keb - Rinawati
Moh. Mahrus, Amd. Kep - Nur Khofif
- Norma
- Dian
2. Bilapora Rebba 08-02-2019 Ferliyana, Amd. Keb - Sunarsih
Husniah, Amd. Kep - Immatun
- Ummu K
- Ida
3. Lembung Barat 15-02-2019 Saat Riyadi, Amd. Kep - Nurul Arif
- Zahid
- Riqi
- As’adi
4. Tarogan 01-03-2019 Mega Wardiyan Amd. Keb - Mina
- Nur Azizah
 - Lutfiatul A.
- Auliya
5. Banaresep Barat 08-03-2019 Yuyun Fajariyah, Amd. - Anawiyah
Keb - Arfiyah
- Maizah
- Siti Q.
6. Lembung Timur 15-03-2019 Desy Norika M, Amd. Keb - - Rasulah
Ulfayatin, Amd. Kep - - Anis
- - Ummi H
- - Maerah
7. Moncek Timur 22-03-2019 Titik Megawati, Amd. Keb - Subaidah
Lilik Halida, Amd. Kep - Nurul M.
- Ica Lusiati
- Sulhatin
8. Moncek Barat 29-03-2019 Arbaatun, Amd. Keb - Anis
- Fatimah
- Rasikah
- Makmumah
9. Kambingan Barat 05-04-2019 Anik Winarti, Amd. Keb - Lisyati
Ach. Bintoro, Amd. Kep - Kamila
- Maysaroh
- Lailatul
10. Moncek Tengah 26-04-2019 Sarifah Ida Kusnanti, SST - Maisurah
- Salmiyah
- Kholifah
- Ica

I. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

Setiap kegiatan yang sudah dilaksanakan didokumentasikan dan dilaporkan
kepada kepala Puskesmas. Petugas melakukan analisa kegiatan sehingga dapat ditemukan
hambatan / permasalahan dalam kegiatan, untuk rencana tindakan perbaikan dan
meminimalisasi hambatan pada kegiatan berikutnya.

J. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN

Pencatatan dan pelaporan Angka Bebas Jentik (ABJ) dan kasus DBD
dilaksanakan setiap bulan sesuai dengan jadwal yang ditentukan.

Dokumen yang diperlukan dalam kegiatan ini adalah :

a. SOP Pemeriksaan jentik berkala
b. Formulir PJB dan kartu status jentik
c. Dokumentasi hasil kegiatan

Sumenep, 02-01-2019

Kepala Puskesmas Moncek Tengah

drg. NOVIA SRI WAHYUNI, M.Kes

NIP. 19791111 200901 2 002