Anda di halaman 1dari 178

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019

Pandeglang

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ………………………………………………………….. i


DAFTAR ISI…………………………………………………………………………….. ii
DAFTAR TABEL ……............................................................................................... iii
IKHTISAR EKSEKUTIF .......................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN
1.1 PENDAHULUAN ..................................................................................... I-1-2
1.2 MAKSUD DAN TUJUAN LKjIP ............................................................... I-2
1.3 GAMBARAN UMUM ............................................................................ I-2-21
1.4 ORGANISASI PERANGKAT DAERAH.................................................. I-22-26
1.5 SISTEMATIKA LKjIP 2019 …............................................................. I-27

BAB II PERENCANAAN KINERJA


2.1 RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH (RPJMD)
KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2016-2021 ............................... II-26
2.2 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2019……….…………….. II-31

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA


3.1 CAPAIAN KINERJA KABUPATEN PANDEGLANG ............................. III-68
3.2 PENCAPAIAN KINERJA BERDASARKAN MISI ……........................... III-109
3.3 REALISASI ANGGARAN………………………………..……………….. III-116

BAB IV PENUTUP
4.1 KESIMPULAN .............................................................................. IV-122
4.2 SARAN ........................................................................................ IV-123

LAMPIRAN
I. PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2019
II. REALISASI ANGGARAN KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2019

Pemerintah Kabupaten Pandeglang ii


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

DAFTAR TABEL

TABEL 1.1 JUMLAH KECAMATAN, KELURAHAN DAN DESA I-3


KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2019
TABEL 1.2 JUMLAH PENDUDUK KABUPATEN PANDEGLANG I-5
TAHUN 2019
TABEL 1.3 INDIKATOR KETENAGAKERJAAN PENDUDUK I-8
KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2018-2019
TABEL 1.4 KOMPOSISI PENDUDUK YANG BEKERJA MENURUT I-10
LAPANGAN USAHA TAHUN 2019
TABEL 1.5 ANGKA MELEK HURUF ( LATIN ) PENDUDUK USIA 10 I-11
TAHUN KEATAS MENURUT JENIS KELAMIN
KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2017- 2019
TABEL 1.6 RATA-RATA LAMA SEKOLAH PENDUDUK I-12
KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2017-2019
TABEL 1.7 PRESENTASE PENDUDUK 15 TAHUN KE ATAS I-13
MENURUT TINGKAT PENDIDIKAN YANG DI
TAMATKAN DI KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN
2019
TABEL 1.8 ANGKA PARTISIPASI SEKOLAH MENURUT JENJANG I-14
PENDIDIKAN DI KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN
2018- 2019
TABEL 1.9 ANGKA PARTISIPASI SEKOLAH MURNI MENURUT I-15
JENJANG PENDIDIKAN DI KABUPATEN
PANDEGLANG TAHUN 2018- 2019
TABEL 1.10 ANGKA PARTISIPASI SEKOLAH KOTOR MENURUT I-15
JENJANG PENDIDIKAN DI KABUPATEN
PANDEGLANG TAHUN 2018- 2019
TABEL 1.11 JUMLAH SEKOLAH, GURU, MURID DAN RASIO I-17
MURID- GURU MENURUT JENJANG PENDIDIKAN DI
KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2019
TABEL 1.12 JUMLAH KEMATIAN BAYI DAN ANGKA HARAPAN I-19
HIDUP PENDUDUK DI KABUPATEN PANDEGLANG
TAHUN 2018- 2019
TABEL 1.13 JUMLAH ANGKA KESAKITAN DAN RATA- RATA I-19
LAMANYA SAKIT PENDUDUK DI KABUPATEN
PANDEGLANG TAHUN 2018- 2019
TABEL 1.14 JUMLAH APARATUR PEMERINTAH DAERAH ( PNS ) DI I-20
KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2019
TABEL 1.13 JUMLAH APARATUR PEMERINTAH DAERAH ( PNS ) DI I-20
KABUPATEN BERDASARKAN PENDIDIKAN
PANDEGLANG TAHUN 2019

Pemerintah Kabupaten Pandeglang iii


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

TABEL 2.1 PERJANJIAN KINERJA BUPATI SASARAN STRATEGIS II-33


DAN INDIKATOR SASARAN STRATEGIS TAHUN 2019
TABEL TARGET, REALISASI DAN CAPAIAN PERJANJIAN III-68
3.1.1.1 KINERJA BUPATI SASARAN STRATEGIS DAN
INDIKATOR SASARAN STRATEGIS TAHUN 2019
TABEL 3.11 TARGET REALISASI DAN CAPAIAN KINERJA MISI III-109
PERTAMA
TABEL 3.12 TARGET REALISASI DAN CAPAIAN KINERJA MISI III-110
KEDUA
TABEL 3.13 TARGET REALISASI DAN CAPAIAN KINERJA MISI III-111
KETIGA
TABEL 3.14 TARGET REALISASI DAN CAPAIAN KINERJA MISI III-112
KEEMPAT
TABEL 3.15 TARGET REALISASI DAN CAPAIAN KINERJA MISI III-113
KELIMA
TABEL 3.16 TARGET REALISASI DAN CAPAIAN KINERJA MISI III-114
KEENAM
TABEL 3.17 CAPAIAN KINERJA BERDASARKAN VISI KABUPATEN III-115
PANDEGLANG
TABEL 3.18 TARGET DAN REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN III-117
DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN
ANGGARAN YANG BERAKHIT SAMPAI DENGAN 31
DESEMBER 2019
TABEL 3.19 TARGET DAN REALISASI BELANJA DAERAH III-119
KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2019
TABEL 3.20 TARGET DAN REALISASI PEMBIAYAAN DAERAH III-120
KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2019
TABEL 3.21 SISA PERHITUNGAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN III-120
BELANJA DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG
TAHUN 2019

Pemerintah Kabupaten Pandeglang iv


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

IKHTISAR EKSEKUTIF

Dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, Kabupaten Pandeglang


berupaya menyelenggarakan pemerintahan dengan berprinsip pada tata kelola
kepemerintahan yang baik dan berorientasi kepada hasil (result oriented govenrment)
sesuai dengan kewenangannya. Tata kelola pemerintahan memiliki aspek penting
yang perlu diimplementasikan yaitu akuntabilitas kinerja. Akuntabilitas kinerja
setidaknya harus memuat visi, misi, tujuan dan sasaran yang memiliki arah dan tolak
ukur yang jelas atas rumusan perencanaan strategis organisasi sehingga gambaran
hasil yang ingin dicapai dalam bentuk sasaran dapat terukur, dapat diuji dan
diandalkan.
Evaluasi perencanaan strategis setiap tahunnya tertuang dalam Laporan
Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP), dimana saat ini Pemerintah Kabupaten
Pandeglang telah menyusun LKjIP tahun 2019 yang merupakan implementasi Sistem
AKIP tahun keempat atas pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) Kabupaten Pandeglang Periode Tahun 2016-2021.
Penyusunan LKIP ini mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 29 tahun 2014
tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014
tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu
Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Terbitnya Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah terakhir kalinya dengan Permendagri
Nomor 21 Tahun 2011, mengakibatkan dilakukannya beberapa penyesuaian sistem
pengelolaan keuangan daerah. Selanjutnya pelaksanaan pembangunan di Kabupaten
Pandeglang diaktualisasikan dalam beberapa fungsi, urusan pemerintahan daerah,
program dan kegiatan. Fungsi dan urusan pemerintahan daerah yang dilaksanakan
pada tahun 2019 sebanyak 9 fungsi dan 33 urusan pemerintahan daerah yaitu:
1. Fungsi Pelayanan Umum, meliputi urusan pemerintahan daerah Perencanaan
Pembangunan; Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan
Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian, dan Persandian; Statistik; Kearsipan;
serta Komunikasi dan Informatika;
2. Fungsi Ketenteraman dan Ketertiban, meliputi urusan pemerintahan daerah
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri;
3. Fungsi Ekonomi, meliputi urusan pemerintahan daerah Ketenagakerjaan;
Ketahanan Pangan; Pemberdayaan Masayarakat Desa; Pengendalian Penduduk
dan Keluarga Berencana; Perhubungan; Koperasi dan Usaha Kecil Menengah;
Penanaman Modal; Kelautan dan Perikanan; Pertanian; dan Perindustrian;
4. Fungsi Lingkungan Hidup, meliputi urusan pemerintah daerah Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang; Lingkungan Hidup dan Pertanahan;

Pemerintah Kabpaten Pandeglang v


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang
5. Fungsi Perumahan dan Fasilitas Umum, meliputi urusan pemerintahan daerah
Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman;
6. Fungsi Kesehatan, meliputi urusan pemerintahan daerah Kesehatan serta
Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera;
7. Fungsi Pariwisata dan Budaya, meliputi urusan pemerintahan daerah Kebudayaan
dan Pariwisata;
8. Fungsi Pendidikan, meliputi urusan pemerintahan daerah Pendidikan,Pemuda
dan Olahraga , Kepegawaian , Pendidikan dan Pelatihan serta Perpustakaan; dan
9. Fungsi Perlindungan Sosial, meliputi urusan pemerintahan daerah Kependudukan
dan Catatan Sipil; Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak; serta
Sosial.
Berdasarkan pelaksanaan program/ kegiatan yang terhimpun dalam fungsi
dan urusan pemerintahan daerah maka telah memberikan outcome/ manfaat
terhadap pencapaian target kinerja tahun 2019 yang didasarkan/ dikelompokkan
dengan kedekatan antara sasaran strategis dengan misi Kabupaten Pandeglang. Nilai
akuntabilitas kinerja tersebut sebagaimana uraian berikut :
1. Memenuhi kebutuhan dasar masyarakat : 108,98%
2. Membangun konektivitas wilayah: 91,87%
3. Meningkatkan nilai tambah sektor pertanian : 98,78%
4. Meningkatkan nilai tambah sektor maritim : 107,42%
5. Modernisasi pengelolaan potensi wisata : 64,28%
6. Meningkatkan tata kelola pemerintahan dan memperkuat sistem inovasi daerah:
86,48%
Capaian dari masing-masing misi tersebut menghasilkan capaian akuntabilitas
kinerja berdasarkan visi tahun keempat yaitu 92,96% dan masuk pada kategori
“memuaskan”.
Pencapaian kinerja pada tahun ketiga periode 2016 - 2021 ini secara
keseluruhan menunjukkan kenaikan dari tahun 2018 yaitu 91,28 %, yang hendaknya
menjadi bahan pendorong bagi jajaran pemerintah daerah untuk lebih meningkatkan
kinerja dalam mendukung proses pembangunan daerah serta lebih meningkatkan
partisipasi masyarakat untuk terlibat aktif dalam proses pembangunan di Kabupaten
Pandeglang.
Pada tahun yang akan datang, seiring dengan perubahan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Pandeglang yang merupakan
tahun kelima RPJMD, dengan penataan akuntabilitas kinerja Sistem AKIP (SAKIP)
perlu dioptimalkan dan dikembangkan secara konsekuen agar dapat bermanfaat,
baik bagi perencanaan maupun pengendalian pelaksanaan program dan kegiatan
yang telah ditetapkan, serta diimplementasikan dengan sebaik-baiknya.

Pemerintah Kabpaten Pandeglang vi


BAB – I
PENDAHULUAN

LKjIP
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2019
Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 PENDAHULUAN
Akuntabilitas didefinisikan sebagai suatu perwujudan kewajiban untuk
mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan misi organisasi dalam
mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan melalui media
pertanggungjawaban yang dilaksanakan secara periodik. Dalam dunia birokrasi,
akuntabilitas pemerintah merupakan perwujudan kewajiban instansi pemerintah
untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan misi
instansi yang bersangkutan. Sejalan dengan hal tersebut, telah ditetapkan TAP MPR
Nomor XI/MPR/1998 tentang penyelenggaraan negara yang bersih dan bebas
Korupsi, Kolusi dan Nepotisme dan Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang
Penyelenggaraan negara yang bersih dan bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.
Sesuai dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014
tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, setiap Pemerintah diminta
untuk menyampaikan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah(LKjIP) kepada Presiden,
sebagai perwujudankewajiban suatu Instansi pemerintah untuk
mempertanggungjawabkan keberhasilan/ kegagalan pelaksanaan misi organisasi
dalam mencapai tujuan-tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan melalui alat
pertanggungjawaban secara periodik setiap akhir anggaran.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dibuat dalam rangka perwujudan
pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pokok dan fungi serta pengelolaan sumber
daya dan pelaksanaan kebijakan yang dipercayakan kepada setiap Instansi
Pemerintah, berdasarkan suatu sistem akuntabilitas yang memadai. LKjIP juga
berperan sebagai alat kendali, alat penilai kinerja dan alat pendorong terwujudnya
good governance.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang Tahun 2019
berisi ikhtisar pencapaian sasaran sebagaimana ditetapkan dalam dokumen
penetapan kinerja dan dokumen perencanaan. Pencapaian sasaran tersebut disajikan
berupa informasi mengenai pencapaian sasaran RPJMD, realisasi pencapaian
indikator sasaran disertai dengan penjelasan yang memadai atas pencapaian kinerja
dan pembandingan capaian indikator sasaran dengan demikian LKjIP Kabupaten

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 1


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

Pandeglang menjadi laporan kemajuan penyelenggaraan pemerintah oleh Bupati


kepada Presiden ini telah disusun dan dikembangkan sesuai peraturan yang berlaku.
Realisasi yang dilaporkan dalam LKjIP ini merupakan hasil kegiatan Tahun
2019 yang merupakan tahun keempat RPJMDTahun2016 – 2021.

1.2 MAKSUD DAN TUJUAN LKj IP TAHUN 2019


1.2.1. Maksud
LKjIP Kabupaten Pandeglang Tahun 2019 disusun sebagai salah satu bentuk
pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan fungsi Pemerintah Kabupaten
Pandeglang selama Tahun2019 dalam melaksanakan misi dan mencapai visi
Kabupaten Pandelang sesuai dengan RPJMD .

1.2.2. Tujuan
Adapun tujuan penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP )
antara lain :
a. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja
yang telah dan seharusnya dicapai.
b. Menjadi alat kendali dan pemacu peningkatan kinerja setiap unit organisasi di
lingkungan Pemerintah Kabupaten Pandeglang ,
c. Menjadi salah satu alat untuk mendapatkan masukan dari stakeholders demi
perbaikan kinerja Pemerintah Kabupaten Pandeglang.

1.3GAMBARAN UMUM
Kabupaten Pandeglang merupakan salah satu bagian wilayah administratif
dari Provinsi Banten yang memiliki andalan dibidang pariwisata dan agribisnis
dengan kekhususan tersendiri yang memberikan posisi cukup strategis bagi
pengembangan perekonomian dan pembangunan.

GEOGRAFIS
Kabupaten Pandeglang, dengan luas wilayah daratan 2.747 Km 2 atau sebesar
29,98% dari luas Propinsi Banten, dengan panjang garis pantai 307 Km dan memiliki
33 pulau kecil dengan pulau Panaitan yang paling luas. Penggunaan lahan di
kabupaten Pandeglang terdiri dari Hutan (30,41%), lahan sawah (19,93%) dan lahan
kering/lainnya (49,66%).

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

Secara geografis, Kabupaten Pandeglang terletak antara 6 o21' sampai 7o10'


Lintang Selatan dan 104o48' sampai 106o11' Bujur Timur dengan batas-batas sebagai
berikut :
 Sebelah Utara : Kabupaten Serang
 Sebelah Timur : Kabupaten Lebak
 Sebelah Selatan :Samudera Indonesia
 Sebelah Barat : Selat Sunda
Gambar 1

Peta Kabupaten Pandeglang

Kecamatan Pandeglang sebagai Ibukota Kabupaten terletak pada jarak 23 Km


dari Ibukota Propinsi Banten (Serang) dan 111 Km dari Ibukota Negara (Jakarta).
Secara umum daerah ini beriklim tropis dengan temperatur berkisar antara 22,5 oC
hingga 27,9oC dengan suhu udara rata-rata untuk dataran rendah adalah 22,9 oC dan
22,5 oC untuk dataran tinggi.

Wilayah Administrasi Pemerintahan Kabupaten Pandeglang terbagi atas 35


Kecamatan, 326 Desa dan 13 Kelurahan, dengan rincian sebagai berikut:

Tabel 1.1
Jumlah Kecamatan, Kelurahan dan Desa
Kabupaten Pandeglang,
Tahun 2019
JUMLAH
O KECAMATAN
DESA KELURAHAN
1 KECAMATAN SUMUR 7 -
2 KECAMATAN CIMANGGU 12 -
3 KECAMATAN CIBALIUNG 9 -
4 KECAMATAN CIKEUSIK 14 -
5 KECAMATAN CIGEULIS 9 -
6 KECAMATAN PANIMBANG 6 -
7 KECAMATAN MUNJUL 9 -

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 3


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

8 KECAMATAN ANGSANA 9 -
9 KECAMATAN PICUNG 9 -
10 KECAMATAN BOJONG 8 -
11 KECAMATAN SAKETI 14 -
12 KECAMATAN CISATA 9 -
13 KECAMATAN PAGELARAN 13 -
14 KECAMATAN PATIA 10 -
15 KECAMATAN LABUAN 9 -
16 KECAMATAN JIPUT 13 -
17 KECAMATAN CIKEDAL 10 -
18 KECAMATAN MENES 12 -
19 KECAMATAN MANDALAWANGI 15 -
20 KECAMATAN CIMANUK 11 -
21 KECAMATAN CIPEUCANG 10 -
22 KECAMATAN BANJAR 11 -
23 KECAMATAN KADUHEJO 10 -
24 KECAMATAN PANDEGLANG - 4
25 KECAMATAN CADASARI 11 -
26 KECAMATAN KARANGTANJUNG - 4
27 KECAMATAN CIBITUNG 10 -
28 KECAMATAN CARITA 9 -
29 KECAMATAN SUKARESMI 10 -
30 KECAMATAN MEKARJAYA 8 -
31 KECAMATAN SINDANGRESMI 9 -
32 KECAMATAN PULOSARI 9 -
33 KECAMATAN KORONCONG 12 -
34 KECAMATAN MAJASARI - 5
35 KECAMATAN SOBANG 8 -
Sumber : Data BPS Pandeglang Dalam Angka 2019

TOPOGRAFI
Secara umum bentuk topografi wilayah Kabupaten Pandeglang di daerah
Tengah dan Selatan pada umumnya merupakan dataran dengan gunung-gunung
yang ketinggiannya rendah (Gunung Payung, Gunung Honje, Gunung Tilu dan
Gunung Raksa). Luas wilayah bagian selatan sekitar 85,07% dari wilayah luas
kabupaten. Sedangkan daerah utara sekitar 14,93% dari luas kabupaten merupakan
dataran tinggi, dimana terdapat gunung-gunung yang cukup tinggi (Gunung
Karang, Gunung Pulosari dan Gunung Aseupan). Kabupaten Pandeglang memiliki
sumber daya air yang relatif cukup banyak, hal ini nampak dari terdapatnya aliran 14
sungai yang bermuara di Selat Sunda dan 4 sungai yang bermuara di Samudera
Indonesia.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 4


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

DEMOGRAFI
Kependudukan erat kaitannya dengan proses penyelenggaraan
pembangunan yang berkelanjutan, hal ini dikarenakan salah satu keberhasilan
pembangunan akan tercermin melalui kondisi kependudukan yang berkaitan dengan
tingkat kesejahteraan penduduk. Di lain pihak permasalahan yang menyangkut
kependudukan sangat kompleks, untuk itu keberadaan informasi kependudukan
sangat penting sebagai acuan dasar dalam setiap pengambilan kebijakan.
Penduduk Kabupaten Pandeglang hingga tahun 2019 tercatat berjumlah
1.209.011 jiwa terdiri dari laki-laki 617.012 jiwa dan perempuan 591.999 jiwa dengan
jumlah rumah tangga sebanyak 419,693 KK, dengan pertambahan penduduk dari
Tahun 2018 1.205.203 jiwa menjadi 1209.011 jiwa tahun 2019. Sedangkan Kepadatan
penduduk Kabupaten Pandeglang pada Tahun 2019 adalah 440 orang/ km2 dengan
sebaran penduduk relatif tidak merata, kecamatan dengan penduduk terjarang yaitu
Kecamatan Sumur dengan rata-rata sebanyak 93 orang/km2 sementara wilayah yang
terpadat adalah Kecamatan Labuan yaitu sebanyak 3.641 orang/ km2, sementara
Laju Pertumbuhan Penduduk selama tahun 2010-2019 rata-rata sebesar 0,58 persen.
Jumlah dan laju pertumbuhan penduduk tersebut dapat menunjukkan tentang
keadaan komposisi, distribusi dan laju perubahan penduduk di suatu daerah.
Pengidentifikasian tentang hal tersebut akan dapat membantu pemerintah daerah
dalam merumuskan kebijakan dan program pembangunan, khususnya mengenai
penyediaan perumahan, pendidikan, dan fasilitas lainnya yang secara keseluruhan
mempengaruhi pola pemukiman penduduk dan struktur tata ruang daerah.

Tabel 1.2
Jumlah Penduduk Kabupaten Pandeglang,
Tahun 2019

RUMAH JUMLAH PENDUDUK


NO KECAMATAN JUMLAH
TANGGA
LAKI LAKI PEREMPUAN
1 Sumur 8,735 12,192 11,906 24,098

2 Cimanggu 13,741 19,529 19,231 38,760

3 Cibaliung 10,007 15,763 14,822 30,585

4 Cibitung 18,476 11,412 10,986 22,398

5 Cikeusik 11,965 27,228 26,090 53,318

6 Cigeulis 17,838 18,141 17,348 35,489

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 5


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

7 Panimbang 9,876 26,408 25,175 51,583

8 Sobang 8,576 18,261 18,035 36,296

9 Munjul 12,827 11,747 11,353 23,100

10 Angsana 12,355 13,605 12,737 26,342

11 Sindangresmi 12,577 11,165 10,994 22,159

12 Picung 17,711 18,660 18,197 36,857

13 Bojong 12,798 17,765 17,194 34,959

14 Saketi 15,143 22,945 22,396 45,341

15 Cisata 10,209 12,327 12,039 24,366

16 Pagelaran 11,238 18,151 17,266 35,417

17 Patia 17,376 14,306 14,016 28,322

18 Sukaresmi 13,555 17,933 17,019 34,952


19 Labuan 12,970 29,538 27,409 56,947

20 Carita 11,225 17,126 16,302 33,428

21 Jiput 14,229 14,948 14,416 29,364

22 Cikedal 11,177 16,036 15,790 31,826

23 Menes 8,726 18,584 18,182 36,766

24 Pulosari 9,963 14,725 14,160 28,885

25 Mandalawangi 11,482 24,780 24,210 48,990

26 Cimanuk 11,505 20,539 19,601 40,140

27 Cipeucang 7,403 15,118 14,176 29,294

28 Banjar 12,290 15,733 15,437 31,170

29 Kaduhejo 12,525 18,202 17,822 36,024

30 Mekarjaya 7,231 9,763 9,776 19,539

31 Pandeglang 8,274 22,450 20,773 43,223

32 Majasari 9,814 25,387 23,885 49,272

33 Cadasari 6,495 17,335 15,517 32,852

34 Karangtanjung 15,732 17,837 16,584 34,421

35 Koroncong 13,649 9,658 9,062 18,720


Jumlah 419,693 615,297 589,906 1,205,203
Sumber : Data BPS PDA 2019

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 6


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

WILAYAH ADMINISTRASI DAN PEMBANGUNAN


Kabupaten Pandeglang secara administratif sampai akhir tahun 2019 secara
administratif jumlah kecamatan di Kabupaten Pandeglang berjumlah 35 Kecamatan
dengan jumlah kelurahan dan desa sebanyak 13 kelurahan dan 326 desa.
Berdasarkan rencana tata ruang wilayah, rencana pengembangan sistem pusat
pelayanan dibagi menjadi rencana pengembangan sistem perkotaan dan rencana
pengembangan sistem perdesaan.
A. Rencana Pengembangan Sistem Perkotaan terdiri dari :
o PKWdengan fungsi utama sebagai pusat kegiatan pemerintahan, kawasan
perdagangan dan jasa, industri, wisata, perekonomian untuk skala regional,
pendidikan, kesehatan, peribadatan, simpul transportasi dan pusat jasa
kemasyarakatan;
o PKWp dengan fungsi utama sebagai pusat kegiatan kawasan perdagangan
dan jasa, industri, wisata, perekonomian untuk skala regional, jasa
keuangan/bank, simpul transportasi dan pusat jasa kemasyarakatan;
o PKL dengan fungsi utama sebagai pengembangan kawasan
perdagangandan jasa, industri, wisata, perekonomian untuk skala regional,
pendidikan, kesehatan, peribadatan;
o PKLp dengan fungsi utama sebagai pengembangan kawasan perdagangan
dan jasa, industri, perekonomian untuk skala lokal; dan
o PPK dengan fungsi utama sebagai pusat pelayanan skala antar kecamatan
yaitu fasilitas pendidikan, kesehatan, perdagangan dan jasa, perekonomian
untuk skala lokal.
B. Rencana system pengembangan perdesaan terdiri dari :
 Pengembangan PPL dengan fungsi utama sebagai pusat permukiman
dengan skala kegiatan antar desa.
 Pengembangan kawasan agropolitanfungsi utama sebagai pusat
pengembangan potensi pertanian di kawasan perdesaan
 Pengembangan kawasan minapolitan dengan fungsi utama sebagai pusat
pengembangan potensi perikanan budidaya air tawar di kawasan
perdesaan meliputi:

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 7


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

KEPENDUDUKAN DAN KETENAGAKERJAAN


Kebijaksanaan pembangunan di bidang sosial budaya ini menyangkut
berbagai aspek yang sangat komplek, selain berdampak terhadap ekonomi juga
terhadap sosial politik masyarakat, termasuk tenaga kerja. Keberhasilan
pembangunan bidang sosial tidak harus dapat dilihat dari segi fisik yang meliputi
pembangunan sarana dan prasarana sedangkan segi mental meliputi kondisi mental
penduduknya.
Ketenagakerjaan merupakan aspek penting dalam pemenuhan kebutuhan rumah
tangga secara ekonomi maupun sosial. Bersumber dari BPS Kabupaten Pandeglang,
angkatan kerja (dengan pengertian penduduk 10 tahun keatas yang bekerja, atau
punya pekerjaan namun sementara tidak bekerja, dan yang mencari pekerjaan) setiap
tahunnya terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk. Dari
jumlah penduduk Kabupaten Pandeglang pada Tahun 2019 sebanyak 1.209.011 orang
terdapat 831.5482 orang atau 62,82 % Bila dibandingkan tahun sebelumnya, angka ini
mengalami peningkatan dari 60,68 persen tahun 2018 menjadi 62,82 persen pada
tahun 2019.
Tabel 1.3
Indikator Ketenagakerjaan Penduduk Kabupaten Pandeglang,
Tahun 2018 – 2019
TAHUN
NO. KARAKTERISTIK
2018 2019
1 2 3 4
1 Penduduk Usia Kerja (PUK) 825.662 831.548
2 Angkatan Kerja (AK) 501.045 522.323
a. Bekerja 459.456 478.814
b. Pengangguran (Mencari Kerja) 41.589 43.509
3 Bukan Angkatan Kerja 324.617 309.225
a. Sekolah dan Mengurus RT 285.032 262.261
b. Lainnya 39.585 46.964

4 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja 60,68 62,82


(TPAK) (%)
5 Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) (%) 8,30 8,33
6 Tingkat Kesempatan Kerja (TKK) (%) 91,70 91,67
Sumber :BPS Kabupaten Pandeglang (Sakernas Tahun 2018-2019)

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 8


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

Partisipasi penduduk usia kerja dalam bekerja dan mencari pekerjaan untuk
mencukupi kebutuhan dirinya dan rumahtangganya dapat dilihat melalui angka
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK). TPAK adalah proporsi penduduk usia
kerja yang termasuk ke dalam angkatan kerja mencakup mereka yang bekerja dan
mencari pekerjaan terhadap jumlah penduduk usia kerja. Dari hasil Sakernas tahun
2019, terlihat bahwa partisipasi penduduk usia kerja Kabupaten Pandeglang dalam
bekerja dan mencari pekerjaan sebesar 62,82%. Bila dibandingkan tahun sebelumnya,
angka ini mengalami peningkatan dari 60,68% pada tahun 2018 menjadi 62,82% pada
tahun 2019. Bila dibedakan berdasarkan jenis kelamin, ada perbedaan angka yang
cukup jauh antara TPAK laki‐laki dengan perempuan. TPAK laki-lakisebesar 83,06%
sedangkan TPAK perempuan hanya sebesar 41,86%. Perbedaan ini menunjukkan
bahwa partisipasi laki‐laki jauh lebih besar dibandingkan perempuan dalam upaya
mendapatkan penghasilan/pendapatan baik untuk dirinya maupun untuk
rumahtangganya.
Dalam hal penyerapan tenaga kerja pada tahun 2019 dapat dilihat dari angka Tingkat
Kesempatan Kerja (TKK) sebesar 91,67 persen, angka ini sediit mengalami
penurunan bila dibandingkan dengan tahun 2018 yang sebesar 91,70 persen. Hal ini
menunjukkan bahwa kegiatan ekonomi yang ada di Kabupaten Pandeglang mampu
menyerap 91,67 persen dari tenaga kerja yang ada di Kabupaten Pandeglang. Hal ini
tergambar karena belum terserap lulusan SLTA ditahun 2019 yang belum terserap
oleh lapangan kerja.
Apabila mencermati komposisi penduduk yang bekerja dapat dilihat bahwa
penduduk Kabupaten Pandeglang masih dominan bekerja di sektor/lapangan usaha
pertanian, disusul sektor perdagangan, hotel dan restoran, yang selengkapnya dapat
dilihat pada tabel berikut:

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 9


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

Tabel 1.4
Komposisi Penduduk yang Bekerja Menurut Lapangan Usaha
Tahun 2019
Lapangan Usaha (%)
1. Pertanian 32,20
2. Industri Pengolahan 12,61
3. Perdagangan, Hotel & Restoran 20,46
4. Jasa Kemasyarakatan 16,46
5. Lainnya*) 18,27
Jumlah (jiwa)
Sumber : BSPS Kab. Pandgelang Tahun 2019
*) Lainnya : sektor Pertambangan dan Penggalian, sektor LGA, sektor
Konstruksi, sektor Angkutan/Transportasi serta sektor
keuangan dan jasa perusahaan

PENDIDIKAN

Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam proses pembangunan nasional
maupun regional. Pembangunan bidang pendidikan akan meningkatkan kualitas SDM
(Sumber Daya Manusia) yang ada pada suatu wilayah yang pada akhirnya
akanmeningkatkan daya saing masyarakat/penduduk dalam memasuki duniakerja.
Dengan pendidikan pula, pemerintahakan lebih mudah dalam mentransfer tujuan
pembangunan kepada masyarakat karena tingkat pemahaman masyarakatakan lebih
baik kalau pendidikan juga lebih baik.

Tolak ukur yang sangat mendasar di bidang pendidikan adalah kemampuan membaca
dan menulis (Angka Melek Huruf) penduduk dewasa. Kemampuan membaca dan
menulis dibedakan terhadap huruf latin, huruf lainnya, dan tidak dapat membaca dan
menulis. Dalam tulisan ini yang dimaksud buta huruf adalah penduduk yang tidak
dapat membaca dan menulis huruf latin. Dengan memiliki kemampuan membaca dan
menulis huruf latin akan menjadikan seseorang lebih mudah memahami dan
menyerap berbagai informasi baik dari media cetak maupun elektronik sehingga akan
menambah pengetahuan bagi dirinya.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 10


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

Kemampuan baca tulis tercermin dari indikator Angka Melek Huruf.


Penduduk berusia 15 tahun keatas di Pandeglang yang sudah mampu membaca dan
menulis huruf latin tahun 2019 mencapai 96,65 persen, sisanya sebanyak 3,35 persen
adalah penduduk yang tidak dapat membaca dan menulis (buta huruf). Penduduk
yang tidak dapat membaca dan menulis sebagian besarter konsentrasi pada penduduk
usia tua, yaitu penduduk yang berumur 45 tahun keatas.

Tabel 1.5
Angka Melek Huruf (Latin) Penduduk Usia 10 Tahun KeAtas
Menurut Jenis Kelamin
Kabupaten Pandeglang, Tahun 2017-2019

Jenis Kelamin 2017 2018 2019


(1) (2) (3) (4)
Laki-laki 98,31 97,56 97,87
Perempuan 94,73 93,22 95,48
Laki-laki + Perempuan 96,55 95,43 96,65
Sumber : Susenas Tahun 2017 - 2019

Bila dibandingkan antara penduduk laki-laki dan perempuan, maka penduduk


laki-laki lebih banyak yang sudah mampu membaca dan menulis, seperti terlihat pada
tabel1.5 yaitu pada tahun 2018 untuk penduduk laki-laki sebesar 97,56 persen,
sedangkan untuk perempuan sebesar 93,22 persen.

Indikator lain untuk melihat tingkat pendidikan adalah Rata-rata Lama Sekolah
(RLS). Rata-rata lama sekolah menunjukkan berapa lama penduduk Pandeglang mampu
menyekolahkan anaknya. Rata-rata lama sekolah penduduk Pandeglang tahun 2018 baru
mencapai 6,63 tahun, ini berarti rata-rata pendidikan penduduk Pandeglang baru
sampai jenjang SLTP kelas satu. Jadi secara umum tingkat pendidikan yang
ditamatkan penduduk Pandeglang baru lulus SD dan sedikit yang melanjutkan
kejenjang SLTP.
Dalam rangka meningkatkan program wajar dikdas 9 tahun kiranya masih banyak
yang harus dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Pandeglang khususnya bagi
Dinas/Instansi terkait. Program ini dikatakan berhasil apabila Angka Partisipasi
Sekolah anak usia 7-15 tahun mencapai 100 persen, dengan kata lain seluruh anak usia
SD dan SLTP dalam keadaan bersekolah.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 11


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

Melihat perkembangan tahun-tahun sebelumnya, untuk mencapai rata-rata lama


sekolah 9 tahun akan memerlukan waktu yang cukup panjang. Kiranya dibutuhkan
program-program untuk mempermudah akses masyarakat ke sarana pendidikan setingkat
SLTP. Selain itu perlu juga menyadarkan masyarakat agar termotivasi untuk
menyekolahkan anaknya ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Tabel 1.6
Rata-rata Lama Sekolah Penduduk
Kabupaten Pandeglang,Tahun 2017-2019

Tahun Laki-laki + Perempuan


(1) (2)
2017 6,62
2018 6,63
2019 6,72
Sumber : Susenas Tahun 2017– 2019

Selain indikator Angka Melek Huruf dan Rata-rata Lama Sekolah, gambaran
kualitas SDM Pandeglang dapat dilihat juga dari pendidikan yang ditamatkan oleh
penduduk itu sendiri. Pendidikan yang ditamatkan penduduk Pandeglang tahun 2018
paling banyak adalah masih tingkat SD sederajat yaitu sebesar 39,92 persen, sedangkan
SLTP hanya 21,55 persen. Yang sangat mengkhawatirkan adalah pada tahun 2018 masih
ada penduduk yang tidak/belum tamat SD sederajat yaitu mencapai 21,75 persen,
dimana pada kelompok ini masih terindikasi adanya penduduk diluar usia wajar
dikdas (usia dewasa/tua).

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 12


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

Tabel 1.7
Persentase Penduduk 15 Tahun Ke Atas Menurut Tingkat
Pendidikan yang Ditamatkan di Kabupaten Pandeglang
Tahun 2019

Tingkat Jenjang Laki-Perempuan Total Pendidikan

(1) (2) (3) (4)


Tidak/Belum Tamat 17,06 23,12 20,04
SD/MI/Sederajat
SD/MI/Sederajat 40,31 41,98 4,13
SLTP/Sederajat 21,81 19,60 20,72
SLTA/SMK/Sederajat 16,02 11,25 13,69
Universitas 4,80 4,05 4,42
JUMLAH 100,00 100,00 100,00
Sumber : Susenas Tahun 2019

Bila melihat komposisi pendidikan yang ditamatkan berdasarkan gender, maka


terlihat penduduk laki-laki lebih baik dibandingkan penduduk perempuan. Hal ini
terlihat dari penduduk perempuan yang belum atau tidak lulus SLTP serta yang
belum pernah sekolah lebih banyak dibandingkan penduduk laki-laki.Kondisi ini
dimungkinkan karenaa danya faktor budaya pada sebagian masyarakat yang lebih
mementingkan pendidikan untuk anak laki-laki dibandingkan anak perempuan.

TINGKAT PARTISIPASI SEKOLAH


Partisipasi sekolah anak di Pandeglang dapat terlihat dari Angka Partisipasi Sekolah
(APS) usia SD/Sederajat, SLTP/Sederajat maupun SLTA/Sederajat. Angka ini
menunjukkan partisipasi anak pada usia sekolah yang bersekolah, baik pada usia SD (7-
12 tahun), SLTP 13-15 tahun) maupun SLTA (16-18 tahun). Angka ini juga menunjukkan
berapa besar keikut sertaan masyarakat dalam memanfaatkan program pendidikan
yang ada.

APS Kabupaten Pandeglang untuk anak usia SD sebesar 99,19 persen. Ini
menunjukkan bahwa dari sekian banyak anak usia SD yaitu 7 sampai 12 tahun yang
bersekolah mencapai 99,19 persen, sisanya sebesar 0,81 persen dari anak usia SD tersebut
tidak bersekolah baik yang putus sekolah maupun yang belum pernah sekolah.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 13


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

Partisipasi sekolah anak usia SD perempuan relative lebih baik dibandingkan dengan
partisipasi anak usia SD laki- laki yaitu masing-masing 99,99 persen dan 98,46 persen.
Bila dibandingkan dengan partisipasi sekolah anak usia SD, partisipasi sekolah anak
usia SLTP dan SLTA jauh lebih rendah, salah satu penyebabnya adalah faktor
ekonomi yang mengakibatkan kurangnya kemampuan masyarakat Pandeglang
untuk menyekolahkan anaknya ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. APS SLTP
tahun 2018 sebesar 93,54 persen dan APS SLTA sebesar 53,95 persen. Ini
menunjukkan bahwa dari 100 anak usia SLTP (usia 13-15), yang bersekolah hanya 93
anak, atau dari 100 anak usia SLTP ada sekitar 7 anak yang tidak bersekolah
denganberbagai alasan yang ada di masyarakat. Sedangkan untuk anak usia SLTA
menunjukkan bahwa dari 100 anak usia SLTA (usia 16-18) hanya 53 anak yang
sedang duduk di bangku sekolah.

Tabel 1.8
Angka Partisipasi Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan
Kabupaten Pandeglang
Tahun 2018 - 2019

99.19 99.63
93.54 94.58

53.95 54.78 2018


2019

APS SD + APS SMP + APS SMA +

Sumber : Susenas Tahun 2018 - 2019

Bila dibandingkan berdasarkan gender, partisipasi sekolahan aku sia SLTP (13-
15tahun) perempuan lebih baik dibandingkan anak laki-laki. Sedangkan untuk anak usia
SLTA (16-18 tahun) partisipasi sekolah anak perempuan lebih kecil di bandingkan
anak laki-laki.

Selain APS ,biasanya untuk melihat partisipasi anak/masyarakat terhadap


sekolah digunakan juga Angka Partisipasi Murni (APM) dan Angka Partisipasi Kasar
(APK).

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 14


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

Angka Partisipasi Murni merupakan persentase penduduk usia sekolah tertentu


yang bersekolah pada jenjang sekolah tersebutterhadap jumlah penduduk usia

sekolah yang dimaksud. Sedangkan Angka Partisipasi Kasar merupakan Persentase

penduduk yang sekolah pada suatu jenjang pendidikan terhadap jumlah


penduduk usia pendidikan tertentu.
Pada gambar 1.9 terlihat bahwa pada tahun 2018, Angka Partisipasi Murni (APM)
anak usia SD/MI/Sederajat tercatat sebesar 95,08, APM SLTP/Sederajat tercatat
sebesar 74,13 sedangkan APM SLTA/Sederajat tercatat sebesar 51,43. Ini
menunjukkan bahwa dari 100 anak usia SD/MI/Sederajat, ada 95 anak yang
bersekolah dan anak yang bersekolah tepat pada jenjang pendidikan SD/MI/. Begitu
juga halnya dengan partisipasi murni anak usia SLTP dan SLTA.
Tabel 1.9
Angka Partisipasi Murni
Menurut Jenjang Pendidikan
Kabupaten Pandeglang, Tahun 2018-2019
95.08 94.94

74.13 77.75

51.43 50.43
2018
2019

APM SD + APM SMP + APM SMA +

Sumber : Susenas Tahun 2018 - 2019


Angka Partisipasi Kasar jenjang pendidikan SD / MI / Sederajat tercatat sudah
melampaui angka 100, yaitu mencapai angka 111,82. Hal ini menunjukkan program
wajar dikdas 6 tahun sudah tercapai di kabupaten Pandeglang. Angka ini juga
menunjukkan bahwa murid SD/MI/ Sederajat yang bersekolah di Pandeglang cukup
banyak yang usianya tidak tepat 7-12 tahun. Ini terjadi karena adanya anak yang
terlambat sekolah sehingga usia diatas 12 tahun masih duduk di bangku SD/MI/
Sederajat. Selain itu, ada juga anak yang terlalu cepat disekolahkan oleh orangtuanya
sehingga usia 5 atau 6 tahun sudah disekolahkan pada jenjang pendidikan tersebut.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 15


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

Sedangkan APKSLTP dan SLTA padat ahun 2018 tercatat masing-masing sebesar 83,14
dan 71,78.
Tabel1.10
Angka Partisipasi Kotor Menurut Jenjang Pendidikan
Kabupaten Pandeglang, Tahun 2018 - 2019
111.82 108.96
93.86
83.14
71.78
58.58
2018
2019

APK SD + APK SMP + APK SMA +

Sumber : Susenas Tahun 2018-2019

Bila dibandingkan ketiga indikator partisipasi sekolah baik APS, APM maupun
APK pada jenjang pendidikan SD, SLTP maupun SLTA dapat terlihat perbandingan
antara anak yang bersekolahtepatpada usia sekolah atau anak yang sekolah tidak tepat
pada usia sekolahnya. Untuk anak usia SD ,APK lebih besar dibandingkanAPS,ini
menunjukkan bahwa anak yang usianya bukan usia SD tapi bersekolah di jenjang
pendidikan SD/ Sederajat lebih banyak dibandingkan anak usia SD yang bersekolah bukan
di SD. Sedangkan anakusia SLTP dan SLTA juga sama.

FASILITAS PENDIDIKAN
Apabila berbicara tentang program pendidikan, hal yang paling penting adalah
fasilitas pendidikan itu sendiri. Fasilitas pendidikan khususnya sarana berupa gedung
merupakan hal yang penting karena merupakan tempat di mana terjadinya proses
Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Selain itu ketersediaan tenaga pengajar yang
memenuhi kualifikasi dan berkualitas merupakan hal yang penting dalam
meningkatkan mutu pendidikan suatu wilayah.
Jumlah Sarana Sekolah, Guru dan Siswa tahun ajaran 2018/2019 dapat dilihat
pada tablel 1.11 Tahun ajaran 2018/2019 rata-rata sekolah tingkat SD menampung
209,59 siswa dengan jumlah murid per guru rata-rata 15,09 orang dan sekolah Tingkat
SLTP. rata-rata menampung 181,59 siswa dengan jumlah murid rata-rata 16,46 orang

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 16


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

per guru. Sedangkan untuk sekolah tingkat SLTA rata-rata menampung 241,92 siswa dengan
rata-rata banyaknya murid per guru 14,94 orang.
Tabel 1.11
Jumlah Sekolah, Guru, Murid dan Rasio Murid-Guru Menurut Jenjang
Sekolah Kabupaten Pandeglang, Tahun 2019

Jenjang Sekolah Jumlah Rasio Rasio


Sekolah Guru Murid Murid- Murid-
Guru Sekolah
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
SD
1.034 9.690 158.029 16,31 152.83
Sederajat
SLTP
347 4.813 72.631 15.09 209.31
Sederajat
SLTA
212 3.433 51.288 14.94 241.92
Sederajat
Sumber: Laporan Tahunan Dinas Pendidikan Kab.Pandeglang 2019

Dengan melihat rasio murid guru, keadaan ini dinilai sudah cukup baik
bahkan jumlah guru untuk mengawasi murid cenderung berlebih. Pada tahun ajaran
2018/2019 satu orang guru SD/MI mengajar atau mengawasi 16 sampai 17 orang siswa
,satu orang guru SLTP mengajar atau mengawasi 15 sampai 16 orang siswa. Sedang kan
satu orang guru SLTA mengajar atau mengawasi 14 sampai 15 orang siswa.

Bila dikaitkan dengan indikator pendidikan lainnya, terlihat ada hal yang cukup
kontradiktif. Jumlah sekolah dan ketersediaan tenaga pengajar cukup banyak, namun
partisipasi masyarakat terhadap sekolah tingkat SLTP dan SLTA masih cenderung
rendah. Ini mungkin menunjukkan bahwa program dari pemerintah sudah siap untuk
melayani masyarakat dalam bidang pendidikan, namun respon masyarakat masih
perlu ditingkatkan lagi sehingga termotivasi untuk menyekolahkan anaknya ke jenjang
SLTP dan SLTA, sedangkan untuk tingkat SD sudah cukup baik.

Hal lain yang perlu menjadi perhatian dari kondisi di atas adalah apakah ketersediaan
saranadan prasarana tersebut tingkat sebarannya sudah merata atau justru
terkonsentrasi pada segmen-segmen tertentu, sehingga sebagian masyarakat pada
wilayah- wilayah tertentu aksesnya masih sulit.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 17


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

KESEHATAN
Pembangunan di bidang kesehatan yang digariskan dalam Sistem Kesehatan
Nasional diarahkan agar jangkauan pelayanan kesehatan lebih luas dan merata
sehingga dapat dirasakan oleh semua lapisan masyarakat. Peningkatan pelayanan
kesehatan masyarakat diharapkan dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
sehingga memungkinkan masyarakat hidup lebih produktif, baik secara ekonomi
maupun sosial.
Masalah kesehatan merupakan persoalan penduduk selama hidup, oleh
karenanya pembangunan sarana dan prasarana kesehatan sangatlah penting. Bahkan
pemerintah telah mengarahkan agar APBN/APBD lebih diprioritaskan ke sektor
kesehatan selain pendidikan dasar. Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat
kesehatan masyarakat antara lain tersedianya sarana kesehatan, keadaan lingkungan
yang memadai dan mutu makanan yang dikonsumsi. Penanganan faktor tersebut
harus dilakukan terarah dan terpadu dengan memperhatikan kondisi sosial ekonomi
yang terkait.
Beberapa indikator yang dapat digunakan untuk melihat derajat kesehatan
penduduk adalah angka kematian bayi (AKB) dan angka harapan hidup (AHH).
Selain itu aspek penting lainnya yang turut mempengaruhi kualitas fisik penduduk
adalah status kesehatan, yang antara lain diukur melalui angka kesakitan atau
tingkat keluhan kesehatan.

Indikator Jumlah Kematian Bayi dan Angka Harapan Hidup merupakan


indikator utama yang menunjukan derajat kesehatan penduduk. Pada tahun 2019
Jumlah Kematian Bayi 0-12 bulan di Kabupaten Pandeglang menunjukan
penurunan dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu dari 214 menjadi 186 di tahun
2018. Angka Harapan Hidup Kabupaten Pandeglang pada tahun 2019 relatif
meningkat dari 64,04 tahun (tahun 2018) menjadi 64,24 tahun (tahun 2019). Angka ini
memberi makna bahwa setiap bayi dikabupaten Pandeglang yang lahir pada tahun
2019 mempunyai harapan untuk hidup selama 64,24 tahun.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 18


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

Tabel 1.12
Jumlah Kematian Bayi dan Angka Harapan Hidup Penduduk
Kabupaten Pandeglang Tahun 2017-2019
Indikator Derajat kesehatan 2017 2018 2019
Jumlah Kematian Bayi *) 274 214 186
Angka Harapan Hidup (tahun) **) 63,77 64,4 64,24
Sumber :*) Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang
**) Penghitungan Metode Baru Susenas Tahun 2017-2019

Gambaran mengenai status kesehatan penduduk biasanya dapat dilihat melalui


indikator Angka Kesakitan, yaitu persentase penduduk yang mengalami gangguan
kesehatan atau keluhan kesehatan sehingga dapat menggangu aktivitas sehari-hari.
pada tahun 2019 sebanyak 17,42 persen penduduk mengalami keluhan kesehatan
yang mengakibatkan terganggu aktivitasnya. Bila dibedakan berdasarkan gender,
angka kesakitan penduduk laki-laki yaitu 16,84 persen lebih kecil dari pada
penduduk perempuan yang sebesar 18,04 persen.
Tabel 1.13
Angka Kesakitan dan Rata-Rata Lamanya Sakit Penduduk
Kabupaten Pandeglang Tahun 2019

2019
Indikator Kesehatan
L P Total
Angka Kesakitan (%) 16,84 18,04 17,42
Rata-Rata Lamanya Sakit 4,77 3,87 4,34
(hari)
Sumber: Susenas Tahun 2019
Rata-rata jumlah hari sakit atau terganggu aktivitas sehari-harinya pada tahun 2019
sebesar 4,34 hari. Rata-rata lamanya sakit penduduk laki-laki relative lebih lama
dibandingkan penduduk perempuan. Ratarata lamanya sakit penduduk perempuan
3,87 hari dan penduduk laki – laki 4.77 hari.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 19


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

PEMERINTAHAN DAN KETERTIBAN


Dalam era keterbukaan aparat pemerintah haruslah profesional dalam
kinerjanya, terutama dalam mengantisipasi keadaan dan lebih berorientasi kepada
pelayanan masyarakat, sehingga diharapkan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN)
tidak terdapat lagi di Kabupaten Pandeglang. Sikap aparat juga dipengaruhi oleh
sistem, kelembagaan dan budaya masyarakat yang dilayani. Dengan demikian upaya
perubahan dan pembahasan manajemen pemerintah harus lebih bersifat
komprehensif dan integral.
Jumlah aparatur pemerintah daerah di Kabupaten Pandeglang sampai akhir
tahun 2019 sebanyak 10.623 ASN yang tersebar bekerja pada 68 Organisasi Perangkat
Daerah (OPD) dengan rincian Sekretariat Daerah, Sekretariat DPRD, Inspektorat,
Badan Pelayanan Perijinan Terpadu, Satuan Polisi Pamong Praja, 11 OPD berupa
Lembaga Teknis Daerah,15 OPD berupa Dinas Daerah dan 35 OPD berupa
Kecamatan serta 13 Kelurahan.

Tabel 1.14
Jumlah Aparatur Pemerintah Daerah (ASN) Kabupaten Pandeglang
berdasar Golongan Ruang Tahun 2019
Jenis Kelamin
Golongan Jumlah
L P
I 87 17 104
II 898 585 1.483
III 2.550 3.023 5.573
IV 1.695 1.768 3.463
Jumlah 5.230 5.393 10.623
Sumber : Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2019

Tabel 1.15
Jumlah Aparatur Pemerintah Daerah (ASN) Kabupaten Pandeglang
berdasarkan Pendidikan Tahun 2019

SD SLTP SLTA/D I D2 D3 S1/DIV


57 145 1.356 1.397 736 6.932
Sumber :Badan Kepegawaian DaerahKabupaten Pandeglang Tahun 2019

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 20


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

LINGKUNGAN
Wilayah Kabupaten Pandeglang memiliki luas sebesar 274.689 ha, yang
terdiri dari hutan negara 56.501 ha, hutan rakyat 3.682,57 ha, lahan sawah 54.739 ha
dan lainnya 136.409 ha. Dalam rangka menjaga kelestarian lingkungan, pengelolaan
wilayah hutan dilakukan dengan pola pengelolaan hutan berbasis pemberdayaan
masyarakat, sehingga masyarakat sekitar hutan dapat sejahtera dengan tetap
menjaga kelestarian hutan dan lingkungan. Demikian juga dengan pengelolaan lahan
sawah yang harus memperhatikan lingkungan dan kearifan lokal.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 21


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

1.4 ORGANISASI PERANGKAT DAERAH


1.4.1. Struktur organisasi
Struktur organisasi unit-unit Pemerintah Kabupaten Pandeglang diatur dengan
Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 6 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten
Pandeglang, yang terdiri dari:

1. Sekretariat Daerah Kabupaten Pandeglang merupakan Sekretariat Daerah


Tipe A;
2. Sekretariat DPRDKabupaten Pandeglang merupakan Sekretariat DPRD Tipe
A;
3. Inspektorat Daerah Kabupaten Pandeglang merupakan Inspektorat Tipe A;

4. Dinas DaerahKabupaten Pandeglang, terdiri dari

1) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tipe A,menyelenggarakan urusan


Pendidikan dan Kebudayaan;

2) Dinas Kesehatan Tipe A, menyelenggarakan urusan Kesehatan;

3) Dinas Sosial Tipe A, menyelenggarakan urusan Sosial;

4) Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Pandeglang merupakan Satuan


Polisi pamong Praja Tipe B yang melaksanakan urusan ketentraman dan
ketertiban umum;

5) Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan


Perempuan, Perlindungan Anak Tipe A, meyelenggarakan urusan
Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemerintah
Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak;

6) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Tipe A, menyelenggarakan


urusan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil;

7) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Tipe A ,


menyelenggarakan urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa;

8) Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Tipe A ,


menyelenggarakan urusan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu
Satu Pintu;

9) Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah Tipe B ,


menyelenggarakan urusan Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah;

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 22


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

10) Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Energi Sumber Daya Mineral


Tipe B , menyelenggarakan urusan Perindustrian, perdagangan dan
Energi Sumber Daya Mineral;

11) Dinas Pariwisata Tipe A, menyelenggarakan urusan Pariwisata;

12) Dinas Pemuda dan Olah Raga Tipe B, menyelenggarakan urusan


Kepemudaan dan Olahraga;

13) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Tipe B, menyelenggarakan urusan


Tenaga Kerja dan Transmigrasi;

14) Dinas Komunikasi, Informatika, Sandi dan Statistik Tipe B ,


menyelenggarakan urusan komunikasi dan informatika, urusan statistik
dan urusan persandian;

15) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Tipe A, menyelenggarakan


urusan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang;

16) Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan, Tipe B ,


menyelenggarakan urusan Perumahan dan kawasan permukiman serta
Pertanahan;

17) Dinas Perhubungan Tipe B, menyelenggarakan urusan Perhubungan;

18) Dinas Ketahanan Pangan Tipe A , menyelenggarakan urusan Ketahanan


Pangan;

19) Dinas Pertanian Tipe A, menyelenggarakan urusan Pertanian,


Peternakan, Perkebunan dan Penyuluhan;

20) Dinas Perikanan Tipe B , menyelenggarakan urusan Kelautan dan


Perikanan;

21) Dinas Lingkungan Hidup Tipe A, menyelenggarakan urusan


Lingkungan Hidup dan Kehutanan;

22) Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Tipe B, menyelenggarakan


urusan Perpustakaan dan bidang Kearsipan.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 23


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

5. Badan Daerah terdiri atas:


1) Badan Kepegawaian dan Diklat Tipe B merupakan unsur penunjang
urusan pemerintahan bidang Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan;
2) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tipe Amerupakan unsur
penunjang urusan pemerintahan bidangPerencanaan, Penelitian dan
Pengembangan; dan
3) Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Tipe A merupakan unsur
penunjang urusan pemerintahan bidang Keuangan dan Aset.
4) Badan Pelayanan Pajak Daerah Tipe B merupakan unsur penunjang
sebagian urusan pemerintahan bidang Keuangan dalam hal pajak
daerah.
6. 35 Kecamatan; dan
7. 13 Kelurahan dan 326 Desa.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 24


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

1.4.1 TUGAS POKOK DAN FUNGSI


Tugas pokok Pemerintah Kabupaten Pandeglang tercermin pada tugas-tugas
pokokOrganisasi Perangkat Daerah (OPD) yang melaksanakan tugas Bupati,
sebagai berikut :

a. Sekretariat Daerah mempunyai tugas pokok sebagai berikut : membantu


Bupati melaksanakan tugas penyelenggaraan pemerintahan, organisasi,
dan tatalaksana, dan memberikan pelayanan administratif kepada seluruh
perangkat daerah, serta berkewajiban membantu Bupati dalam menyusun
kebijakan, membina hubungan kerja dengan Dinas, Lembaga Teknis dan
Unit Pelaksana Teknis Daerah lainnya, pembinaan generasi muda dan olah
raga serta pembuatan LKIP tahunan. Untuk dapat melaksanakan tugas
pokok tersebut Sekretaris Daerah diberikan fungsi sebagai berikut
mengkoordinasikan perumusan kebijakan pemerintah daerah kabupaten,
menyelenggarakan administrasi pemerintahan daerah, mengelola sumber
daya aparatur, keuangan, prasarana dan sarana pemerintahan daerah,
pembinaan generasi muda dan melaksanakan pengumpulan serta
pengelolaan data LKIP.

b. Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah mempunyai tugas pokok


sebagai berikut: memberikan pelayanan administratif kepada anggota
DPRD, dan menyediakan tenaga ahli dengan tugas membantu anggota
DPRD dalam menjalankan tugas. Fungsi Sekretariat DPRD adalah:
memfasilitasi rapat anggota DPRD, melaksanakan urusan rumah tangga
dan perjalanan dinas anggota DPRD, dan mengelola tata usaha DPRD.

c. Dinas Daerah mempunyai tugas pokok sebagai berikut :


menyelenggarakan kewenangan otonomi daerah Kabupaten Pandeglang
dalam rangka pelaksanaan tugas desentralisasi.

d. Lembaga Teknis Daerah mempunyai tugas pokok membantu Bupati dalam


penyelenggaraan Pemerintahan Daerah di bidangnya. Untuk dapat
melaksanakan tugasnya Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Pandeglang
mempunyai fungsi perumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup
tugasnya dan pelayanan penunjang penyelenggaraan pemerintahan
daerah.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 25


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

e. Kecamatan dipimpin oleh seorang Camat. Camat melaksanakan dan


menerima pelimpahan sebagian kewenangan pemerintahan dari Bupati.
Untuk dapat melaksanakan tugasnya camat mempunyai fungsi sebagai
berikut: memimpin pelaksanaan kebijakan Pemerintah Daerah, membantu
Sekretaris Daerah dalam penyiapan informasi mengenai wilayah
Kecamatan yang dibutuhkan dalam perumusan kebijakan bagi Bupati,
mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh Cabang
Dinas yang berada di wilayah kerjanya, dan mengkoordinasikan kegiatan
penyelenggaraan pelayanan lintas Kelurahan dan Desa.

f. Kelurahan merupakan perangkat kecamatan yang dipimpin oleh seorang


Lurah. Kelurahan mempunyai tugas pokok melaksanakan tugas sesuai
dengan kewenangan yang dilimpahkan oleh Camat. Untuk dapat
melaksanakan tugasnya Lurah mempunyai fungsi sebagai berikut:
mendorong partisipasi masyarakat dan mengkoordinir penyelenggaraan
pelayanan kepada masyarakat di wilayahnya.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 26


Laporan Kinerja Instansi PemerintahKabupaten 2019

1.5 SISTEMATIKA LKjIP TAHUN 2019

Pada dasarnya laporan kinerja ini mengkomunikasikan pencapaian kinerja


Pemerintah Kabupaten Pandeglang selama tahun 2019. Capaian kinerja (performance
results) tersebut diperbandingkan dengan Rencana Kinerja (performance plan) sebagai
tolok ukur keberhasilan tahunan organisasi. Analisis atas capaian kinerja terhadap
rencana kinerja ini akan memungkinkan diidentifikasikannya sejumlah celah kinerja
(performance gap) bagi perbaikan kinerja di masa datang.
Uraian singkat masing-masing Bab adalah sebagai berikut :
BAB I : Pendahuluan Menjelaskan secara ringkas profil Pemerintah
Kabupaten Pandeglang dan menjabarkan
maksud dan tujuan penyusunan dan
penyampaian LKj IP Tahun 2019

BAB II : Perencanaan Menjelaskan muatan rencana kerja Pemerintah


Kinerja Kabupaten Pandeglang tahun 2019 dan
perubahan perjanjian kinerja tahun 2019

BAB III : Akuntabilitas Menjelaskan analisis pencapaian kinerja


Kinerja Pemerintah Kabupaten Pandeglang dikaitkan
dengan pertanggungjawaban publik terhadap
pencapaian akuntabilitas kinerja
berdasarkanvisi, misi, tujuan dan sasaran
strategis untuk tahun 2019. Selain itu juga
disajikan pertanggungjawaban keuangan pada
tahun 2019.

BAB IV : Penutup Menjelaskan kesimpulan menyeluruh dari


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
Kabupaten Pandeglang Tahun 2019 ini dan
menguraikan rekomendasi yang diperlukan
bagi perbaikan kinerja di masa datang.

Lampiran, berisi data pendukung dari LKIP Tahun 2019 yang terdiri dari :
1. Perjanjian Kinerja Kabupaten Pandeglang Tahun 2019;
2. Realisasi Anggaran Kabupaten Pandeglang Tahun 2019;

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 27


BAB – II
PERENCANAAN KINERJA

LKjIP
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2019
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

BAB II
PERENCANAAN KINERJA

2.1. RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD)


KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2016-2021

Rencana Strategis Kabupaten Pandeglang termuat pada dokumen Rencana


Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pandeglang Tahun
2016-2021 yang ditetapkan melalui Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016
tanggal 22 September 2016. RPJMD ini merupakan dokumen perencanaan dalam
kurun waktu lima tahun yang memuat 1 (satu) Visi, 6 (enam) Misi, 8(delapan)
Sasaran, 30 (tiga puluh )
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten
Pandeglang merupakan dokumen perencanaan taktis strategis yang harus
dilaksanakan secara terencana dan bertahap melalui sumber pembiayaan APBD
sesuai dengan prioritas kebutuhan daerah.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten
Pandeglang yang disajikan dalam LKIP Pemerintah Kabupaten Pandeglang Tahun
2019 ini berupa visi, misi, tujuan, sasaran dan program/ kegiatan.

A. V I S I

Visi dan misi merupakan suatu gamabaran tentang keadaan dan upaya bagi
masa mendatang yang berisikan cita –cita yang ingin diwujudkan pemerintah
Daerah. Visi Kabupaten Pandeglang untuk periode tahun 2016-2021 adalah:
“Terwujudnya Pandeglang Berkah melalui transformasi harmoni agrobisnis,
maritimbisnis dan wisatabisnis menuju rumah sehat dan keluarga sejahtera 2020”
Visi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:

(1) Terwujudnya Pandeglang Berkah :


Merupakan wujud kebaikan yang bertambah dan berkesinambungan bagi
segenap masyarakat Kabupaten Pandeglang sebagai hasil dari pelaksanaan
pembangunan. Disamping itu juga, kata BERKAH merupakan motto yang berarti
bahwa Kabupaten Pandeglang : Bersih, Elok, Ramah, Kuat, Aman dan Hidup,
disingkat BERKAH.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 28


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

(2) Transformasi Harmoni :


Merupakan perubahan yang selaras, serasi dan seimbang pada sistem tata kelola
pemerintahan dan tatanan kehidupan masyarakat ke arah yang lebih baik
dengan jalinan kebersamaan dan kedamaian.
(3) Menuju Rumah Sehat :
Yaitu menuju kondisi daerah Kabupaten Pandeglang yang kondusif,
masyarakatnya terpenuhi kebutuhan sandang, pangan, papan, akses informasi,
sanitasi, fasilitas kesehatan dan fasilitas pendidikan secara baik.

(4) Menuju Keluarga Sejahtera:


Yaitu menuju suatu keadaan dimana telah berkurangnya jumlah masyarakat
miskin, meningkatnya kesempatan kerja, pendapatan dan daya beli masyarakat,
serta terpenuhinya sarana dan prasarana yang mendukung perekonomian
masyarakat Kabupaten Pandeglang yang maju dan mandiri.

B. MISI

Visi tersebut akan diwujudkan dengan melaksanakan misi


sebagaiberikut:
(1) Memenuhi kebutuhan dasar masyarakat;
(2) Membangun konektivitas wilayah;
(3) Meningkatkan nilai tambah sektor pertanian;
(4) Meningkatkan nilai tambah sektor maritim;
(5) Modernisasi pengelolaan potensi wisata;
(6) Meningkatkan tata kelola pemerintahan dan memperkuat sistem inovasi
daerah.

Keenam misi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:


(1) Memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, sebagai fondasi lahirnya masyarakat
Pandeglang yang agamis, sehat, cerdas, bahagia dan peduli sesama;
(2) Membangun konektivitas wilayah, dengan menjadikan pergerakan masyarakat
yang dinamis guna mendorong aktivitas perekonomian yang berwawasan
lingkungan;

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 29


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

(3) Meningkatkan nilai tambah sektor pertanian, dengan meningkatkan nilai tambah
sektor pertanian, melalui perubahan produksi bahan mentah pertanian bergerak
menuju industri pertanian dalam kerangka agrobisnis;
(4) Meningkatkan nilai tambah sektor maritim, dengan memperbaiki pengelolaan
tradisional menuju pengelolaan lebih modern melalui pendekatan industri dan
bisnis;
(5) Modernisasi pengelolaan potensi wisata, dengan meningkatkan kualitas
destinasi wisata, seni dan budaya, penguatan sumber daya manusia serta
manajemen pengelolaan objek wisata;
(6) Meningkatkan tata kelola pemerintahan dan memperkuat sistem inovasi daerah,
dengan menerapkan birokrasi yang bersih dan melayani berbasis sistem data
dan informasi, serta meningkatkan kegiatan penelitian, pengembangan dan
penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi.

C. TUJUAN

Mengacu kepada visi yang telah ditetapkan, maka tujuan yang hendak dicapai
atau dihasilkan dalam kurun waktu 5 tahun adalah, sebagai berikut:
1) Meningkatkan masyarakat yang Agamis, Sehat, Cerdas, Bahagia, dan Peduli
Sesama;
2) Menjadikan pergerakan masyarakat yang dinamis guna mendorong aktivitas
perekonomian;
3) Mengoptimalkan penataan ruang wilayah yang berkelanjutan dan berwawasan
lingkungan;
4) meningkatkan nilai tambah sektor pertanian;
5) Meningkatkan nilai tambah maritimbisnis;
6) Meningkatkan wisatabisnis;
7) Memperkuat Sistem Inovasi Daerah;
8) Meningkatkan tata kelola pemerintahan.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 30


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

D. SASARAN

Mengacu kepada misi yang telah ditetapkan, maka sasaran yang hendak
dicapai atau dihasilkan dalam kurun waktu 5 tahun adalah sebagai berikut:
1. Misi: Memenuhi Kebutuhan Dasar Masyarakat, dengan sasaran:
a. Meningkatnya aksesibilitas pelayanan pendidikan kepada seluruh
masyarakat;
b. Meningkatnya kualitas dan aksesibilitas kesehatan bagi seluruh masyarakat;
c. Tertanggulanginya kemiskinan dan pengangguran yang diprioritaskan pada
kantong-kantong kemiskinan dengan memprioritaskan pemberdayaan
masyarakat;
d. Meningkatnya fungsi serta sarana dan prasarana perdagangan dan pasar;
e. Meningkatnya implementasi norma agama;
f. Meningkatnya kapasitas pemuda berprestasi dan sarana olahraga;
g. Meningkatnya pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak;
h. Terkendalinya angka kelahiran dengan meningkatkan kualitas reproduksi;
i. Meningkatnya pemberdayaan koperasi, pengusaha mikro, kecil dan
menengah;
j. Meningkatnya etos kerja dan produktivitas masyarakat.
2. Misi : Membangun Konektivitas Wilayah, dengan sasaran :
a. Terlaksananya fasilitasi dan koordinasi untuk mendorong dan membangun
konektivitas wilayah;
b. Terlaksananya pembangunan dan penataan, fasilitasi dan koordinasi untuk
menjadikan aktivitas perekonomian lancar;
c. Terlaksananya pembangunan dan peningkatan sarana prasarana khususnya
jalan menuju kawasan agribisnis, destinasi pariwisata dan pusat
pemerintahan kecamatan;
d. Terlaksananya optimalisasi fungsi kawasan, perencanaan tata ruang,
pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang serta pelestarian
lingkungan hidup.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 31


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

3. Misi : Meningkatkan Nilai Tambah Sektor Pertanian, dengan sasaran :


a. Tercapainya ketersediaan, dan peningkatan produktivitas dan mutu produk
unggulan pertanian;
b. Meningkatnya jaringan kelembangan dan investasi industri pertanian;
c. Meningkatnya ketahanan pangan yang berbasis pemberdayaan masyarakat.
4. Misi : Meningkatkan Nilai Tambah Sektor Maritim, dengan sasaran :
a. Meningkatnya pengelolaan dan produk maritimbisnis;
b. Meningkatnya sarana dan prasarana maritimbisnis.
5. Misi : Modernisasi Pengelolaan Potensi Wisata, dengan sasaran :
a. Meningkatnya kualitas kawasan/destinasi wisata;
b. Menguatnya SDM pelaku/masyarakat wisata;
c. Meningkatnya manajemen pengelolaan objek wisata.
6. Misi : Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan dan Memperkuat Sistem Inovasi
Daerah, dengan sasaran :
a. Meningkatnya kelembagaan, jaringan dan budaya inovasi;
b. Meningkatnya inovasi pada sektor agro, maritim dan wisata;
c. Terciptanya birokrasi yang bersih dan melayani;
d. Meningkatnya kapasitas fiskal daerah;
e. Tersedianya Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk menstimulus
pertumbuhan ekonomi daerah;
f. Terciptanya masyarakat yang demokratis;
g. Terciptanya supremasi hukum;
h. Berkurangnya resiko bencana.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 32


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

2.2. PERJANJIAN KINERJA KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2019


Dalam rangka mencapai tujuan, maka disusunlah sasaran strategis dengan
indikator-indikator tertentu. Setiap tahunnya, target dari indikator sasaran strategis
ini ditetapkan melalui perjanjian kinerja dengan mempertimbangkan berbagai
aspek, diantaranya sumber daya manusia dan ketersediaan anggaran.
Sehubungan dalam rangka pendampingan yang sedang dilaksanakan
bersama Kementerian Pemberdayaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi
Birokrasi, dan ditemukan adanya ketidaksingkronan di Visi dan Misi, dari itu
laporan yang kami sajikan mengacu pada Perjanjian Kinerja Bupati tahun 2019.
Adapun Perjanjian Kinerja tahun 2018 yang mengacu pada sasaran strategis
dan target Indikator Sasaran Stratrgis untuk tahun 2019 dapat dilihat diuraikan
sebagai berikut:
Tabel 2.1Perjanjian Kinerja Bupati
Sasaran Strategis dan Indikator Sasaran Stratrgis Tahun 2019

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS TARGET SATUAN
1. Meningkatnya
Angka Partisipasi Sekolah
Aksesibilitas
Pelayanan a. SD Sederajat 100,00 %
Pendidikan Kepada %
b. SMP Sederajat 100,00
Seluruh
Masyarakat c. SMU Sederajat
Angka Partisipasi Murni
a. SD Sederajat 98,33 %
b. SMP Sederajat 72,56 %
c. SMU Sederajat
Angka Partisipasi Kasar
a. SD Sederajat 100,00 %
b. SMP Sederajat 81.40 %
c. SMU Sederajat
Angka Melek Huruf 100,00 %
Angka Rata-Rata Lama Tahun
7,62
Sekolah
Indeks Pendidikan 64,28 Indeks
PDRB ADHB Sektor Jasa Rp. Juta
1,236,172
Pendidikan
PDRB ADHK Sektor Jasa Rp. Juta
Pendidikan 718.322
Pemerintah Kabupaten Pandeglang 33
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

Share NTB Kabupaten %


Terhadap NTB Provinsi 5,00
Sektor
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
4,041,175,500.00
Program pendidikan DISDIKBUD
anak usia dini, non
formal dan informal
32,395,211,600.00
Program wajib belajar DISDIKBUD
pendidikan dasar
sembilan tahun

Program peningkatan 1,075,000,000.00 DISDIKBUD


kuantitas dan kualitas
tenaga pendidik dan
kependidikan
355,000,000.00
Program peningkatan DISDIKBUD
layanan pendidikan

Program bantuan 146,796,600.00


operasional sekolah DISDIKBUD

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 34


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS STRATEGIS TARGET SATUAN
2. Meningkatnya Angka Harapan Hidup 65.01 Tahun
Kualitas dan Angka Kesakitan 22.87 %
Aksesibilitas
Rata-rata la Hari
Kesehatan Bagi 4,61
ma sakit
Seluruh Masyarakat
Persentasi Balita Gizi Buruk 0.76 %
Indeks Angka Harapan Hidup Indeks
68,06
/Indeks Kesehatan
PDRB ADHB Sektor Jasa Rp. Juta
335.488
Kesehatan dan Kegiatan Sosial
PDRB ADHK Sektor Jasa %
3,79
Kesehatan dan Kegiatan Sosial
Indek Angka Harapan Hidup/ Indeks
68,06
Indek Kesehatan
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program Obat dan
Perbekalan Kesehatan 13.473.086.000 DINKES
Program Upaya Kesehatan
Masyarakat 110,750,843,499.00 DINKES
Program Promosi
Kesehatan dan DINKES
Pemberdayaan masyarakat 460,100,000.00
Program Perbaikan Gizi
Masyarakat DINKES
350,000,000.00
Program Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit DINKES
Menular 1,888,600,000.00
Program Standarisasi
Pelayanan Kesehatan 275,000,000.00 DINKES
Program pengadaan,
peningkatan dan perbaikan
sarana dan prasarana DINKES
puskesmas/puskesmas
pembantu dan jaringannya 44,363,723,000.00
Program pengembangan
sumber daya kesehatan DINKES
588,500,000.00
Program peningkatan
keselamatan ibu melahirkan DINKES
dan anak 653,000,000.00

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 35


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS TARGET SATUAN
3. Tertanggulanginya Jumlah Penduduk Miskin
102.668 Jiwa
Kemiskinan dan
Pengangguran yang Persentasi Penduduk di %
Diprioritaskan Pada 7,77
bawah Garis Kemiskinan
Kantong- kantong Tingkat Pengangguran %
Kemiskinan 8,32
Terbuka
dengan Indeks Tingkat Daya Beli / Indeks
Memprioritaskan 63,59
Pengeluaran
Pemberdayaan
Indeks Gini Rasio 0,18 Indeks
Masyarakat
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program penanggulangan 1,485,925,000.00
kemiskinan DINSOS

Program sarana dan prasarana 420,000,000.00 DINSOS


sosial
Program perlindungan dan 700,000,000.00 DINSOS
rehabilitasi sosial bagi pmks
program pemberdayaan 322,042,000.00 DINSOS
masyarakat

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 36


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS
TARGET SATUAN
4. Meningkatkannya Tingkat Inflasi 8,25 %
Fungsi Serta SaranaPDRB ADHB Sektor
dan Prasarana Perdagangan Besar dan
Perdagangan dan 3.463.758 Rp. Juta
Eceran, danReparasi Mobil
Pasar dan Sepeda Motor
PDRB ADHB Sektor Jasa Rp. Juta
79.874
Perusahaan
PDRB ADHK Sektor
Perdagangan Besar dan
2. 516.735 Rp. Juta
Eceran, danReparasi Mobil
dan Sepeda Motor
PDRB ADHK Sektor Jasa
46.268 Rp. Juta
Perusahaan
Share NTB Kabupaten
Terhadap NTB Provinsi
Sektor Perdagangan Besar 3,91 %
dan Eceran, dan Reparasi
Mobil dan Sepeda Motor
Share NTB Kabupaten
Terhadap NTB Provinsi 0,87 %
Sektor JasaPerusahaan
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program Penyediaan
Peningkatan Sarana Dan 1,902,362,000.00
Prasarana Penunjang DISPERINDAG
Perekonomian

Program Peningkatan 295,000,000.00


Efisiensi Perdagangan
Dalam Negeri DISPERINDAG

Program Perlindungan
Konsumen dan 370,000,000.00
Pengamanan Perdagangan DISPERINDAG

Program Peningkatan
1,500,000,000.00
Efisiensi Sistem dan
DISPERINDAG
Distribusi Logistik

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 37


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS
TARGET SATUAN
5. Meningkatnya Jumlah Fasilitasi/ Bantunan Lembaga /
Implementasi Norma Sarana dan Prasarana 100 Organisasi
Agama Pelayanan Keagamaan
Tidak Terjadinya Konflik
Umat Beragama Skala Provinsi - Kali
dan Nasional
Jumlah Pembinaan,
Pemberdayaan dan 91 Kali
Kerukunan Umat Beragama
Angka Partisipasi Sekolah MI %
100,00
/ SD Sederajat
Angka Partisipasi Murni MI / %
98,33
SD Sederajat
Angka Partisipasi Kasar MI / %
100,00
SD Sederajat
Angka Rata-rata Lama Sekolah 7,62 Tahun
Indeks Pendidikan 64,28 Indeks
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program Peningkatan
Kualitas, Peran Dan Fungsi 350,000,000.00 SETDA
Ulama Dan Santri
Program Fasilitasi,
Koordinasi Dan Pembinaan 1,000,000,000.00
Kegiatan Pendidikan, SETDA
Kesehatan Dan
Kesejahteraan Sosial
Program Peningkatan 1,412,000,000.00
Kualitas Kehidupan SETDA
Beragama

Program Peningkatan Sarana 250.000.000,00


dan Prasaran Keaagamaan SETDA

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 38


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS
TARGET SATUAN
6. Meningkatnya Juara Olahraga Tingkat Cabang
Kapasitas Pemuda Provinsi / Nasional 3
Berprestasi dan
Sarana Olahraga Pembangunan dan Unit
Pemanfaatan GOR
Multiguna SebagaiGedung 2
Pemuda dan Pusat Kreasi
dan Inovasi Pemuda
Jumlah Penerima Penghargaan
Penghargaan Kepemudaan 5
danKeolahragaan
Jumlah Fasilitasi Fasilitasi /
Pengembangan Pemuda Kegiatan
20
dan Pusat Kreasi dan
Inovasi Pemuda
Jumlah Fasilitasi Olahraga 11 Unit
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program peningkatan peran
serta pemuda 891,239,000.00 DISPORA

Program Pembinaan dan


Pemasyarakatan Olah Raga 255,850,000.00 DISPORA
Program Peningkatan
Upaya Penumbuhan
Kewirausahaan Dan 200.000.000,00 DISPORA
Kecakapan Hidup Pemuda
Program Pembinaan dan 2,045,000,000.00 DISPORA
Pemasyarakatan Olah Raga
Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
DISPORA
pemuda dan Olah Raga 3,259,880,000.00

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 39


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

SASARAN 2019
INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS TARGET SATUAN

7. Meningkatnya Cakupan Perempuan dan Anak Korban %


Pemberdayaan Kekerasan yang Mendapatkan Penanganan
100,00
Perempuan Pengaduan Oleh Petugas Terlatih di dalam
dan Unit Pelayanan Terpadu
Perlindungan Cakupan Perempuan dan Anak Korban %
Anak Kekerasan yang Mendapatkan Pelayanan
Kesehatan Oleh Tenaga Kesehatan Terlatih di 100,00
PUSKESMAS mampu Tatalaksana KtP/A
dan PPT/PKT di RS
Cakupan Layanan Rehabilitasi Sosial yang %
Diberikan oleh Petugas Rehabilitasi Sosial
Tterlatih bagi Perempuan dan Anak Korban 98,00
Kekerasan di dalam Unit Pelayanan Terpadu

Cakupan Layanan Bimbingan Rohani yang %


Diberikan oleh Petugas Bimbingan Rohani
Terlatih bagi Perempuan dan Anak Korban 98,00
Kekerasan di dalam Unit Pelayanan Terpadu

Cakupan Penegakan Hukum dari Tingkat %


Penyidikan Sampai Dengan Putusan
100,00
Pengadilan atas Kasus-kasus Kekerasan
Terhadap Perempuan dan Anak
Cakupan Perempuan dan Anak Korban %
Kekerasan yangMendapatkan Layanan 88,00
Bantuan Hukum
Cakupan Layanan Pemulangan bagi %
Perempuan dan AnakKorban Kekerasan 88,00

Cakupan Layanan Reintegrasi Sosial bagi %


100,00
Perempuan dan AnakKorban Kekerasan
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program Peningkatan Kualitas Hidup
dan Perlindungan Perempuan 915.750.000 DP2KBP3A
Program Kesejahteraan dan
Perlindungan Anak 488.562.000 DP2KBP3A
Program Pengarusutamaan Gender 238.000.000
DP2KBP3A
Program Peningkatan Peran Perempuan 200.000.000,00 DP2KBP3A
di Pedesaan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 40


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS
TARGET SATUAN
8. Terkendalinya Jumlah Penduduk 1.321.281 Jiwa
Angka Kelahiran Laju Pertumbuhan Penduduk 1,17 %
dengan Jumlah Rumah Tangga 382.321 KK
Meningkatkan
Cakupan Pasangan Usia Subur %
Kualitas Reproduksi
yang Istrinya dibawah Usia 20 100,00
tahun 3,5%
Cakupan Pasangan Usia Subur %
100,00
menjadi Peserta KB aktif 65%.
Cakupan Pasangan Usia Subur %
yang ingin ber- KB 100,00
tidakTerpenuhi (Unmet Need) 5%
Cakupan Anggota Bina Keluarga %
100,00
Balita (BKB) ber- KB 70%
Cakupan PUS Peserta KB %
Anggota Usaha Peningkatan
100,00
Pendapatan Keluarga Sejahtera
(UPPKS) yang ber-KB 87%
Ratio Petugas Lapangan Keluarga %
Berencana/ Penyuluh Keluarga
100,00
Berencana (PLKB/PKB) 1 petugas
di setiap 2 (dua) Desa/Kelurahan
Ratio Pembantu Pembina %
Keluarga Berencana (PPKBD) 1
100,00
(satu)petugas di setiap Desa/
Kelurahan.
Cakupan Penyediaan Alat dan %
Obat untuk Memenuhi
100,00
KebutuhanMasyarakat 30%
Setiap Tahun
Data Mikro Keluraga di setiap %
Desa/Kelurahan 100% di 100,00
SetiapTahun
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program Keluarga
Berencana 4.097.834.200,00 DP2KBP3A
Program Pemberdayaan
Keluarga 100.875.000,00 DP2KBP3A
Program Ketahanan
Keluarga 156.251.500,00 DP2KBP3A
Program Advokasi Dan
Kie Keluarga Sejahtera 156.065.000,00 DP2KBP3A

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 41


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS TARGET SATUAN
9. Meningkatnya Terselenggaranya Fasilitas 1 kali /
Pemberdayaan Pemerintah Daerah dalam Rangka tahun
Koperasi, Pengusaha Kerjasama Kemitraan
Mikro, Kecil dan 1
AntaraUMKM Tingkat
Menengah Kabupatendengan pengusaha
Tingkat Provinsi/Nasion
PDRB ADHB Sektor Industri Rp. Juta
1.648.452
Pengolahan
PDRB ADHB Sektor Perdagangan Rp. Juta
Besar dan Eceran, danReparasi 3.463.758
Mobil dan Sepeda Motor
PDRB ADHK Sektor Industri Rp. Juta
1.229.414
Pengolahan
PDRB ADHK Sektor Perdagangan Rp. Juta
Besar dan Eceran, danReparasi 2.526.735
Mobil dan Sepeda Motor
Share NTB Kabupaten Terhadap %
NTB Provinsi Sektor 0,73
IndustriPengolahan
Share NTB Kabupaten Terhadap %
NTB Provinsi Sektor Perdagangan
3,91
Besar dan Eceran, dan Reparasi
Mobil dan Sepeda Motor
Indeks Tingkat Daya Indeks
63,32
Beli/Pengeluaran
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program Pemberdayaan 200,000,000.00
Ekonomi DISKOP&UMKM
Program Pengembangan 1,070,000,000.00
Kewirausahaan Dan DISKOP&UMKM
Keunggulan Kompetitif
Usaha Kecil Menengah
Program Pengembangan 425,500,000.00
Sistem Pendukung Usaha DISKOP&UMKM
Bagi Usaha Mikro Kecil
Menengah
Program Peningkatan 490,000,000.00
Kualitas Kelembagaan DISKOP&UMKM
Koperasi
Program Penciptaan Iklim 600,000,000.00
Usaha Kecil Menengah Yang DISKOP&UMKM
Kondusif

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 42


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

2019
INDIKATOR SASARAN
SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS
TARGET SATUAN
10. Meningkatnya Etos Besaran Tenaga Kerja yang %
Kerja dan Mendapatkan Pelatihan 100,00
Produktivitas BerbasisKompetensi
Masyarakat Besaran Tenaga Kerja yang %
Mendapatkan Pelatihan 100,00
BerbasisMasyarakat
Besaran Tenaga Kerja yang %
Mendapatkan 100,00
PelatihanKewirausahaan
Besaran Pencari Kerja yang %
70,00
Terdaftar yang ditempatkan
Besaran Kasus yang diselesaikan %
100,00
dengan Perjanjian Bersama(PB)
Besaran Pekerja/buruh yang %
100,00
Menjadi Peserta ProgramJamsostek
Besaran Pemeriksaan Perusahaan 76,00 %
Besaran Pengujian Peralatan di %
80,00
Perusahaan
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program Peningkatan
Kualitas Dan Produktivitas 870,000,000.00 DISNAKERTRAN
Tenaga Kerja
Program Perlindungan
Pengembangan Lembaga 275,000,000.00 DISNAKERTRAN
Ketenagakerjaan

Program Peningkatan Dan


Perluasan Kesempatan 375,000,000.00 DISNAKERTRAN
Kerja
Program Fasilitasi
Transmigrasi 130,000,000.00 DISNAKERTRAN

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 43


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS
TARGET SATUAN
11. Terlaksananya PDRB ADHB Sektor Transportasi Rp. Juta
2.280.708
Fasilitasidan dan Pergudangan
Koordinasi Untuk PDRB ADHK Sektor Transportasi Rp. Juta
Mendorong dan dan Pergudangan 1.321.264
Membangun
Konektivitas Share NTB Kabupaten Terhadap %
NTB Provinsi SektorTransportasi 1,72
dan Pergudangan
Tersedianya Angkutan Umum %
yang Melayani Wilayah yang
92,00
TelahTersedia Jaringan Jalan untuk
Jaringan Jalan Kabupaten/Kota
Tersedianya Angkutan Umum %
yang Melayani Jaringan Trayek
yang Menghubungkan Daerah
Tertinggal dan Terpencil dengan 88,00
Wilayah yang Telah Berkembang
pada Wilayah yang telah Tersedia
Jaringan Jalan Kabupaten/Kota
Tersedianya Halte pada Setiap %
Kabupaten/Kota yang Telah
100,00
dilayani Angkutan Umum dalam
Trayek
Tersedianya Terminal Angkutan %
Penumpang pada Setiap
Kabupaten/Kota yang telah 80,00
dilayani Angkutan Umum dalam
Trayek
Tersedianya Fasilitas %
Perlengkapan Jalan (Rambu,
Marka dan Guardrill) dan 88,00
Penerangan Jalan Umum (PJU)
pada Jalan Kabupaten/Kota
Tersedianya Kapal Laut yang %
Beroperasi pada Lintas atau Trayek
dalam Kabupaten/ Kota untuk
Menghubungkan Daerah
Tertinggal dan Terpencil dengan 100,00
Wilayah yang telah Berkembang
pada Wilayah yang Memiliki Alur
Pelayaran dan tidak ada Alternatif
Angkutan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 44


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

Tersedianya Dermaga pada setiap %


Ibukota Kecamatan dalam
Kabupaten/kota untuk Melayani
Kapal Laut yang Beroperasi pada
88,00
Trayek dalam Kabupaten/Kota
pada Wilayah yang Memiliki Alur
Pelayaran dan tidak ada Alternatif
Angkutan Jalan
Rasio Elektrifikasi 100,00 %
PDRB ADHB Sektor Rp. Juta
3.232.411
Pertambangan & Penggalian
PDRB ADHB Sektor Listrik dan Rp. Juta
1.648.452
Gas
PDRB ADHK Sektor Rp. Juta
439.445
Pertambangan & Penggalian
PDRB ADHK Sektor Industri Rp. Juta
1.762.781
Pengolahan
Share NTB Kabupaten Terhadap %
1.229.414,2
NTB Provinsi SektorPertambangan
5
& Penggalian
Share NTB Kabupaten Terhadap %
NTB Provinsi Sektor 108.041,75
IndustriPengolahan
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
PROGRAM
Program Pembangunan
dan Pengembangan
575,000,000.00 DISHUB
Sarana dan Prasarana
Perhubungan

10,746,877,000.00 DISHUB
Program Peningkatan
Pelayanan Perhubungan

Program Koordinasi Dan DISHUB


Fasilitasi Energi Dan 50,000,000.00
Sumber Daya Mineral

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 45


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

SASARAN INDIKATOR SASARAN 2019


STRATEGIS STRATEGIS TARGET SATUAN

12. Terlaksananya Media Massa Seperti Majalah,


12,00 Kegiatan
Pembangunan dan Radio dan Televisi
Penataan, Pelaksanaan Diseminasi dan
Fasilitasi dan Pendistribusian Informasi
Koordinasi untuk 365,00 Hari
NasionalMelalui Media Baru
Menjadikan seperti Website (media online)
Aktivitas Pelaksanaan Diseminasi dan
Perekonomian Pendistribusian Informasi
Lancar NasionalMelalui Media 12,00 Kegiatan
Tradisional Seperti Pertunjukan
Rakyat
Pelaksanaan Diseminasi dan
Pendistribusian Informasi
Nasional Melalui Media 12,00 Kegiatan
Interpersonal seperti Sarasehan,
Ceramah/Diskusi dan Lokakarya
Pelaksanaan Diseminasi dan
Pendistribusian Informasi
Nasional Melalui Media Luar
12,00 Kegiatan
Ruang Seperti Buletin, Leaflet,
Booklet, Brosur, Spanduk dan
Baliho
Cakupan Pengembangan dan
Pemberdayaan
88,00 %
KelompokInformasi di Tingkat
Kecamatan
Persentase Tersedianya Air
Irigasi untuk Pertanian Rakyat
padaSistem Irigasi yang Sudah 70,00 %
Ada Sesuai dengan
Kewenangannya
PDRB ADHB Sektor Informasi
90.914 Rp. Juta
dan Komunikasi
PDRB ADHK Sektor Informasi
102.667 Rp. Juta
dan Komunikasi
Share NTB Kabupaten Terhadap %
NTB Provinsi Sektor Informasi 0.33
dan Komunikasi

Sasaran ini didukung oleh program:

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 46


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN

Program Pengembangan DISPERKIM


Dan Pengelolaan 39,431,261,835.00
Jaringan Irigasi, Rawa
Dan Jaringan Pengairan
Lainnya
Program Pengembangan DISKOMINFO
Komunikasi, Informasi 1,407,632,000.00
Dan Media Massa

Program Peningkatan DISKOMINFO


Sarana Dan Prasarana 4,370,000,000.00
Komunikasi Dan
Informasi
Program Pengembangan DISKOMINFO
Komunikasi Informasi 38,203,000.00
Dan Media Massa

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 47


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

2019
SASARAN INDIKATOR SASARAN
STRATEGIS STRATEGIS TARGET SATUAN

13. Terlaksananya Kondisi jalan


Pembangunan a. Baik 45,00 %
dan Peningkatan b. Sedang 27,93 %
Sarana Prasarana c. Buruk 12,40 %
Khususnya Jalan
d. Rusak Berat 14,57 %
Menuju
Kawasan PDRB ADHB Sektor Transportasi dan
Rp. Juta
Agribisnis, Pergudangan 2,280,708
Destinasi PDRB ADHK Sektor Transportasi
Rp. Juta
Pariwisata dan dan Pergudangan 1,321,254
Pusat Share NTB Kabupaten Terhadap NTB
Pemerintahan Provinsi SektorTransportasi dan 1,72 %
Kecamatan Pergudangan
Persentase Tingkat Kondisi Jalan
72,83 %
Kabupaten/Kota Baik danSedang
Persentase Terhubungnya Pusat-
pusat Kegiatan dan PusatProduksi di 100,00 %
Wilayah Kabupaten/Kota
PDRB ADHB Sektor Bangunan
Rp. Juta
1,839,762
PDRB ADHK Sektor Bangunan
Rp. Juta
1,159,871
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB
Provinsi Sektor Perdagangan Besar
1,91 %
dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan
Sepeda Motor
Sasaran ini didukung oleh program:

NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN

Program
Pembangunan/ 144,859,531,691.27 DINAS
Pemeliharaan Jalan PUPRR
Dan Jembatan

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 48


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN
SASARAN STRATEGIS STRATEGIS 2019
TARGET SATUAN
14. Terlaksananya Persentase Penduduk yang
Optimalisasi Fungsi 81,77 %
Mendapatkan Akses Air
Kawasan, Perencanaan
Minum yang Aman 60 %
Tata Ruang, Pemanfaatan
Ruang, dan Pengendalian Persentase Penduduk yang %
Pemanfaatan Ruang Serta Terlayani Sistem Air Limbah 20
Pelestarian Lingkungan yang Memadai
Hidup Persentase Pengurangan %
70
Sampah di Perkotaan
Persentase Pengangkutan %
70
Sampah
Persentase pengoperasian %
70
TPA
Persentase Penduduk yang %
Terlayani Sistem Jaringan
Drainase Skala Kota Sehingga
Tidak Terjadi Genangan 70
(lebih dari 30 cm, selama 2
jam) Lebih dari 2 Kali
Setahun
Persentase jumlah Izin 60 %
Mendirikan Bangunan (IMB)
yang Diterbitkan
Persentase Berkurangnya %
Luasan Permukiman Kumuh -
di Kawasan Perkotaan
Persentase Tersedianya 7 %
(tujuh) Layanan Informasi
Jasa Konstruksi Tingkat
60
Kabupaten/Kota pada Sistem
Informasi Pembina Jasa
Konstruksi (SIPJAKI)
Persentase Tersedianya %
Layanan Izin Usaha Jasa
Konstruksi (IUJK) dengan
100
waktu Penerbitan Paling
Lama 10 (Sepuluh) Hari Kerja
Setelah Persyaratan Lengkap
Persentase Tersedianya %
Informasi Mengenai Rencana
Tata Ruang Wilayah 100,00
Kabupaten/Kota Beserta
Rencana Rincinya Melalui

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 49


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

Peta Analog dan Peta Digital

Persentase Tersedianya %
Luasan RTH Publik Sebesar 80,00
20%
PDRB ADHB Sektor
Pengadaan Air, Pengolahan
18.915 Rp. Juta
Sampah, Limbah dan Daur
Ulang
PDRB ADHK Sektor
Pengadaan Air, Pengolahan
14.287 Rp. Juta
Sampah, Limbah dan Daur
Ulang
Share NTB Kabupaten
Terhadap NTB Provinsi
Sektor Pengadaan Air, 3,37 %
Pengolahan Sampah, Limbah
dan Daur Ulang
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN

Program Perencanaan Tata Ruang 200,000,000.00


DINAS PUPR
Program Pengendalian
250,000,000.00 DINAS PUPR
Pemanfaatan Ruang
Prigram Air Minum Penyehatan
119,832,738.00 DINAS PUPR
Lingkungan
Program Pegendalian Pencemaran DINAS PERKIM
dan Kerusakan Lingkungan 390,000,000.00 DAN
Hidup PERTANAHAN
DINAS PERKIM
Program Perlindungan Konservasi
747,000,000.00 DAN
Sumber Daya Alam
PERTANAHAN
DINAS PERKIM
Program Ampal ( Air Minum Dan
5,766,969,000.00 DAN
Penyehatan Lingkungan)
PERTANAHAN
Program Peningkatan Kualitas DINAS PERKIM
Dan Akses Informasi Sda Dan 755,000,000.00 DAN
Lingkungan PERTANAHAN
Program Pengelolaan Dan DINAS PERKIM
Pemeliharaan Taman Kota Serta 1,483,000,000.00 DAN
Ruang Terbuka Hijau (Rth) PERTANAHAN
Program Konservasi DINAS PERKIM
Keanekaragaman Hayati Dan 400,000,000.00 DAN
Perlindungan Hutan PERTANAHAN

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 50


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS
TARGET SATUAN
15. Tercapainya PDRB ADHB Sektor
ketersediaan,dan Pertanian, Kehutanan dan 11.210.635 Rp. Juta
Peningkatan Perikanan
produktivitas dan PDRB ADHK Sektor Rp. Juta
mutu produk Pertanian, Kehutanan dan 5.579.467
unggulan pertanian Perikanan
Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi
22,97
Sektor Pertanian, Kehutanan
dan Perikanan
Nilai Tukar Petani 102,75 Indeks
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN

DINAS PERTANIAN
PROGRAM PENYEDIAAN
DAN PENGEMBANGAN
PRASARANA DAN
SARANA PERTANIAN 7,323,620,000.00
PROGRAM
PENINGKATAN PODUKSI DINAS PERTANIAN
PRODUKTIVITAS DAN
MUTU PRODUK
PERTANIAN
BERKELANJUTAN 1,848,590,000.00
PROGRAM
DINAS PERTANIAN
PERLINDUNGAN
TANAMAN HEWAN DAN
MASYARAKAT
VETERINER 390,000,000.00

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 51


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS
TARGET SATUAN
16. Meningkatnya PDRB ADHB Sektor Pertanian, Rp. Juta
Jaringan Kehutanan dan Perikanan 11.210.635
Kelembagaan dan
Investasi Industri PDRB ADHK Sektor Pertanian, Rp. Juta
Pertanian 5.579.467
Kehutanan dan Perikanan
Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi Sektor
22,97
Pertanian, Kehutanan dan
Perikanan
Nilai Tukar Petani 102,75 Indeks
PDRB ADHB Sektor Industri Rp. Juta
1.648.452
Pengolahan
PDRB ADHK Sektor Industri Rp. Juta
1.229.414
Pengolahan
Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi Sektor 0,73
IndustriPengolahan
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program Pengembangan
Kelembagaan, Sdm Dan
Penyuluhan 880,000,000.00 DINAS PERTANIAN
Program Perluasan
Jaringan Bisnis Dan Pasar DINAS PERTANIAN
Produk Pertanian 418,000,000.00
Program Pengembangan
Sentra-Sentra Industri/ DINAS PERTANIAN
Usaha Potensial
1.446.000,000.00

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 52


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

SASARAN INDIKATOR SASARAN 2019


STRATEGIS STRATEGIS
TARGET SATUAN
17. Meningkatnya PDRB ADHB Sektor Rp. Juta
ketahanan Pertanian, Kehutanan dan 11.210.635
pangan yang Perikanan
berbasis PDRB ADHK Sektor Rp. Juta
pemberdayaan Pertanian, Kehutanan dan 5.579.467
masyarakat Perikanan
Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi
22,97
Sektor Pertanian, Kehutanan
dan Perikanan
Nilai Tukar Petani 102,75 Indeks
Ketersediaan energi dan %
100,00
protein perkapita
Penguatan cadangan %
86,70
pangan
Ketersediaan informasi %
pasokan, harga dan akses 100,00
pangan di daerah

Stabilitas harga dan %


pasokan pangan 100,00

Pencapaian skor Pola %


Pengan Harapan (PPH) 100,00

Pengawasan dan %
pembinaan keamanan 100,00
pangan
Penanganan daerah rawan %
86,70
pangan
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA ANGGARAN (Rp.)
PROGRAM KETERANGAN
DINAS
KETAHANAN
Program PANGAN
Peningkatan
Ketahanan Pangan 7,387,387,775.00

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 53


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

SASARAN INDIKATOR SASARAN 2019


STRATEGIS STRATEGIS
TARGET SATUAN
18. Meningkatnya PDRB ADHB Sektor Rp. Juta
pengelolaan danPertanian, Kehutanan dan 11.210.635
produk Perikanan
maritimbisnis PDRB ADHK Sektor Rp. Juta
Pertanian, Kehutanan dan 5.579.467
Perikanan
Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi Sektor
22,97
Pertanian, Kehutanan dan
Perikanan
PDRB ADHB Sektor Industri Rp. Juta
1.648.452
Pengolahan
PDRB ADHK Sektor Industri Rp. Juta
1.229.414
Pengolahan
Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi Sektor 0,73
IndustriPengolahan
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
PROGRAM
Program Pengelolaan
Pemanfaatan Pemasaran
Dan Pengembangan DINAS PERIKANAN
Sumberdaya Kelautan
Dan Perikanan 2,560,816,800.00
Program
Pengembangan
Kawasan Perikanan DINAS PERIKANAN
Tangkap 220,000,000.00
Program
Pengembangan
Kawasan Perikanan
Budidaya 885,000,000.00 DINAS PERIKANAN

Program Koordinasi
Dan Fasilitasi DINAS PERIKANAN
Peningkatan Maritim
Bisnis 645,188,000.00

Program Pembinaan
Dan Sdm Kemaritiman 261,453,000.00 DINAS PERIKANAN

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 54


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR 2019
SASARAN STRATEGIS SASARAN
STRATEGIS TARGET SATUA
N
19. Meningkatnya sarana dan PDRB ADHB Sektor Rp. Juta
prasarana maritimbisnis Pertanian, Kehutanan
dan Perikanan 11.210.635

PDRB ADHK Sektor Rp. Juta


Pertanian, Kehutanan 5.579.467
dan Perikanan
Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi
Sektor Pertanian, 22,97
Kehutanan dan
Perikanan
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.)
KETERANGA
N
PROGRAM PENGELOLAAN
PEMANFAATAN
PEMASAARAN DAN DINAS
PENGEMBANGAN 740,000,000.00 PERIKANAN
SUMBERDAYA KELAUTAN
DAN PERIKANAN

PROGRAM PENGEMBANGAN DINAS


KAWASAN PERIKANAN 766,660,000.00 PERIKANAN
TANGKAP

PROGRAM PENGEMBANGAN DINAS


KAWASAN PERIKANAN 1,516,050,000.00 PERIKANAN
BUDIDAYA

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 55


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR 2019
SASARAN STRATEGIS SASARAN
STRATEGIS
TARGET SATUAN
20. Meningkatnya Jumlah Wisatawan Orang
kualitaskawasan/destina 5.700.002
si wisata
Rata-rata Lama Hari
Kunjungan 1,27
Wisatawan
PDRB ADHB Sektor Rp. Juta
397.294
Jasa Lainnya
PDRB ADHK Sektor Rp. Juta
213.383
Jasa Lainnya
Share NTB %
Kabupaten Terhadap
2,86
NTB Provinsi Sektor
JasaLainnya
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN

Program Pengelolaan
Kekayaan Dan Keragaman DINAS PENDIDIKAN
Budaya 2,630,000,000.00 DAN KEBUDAYAAN
Program Penciptaan Dan
Pengembangan Destinasi DINAS PARIWISATA
Pariwisata 625,000,000.00
Program Pengembangan Agro
Wisata 75,000,000.00 DINAS PARIWISATA

Program Sarana Dan


Prasarana Wisata 750,000,000.00 DINAS PARIWISATA
Program Penciptaan Dan
Pengembangan Destinasi DINAS PARIWISATA
Pariwisata 2,735,000,000.00

Program Peningkatan Iklim DINAS PARIWISATA


Investasi Pariwisata 265,000,000.00

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 56


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

2019
INDIKATOR SASARAN
SASARAN STRATEGIS TARGET SATU
STRATEGIS
AN
21. Menguatnya SDM Jumlah Wisatawan
Orang
Pelaku/masyarakat 5,700,002
Wisata Rata-rata Lama Kunjungan
1,27 Hari
Wisatawan
PDRB ADHB Sektor Jasa Rp.Jut
397.294
Lainnya a
PDRB ADHK Sektor Jasa Rp.Jut
213.383
Lainnya a
Share NTB Kabupaten
Terhadap NTB Provinsi 2,86 %
Sektor JasaLainnya
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program Pengembangan DINAS
Kelembagaan Ekonomi 125,000,000.00 PARIWISATA
Pariwisata
Program Pengembangan DINAS
Partisipasi Kepariwisataan 150,000,000.00 PARIWISATA
Masyarakat
Program Pengembangan DINAS
Informasi Dan Promosi 1,660,000,000.00 PARIWISATA
Pariwisata

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 57


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR 2019
SASARAN STRATEGIS SASARAN
STRATEGIS TARGET SATUAN
22. Meningkatnya Jumlah Wisatawan
Orang
ManajemenPengelolaan 5,700,002
Objek Wisata Rata-rata Lama
Kunjungan 1,27 Hari
Wisatawan
PDRB ADHB Sektor
397.294 Rp.Juta
Jasa Lainnya
PDRB ADHK Sektor
213.383 Rp.Juta
Jasa Lainnya
Share NTB
Kabupaten Terhadap
2,86 %
NTB Provinsi Sektor
JasaLainnya
Cakupan kajian seni
100,00 %
50%
Cakupan fasilitasi
100,00 %
seni 30%
Cakupan gelar seni
100,00 %
75%
Misi kesenian 100% 100,00 %
Cakupan Sumber
Daya Manusia 100,00 %
Kesenian 25%
Cakupan tempat
100,00 %
100%
Cakupan organisasi
100,00 %
34%

Sasaran ini didukung oleh program:


NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program Pengembangan DINAS
Manajemen Kepariwisataan 50,000,000.00 PARIWISATA
Program Pengembangan DINAS
Usaha Pariwisata 235,000,000.00 PARIWISATA
Program Pengembangan DINAS
Managemen Kepariwisataan 375,000,000.00 PARIWISATA

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 58


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS
TARGET SATUAN
23. Meningkatnya Rp. Juta
kelembagaan, PDRB ADHB Sektor Jasa
1,236,172
jaringan dan investasi Pendidikan
industri pertanian
Rp. Juta
PDRB ADHK Sektor Jasa
718,322
Pendidikan
Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi Sektor 5,00
Jasa Pendidikan
Indeks Tingkat Daya Beli / Indeks
63,32
Pengeluaran
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program Penguatan,
Kelembagaan, Jaringan DINAS PARIWISATA
Dan Budaya Inovasi
165,000,000.00

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 59


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS
TARGET SATUAN
24. Meningkatnya inovasi PDRB ADHB Sektor
pada sektor agro, Pertanian, Kehutanan dan 11.210.635 Rp. Juta
maritim dan wisata perikanan
PDRB ADHK Sektor
Pertanian, Kehutanan dan 5.579.467 Rp. Juta
perikanan
Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi
23
Sektor Pertanian,
Kehutanan dan Perikanan
PDRB ADHB Sektor
1.648.452 Rp. Juta
Industri Pengolahan
PDRB ADHK Sektor 1.229.414,6
Rp. Juta
Industri Pengolahan 6
Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi 0,73
Sektor industri pengolahan
Nilai Tukar Petani 102,75 Indeks
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program Peningkatan DINAS PERTANIA
Penerapan Teknologi Tepat N
Guna 250,000,000.00

Program Peningkatan DINAS PERTANI


Penerapan Teknologi Tepat AN
Guna 110,000,000.00

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 60


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

2019
INDIKATOR SASARAN
SASARAN STRATEGIS TARGET SATUA
STRATEGIS
N
25 Terciptanya birokrasi Implementasi Maturitas
Level 3 Level
yang bersih dan Level SPIP
melayani Level 3 D
Kapabilitas APIP Level
Ct
Opini LKPD WTP Tingkat
Nilai SAKIP B
Tingkat Kepuasan
Masyarakat terhadap 74,38 %
Kualitas pelayanan publik
Rata-rata Tingkat Capaian
81,59 %
Standar Pelayanan Minimal
PDRB ADHB Sektor
Administrasi Pemerintahan,
2.129.491 Rp. Juta
Pertanahan dan Jaminan
Sosial Wajib
PDRB ADHK Sektor
Administrasi Pemerintahan,
1.169.326 Rp. Juta
Pertanahan dan Jaminan
Sosial Wajib
Share NTB Kabupaten
Terhadap NTB Provinsi
Sektor Administrasi 14,97 %
Pemerintahan, Pertanahan
dan Jaminan Sosial Wajib
Pelaksanaan diseminasi dan
pendistribusian informasi
nasional melalui media baru 365,00 Hari
seperti website (media
online)
Pelaksanaan diseminasi dan
pendistribusian informasi
nasional melalui media
12,00 kegiatan
interpersonal seperti
sarasehan, ceramah/diskusi
dan lokakarya
Pelaksanaan diseminasi dan
pendistribusian informasi
nasional melalui media luar
12,00 kegiatan
ruang seperti buletin, leaflet,
booklet, brosur, spanduk dan
baliho

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 61


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

Cakupan pengembangan dan


pemberdayaan kelompok
82,00 %
informasi di tingkat
kecamatan
Terwujudnya Penataan
Kelembagaan Instansi
Pemerintah
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN

Peningkatan Kapasitas 38,129,651,500


Lembaga Perwakilan Rakyat
Daerah SETWAN

Program Pengembangan
Komunikasi, Informasi Dan
Media Massa 2,916,844,500.00 DISKOMSANTIK
Program Pengembangan
Data/Informasi Statistik DISKOMSANTIK
Daerah 353,385,000.00
Program Peningkatan
Kapasitas Organisasi Dan
Ketatalaksanaan Pemerintah
Daerah 865,780,000.00 SETDA
Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
BKD
Aparatur Pemerintah Daerah 304,750,000.00

Program Perencanaan
Pengendalian Dan Evaluasi
Pembangunan Daerah 150,830,000.00 BAPPEDA
Program Penyelenggaraan
Pemerintahan Umum SETDA

1,925,605,000.00

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 62


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS
TARGET SATUAN
26 Meningkatnya kapasitas Opini LKPD WTP Tingkat
fiskal daerah Peningkatan Pendapatan Rp. Milyar
Daerah
Persentase kenaikan %
75,00
PAD
Alokasi anggaran untuk %
8,99
pembangunan
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program Optimalisasi Badan Pelayanan Pajak
Peningkatan Pendapatan Daerah 67,690,000.00 Daerah

Program Pengelolaan
Penganggaran Daerah 4,342,489,250.00 Bpkad
Program Pengakuntansian Dan
Pelaporan Keuangan Daerah 2,842,707,000.00 Bpkad
Program Peningkatan Layanan
Perbendaharaan Keuangan 1,859,635,000.00 Bpkad
Daerah
Program Pengelolaan Barang
Milik Daerah Bpkad
4,193,500,000.00

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 63


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS
TARGET SATUAN
27 Tersedianya Badan
Usaha Milik Daerah PDRB ADHB Sektor Jasa
(BUMD) untuk 69.611 Rp. Juta
Perusahaan
menstimulus
pertumbuhan ekonomi
PDRB ADHB Sektor Jasa
daerah 683.121 Rp. Juta
Keuangan dan Asuransi
Share NTB Kabupaten
Terhadap NTB Provinsi 0,89 %
Sektor jasa perusahaan
Share NTB Kabupaten
Terhadap NTB Provinsi
3,54 %
Sektor Jasa Keuangan dan
Asuransi
PDRB ADHB Sektor
Pertanian, Kehutanan dan 9.911.189 Rp. Juta
perikanan
Share NTB Kabupaten
Terhadap NTB Provinsi
23,23 %
Sektor Pertanian, Kehutanan
dan Perikanan
Kemampuan Investasi 641,01 Rp. Miliar
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
PROGRAM PENYEDIAAN DINAS PERTANIAN
DAN PENGEMBANGAN
PRASARANA DAN 16,801,978,500.00
SARANA PERTANIAN
PROGRAM PENINGKATAN
PODUKSI PRODUKTIVITAS
DAN MUTU PRODUK DINAS PERTANIAN
2,347,000,000.00
PERTANIAN
BERKELANJUTAN

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 64


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

SASARAN INDIKATOR SASARAN 2019


STRATEGIS STRATEGIS TARGET SATUAN
28 Terciptanya Tingkat Kepuasan Masyarakat %
78,10
masyarakat terhadap Kulaitas Pelayanan Publik
yang Pelaksanaan diseminasi dan hari
demokratis pendistribusian informasi nasional
365,00
melalui media baru seperti website
(media online)
Pelaksanaan diseminasi dan kegiatan
pendistribusian informasi nasional
melaluimedia interpersonal seperti 12,00
sarasehan, ceramah/diskusi dan
lokakarya
Pelaksanaan diseminasi dan kegiatan
pendistribusian informasi nasional
melalui media luar ruang seperti 12,00
buletin, leaflet, booklet, brosur,
spanduk dan baliho
Cakupan pengembangan dan %
pemberdayaan kelompok informasi 88,00
di tingkat kecamatan
Tidak terjadinya konflik bernuansa Kali
suku, ras dan antargolongan,
konflik politik, konflik perebutan
sumber daya alam, diskriminasi, -
dan kekerasan lain yang merusak
fasilitas publik, serta tindakan
terorisme
Tingkat Partisipasi Politik Pemilu %
68,96
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
PROGRAM
Program Peningkatan
Partisipasi 2,573,298,000 DPMPD
Masyarakat Dalam
Membangun Desa
Program Fasilitasi
Penyelenggaraan KESBANGPOL
Pendidikan Politik 795,000,000

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 65


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS
TARGET SATUAN
29 Terciptanya Implementasi Maturitas Level Level
Supremasi hukum Level 2
SPIP
Cakupan petugas Perlindungan %
Masyarakat (Linmas) 95,43
diKabupaten/Kota
Tingkat penyelesaian pelanggaran %
K3 (ketertiban, ketentraman, 87,47
keindahan) di kabupaten/ Kota
Cakupan penegakan peraturan %
daerah dan peraturan kepala 100,00
daerah di kabupaten/kota
Cakupan patroli siaga ketertiban
umum dan ketentraman 100,00 Patroli/har
masyarakat i/or ang
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
PROGRAM
Program Peningkatan
Keamanan Dan SATPOL PP
Kenyamanan
Lingkungan 384,719,000.00
Program Pemeliharaan
Kantibmas Dan
Pencegahan Tindak SATPOL PP
Kriminal 1,240,207,897.00

Program Pemberantasan
Penyakit Masyarakat SATPOL PP
(Pekat) 85,836,022.00

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 66


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

INDIKATOR SASARAN 2019


SASARAN STRATEGIS
STRATEGIS TARGET SATUAN
30 Pengurangan Risiko Cakupan pelayanan bencana %
Bencana 95,43
kebakaran kabupaten/kota
Tingkat waktu tanggap %
(response time rate) daerah
87,47
layananWilayah Manajemen
Kebakaran (WMK)
Persentase aparatur pemadam %
kebakaran yang memenuhi 99,25
standar kualifikasi
Jumlah mobil pemadam %
kebakaran diatas 3000 - 5000 100,00
liter padaWMK
Pemberian bantuan sosial bagi %
penyandang masalah
93,87
kesejahteraan sosial skala
provinsi
Penyelenggaraan pelayanan %
dan rehabilitasi sosial dalam 80,73
panti sosial skala provinsi
Penyediaan sarana prasarana %
93,87
panti sosial skala provinsi
Penyediaan sarana prasarana %
pelayanan luar panti skala 80,73
provinsi
Bantuan sosial bagi korban %
93,87
bencana skala provinsi
Evakuasi korban bencana skala %
93,87
provinsi
Penyelengaraan jaminan sosial %
50,04
skala provinsi
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
Program Pencegahan Dini
Dan Penyelenggaraan
Penanggulangan Bencana 80,000,000.00 BPBD
Kebakaran
Program Pencegahan Dini
Dan Penanggulangan
Korban Bencana Alam (Pra, 1,373,100,000.00 BPBD
Saat, Pasca Bencana)
Untuk penjelasan lebih lanjut kami sampaikan dalam dokumen capaian Perjanjian
Kinerja Pemerintah Kabupaten Pandeglang Tahun 2019.
Pemerintah Kabupaten Pandeglang 67
BAB – III
AKUNTABILITAS KINERJA

LKjIP
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2019
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA

3.1 CAPAIAN KINERJA KABUPATEN PANDEGLANG


Akuntabilitas kinerja pada hakekatnya menggambarkan hasil dari
pelaksanaan tugas pokok dan fungsi yang dilaksanakan oleh pemerintah sebagai
bentuk fasilitasi atas pembangunan yang melibatkan seluruh masyarakat.Pada bab
ini akan diuraikan akuntabilitas kinerja Pemerintah Kabupaten Pandegang mencakup
capaian kinerja sasaran strategis berdasarkan RPJMD Kabupaten PandeglangTahun
2016-2021. Capaian Indikator sasaran strategis merupakan capaian indikator makro,
indikator kinerja dari StandarPelayanan Minimal (SPM) dan indikator sasaran
strategis yang merupakan pencapaian dari rata-ratapelaksanaan outcome/output
dari program/kegiatan yang terhimpun berdasarkan sasaran strategis yang adadi
RPJMD. Indikator Kinerja Makro Pembangunan merupakan indikator kinerja yang
dihasilkan/ distimulasi dari beberapa variabel yang saling terkait antara lain kinerja
pemerintahan, swasta, dan partisipasi masyarakat. Selain itu capaian indikator makro
ini dapat diperbandingkan antar Pemerintah Daerah yang lain, karena umumnya
indikator kinerja makro ini juga digunakan secara seragam oleh Pemerintah Daerah
lainnya.
Gambaran organisasi publik yang sehat tercermin dari tingkat capaian kinerja
yang optimal yang diukur dari indikator kinerja yang terukur sesuai dokumen
perencanaan dan perjanjian kinerja yang telah disepakati dan ditetapkan. Tahun 2018
ini merupakan momentum yang penting bagi Kabupaten Pandeglang untuk tetap
berkomitmen menunjukkan kesungguhan kinerjanya bagi terselenggaranya
pemerintahan yang melayani bagi seluruh elemen masyarakat dan mewujudkan
pembangunan Kabupaten Pandeglang pada umumnya secara holistik.
Pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan
pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang telah ditetapkan dalam
rangka mewujudkan misi dan visi instansi pemerintah. Capaian Indikator Kinerja
Utama (IKU) diperoleh berdasarkan pengukuran atas indikator kinerja sasaran
strategis yang ditetapkan menjadi Indikator Kinerja Utama Pemerintah Kabupaten
Pandeglang yang sudah tercantumRencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 68


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

Tahun 2016-2021. Cara penyimpulan hasil pengukuran kinerja pencapaian sasaran


strategis dilakukan dengan membuat capaian rata-rata atas capaian indikator kinerja
sasaran. Predikat nilai capaian kinerjanya dikelompokan dalam skala pengukuran
ordinal sebagai berikut:
KATEGORI
NO NILAI INTERPRESTASI
PERINGKAT
1 >85 -100 AA Memuaskan
2 >75-85 A Sangat Baik
3 >65-75 B Baik
4 >50-65 CC Cukup Baik (Memadai)
5 >30-50 C Agak Kurang
6 0-30 D Kurang

Penetapan angka capaian kinerja terhadap hasil persentase capaian indikator


kinerja sasaran yang mencapai lebih dari 100% termasuk pada angka capaian kinerja
sebesar 100%. Angka capaian kinerja terhadap hasil persentase capaian indikator
kinerja sasaran yang mencapai kurang dari 0% termasuk pada angka capaian kinerja
sebesar 0%. Selanjutnya berdasarkan hasil evaluasi kinerja dilakukan analisis
pencapaian kinerja untuk memberikan informasi yang lebih transparan mengenai
sebab-sebab tercapai atau tidak tercapainya kinerja yang diharapkan.
 Indikator Kinerja
Indikator kinerja adalah ukuran kuantitatif dan kualitatif yang menggambarkan
tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang telah ditetapkan, dengan
memperhitungkan indikator masukan (input), keluaran (output), dan hasil
(outcome).
 Indikator Sasaran
Indikator sasaran adalah sesuatu yang dapat menunjukkan secara signifikan
mengenai keberhasilan atau kegagalan pencapaian sasaran. Indikator sasaran
dilengkapi dengan target kualitatif dan satuannya untuk mempermudah
pengukuran pencapaian sasaran.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 69


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.1 Perjananjian Kinerja Ke satu : Meningkatnya Aksebilitas Pelayanan Pendidikan Kepada Seluruh Masyarakat

TAHUN 2018 CAPAIAN TAHUN 2019 CAPAIAN


SASARAN INDIKATOR SASARAN KINERJA KINERJA
SATUAN TARGET REALISASI TARGET REALISASI
STRATEGIS STRATEGIS (%) 2019
(%)
1. Meningkatnya
- Angka Partisipasi Sekolah 96,36 97,10
Aksesibilitas
Pelayanan a. SD Sederajat % 100,00 99,19 99,19 100 99,63 99,63
Pendidikan
b. SMP Sederajat % 100,00 93,54 93,54 100 94,58 94,58
Kepada
Seluruh - Angka Partisipasi Murni 101,235 100,25
Masyarakat a. SD Sederajat % 98,11 95,08 96,80 98,33 94,94 93,35
b. SMP Sederajat % 67,74 74,13 105,67 72,56 77,75 107,15
- Angka Partisipasi Kasar 108,55 101,41
a. SD Sederajat % 100,00 111,82 111,82 100 108,96 108,96
b. SMP Sederajat % 76,54 83,14 105,28 81,40 93,86 115,30
- Angka Melek Huruf % 100,00 95,43 95,43 100 96,65 96,65
- Angka Rata-Rata Lama
Tahun 7,09 6,63 75,34 7,62 6,72 88,18
Sekolah
- Indeks Pendidikan Indeks 61,68 59,35 94,25 64,28 59,68 92,84
- PDRB ADHB Sektor Jasa
Rp. Juta 915.831 866,54 96,52 1,236,172 977,640 79,08
Pendidikan
- PDRB ADHK Sektor Jasa
Rp. Juta 612,369 601,39 88,61 718,322 649.400 90,40
Pendidikan
Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 8 (Delapan ) indikator sasaran strategis dengan kegiatan yang mendukung
sasaran strategis tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 93,23 %

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 70


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.2 Perjananjian Kinerja Ke dua : Meningkatnya Kualitas dan Aksebilitas Kesehatan Bagi Seluruh Masyarakat
CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA KINERJA
SASARAN INDIKATOR SASARAN TAHUN 2018 TAHUN 2019
SATUAN TAHUN TAHUN
STRATEGIS STRATEGIS 2017 2019
TARGET REALISASI TARGET REALISASI
2. Meningkatnya
Kualitas dan Angka Harapan Hidup Tahun 64.63 64,04 99,08 65,01 64,24 98,81
Aksesibilitas
Angka Kesakitan % 24.53 16,57 67,54 22,97 17,42 75,83
Kesehatan Bagi
Seluruh Rata-rata lama sakit Hari 5,12 7,14 139,45 4,61 4,34 94,14
Masyarakat Persentasi Balita Gizi Buruk % 0.88 1,24 140,90 0,76 1,15 151,31
Indeks Angka Harapan
Indeks 67,78 67,75 99,95 68,06 64,24 94,38
Hidup /Indeks Kesehatan

PDRB ADHB Sektor Jasa


Rp. Juta 292.126 233,820 80,04 335,488 192.520 57,38
Kesehatan dan Kegiatan sosial

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 6 (enam) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 95.30%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 71


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.3 Perjananjian Kinerja Ke tiga : Tertanggulanginya Kemiskinan dan Penganggaran yang Diprioritaskan pada Kantong-Kantong Kemiskinan
dengan Memprioritaskan Pemberdayaan Masyarakat

CAPAIAN CAPAIAN
TAHUN 2018 KINERJA TAHUN 2019 KINERJA
INDIKATOR SASARAN
SASARAN STRATEGIS SATUAN TAHUN TAHUN
STRATEGIS
2018 2019
TARGET REALISASI ( %) TARGET REALISASI (%)
3.
Tertanggulanginya Jumlah Penduduk Miskin Jiwa 105.811 198.983 53,17 102,668 116.115 88,41
Kemiskinan dan
Pengangguran Persentasi Penduduk di
yang bawah Garis Kemiskinan % 8,10 10,43 77,66 7,77 9,61 80,85
Diprioritaskan
Tingkat Pengangguran
Pada Kantong- 8,57 8,32
Terbuka % 10,22 83,85 8,33 99,87
kantong
Kemiskinan
dengan Indeks Tingkat Daya Beli Indeks 63,06 64,64 102.50 63,59 65,57 96,98
Memprioritaskan / Pengeluaran
Pemberdayaan
Masyarakat
Indeks Gini Rasio Indeks 0,379 210,5 0,20 111,11
0,18 0,18

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 5 (lima) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 95,44 %

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 72


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.4 Perjananjian Kinerja Ke empat : Meningkatnya Fungsi Serta Sarana dan Prasarana Perdagangan dan Pasar
CAPAIAN
TAHUN 2018 CAPAIAN TAHUN 2019 KINERJA
INDIKATOR SASARAN KINERJA
SASARAN STRATEGIS SATUAN TAHUN
STRATEGIS TARGET REALISAS TAHUN 2018 TARGET REALISAS 2019
I (%) I (%)
4. Meningkatkannya Tingkat Inflasi
% 8,20 8,25
Fungsi Serta 0,31 3,78 0,70 8,48
Sarana dan PDRB ADHB Sektor
Prasarana Perdagangan Besar dan
Rp. Juta 3.110.651 1,260.880 40,53 3,463,758 837.938,93 24,19
Perdagangan dan Eceran, danReparasi Mobil
Pasar dan Sepeda Motor
PDRB ADHB Sektor Jasa
Perusahaan Rp. Juta 69.611 54,96 78,95 79,974 16.558,54 20,70

PDRB ADHK Sektor


Perdagangan Besar dan 2,257.360 94,78
Rp. Juta 2.381.609 2,516,735 2.399.850 94,95
Eceran, danReparasi Mobil
dan Sepeda Motor
PDRB ADHK Sektor Jasa
Rp. Juta 43.994 41,95 46,268 44,220 95,57
Perusahaan 95,35
Share NTB Kabupaten
Terhadap NTB Provinsi
Sektor Perdagangan Besar % 3,91 11,40 291,56 3,91 11,40 291,56
dan Eceran, dan Reparasi
Mobil dan Sepeda Motor
Share NTB Kabupaten
Terhadap NTB Provinsi % 0,87 26,43 0,87 0,23 26,43
Sektor JasaPerusahaan 0,23

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 7 (tujuh) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 80.32%
Pemerintah Kabupaten Pandeglang 73
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.5 Perjananjian Kinerja Ke lima : Meningkatnya Implementasi Norma Agama


CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA KINERJA
SASARAN INDIKATOR SASARAN TAHUN 2018 TAHUN 2019
SATUAN TAHUN 2018 TAHUN
STRATEGIS STRATEGIS ( %) 2019
TARGET REALISASI TARGET REALISASI ( %)
5. Meningkatnya Jumlah Fasilitasi/ Bantuan Lembaga /
Implementasi Sarana dan Prasarana Organisasi 100 122 122 100 33 33
Norma Agama Pelayanan Keagamaan
Tidak Terjadinya Konflik
Umat Beragama Skala Kali 0 100 - 0 100
Provinsi dan Nasional 0

Jumlah Pembinaan,
Pemberdayaan dan Kali
91 91 2
Kerukunan Umat Beragama 6 6,5 2,2

Angka Partisipasi Sekolah


MI / SD Sederajat % 100,00 99,19 99,19 100 99,63 99,63

Angka Partisipasi Murni MI / 96,80


SD Sederajat % 98,22 95,08 98,33 94,94 96,55
Angka Partisipasi Kasar MI /
SD Sederajat % 100,00 111,82 111,82 100 108,96 108,96
Angka Rata-rata Lama
Sekolah Tahun 7,35 6,63 90,20 7,62 6,72 88,18
Indeks Pendidikan Indeks 62,97 59,35 94,25 64,28 59,68 92,84

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 8 (delapan) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 88,69%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 74


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.6 Perjananjian Kinerja Ke enam : Meningkatnya Kapasitas Pemuda Berprestasi dan Sarana Olahraga

CAPAIAN
CAPAIAN
TAHUN 2018 KINERJA TAHUN 2019
SASARAN INDIKATOR SASARAN KINERJA
SATUAN TAHUN
STRATEGIS STRATEGIS TAHUN 2019
2018
TARGET REALISASI TARGET REALISAS (%)
(%)
I
6. Meningkatnya Juara Olahraga Tingkat Cabang
Kapasitas Provinsi / Nasional 3 3 100 3 3 100
Pemuda
Berprestasi
dan Sarana Pembangunan dan Unit
Olahraga Pemanfaatan GOR Multiguna
Sebagaim Gedung Pemuda 50
dan Pusat Kreasi dan Inovasi 2 1 2 1 50
Pemuda

Jumlah Penerima Penghargaan


Penghargaan Kepemudaan 5 2 40 5 31 620
dan Keolahragaan

Jumlah Fasilitasi Fasilitasi /


Pengembangan Pemuda dan Kegiatan
Pusat Kreasi dan Inovasi 20 12 60 20 1 5
Pemuda

Jumlah Fasilitasi Olahraga Unit 8 50 11 2 18


4
Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 5 (lima) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 158,6 %

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 75


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.7 Perjananjian Kinerja Ke tujuh : Meningkatnya Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

CAPAIAN CAPAIAN
TAHUN 2018 KINERJA TAHUN 2019 KINERJA
INDIKATOR SASARAN
SASARAN STRATEGIS SATUAN TAHUN TAHUN
STRATEGIS
2018 2019
TARGET REALISASI TARGET REALISASI
(%) (%)
7. Meningkatnya Cakupan Perempuan dan Anak %
Pemberdayaan Korban Kekerasan yang
Perempuan dan Mendapatkan Penanganan
Perlindungan Pengaduan Oleh Petugas 100 100 100
100,00 100 100
Anak Terlatih di dalam Unit Pelayanan
Terpadu

Cakupan Perempuan dan Anak %


Korban Kekerasan yang
Mendapatkan Pelayanan
Kesehatan Oleh Tenaga
Kesehatan Terlatih di 100,00 100 100 100 100 100
PUSKESMAS mampu
Tatalaksana KtP/A dan
PPT/PKT di RS

Cakupan Layanan Rehabilitasi %


Sosial yang Diberikan oleh
Petugas Rehabilitasi Sosial
Tterlatih bagi Perempuan dan 97,00 0 0 98 0 0
Anak Korban Kekerasan di
dalam Unit Pelayanan Terpadu

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 76


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

Cakupan Penegakan Hukum %


dari Tingkat Penyidikan Sampai
Dengan Putusan Pengadilan 100 70 70
atas Kasus-kasus Kekerasan 100,00 100 100
Terhadap Perempuan dan Anak

Cakupan Perempuan dan Anak %


Korban Kekerasan yang 70 70
Mendapatkan Layanan Bantuan 82,00 100 100 88
Hukum

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 5 (lima) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 68 %

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 77


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.8 Perjananjian Kinerja Ke delapan : Terkendalinya Angka Kelahiran dengan meningkatkan Kualitas Reproduksi

CAPAIAN
CAPAIAN
TAHUN 2018 TARGET TAHUN 2019 TARGET
INDIKATOR SASARAN KINERJA
SASARAN STRATEGIS SATUAN KINERJA
STRATEGIS TAHUN
TAHUN 2019
2018
TARGET REALISASI TARGET REALISASI (%)
(%)
8. Terkendalinya Jumlah Penduduk Jiwa
Angka Kelahiran 1,306,027 1,205,203 108,36 1,321,281 1.209.011 109,28
dengan
Meningkatkan Laju Pertumbuhan Penduduk % 1,19 0,69 57,98 1,17 0,58 201,72
Kualitas Jumlah Rumah Tangga KK 376,228 402.828 93,39 382.321 299,576 78,35
Reproduksi Cakupan Pasangan Usia %
Subur yang Istrinya dibawah 100,00 11,79 11,79 100 5,32 65,78
Usia 20 tahun 3,5%
Cakupan Pasangan Usia %
Subur menjadi Peserta KB 100,00 79,89 79,89 100 72,35 89,84
aktif 65%.
Cakupan Pasangan Usia %
Subur yang ingin ber- KB
100,00 27,08 27,08 100 34,46
tidakTerpenuhi (Unmet Need) 34,46
5%
Cakupan Anggota Bina %
Keluarga Balita (BKB) ber- KB 100,00 90,15 90,15 100 90,15 128,78
70%
Cakupan PUS Peserta KB %
Anggota Usaha
PeningkatanPendapatan 100,00 85,54 85,54 100 86,83 99,80
Keluarga Sejahtera (UPPKS)
yang ber-KB 87%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 78


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

Ratio Petugas Lapangan %


Keluarga Berencana/
Penyuluh Keluarga Berencana 100,00 12,13 12,13 100 25 25
(PLKB/PKB) 1 petugas di
setiap 2 (dua) Desa/Kelurahan
Ratio Pembantu Pembina %
Keluarga Berencana (PPKBD) 100 100
1 (satu)petugas di setiap 100,00 100 100 100
Desa/ Kelurahan.

Cakupan Penyediaan Alat dan %


Obat untuk Memenuhi
KebutuhanMasyarakat 30% 100,00 100 100 100 100 100
Setiap Tahun

Data Mikro Keluraga di setiap %


Desa/Kelurahan 100% di 100,00 100 100 100 100 100
SetiapTahun
Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 12 (duabelas) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 94.41%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 79


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.9 Perjananjian Kinerja Ke sembilan : Meningkatnya Pemberdayaan Koperasi, Pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah
CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA KINERJA
INDIKATOR SASARAN TAHUN 2018 TAHUN 2019
SASARAN STRATEGIS SATUAN TAHUN TAHUN
STRATEGIS 2018 2019
TARGET REALISASI ( %) TARGET REALISASI ( %)
9. Meningkatnya Terselenggaranya Fasilitas
Pemberdayaan Pemerintah Daerah dalam
Koperasi, Pengusaha Rangka Kerjasama Kemitraan
Mikro, Kecil dan Antara Usaha Mikro, Kecil,
Menengah Menengah dan Koperasi
(UMKMK) Tingkat 1 kali /
1 0 0 1 1 100
Kabupaten/Kota dengan tahun
Pengusaha Tingkat Provinsi/
Nasional

PDRB ADHB Sektor Industri Rp. Juta


Pengolahan 1.518.354 1,153,090 75,94 1,648,452 1.518.810 92,13

PDRB ADHB Sektor


Perdagangan Besar dan
Eceran, danReparasi Mobil Rp. Juta 3.110.651 72,56 3,463,758 2.982.060 86,09
dan Sepeda Motor
2,257,360

PDRB ADHK Sektor Industri


Pengolahan Rp. Juta 2,381,609 48,41 1,229,414 1.208.450 98,29
1,153,090

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 80


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

PDRB ADHK Sektor


Perdagangan Besar dan
Eceran, danReparasi Mobil Rp. Juta 2.381.609 2,257,360 94,78 2,526,735 2.399.850 94,79
dan Sepeda Motor

Share NTB Kabupaten


Terhadap NTB Provinsi Sektor
Industri Pengolahan % 0,74 0,71 95,9 0,73 0,71 97,26

Share NTB Kabupaten


Terhadap NTB Provinsi Sektor
Perdagangan Besar dan
% 3,91 1,415 36,10 3,91 1,41 36,06
Eceran, dan Reparasi Mobil
dan Sepeda Motor

Indeks Tingkat Daya Beli /


Pengeluaran Indeks 63,06 64,64 102,50 63,32 65,57 103,55

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 8 (delapan) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 88,52 %

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 81


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.10 Perjananjian Kinerja Ke sepuluh : Meningkatnya Etos Kerja dan Produktivitas Masyarakat
CAPAIAN CAPAIAN
INDIKATOR SASARAN TAHUN 2018 KINERJA TAHUN 2019 KINERJA
SASARAN STRATEGIS SATUAN
STRATEGIS TAHUN 2018 TAHUN 2019
TARGET REALISASI TARGET REALISASI
(%) (%)
10. Meningkatnya Besaran Tenaga Kerja yang %
Etos Kerja dan Mendapatkan Pelatihan 95,00 20 100 88,89 88,89
Produktivitas Berbasis Kompetensi 20,8
Masyarakat
Besaran Tenaga Kerja yang %
Mendapatkan Pelatihan 100,00 75 100 100 100
Berbasis Masyarakat 75
Besaran Tenaga Kerja yang %
Mendapatkan Pelatihan 100,00 142 100 100 100
Kewirausahaan 142
Besaran Pencari Kerja yang %
Terdaftar yang ditempatkan 70,00 50 80 49,16 61,45
71,42
Besaran Pekerja/buruh %
yang Menjadi Peserta 100,00 30 100 80 80
Program Jamsostek 30

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 5 (lima)indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 86,06%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 82


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.11 Perjananjian Kinerja Ke sebelas : Terlaksananya Fasilitasi dan Koordinasi untuk Mendorong dan membangun Konektivitas
CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA KINERJA
TAHUN 2018 TAHUN 2019
SASARAN INDIKATOR SASARAN TAHUN TAHUN
SATUAN
STRATEGIS STRATEGIS 2018 2019
TARGET REALISASI (%) REALISAS (%)
TARGET I
11. Terlaksananya PDRB ADHB Sektor Transportasi Rp. Juta
Fasilitasidan dan Pergudangan 1.934.957 2,834,740 146,5 2,280,708 2.281.290 100,22
Koordinasi
Untuk PDRB ADHK Sektor Transportasi Rp. Juta
Mendorong dan dan Pergudangan 1.226.411 1,070,290 87,27 1,321,264 1.321.846 100,04
Membangun
Konektivitas Tersedianya Angkutan Umum %
yang Melayani Wilayah yang
TelahTersedia Jaringan Jalan 88,00 8,8 10 92 90 97,82
untuk Jaringan Jalan
Kabupaten/Kota
Tersedianya Angkutan Umum %
yang Melayani Jaringan Trayek
yang Menghubungkan Daerah
Tertinggal dan Terpencil dengan 121,95
82,00 100 88 100 113,63
Wilayah yang Telah Berkembang
pada Wilayah yang telah Tersedia
Jaringan Jalan Kabupaten/Kota

Tersedianya Halte pada Setiap %


Kabupaten/Kota yang Telah
dilayani Angkutan Umum dalam 100,00 100 100 100 80 80
Trayek

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 83


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

Tersedianya Terminal Angkutan %


Penumpang pada Setiap
Kabupaten/Kota yang telah 70,00 100 142 80 100 125
dilayani Angkutan Umum dalam
Trayek
Tersedianya Fasilitas %
Perlengkapan Jalan (Rambu,
Marka dan Guardrill) dan 82,00 100 121 88 100 125
Penerangan Jalan Umum (PJU)
pada Jalan Kabupaten/Kota
PDRB ADHB Sektor Rp. Juta
Pertambangan & Penggalian 2.930.772 2,302,410 78,55 3,232,411 2.372.670 73,40
PDRB ADHB Sektor Listrik dan Rp. Juta
1.518.354 1,412,38 1,648,452 186.720 11,32
Gas 93,02
Share NTB Kabupaten Terhadap %
NTB Provinsi Sektor 58,68 60,19 9,50 15
9,45 16,10
Pertambangan & Penggalian
Share NTB Kabupaten Terhadap %
NTB Provinsi Sektor Industri 0,74 0,72 97,29 0,73 0,72 98,63
Pengolahan

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 11 (empatbelas) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung
sasaran tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 85,46%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 84


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.12 Perjananjian Kinerja Ke duabelas : Terlaksananya Fasilitasi dan Koordinasi untuk Mendorong dan membangun Konektivitas
CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA KINERJA
INDIKATOR SASARAN TAHUN 2018 TAHUN 2019
SASARAN STRATEGIS SATUAN TAHUN TAHUN 2019
STRATEGIS 2018 (%)
TARGET REALISASI (%) TARGET REALISASI
12. Terlaksananya Media Massa Seperti Majalah,
Pembangunan Radio dan Televisi kegiatan 12,00 12 100 12 12 100
dan Penataan,
Fasilitasi dan
Pelaksanaan Diseminasi dan hari
Koordinasi untuk
Pendistribusian Informasi 100 100
Menjadikan 365,00 365 365 365
Nasional Melalui Media Baru
Aktivitas
seperti Website (Media online)
Perekonomian
Pelaksanaan Diseminasi dan kegiatan
Lancar
Pendistribusian Informasi
Nasional Melalui Media 12,00 12 100 12 12 100
Tradisional Seperti Pertunjukan
Rakyat
Pelaksanaan Diseminasi dan kegiatan
Pendistribusian Informasi
Nasional Melalui Media 12,00 12 100 12 12 100
Interpersonal seperti Sarasehan,
Ceramah/Diskusi dan Lokakarya
Pelaksanaan Diseminasi dan kegiatan
Pendistribusian Informasi
Nasional Melalui Media Luar 100 100
12,00 12 12 12
Ruang Seperti Buletin, Leaflet,
Booklet, Brosur, Spanduk dan
Baliho

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 85


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

Persentase Tersedianya Air


Irigasi untuk Pertanian Rakyat
pada Sistem Irigasi yang Sudah % 69,38 85,38 72,06 70 85,68 122,4
Ada Sesuai dengan
Kewenangannya
PDRB ADHK Sektor Informasi
dan Komunikasi Rp. Juta 93.174 80,11 73,92 102,667 85.210 82,99

Share NTB Kabupaten Terhadap %


NTB Provinsi Sektor Informasi 0.34 0,31 91,176 0,33 0,31 93,93
dan Komunikasi

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 8 (delapan)indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 99.915%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 86


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.13 Perjananjian Kinerja Ke tigabelas : Terlaksananya Pembangunan dan Peingkatan Sarana Prasarana Khususnya Jalan Menuju Kawasan
Agribisnis, Destinasi Pariwisata dan Pusat Pemerintahan Kecamatan
CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA KINERJA
SASARAN INDIKATOR SASARAN TAHUN 2018 TAHUN 2019
SATUAN YAHUN YAHUN
STRATEGIS STRATEGIS 2018 2019
TARGET REALISASI (%) TARGET REALISASI (%)
13. Terlaksananya Kondisi jalan 100,59 98,16
Pembangunan a. Baik % 40,80 45,22 110,83 45 53,69 119,31
dan
Peningkatan b. Sedang % 29,66 21,96 74,03 27,93 17,82 63,80
Sarana c. Buruk % 13,31 13,80 103,68 12,40 11,66 94,03
Prasarana
d. Rusak Berat % 16,23 18,48 113,86 14,57 16,83 115,51
Khususnya
Jalan Menuju PDRB ADHB Sektor Transportasi Rp. Juta 65,82
dan Pergudangan
1.934.957 1.395,090 72,09
2,280,708 1.501.250
Kawasan
Agribisnis, PDRB ADHK Sektor Transportasi Rp. Juta
dan Pergudangan 1.226.411 6,03 1,321,254 1.131.860 85,66
Destinasi
Pariwisata dan Persentase Tingkat Kondisi Jalan %
Pusat 70,46 67,18 72,83 71,51
Kabupaten/Kota Baik dan Sedang 95,34 98,18
Pemerintahan Persentase Terhubungnya Pusat- %
Kecamatan pusat Kegiatan dan PusatProduksi di 90,00 100 111,11 100 100 100
Wilayah Kabupaten/Kota
PDRB ADHB Sektor Bangunan Rp. Juta
1.579.544 1.515.870 1,839,762 1.515.870 78,14
95,96
PDRB ADHK Sektor Bangunan Rp. Juta 84,14
1.068.213 976.000 1,159,871 976.000
91,36
Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 7 (tujuh)indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 87,15%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 87


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.14 Perjananjian Kinerja Ke empatbelas : Terlaksananya Optimalisasi Fungsi Kawasan, Perencanaan Tata Ruang, Pemanfaatan Ruang dan
Pengendalian Pemanfaatan Ruang Serta Pelestarian Lingkungan Hidup

CAPAIAN CAPAIAN
TAHUN 2018 KINERJA TAHUN 2019 KINERJA
INDIKATOR SASARAN
SASARAN STRATEGIS SATUAN TAHUN TAHUN
STRATEGIS
2018 2019
TARGET REALISASI (%) TARGET REALISASI (%)

14. Terlaksananya
Persentase Penduduk yang
Optimalisasi
Mendapatkan Akses Air Minum % 71,91 78 108,46 81,77 80 97,83
Fungsi Kawasan,
yang Aman
Perencanaan Tata
Ruang, Persentase Penduduk yang %
Pemanfaatan Terlayani Sistem Air Limbah yang 52,81 59 111,72 60 60,28 100,46
Ruang, dan Memadai
Pengendalian
Pemanfaatan Persentase Pengurangan Sampah %
17,22 26,54 154,12 20 18,92 94,6
Ruang Serta di Perkotaan
Pelestarian % 32,30 103,24
Persentase Pengangkutan Sampah 61,97 20,02 70 72,27
Lingkungan Hidup
%
Persentase pengoperasian TPA 43,63 30,47 70 72,27 103,24
69,83
%
Persentase Penduduk yang
Terlayani Sistem Jaringan Drainase
Skala Kota Sehingga Tidak Terjadi 100,27 85,71
43,63 43,75 70 60
Genangan (lebih dari 30 cm,
selama 2 jam) Lebih dari 2 Kali
Setahun

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 88


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

Persentase jumlah Izin Mendirikan % 52,81 60 66,67 111,11


Bangunan (IMB) yang Diterbitkan
%
Persentase Tersedianya Layanan
Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK) 100 73,68
dengan waktu Penerbitan Paling 87,27 3 hari 100 73,68
Lama 10 (Sepuluh) Hari Kerja
Setelah Persyaratan Lengkap
%
Persentase Tersedianya Informasi
Mengenai Rencana Tata Ruang
Wilayah Kabupaten/Kota Beserta 100,00 50 50 100 100 100
Rencana Rincinya Melalui Peta
Analog dan Peta Digital

Persentase Tersedianya Luasan %


70,00 61,94 88,48 80 75,30 94,125
RTH Publik Sebesar 20%
PDRB ADHB Sektor Pengadaan
Rp.
Air, Pengolahan Sampah, Limbah 16.675 13,48 80,83 18,915 14 74,01
Juta
dan Daur Ulang

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 11 (sebelas) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 94.36%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 89


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.15 Perjananjian Kinerja Ke limabelas : Tercapainya ketersediaan, dan peningkatan produktifitas dan mutu produk unggulan pertanian

CAPAIAN CAPAIAN
INDIKATOR SASARAN TAHUN 2018 KINERJA TAHUN 2019 KINERJA
SASARAN STRATEGIS SATUAN TAHUN TAHUN
STRATEGIS
TARGET REALISASI 2018 (%) TARGET REALISASI 2019 (%)
15. Tercapainya PDRB ADHB Sektor Pertanian,
ketersediaan,dan Kehutanan dan Perikanan Rp. Juta 9.911.189 8,376.590 84,51 11,210,635 9.277.590 85,75
Peningkatan
produktivitas dan
PDRB ADHK Sektor Pertanian, Rp. Juta
mutu produk 5.443.046 5,753.410 5,579,467 6.185.780
Kehutanan dan Perikanan 105,70 110,86
unggulan
pertanian Share NTB Kabupaten Terhadap %
NTB Provinsi Sektor Pertanian, 108,82
23,23 25,28 22,97 23 100,13
Kehutanan dan Perikanan

Nilai Tukar Petani Indeks 98,96


102,60 101,54 102,75 102,60 99,85

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 4 (empat) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 99,14%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 90


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.16 Perjananjian Kinerja Ke enambelas : Meningkatnya Jaringan Kelembagaan dan Investasi industri Pertanian
CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA KINERJA
INDIKATOR SASARAN TAHUN 2018 TAHUN TAHUN 2019 TAHUN
SASARAN STRATEGIS SATUAN
STRATEGIS 2018 2018
TARGET REALISASI (%) TARGET REALISASI (%)
16 Meningkatnya PDRB ADHB Sektor Pertanian, Rp. Juta
Jaringan Kehutanan dan Perikanan 9.911.189 8,376.590 84,51 11,210,635 9.277.590 82,75
Kelembagaan
PDRB ADHK Sektor Pertanian, Rp. Juta
dan Investasi 5.443.046 5,753.410 5,579,467 6.185.780
Kehutanan dan Perikanan 105,70 110,86
Industri
Pertanian Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi Sektor
Pertanian, Kehutanan dan 23,23 25,28 113,129 22,97 23 100,13
Perikanan
Nilai Tukar Petani Indeks 102,60 101,54 98,96 102,75 105,09 102,27
PDRB ADHB Sektor Industri Rp. Juta
Pengolahan 1.518.354 1.067.899 90,09 1,648,452 1.518.810 92,13

PDRB ADHK Sektor Industri Rp. Juta


Pengolahan 1.181.122 1,153.090 97,62 1,229,414 1.208.450 98,29
Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi Sektor 0,74 0,72 97,29 0,73 0,72 98,63
Industri Pengolahan

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 7 (tujuh)indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 97, 86 %

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 91


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.17 Perjananjian Kinerja Ke tujuhbelas : Meningkatnya ketahanan pangan yang berbasis pemberdayaan masyarakat
CAPAIAN CAPAIAN
TAHUN 2018 TAHUN 2019
SASARAN INDIKATOR SASARAN KINERJA KINERJA
SATUAN TARGET REALISA TAHUN 2018 TARGET REALISASI TAHUN 2018
STRATEGIS STRATEGIS
SI (%) (%)
17. Meningkatnya PDRB ADHB Sektor Pertanian, Rp. Juta
ketahanan Kehutanan dan Perikanan 9.911.189 8,376.590 84,51 11,210,635 9.277.590 82,75
pangan yang
berbasis PDRB ADHK Sektor Pertanian, Rp. Juta
Kehutanan dan Perikanan 5.443.046 5,753.410 105,70 5,579,467 6.185.780 110,86
pemberdayaan
masyarakat Share NTB Kabupaten Terhadap %
NTB Provinsi Sektor Pertanian, 23,23 25,28 108,82 22,97 25,28 110,05
Kehutanan dan Perikanan
Nilai Tukar Petani Indeks 102,6 101,54 98,96 102,75 105,09 102,27
Ketersediaan energi dan protein % 85,4 88,8
100,00 85,4 100 88,8
perkapita
Penguatan cadangan pangan % 80,73 20 24,77 86,70 86,70 100
Ketersediaan informasi pasokan, %
harga dan akses pangan di 100,00 92.91 92,91 100 93 93
daerah
Stabilitas harga dan pasokan %
100,00 26,43 100 35 35
pangan 26,43
Pencapaian skor Pola Pengan % 90,23 80,3
100,00 90,23 100 80,3
Harapan (PPH)
Pengawasan dan pembinaan % 100
keamanan pangan 100,00 100 100 100 100
Penanganan daerah rawan % 92,90 86,50
80,73 75 86,70 75
pangan
Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 11 (sebelas) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 89.88%
Pemerintah Kabupaten Pandeglang 92
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.18 Perjananjian Kinerja Ke delapanbelas : Meningkatnya Pengelolaan dan Produk Maritim Bisnis
CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA KINERJA
TAHUN 2018 TAHUN TAHUN 2019 TAHUN
SASARAN INDIKATOR SASARAN
SATUAN 2018 2018
STRATEGIS STRATEGIS
TARGET REALISASI (%) TARGET REALISASI (%)

18. Meningkatnya PDRB ADHB Sektor Pertanian, Rp. Juta


pengelolaan Kehutanan dan Perikanan 9.911.189 8,376.590 84,51 11,210,635 9.277.590 82,75
dan produk
PDRB ADHK Sektor Pertanian, Rp. Juta
maritimbisnis 5.443.046 5,753.410 5,579,467 6.185.780
Kehutanan dan Perikanan 105,70 110,86
Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi Sektor 108,82 110,05
23,23 25,28 22,97 25,28
Pertanian, Kehutanan dan
Perikanan
PDRB ADHB Sektor Industri Rp. Juta
Pengolahan 1.518.354 1.067.899 70,33 1,648,452 1.518.810 92,13
PDRB ADHK Sektor Industri Rp. Juta
Pengolahan 1.181.122 1,153.090 97,62 1,290,414 1.208.450 93,64
Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi Sektor 0,74 0,72 97,29 0,73 0,72 98,63
IndustriPengolahan

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 6 (enam)indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 98,01%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 93


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.19 Perjananjian Kinerja Ke sembilanbelas : Meningkatnya Pengelolaan dan Produk Maritim Bisnis

CAPAIAN CAPAIAN
TAHUN 2018 KINERJA TAHUN 2019 KINERJA
TAHUN TAHUN
SASARAN INDIKATOR SASARAN
SATUAN 2018 2018
STRATEGIS STRATEGIS (%) (%)
TARGET REALIASI TARGET REALIASI

19. Meningkatnya PDRB ADHB Sektor Rp. Juta


sarana dan Pertanian, Kehutanan dan 84,51
9.911.189 8,376.590 11,210,635 9.277.590 82,75
prasarana Perikanan
maritimbisnis
PDRB ADHK Sektor Rp. Juta
Pertanian, Kehutanan dan 105,70
5.443.046 5,753.410 5,579,467 6.185.780 110,86
Perikanan

Share NTB Kabupaten %


Terhadap NTB Provinsi
Sektor Pertanian, 23,23 25,28 108,82 22,97 25,28 110,05
Kehutanan dan Perikanan

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 3 (tiga) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 101,22%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 94


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.20 Perjananjian Kinerja Ke dua puluh : Meningkatnya Kualitas Kawasan/ Destinasi Wisata
CAPAIAN CAPAIA
KINERJA N
TAHUN 2018 TAHUN 2019
SASARAN INDIKATOR SASARAN TAHUN 2018 KINERJ
SATUAN
STRATEGIS STRATEGIS (%) A
TARGET REALISASI TARGET REALISAS TAHUN
I 2019 (%)
20. Meningkatn Jumlah Wisatawan Orang
4.995.318 3.105,657 62,16 5,700,002 2.369.966
ya 41,57
kualitaskaw Rata-rata Lama
asan/destin Kunjungan Wisatawan Hari 1,21 1,5 123,96 1,27 1,3 102,36
asi wisata
PDRB ADHB Sektor Jasa Rp. Juta
Lainnya 340.802 265.87 78,01 397,294 285.520 71,86

PDRB ADHK Sektor Jasa Rp. Juta


Lainnya 200.046 192.11 96,03 213,383 200.830 94,11

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 4 (empat) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 77,475%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 95


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.21 Perjananjian Kinerja Ke dua puluh satu : Menguatnya SDM Pelaku/ Masyarakat Wisata

CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA KINERJA
INDIKATOR SASARAN TAHUN 2018 TAHUN 2019
SASARAN STRATEGIS SATUAN TAHUN TAHUN 2019
STRATEGIS 2018 (%) (%)
TARGET REALISASI TARGET REALISASI
21. Menguatnya SDM Jumlah Wisatawan Orang
Pelaku/masyarakat 4.995.318 3,105,657 62,17 5,700,002 2.369.966 41,57
Wisata
Rata-rata Lama Hari
Kunjungan Wisatawan 1,21 1,5 123,96 1,27 1,3 102,36
PDRB ADHB Sektor Rp. Juta
Jasa Lainnya 340.802 265.87 78,01 397,294 285.520 71,86
PDRB ADHK Sektor Rp. Juta
Jasa Lainnya 200.046 192.11 96,03 213,383 200.830 94,11

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 4 (empat)indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 77,475%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 96


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.22 Perjananjian Kinerja Ke dua puluh dua : Meningkatnya Manajemen Pengelolaan Objek Wisata

TAHUN 2018 CAPAIAN TAHUN 2019 CAPAIAN


SASARAN INDIKATOR SASARAN KINERJA KINERJA
SATUAN TARGET REALISASI TARGET REALISASI
STRATEGIS STRATEGIS TAHUN 2018 TAHUN 2019
(%) (%)
22. Meningkatnya Jumlah Wisatawan Orang 3,105,65
4.995.318 5,700,002 2.369.966 41,57
Manajemen 7 62,17
Pengelolaan Rata-rata Lama Kunjungan Hari
Objek Wisata Wisatawan 1,21 1,5 123,96 1,27 1,3 102,36
PDRB ADHB Sektor Jasa Rp. Juta
340.802 265.87 397,294 285.520
Lainnya 78,01 71,86
PDRB ADHK Sektor Jasa Rp. Juta
200.046 192.11 213,383 200.830
Lainnya 96,03 94,11
Cakupan kajian seni 50% % 100,00 50 100 50
100 100
Cakupan fasilitasi seni %
100,00 15 100 15
30% 50 50
Cakupan gelar seni 75% % 100,00 50 100 50
66,6 66,6
Misi kesenian 100% % 100,00 80 100 80
80 80
Cakupan Sumber Daya %
Manusia Kesenian 25% 100,00 25 100 100 25 100
Cakupan tempat 100% %
100,00 70 100 70
70 70
Cakupan organisasi 34% % 100,00 20 58,82 100 20 58,82

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 11 (sebelas) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 76,21%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 97


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.23 Perjananjian Kinerja Ke dua puluh tiga : Meningkatnya Kelembagaan, jaringan dan investasi industry pertanian.

CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA KINERJA
SASARAN INDIKATOR SASARAN TAHUN 2018 TAHUN 2019
SATUAN TAHUN 2018 TAHUN 2019
STRATEGIS STRATEGIS (%) (%)
TARGET REALISASI TARGET REALISASI
23. Meningkatnya Rp. Juta
kelembagaan, PDRB ADHB Sektor Jasa
jaringan dan 1.063.972 866.540 81,44 1,236,172 977.640 79,08
Pendidikan
investasi
industri Rp. Juta
pertanian PDRB ADHK Sektor Jasa
663.126 601.39 90,69 718,322 649.400 90,40
Pendidikan
Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi 4,89 68,50 5,00 3,55 71
3,55
Sektor Jasa Pendidikan
Indeks
Indeks Tingkat Daya Beli / 102,50 103,55
63,06 64,64 63,32 65,57
Pengeluaran

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 4 (empat) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 86,007%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 98


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.24 Perjananjian Kinerja Ke dua puluh empat : Meningkatnya Inovasi pada sektor Agro, Maritim dan Wisata
CAPAIAN CAPAIAN
TAHUN 2018 KINERJA TAHUN 2019 KINERJA
SASARAN INDIKATOR SASARAN
SATUAN TAHUN TAHUN
STRATEGIS STRATEGIS
TARGET REALISASI 2018 TARGET REALISASI 2019
(%) (%)
24. Meningkatnya
inovasi pada PDRB ADHB Sektor
sektor agro, Pertanian, Kehutanan dan Rp. Juta 9.911.189 8,376.590 84,51 11,210,635 9.277.590 23,27
maritim dan perikanan
wisata
PDRB ADHK Sektor
Pertanian, Kehutanan dan Rp. Juta 5.443.046 5,753.410 105,33 5,579,467 6.185.780 30,73
perikanan

Share NTB Kabupaten %


Terhadap NTB Provinsi
23,23 25,28 109,91 22,97 25,28 110,05
Sektor Pertanian, Kehutanan
dan Perikanan

PDRB ADHB Sektor Industri


Rp. Juta 1.518.354 1.067.899 70,33 1,648,452 1.518.810 92,13
Pengolahan
PDRB ADHK Sektor Industri
Rp. Juta 1.181.121 1,153.090 97,62 1,229,414,25 1.208.450 98,29
Pengolahan
Share NTB Kabupaten %
Terhadap NTB Provinsi 0,74 97,29 0,73 0,72
0,72 98,63
Sektor industri pengolahan

Nilai Tukar Petani Indeks 102,60 101,54 98,96 102,75 105,09 103,06

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 7 (tujuh) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 79,45%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 99


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.25 Perjananjian Kinerja Ke dua puluh lima : Terciptanya Birokrasi yang Bersih dan Melayani
CAPAIAN
TAHUN 2018 TAHUN 2019 CAPAIAN
KINERJA
SASARAN INDIKATOR SASARAN KINERJA
SATUAN TAHUN
STRATEGIS STRATEGIS TAHUN 2019
2018
TARGET REALISASI TARGET REALISASI (%)
(%)
25 Terciptanya Implementasi Maturitas Level
Level Level 3 Level 3 100 Level 3 Level 3 100
birokrasi SPIP
yang bersih Level 3
Kapabilitas APIP Level Level 3 D Ct 3 DCT 100 Level 3 100
dan melayani DCT
Opini LKPD Tingkat WTP WTP 100 WTP WTP 100

Nilai SAKIP B B 100 B BB 150


Tingkat Kepuasan
Masyarakat terhadap % 74,38 80,24 107,87 74,38 81,03 108,94
Kualitas pelayanan public
Rata-rata Tingkat Capaian
% 81,59 80,15 98,23 81,59 80,20 98,29
Standar Pelayanan Minimal
PDRB ADHB Sektor
Administrasi Pemerintahan,
Pertanahan dan Jaminan
Rp. Juta 2.129.491 1.519,230 71,34 2,129,491 1.591.240 74,72
Sosial Wajib
Share NTB Kabupaten
Terhadap NTB Provinsi
Sektor Administrasi % 14,97 6,23 41,61 1,169,326 430.105,85 36,78
Pemerintahan, Pertanahan
dan Jaminan Sosial Wajib

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 100


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

Pelaksanaan diseminasi dan


pendistribusian informasi
nasional melalui media baru hari 365,00 365 100 365,00 365 100
seperti website (media
online)
Pelaksanaan diseminasi dan
pendistribusian informasi
nasional melalui media
kegiatan 12,00 12 100 12,00 12 100
interpersonal seperti
sarasehan, ceramah/diskusi
dan lokakarya
Pelaksanaan diseminasi dan
pendistribusian informasi
nasional melalui media luar
kegiatan 12,00 12 100 12 12 100
ruang seperti buletin, leaflet,
booklet, brosur, spanduk dan
baliho

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 11 (sebelas) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 97.15%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 101


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.26 Perjananjian Kinerja Ke dua puluh enam : Meningkatnya Kapasitas Fiskal Daerah

CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA KINERJA
INDIKATOR TAHUN 2018 TAHUN 2019
SASARAN TAHUN TAHUN
SASARAN SATUAN
STRATEGIS 2018 (%) 2019 (%)
STRATEGIS
TARGET REALISAS TARGET REALISASI
I
26 Meningkatnya Opini LKPD
kapasitas Tingkat WTP WTP 100 WTP WTP 100
fiskal daerah
Peningkatan Rp.
229.068.192.27 218.326.857.894,
Pendapatan Milyar 202,663,784,88 196,900,66 97,156 95,31
0,00 91
Daerah 1 2,224
Persentase %
kenaikan PAD 75,00 97,156 129 75,00 95,31 127,08
Alokasi anggaran %
867.114.338.78 901.023.90 899.000.000.00 1.037.937.984.69
untuk 103,91 115,45
0 1.532 0 0
pembangunan
Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 4 (empat`) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 109.46%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 102


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.27 Perjananjian Kinerja Ke dua puluh tujuh : Tersedianya Badan Usaha Milik Daerah ( BUMD ) untuk menstimulus pertumbuhan ekonomi
daerah
CAPAIAN CAPAIAN
SASARAN INDIKATOR SASARAN TAHUN 2018 KINERJA TAHUN 2019 KINERJA
SATUAN
STRATEGIS STRATEGIS TAHUN TAHUN 2019
TARGET REALISASI 2018 (%) TARGET REALISASI (%)
27 Tersedianya PDRB ADHB Sektor
Badan Usaha Rp. Juta 69.611 54.96 78,95 69,611 16,558,54 23,78
Jasa Perusahaan
Milik Daerah
(BUMD) untuk PDRB ADHB Sektor
menstimulus Jasa Keuangan dan Rp. Juta 683.121 1,302.87 196,47 683,121 184,233,86 26,97
pertumbuhan Asuransi
ekonomi Share NTB Kabupaten
daerah Terhadap NTB Provinsi % 0,89 0,23 25,84 0,89 0,23 25,84
Sektor jasa perusahaan
Share NTB Kabupaten
Terhadap NTB Provinsi
% 3,54 2,57 72,59 3,54 2,57 72,59
Sektor Jasa Keuangan
dan Asuransi
PDRB ADHB Sektor
Pertanian, Kehutanan Rp. Juta 9.911.189 8,376.590 84,51 9,911,189 2.609.724,22 26,33
dan perikanan
Share NTB Kabupaten
Terhadap NTB Provinsi
% 23,23 25,28 108,82 23,23 25,28 108,82
Sektor Pertanian,
Kehutanan & Perikanan
Kemampuan Investasi Rp. Miliar 641,01 827 129 645.500.000.000 675.850.158.595 104,70

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 7 (tujuh) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 55,43%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 103


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.28 Perjananjian Kinerja Ke dua puluh delapan : Terciptanya masyarakat yang demokratis

CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA KINERJA
TAHUN 2018 TAHUN 2019
SASARAN INDIKATOR SASARAN TAHUN TAHUN 2019
SATUAN
STRATEGIS STRATEGIS 2018 (%)
TARGET REALISA (%) TARGET REALISASI
SI
28 Terciptanya Tingkat Kepuasan Masyarakat %
masyarakat terhadap Kulaitas Pelayanan
74,38 80,24 78,10 81,03
yang Publik 107,87 103,75
demokratis
Pelaksanaan diseminasi dan hari
pendistribusian informasi nasional
melalui media baru seperti 365,00 365 100 365,00 365 100
website (media online)
Pelaksanaan diseminasi dan kegiatan
pendistribusian informasi nasional
melaluimedia interpersonal 12,00 12 12,00 12 100
seperti sarasehan, 100
ceramah/diskusi dan lokakarya
Pelaksanaan diseminasi dan kegiatan
pendistribusian informasi nasional
melalui media luar ruang seperti 12,00 12 12,00 12 100
buletin, leaflet, booklet, brosur, 100
spanduk dan baliho

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 104


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

Cakupan pengembangan dan %


pemberdayaan kelompok
informasi di tingkat kecamatan 82,00 82 100 88,00 85 96,59

Tidak terjadinya konflik


bernuansa suku, ras dan
antargolongan, konflik politik,
konflik perebutan sumber daya
alam, diskriminasi, dan kekerasan Kali - 0 100 - 0 100
lain yang merusak fasilitas publik,
serta tindakan terorisme

Tingkat Partisipasi Politik Pemilu %


- 24 24 68,96 76 110,20

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 7 (tujuh) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 101,50%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 105


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.29 Perjananjian Kinerja Ke dua puluh sembilan : Terciptanya supremasi hukum


CAPAIAN CAPAIAN
KINERJA KINERJA
SASARAN INDIKATOR SASARAN TAHUN 2018 TAHUN 2019
SATUAN TAHUN TAHUN 2019
STRATEGIS STRATEGIS 2018 (%) (%)
TARGET REALISASI TARGET REALISASI
29 Terciptanya Implementasi Maturitas Level
Supremasi Level SPIP Level 3 3 100 Level 3 3 100
hukum
Cakupan petugas %
Perlindungan Masyarakat 95,43 90 95,43 90,76 95,10
(Linmas) diKabupaten/Kota 94,30

Tingkat penyelesaian %
pelanggaran K3 (ketertiban,
ketentraman, keindahan) di 87,47 85,47 97,71 87,47 90 102,89
kabupaten/ Kota

Cakupan penegakan %
peraturan daerah dan 90
100,00 90 100 90
peraturan kepala daerah di 90
kabupaten/kota
Cakupan patroli siaga
ketertiban umum dan Patroli/hari/or 100,00 90 90 100 90 90
ketentraman masyarakat ang

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 5 (lima)indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 95.590%

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 106


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.1.1.30Perjananjian Kinerja Ke tiga puluh : Pengurangan Resiko Bencana

CAPAIAN CAPAIAN
SASARAN INDIKATOR SASARAN TAHUN 2018 KINERJA TAHUN 2019 KINERJA
SATUAN
STRATEGIS STRATEGIS TAHUN TAHUN 2019
TARGET REALISASI 2018 (%) TARGET REALISASI (%)
30 Pengurangan Cakupan pelayanan %
Risiko bencana kebakaran 95,43 35 36,67 95,43 35 36,67
Bencana kabupaten/kota
Tingkat waktu tanggap %
(response time rate) daerah 34.29
layananWilayah 87,47 30 87,47 30 34,29
Manajemen Kebakaran
(WMK)
Persentase aparatur %
pemadam kebakaran yang 20,15 20,15
99,25 20 99,25 20
memenuhi standar
kualifikasi
Jumlah mobil pemadam %
kebakaran diatas 3000 - 100,00 60 60 100 60 60
5000 liter padaWMK
Penyediaan sarana %
prasarana pelayanan luar 80,73 50 61,93 80,73 50 61,93
panti skala provinsi
Bantuan sosial bagi korban %
bencana skala provinsi 93,87 90 95,87 93,87 90 95,87
Evakuasi korban bencana %
93,87 90 93,87 90
skala provinsi 95,87 95,87

Dari tabel diatas terlihat bahwa sasaran strategis ini memiliki 7 (tujuh) indikator kinerja dengan kegiatan yang mendukung sasaran
tersebut telah terlaksana dengan pencapaian kinerjanya adalah 57,82%
Pemerintah Kabupaten Pandeglang 107
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

3.2 PENCAPAIAN KINERJA

3.2.1 PENCAPAIAN KINERJA BERDASARKAN MISI


Evaluasi capaian kinerja berdasarkan visi Kabupaten Pandeglang tahun 2016-
2021, didasarkan pada capaian rata-rata nilai misi Kabupaten Pandeglang yang
dihitung berdasarkan capaian sasaran strategis Kabupaten Pandeglang sampai
dengan tahun 2019 adalah sebagai berikut :

- Pencapaian misi pertama yaitu “Memenuhi Kebutuhan Dasar Masyarakat”


dihitung berdasarkan rata-rata nilai capaian indikator-indikator yang terhimpun
dalam sasaran sebagai berikut :
a. Meningkatnya aksesibilitas pelayanan pendidikan kepada seluruh
masyarakat;
b. Meningkatnya kualitas dan aksesibilitas kesehatan bagi seluruh masyarakat;
c. Tertanggulanginya kemiskinan dan pengangguran yang diprioritaskan pada
kantong-kantong kemiskinan dengan memprioritaskan pemberdayaan
masyarakat;
d. Meningkatnya fungsi serta sarana dan prasarana perdagangan dan pasar;
e. Meningkatnya implementasi norma agama;
f. Meningkatnya kapasitas pemuda berprestasi dan sarana olahraga;
g. Meningkatnya pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak;
h. Terkendalinya angka kelahiran dengan meningkatkan kualitas reproduksi;
i. Meningkatnya pemberdayaan koperasi, pengusaha mikro, kecil dan
menengah;
j. Meningkatnya etos kerja dan produktivitas masyarakat.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 108


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

Rata-rata nilai capaian (perbandingan realisasi dengan target) pada sasaran tersebut
adalah 100,30 % dengan kriteria penilaian memuaskan. Nilai ini merupakan nilai
capaian kinerja berdasarkan misi pertama. Gambaran umum capaian nilai kinerja
berdasarkan misi pertama dapat terlihat sebagaimana Tabel 3.11.
Tabel 3.11
Target, Realisasi dan Capaian Kinerja Misi Pertama

Capaian Capaian
Akuntabilitas Akuntabilitas
Misi Tingkat Nilai
SASARAN Berdasarkan Berdasarkan
ke 1 Capaian Bobot Capaian
Misi Tahun Misi Tahun
2018 2019
1. Meningkatnya aksebilitasi
pelayanan pendidikan 93,23 0.98 91,36
kepada seluruh masyarakat
2. Meningkatnya kualitas dan
aksebilitas kesehatan bagi 95.30 1,003 95,58
seluruh masyarakat
3. Tertanggulanginya
kemiskinan dan
pengangguran yang
diprioritaskan pada
95.44 1,005 95,91
Memenuhi Kebutuhan Dasar Masyarakat

kantong-kantong
kemiskinan dengan
memprioritaskan
pemberdayaan masyarakat
4. Meningkatkan fungsi serta
sarana dan prasarana 80,32 0,846 67,95
perdagangan dan pasar
5. Meningkatnya Implementasi
88.69 0,944 84,58 87,884 100,30
norma agama
6. Meningkatnya kapasitas
pemuda berprestasi dan 158,6 1,67 264,86
sarana olahraga
7. Meningkatnya
pemberdayaan perempuan 68 0,72 48,96
dan perlindungan anak
8. Terkendalinya angka
kelahiran dengan
94,41 0,994 93,84
meningkatkan kualitas
reproduksi
9. Meningkatnya
pemberdayaan koperasi,
88,52 0,932 82,50
pengusaha mikro, kecil dan
menengah
10. Meningkatnya etos kerja dan
produktivitas masyarakat 86,06 0,90 77,45

sumber : RPJMD Kabupaten Pandeglang 2016-2021, BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil
Analisis
Pemerintah Kabupaten Pandeglang 109
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

- Pencapaian misi kedua yaitu “ Membangun Konektivitas Wilayah” dihitung


berdasarkan rata-rata nilai capaian indikator-indikator yang terhimpun dalam
sasaran sebagai berikut :
a. Terlaksananya fasilitasi dan koordinasi untuk mendorong dan membangun
konektivitas wilayah;
b. Terlaksananya pembangunan dan penataan, fasilitasi dan koordinasi untuk
menjadikan aktivitas perekonomian lancar;
c. Terlaksananya pembangunan dan peningkatan sarana prasarana khususnya
jalan menuju kawasan agribisnis, destinasi pariwisata dan pusat pemerintahan
kecamatan;
d. Terlaksananya optimalisasi fungsi kawasan, perencanaan tata ruang,
pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang serta pelestarian
lingkungan hidup.
Rata-rata nilai capaian (perbandingan realisasi dengan target) pada sasaran
tersebut di atas adalah 92,09% dengan kriteria penilaian memuaskan. Nilai ini
merupakan nilai capaian kinerja berdasarkan misi kedua. Gambaran umum
capaian nilai kinerja berdasarkan misi pertama dapat terlihat sebagaimana Tabel
3.12.
Tabel 3.12
Target, Realisasi dan Capaian Kinerja Misi Kedua
Capaian Capaian
Misi Akuntabilitas Akuntabilitas
Tingkat Nilai
ke- SASARAN Berdasarkan Berdasarkan
Capaian Bobot Capaian
2 Misi Tahun Misi Tahun
2018 2019
1. Terlaksananya fasilitasi dan
koordinasi untuk mendorong dan 85,46 0,93 79,48
Membangun Konektivitas Wilayah

membangun konektivitas wilayah


2. Terlaksananya pembangunan dan
penataan, fasilitasi dan koordinasi
untuk menjadikan aktivitas 99,915 1,09 108,90
perekonomian lancer
3. Terlaksananya pembangunan dan
peningkatan sarana prasarana 83,7 92,09
khususnya jalan menuju kawasan 87,15 0,95 82,79
agribisnis, destinasi pariwisata dan
pusat pemerintahan kecamatan
4. Terlaksananya optimalisasi fungsi
kawasan, perencanaan tata ruang,
pemanfaatan ruang, dan 94,36 1,03 97,19
pengendalian pemanfaatan ruang
serta pelestarian lingkungan hidup
Sumber : RPJMD Kabupaten Pandeglang 2016-2021, BPS Kabupaten Pandeglang dan
Hasil Analisis
Pemerintah Kabupaten Pandeglang 110
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

- Pencapaian misi ketiga yaitu “Meningkatkan Nilai Tambah Sektor Pertanian”


dihitung berdasarkan rata-rata nilai capaian indikator-indikator yang terhimpun
dalam sasaran sebagai berikut:
a. Tercapainya ketersediaan, dan peningkatan produktivitas dan mutu produk
unggulan pertanian;
b. Meningkatnya jaringan kelembangan dan investasi industri pertanian;
c. Meningkatnya ketahanan pangan yang berbasis pemberdayaan masyarakat.

Rata-rata nilai capaian (perbandingan realisasi dengan target) pada sasaran


tersebut adalah 95.49 dengan kriteria memuaskan. Nilai ini merupakan nilai
capaian kinerja berdasarkan misi ketiga. Gambaran umum capaian kinerja
berdasarkan misi ketiga dapat terlihat sebagaimana Tabel 3.13.

Tabel 3.13
Target, Realisasi dan Capaian Kinerja Misi Ketiga

Capaian
Capaian
Kinerja
Nilai Kinerja
Misi Tingkat Berdasar
Bobot Tingkat Berdasarkan
ke-3 Sasaran Capaian kan Misi
Capaian Misi
Tahun
Tahun 2018
2019
1 Tercapainya
ketersediaan, dan
peningkatan
Meningkatkan Nilai Tambah Sektor

99,14 1,036 102,70


produktivitas dan
mutu produk
unggulan pertanian
2 Meningkatnya
Pertanian

jaringan
93,793 95,49
kelembangan dan 97,86 1,023 100,11
investasi industri
pertanian
3 Meningkatnya
ketahanan pangan
yang berbasis 89,88 0.94 83,66
pemberdayaan
masyarakat
Sumber : RPJMD Kabupaten Pandeglang 2016-2021, BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil
Analisis

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 111


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

- Pencapaian misi keempat yaitu “Meningkatkan Nilai Tambah Sektor Maritim”


dihitung berdasarkan rata-rata nilai capaian indikator-indikator yang terhimpun
dalam sasaran sebagai berikut:
a. Meningkatnya pengelolaan dan produk maritimbisnis;
b. Meningkatnya sarana dan prasarana maritimbisnis.

Rata-rata nilai capaian (perbandingan realisasi dengan target) pada sasaran


tersebut adalah 99.58 %, dengan kriteria memuaskan . Nilai ini merupakan nilai
capaian kinerja berdasarkan misi keempat. Gambaran umum capaian kinerja
berdasarkan misi keempat dapat terlihat sebagaimana Tabel 3.14.

Tabel 3.14
Target, Realisasi dan Capaian Kinerja Misi Keempat
Capaian
Capaian Kinerja
Nilai Kinerja
Misi Tingkat Berdasarkan
Sasaran Bobot Tingkat Berdasarkan
ke-4 Capaian Misi
Capaian Misi
Tahun 2019
Tahun 2018
1 Meningkatnya
pengelolaan dan
Meningkatkan Nilai Tambah

produk
maritimbisnis 98.01 0,983 96,34
Sektor Maritim

2 Meningkatnya 96,89 99,58


sarana dan
prasarana
maritimbisnis
101.22 1,016 102,83

Sumber : RPJMD Kabupaten Pandeglang 2011-2016, BPS Kabupaten Pandeglang dan


Hasil Analisis

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 112


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

- Pencapaian misi kelima yaitu “Modernisasi Pengelolaan Potensi Wisata,”


dihitung berdasarkan rata-rata nilai capaian indikator-indikator yang terhimpun
dalam sasaran sebagai berikut:
a. Meningkatnya kualitas kawasan/destinasi wisata;
b. Menguatnya SDM pelaku/masyarakat wisata;
c. Meningkatnya manajemen pengelolaan objek wisata.
Rata-rata nilai capaian (perbandingan realisasi dengan target) pada sasaran
tersebut adalah 77,03 %, dengan kriteria sangat baik. Nilai ini merupakan nilai
capaian kinerja berdasarkan misi kelima. Gambaran umum capaian kinerja
berdasarkan misi kelima dapat terlihat sebagaimana Tabel 3.15.

Tabel 3.15
Target, Realisasi dan Capaian kinerja Misi Kelima
Capaian Capaian
Nilai Kinerja Kinerja
Misi Tingkat
Sasaran Bobot Tingkat Berdasarka Berdasarka
ke-5 Capaian
Capaian n Misi n Misi
Tahun 2018 Tahun 2019
1 Meningkatnya
Modernisasi Pengelolaan Potensi

kualitas
77,475 1.005 77,86
kawasan/destinasi
wisata
2 Menguatnya SDM
Wisata

pelaku/masyarakat 77,475 1.005 77,86 87,08 77,03


wisata
3 Meningkatnya
manajemen
pengelolaan objek 76,21 0.989 75,37
wisata
Sumber : RPJMD Kabupaten Pandeglang 2016-2021, BPS Kabupaten Pandeglang dan
Hasil Analisis

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 113


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

- Pencapaian misi keenam yaitu “Meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan dan


Memperkuat Sistem Inovasi Daerah” dihitung berdasarkan rata-rata nilai capaian
indikator-indikator yang terhimpun dalam sasaran sebagai berikut:
a. Meningkatnya kelembagaan, jaringan dan budaya inovasi;
b. Meningkatnya inovasi pada sektor agro, maritim dan wisata;
c. Terciptanya birokrasi yang bersih dan melayani;
d. Meningkatnya kapasitas fiskal daerah;
e. Tersedianya Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk menstimulus
pertumbuhan ekonomi daerah;
f. Terciptanya masyarakat yang demokratis;
g. Terciptanya supremasi hukum;
h. Berkurangnya resiko bencana.
Rata-rata nilai capaian (perbandingan realisasi dengan target) pada sasaran
tersebut di atas adalah 89,35%, dengan kriteria memuaskan. Nilai ini merupakan
nilai capaian kinerja berdasarkan misi keenam. Gambaran umum capaian kinerja
berdasarkan misi keenam dapat terlihat sebagaimana Tabel 3.16.
Tabel 3.16
Target, Realisasi dan Capaian Kinerja Misi Keenam
Capaian Capaian
Nilai Kinerja Kinerja
Misi Tingkat
Bobot Tingkat Berdasarka Berdasarka
ke-6 Sasaran Capaian
Capaian n Misi n Misi
Tahun 2018 Tahun 2019
1 Meningkatnya kelembagaan,
Pemerintahan dan Memperkuat Sistem

jaringan dan budaya inovasi 86,007 1,008 86,7


2 Meningkatnya inovasi pada
Meningkatkan Tata Kelola

sektor agro, maritim dan 79,45 0,931 74,00


wisata
Inovasi Daerah

3 Terciptanya birokrasi yang


bersih dan melayani
97,15 1,138 110,6
4 Meningkatnya kapasitas 93,65 89,35
fiskal daerah
109,46 1,283 140,46
5 Tersedianya Badan Usaha
Milik Daerah (BUMD) untuk
menstimulus pertumbuhan
55,43 0,649 36,02
ekonomi daerah
6 Terciptanya masyarakat
yang demokratis
101,50 1,189 120,77
7 Terciptanya supremasi
hukum
95,590 1,120 107,12
8 Berkurangnya resiko
bencana
57,82 0,677 39,19
Sumber : RPJMD Kabupaten Pandeglang 2016-2021, BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil Analisis

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 114


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten 2019
Pandeglang

3.1.4 PENCAPAIAN KINERJA BERDASARKAN VISI


Capaian kinerja berdasarkan visi Kabupaten Pandeglang dihitung
berdasarkan rata-rata dari hasil perkalian antara nilai capaian tiap misi dengan bobot
atas dasar kedekatan dengan visi. Gambaran lebih jelasnya mengenai capaian nilai
kinerja berdasarkan visi Kabupaten Pandeglang pada tahun 2019 dapat dilihat
sebagaimana Tabel 3.17 berikut ini.

Tabel 3.17
Capaian Kinerja Berdasarkan Visi Kabupaten Pandeglang

Capaian Capaian
Kinerja Kinerja
Capaian Nilai
No Misi Bobot berdasarkan Berdasarkan
Misi Misi
Visi Visi
Tahun 2018 Tahun 2019
1 Memenuhi kebutuhan
dasar masyarakat 100,30 1,086 108,98

2 Membangun
konektivitas wilayah 92,09 0,997 91,87

3 Meningkatkan nilai
tambah sektor 95,49 1,034 98.78
pertanian
4 Meningkatkan nilai
tambah sektor 99.58 1,078 107,42
91,28 92,96
maritim
5 Modernisasi
pengelolaan potensi 77,03 0,834 64,28
wisata
6 Meningkatkan tata
kelola pemerintahan
89,35 0,967 86,48
dan memperkuat
sistem inovasi daerah
Sumber : RPJMD Kabupaten Pandeglang 2016-2021, BPS Kabupaten Pandeglang dan Hasil
Analisis

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 115


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

3.3. REALISASI ANGGARAN KABUPATEN PANDEGLANG

Sejalan dengan diberlakukannya Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004


tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah, maka
pengaturan pembiayaan daerah dilakukan berdasaran azas desentralisasi,
dekonsentrasi dan tugas pembantuan. Asas desentralisasi dilakukan atas beban
APBD, asas dekonsentrasi dilakukan atas beban APBN dan tugas pembantuan
dibiayai atas beban anggaran tingkat pemerintah yang menugaskan. Pemerintah
Kabupaten Pandeglang lebih berperan pada fungsi alokasi karena lebih mengetahui
kebutuhan serta Standar Pelayanan Minimal yang harus diberikan kepada
masyarakatnya. Sementara fungsi distribusi dan stabilisasi, efektifnya dilaksanakan
oleh pemerintah pusat.
Dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kepada
masyarakat berdasarkan asas desentralisasi, kepada daerah diberikan kewenangan
untuk memungut pajak dan pemberian bagi hasil penerimaan serta bantuan
keuangan atau dikenal sebagai dana perimbangan sebagai sumber dana bagi
APBD.Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, yang selanjutnya disingkat APBD
sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Pemerintah No. 58 Tahun 2005 dan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 sebagaimana telah diubah
keduakalinya dengan Permendagri Nomor 21 Tahun 2011 adalah suatu Rencana
Keuangan Tahunan Pemerintahan Daerah yang dibahas dan disetujui bersama oleh
Pemerintah Daerah dan DPRD, dan ditetapkan dengan Peraturan Daerah yang pada
hakekatnya merupakan salah satu instrumen utama kebijakan publik dalam upaya
peningkatan pelayanan umum dan kesejahteraan masyarakat.
APBD sebagai sarana otonomi dan gambaran kebijakan Pemerintah Daerah
disusun mengacu pada Pola Dasar Pembangunan Daerah, Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).
Secara operasional APBD merupakan alat untuk mengukur kemampuan potensi dan
sebagai alat alokasi dana/pembiayaan untuk berbagai programdan kegiatan yang
ditetapkan berdasarkan aspirasi masyarakat yang dilaksanakan oleh unit kerja
daerah dalam menjalankan tugas dan fungsi pemerintahan. Secara keseluruhan,
APBD Kabupaten Pandeglang Tahun 2019 dapat di rinci sebagai berikut :
1. Pendapatan
Kondisi Umum Pendapatan Daerah Tahun Anggaran 2018 disesuaikan dengan
struktur sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13
Tahun 2006 sebgaimana telah diubah kedua kalinya dengan Permendagri Nomor
21 Tahun 2011 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah serta
disesuaikan kembali dengan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005
tentang Standar Akuntansi Pemerintahan dan produk hukum aturan
pengelolaan keuangan yang lebih tinggi.
Adapun struktur Pendapatan Daerah terdiri dari :

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 116


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

1) Pendapatan Asli Daerah (PAD)


 Pendapatan Pajak Daerah
 Pendapatan Retribusi Daerah
 Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan
 Lain-lain PAD Yang Sah
2) Dana Perimbangan
 Dana Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak
 Dana Alokasi Umum (DAU)
 Dana Alokasi Khusus (DAK)

3) Lain-Lain Pendapatan Daerah Yang Sah


 Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya
 Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus
 Bantuan Keuangan

a. Target dan Realisasi Pendapatan


Pendapatan daerah Kabupaten Pandeglang pada APBD tahun anggaran 2019
terealisasi sebesar Rp. 2.638.506.821.894,91 atau 96,19% dari target yang
ditetapkan sebesar Rp. 2.743.101.511.926,00 Target dan realisasi pendapatan
daerah Kabupaten Pandeglang Tahun Anggaran 2019 secara lebih rinci dapat
dilihat dalam tabel berikut :

Tabel 3.18
Target dan Realisasi Anggaran Pendapatan Daerah Kabupaten Pandeglang
Tahun Anggaran yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2019
(Dalam Rupiah)
KODE
REK URAIAN ANGGARAN 2019 REALISASI 2019 %
4. PENDAPATAN 2.743.101.511.926,00 2.638.021.039.002,91 96,17
4.1. PENDAPATAN ASLI 229.068.192.270,00 218.326.857.973,91 95,31
DAERAH (PAD)
4.1.1. Pendapatan Pajak Daerah 49.012.933.171,00 54.704.078.841,00 111,61
4.1.2. Pendapatan Retribusi 18.287.930.870,00 17.220.497.365,70 94,16
Daerah
4.1.3. Pendapatan Hasil 11.909.719.027,00 11.909.719.027,00 100,00
Pengelolaan Kekayaan
Daerah yang Dipisahkan
4.1.4. Lain-lain PAD Yang Sah 149.857.609.202,00 134.492.562.741,21 89,75
4.2. DANA 1.802.061.888.061,00 1.740.249.905.975,00 96,57
PERIMBANGAN
4.2.1. Dana Bagi Hasil 75.449.674.000,00 49.610.690.848,00 65,75
Pajak/Bagi Hasil Bukan
Pajak
4.2.2. Dana Alokasi Umum 1.213.995.208.000,00 1.213.995.208.000,00 100,00
Pemerintah Kabupaten Pandeglang 117
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

4.2.3. Dana Alokasi Khusus 512.617.006.061,00 476.644.007.127,00 92,98


4.3. LAIN-LAIN 711.971.431.595,00 679.444.275.054,00 95,43
PENDAPATAN
DAERAH YANG SAH
4.3.1. Pendapatan Hibah 266.959.932.358,00 253.556.063.142,00 94,98
4.3.3. Dana Bagi Hasil Pajak 130.046.802.237,00 110.423.514.912,00 84,91
dari Provinsi dan
Pemerintah Daerah
Lainnya
4.3.4. Dana Penyesuaian dan 264.064.732.000,00 264.064.732.000,00 100,00
Otonomi Khusus
4.3.5. Bantuan Keuangan 50.899.965.000,00 51.399.965.000,00 100,98

Sumber:BPKD Kabupaten Pandeglang 2019

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 118


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

4) Belanja Daerah
Sesuai dengan arah kebijakan umum, strategi dan prioritas APBD tahun
anggaran 2019, belanja daerah terealisasi sebesar Rp. 2.597.148.443.903.00 atau
91,75% dari target yang ditetapkan sebesar Rp. 2.830.723.706.973,94 secara
umum target dan realisasi belanja daerah Kabupaten Pandeglang dapat dilihat
dalam tabel berikut :

Tabel. 3.19
Target dan Realisasi Belanja Daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2019

KODE
REK URAIAN ANGGARAN 2019 REALISASI 2019 %
5. BELANJA 2.830.723.706.973,94 2.597.148.443.903,00 91,75
5.1. BELANJA TIDAK 1.686.160.420.067,22 1.632.441.107.047,00 96,81
LANGSUNG
5.1.1. Belanja Pegawai 1.210.298.162.615,22 1.163.426.922.944,00 96,13
5.1.4. Belanja Hibah 47.953.673.000,00 45.301.121.100,00 94,47
5.1.5. Belanja Bantuan Sosial 21.147.911.965,00 19.717.592.617,00 93,24
5.1.6. Belanja Bagi Hasil 10.510.551.450,00 10.510.547.550,00 100,00
Kepada
Provinsi/Kabupaten/K
ota dan Pemerintahan
Desa
5.1.7. Belanja Bantuan 393.750.121.037,00 393.424.977.836,00 99,92
Keuangan Kepada
Provinsi/Kabupaten/K
ota, Pemerintahan Desa
dan Partai Politik
5.1.8. Belanja Tidak Terduga 2.500.000.000,00 59.945.000,00 2,40
5.2. BELANJA 1.144.563.286.906,72 964.707.336.856,00 84,29
LANGSUNG
5.2.1. Belanja Pegawai 106.625.302.209,00 100.557.038.515,00 94,31
5.2.2. Belanja Barang dan Jasa 628.470.425.260,21 501.263.850.697,00 79,76
5.2.3. Belanja Modal 409.467.559.437,51 362.886.447.644,00 88,62
SURPLUS/(DEFISIT) (87.622.195.047,94) 40.872.595.099,91 (46,65)
Sumber:BPKD Kabupaten Pandeglang 2019

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 119


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

5) Pembiayaan Daerah
Realisasi penerimaan pembiayaan dan realisasi pengeluaran pembiayaan
sebesar dapat dirinci sebagai berikut.

Tabel. 3.20
Target dan Realisasi Pembiayaan Daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2019
KODE
REK URAIAN ANGGARAN 2019 REALISASI 2019 %
6. PEMBIAYAAN 87.622.195.047,94 87.622.195.047,94 100,00
6.1. PENERIMAAN 93.622.195.047,94 93.622.195.047,94 100,00
PEMBIAYAAN
6.1.1. Sisa Lebih Perhitungan 93.622.195.047,94 93.622.195.047,94 100,00
Anggaran Tahun
Anggaran Sebelumnya
6.2. PENGELUARAN 6.000.000.000,00 6.000.000.000,00 100,00
PEMBIAYAAN
DAERAH
6.2.2. Penyertaan Modal 6.000.000.000,00 6.000.000.000,00 100,00
/Investasi Pemerintah
Daerah
PEMBIAYAAN 87.622.195.047,94 87.622.195.047,94 100,00
NETTO
SISA LEBIH
PEMBIAYAAN 128.494.790.147,85
ANGGARAN (SILPA)
Sumber: BPKD Kabupaten Pandeglang 2019

Saldo Kas
Sisa Perhitungan APBD Kabupaten Pandeglang Tahun 2019 menghasilkan saldo kas
sebesar Rp. 128.494.790.147,85. Sisa ini didapat dari selisih antara surplus belanja
daerah ditambah penerimaan pembiayaan dan dikurangi pengeluaran pembiayaan.

Tabel 3.21
Sisa Perhitungan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
KabupatenPandeglang Tahun 2019

No. Uraian Anggaran(Rp.)


21. Pendapatan 2.743.101.511.926,00
2. Belanja 2.830.723.706.973,94
3. Surplus/Defisit 87.622.195.047,94
4. Pembiayaan Netto 87.622.195.047,94
5. Sisa Perhitungan APBD 128.494.790.147,85
Sumber:BPKD Kabupaten Pandeglang 2019

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 120


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

Pelaksanaan APBD sangat dipengaruhi oleh perubahan kondisi sosial,


ekonomi dan politik serta tuntutan perubahan diera reformasi yang berkembang
akhir-akhir ini. Beberapa penyesuaian Peraturan Daerah tentang Pajak Daerah dan
Retribusi Daerah terhadap Undang-undang No. 18 Tahun 1997 telah dilaksanakan,
namun sebagai salah satu wujud pelaksanaan Otonomi Daerah, Pemerintah Pusat
telah mengeluarkan Undang-undang No. 34 Tahun 2000 tentang Perubahan atas
Undang-Undang No. 18 Tahun 1997 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah yang
bernuansa lebih memberikan keleluasaan kepada daerah dalam menetapkan Pajak
Daerah dan Retribusi Daerah sesuai dengan potensi daerah masing-masing dengan
tetap mengindahkan ketentuan-ketentuan pokok Pajak dan Retribusi Daerah. Selain
itu dengan dikeluarkannya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006
tentang pengelolaan keuangan daerah, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007, Pemerintah Daerah telah
melaksanakan restrukturisasi Anggaran Pendapatan Daerah.
Penyusunan APBD Kabupaten Pandeglang dewasa ini tidak hanya mengacu
kepada satu peraturan perundangan saja (omnibus regulations) melainkan juga
mengacu kepada beberapa peraturan perundangan yang berlaku dalam rangka
menghasilkan sistem akutansi yang lebih kompatibel, komprehensif dan
bertanggungjawab. Selain itu, banyaknya dasar hukum yang dijadikan acuan
(konsideran) dalam penyusunan APBD ini diharapkan juga akan mampu
memberikan beberapa aspek positif, antara lain:
1. Kemudahan untuk diimplementasikan oleh Pemerintah Daerah;
2. Adanya Sinkronisasi dan keselarasan antar pengaturan;
3. Memberikan arah sekaligus tidak membingungkan pihak pelaksana dan
4. Pemeriksa keuangan;
5. Memperhatikan kapasitas fiskal daerah.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 121


BAB – IV
PENUTUP

LKjIP
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2019
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

BAB IV
PENUTUP

4.1 KESIMPULAN
Pemerintah Kabupaten Pandeglang telah melaksanakan 139 program, 30
sasaran strategis, 33 urusan pemerintah daerah dan 9 fungsi. Program/ kegiatan
tersebut mendorong/ menstimulus nilai kinerja sasaran terhadap pencapaian visi
Kabupaten Pandeglang pada tahun 2019 sebesar 92,96% dan masuk pada kategori
“memuaskan”.
Dilihat dari pencapaian keseluruhan dalam pencapaian kinerja tahun 2019 ini
masih perlu adanya penyempurnaan dan peningkatan secara optimal , berdasarkan
komponen Sistem Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (SAKIP) sesuai Peraturan
Presiden Nomor 53 Tahun 2014, komponen tersebut :
a. Perencanaan
b. Pengukuran kinerja
c. Pelaksanaan Perencanaan
d. Evaluasi , dan
e. Pelaporan
Komponen – komponen tersebut harus dievaluasi kembali agar penerapan Sistem
AKIP dapat lebih sempurna dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sehingga
dapat lebih efisien dan efektif dalam mencapai visi, misi dan tujuan Pembangunan
khususnya yang telah termuat dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah Kabupaten Pandeglang (RPJMD)

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 116Pemerintah Kabupaten Pandeglang 122


Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Pandeglang 2019

4.2 SARAN
Berkaitan dengan pencapaian sasaran strategis di tahun berikutnya yang
merupakan pelaksanaan tahun ke lima atau transisi dari periode RPJMD Kabupaten
Pandeglang Tahun 2016-2021, pencapaian indikator-indikator sasaran strategis,
diharapkan agar memperoleh nilai pencapaian yang lebih baik sehingga dapat
meningkatkan nilai capaian sasaran strategis pada pelaksanaan RPJMD tahun 2016-
2021.
Selain itu, pelaksanaan pengendalian, evaluasi dan pemanfaatan hasil
evaluasi untuk perbaikan pembangunan, serta pelaksanaan koordinasi dan
sinkronisasi dalam semua tahap pembangunan yang lebih intensif antar instansi
Pemerintah Kabupaten Pandeglang merupakan salah satu faktor pendukung yang
sangat penting dalam memperkuat pencapaian nilai akuntabilitas kinerja.
Sehubungan dengan hal tersebut maka perlu adanya evaluasi dan kajian
kembali terhadap rencana strategis, indikator kerja, rencana kerja, dan perjanjian
kinerja SKPD untuk lebih melihat dan menilai keselarasan program-program SKPD
dengan RPJMD dan konektivitas program antar SKPD yang mendukung
keberhasilan pencapaian pembangunan yang tercantum dalam RPJMD.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang 116Pemerintah Kabupaten Pandeglang 123


LAMPIRAN

PERJANJIAN
KINERJA BUPATI
TAHUN 2019

LKjIP
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2019
LAMPIRAN PERJANJIAN KINERJA
KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2019

2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. Meningkatnya Aksesibilitas Pelayanan
- Angka Partisipasi Sekolah
Pendidikan Kepada Seluruh
Masyarakat a. SD Sederajat 100,00 %
b. SMP Sederajat 100,00 %
- Angka Partisipasi Murni
a. SD Sederajat 98,33 %
b. SMP Sederajat 72,56 %
- Angka Partisipasi Kasar
a. SD Sederajat 100,00 %
b. SMP Sederajat 81,40 %
- Angka Melek Huruf 100,00 %
- Angka Rata-Rata Lama Sekolah 7,62 Tahun
- Indeks Pendidikan 64,28 Indeks
- PDRB ADHB Sektor Jasa Pendidikan 1,236,172 Rp. Juta
- PDRB ADHK Sektor Jasa Pendidikan 718,322 Rp. Juta
- Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor 5,00 %

2. Meningkatnya Kualitas dan Tahun


- Angka Harapan Hidup 65,01
Aksesibilitas Kesehatan Bagi Seluruh
Masyarakat - Angka Kesakitan 22,97 %
- Rata-rata lama sakit 4,61 Hari
- Persentasi Balita Gizi Buruk 0,76 %
Indeks Angka Harapan Hidup /Indeks Kesehatan 68,06 Indeks
- PDRB ADHB Sektor Jasa Kesehatan dan Kegiatan 335,488 Rp. Juta
Sosial 212,128 Rp. Juta
- PDRB ADHK Sektor Jasa Kesehatan dan Kegiatan 3,79 %
Sosial 68,06 Indeks

3. Tertanggulanginya Kemiskinan dan - Jumlah Penduduk Miskin


102.668 Jiwa
Pengangguran yang Diprioritaskan
Pada Kantong- kantong Kemiskinan - Persentasi Penduduk di bawah Garis Kemiskinan 7,77 %
dengan Memprioritaskan - Tingkat Pengangguran Terbuka 8,32 %
Pemberdayaan Masyarakat
- Indeks Tingkat Daya Beli / Pengeluaran 63,59 Indeks
- Indeks Gini Rasio 0,18 Indeks
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1.
4. Meningkatnya Aksesibilitas
Meningkatkannya Pelayanan
Fungsi Serta Sarana Tingkat Inflasi 8,25 %
Pendidikan
dan Prasarana Kepada Seluruh
Perdagangan dan Pasar
Masyarakat PDRB ADHB Sektor Perdagangan Besar dan Eceran, danReparasi Mobil dan Sepeda
3.463.758 Rp. Juta
Motor
PDRB ADHB Sektor Jasa Perusahaan 79.974 Rp. Juta
PDRB ADHK Sektor Perdagangan Besar dan Eceran, danReparasi Mobil dan Sepeda
2.516.735 Rp. Juta
Motor
PDRB ADHK Sektor Jasa Perusahaan 46.268 Rp. Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor Perdagangan Besar dan
3,91 %
Eceran, dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor JasaPerusahaan 0,87 %

5. Meningkatnya Implementasi Norma Jumlah Fasilitasi/ Bantunan Sarana dan Prasarana Pelayanan Keagamaan Lembaga/
100
Agama Organisasi
Tidak Terjadinya Konflik Umat Beragama Skala Provinsi danNasional - Kali
Jumlah Pembinaan, Pemberdayaan danKerukunan Umat Beragama 91 Kali
Angka Partisipasi Sekolah MI / SD Sederajat 100,00 %
Angka Partisipasi Murni MI / SD Sederajat 98,33 %
Angka Partisipasi Kasar MI / SD Sederajat 100,00 %
Angka Rata-rata Lama Sekolah 7,62 Tahun
Indeks Pendidikan 64,28 Indeks

6. Meningkatnya Kapasitas Pemuda Juara Olahraga Tingkat Provinsi / Nasional


3 Cabang
Berprestasi dan Sarana Olahraga
Pembangunan dan Pemanfaatan GOR Multiguna SebagaiGedung Pemuda dan Pusat
2 Unit
Kreasi dan Inovasi Pemuda
Jumlah Penerima Penghargaan Kepemudaan danKeolahragaan 5 Penghargaan
Jumlah Fasilitasi Pengembangan Pemuda dan Pusat Kreasi dan Inovasi Pemuda Fasilitasi/
20
Kegiatan
Jumlah Fasilitasi Olahraga 11
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1.
7. Meningkatnya Aksesibilitas
Meningkatnya Pelayanan Cakupan Perempuan dan Anak Korban Kekerasan yang Mendapatkan Penanganan
Pemberdayaan
Pendidikan
Perempuan danKepada Seluruh
Perlindungan Anak Pengaduan Oleh Petugas Terlatih di dalam Unit Pelayanan Terpadu 100,00 %
Masyarakat
Cakupan Perempuan dan Anak Korban Kekerasan yang Mendapatkan Pelayanan
Kesehatan Oleh Tenaga Kesehatan Terlatih di PUSKESMAS mampu Tatalaksana 100,00 %
KtP/A dan PPT/PKT di RS
Cakupan Layanan Rehabilitasi Sosial yang Diberikan oleh Petugas Rehabilitasi Sosial
Tterlatih bagi Perempuan dan Anak Korban Kekerasan di dalam Unit Pelayanan 98,00 %
Terpadu
Cakupan Layanan Bimbingan Rohani yang Diberikan oleh Petugas Bimbingan Rohani
Terlatih bagi Perempuan dan Anak Korban Kekerasan di dalam Unit Pelayanan 98,00 %
Terpadu
Cakupan Penegakan Hukum dari Tingkat Penyidikan Sampai Dengan Putusan
Pengadilan atas Kasus-kasus Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak 100,00 %

Cakupan Perempuan dan Anak Korban Kekerasan yangMendapatkan Layanan


88,00 %
Bantuan Hukum
Cakupan Layanan Pemulangan bagi Perempuan dan AnakKorban Kekerasan 88,00 %
Cakupan Layanan Reintegrasi Sosial bagi Perempuan dan AnakKorban Kekerasan
100,00 %

8. Terkendalinya Angka Kelahiran dengan Jumlah Penduduk 1.321.281 Jiwa


Meningkatkan Kualitas Reproduksi
Laju Pertumbuhan Penduduk 1,17 %
Jumlah Rumah Tangga 382.321 KK
Cakupan Pasangan Usia Subur yang Istrinya dibawah Usia 20 tahun 3,5% 100,00 %
Cakupan Pasangan Usia Subur menjadi Peserta KB aktif 65%. 100,00 %
Cakupan Pasangan Usia Subur yang ingin ber- KB tidakTerpenuhi (Unmet Need) 5%
100,00 %
Cakupan Anggota Bina Keluarga Balita (BKB) ber- KB 70% 100,00 %
Cakupan PUS Peserta KB Anggota Usaha PeningkatanPendapatan Keluarga
Sejahtera (UPPKS) yang ber-KB 87% 100,00 %

Ratio Petugas Lapangan Keluarga Berencana/ Penyuluh Keluarga Berencana


100,00 %
(PLKB/PKB) 1 petugas di setiap 2 (dua) Desa/Kelurahan
Ratio Pembantu Pembina Keluarga Berencana (PPKBD) 1 (satu)petugas di setiap
100,00 %
Desa/ Kelurahan.
Cakupan Penyediaan Alat dan Obat untuk Memenuhi KebutuhanMasyarakat 30%
100,00 %
Setiap Tahun
Data Mikro Keluraga di setiap Desa/Kelurahan 100% di SetiapTahun 100,00 %
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1.
9. Meningkatnya Aksesibilitas
Meningkatnya Pelayanan Terselenggaranya Fasilitas Pemerintah Daerah dalam Rangka Kerjasama Kemitraan
Pemberdayaan
Pendidikan
Koperasi, Kepada
Pengusaha Seluruh
Mikro, Kecil dan Antara Usaha Mikro, Kecil, Menengah dan Koperasi (UMKMK) Tingkat Kabupaten/Kota 1 1 Kali/ Tahun
Masyarakat
Menengah dengan Pengusaha Tingkat Provinsi/ Nasional
PDRB ADHB Sektor Industri Pengolahan 1.648.452 Rp. Juta
PDRB ADHB Sektor Perdagangan Besar dan Eceran, danReparasi Mobil dan Sepeda
Motor 3.463.758 Rp. Juta

PDRB ADHK Sektor Industri Pengolahan 1.229.414 Rp. Juta


PDRB ADHK Sektor Perdagangan Besar dan Eceran, danReparasi Mobil dan Sepeda
Motor 2.526.735 Rp. Juta

Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor IndustriPengolahan


0,73 %
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor Perdagangan Besar dan
3,91 %
Eceran, dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
Indeks Tingkat Daya Beli / Pengeluaran 63,32 Indeks

10. Meningkatnya Etos Kerja dan Besaran Tenaga Kerja yang Mendapatkan Pelatihan BerbasisKompetensi 100,00 %
Produktivitas Masyarakat Besaran Tenaga Kerja yang Mendapatkan Pelatihan BerbasisMasyarakat 100,00 %
Besaran Tenaga Kerja yang Mendapatkan PelatihanKewirausahaan 100,00 %
Besaran Pencari Kerja yang Terdaftar yang ditempatkan 80,00 %
Besaran Kasus yang diselesaikan dengan Perjanjian Bersama(PB) 100,00 %
Besaran Pekerja/buruh yang Menjadi Peserta ProgramJamsostek 100,00 %
Besaran Pemeriksaan Perusahaan 76,00 %
Besaran Pengujian Peralatan di Perusahaan 80,00 %
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. Meningkatnya
11. Aksesibilitas
Terlaksananya Pelayanan PDRB ADHB Sektor Transportasi dan Pergudangan
Fasilitasidan
Pendidikan
Koordinasi Kepada
Untuk Seluruhdan
Mendorong 2,280,708 Rp. Juta
Masyarakat
Membangun Konektivitas
PDRB ADHK Sektor Transportasi dan Pergudangan
1,321,264 Rp. Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi SektorTransportasi dan Pergudangan
1,72 %

Tersedianya Angkutan Umum yang Melayani Wilayah yang TelahTersedia Jaringan


Jalan untuk Jaringan Jalan Kabupaten/Kota 92,00 %

Tersedianya Angkutan Umum yang Melayani Jaringan Trayek yang Menghubungkan


Daerah Tertinggal dan Terpencil dengan Wilayah yang Telah Berkembang pada 88,00 %
Wilayah yang telah Tersedia Jaringan Jalan Kabupaten/Kota

Tersedianya Halte pada Setiap Kabupaten/Kota yang Telah dilayani Angkutan Umum
dalam Trayek 100,00 %

Tersedianya Terminal Angkutan Penumpang pada Setiap Kabupaten/Kota yang telah


dilayani Angkutan Umum dalam Trayek 80,00 %

Tersedianya Fasilitas Perlengkapan Jalan (Rambu, Marka dan Guardrill) dan


Penerangan Jalan Umum (PJU) pada Jalan Kabupaten/Kota 88,00 %

Tersedianya Kapal Laut yang Beroperasi pada Lintas atau Trayek dalam Kabupaten/
Kota untuk Menghubungkan Daerah Tertinggal dan Terpencil dengan Wilayah yang
telah Berkembang pada Wilayah yang Memiliki Alur Pelayaran dan tidak ada Alternatif
Angk'Tersedianya Kapal Laut yang Beroperasi pada Lintas atau Trayek dalam 100 %
Kabupaten/ Kota untuk Menghubungkan Daerah Tertinggal dan Terpencil dengan
Wilayah yang telah Berkembang pada Wilayah yang Memiliki Alur Pelayaran dan tidak
ada Alternatif Angkutan Jalanutan Jalan
Tersedianya Dermaga pada setiap Ibukota Kecamatan dalam Kabupaten/kota untuk
Melayani Kapal Laut yang Beroperasi pada Trayek dalam Kabupaten/Kota pada
88,00 %
Wilayah yang Memiliki Alur Pelayaran dan tidak ada Alternatif Angkutan Jalan

Rasio Elektrifikasi 100,00 %


PDRB ADHB Sektor Pertambangan & Penggalian 3,232,411 Rp. Juta
PDRB ADHB Sektor Listrik dan Gas 1.648.452 Rp. Juta
PDRB ADHK Sektor Pertambangan & Penggalian 439.445 Rp. Juta
PDRB ADHK Sektor Industri Pengolahan 1.762.781 Rp. Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi SektorPertambangan & Penggalian 1.229.414,25 %
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor IndustriPengolahan 108.041,75 %
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. Meningkatnya
12. Aksesibilitas
Terlaksananya PembangunanPelayanan
dan Media Massa Seperti Majalah, Radio dan Televisi
12,00 Kegiatan
Pendidikan
Penataan, Kepada
Fasilitasi danSeluruh
Koordinasi
MasyarakatAktivitas
untuk Menjadikan Pelaksanaan Diseminasi dan Pendistribusian Informasi NasionalMelalui Media Baru
seperti Website (media online) 365,00 Hari
Perekonomian Lancar
Pelaksanaan Diseminasi dan Pendistribusian Informasi NasionalMelalui Media
12,00 Kegiatan
Tradisional Seperti Pertunjukan Rakyat
Pelaksanaan Diseminasi dan Pendistribusian Informasi Nasional Melalui Media
12,00 Kegiatan
Interpersonal seperti Sarasehan, Ceramah/Diskusi dan Lokakarya
Pelaksanaan Diseminasi dan Pendistribusian Informasi Nasional Melalui Media Luar
Ruang Seperti Buletin, Leaflet, Booklet, Brosur, Spanduk dan Baliho 12,00 Kegiatan

Cakupan Pengembangan dan Pemberdayaan KelompokInformasi di Tingkat


88,00 %
Kecamatan
Persentase Tersedianya Air Irigasi untuk Pertanian Rakyat padaSistem Irigasi yang
70,00 %
Sudah Ada Sesuai dengan Kewenangannya
PDRB ADHB Sektor Informasi dan Komunikasi 90.914 Rp. Juta
PDRB ADHK Sektor Informasi dan Komunikasi 102.667 Rp. Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor Informasi dan Komunikasi 0.33 %

13. Terlaksananya Pembangunan dan Kondisi jalan


Peningkatan Sarana Prasarana
a. Baik 45,00 %
Khususnya Jalan Menuju Kawasan
b. Sedang 27,93 %
Agribisnis, Destinasi Pariwisata dan
c. Buruk 12,40 %
Pusat Pemerintahan Kecamatan
d. Rusak Berat 14,57 %
PDRB ADHB Sektor Transportasi dan Pergudangan 2,280,708 Rp. Juta
PDRB ADHK Sektor Transportasi dan Pergudangan 1,321,254 Rp. Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi SektorTransportasi dan Pergudangan
1,72 %
Persentase Tingkat Kondisi Jalan Kabupaten/Kota Baik danSedang 72,83 %
Persentase Terhubungnya Pusat-pusat Kegiatan dan PusatProduksi di Wilayah
100,00 %
Kabupaten/Kota
PDRB ADHB Sektor Bangunan 1,839,762 Rp. Juta
PDRB ADHK Sektor Bangunan 1,159,871 Rp. Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor Perdagangan Besar dan
1,91 %
Eceran, dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. Meningkatnya
14. Aksesibilitas
Terlaksananya OptimalisasiPelayanan
Fungsi
Pendidikan Kepada Tata
Seluruh Persentase Penduduk yang Mendapatkan Akses Air minum yang aman 81,77 %
Kawasan, Perencanaan Ruang,
Masyarakat
Pemanfaatan Ruang, dan Pengendalian Persentase Penduduk yang Terlayani Sistem Air Limbah yang Memadai 60 %
Pemanfaatan Ruang Serta Pelestarian Persentase Pengurangan Sampah di Perkotaan 20 %
Lingkungan Hidup Persentase Pengangkutan Sampah 70 %
Persentase pengoperasian TPA 70 %
Persentase Penduduk yang Terlayani Sistem Jaringan Drainase Skala Kota
Sehingga Tidak Terjadi Genangan (lebih dari 30 cm, selama 2 jam) Lebih dari 2 Kali 70 %
Setahun
Persentase jumlah Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang Diterbitkan 60.00 %
Persentase Berkurangnya Luasan Permukiman Kumuh di Kawasan Perkotaan - %
Persentase Tersedianya 7 (tujuh) Layanan Informasi Jasa Konstruksi Tingkat
60 %
Kabupaten/Kota pada Sistem Informasi Pembina Jasa Konstruksi (SIPJAKI)
Persentase Tersedianya Layanan Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK) dengan waktu
100 %
Penerbitan Paling Lama 10 (Sepuluh) Hari Kerja Setelah Persyaratan Lengkap

Persentase Tersedianya Informasi Mengenai Rencana Tata Ruang Wilayah


100,00 %
Kabupaten/Kota Beserta Rencana Rincinya Melalui Peta Analog dan Peta Digital
Persentase Tersedianya Luasan RTH Publik Sebesar 20% 80 %
PDRB ADHB Sektor Pengadaan Air, Pengolahan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 18,915 Rp. Juta

PDRB ADHK Sektor Pengadaan Air, Pengolahan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 14,287 Rp. Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor Pengadaan Air, Pengolahan
3,37 %
Sampah, Limbah dan Daur Ulang

15. Tercapainya ketersediaan,dan PDRB ADHB Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan
11,210,635 Rp. Juta
Peningkatan produktivitas dan mutu
produk unggulan pertanian PDRB ADHK Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan 5,579,467 Rp. Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor Pertanian, Kehutanan dan
Perikanan 22,97 %

Nilai Tukar Petani


102,75 Indeks
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. Meningkatnya Aksesibilitas Pelayanan
Pendidikan
16. Meningkatnya KepadaKelembagaan
Jaringan Seluruh PDRB ADHB Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan 11,210,635 Rp. Juta
Masyarakat
dan Investasi Industri Pertanian
PDRB ADHK Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan 5,579,467 Rp. Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor Pertanian, Kehutanan dan
22,97 %
Perikanan
Nilai Tukar Petani 102,75 Indeks
PDRB ADHB Sektor Industri Pengolahan
1,648,452 Rp. Juta
PDRB ADHK Sektor Industri Pengolahan 1,229,414 Rp. Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor IndustriPengolahan
0,73 %

17. Meningkatnya ketahanan pangan yang PDRB ADHB Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan 11,210,635 Rp.Juta
berbasis pemberdayaan masyarakat
PDRB ADHK Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan 5,579,467 Rp.Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor Pertanian, Kehutanan dan
22,97 %
Perikanan
Nilai Tukar Petani 102,75 Indeks
Ketersediaan energi dan protein perkapita 100,00 %
Penguatan cadangan pangan 86,70 %
Ketersediaan informasi pasokan, harga dan akses pangan di daerah 100,00 %
Stabilitas harga dan pasokan pangan 100,00 %
Pencapaian skor Pola Pengan Harapan (PPH) 100,00 %
Pengawasan dan pembinaan keamanan pangan 100,00 %
Penanganan daerah rawan pangan 86,70 %

18. Meningkatnya pengelolaan dan PDRB ADHB Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan 11,210,635 Rp.Juta
produk maritimbisnis
PDRB ADHK Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan 5,579,467 Rp.Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor Pertanian, Kehutanan dan
Perikanan 22,97 %

PDRB ADHB Sektor Industri Pengolahan


1,648,452 Rp.Juta
PDRB ADHK Sektor Industri Pengolahan
1,229,414 Rp.Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor IndustriPengolahan
0,73 %
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. Meningkatnya Aksesibilitas Pelayanan
19. Pendidikansarana
Meningkatnya KepadadanSeluruh
prasarana PDRB ADHB Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan 11,210,635 Rp.Juta
Masyarakat
maritimbisnis PDRB ADHK Sektor Pertanian, Kehutanan dan Perikanan 5,579,467 Rp.Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor Pertanian, Kehutanan dan
Perikanan 22,97 %

20. Meningkatnya Jumlah Wisatawan


5,700,002 Orang
kualitaskawasan/destinasi wisata
Rata-rata Lama Kunjungan Wisatawan 1,27 Hari
PDRB ADHB Sektor Jasa Lainnya 397.294 Rp.Juta
PDRB ADHK Sektor Jasa Lainnya 213.383 Rp.Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor JasaLainnya 2,86 %

21. Menguatnya SDM Pelaku/masyarakat Jumlah Wisatawan 5,700,002 Orang


Wisata Rata-rata Lama Kunjungan Wisatawan 1,27 Hari
PDRB ADHB Sektor Jasa Lainnya 397.294 Rp.Juta
- PDRB ADHK Sektor Jasa Lainnya 213.383 Rp.Juta
- Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor JasaLainnya 2,86 %

22. Meningkatnya Jumlah Wisatawan 5,700,002 Orang


ManajemenPengelolaan Objek Wisata
Rata-rata Lama Kunjungan Wisatawan 1,27 Hari
PDRB ADHB Sektor Jasa Lainnya 397.294 Rp.Juta
PDRB ADHK Sektor Jasa Lainnya 213.383 Rp.Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor JasaLainnya 2,86 %
Cakupan kajian seni 50% 100,00
Cakupan fasilitasi seni 30% 100,00
Cakupan gelar seni 75% 100,00
Misi kesenian 100% 100,00
Cakupan Sumber Daya Manusia Kesenian 25% 100,00
Cakupan tempat 100% 100,00
Cakupan organisasi 34% 100,00

23. Meningkatnya kelembagaan, jaringan


PDRB ADHB Sektor Jasa Pendidikan 1,236,172 Rp.Juta
dan
PDRB ADHK Sektor Jasa Pendidikan 718,322 Rp.Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor Jasa Pendidikan 5,00 %
Indeks Tingkat Daya Beli / Pengeluaran 63,32 Indeks
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. Meningkatnya
24. MeningkatnyaAksesibilitas
inovasi padaPelayanan
sektor
PDRB ADHB Sektor Pertanian, Kehutanan dan perikanan 11,210,635 Rp.Juta
Pendidikan Kepada
agro, maritim Seluruh
dan wisata
Masyarakat PDRB ADHK Sektor Pertanian, Kehutanan dan perikanan 5,579,467 Rp.Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor Pertanian, Kehutanan dan
23 %
Perikanan
PDRB ADHB Sektor Industri Pengolahan 1,648,452 Rp.Juta
PDRB ADHK Sektor Industri Pengolahan 1 229 414,25 Rp.Juta
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor industri pengolahan 0,73 %
Nilai Tukar Petani 102,75 Indeks

25 Terciptanya birokrasi yang bersih dan


Implementasi Maturitas Level SPIP Level 3 level
melayani
Kapabilitas APIP Level 3 level
Opini LKD WTP Nilai
Nilai SAKIP BB Nilai
Tingkat Kepuasan Masyarakat terhadap Kualitas pelayanan publik 74,38 %
Rata-rata Tingkat Capaian Standar Pelayanan Minimal 81,59 %
PDRB ADHB Sektor Administrasi Pemerintahan, Pertanahan dan Jaminan Sosial
2.129.491 Rp
Wajib
PDRB ADHK Sektor Administrasi Pemerintahan, Pertanahan dan Jaminan Sosial
1.169.326 Rp
Wajib
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor Administrasi Pemerintahan,
14,97 %
Pertanahan dan Jaminan Sosial Wajib
Pelaksanaan diseminasi dan pendistribusian informasi nasional melalui media baru
365,00 hari
seperti website (media online)
Pelaksanaan diseminasi dan pendistribusian informasi nasional melalui media
12,00 bulan
interpersonal seperti sarasehan, ceramah/diskusi dan lokakarya

Pelaksanaan diseminasi dan pendistribusian informasi nasional melalui media luar


12,00 bula
ruang seperti buletin, leaflet, booklet, brosur, spanduk dan baliho

Cakupan pengembangan dan pemberdayaan kelompok informasi di tingkat


82,00 %
kecamatan

26 Meningkatnya kapasitas fiskal daerah Opini LKD WTP Nilai


Peningkatan Pendapatan Daerah
Persentase kenaikan PAD 75,00 %
Alokasi anggaran untuk pembangunan 8,99 %
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1.
27 Meningkatnya Aksesibilitas
Tersedianya Badan Usaha Pelayanan
Milik
PDRB ADHB Sektor Jasa Perusahaan 69.611
Pendidikan
Daerah (BUMD) Kepada Seluruh
untuk menstimulus
Masyarakat
pertumbuhan ekonomi daerah PDRB ADHB Sektor Jasa Keuangan dan Asuransi 683.121
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor jasa perusahaan 0,89
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor Jasa Keuangan dan Asuransi 3,54
PDRB ADHB Sektor Pertanian, Kehutanan dan perikanan 9.911.189 Rp
Share NTB Kabupaten Terhadap NTB Provinsi Sektor Pertanian, Kehutanan dan
23,23 %
Perikanan
Kemampuan Investasi 641,01 Rp

28 Terciptanya masyarakat yang Tingkat Kepuasan Masyarakat terhadap Kulaitas PelayananPublik


78,10 %
demokratis
Pelaksanaan diseminasi dan pendistribusian informasi nasional melalui media baru
365,00 hari
seperti website (media online)
Pelaksanaan diseminasi dan pendistribusian informasi nasional melaluimedia
12,00 kegiatan
interpersonal seperti sarasehan, ceramah/diskusi dan lokakarya
Pelaksanaan diseminasi dan pendistribusian informasi nasional melalui media luar
12,00 kegiatan
ruang seperti buletin, leaflet, booklet, brosur, spanduk dan baliho
Cakupan pengembangan dan pemberdayaan kelompok informasi di tingkat
88,00 %
kecamatan
Tidak terjadinya konflik bernuansa suku, ras dan antargolongan, konflik politik, konflik
perebutan sumber daya alam, diskriminasi, dan kekerasan lain yang merusak fasilitas -
publik, serta tindakan terorisme
Tingkat Partisipasi Politik Pemilu 68,96 %

29 Terciptanya Supremasi hukum Implementasi Maturitas Level SPIP Level 3 level


Cakupan petugas Perlindungan Masyarakat (Linmas) diKabupaten/Kota 95,43 %
Tingkat penyelesaian pelanggaran K3 (ketertiban, ketentraman, keindahan) di
87,47 %
kabupaten/ Kota
Cakupan penegakan peraturan daerah dan peraturan kepala daerah di
100,00 %
kabupaten/kota
Cakupan patroli siaga ketertiban umum dan ketentraman masyarakat 100,00 %
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1.
30 Meningkatnya Aksesibilitas
Pengurangan Pelayanan Cakupan pelayanan bencana kebakaran kabupaten/kota
Risiko Bencana 95,43 %
Pendidikan Kepada Seluruh Tingkat waktu tanggap (response time rate) daerah layananWilayah Manajemen
87,47 %
Masyarakat Kebakaran (WMK)
Persentase aparatur pemadam kebakaran yang memenuhi standar kualifikasi 99,25 %
Jumlah mobil pemadam kebakaran diatas 3000 - 5000 liter padaWMK 100,00 %
Pemberian bantuan sosial bagi penyandang masalah kesejahteraan sosial skala
93,87 %
provinsi
Penyelenggaraan pelayanan dan rehabilitasi sosial dalam panti sosial skala provinsi
80,73 %
Penyediaan sarana prasarana panti sosial skala provinsi 93,87 %
Penyediaan sarana prasarana pelayanan luar panti skala provinsi 80,73 %
Bantuan sosial bagi korban bencana skala provinsi 93,87 %
Evakuasi korban bencana skala provinsi 93,87 %
Penyelengaraan jaminan sosial skala provinsi 50,04 %
Sasaran ini didukung oleh program:
NAMA PROGRAM ANGGARAN (Rp.) KETERANGAN
PROGRAM PENCEGAHAN DINI DAN 80,000,000.00
PENYELENGGARAAN PENANGGULANGAN
BENCANA KEBAKARAN

PROGRAM PENCEGAHAN DINI DAN 1,373,100,000.00


PENANGGULANGAN KORBAN BENCANA
ALAM (PRA, SAAT, PASCA BENCANA)
PROGRAM PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, 4,041,175,000.00

NON FORMAL DAN INFORMAL

PROGRAM WAJIB BELAJAR PENDIDIKAN 32,395,211,600.00

DASAR/MENENGAH

PROGRAM PENINGKATAN KUANTITAS 1,075,000,000.00

DAN KUALITAS TENAGA PENDIDIK DAN

KEPENDIDIKAN
PROGRAM PENINGKATAN LAYANAN 355,000,000.00

PENDIDIKAN

PROGRAM BANTUAN OPERASIONAL 146,796,600,000.00

SEKOLAH
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. PROGRAM
Meningkatnya
OBATAksesibilitas Pelayanan
DAN PERBEKALAN 13,473,086,000.00
Pendidikan Kepada Seluruh
Masyarakat
PROGRAM UPAYA KESEHATAN 110,750,843,499.00

MASYARAKAT

PROGRAM PENCEGAHAN DAN 1,888,600,000.00

PENANGGULANGAN PENYAKIT MENULAR

PROGRAM STANDARISASI PELAYANAN 275,000,000.00

KESEHATAN

PROGRAM PENGEMBANGAN 585,500,000.00

SUMBERDAYA KESEHATAN

PROGRAM PROMOSI KESEHATAN DAN 460,100,000.00

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

PROGRAM PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT 350,000,000.00

PELAYANAN GIZI MASYARAKAT 350,000,000.00

PROGRAM PENINGKATAN KESELAMATAN 653,000,000.00

IBU MELAHIRKAN DAN ANAK

PROGRAM PENGADAAN, PENINGKATAN 44,363,723,000.00

DAN PERBAIKAN SARANA DAN


PRASARANA PUSKESMAS/PUSKESMAS
PEMBANTU DAN JARINGANNYA

PROGRAM PENGADAAN DAN 22,284,588,000.00

PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA

KESEHATAN
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. Meningkatnya
PROGRAM Aksesibilitas
PEMELIHARAAN Pelayanan
SARANA DAN 1,000,000,000.00
Pendidikan Kepada Seluruh
Masyarakat
PRASARANA KESEHATAN

PROGRAM UPAYA KESEHATAN 71,389,909,500.00

MASYARAKAT

PROGRAM PENGEMBANGAN 800,000,000.00

SUMBERDAYA KESEHATAN

PROGRAM PENGEMBANGAN DAN 16,196,274,300.00

PENGELOLAAN JARINGAN IRIGASI, RAWA

DAN JARINGAN PENGAIRAN LAINNYA


PROGRAM 80,832,059,979.09

PEMBANGUNAN/PEMELIHARAAN JALAN

DAN JEMBATAN

PROGRAM PENYEDIAAN PENINGKATAN 1,000,000,000.00

SARANA DAN PRASARANA PENUNJANG


KE-PU-AN

PROGRAM PERENCANAAN, 980,000,000.00

PEMANFAATAN DAN PENGENDALIAN


PEMANFAATAN RUANG

PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN 5,241,913,239.00

PRASARANA PELAYANAN PUBLIK

PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN 79,659,556,500.00

PERMUKIMAN

DINAS PERUMAHAN, KAWASAN 79,659,556,500.00

PERMUKIMAN DAN PERTANAHAN


2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. Meningkatnya Aksesibilitas Pelayanan
Pendidikan Kepada Seluruh
Masyarakat
PROGRAM AMPL (AIR MINUM DAN 77,828,800,710.00

PENYEHATAN LINGKUNGAN)

KETENTERAMAN, KETERTIBAN UMUM 7,052,673,000.00

DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT

SATUAN POLISI PAMONG PRAJA 2,387,156,000.00

PROGRAM PENINGKATAN KEAMANAN 481,290,000.00

DAN KENYAMANAN LINGKUNGAN


PROGRAM PEMELIHARAAN KANTIBMAS 906,375,000.00

DAN PENCEGAHAN TINDAK KRIMINAL


PROGRAM PEMBERANTASAN PENYAKIT 99,000,000.00

MASYARAKAT

BADAN PENANGGULANGAN BENCANA 4,665,517,000.00

DAERAH
PROGRAM PENCEGAHAN DINI DAN 1,927,300,000.00

PENYELENGGARAAN PENANGGULANGAN

BENCANA (PRA, SAAT (TANGGGAP


DARURAT) DAN PASCA BENCANA)
PROGRAM PENANGGULANGAN 1,485,925,000.00

KEMISKINAN

PROGRAM PERLINDUNGAN DAN 700,000,000.00

REHABILITASI SOSIAL BAGI PMKS

PROGRAM SARANA DAN PRASARANA 420,000,000.00

SOSIAL

PROGRAM PEMBERDAYAAN 322,042,000.00

MASYARAKAT
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. Meningkatnya
PROGRAM Aksesibilitas
PENINGKATAN Pelayanan
KUALITAS DAN 683,350,000.00
Pendidikan Kepada Seluruh
PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA
Masyarakat
PROGRAM PENINGKATAN DAN 200,000,000.00

PERLUASAN KESEMPATAN KERJA

PROGRAM PERLINDUNGAN 356,090,000.00

PENGEMBANGAN LEMBAGA
KETENAGAKERJAAN

PROGRAM PENGARUSUTAMAAN GENDER 434,750,000.00

PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS 720,250,000.00

HIDUP DAN PERLINDUNGAN PEREMPUAN

PROGRAM KESEJAHTERAAN DAN 676,126,000.00

PERLINDUNGAN ANAK

PROGRAM PENINGKATAN KETAHANAN 3,415,425,000.00

PANGAN

PROGRAM PENGEMBANGAN 2,275,410,000.00

KELEMBAGAAN, SDM DAN PENYULUHAN

PERTANAHAN
PROGRAM PENATAAN PENGUASAAN, 1,250,000,000.00

PEMILIKAN, PENGGUNAAN DAN


PEMANFAATAN TANAH
LINGKUNGAN HIDUP 6,272,974,000.00

PROGRAM PERLINDUNGAN DAN 105,000,000.00

KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM


(SDA)
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. Meningkatnya
POGRAM Aksesibilitas
PENGENDALIAN Pelayanan
PENCEMARAN 255,000,000.00
Pendidikan Kepada Seluruh
DAN KERUSAKANMasyarakat
LINGKUNGAN HIDUP

PROGRAM PENGELOLAAN DAN 298,000,000.00

PEMELIHARAAN TAMAN KOTA SERTA


RUANG TERBUKA HIJAU (RTH)

PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS DAN 120,000,000.00

AKSES INFORMASI SUMBER DAYA ALAM

DAN LINGKUNGAN

PROGRAM AMPL (AIR MINUM DAN 3,608,466,000.00

PENYEHATAN LINGKUNGAN)

ADMINISTRATSI KEPENDUDUKAN DAN 7,311,280,000.00

PENCATATAN SIPIL

DINAS KEPENDUDUKAN DAN 7,311,280,000.00

PENCATATAN SIPIL

PROGRAM PENATAAN ADMINISTRASI 3,202,176,000.00

KEPENDUDUKAN

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN 3,523,276,000.00

DESA
PROGRAM PENINGKATAN PARTISIPASI 505,000,000.00

MASYARAKAT DALAM MEMBANGUN


DESA
PROGRAM PENGENTASAN DESA 62,000,000.00

TERTINGGAL
PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS 1,550,000,000.00

APARATUR PEMERINTAHAN DESA


2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1.PROGRAM
Meningkatnya Aksesibilitas
PEMBERDAYAAN Pelayanan
EKONOMI 420,000,000.00
Pendidikan Kepada Seluruh
Masyarakat
PROGRAM PENINGKATAN PENERAPAN 155,000,000.00

TEKNOLOGI TEPAT GUNA

PENGENDALIAN PENDUDUK DAN 15,689,988,000.00

KELUARGA BERENCANA
PROGRAM KELUARGA BERENCANA 13,366,354,000.00

PROGRAM KETAHANAN KELUARGA 472,000,000.00

PROGRAM PEMBERDAYAAN KELUARGA 63,000,000.00

PEMBINAAN POKTAN UPPKS 63,000,000.00

PROGRAM ADVOKASI DAN KIE KELUARGA 203,000,000.00

SEJAHTERA
PROGRAM PEMBERDAYAAN PERAN 332,924,000.00

SERTA MASYARAKAT DALAM PELAYANAN

KB / KR
PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN 3,817,100,000.00

PERHUBUNGAN
PROGRAM PENGEMBANGAN KOMUNIKASI, 1,933,000,000.00

INFORMASI DAN MEDIA MASA


KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH
2,039,000,000.00

PROGRAM PENCIPTAAN IKLIM USAHA KECIL 345,000,000.00

MENENGAH YANG KONDUSIF


PROGRAM PENGEMBANGAN 560,000,000.00

KEWIRAUSAHAAN DAN KEUNGGULAN


PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS
334,000,000.00
KELEMBAGAAN KOPERASI
PENANAMAN MODAL 3,671,459,500.00

PROGRAM PENGENDALIAN DAN 232,950,000.00

PENGAWASAN PERIZINAN, NON


PERIZINAN DAN PENANAMAN MODAL
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. Meningkatnya Aksesibilitas
PROGRAM PENYIAPAN Pelayanan
DAN 141,950,000.00
Pendidikan Kepada Seluruh
PENINGKATAN INVESTASI
Masyarakat
PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS 189,400,000.00

PELAYANAN PUBLIK
PROGRAM OPTIMALISASI PENINGKATAN 234,630,000.00

PENDAPATAN DAERAH
PROGRAM PENGENDALIAN DAN 57,375,000.00

PENGAWASAN PERIZINAN, NON


PERIZINAN DAN PENANAMAN MODAL
PROGRAM PENYIAPAN DAN 272,350,000.00

PENINGKATAN INVESTASI
PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS 204,726,200.00

PELAYANAN PUBLIK
PROGRAM PEMBINAAN DAN 800,000,000.00

PEMASYARAKATAN OLAHRAGA
PROGRAM PENGEMBANGAN KEBIJAKAN 200,000,000.00

DAN MANAJEMEN OLAHRAGA


PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN 614,000,000.00

PRASARANA OLAHRAGA
PROGRAM PENINGKATAN PERAN SERTA 558,900,000.00

PEMUDA
PROGRAM PENINGKATAN UPAYA 41,100,000.00

PENUMBUHAN KEWIRAUSAHAAN DAN


KECAKAPAN HIDUP PEMUDA
SANDI DAN STATISTIK
PROGRAM PENGEMBANGAN DATA / 450,000,000.00

INFORMASI STATISTIK DAERAH


PROGRAM PENGELOLAAN KEKAYAAN 2,074,045,000.00

DAN KERAGAMAN BUDAYA


2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. PROGRAM
Meningkatnya Aksesibilitas
PENGELOLAAN Pelayanan
KEKAYAAN 600,135,000.00
Pendidikan Kepada Seluruh
DAN KERAGAMAN BUDAYA
Masyarakat
PERPUSTAKAAN 2,267,950,000.00

PROGRAM PEMBINAAN DAN PELAYANAN 170,000,000.00

PERPUSTAKAAN
PROGRAM PEMBUDAYAAN GEMAR 860,000,000.00

MEMBACA
PROGRAM PEMBINAAN DAN 338,000,000.00

PENGELOLAAN ARSIP

PROGRAM PERLINDUNGAN DAN 300,000,000.00

PENYELAMATAN ARSIP DAERAH


PROGRAM PENGELOLAAN, 740,000,000.00

PEMANFAATAN, PEMASARAN DAN


PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
KELAUTAN DAN PERIKANAN
PROGRAM PENGEMBANGAN KAWASAN 676,275,000.00

PERIKANAN TANGKAP
PROGRAM PENGEMBANGAN KAWASAN 1,669,522,000.00

PERIKANAN BUDIDAYA
PROGRAM PENCIPTAAN DAN 2,439,990,000.00

PENGEMBANGAN DESTINASI
PARIWISATA
PROGRAM SARANA DAN PRASARANA 4,467,063,000.00

WISATA
PROGRAM PENGEMBANGAN INFORMASI 1,709,397,000.00

DAN PROMOSI PARIWISATA

PROGRAM PENINGKATAN PENERAPAN 187,000,000.00

TEKNOLOGI TEPAT GUNA


2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. PROGRAM
Meningkatnya Aksesibilitas
PENINGKATAN Pelayanan
PRODUKSI, 2,347,000,000.00
Pendidikan Kepada Seluruh
PRODUKTIVITAS DAN MUTU PRODUK
Masyarakat
PERTANIAN BERKELANJUTAN
PROGRAM PERLUASAN JARINGAN BISNIS 302,500,000.00

DAN PASAR PRODUK PERTANIAN


PROGRAM PENYEDIAAN DAN 16,801,978,500.00

PENGEMBANGAN PRASARANA DAN


SARANA PERTANIAN

ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL 45,000,000.00

PROGRAM KOORDINASI DAN FASILITASI 45,000,000.00

ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL


PROGRAM PERLINDUNGAN KONSUMEN 370,000,000.00

DAN PENGAMANAN PERDAGANGAN


PROGRAM PENINGKATAN EFISIENSI 295,000,000.00

PERDAGANGAN DALAM NEGERI


PROGRAM PENYEDIAAN PENINGKATAN 1,902,362,000.00

SARANA DAN PRASARANA PENUNJANG


PEREKONOMIAN
PROGRAM PENINGKATAN EFISIENSI 55,000,000.00

SISTEM DAN DISTRIBUSI LOGISTIK

PROGRAM PEMBANGUNAN/ 10,342,700,000.00

PENGEMBANGAN SENTRA-SENTRA
INDUSTRI/USAHA POTENSIAL
PROGRAM FASILITASI TRANSMIGRASI 175,560,000.00

PENUNJANG URUSAN 32,552,778,000.00

PERENCANAAN 5,054,668,000.00

PROGRAM PERENCANAAN, 3,477,000,000.00

PENGENDALIAN DAN EVALUASI


PEMBANGUNAN DAERAH
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. PROGRAM
Meningkatnya Aksesibilitas Pelayanan
PENGAKUNTANSIAN DAN 1,864,990,000.00
Pendidikan Kepada Seluruh
PELAPORAN KEUANGAN DAERAH
Masyarakat
PROGRAM PENGELOLAAN 2,309,840,000.00

PENGANGGARAN DAERAH
PROGRAM PENINGKATAN LAYANAN 954,200,000.00

PERBENDAHARAAN KEUANGAN DAERAH

PROGRAM PENGELOLAAN BARANG MILIK 2,646,970,000.00

DAERAH
PROGRAM OPTIMALISASI PENINGKATAN 2,650,850,000.00

PENDAPATAN DAERAH
KEPEGAWAIAN SERTA PENDIDIKAN DAN 10,662,494,000.00

PELATIHAN
PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS 5,095,813,300.00

SUMBER DAYA APARATUR PEMERINTAH

DAERAH
PROGRAM PEMBINAAN DAN 2,775,126,200.00

PENGEMBANGAN APARATUR

PROGRAM PENGUATAN, KELEMBAGAAN, 102,770,000.00

JARINGAN DAN BUDAYA INOVASI

PROGRAM FASILITASI, KOORDINASI DAN 375,000,000.00

PEMBINAAN KEAGAMAAN,
PENDIDIKAN, KESEHATAN DAN
KESEJAHTERAAN SOSIAL
PROGRAM PENINGKATAN KEHIDUPAN 2,300,000,000.00

BERAGAMA
2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1.PROGRAM
Meningkatnya Aksesibilitas
PENINGKATAN SARANAPelayanan
DAN 100,000,000.00
Pendidikan Kepada Seluruh
PRASARANA KEAGAMAAN
Masyarakat
PROGRAM PENATAAN PERATURAN 1,102,010,000.00

PERUNDANG-UNDANGAN
PROGRAM PENYELENGGARAAN 1,534,250,000.00

PEMERINTAHAN UMUM
PROGRAM PENINGKATAN KERJASAMA 885,526,750.00

ANTAR PEMERINTAH DAERAH


PROGRAM PENINGKATAN PELAYANAN 11,134,503,750.00

KEDINASAN KEPALA DAERAH/ WAKIL


KEPALA DAERAH
PROGRAM PENGEMBANGAN OTONOMI 976,875,000.00

DAERAH

PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS 870,000,000.00

ORGANISASI DAN KETATALAKSANAAN


PEMERINTAH DAERAH

PROGRAM PENINGKATAN DAN 100,000,000.00

PENGEMBANGAN PENGELOLAAN
KEUANGAN DAERAH
PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS 911,850,000.00

PELAYANAN PUBLIK

PROGRAM KOORDINASI PERENCANAAN 959,937,500.00

DAN PENGENDALIAN PEMBANGUNAN

PROGRAM PEMBERDAYAAN EKONOMI 432,500,000.00

PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS, 100,000,000.00

PERAN DAN FUNGSI ULAMA DAN SANTRI


2019
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN STRATEGIS
TARGET SATUAN
1. Meningkatnya Aksesibilitas Pelayanan
Pendidikan Kepada Seluruh
Masyarakat
LAMPIRAN
PENGHARGAAN
KABUPATEN PANDEGLANG
TAHUN 2019

LKjIP
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah
KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2019
PENGHARGAAN- PENGHARGAAN TAHUN 2017, 2018 dan 2019

Penghargaan Opini BPK WTP Kabupaten Pandeglang Tahun 2017

Penghargaan Opini BPK WTP Kabupaten Pandeglang Tahun 2017


Penghargaan sebagai Desa Inspiratif Kabupaten Pandeglang Tahun 2018 dari Kementerian Desa

Penghargaan sebagai Desa Inspiratif Kabupaten Pandeglang Tahun 2018 dari Kementerian Desa
Penghargaan sebagai Kabupaten Peduli HAM Tahun 2018 dari Kementerian Hukum dan HAM

Penghargaan sebagai Kabupaten Peduli HAM Tahun 2018 dari Kementerian Hukum dan HAM
Penghargaan SAKIP dari Kemenpan dan RB Tahun 2018 ( Mendapat Predikat BB )

Penghargaan SAKIP dari Kemenpan dan RB Tahun 2018 ( Mendapat Predikat BB )


Penghargaan Kabupaten Peduli HAM Kabupaten Pandeglang Tahun 2019
DAFTAR PENGHARGAAN KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN TAHUN 2018
DAN 2019

NO PENGHARGAAN KEMENTERIAN/ LEMBAGA KETERANGAN


1 SAKIP DENGAN PREDIKAT “ BB “ MENPAN RB TAHUN 2018
2 BEST WOMAN REGIONAL MARKETTING DIREKTUR OBSESSION TAHUN 2018
LEADER 2018 MEDIA GROUP
3 OPINI WTP ATAS LAPORAN BPK RI TAHUN 2018
KEUANGAN PEMERINTAH
DAERAH TAHUN 2019
4 PENGHARGAAN INDEKS DESA KEMENDES PDTT RI TAHUN 2018
MEMBANGUN
5 PENGHARGAAN KABUPATEN KEMENKUMHAM RI TAHUN 2018
PEDULI TERHADAP HAK AZASI
MANUSIA
6 PERINGKAT KE-3 TERBAIK SPBE KEMENPAN RB RI TAHUN 2018
( SISTEM PEMERINTAH BERBASIS
ELEKTRONIK ) SE-INDONESIA
7 SAKIP DENGAN PREDIKAT “ BB “ KEMENPAN RB RI TAHUN 2019
8 PENGHARGAAN KABUPATEN KEMENSOS RI TAHUN 2019
TANGGAP BENCANA
9 PENGHARGAAN KABUPATEN KEMENKUMHAM RI TAHUN 2019
PEDULI TERHADAP HAK AZASI
MANUSIA

Anda mungkin juga menyukai