Anda di halaman 1dari 18

Pertemuan 2 : PERKEMBANGAN

DAN STRUKTUR ATOM

Kimia Dasar
Teknik Lingkungan– S1
Fakultas Teknik
Universitas Pelita Bangsa
TEORI ATOM
Democritus mengembangkan teori
tentang penyusun suatu materi.
Menurut Democritus jika suatu materi
dibelah terus-menerus suatu ketika
akan diperoleh suatu partikel
fundamental yang disebut sebagai
atom (Yunani: atomos = tidak terbagi)

Atom merupakan partikel terkecil dari


suatu unsur yang terdiri dari atas inti
atom serta awan elektron bermuatan
negatif yang mengelilinginya

Partikel penyusun atom:


- proton
- neutron
- elektron
MODEL ATOM DALTON
Atom merupakan bagian terkecil dari unsur yang sudah tidak dapat
dibagi lagi.
Atom digambarkan sebagai bola pejal yang sangat kecil, suatu unsur
memiliki atom-atom yang identik dan berbeda untuk unsur yang
berbeda.
Reaksi kimia merupakan pemisahan atau penggabungan atau
penyusunan kembali dari atom-atom, sehingga atom tidak dapat
diciptakan atau dimusnahkan.
Kelemahan: tidak dapat menerangkan adanya proton, neutron dan
elektron
PENEMUAN ELEKTRON
Penemuan elektron diawali dengan ditemukannya
tabung katode(-) oleh William Crookes. Kemudian
J.J Thomson meneliti lebih lanjut tentang sinar
katode ini dan dapat dipastikan bahwa sinar
katode ini merupakan partikel, sebab dapat
memutar baling-baling yang diletakan di antara
katode dan anode.

Setelah penemuan elektron (sinar katode) oleh


Thomson model atom Dalton tidak dapat diterima
lagi. Menurut Thomson atom adalah partikel yang
bermuatan netral, maka harus ada partikel yang
bermuatan positif
PENEMUAN PROTON
Jika massa elektron 0 berarti suatu partikel tidak
mempunyai massa. Namun pada kenyataannya
partikel materi mempunyai massa yang dapat
diukur dan atom bersifat atom itu netral.
Bagaimana mungkin atom itu bersifat netral dan
mempunyai massa, jika hanya ada elektron saja
dalam atom?
Percobaan Goldstein untuk mempelajari partikel positif.
Hasil eksperimen tersebut membuktikan bahwa pada saat
terbentuk elektron yang menuju anode, terbentuk pula
sinar positif yang menuju arah berlawanan melewati
lubang pada katode. Setelah berbagai gas dicoba dalam
tabung ini, ternyata gas hidrogen lah yang menghasilkan
sinar muatan positif yang paling kecil baik massa maupun
muatannya, sehingga partikel ini disebut dengan proton.
MODEL ATOM THOMPSON
Atom merupakan sebuah bola yang bermuatan
positif dan elektron yang bermuatan negatif
tersebar di permukaannya
Atom bersifat netral karena muatan (+) sama
dengan muatan (–)
Kelemahan: tidak dapat menerangkan peredaran
elektron di dalam atom
MODEL ATOM RUTHERFORD
Rutherford mengusulkan model atomnya yang
menyatakan bahwa atom terdiri atas inti atom
yang sangat kecil dan bermuatan positif yang
dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif.
Jumlah proton dalam inti sama dengan jumlah
elektron ynag mengelilingi inti, sehingga atom
bersifat netral. Rutherford juga menduga bahwa di
dalam inti atom terdapat partikel netral yang
berfungsi untuk mengikat partikel-partikel positif
agar tidak saling menolak. Dari percobaan
tersebut, Rutherford dapat memperkirakan jari-jari
atom kira-kira 10–8 cm dan jari-jari inti kira-kira
10–13 cm.
PENEMUAN NEUTRON
Setelah para ilmuwan mempercayai adanya
elektron dan proton dalam atom, maka timbul
masalah baru, yaitu jika hampir semua massa
atom terhimpun pada inti (sebab massa elektron
sangat kecil dan dapat diabaikan), ternyata jumlah
proton dalam inti belum mencukupi untuk sesuai
dengan massa atom. Jadi, dalam inti pasti ada
partikel lain yang menemani proton-proton

Jika atom terdiri dari partikel yang bermuatan positif dan


negatif maka sinar alfa yang ditembakkan seharusnya
tidak ada yang diteruskan/menembus lempeng sehingga
muncullah istilah inti atom.
MODEL ATOM NEILS BOHR
Atom terdiri dari inti yang bermuatan positif dan di
sekitarnya beredar elektron-elektron yang
bermuatan negatif.
Elektron beredar mengelilingi inti atom pada orbit
tertentu yang dikenal sebagai keadaan gerakan
yang stasioner (tetap) yang selanjutnya disebut
dengan tingkat energi utama (kulit elektron) yang
dinyatakan dengan bilangan kuantum utama (n).
Elektron hanya dapat berpindah dari lintasan
stasioner yang lebih rendah ke lintasan stasioner
yang lebih tinggi jika menyerap energi dan
sebaliknya.
TEORI ATOM MODERN
Teori Atom Mekanika Kuantum
Model atom mekanika kuantum • Atom memilliki kulit dan setiap
merupakan model atom modern yang kulit memiliki subkulit
berkembang dan melengkapi • Lintasan elektron bukan
kekurangan dari model atom bohr. berupa garis melainkan berupa
model atom modern didasarkan pada ruang
tiga hal berikut: • Pergerakan Elektron dalam
1. Menurut “Louis de Broglie”, elektron lintasannya berupa gelombang
bersifat gelombang dan partikel. • Posisi elektron didalam atom
2. Menurut “Werner Heisenberg”, tidak dapat ditentukan secara
dengan asas ketidakpastian bahwa pasti
ruang disekitar inti ditemukan elektron
yang disebut orbital.
3. Menurut “Erwin Schrodinger”,
mengenai persamaan gelombang
elektron dalam atom.
PENEMUAN NEUTRON
Setelah para ilmuwan mempercayai adanya
elektron dan proton dalam atom, maka timbul
masalah baru, yaitu jika hampir semua massa
atom terhimpun pada inti (sebab massa elektron
sangat kecil dan dapat diabaikan), ternyata jumlah
proton dalam inti belum mencukupi untuk sesuai
dengan massa atom. Jadi, dalam inti pasti ada
partikel lain yang menemani proton-proton

Jika atom terdiri dari partikel yang bermuatan positif dan


negatif maka sinar alfa yang ditembakkan seharusnya
tidak ada yang diteruskan/menembus lempeng sehingga
muncullah istilah inti atom.
STRUKTUR ATOM
STRUKTUR ATOM
ISOBAR
ISOTON
Isobar adalah atom dari unsur yang berbeda
Isoton ialah atom dari unsur yang berbeda
(mempunyai nomor atom berbeda) tetapi mempunyai
(mempunyai nomor atom berbeda),tetapi
jumlah nomor massa yang sama. Karena nomor
mempunyai jumlah neutron yang sama.Karena
atomnya berbeda maka sifat-sifatnya juga berbeda.
nomor atomnya berbeda maka sifat-sifatnya juga
berbeda.
MOLEKUL
ION (KATION DAN ANION)
CONTOH
TUGAS
Tentukan masing-masing nomor atom, nomor masa, proton, elektron, dan neutron dari unsur dan ion
berikut.

1. 16
8O

2. 24
12Mg

3. 32 2-
16S

4. 24 2+
12Mg

5. 238
92U

6. 238 2-
92U
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai