Minggu ke-3
SEJARAH PERKEMBANGAN TEORI ATOM
J.J. Thomson
• • Meletakkan electron, sub
partikel pertama, dalam
• Menemukan electron struktur atom
• Electron bermuatan negatif
tersebar dalam lingkungan
yang bermuatan positif
• Kelemahan model Thomson
ini tidak dapat menjelaskan
susunan muatan positif dan
negatif dalam bola atom
Model Atom
Rutherford +
TEORI ATOM RUTHERFORD (1912)
Kelemahan teori Rutherford :
1. tidak dapat menjelaskan mengapa
elektron tidak jatuh ke inti atom akibat
gaya elektrostatik.
2. Tidak dapat menjelaskan spektrum garis
pada atom hidrogen
3. Dimana letak dan cara rotasi elektron
mengelilingi inti
Expectation
Reality
TEORI ATOM BOHR (1913)
TeoriAtom Bohr (1913)
1. Elektron bergerak mengelilingi inti pada
lintasan berbentuk lingkaran dengan
tingkat energi tertentu. Lintasan elektron
merupakan orbit lingkaran dengan jari-jari
tertentu.
1. Energi elektron berbanding lurus
dengan jarak lintasan
2. Elektron dapat berpindah dari
tingkat energi rendah ke tingkat
energi tinggi dengan menyerap
energi, dan sebaliknya
TEORI ATOM BOHR (1913)
Kelemahan teori Bohr
• Lintasan elektron yang mengelilingi inti
ternyata rumit, tidak semua membentuk
Bohr lingkaran.
• Tidak dapat menerangkan kejadian-
kejadian dalam ikatan kimia dengan baik
• tidak dapat menerangkan pengaruh
medan magnet terhadap atom-atom, dan
spektrum atom yang berelektron lebih
banyak
• Tidak dapat menjelaskan efek Zeeman dan
efek starck
TEORI ATOM MODERN
• Louis de Broglie
dualisme gelombang dimana
elektron dapat
dipandang sebagai partikel
juga gelombang.
• Heisenberg asas
ketidakpastian, “ lintasan
seperti yang dikemukakan
Bohr tidak mungkin ada, yang • Erwin Schrodinger (1926)
ada hanya kebolehjadian keboleh jadian merupakan
ditemukannya suatu partikel kuadrat persamaan
pada ruang tertentu dalam gelombang yang
atom, yang disebut sebagai mengambarkan gerakan
orbital. elektron
Model Atom Modern (mekanika gelombang/mekanika kuantum)
Model Atom Mekanika Gelombang menjelaskan bahwa didalam atom elektron beredar
Pada orbital-orbital yaitu daerah disekitar inti atom dengan kebolehjadian menemukan
Elektron.
Awan elektron
Teori atom mekanika gelombang memiliki persamaan dengan teori atom Niels Bohr
Dalam hal tingkat-tingkat energi atau kulit-kulit atom, tetapi berbeda dalam hal bentuk
Lintasan elektronnya. Dalam teori mekanika gelombang posisi elektron adalah tidak
Pasti. Hal yang dapat ditentukan mengenai keberadaan elektron dalam atom adalah
Daerah dengan peluang terbesar untuk menemukan elektron, daerah tersebut dinamakan
Orbital.
Definisi atom
lambang p n e
muatan +1 0 -1
Notasi Atom
Jumlah proton, elektron, dan neutron dapat
ditentukan dengan cara :
A
X
Nomor Massa
Lambang
Unsur
Nomor Atom Z
Menunjukkan jumlah proton dan juga jumlah elektron
Jumlah neutron diperoleh dengan : A - Z
Contoh Soal
Tentukan jumlah proton, elektron dan neutron pada
atom
23
11 Na
Jawab :
23
11 Na Artinya
Jumlah Proton = 11
Jumlah Elektron = 11
Jumlah Neutron = 23 - 11=12
Nomor 1 1 1 1
Massa atom 1 2 3 1
Nomor atom = jumlah proton
Massa atom = jumlah proton + netron
Untuk atom netral, jumlah electron = jumlah proton
proton netron elektron Nomor atom Massa atom
11 12 11
17 35
26 56
ISOTOP
Jumlah proton sama, tetapi
Isotop jumlah netron berbeda
= Elektron
= Proton
= Netron
ISOTOP
Atom-atom yang mempunyai nomor atom
sama, tetapi mempunyai nomor massa berbeda
35 37
Cl Cl
17 17
p = 17 p = 17
n = 18 n = 20
e = 17 e = 17
ISOBAR
= Elektron
= Proton
= Netron
ISOBAR
Atom-atom yang mempunyai nomor atomnya berbeda
(unsur yang berbeda), tetapi mempunyai nomor massa
sama
14 14
N C
7 6
p = 7 p = 6
n = 7 n = 8
e = 7 e = 6
ISOTON
Isoton
Jumlah proton berbeda,
tetapi jumlah netron sama
= Elektron
= Proton
= Netron
ISOTON
Atom-atom dari unsur yang berbeda nomor, tetapi
jumlah neutronnya sama
31 32
P S
15 16
p = 15 p = 16
n = 16 n = 16
e = 15 e = 16