PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
1. Pengertian dan sejarah Balap motor
Balap motor adalah olahraga otomotif yang menggunakan sepeda motor.
Balap motor, khususnya road race, cukup populer di Indonesia. Hampir tiap
minggu di berbagai daerah di Indonesia even balap motor diselenggarakan. Selain
road race, balap motor jenis lain yang cukup sering diadakan adalah motorcross,
drakbike,grasstrack,dan super sport. Terdapat beragam jenis olah raga yang
menggunakan sarana motor balap. Federation Internationale de Motorcyclisme
(FIM) adalah badan Internasional yang berfungsi menaungi berbagai jenis
kegiatan-kegiatan olah raga balap motor tersebut.
C. TEMA KEGIATAN
Tema kegiatan ini adalah “membangkitkan semangat pemuda Indonesia”
BAB II
PERENCANAAN PROGRAM
A. Sumber Daya
Pelaksana Kegiatan
Pelaksana kegiatan ini adalah IMI Provinsi Kalimantan tengah
Nama Kegiatan
Nama kegiatan ini adalah “Kejuaraan Balap Motor se- Kalteng”.
Tema Kegiatan
Tema kegiatan ini adalah “membangkitkan semangat pemuda Indonesia”.
SUSUNAN PANITIA
Seksi Pertandingan :
Koordinator : Adi
Anggota : Imam
Seksi Dana :
Koordinator : Dani
Anggota : Iwan
Seksi Keamanan :
Polsek Seruyan
3. Panitia Pelaksana
Seksi Humas :
Koordinator : Daniel
Anggota : Rokito
Juri:
1. Ruben ( provinsi)
2. Naif (provinsi)
3. Bobie (nasional)
Peserta Kejuaraan
Peserta Kejuaraan adalah perwakilan setiap kabupaten di provinsi
Kalimantan Tengah dimana setiap kabupaten mengirim altit yang berusia dibawah
20 tahun. Satu kabupaten mengirim tiga atlit dengan kelas sebagai berikut:
Daftar peserta:
A. Barito Timur
1. Rian
2. Siswanto
3. Amat
B. Barito Selatan
1. Didi
2. Reno
3. Faizal
C. Barito utara
1. Febri
2. Dion
3. Deri
D. Murung Raya
1. Ogo
2. Amit
3. Keri
E. Palangkaraya
1. Herman
2. Dodo
3. Amat kacung
F. Kobar
1. Gugun
2. Basan
3. Kawe
G. Kotim
1. Wardi
2. Finsen
3. Hairul
H. Kapuas
1. Rick jo
2. Taufik
3. Kasrun
I. Gumas
1. Doni
2. Rere
3. Badaui
J. Seruyan
1. Dodi
2. Ibut
3. Napi
K. Sukamara
1. Rahmat
2. Anto
3. Marwan
L. Lamandau
1. Budi
2. Leman
3. Riko
M. Pulpis
1. Roman
2. Badawi
3. Kurnia
Fasilitas:
1. Mobil bak terbuka buat motor pembalap
2. Mess pembalap atau Hotel
Penyelenggara kerjasama
Kejuaraan balap motor se- Kalteng merupakan kegiatan yang diselenggarakan
oleh IMI Provinsi Kalteng yang akan berlangsung pada tanggal 10-13
maret 2013 di Kuala Pembuang kabupaten Seruyan bertempat di Sirkuit Seruyan
Hilir (SSH).
Kami dari panitia pelaksana kepada pihak perusahaan perorangan untuk menjadi
sponsorship demi menyukseskan acara tersebut. Dengan mempromosikan produk
atas jasa perusahaan sesuai yang disepakati bersama, adapun bentuk kerjasama
yang kami tawarkan dan klasifikasi sponsor sebagai berikut :
SPONSOR TUNGGAL
Sponsor tunggal adalah pihak yang memberikan bantuan kepada panitia
pelaksana sebesar 70% dari total anggaran biaya pelaksana kegiatan tersebut,
kontak prestasi yang diberikan panitia sebgai berikut :
1. Pencantuman Nama dan Logo sebagai penyelenggara kerjasama Kejuaraan Balap
Motor se- Kalimantan tengah.
2. Pemasangan Nama dan Logo pada Baliho dipasang di tempat-tempat strategis
yang menjadi sasaran mata (Eye Catching).
3. Spanduk rentang, Pamflet / poster di tempat strategis.
4. Pemasangan Nama dan Logo pada ID Card (Kartu Identitas).
SPONSOR UTAMA
Sponsor utama adalah pihak yang memberikan bantuan financial pada
panitia pelaksana sebesar 40% dari total anggaran biaya pelakaksanaan kegiatan
tersebut. Kontak prestasi yang diberikan panitia sebagai berikut :
1. Pemasangan Nama dan Logo sponsor pada Baliho di tempat strategis
2. Spanduk rentang, pamflet/poster.
3. Pemasangan nama dan Logo sponsor pada ID Card (Kartu Identitas).
ANGGARAN KEGIATAN
Administrasi
Fasilitas
Keamanan
Rp. 3.000.000,-
Juri
Dokter
REKAPITULASI ANGGARAN
A. ADMINISTRASI : Rp.160.000,-
C. PERLENGKAPAN : Rp.15.575.000,-
D. PUBLIKASI DAN DOKUMENTASI : Rp.2.200.000,-
E. FASILITAS : Rp. 19.500.000,-
F. KEAMANAN : Rp. 3.000.000,-
G. KONSUMSI DAN AKOMODASI : Rp. 51.700.000,-
H. HADIAH : Rp.17.250.000,-
I. JURI : Rp. 6.000.000.-
L. DOKTER : Rp. 6.000.000;-
TOTAL :Rp 121.385.000,-
B. Mekanisme Pelaksanaan
Ketua panitia Bendahara
BAB III
MANUAL KEGIATAN
Dalam kejuaran balap motor ini biasanya menggunakan system poin seperti
pada kejuaraan balap motor GP, dan dalam kejuaraan balap motor ini juga
menggunakan system poin. Dimana setiap pembalap yang juara akan mendapat
poin juara 1= 25 poin juara 2= 20 poin juara 3= 15 poin dan seterusnya tergantung
pada juara masing-masing poin berbeda jumlahnya.
1. PERATURAN PERTANDINGAN
SIRKUIT.
Perlombaan sepeda motor harus dilaksanakan di sirkuit yang memenuhi semua
persyaratan yang ditentukan dan telah diakui/disahkan atau dinyatakan laik
oleh PP. IMI atau Pengprov IMI sesuai dengan tingkat perlombaan tersebut.
Pengecualian terhadap peraturan tersebut diatas, dapat diberikan sepanjang
menyangkut panjang lintasan balap dan/atau infrastruktur pendukung misalnya
paddock, pit dan lain-lain selama tidak berpengaruh terhadap keselamatan dan
keamanan bagi semua pihak yang berada di arena perlombaan. Lintasan balap
harus diberi pagar pengaman
1. Pemeriksaan I : dilaksanakan 3(tiga) bulan sebelum tanggal pelaksana an
perlombaan.
2. Pemeriksaan II : dilaksanakan 1(satu) bulan sebelum tanggal pelaksa- naan
perlombaan.
3. Pemeriksaan III : dilakukan oleh Dewan Juri 1(satu) hari sebelum perlombaan
PANITIA PELAKSANA.
Susunan, anggota dan pengangkatan Panitia Pelaksana diatur sebagaimana
tercantum dalam pasal : 40, Peraturan Dasar Olahraga Sepeda Motor Nasional
PEMBALAP.
. Lisensi / KIS.
Para Pembalap yang mengikuti perlombaan, harus memiliki Kartu Ijin Start yang
sesuai dengan cabang Olahraga Perlombaan tersebut (lihat pasal : 90, Peraturan
Dasar Olahraga Sepeda Motor Nasional).
Jumlah.
Jumlah Pembalap yang diperkenankan mengikuti suatu kelas, ditentukan dan
dicantumkan dalam Peraturan Pelengkap Perlombaan.
Satu kelas (lihat pasal : 3), harus diikuti oleh setidak-tidaknya 5 (lima) orang
Pembalap. Apabila jumlah pembalap yang mengikuti suatu kelas kurang dari 5
(lima) orang, maka lomba kelas tersebut ditiadakan.
2. PERATURAN PERLOMBAAN
a. Dengan turut sertanya peserta dalam acara ini, maka secara sadar peserta tunduk
pada semua peraturan dan/atau ketentuan serta syarat-syarat yang tertera dalam
Buku Peraturan Balap Motor PP. IMI 2010 berikut Lampiran-lampirannya serta
Peraturan Pelengkap Perlombaan ini.
b. Semua peserta dianggap mengetahui dan mengerti tentang pasal-pasal yang tertera
dalam Buku Peraturan Balap Motor PP. IMI 2012 berikut Lampiran-lampirannya,
Peraturan Pelengkap Perlombaan ini serta peraturan-peraturan dan/atau ketentuan-
ketentuan lain yang dikeluarkan oleh Panitia.
d. Peserta tidak berhak dan tidak akan mengajukan tuntutan hukum dalam bentuk
apapun terhadap Panitia Penyelenggara, Panitia Pelaksana, Pengprov IMI maupun
PP. IMI baik secara perorangan maupun organisasi, dengan alasan/dalih apapun
mengenai akibat dari/atau yang berhubungan dengan Perlombaan ini.
f. Setiap Pembalap adalah olahragawan dan diharuskan untuk selalu bersikap sportif
baik sebelum, selama maupun setelah perlombaan ini berlangsung.
BAB IV
PENUTUP