Anda di halaman 1dari 10

LEMBAR

PENGESAHAN
Demam Berdarah Dengue

Satuan acara penyuluhan tentang ” Demam Berdarah Dengue ” sudah di


consulkan pada fasilitator pada
Hari / Tanggal :Rabu, 9 janiari 2013
Sabtu, 12 januari 2013
Tempat : kampus NGUDIA HUSADA MADURA

Bangkalan, 23 januari 2013

Mengetahui
Fasilitator Penyusun

Yety Elina,S.Kep,Ns Dewi Puspitasari

STIKes NGUDIA HUSADA MADURA Page 1


SATUAN ACARA PENYULUHAN
DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

Topik : Demam Berdarah Dengue (DBD)


Sub Topik : Pengertian Demam Berdarah Dengue
Hari/Tanggal : juma’at/ 25januari 2013
Waktu / Jam : 08.00 – 08.30
Tempat : kampus Ngudia Husada Madura
Peserta : Mahasiswa ( NHM )
Penyuluh : Dewi puspitasari

 TUJUAN UMUM
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan mahasiswa mengerti atau
memahami tentang penyaki tdemam berdarah (DBD)
TUJUAN KHUSUS
Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit diharapkanmahasiswa Ngudia
Husada Madura mampu :
a. Memahami tentang pengertian demam berdarah (DBD)
b. Memahami Etiologi/ penyebab demam berdarah (DBD)
c. Memahamitentang tanda dan gejalah Demam berdarah (DBD)
d. Memahamitentang pencegahan Demam berdarah (DBD)
e. Memahami tentang pengobatan Demam berdarah (DBD)

 MATERI
1. Pengertian Demam berdarah dengue (DBD)
2. Etiologi/penyebab Demam berdarah (DBD)
3. Tanda dan gejala Demam berdarah (DBD)
4. Pencegahan Demam berdarah (DBD)
5. Pengobatan Demam berdarah (DBD)

STIKes NGUDIA HUSADA MADURA Page 2


 METODE
Ceramah danTanya Jawab
 MEDIA
Power Point, Lcd, laptop, Dan Leaflet
 KEGIATAN PENYULUHAN
TAHAP METODE KEGIATAN PENYULUH KEGIATAN MEDIA
PESERTA
Pembukaan Ceramah 1. Membuka Kegiatan 1. Menjawab salam LCD
5 menit Dengan Mengucapkan
Salam
2. Memperkenalkan Diri 2. Mendengarkan
3. Menjelaskan Tujuan 3. Memperhatikan
Dari Penyuluhan
4. Menyebutkan Materi 4. Memperhatikan
Yang Akan Diberikan
(Pokok Bahasan).
5. Menggali Pengetahuan 5. Memperhatikan
Para Mahasiawa dan menjawab
Tentang Demam pertanyaan.
Berdarah Dengue (Dbd)
6. Kontrak Waktu Dengan
Mahasiswa
Penyuluhan Ceramah 1. Menjelaskan definisi 1. Memperhatikan LCD&L
15menit Demam berdarah dengue eafleat
2. Menjelaskan 2. Memperhatikan
etiologi/penyebab
demam berdarah dengue
3. Menjelaskan tentang 3. Memperhatikan
tanda dan gejala demam
berdarah dengue
4. Menjelaskan bagaiman 4. Memperhatikan
cara pencegahan demam

STIKes NGUDIA HUSADA MADURA Page 3


berdarah dengue
5. Menjelaskan pengobatan 5. Memperhatikan
demam berdarah dengue
6. Memberi kesempatan 6. Memberikanperta
kepada mahasisw auntuk nyaan
mengajukan pertanyaan
kemudian didiskusikan
bersama & menjawab
pertanyaan.
Penutup 1. Menanyakan kepada 1. Menjawab LCD
10 menit peserta tentang materi pertanyaan.

yang telah diberikan,


dan memberikan
penghargaan pada
peserta yang dapat
menjawab pertanyaan.

2. Menjelaskan hasil 2. Mendengarkan


kesimpulan.

3. Mengakhiri pertemuan 3. Mendengarkan


& mengucapkan terima
kasih kepada para
mahasiswa atas
partisipasinya
4. Mengucapkan salam 4. Menjawab salam
penutup.

STIKes NGUDIA HUSADA MADURA Page 4


 SETTING TEMPAT 
Keterangan
= Moderatot
= Penyaji
= Audien

 KRITERIA EVALUASI
1. Evaluasi Struktur
a. Kesiapan materi
b. Kesiapan SAP
c. Kesiapan media : LCD dan leafleat
d. Mahasiswa yang hadir 5menit sebelum penyuluhan
e. Penyelenggaraan pembelajaran dilaksanakan di ngudia husada madura
desa Mlajah
2. Evaluasi Proses
a. Fase dimulai sesuai dengan waktu yang direncanakan.
b. Mahasiswa antusias terhadap materi pembelajaran
c. Mahasiswa mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara
benar
d. Suasana diskusi tertib
e. Tidak ada mahasiswa yang meninggalkan tempat penyuluhan
3. Evaluasi Hasil
Mahasiswadapat :
a. Mengert ipengertian Demam berdarah dengue (DBD)
b. Mengerti etiologi/penyebab demam berdarah dengue (DBD)
c. Mengertit anda dan gejala demam berdarah dengue (DBD)
d. Mengerti carapecegahan demam berdarah dengue (DBD)
e. Mengerti pengobatan Demam berdarah dengue (DBD)

STIKes NGUDIA HUSADA MADURA Page 5


DAFTAR PUSTAKA

Ngastiyah. 2005. Perawata nAnak Sakit. Editor : Monica ester. Edisi kedua.
Jakarta : EGC
Soedarmo, Sumarmo Sunaryo Poorwo Soedarmo. 2005. Demam Berdarah
(Dengue) Pada Anak. Edisi Kedua. jakarta : UI-Press

STIKes NGUDIA HUSADA MADURA Page 6


 MATERI PENYULUHAN DEMAM BERDARAH
1. Pengertiandemamberdarah dengue
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit menular yang
disebabkan oleh virus dengue dan ditular kanmelalui gigitan nyamuk
aedes aegypti
Setelah virus dangue memasuki tubuh manusia melalui gigitan
nyamuk Aedes tubuh pasien membentuk kekebalan terhadap penyakit.
Jika pasien diserang untuk yang kedua kalinya tidaka kanterjadik esulitan,
kecuali jika yang menyerang untuk kedua kali atau lebih tersebut jenis
virus yang berbeda, akan menjadi reaksi emunologik yang mengakibatkan
komplikasi (Ngastiyah,2005)

2. Etiologi/penyebab Demam berdarah dengue

1) Penyebab DBD adalah virus dengue


2) Virus dengue ini ditularkan melalui vector nyamuka edes aegypti (yang
terdapat hampir diseleuruh wilayah Indonesia kecuali di ketinggian diatas
1000 m diatas permukaan laut)
3) Umur nyamuk betina berkisar antara 2 mgg - 3 bln  rata-rata 1 1/2 bln
 tergantung suhu kelembaban udara sekelilingnya.
4) Nyamuk Aedes aegypti mempunyai sifat yang khas :
a) Menggigit pada waktu siang yaitu pada pagi dan sore hari
b) Hinggap atau bersembunyi di gantungan baju
c) Berkembang biak di tempat penampungan air bersih seperti bak
mandi, tempayan, tempat minum burung dan barang-barang bekas
5) Untuk berkembang biak, nyamuk dewasa bertelur di air, hari pertama
langsung menjadi jentik sampai hari ke-4  pupa (kepompong) 
meninggalkan rumah pupa-nya menjadi nyamuk dewasa.

6) Kajian ilmiah terkini mendapatkan bahwa nyamuk aedes dewasa yang


bertelur akan menurunkan virusnya secara langsung kepada
keturunannya. Apabila dewasa kelak, ia tidak perlu menggigit manusia
yang ada terinfeksi virus untuk menjadi pembawa virus dengue.

STIKes NGUDIA HUSADA MADURA Page 7


7) Masalah lain yang mengkawatirkan bahwa telur aedes dapat bertahan
hingga enam bulan lamanya sekalipun berada di tempat yang kering dan
bukannya di dalam air. Apabila telur tersebut terkena air dalam waktu
tertentu, ia tetap akan membiak menjadi jentik-jentik.

 Proses penularan

 Melalui gigitan nyamuk Aedes yang


mengigit penderita DBD kemudian
ditularkan kepada orang sehat. Masa
menggigitnya yang aktif ialah pada
awal pagi yaitu dari pukul 8 hingga
10 dan sore hari dari pukul 3 hingga
5.
 Setelah menggigit tubuh manusia sengan cepat perutnya menjadi buncit
dipenuhi kira-kira dua hingga empat miligram darah atau sekitar 1.5 kali
berat badannya.
 Berbeda dengan spesies sejenis lainnya, lazimnya sudah cukup puas
menggigit satu mangsa pada periode setelah bertelur hingga akhir
hidupnya, aedes mempunyai kebiasaan menggigit beberapa orang secara
berganti-ganti dalam jangka waktu yang singkat.

3. Tanda dan gejala demam berdarah dengue


 Demam tinggi terus menerus, disertai adanya tanda perdarahan,
contohnya ruam.
 Ruam demam berdarah
mempunyai ciri-ciri merah
terang. Ruam mula-mula
terlihat di dada, abdomen,
menyebar keanggota gerak
dan muka

STIKes NGUDIA HUSADA MADURA Page 8


 Tanda dan gejala lainnya adalah sakit perut, rasa mual, sakit kepala berat,
sakit pada sendi (artralgia), sakitpadaotot (mialgia),fotofobia,
 Sejumlah kecil kasus bisa menyebabkan sindrom shock dengue yang
mempunyai tingkat kematian tinggi.

 Sesudah masa tunas / inkubasiselama 3 - 15 hari orang yang tertula dapat


mengalami / menderita penyakit ini dalam salah satu dari 4 bentuk
berikut ini :
 Bentuk abortif, penderita tidak merasakan suatu gejala apapun.
 Dengue klasik, penderita mengalami demam tinggi selama 4 - 7 hari,
nyeri-nyeri padatulang, di ikuti dengan munculnya bintik-bintik atau
bercak-bercak pendarahan di bawah kulit.
 Dengue Haemorrhagic Fever (Demam Berdarah Dengue/DBD)
gejalanya sama dengan dengue klasik ditambah dengan perdarahan
dari hidung (epistaksis/mimisan), mulut, dubur, dsb.
 Dengue Syok Sindrom, gejalanya sama dengan DBD ditambah
dengan syok / presyok. Bentuk ini sering berujung pada kematian

4. PencegahanDemamberdarah dengue
 Menutup tempat sampah yang dapat di
genangi air
 Menutup rapat semua tempat
penampungan air seperti ember,
gentong, drum dan lain-lain
 Mengubur semua barang-barang bekas
yang ada di sekitar/ diluarrumah yang
dapat menampung air hujan
 Menguras tempat tinggal penampungan
air, seperti : bakmandi/ WC, tempayan, ember, vas bunga, tempat minum
burung dan lain-lain minimal seminggu sekali

STIKes NGUDIA HUSADA MADURA Page 9


5. Pengobatan Demam Berdarah Dengue
 Prinsip pengobatan secara umum adalah pemberian cairan berupa
elektrolit (khususnya natrium) dan glukosa.
 Pemberian minum yang mengandung elektrolit dan glukosa, seperti air
buah atau minuman lain yang manis, dapat membantu mengatasi
kekurangan cairan pada penderita DBD.
 Pengobatan alternatif yang umum dikenala dalah dengan meminum
ekstrak daun jambu biji.
 Berdasarkan hasil kerja sama dalam uji pre klinis Fakultas Kedokteran
Universitas Airlangga, Surabaya, Jawa Timur dan Badan Pengawas Obat
dan Makanan (BPOM) ekstrak daun jambu biji dipastikan bisa
menghambat pertumbuhan virus dengue penyebab demam berdarah
dengue (DBD).
 Bahan itu juga mampu meningkatkan jumlah trombosit hingga 100 ribu
milimeter perkubik tanpa efek samping. Peningkatan tersebut
diperkirakan dapat tercapai dalam tempo delapan hingga 48 jam setelah
ekstrak daun jambu biji dikonsumsi

STIKes NGUDIA HUSADA MADURA Page 10

Anda mungkin juga menyukai