M EM ORI BANDIN G
Terhadap Putusan Pengadilan T indak Pidana Korupsi pada
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nom or:
37/Pid.B/T PK/2011/PN.JKT .PST., tanggal 21 Desember 2011
Doni
2012
Dr. Maqdir Ismail, S.H., LL.M; Dr. Ir. AM Hendro priyono, S.H., M.H; Dr. S.F. Marbun, S.H.,
M.Hum; M. Rudjito, S.H., LL.M; Dasril Affandi, S.H., M.H; Masayu Donny Kerto pati, S.H;
Meitha Wila Roseyani, S.H., M.Hum.; Hendrawarman, S.H., M.H; Ade Kurniawan, S.H.;
Mohammad Ikhsan, S.H; Heru Pamungkas, S.H; Amin Setyono, S.H.; Wishnu Priyo
Wibisono, S.H.
DAFTAR ISI
Hlm.
I. PENDAHULUAN …………………………………………….
1
a) Pokok – Pokok Alasan Keberatan Terhada p Putusan
Judex Factie Tingkat Pertama ……………………………
5
i
6. Sanggahan Terhadap Pertimbangan Hukum Judex
Factie Tingkat Pertama Dalam Menguji
Terpenuhinya Unsur-Unsur Pasal 3 …………………..
72
7. Judex Factie Tingkat Pertama Telah Keliru Dalam
Mempertimbangkan Unsur “Menyalahgunakan
Kewenangan, Kesempatan ata u Sarana yang Ada
Padanya Karena Jabatan atau Kedudukan” ………….
97
8. Majelis Hakim Tingkat Pertama Telah Keliru Dalam
Mempertimbangkan Unsur “Yang Dapat Merugikan
Keuangan Negara Atau Perekonomian Negara” ……
133
ii
MEMORI BANDING
Terdakwa “ I r. Eddie Widiono Suwondho, MSc” selaku
PEMOHON BANDING Terhadap
Mela lui:
Yang terhormat,
K ET UA PENGADI LAN NEGERI JAK AR T A PUSAT
Jl. Gajah Mada No. 17
Jakarta
Dengan hormat,
U ntuk dan atas nama Terdakwa Ir. Eddie Widiono Suwondho, Msc.,
selaku PEMOHON BANDI NG, yaitu: Dr. Maqdir Ismai l, S.H., LL.M.;
Dr. S.F. Marbun, S.H., M.Hum.; M. Rudjito, S.H., LL.M; Dasri l
Affandi , S.H., M.H.; Masayu D. Kerto pati , S.H.; Ade Kurni awan, S.H.;
Mohammad Ikhsan, S.H.; Heru Pamungkas, S.H.; Ami n Setyono,
S.H.; dan Wishnu Priyo Wibi sono, S.H., seluruhnya adalah Advokat
dan Konsultan Hukum pada Kantor M AQDIR I SMAIL & P ARTNERS
Law Fi rm , yang beralamat di Jl. B andung No. 4 Menteng, Jakarta
10310, berdasarkan Surat Kuasa Khusus bertanggal 23 Desember
2011. Serta Dr. Ir. AM Hendropriyono, S.H., M.H.; Meitha Wi la
Rose yani, S.H., M.Hum; da n Hendrawarman, S.H., M.Si. Seluruhnya
adalah Advokat dan Konsultan Hukum pada Kantor Hukum
H ENDROP RIYONO And ASSOCIATES, berda sarkan Surat Kuasa
Khusus bertanggal 07 Februari 2012. Dengan ini menyampaikan
Memori B anding Atas Putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi
pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor: 37/Pid.B/TPK/2011/
PN.JKT.PST., bertanggal 21 Desember 2011, yang amarnya
berbunyi sebagai berikut: -------------------------------------------------
M engadili :
Hlm. | 2
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
- Amri (Fungsional, pemeriksaan KPP AR.GA M akmur
Bengkulu) Rp. 163.000.000,- dan Rp. 27.000.000,-
- Nurachman Ma’arif (fungsional; pemeriksaan KPP Pratama
Ilir Barat Palembang) Rp. 81.000.000,- dan Rp. 14.000.000,-
- Abdul Gani (Kabag Keberatan dan Banding Kantor Kanwil
DJP Serang) Rp. 95.000.000,-;
- Erikson P Situmorang (Kasi Administrasi Penyidikan Kanwil
Jabar) Rp. 95.000.000,-;
- Linda Sari Hendayani ( Analis is Hukum PT. PLN (Persero)
Distribusi Jawa Timur) Rp. 500.000.000,- ;
- Julkifli (Pegawai PT.PLN Pusat) Rp. 10.000.000,-;
- Trio Supriyanto (Satuan Pengawas Internal PT. PLN Pusat)
Rp. 1.000.000,-;
- Pandu Angklasito (Pegawai PT. PLN Expert Niaga Direktorat
Bisnis dan M anagement Risiko) Rp. 15.000.000,-;
- Djoko Tedratno (M antan M anager Keuangan PT. PLN Disjaya)
Rp. 13.000.000,-;
- Reddy Tjahyono sebesar Rp. 10.000.000,- ;
- Budi Sudjanto (Pegwai PT. PLN Disjaya) Rp. 1.500.000,- ;
- Rex R. Panambunan (Mantan Kepala Satuan Pelayanan
Hukum Corporate PT. PLN) Rp. 20.000.000,-
Dirampas untuk Negara.
6. Membebankan kepada Terdakwa Ir. Eddie Widiono Suwondho
Msc untuk membayar biaya perkara s ebesar Rp. 5.000,- (lima
ribu rupiah).
Hlm. | 3
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Widiono Suwondho Msc selanjutnya disebut sebagai PEMOHON
BANDING, telah menyatakan Permohonan Banding pada hari
Rabu, 28 Desember 2011, sesuai dengan Akta Permintaan
B anding Nomor: 33/Akta.pid /TPK/2011/PN.JKT.PST. Dengan
demikian, Permohonan B anding ini diajuka n masih dalam
tenggang waktu yang ditentukan menurut pa sal 233 ayat (2)
KU HAP yang menyatakan: -------------------------------------------------
Hlm. | 4
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
B ahwa turunan Putusan Nomor: 37/Pid.B/TPK/2011/PN.JKT.PST.
baru diterima dari Kepanitera an Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
pada hari Ka mis, ta nggal 12 Januari 2012. -----------------------------
Hlm. | 5
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
termasuk outsourcing implementasinya. Peran Direksi dalam
tahun 2003 – 2004 adalah dalam rangka memperoleh
persetujuan Dekom dan RU PS. Direksi tidak pernah
memerintahkan penunjukan langsung terhadap rekanan
tertentu, menentuka n lingkup ataupun menentukan HPS
dala m pengadaan Outsourcing Roll-Out CIS RISI. -----------------
Hlm. | 6
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
bertambah setelah adanya perjanjian antara PT. PLN
(Persero) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang dengan PT.
Netwa y U tama, tentang Outsourcing Roll-Out CIS RISI PT. PLN
(Persero) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang; --------------
Hlm. | 7
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
4) ERIKSON P SITUMORANG (Kasi Administrasi Penyidikan Kanwii
Jabar) Rp.95.000.000,-; ------------ ------------------ ----------------
Hlm. | 8
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena
jabatan a tau kedudukan, sebab Putusan judex factie Tingkat
Pertama tidak mempertimbangkan adanya fakta bahwa
pekerjaan Roll- Out CIS RISI PLN Disja ya dan Tangerang ini telah
mendapat persetujuan dari Dewan Komisaris dan Pemegang
saham, hal tersebut dapat dlihat dari: ---------------------------------
Hlm. | 9
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
hardware secara sewa agar tetap dilakukan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku, serta berdasar least cost principle untuk
memperoleh nilai kontrak yang wajar dan dapat dipertanggung
jawabkan.”; (RUPS RKAP Tahun 2004) ----- ------------------ --------
Hlm. | 10
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
keuangan negara a tau perekonomian negara, sebagaimana kami
uraikan sebaga i berikut: ------------------------------------------------
Hlm. | 11
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
d) Ma jelis Hakim Tingkat Pertama melakukan kekeliruan yang nyata,
karena pendapat Ma jelis Hakim Tingkat Pertama yang
mempertimbangkan adanya kerugian negara berdasarkan penda pat
ahli Agustina Arumsari dengan menga mbil alih pen ghitungan Ahli
Teknologi Informasi dari Universitas Indones ia mengenai man-month
cukup 1767 sebagaimana diterangkan oleh Ahli Yudho Giri
Sucahyo . Pendap at Ahli Yudho Giri Sucahyo in i berbeda dengan
pendapat ahli IT Agung Harsoyo , sebab menurut Agung Harsoyo
untuk mengerjakan pekerjaan Roll-Out CIS RISI memerlukan
sebanyak 4000 man-month. Penghitungan kerugian negara yang
berdasarkan pendapat ahli IT yang berbeda antara ahli yang satu
dan ahli lain ini menimbulkan ketidak-kepastian dan tidak nyata,
dan ini bertentangan dengan ketentuan tentang Keua ngan Negara;
Hlm. | 12
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
g) Bahwa Majelis Hakim Tingkat Pertama melakukan kekeliruan yang
nyata, karena tidak mempertimbangkan fungsi dan kewenangan
BPKP sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 64 Tahun 2005
Pasal 52 dan Pasal 53, bah wa BPKP tidak lagi berfungsi dan
berwenang memeriksa pengelolaan dan tanggung-jawab keuangan
negara serta menila i dan/atau menetapkan jumlah kerugian
negara. BPKP juga tidak lagi bertugas memeriksa dan
mengevalua si pelaksa naan good corporate dan governance serta
laporan akuntabilitas kinerja Badan U saha Milik Negara ; -- -------
Hlm. | 13
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Oleh karenanya, PEMOHON BANDING (Terdakwa) menyatakan
Keberatan terhadap segala isi dan pertimbangan hukumnya, yakni
sebagai berikut: -------------------------------------------------------------
Hlm. | 14
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Pertama, fakta tersebut masih diterima sebagai fakta
(hukum). -----------------------------------------------------------
Hlm. | 15
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
2.3. B ahwa uraian pertimb angan hukum judex factie
Tingkat Pertama tersebut nyata-nyata merupakan
hasil dari manipulasi fa kta (hukum) yang dilakukan
oleh judex factie Tingkat Pertama. Uraian fakta dalam
pertimbangan hukum pada bagian tersebut di atas,
sangat tida k jelas sumbernya. Siapakah (saksi) yang
menerangkan fa kta terseb ut dan apakah fakta itu
juga berkesesuaian denga n keterangan saksi lainnya,
tidak pernah dikonstatir oleh judex factie Tingkat
Pertama. Judex factie Tingkat Pertama juga tidak
pernah merangka ikan dan menyambung-hubungkan
antara keterangan saksi yang satu dengan keterangan
saksi yang lainnya serta alat bukti lainnya.-------------
(Terdakwa). ---------------------------------------------------
Hlm. | 16
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
2.5. Bahwa sesungguhnya sebagian dari fakta (hukum) yang
dijadikan bahan pertimbangan hukum oleh judex factie
Tingkat Pertama tidak merupakan fakta (hukum)
sebagaimana dikonstatir oleh judex factie Tingkat
Pertama da lam putusannya halaman 585 s/d halaman
590. Oleh karena itu, putusan judex factie Tingkat
Pertama “batal demi hukum” karena tidak memenuhi
ketentuan KUHAP Pasal 197 ayat (1) huruf d
menyatakan: --------------------------------------------------
“Surat putusan pemidanaan memuat; pertimbangan
yang disusun secara ringkas mengenai fakt a dan
keadaan besert a alat bukt i yang diper oleh dari
pemer iksaan di si dang yang menjadi dasar
penentuan kesalahan terdakwa.” --------- -------------
Hlm. | 17
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
3. PER SAMAAN ANT AR A SURAT DAK WAAN DENGAN SUR AT TUNTUT AN DAN PERTIMBANGAN HUK UM
JUDEX FACTIE TINGK AT PER T AMA.
Hlm. | 18
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
diha dapa n Margo Santoso M argo Santos o mem inta Saks i A bd ul G ani m emb uat propos al Santoso).
selaku General Mana jer A bdul G ani mem b uat pro pos al tertulis s erta melakukan
(GM) PT P L N Disjaya dan te rtulis s erta m elakukan pres e ntas i terleb ih dahulu, m ana
pres entas i te rleb ih dahulu, y ang kemudian s aks i G ani Ab dul G ani
Tangerang serta bebera pa
m ana kem ud ian s aks i G ani m empers iapkan propos al
pejabat di PT PLN Disja ya A bdul G ani mem pers iapkan kegiatan Rol O ut C IS RISI di PT
dan Tangera ng, ya ng ma na propos al kegiatan R ol O ut C IS PLN D is jay a dan T angerang y ang
hasil presenta si tersebut RISI di PT PL N D is jay a dan pelaks anaanny a direncanakan
dilaporka n Margo Santoso Tangerang y ang pelaks anaanny a s elama 5(lim a) tahun (m ultiye ars )
kepada Terdakwa . (hlm.3) direncanakan s elama 5(lima) dengan as ums i b iay a s ebes ar Rp.
tahun (m ultiy ears ) dengan 905.608.262.568,00 (Semb ilan
as ums i b iaya s e bes ar Rp . ratus lim a m ily ar enam ratus
905.608.262.568,00 (Sem b ilan delap an juta dua ratus enam
ratus lim a m ily ar enam ratus puuh rib u lim a ratus enam puluh
delapan juta d ua ratus enam delap an rupiah), Saks i G ani
puuh rib u lim a ratus enam puluh A bd ul G ani bers am a dengan
delapan rup iah) dan bers am a H ermet dan Pe ter Grogan dari
dengan H erm et dan Pe te r Grogan D ireks i PT Netw ay Utama
dari o rgan D ireks i PT Netw ay m empres entas ikanny a
Utam a mempres entas ikanny a dihadapan s aks i M argo Santos o
dihadapan s aks i Margo Santos o s elaku Ge neral M anager (G M ) PT
s elaku Ge neral M anager (G M ) PT PL N Dis jay a dan Tange rang s erta
PLN D is jay a dan Tangerang s erta b eb erapa pe jab at di PT PLN
b eb erapa pejab at di PT PLN (pers ero) D is jay a dan Tangerang
(p ers ero) D is jay a dan Tangerang y akni: s aks i D odo h Rahm at dan
antara lain: s aks i D odoh Rahm at s aks i B udi Hars ono. (hlm.586
dan s aks i B udi H ars ono . dan hlm.597)
(hlm.434- 435)
2 - Setelah presenta si tersebut saksi Bahwa setelah presentasi Uraia n fakta (hukum) dalam judex
Margo Santoso memberikan tersebut selesai, saksi Margo factie Tingkat Pertama ini tidak
ta ngga pan bahwa penawaran Santoso memberikan ta ngga pan benar, karena berdasarka n fakta-
kerjasama yang disa mpaikan bahwa penawaran kerja sama fakta persidangan, diketahui
oleh PT. Netway Utama adalah ya ng disampaikan oleh PT. ba hwa Gani Abdul Gani datang
kewenangan Direksi PT. (Persero) Netway Utama adalah sendiri untuk minta waktu / atas
Hlm. | 19
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
PLN dan saksi Margo Sa ntoso kewenangan Direksi PT. inisiatif sendiri untuk
ju ga menyampaika n kepada PLN(Persero) dan saksi Margo mempresentasikan di Disjaya yang
saksi Ga ni Abdul Gani agar Santoso juga menyampaikan kemudia n dila njutka n presentasi
melakukan presentasi di depan kepada saksi Gani Abdu l Gani di PLN Pusat. Dengan demikia n,
para Direksi PT. PLN dengan agar melaku kan presentasi di pertimbangan hakim da la m
alasa n ka rena proposal tersebut depan para Direksi PT. putusa n hlm 587 dan hlm 597
berhubu ngan dengan kontrak PLN(Persero) dengan a la san tida k sesuai denga n fakta
kerjasama untuk kurun wa ktu 5 karena proposal tersebut persida ngan.
(lima) tahun dan biayanya cukup berhubungan dengan kontrak kesaksian Margo Santoso (Vide:
besar maka kewenangan untuk kerjasa ma untuk kurun waktu 5 BAS hlm. 15 butir ke-9, 10, & 11,
memutuskannya ada Pada (lima) tahun dan biayanya cukup da n hlm. 16 butir ke- 1,).
Direksi PT (Persero) PLN. Pada besar maka kewenangan untuk
saat itu, Saksi Gani Abdul Ga ni memutuska nnya ada Pada
menyatakan di depan Forum Direksi PT PLN (Persero). (Hlm.
bahwa proposal ya ng baru 587)
dipresentasikannya tersebut Bahwa atas penyampaikan saksi
sudah diketahui oleh Terdakwa Margo Santoso, Sa ksi Ga ni Abdul
selaku Direktur Pemasaran dan Gani menyampaika n, bahwa
Distribusi di PLN dan Terdakwa proposal yang baru
yang meminta Saksi Gani Abdul dipresentasikannya sudah
Gani u ntuk melakukan diketahu i oleh Terda kwa selaku
presenta si di PT. PLN Disjaya Direktur Pemasara n dan
dan Ta ngerang. (hlm. 436) Distribusi di PLN (Persero) (hlm.
587 dan hlm.597)
3 Terdakwa pada sekitar Bahwa kemudian sekitar tangga l bahwa sekitar tanggal 21 Uraia n fakta (hukum) dalam judex
pertengahan bulan 21 September 2000 Terdakwa September 2000 Terdakwa factie Tingkat Pertama ini tidak
September 2000 bertempat mengundang saksi Gani Abdul meminta sa ksi Gani Abdul Gani benar, karena berda sarkan
Gani untuk menya mpaikan untuk menya mpaikan presentasi keterangan saksi- saksi dan
diruang rapat Direktur
presenta si terha dap proposa l terhadap proposal tersebut, dan Keterangan Terdakwa , yakni:
Pemasa ran PT PLN
yang dia jukannya di rua ng rapat kemudia n saksi Gani Abdul Gani • Gani Abdul Gani (Vide : BAS
mengundang Gani Abdul Direktur Pemasaran Pt PLN, kembali mempresenta sikan Hlm 249 butir ke-16, 17, 18, &
Ga ni untuk sehingga saksi Gani Abdul Ga ni proposal rencana kerja sama Roll 19, dan hlm 250 butir ke-1, 2).
mempresentasika n kembali kemba li mempresenta sikan Out CIS RISI tersebut di
• Margo Santoso (Vide: BAS hlm
proposal renca na proposal renca na kerjasama Roll hadapan Terda kwa dan beberapa
Hlm. | 20
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
kerjasama Roll Out CIS Out CIS RISI tersebut di pejabat PT. PLN Pu sat serta PT. 25 butir ke- 5, 6, 7, & 8). Dan
RISI tersebut di hadapan hadapan Terda kwa dan
PLN Disjaya da n Ta ngerang,
• Keterangan Terdakwa (Vide :
Terdakwa dan bebera pa bebera pa pejabat PT. PLN Pusat
ya ng ma na kemudian Terdakwa
BAS hlm 392 butir ke-1).
serta PT. PLN Disja ya dan menyetujui proposal tersebut
pejabat PT P LN Pusat serta
Tangerang, yang mana Terdakwa
dengan meminta Ga ni Abdul Terda kwa tida k pernah
PT PLN Disjaya dan Gani mengajuka n penawaran ke mengunda ng Gani Abdul Gani
menyetu jui proposal tersebut
Tangerang, yang ma na dengan meminta Ga ni Abdul PT. PLN Disjaya da n Ta ngerang, untuk mempresentasikan proposal
kemudian Terda kwa Gani mengajuka n penawaran ke
sela in itu Terdakwa mengena i pekerjaan SIMPEL RISI,
menyetujui proposal memerintahkan Margo Santoso akan tetapi Gani Abdul Gani
PT. PLN Disjaya dan Ta ngerang,
tersebut denga n meminta selain itu Terdakwa
melakukan kajian atas proposal berinisiatif sendiri untuk meminta
Ga ni Abdul Gani memerintahkan Margo Sa ntosoPT. Netway Uta ma yang diajukan izin presentasi ke pusat. Setelah
melakukan kajian atas proposa l
Gani Abdul Gani serta dilakukan presentasi, tida k ada
mengajuka n penawaran ke
PT. Netway Utama yang diajukan
melaporkan hasilnya langsung kesepakatan yang terja di anta ra
PT PLN Disjaya dan Gani Abdul Gani serta
kepada Terdakwa (hlm. 587 dan PLN Pusat dengan PT. Netway.
Tangerang, sela in itu melaporkan hasilnya langsunghlm.598) Ya ng ada hanyalah antusias positif
Terdakwa memerintahkan kepada Terda kwa. (hlm. 437) dari terdakwa sehubungan dengan
Margo Santoso melakukan proposal PT. Netway dan arahan
kajian atas proposal PT dari Terdakwa yang apa bila
Netway Utama ya ng memungkinkan, proposal PT.
Netway dapat diajuka n dan
diajukan Gani Abdul Gani
dievaluasi terlebih dahulu ke
serta mela porkan hasilnya Disjaya . Pemberia n arahan
langsung kepada Terdakwa . tersebut juga masuk dalam ruang
(hlm.3-4) lingkup tugas Terdakwa . Laporan
tersebut ditujukan kepada Direksi
da n bukan Terdakwa. Dengan
demikian, pertimbanga n ha kim
da lam putusan hlm 587 dan hlm
598 tidak sesua i dengan fakta
persida ngan.
4 Memenuhi permintaan Bahwa benar dalam rangka Bahwa u ntuk memenuhi Uraia n fakta (hukum) dalam judex
Terdakwa tersebut, pa da memenuhi permintaan permintaan Terdakwa factie Tingkat Pertama ini tidak
tanggal 27 September 2000 Terdakwa, pada tanggal 27 tersebut,saksi Gani Abdul Ga ni benar, karena berda sarkan
September 2000 sa ksi Ga ni
Ga ni Abdul Gani pada ta nggal 27 September keterangan saksi- saksi dan
Hlm. | 21
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
menyampa ikan surat Abdu l Gani menyampa ikan surat 2000 menyampaika n surat Keterangan Terdakwa , yaitu:
penawaran PT Netway penawaran PT. Netway Utama penawaran PT. Netway Utama
Utama Nomor Nomor Nomor • Gani Abdul Gani (Vide: BAS
NET.DIR/1/0019/IX/2000 hlm 256 butir ke-16)
NET.DIR/1/0019/IX/2000 NET.DIR/1/0019/IX/2000
kepada GM PT. PLN Disjaya dan
kepada GM PT PLN Disja ya kepada GM PT. PLN Disja ya dan
Tangerang yang tembusannya • Margo Santoso (Vide : BAS hlm
dan Tangerang ya ng ditujukan kepada Terdakwa, Tangerang yang tembusannya
21 butir ke- 14). Dan
tembusannya ditujukan selanjutnya saksi Ma rgo Sa ntoso dituju kan kepada Terdakwa,
kepada Terdakwa , melaporkan hasil kajian atas selanjutnya saksi Margo • Keterangan Terdakwa (Vide:
selanjutnya Margo Santoso proposal dan surat penawaran Santoso melaporka n hasil BAS hlm 392 butir ke-1).
melaporkan hasil kajian PT. Netway Utama kepada kajian atas proposa l dan surat
Terdakwa dengan surat Nomor:
atas proposa l da n surat penawaran PT. Netway Utama Serta tidak benar bahwa Terdakwa
1308/06l/D.IV/2000 tangga l 6
penawaran PT Netway Oktober 2000 yang isinya kepada Terdakwa dengan surat meminta atau memerinta hkan
Utama kepada Terda kwa memohon izin untuk Nomor: 1308/06l/D.IV/2000 kepada Gani Abdul Gani agar
denga n surat Nomor : mengirimkan Letter of Intent tanggal 6 Oktober 2000 yang mengajukan penawaran kepada
1308/06l/D.IV/2000 kepada PT. Netway Utama isinya memohon izin untuk PLN Disjaya. Dengan demikia n,
tanggal 6 Oktober 2000 terka it permintaan konfirmasi mengirimkan Letter of Intent pertimbangan Majelis Ha kim
yang isinya memohon ijin formal dari PT. PLN Disja ya dan kepada PT. Netway Utama Tingkat Pertama dalam jude x factie
Tangerang dalam bentuk
u ntuk mengirimka n Letter terkait permintaan konfirmasi Tingkat Pertama ini pada hlm. 587
Pernyataa n Minat (Letter of
of Intent kepa da PT Netway Intent) agar dapat formal dari PT. PLN Disja ya dan da n hlm. 598 tida k sesuai dengan
Utama terkait permintaan mempersiapkan pembaha san Tangerang da la m bentuk fakta-fakta persidangan.
konfirmasi formal dari PT rua ng lingku p pekerjaan (scope Pernyataan Minat (Letter of
PLN Disjaya dan Tangera ng of work), kesepakata n tingkat Intent) a gar dapat
dalam bentuk Pernyataan la yanan (service level agreement) mempersia pkan pembaha san
dan model pembiayaan (financia l
Minat (Letter of Intent ) ruang lingkup pekerjaan (scope
model). (hlm. 449)
agar da pat mempersiapkan of work), kesepakata n tingkat
pembaha san ruang lingkup layanan (service level
pekerjaan (scope o f works agreement) dan model
), kesepakatan tingkat pembiayaa n (financial model)
layanan ( service level (hlm.587 dan hlm.598)
agreement ) dan model
Hlm. | 22
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
pembiayaan ( financia l
model ). (hlm.4)
5 Terdakwa tanpa Bahwa benar selanjutnya Bahwa Terdakwa ta npa Uraia n fakta (hukum) dalam judex
sepengetahuan dan Terdakwa tanpa sepengetahuan sepengetahua n dan persetujuan factie Tingkat Pertama ini ini tidak
persetujuan Direksi PT PLN dan persetujuan Direksi PT. PLN Direksi PT. PLN Pusat telah benar, karena berda sarkan
Pusat memerintahkan saksi Aziz memerintahkan saksi Aziz keterangan saksi dan keterangan
Pusat memerintahkan Aziz
Sabarto membuat surat Nomor: Sabarto membuat surat Nomor: Terda kwa, yaitu:
Sabarto membuat surat 4323/060/D1TSAll/2000 4323/060/D1TSAll/2000 • Aziz Sabarto (Vide : BAS hlm 59
Nomor : ta ngga l 13 Oktober 2000 tanggal 13 Oktober 2000 yang butir ke-7). Dan
4323/060/D1TSAll/2000 ditujukan kepada GM PT. PLN ditu jukan kepada GM PT. PLN
• Keterangan Terdakwa (Vide:
tanggal 13 Oktober 2000 Disjaya dan Ta ngerang yang Disjaya dan Ta ngerang yang
isinya memberikan izin kepada isinya memberikan izin kepada BAS hlm 392 butir ke-10 dan
ditujukan kepada GM PT hlm 393 butir ke-1).
PLN Disjaya dan Tangera ng PT. PLN Disjaya dan Tangerang PT. PLN Disjaya dan Tangerang
untuk menempuh cara untuk menempuh cara Bahwa berdasarka n a lat bukti
yang isinya memberikan
outsou rcing terkait rencana outsourcing terkait rencana surat Nomor : 1308/061/D.IV/
ijin kepada PT P L N implementa si CIS RISI di PT. implementasi CIS RISI di PT. PLN 2000 tangga l 6 Oktober 2000
Disjaya dan Tangera ng PLN Disjaya dan Tangerang serta Disjaya da n Tangerang serta menyatakan bahwa “guna
u ntuk menempu h cara memerintahkan mempersiapkan memerintahkan mempersiapkan m eningkatkan kinerja perus ahaan
outsourcing terkait rencana anggarannya denga n sasaran anggarannya denga n sasaran de ngan s is tem outs ourcing s erta
implementasi CIS RISI di implementa si Januari 2001, implementasi Ja nuari 2001(hlm. adany a propos al C IS Outs ourcing
PT PLN Disjaya dan padahal di dalam surat yang 588 dan hlm.598) Solution d an PT . Netw ay dengan
diajukan GM PT PLN Disjaya dan no mor Net.D IRII/ 0019/ IX/ 2000
Tangerang serta
Tangerang kepada terdakwa tanggal 27 Septemb er 2000, kam i
memerintahkan tidak ada permintaan ijin m emohon izin untuk mengirim kan
mempersia pkan menempuh cara Outsourcing. Le tter of Intent kepada PT. Netw ay
a nggarannya dengan (hlm.441) agar kami dapat m engadakan
sasaran implementasi pem bicaraan leb ih lanjut… .. ds t.”
Januari 2001 padahal di
dalam surat ya ng dia jukan Berdasarkan ketera ngan sa ksi-
sa ksi, keterangan Terdakwa dan
GM PT PLN Disjaya dan
alat bu kti surat sebagaimana
Tangerang kepa da tersebut diatas, ma ka GM Margo
Terdakwa tidak a da Santoso dalam suratnya Nomor:
Hlm. | 23
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
Hlm. | 24
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
Rahmat dan pejabat PT presentasi kemudian Terdakwa da n hlm.599) bahwa tida k benar Terdakwa
Netway Utama, setelah menyatakan bahwa "ini a dalah - Bahwa setelah penyampaian meminta Gani Abdul Gani
penyampaian presentasi peluang bagi P L N da lam presentasi tersebut, membuat proposal serta
kemudian Terda kwa memenuhi kebutuha n system Terda kwa menyatakan melakukan presentasi terlebih
menyatakan ba hwa "ini informasi pelanggan yang ba hwa "ini a dalah peluang dahulu di PT PLN (Persero)
adalah peluang bagi P L N terintegrasi dengan resiko bagi P L N da la m memenu hi Distribusi Jakarta Raya dan
dalam memenuhi kegagalan yang ditanggung oleh kebutuhan system informasi Tangerang.
kebutuha n system PT Netway Utama", selanjutnya pela nggan ya ng terintegrasi
informasi pelanggan ya ng Terda kwa dalam beberapa dengan resiko kegagalan
terintegra si dengan resiko kesempata n rapat di Kantor yang dita nggung oleh PT
kegagalan yang dita nggung Pu sat PT P L N ya ng juga Netway Uta ma". (hlm. 588
oleh PT Netway Utama", dihadiri Margo Santoso dan da n hlm.599)
selanjutnya Terda kwa Dodoh Rahmat menegaskan - Bahwa selanjutnya
dalam bebera pa ba hwa "secara teknis proposa l Terda kwa da lam beberapa
kesempatan rapat di Ka ntor PT Netway Utama merupa kan kesempata n rapat di Kantor
Pusat PT P L N yang ju ga peluang bisnis yang menarik Pu sat PT P L N yang juga
dihadiri Margo Santoso dan da n dapat menguntungkan dihadiri Margo Santoso dan
Dodoh Rahmat menegaskan kedua belah pihak dengan Dodoh Rahmat menegaskan
bahwa "secara teknis kerjasa ma dalam bentuk joint ba hwa "secara teknis
proposa l PT Netway Utama investment project atau joint proposal PT Netway Utama
merupakan peluang bisnis venture compa ny da lam merupakan pelua ng bisnis
yang menarik dan dapat mengembangkan system yang menarik dan dapat
menguntungkan kedua pelayana n pelanggan dan menguntungkan kedua
belah pihak dengan lawaran PT Netway Utama bela h pihak dengan
kerjasama dalam bentuk sudah dikenal di PLN Disjaya kerjasa ma da la m bentuk
joint investment project da la m mengerjaka n SIMPEL joint investment project
atau joint venture RISI seba gai pelaksana atas atau joint venture company
company dalam kontrak Politeknik ITB dengan da la m mengembangkan
mengembangkan system PT PLN Disjaya". (hlm. 447) system pelayanan
pelaya nan pelangga n dan pela nggan. (hlm. 588 dan
lawaran PT Netway Utama hlm.599)
sudah dikena l di PLN
Disjaya dalam mengerjakan
SIMPEL RISI sebaga i
Hlm. | 26
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
8 Terdakwa pada tanggal 15 Terda kwa pada ta nggal 15 B ahwa pada tanggal 15 Januari Uraia n fakta (hukum) dalam judex
Januari 2001 menerbitkan Januari 2001 menerbitkan 2001 Terdakwa menerbitkan factie Tingkat Pertama ini tidak
surat Nomor surat Nomor 36/160/DITSAR/ surat Nomor benar, karena berda sarkan
36/160/DITSAR/2001 2001 yang ditujukan kepada G 36/160/DITSAR/2001 yang keterangan Terdakwa, bahwa
ditujukan kepada G M PT M PT PLN Disjaya dan ditujukan kepada General masuknya tim pengarah dari PLN
PLN Disjaya dan Tangera ng Ta ngerang yang isinya a ntara Ma nager PT PLN Disjaya dan Pusat adalah karena perbedaan
yang isinya antara lain lain memerintahkan aga r PT Tangerang yang isinya meminta pendapat mengena i seperti apa
memerintahka n agar PT PLN Disjaya dan Tangerang PT PLN Disjaya dan Tangerang CIS – IBP, tim pengarah PLN Pusat
PLN Disjaya dan Tangera ng melanjutkan negosiasi dengan melanjutkan negosiasi dengan berasal dari tim CIS – IBP yang
mela njutka n negosiasi PT Netway Utama serta PT Netway Utama dan telah cukup jauh merumuskan
dengan PT Netway Utama menugaskan Tim IBP (Indus trial menugaskan Tim IBP ( bentuk CIS – IBP yang
serta menuga skan Tim IBP B es t Practice Program ) CIS di PT Indu strial Best Practice dikehenda ki PLN.
(Indus trial B es t Practice PLN Pusat sebaga i pengarah Program) CIS di PT PLN Pusat
Pro gram ) CIS di PT. PLN teknis, dan untuk memenu hi sebagai pengarah teknis. (Hlm.
Pusat sebagai pengarah perintah Terda kwa tersebut 588 dan hlm.599)
teknis, untuk memenuhi saksi Margo Santoso pada
perintah Terdakwa tersebut tangal 24 Januari 2001
Margo Sa ntoso pada tanga l memperba harui susuna n Tim
24 Ja nuari 2001 Pengarah dalam Tim EOSPKP.
menerbitka n SK Nomor: menerbitkan SK Nomor:
004.K/021/PD.IV/2000 004.K/021/PD.IV/ 2000. (hlm.
yang memperbaharui 449)
susunan Tim Pengarah
dalam Tim EOSPKP. (hlm.
5)
9 Terdakwa pada sekitar Bahwa benar pada bulan B ahwa pada bulan Februari Uraia n fakta (hukum) dalam judex
bulan Februari 2001 dalam Febru ari 2001 da lam 2001 dalam pertemuan di factie Tingkat Pertama ini tidak
pertemuan di Ruang Rapat pertemuan di Ruang Rapat Ruang Rapat Dirsar PT P L N benar, karena berda sarkan
Dirsar PT P L N Pu sat ya ng Dirsar PT P L N Pusat yang Pusat yang dihadiri oleh : saksi keterangan saksi- saksi dan
Hlm. | 27
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
dihadiri antara lain : Azis dihadiri antara lain : saksi Azis Azis Sabarto, saksi Sunggu keterangan terda kwa:
Sabarto, Sunggu Aritonang, Sa barto, saksi Sunggu Aritonang, saksi Supa nca, saksi • Margo Santoso (Vide: BAS hlm
Supanca, Margo Santoso, Aritona ng, saksi Supanca, saksi Margo Santoso, saksi Dodoh 25 butir ke 10)
Dodoh Rahmat, Pa ndu Margo Sa ntoso, saksi Dodoh Rahmat, saksi Pa ndu Angkla sito
• Dodoh Rahmat (Vide: BAS hlm
Angklasito dan Antoni Ra hmat, saksi Pandu dan Antoni Diwono, Terdakwa
33 butir ke 4)
Diwono memerintahkan Angklasito da n Antoni Diwono, meminta agar CIS Outsourcing
agar CIS Outsourcing ya ng Terda kwa memerintahkan agar yang ditawarkan PT Netway • Pandu Anklasito (Vide : BAS
ditawarkan PT Netway CIS Outsourcing yang Utama diimplementasikan hlm 46 butir ke 5). Da n
Utama diimplementasikan ditawarkan PT Netway Utama sesegera mungkin, sehingga
sesegera mungkin, diimplementasikan sesegera atas perintah terdakwa tersebut • Keterangan Terdakwa (Vide:
selanjutnya Margo Santoso mungkin, sehingga atas saksi Margo Santoso BAS hlm 394 butir ke-1)
mengarahkan Tim EOSPKP perintah terdakwa tersebut mengarahkan Tim EOSPKP Berdasarkan ketera ngan sa ksi-
untuk melakukan evaluasi saksi Margo Santoso melakukan evaluasi sehingga sa ksi dan ketera ngan Terdakwa
sesuai dengan perintah mengarahkan Tim EOSPKP hasil evaluasi Tim EOSPKP sebagaima na tersebut di atas,
Terdakwa sehingga ba sil melaku kan evaluasi sehingga a khirnya memberika n pendapat diperoleh fakta hukum bahwa
evalua si Tim EOSPKP ha sil eva luasi Tim EOSPKP bahwa "PT Netway Utama Terda kwa tida k pernah
akhirnya memberikan akhirnya memberikan pendapat cukup bera la san untuk memerintahkan agar CIS
pendapat bahwa "PT ba hwa "PT Netway Utama ditunjuk sebagai partner PLN Outsou rcing yang ditawarka n PT
Netway Utama cu kup cukup beralasan untuk dalam OSCO da n kerja sama Netway Uta ma diimplementasikan
berala san untuk ditunjuk ditunjuk sebaga i partner PLN CIS Outsourcing dapat segera sesegera mu ngkin dan
sebagai partner PLN dalam da la m OSCO dan kerja sama dijalankan dengan PT Netway memerintahkan Margo Santoso
OSCO ( Outsourcing CIS Outsourcing dapat segera Utama sambil menunggu mengara hkan Tim EOSPKP untuk
Company ) dan kerjasama dijalankan dengan PT Netway terbentuknya OSCO", dan hasil melakukan eva luasi sesua i dengan
CIS Outsourcing dapat Utama sambil menunggu evaluasi tersebut pada ta nggal perinta h Terdakwa sehingga hasil
segera dijalanka n dengan terbentuknya OSCO", da n ha sil 14 Ma ret 2001 dilaporkan saksi evaluasi Tim EOSPKP akhirnya
PT Netway Utama sambil evaluasi tersebut pada ta ngga l Margo Santoso kepada memberikan pendapat bahwa “PT
menunggu terbentuknya 14 Maret 2001 dilaporkan saksi Terdakwa yang seja k 02 Maret Netway Utama cukup bera la san
OSCO", kemu dia n ha sil Margo Santoso kepada sudah menjabat Dirut PT PLN. untuk ditu nju k sebagai partner
evalua si tersebut pa da Terda kwa yang sejak 02 Maret (hlm.589 dan hlm.599-600) PLN da la m OSCO (O uts ourcing
tanggal 14 Maret 2001 sudah menjabat Dirut PT PLN. C omp any ), da n kerjasama CIS
dilaporka n Margo Santoso (hlm. 452) O uts o urcing dapat segera
kepa da Terdakwa ya ng saat dijala nkan dengan PT Netway
itu sudah menjabat Dirut Utama sambil menunggu
PT P L N seja k 02 Maret terbentuknya OSCO.
Hlm. | 28
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
2001. (hlm. 5)
10 Terdakwa pada sekitar Pa da sekitar bulan Mei 2001 B ahwa pada bulan Mei 2001 Uraia n fakta (hukum) dalam judex
bulan Mei 2001 da la m rapat dengan jajaran dalam rapat dengan ja jaran factie Tingkat Pertama ini ini tidak
mengadakan bebera pa kali direksi u ntuk membahas direksi Pusat dan pejabat PT benar, karena berda sarkan
rapat dengan jajaran kerjasa ma Outsourcing Roll Out PLN Disjaya dan Tangerang keterangan saksi-sa ksi:
direksi yang juga dihadiri CIS RISI a ntara PT PLN Disjaya u ntuk membahas pela ksanaan • Margo Santoso (Vide: BAS hlm.
pejabat PT P LN Disjaya dan da n Ta ngerang dengan PT kerjasama Outsourcing Roll Out 17 butir Pertama )
Tangera ng antara lain : Netway Utama yang dihadiri CIS RISI antara PT PLN Disjaya
Margo Santoso, Antoni Terda kwa dan pejabat PT P LN dan Tangerang denga n PT
• Dodoh Rahmat (Vide: BAS hlm.
32 butir ke- 8)
Dewono da n Dodoh Rahmat Disjaya dan Tangerang, saksi Netway Utama, saksi Hardiv
untuk membahas Hardiv Harris Situmeang selaku Harris Situmea ng selaku Berdasarkan ketera ngan sa ksi-
pelaksanaa n kerjasama Direktur Perencanaan Direktur Perencanaan telah sa ksi sebagaimana tersebut di
Outsourcing Roll Out CIS menyarankan agar pekerjaan menyarankan agar pekerjaan atas, diperoleh Fa kta Huku m
RISI a ntara PT PLN Disjaya Outsourcing Roll Out CIS RISI Outsourcing Roll Out CIS RISI ba hwa tidak benar Terdakwa tetap
dan Tangerang dengan PT dilakukan mela lui proses tender dilaku kan melalui proses tender berkeinginan mempertaha nkan
Netway Utama, yang ma na sehingga dapat sehingga dapat penunjukan PT Netway Utama
dalam rapat tersebut dipertanggungjawa bkan secara dipertanggungjawabkan secara sebagai partner kerjasama PT PLN
Hardiv Harris Situmea ng hukum, namun Terdakwa tetap hukum, namun Terda kwa tetap Disjaya dan Ta ngerang da la m
selaku Direktur berkeinginan mempertahankan berkeinginan mempertaha nkan pekerjaan Outsourcing Roll Out
Perenca naan menya rankan penunjukan PT Netway Utama penunjukan PT Netway Utama CIS RISI dengan memerinta hkan
agar pekerjaan Outsourcing sebagai partner kerjasa ma PT sebagai partner kerjasama PT Margo Santoso melanjutkan
Roll Out CIS RISI dilaku kan PLN Disjaya dan Tangerang PLN Disjaya dan Tangerang proses negosiasi dan membuat
mela lui proses tender da la m pekerja an Outsourcing dalam pekerjaan Outsourcing ka jian hukum da la m rangka
sehingga dapat Roll Out CIS RISI dan Roll Out CIS RISI yang mendukung proses penunjukan
dipertanggungjawabka n memerinta hkan saksi Margo kemudian meminta saksi Margo langsung.
secara hukum, namun Sa ntoso melanjutkanproses Santoso melanjutkan proses
Terdakwa tetap negosia si dan membuat ka jian negosiasi dan membuat ka jian
berkeinginan hukum dalam rangka hukum da la m rangka
mempertahankan mendukung proses penunju kan menduku ng proses penunjukan
penunjukan PT Netway langsung. (hlm.457) langsung. (hal 589 dan hlm.600)
Utama sebagai partner
kerjasama PT PLN Disjaya
dan Tangerang dalam
Hlm. | 29
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
11 Atas perinta h Terda kwa Bahwa benar ata s perintah Bahwa atas permintaan Uraia n fakta (hukum) dalam judex
tersebut, Margo Santoso Terda kwa tersebut, saksi Margo Terdakwa tersebut, sa ksi Margo factie Tingkat Pertama ini ini tidak
pada tangga l 22 Mei 2001 Sa ntoso pada tanggal 22 Mei Santoso pada ta ngga l 22 Mei benar, karena berda sarkan
mengirim surat Nomor : 2001 mengirim surat Nomor : 2001 mengirim surat Nomor : keterangan saksi- saksi dan
546/060/D.IV/2001 546/060/D.IV/2001 kepada 546/060/D.IV/2001 kepada keterangan Terdakwa:
kepa da Kantor Hukum Ka ntor Hukum Reksa Para mitra Kantor Hukum Reksa Para mitra • Margo Santoso (Vide : BAS hlm
Reksa Paramitra milik milik Yayasan Pendidikan dan milik Yayasa n Pendidika n dan butir ke- 4 & 5).
Yaya san Pendidikan dan kesejahteraan PT PLN Persero kesejahteraan PT PLN Persero
• Azis Sabarto (Vide: BAS hlm 38
keseja hteraan PT PLN yang melampirkan dokumen ya ng melampirkan dokumen
butir ke- 8 dan 9).
Persero dan melampirkan proposal PT Netway Uta ma , proposal PT Netway Uta ma,
dokumen proposal PT dengan permintaa n agar dengan permintaan agar • Dodoh Rahmat (Vide : BAS hlm
Netway Utama, dengan dilakukan ka jian hukum guna dilakukan kajian hukum guna 36 butir ke- 14). Dan
permintaan agar dilaku kan mendukung penunjukan PT mendukung penunjukan PT
kajian hukum guna Netway Utama sebagai partner Netway Utama sebagai partner • Keterangan Terdakwa (Vide :
menduku ng penunjukan PT kerjasa ma dalam Outsourcing kerjasa ma da la m Outsourcing BAS hlm 40-41).
Netway Uta ma sebagai Roll Out CIS RISI, sehingga Roll Out CIS RISI, sehingga pada Bahwa ketera ngan sa ksi-saksi dan
partner kerja sama dalam pa da ta ngga l 29 Mei 2001 tanggal 29 Mei 2001 Kantor keterangan Terdakwa
Outsourcing Roll Out CIS Ka ntor Hukum Reksa Para mitra Hukum Reksa Para mitra sebagaima na tersebut di atas,
RISI, sehingga pa da tanggal menerbitkan Lega l menerbitkan Legal Memorandu m diperoleh Fa kta Hukum bahwa
29 Mei 2001 Kantor Hukum Memorandum Pengembangan Pengembanga n Proyek Teknologi Terda kwa tida k pernah
Reksa Paramitra Proyek Teknologi Informasi Informasi pada PT P L N Disjaya memerintahkan Margo Santoso
menerbitka n Legal pa da PT P L N Disjaya dan dan Ta ngerang yang memberikan untuk mengirim Surat Nomor:
Memorandum Ta ngerang yang memberikan pendapat bahwa penunjukan 546/060/D.IV/2001 Kepada
Pengembangan Proyek pendapat bahwa penunju kan langsung PT Netway Utama Kantor Hukum Reksa Para mitra.
Hlm. | 30
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
Teknologi Informasi pa da langsung PT Netway Utama sebagai partner dalam kerja sama
PT P L N Disjaya dan sebagai pa rtner da lam Outsourcing Roll Out CIS RISI Serta yang memberikan arahan
Tangera ng ya ng kerjasa ma Outsourcing Roll Out dapat dilaksanakan setelah untuk dilakukan kajian huku m
memberika n pendapat CIS RISI da pat dilaksana kan mendapat persetujuan Dewan adalah saksi Azis Sabarto bukan
bahwa penu njukan setela h menda pat persetujuan Komisaris dan Rapat Umu m Terda kwa. Dengan demikian
langsung PT Netway Utama Dewan Komisaris dan Rapat Pemegang Sa ham. (hal 589 dan pertimbangan hakim dalam hlm.
sebagai partner dalam Umum Pemega ng Saham. (hlm hlm.600) 589 dan hlm 600 tida k terbukti.
kerjasama Outsourcing Roll 459-460)
Out CIS RISI dapat
dilaksana kan setelah
mendapat persetujuan
Dewan Komisaris dan
Rapat Umum Pemega ng
Saham, sela njutnya Margo
Santoso mela porkan ha sil
kajian hukum tersebut
kepa da Terdakwa berikut
Berita Acara Pengusulan PT
Netway Utama sebaga i
Partner dalam Kerjasama
Outsourcing Roll Out CIS
RISI Nomor :
001.BA/060/TIM-
EOSPKP/2001 yang dibuat
Tim EOSPKP tanggal 28 Mei
2001. (hlm 6)
12 - Sela in itu, Terda kwa Setelah Terd akw a m enerim a B ahwa s etelah Terdakw a Uraia n fakta (hukum) dalam judex
juga menerima laporan laporan dari s aks i M argo Santos o m enerim a laporan dari s aks i factie Tingkat Pertama ini tidak
dari Margo Sa ntoso te ntang has il kajian hukum dari M argo Santos o tentang has il benar, karena berda sarkan
tentang adanya Kantor H ukum Reks a P aramitra kajian hukum ters eb ut kepada keterangan saksi- saksi dan
permintaan Gani Abdu l b erikut be rikut Be rita Acara Terdakw a berikut Berita Acara keterangan terda kwa:
Ga ni untuk Pengus ulan PT. Netw ay Utam a Pe ngus ulan PT. Netw ay Utama • Margo Santoso (Vide: BAS hlm
Hlm. | 31
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
melaksana kan s eb agai P artner dalam s eb agai Partner dalam Kerjas ama 24 butir ke- 3 & 7).
pekerjaan penyesuaian, Kerjas am a O uts ourcing Roll O ut O uts ourcing Roll O ut C IS RISI
• Gani Abdul Gani Vide : BAS
dukungan opera si dan C IS RISI N omor : Nomor : 001.B A / 060/ TIM -
hlm 256 ke- 12 &13).
pemeliharaan aplikasi 001.B A / 060/ TIM -E O SPK P/ 2001 E OSP KP/ 2001 y ang d ib uat Tim
SIMPEL RISI yang telah y ang d ibuat Tim E O SPKP tanggal E OSP KP tanggal 28 M ei 2001 dan • Azis Sabarto (Vide : BAS hlm 29
terpasang di bebera pa 28 M ei 2001 dan laporan te ntang laporan tentang adanya butir ke- 13).
loka si Unit Pelaya nan adany a perm intaan G ani Abdul perm intaan G ani Ab dul G ani
(UP) PT PLN Disjaya dan G ani untuk m elaks anakan untuk m elaks anakan pekerjaan
• Budi Harsono (Vide : BAS hlm
Tangerang terkait pekerjaan peny es uaian, pe nyes uaian, dukungan ope ras i 37 butir ke- 18, hlm 38 butir ke-
perubahan Tarif Dasar dukungan ope ras i dan dan pe meliharaan aplikas i
11).
Listrik (TDL) ta hun pemeliharaan aplikas i SIM PEL SIM PEL RISI y ang telah • Budi Santoso (Vide : BAS hlm
2001, ata s laporan RISI y ang telah te rpas ang di terp as ang di beb erapa lokas i Unit 22 butir ke- 9).
tersebut Terda kwa b eb erapa lokas i Unit Pelay anan Pelay anan (U P) PT. PL N D is jay a
memerinta hkan Margo (U P) PT. PL N D is jay a dan dan Tangerang terkait perub ahan • Muljo Abdoel Gani (Vide: BAS
Santoso untuk Tangerang terkait perub ahan Tarif D as ar Lis trik (TDL) tahun hlm 22 butir ke-10). Da n
memenuhi permintaan Tarif D as ar Lis trik (TDL) tahun 2001. Terdakw a mem pers ilahkan • Keterangan Terdakwa (Vide:
Ir Gani Abdul Gani 2001. Terdakw a m empers ilahkan M argo Santos o m enunjuk BAS hlm 36).
denga n menunjuk M argo Santos o me nunjuk langs ung PT. Netw ay Utama
langsung PT Netway langs ung PT. Netw ay Utam a untuk m elaks anakan pekerjaan Berdasarkan ketera ngan sa ksi-
Utama sebaga i untuk m elaks anakan peke rjaan pe nyes uaian, dukungan ope ras i sa ksi dan ketera ngan Terdakwa
pelaksa na pekerjaan penyes uaian, dukungan operas i dan pe meliharaan aplikas i sebagaima na tersebut di atas,
tanpa melalui proses dan pemeliharaan aplikas i SIM PEL R ISI ters eb ut, s ehingga diperoleh Fa kta Hukum bahwa
pelelanga n sebagaimana SIM PEL RISI ters ebut, s ehingga s aks i Margo Santos o bers ama Terda kwa tida k pernah
diatur di dala m SK s aks i M argo Santos o bers am a s aks i G ani A b dul G ani pada mendapatkan la poran dari Margo
Direksi PT. PLN s aks i G ani Ab dul G ani p ada tanggal 4 Juli 2001 Santoso mengenai 6 kontra k.
(Persero) Nomor tanggal 4 Juli 2001 m enandatangani s urat perjanjian Apa lagi menandatangani
038.K/920/DIR/1998 m enandatangani s urat p erjan jian kerjas ama No . perjanjian 6 kontrak tersebut.
tentang Pengadaan kerjas am a No . 135.1Pj/ 061/ D .IV / 2001 dengan Dengan demikian pertimbangan
Barang dan Jasa di PT. 135.1P j/ 061/ D .IV / 2001 dengan nilai Rp 8.580.000.000,- (delapan hakim pada hlm.7 tidak benar.
P L N ( Persero) nilai Rp 8.580.000.000,- (delapan m ilyar lim a ratus delapan puluh
sehingga dengan m ilyar lima ratus delapan puluh juta rupiah) untuk jangka w aktu
penunjuka n langsung juta rupiah) untuk jangka w aktu pekerjaan dari tanggal 14 Juni
tersebut rencana pekerjaan dari tanggal 14 Juni 2001 s / d 13 M aret 2002, y akni:
pelaksa naan 2001 s / d 13 M aret 2002, s elain 1. S urat perjanjian kerjas ama
Hlm. | 32
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
Outsourcing Roll Out itu juga m enandatangani No .050.1 Pj/ 061/ D .IV / 2002
CIS RISI yang a kan b eb erapa perjanjian lain terkait tanggal 14 M are t 2002
menunjuk PT Netway penyes uaian TDL ters eb ut, y aitu: d engan nilai Rp
Utama sebagai partner 1. Surat perjanjian kerjas am a 4.395.000.000,- (em pat
kerjasama terlaksana . No.050.1 Pj/ 061/ D .IV / 2002 m ily ar tiga ratus Semb ilan
(hlm. 6- 7) tanggal 14 Mare t 2002 p uluh lim a juta rup iah) untuk
- S elanjutny a M argo dengan nilai Rp jangka w aktu p ekerjaan dari
S antos o b ers am a G ani 4.395.000.000,- (em p at tanggal 14 M are t 2002 s / d
A b dul G ani p ada m ilyar tiga ratus Sem b ilan 13 D es emb er 2002;
tanggal 4 Juli 2001 puluh lima juta rup iah) untuk 2. S urat perjanjian kerjas ama
m enandatangani s urat jangka w aktu pe kerjaan dari No .242.1 Pj/ 061/ D .IV / 2001
p erjan jian kerjas am a tanggal 14 M aret 2002 s / d tanggal 30 Juli 2001 dengan
No . 13 D es embe r 2002; nilai Rp 2.061.026.000,- (dua
135.1Pj/ 061/ D .IV / 2001 2. Surat perjanjian kerjas am a m ily ar enam puluh s atu juta
d engan nilai Rp No.242.1 Pj/ 061/ D .IV / 2001 d ua p uluh enam rib u rup iah)
8.580.000.000,- tanggal 30 Juli 2001 dengan untuk jangka w aktu
(delap an mily ar lim a nilai Rp 2.061.026.000,- p ekerjaan dari tanggal 25
ratus delapan p uluh juta (dua mily ar enam puluh s atu Juli 2002 s / d 25 D es emb er
rupiah) untuk jangka juta dua p uluh enam rib u 2002;
w aktu pe kerjaan dari rupiah) untuk jangka w aktu 3. S urat perjanjian kerjas ama
tanggal 14 Juni 2001 pekerjaan dari tanggal 25 No .576 Pj/ 061/ D .IV / 2001
s / d 13 M are t 2002, Juli 2002 s / d 25 Des em b er tanggal 27 D es em b er 2002
s elain itu juga 2002; d engan nilai Rp
m enandatangani 3. Surat perjanjian kerjas am a 5.992.067.000,- (lim a m ily ar
b eb erapa pe rjanjian lain No.576 Pj/ 061/ D .IV / 2001 S emb ilan ratus Semb ilan
terkait penyes uaian TDL tanggal 27 D es ember 2002 p uluh dua juta enam puluh
ters eb ut, y aitu: dengan nilai Rp tujuh rib u rup iah) untuk
1. Surat perjanjian 5.992.067.000,- (lim a m ily ar jangka w aktu p ekerjaan dari
kerjas am a No.050.1 Semb ilan ratus Sem b ilan tanggal 27 D es em b er 2002
Pj/ 061/ D .IV / 2002 puluh dua juta enam puluh s / d 26 Sep tem b er 2003;
tanggal 14 M are t tujuh rib u rup iah) untuk 4. S urat perjanjian kerjas ama
2002 dengan nilai jangka w aktu pe kerjaan dari No .025.3 Pj/ 061/ D .IV / 2003
Rp 4.395.000.000,- tanggal 27 D es ember 2002 tanggal 23 Januari 2003
(em pat mily ar tiga s / d 26 Septem ber 2003; d engan nilai Rp
Hlm. | 33
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
Hlm. | 34
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
pekerjaan dari
tanggal 27
D es ember 2002 s / d
26 Sep temb er 2003;
4. Surat perjanjian
kerjas am a No.025.3
Pj/ 061/ D .IV / 2003
tanggal 23 Januari
2003 dengan nilai
Rp 1.925.688.000,-
(s atu m ily ar
Semb ilan ratus dua
puluh lima juta
enam ratus delap an
puluh delapan rib u
rupiah) untuk jangka
w aktu pe kerjaan
dari tanggal 27
Januari 2003 s / d 28
Juli 2003;
5. Surat perjanjian
kerjas am a No.323.A
Pj/ 061/ D .IV / 2003
tanggal 29
Sep te mb er 2003
dengan nilai Rp
3.993.037.000,- (tiga
m ilyar s emb ilan
ratus Semb ilan
puluh tiga juta tiga
puluh tujuh rib u
rupiah) untuk jangka
w aktu pe kerjaan
dari tanggal 29
Hlm. | 35
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
Sep te mb er 2003 s / d
29 M aret 2004; (hlm .
7)
13 Terdakwa pada sekitar - Pa da sekitar ta nggal 10 - Bahwa aka n tetapi, Uraia n fakta (hukum) dalam judex
tanggal 10 Agustus 2001 Agustus 2001 terdakwa Terdakwa pada tanggal 10 factie Tingkat Pertama ini tidak
menemui Sofyan Djalil menemui sa ksi Sofyan Djalil Agustus 2001 menemui benar, karena berda sarkan
selaku Pjs. Komisaris sela ku Pjs. Komisaris Utama saksi Sofya n Dja lil selaku keterangan saksi- saksi dan
Utama PT P L N dan PT PLN dan sa ksi Purwanto Pjs. Komisaris Utama PT keterangan terda kwa:
Purwanto sela ku Sekretaris sela ku Sekretaris Dewan PLN dan saksi Purwanto • Azwani Sjeh Umar (Vide : BAS
Dewan Komisaris PT PLN Komisa ris PT PLN untuk selaku Sekretaris Dewan hlm 49 butir ke-18, hlm 50
untuk meminta meminta persetujuan atas Komisaris PT PLN untuk butir ke-1).
persetujuan ata s u sulan usulan pela ksanaan meminta persetujuan atas
• Parno Isworo (Vide: BAS hlm
pelaksanaa n Outsourcing Outsou rcing Roll Out CIS usulan pela ksanaan
37 butir ke-10). Da n
Roll Out CIS RISI di PT PLN RISI di PT PLN Disja ya dan Outsourcing Roll Out CIS
Disjaya dan Tangera ng Ta ngerang yang menunjuk RISI di PT PLN Disjaya dan • Keterangan Terdakwa (Vide:
yang menunjuk PT Netway PT Netway Utama selaku Tangerang yang menunjuk BAS hlm 14- 15).
Utama sela ku partner partner kerjasama, namun PT Netway Uta ma selaku
kerjasama, namun Dewan Dewan Komisaris meminta partner kerjasama, namun Berdasarkan ketera ngan sa ksi-
Komisaris meminta agar agar Terdakwa Dewan Komisaris meminta sa ksi dan ketera ngan Terdakwa
Terdakwa menyampaikan menyampaika n permintaan agar Terdakwa sebagaima na tersebut di atas,
permintaan tersebut tersebut denga n penjela san menyampa ika n permintaan diperoleh Fakta, yakni bahwa
dengan penjelasan tertulis, tertulis; (Hal 468) tersebut denga n penjela san tida k bena r dakwaan penuntut
kemudian Terdakwa tanpa - Bahwa benar atas tertulis; (Hlm 601) umum ya ng mengatakan bahwa
sepengetahuan direksi permintaan Dekom tersebut, - Bahwa atas permintaan surat Nomor:
menyampaikan surat Terda kwa kemudian Dekom tersebut, Terdakwa 2117/061/DIRUT/2001 terta nggal
Nomor : menyampaika n surat Nomor kemudian menyampaikan 14 Agustus 2001 ta npa
2117/061/DIRUT/2001 : 2117/061/DIRUT/2001 surat Nomor : sepengetahua n Direksi.
terta ngga l 14 Agustus 2001 tertanggal 14 Agustus 2001 2117/061/DIRUT/2001
yang isinya menjelaskan ya ng isinya menjelaskan tertangga l 14 Agustus 2001
bahwa proses penu njukan ba hwa proses penunjukan yang isinya menjelaskan
langsung PT Netway Utama langsung PT Netway Utama bahwa proses penunjukan
sebagai Partner da la m KSO sebagai Partner dalam KSO langsung PT Netway Utama
(Kerja Sa ma Operasi) telah (Kerja Sama Operasi) telah sebagai Partner dalam KSO
Hlm. | 36
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
didasarkan pada ketentuan didasarkan pada ketentuan (Kerja Sama Operasi) telah
perundang-u ndangan ya ng perundang-undanga n yang dida sarkan pada ketentuan
berlaku dengan berlaku dengan perundang-undangan yang
mela mpirkan pendapat melampirkan pendapat berlaku dengan
hokum dari Kantor Hukum hukum dari Kantor Hukum melampirkan pendapat
Reksa Para mitra. (hlm. 7- 8) Reksa Paramitra, padaha l hukum da ri Kantor Huku m
surat itu dibuat ta npa Reksa Paramitra, padahal
melalui persetujuan rapat surat itu dibuat ta npa
direksi; (hlm.471-472) melalui persetujuan rapat
direksi; (hlm.602)
14 Dewan Komisaris mela lu i Terha dap surat Terdakwa B ahwa terhadap surat Uraian fa kta (hukum) da la m
surat Nomor : 109/DK- tersebut, Dewan Komisaris Terdakwa tersebut, Dewan jud ex factie Tingkat Perta ma ini
PLN/2001 tangga l 22 melalui surat Nomor : 109/DK- Komisaris mengirim surat tidak benar, karena berda sarkan
Agustus 2001 memberikan PLN/2001 tanggal 22 Agustus Nomor : 109/DK- PLN/2001 Berita Acara Sidamg No. Perkara
tanggapan antara lain 2001 ya ng memberikan tanggal 22 Agu stu s 2001 yang 37/Pid.B/TPK/2011/PN.JKT.PST.
bahwa kajia n hukum atas tanggapa n antara la in bahwa memberika n ta ngga pan antara Tidak ditemukan keterangan
implementasi Outsourcing ka jian huku m atas lain bahwa kajia n hukum atas saksi- saksi yang mengetahui
Roll Out CIS RISI yang a da implementasi Outsourcing Roll implementasi Outsourcing Roll fakta atau surat sebagaimana
ma sih belum komprehensif Out CIS RISI yang ada masih Out CIS RISI yang ada masih fakta (hukum) jude x factie Tingkat
sehingga perlu dilengkapi belu m komprehensif sehingga belum komprehensif sehingga Pertama pada hlm. 602.
dengan kajian aspek perlu dilengkapi denga n ka jian perlu dilengkapi dengan ka jian
kepemilikan, aspek hak aspek kepemilikan, aspek hak a spek kepemilikan, aspek hak
milik inteiektual dari CIS milik inteiektual dari CIS RISI, milik inteiektual dari CIS RISI,
RISI, aspek harga ya ng aspek ha rga ya ng masih terla lu a spek harga yang masih terla lu
ma sih terlalu tinggi, aspek tinggi, aspek ja ngka waktu tinggi, aspek jangka waktu
jangka waktu pekerjaan pekerjaan dan penjelasan lebih pekerjaan dan penjelasan lebih
dan penjelasan lebih la njut lanjut tentang persyaratan yang lanjut tentang persyarata n yang
tentang persyaratan ya ng telah dipenuhi da la m ka itan telah dipenuhi dalam kaitan
telah dipenuhi dalam penunjukan langsung penunjukan langsung
kaitan penu njukan sebagaima na ketentuan SK sebagaimana ketentuan SK
langsung sebagaimana Direksi PT. PLN (Persero) Direksi PT. PLN (Persero)
ketentuan SK Direksi PT. Nomor: 038.K/920/DIR/1998. Nomor: 038.K/920/DIR/1998.
PLN (Persero) Nomor : (hlm.474) (hlm.602)
Hlm. | 37
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
038.K/920/DIR/1998.
(hlm.8)
15 Terdakwa pada tanggal 11 Bahwa benar pada tanggal 11 B ahwa pada ta ngga l 11 Uraian fa kta (hukum) da la m
September 2001 September 2001 terdakwa September 2001 terdakwa jud ex factie Tingkat Perta ma ini
mengirimkan surat Nomor mengirimkan surat Nomor mengirimkan kembali surat tidak benar, karena berda sarkan
2360/090/DIRUT/2001-R 2360/090/DIRUT/2001- R Nomor 2360/090/DIRUT/2001- B arita Acara Sidamg No. Perkara
kepa da Dewan Komisaris kepada Dewan Komisaris PT R kepada Dewan Komisaris PT 37/Pid.B/TPK/2011/PN. JKT
PT PLN ya ng isinya antara PLN yang isinya antara lain PLN yang isinya antara la in PST. Tida k ditemuka n keterangan
lain menjelaska n ba hwa menjelaskan bahwa pemilik menjelaska n bahwa pemilik saksi- saksi yang mengetahui
pemilik Intellectual Property Intellectua l Property Rights Intellectual Property Rights (IPR) fakta atau surat sebagaimana
Rights (IPR) ata s aplikasi (IPR) atas a plika si CIS RISI atas a plika si CIS RISI adalah PT fakta (hukum) jude x factie Tingkat
CIS RISI adalah PT Netway adalah PT Netway Utama dan Netway Utama dan penunjukan Pertama pada hlm. 602.
Utama dan penu njukan penunjukan langsung PT langsung PT Netwa y Utama
langsung PT Netway Utama Netway Utama telah sesua i telah sesuai dengan S K Direksi
telah sesuai dengan S K dengan S K Direksi PT. P L N PT. P L N (Persero) Nomor:
Direksi PT. P L N (Persero) (Persero) Nomor: 038.K/920/I 038.K/920/I MR/1998, padahal
Nomor: 038.K/920/I MR/1998, padahal saat itu saat itu belu m ada ka jian
MR/1998, pa dahal dalam belu m ada kajian hokum hokum mengenai aspek IPR dan
rangka memenuhi mengena i aspek IPR dan IPR IPR ya ng menurut Terdakwa
permintaan Dewan yang menurut Terda kwa milik milik PT Netway Utama sama
Komisaris tersebut Margo PT Netway Utama sama sekali seka li belum terda ftar di
Santoso baru pada tangga l belu m terdaftar di Direktorat Direktorat Jenderal Hak Atas
13 September 2001 Jenderal Hak Atas Kekayaan Kekayaan Intelektua l (Dirjen
mengajuka n surat Nomor : Intelektual (Dirjen HAKI). HAKI). (hlm.602)
972/060/D.1V/2001 (hlm.476)
kepa da Kantor Hukum
Reksa Paramitra untuk
meminta ka jian hukum
mengenai aspek IPR atas
aplikasi CIS RISI dan
Penunjukan Langsung PT
Netway Utama . (hlm.8)
Hlm. | 38
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
16 Sebagai jawaban ata s surat Bahwa benar sebaga i jawa ban B ahwa sebagai jawaban atas Uraian fa kta (hukum) da la m
Terdakwa Nomor : atas surat Terdakwa Nomor : surat Terdakwa Nomor : jud ex factie Tingkat Perta ma ini
2360/090/DIRUT/2001-R 2360/090/DIRUT/2001- R 2360/090/DIRUT/2001-R tidak benar, karena berda sarkan
tanggal 11 September 2001, tanggal 11 September 2001, tanggal 11 September 2001, Berita Acara sidang No. perkara
Dewan Komisaris pa da Dewan Komisaris pada ta ngga l Dewan Komisaris pada ta nggal 37/Pid.B/TPK/2011/PN. Jkt Pst
tanggal 28 September 2001 28 September 2001 28 September 2001 tidak di temuka n keterangan
mengirimkan surat Nomor : mengirimkan surat Nomor : mengirimkan surat Nomor : saksi- saksi yang mengetahui
123/DK-/PLN/2001-Rhs 123/DK- /PLN/2001-Rhs 123/DK- /PLN/2001-Rhs fakta atau surat sebagaimana
periha l proyek IT PLN perihal proyek IT PLN Disjaya periha l proyek IT PLN Disjaya fakta (hukum) jude x factie Tingkat
Disjaya ya ng yang ditandatangani Sofyan yang ditandatanga ni Sofyan Pertama hlm. 602.
ditandata ngani Sofyan Djalil selaku Pelaksanan Harian Djalil selaku Pela ksanan Harian
Djalil sela ku Pelaksanaan Komisa ris Utama yang isinya Komisaris Utama ya ng isinya
Harian Komisaris Utama antara la in menyatakan: a ntara lain menyataka n:
yang isinya antara lain - biaya dengan pola OSCO 1. biaya dengan pola OSCO
menyatakan: terlalu tinggi jika terlalu tinggi jika
- biaya dengan pola dibandingkan dengan pola dibandingkan dengan pola
OSCO terlalu tinggi jika Non OSCO yang telah Non OSCO yang telah
diba ndingka n dengan berhasil dilakukan di UPP berha sil dilakukan di UPP
pola Non OSCO yang Bandung sehingga Dewan Bandung sehingga Dewan
telah berhasil dilaku kan Komisaris berpendapat Komisa ris berpendapat
di UPP Bandung pekerjaan Outsourcing Roll pekerjaan Outsourcing Roll
sehingga Dewan Out CIS RISI seba iknya Out CIS RISI seba iknya
Komisaris berpendapat dilakukan dengan cara Non dilakukan denga n cara Non
pekerjaan Outsourcing OSCO dengan konsultan OSCO dengan konsultan
Roll Out CIS RISI dari Politeknik ITB dari Politeknik ITB
sebaiknya dilaku kan sebagaimana kontrak sebagaima na kontrak
denga n cara Non OSCO sebelumnya dan apa bila sebelumnya dan apabila
denga n konsultan dari menerapkan kontra k OSCO menera pkan kontra k OSCO
Politeknik ITB lebih dari satu tahun harus lebih dari satu tahun harus
sebagaimana kontrak melalui persetujuan RUPS melalui persetujuan RUPS
sebelumnya dan apabila dan dilakuka n dengan cara da n dilakuka n denga n cara
menerapkan kontrak pelelangan terbuka. pelela ngan terbuka.
OSCO lebih dari satu - Kebijaka n penunjukan 2. Kebijakan penunjukan
tahun harus melalu i langsung ya ng diu sulkan langsung ya ng diu sulkan
Hlm. | 39
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
17 Terdakwa sampai dengan - Terdakwa sampa i dengan - Bahwa Terdakwa sampai Uraia n fakta (hukum) dalam judex
tanggal 22 Oktober 2001 tanggal 22 Oktober 2001 dengan tanggal 22 Oktober factie Tingkat Pertama ini tidak
tidak memberikan jawaban tida k memberikan jawa ban 2001 tidak memberikan benar, karena berdasa rkan alat
ata s surat Dewan Komisaris atas surat Dewan Komisaris jawaban atas surat Dewan bukti surat Nomor :
Nomor : 123/DK- Nomor : 123/DK- Komisa ris Nomor : 123/DK- 2971/090/Dirut/2001 tanggal 01
/PLN/2001- Rhs tersebut /PLN/2001-Rhs tersebut /PLN/2001- Rhs tersebut Nopember 2001. Dakwaan
sehingga Dewan Komisaris sehingga Dewan Komisaris sehingga Dewan Komisaris Penuntut Umum tida k benar.
kembali mengirim surat kembali mengirim surat kembali mengirim surat Karena da la m surat tersebut tidak
Nomor : 132/DK- P1 Nomor : 132/DK-P1 N/2001 Nomor : 132/DK-P1 N/2001 ada kata- kata penunjukan
N/2001 tanggal 22 Oktober tanggal 22 Oktober 2001 tanggal 22 Oktober 2001 langsung kepa da PT Netway
2001 yang ditandata ngani ya ng ditandatangani Endro yang ditandatangani Endro Utama, maelainkan di Surat
Endro Utomo Notodisuryo Utomo Notodisuryo selaku Utomo Notodisu ryo selaku tersebut Terdakwa hanya
selaku Komisa ris Utama, Komisaris Utama. (hlm.491) Komisa ris Utama . (hlm.603) mengatakan: 1. CIS RISI
ata s surat Dewan Komisaris - Bahwa benar tangga l 01 - Bahwa tanggal 01 Nopember merupakan system yang lebih ba ik
tersebut Terda kwa Nopember 2001 terdakwa 2001 terdakwa mengirimkan dari CIS lain yang dimilik PLN; 2.
mengirimkan jawaban mengirimkan surat Nomor: surat Nomor: Pola OSCO merupa kan satu-
dengan surat Nomor: 2971/090/Dirut/2001 2971/090/Dirut/2001 satunya alternative, Resiko yang
2971/090/Dirut/2001 sebagai ja waban atas surat sebagai jawaba n atas surat dihadapi jika denga n pola Non
tanggal 01 Nopember 2001 Dewa n Komisaris 132/DK- Dewan Komisaris 132/DK- OSCO; dan 3. Mengena i Justifikasi
yang menyatakan ba hwa P1 N/2001, didala m surat P1 N/2001, didalam surat Harga atas hal-ha l tersebut, serta
Proyek Roll Out CIS RISI tersebut Terdakwa tersebut Terdakwa melampirkan buku kajian da la m
Hlm. | 40
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
adalah ya ng paling menyatakan bahwa Proyek menyatakan bahwa Proyek Surat dima ksud. Disamping itu,
memungkinka n pada saat Roll Out CIS RISI adalah Roll Out CIS RISI adalah surat dima ksud terdapat paraf,
itu dan penu njukan ya ng paling memungkinkan yang paling memungkinkan ya ng mana menurut tatalaksana
langsung yang dilakukan pada saat itu dan pa da saat itu dan surat di dalam PLN, ora ng yang
adalah suda h sesua i penunjukan langsung yang penunjukan la ngsung yang memparaf surat ada lah orang yang
dengan ketentua n. (hlm.9- dilakukan adalah sudah dilakukan su dah sesuai mengkonsep surat dimaksu d.
10) sesuai dengan dengan ketentuan.(hlm.603) Didalam surat dima ksud juga
ketentua n.(hlm.496) dijelaska n bahwa CIS-Bandung
Timur tidak dapat
diperbandingkan dengan CIS RISI.
Dengan demikia n, fakta (hu kum)
judex factie Tingkat Perta ma hlm.
603 tidak benar atau tida k sesuai
dengan fakta persidangan.
18 Atas su rat Terda kwa Bahwa benar ata s jawa ban Bahwa ata s jawaban Terdakwa Uraian fa kta (hukum) da la m
tersebut, Dewan Komisaris Terda kwa tersebut, Dewan tersebut, Dewan Komisaris jud ex factie Tingkat Perta ma ini
mela kukan rapat internal Komisa ris kembali melakukan kembali melakukan rapat tidak benar, karena berda sarkan
tanggal 7 Nopember 2001 rapat internal ta ngga l 7 internal tanggal 7 November ketera ngan sa ksi Sofyan A. Djalil
dan rapat konsultasi November 2001 dan rapat 2001 dan rapat konsultasi (Vide : BAS hlm 122 butir ke-2, 3,
terbatas a ntara Dewan konsultasi terbatas a ntara terbatas antara Dewan 4 & 5, hlm. 123 butir ke- 1, 6, &
Komisaris dengan Terda kwa Dewan Komisaris dengan Komisaris dengan Terdakwa 7, dan hlm. 124 butir ke- 1, 3 & 5)
selaku Dirut pada ta nggal 8 Terda kwa sela ku Dirut pada selaku Dirut pada ta ngga l 8 dan berdasarka n a lat bukti surat
Nopember 2001 di Hotel tanggal 8 November 2001 di November 2001 di Hotel yaitu Notulen hasil Kesimpulan
Bimasena Jakarta dan Hotel Bima sena Jaka rta dan B imasena Jakarta dan Rapat Konsulta si Terbatas Dirut
menyimpulkan ba hwa menyimpulkan bahwa menyimpulkan bahwa dan Dekom PLN yang dibuat oleh
penjelasa n biaya masih penjelasan biaya masih belum penjelasa n biaya masih belu m saksi Sof yan A. Djalil, tanggal 8
belum akurat dan a da akurat dan ada discrepansi a kurat dan ada discrepansi Nopember 2001, di Hotel
discrepansi antara kontrak antara kontrak awa l a ntara kontrak awal B imasena Jakarta.
awal pengembangan CIS! pengembanga n CIS RISI oleh pengembangan CIS RISI oleh B ahwa berda sarkan keterangan
RISI oleh Politeknik ITB Politeknik ITB dengan Politeknik ITB dengan saksi dan alat bukti surat di atas,
dengan pengembangan pengembanga n software pengembangan software tidak ada fa kta mengenai
softwa re la njutan dalam lanjutan dalam rangka Roll Out lanjutan dalam rangka Roll Out penjelasa n biaya yang masih
rangka Roll Out CIS RISI CIS RISI yang dila kuka n oleh CIS RISI yang dilakuka n oleh belum akurat, melainkan Dekom
yang dila kukan oleh pihak pihak lain sehingga Dewan piha k lain sehingga Dewan dalam ha l ini sangat mendukung
Hlm. | 41
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
lain sehingga Dewan Komisa ris belum dapat Komisaris belum dapat proyek CIS-RISI karena dapat
Komisaris belum dapat memberikan persetujuannya ; memberika n persetujuannya; mengatasi perma salaha n yang
memberika n (hlm.498) (Hlm. 603) terja di akibat lemahnya system IT
persetujuannya. (hlm. 10) pada PLN Dsijaya, kemudian
ma salah biaya (cos t) CIS-RISI
a kan dinegosiasikan kembali.
Dengan demikian, fakta (hu kum)
jud ex factie Tingkat Perta ma hlm.
603 tidak benar atau tida k sesuai
dengan fakta persidangan.
19 Terdakwa tanpa Bahwa benar meskipun belum B ahwa meskipun belu m Uraia n fakta (hukum) dalam judex
persetujuan dari Dewan menda pat persetujuan dari mendapat persetujua n dari factie Tingkat Pertama ini tidak
Komisaris, pada tangga l 23 Dewan Komisaris, pada tangga l Dewan Komisaris, pada ta nggal benar, karena berda sarkan
Nopember 2001 mela lu i 23 November 2001 terdakwa 23 November 2001 melalui keterangan saksi Sofyan A. Djalil
surat Nomor : memberitahu kan saksi Margo surat Nomor: 3163/070/ da n menurut keterangan dari
3163/070/Sekper/2001 Santoso selaku GM PT. PLN Sekper/2001 memberitahukan Terdakwa dan berdasarka n alat
memberitahukan Margo Disjaya dan Ta ngerang melalui saksi Margo Santoso sela ku GM bukti surat Nomor :
Santoso sela ku GM PT PLN surat Nomor: 3163/070/ PT. PLN Disjaya dan Tangerang 3163.070/Sekper/2001 ta nggal 23
Disjaya dan Tangera ng Sekper/2001 yang isinya bahwa Dewan Komisaris telah November 2001, nyata-nyata telah
bahwa Dewa n Komisaris menyatakan bahwa Dewan menerima da n mendu kung didasarkan atas persetujuan dari
telah menerima dan Komisaris telah menerima dan rencana Outsourcing Roll Out Dewa n Komisaris sebagaimana
menduku ng renca na mendu kung rencana CIS RISI dan menyetujui tertulis di da la m Kesimpulan
Outsourcing Roll Out CIS Outsourcing Roll Out CIS RISI permintaan PT. PLN Disja ya dan Rapat Konsu ltasi Terbatas Dirut
RISI da n menyetujui dan menyetujui permintaan PT. Tangerang untuk melanjutkan da n Dekom pa da tanggal 8
permintaan PT P L N PLN Disja ya dan Tangerang negosiasi dengan PT. Netway November 2001, di Hotel B imasena
Disjaya dan Tangera ng untuk melanjutkan negosiasi dan meminta Margo Santoso Ja karta yang dita ndatangani oleh
untuk melanjutkan dengan PT. Netwa y dan meminta agar melanjutkan proses Sof yan A. Djalil selaku Komisa ris.
negosiasi dengan PT Netway Margo Santoso agar melanjutkan negosiasi tersebut dengan Bahwa berdasarka n a lat bukti
dan meminta Margo proses negosiasi tersebut dengan menyerta kan Pejabat Kantor surat, ketera ngan saksi dan
Santoso agar melanjutkan menyertaka n Pejabat Kantor Pusat; (hlm. 603)” keterangan Terdakwa
proses negosia si tersebut Pusat. (hlm.502) sebagaima na tersebut diatas,
dengan menyerta kan da kwaan Pertimbangan Ha kim
Pejabat Kantor Pusat. (hlm. da lam putusan tenta ng tidak
10) adanya persetujuan dari Dewan
Hlm. | 42
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
20 Atas perinta h Terda kwa Bahwa benar berdasarkan surat B ahwa berdasarkan surat Uraian fa kta (hukum) da la m
tersebut, Margo Santoso terdakwa tersebut, saksi Margo terdakwa tersebut, sa ksi Margo jud ex factie Tingkat Perta ma ini
membentuk Tim Re- Sa ntoso membentuk Tim Re- Santoso membentuk Tim Re- tidak benar, karena berda sarkan
evalua si dan Negosiasi evaluasi dan Negosia si dengan evaluasi dan Negosiasi dengan ketera ngan sa ksi-saksi dan
dengan menerbitkan SK G menerbitkan SK G M PT PLN menerbitkan SK G M PT PLN ketera ngan Terdakwa dan
M PT PLN Disjaya dan Disjaya da n Tangerang Nomor : Disjaya dan Tangera ng Nomor : berdasarka n a lat bukti surat:
Tangera ng Nomor : 005.K7021/GMD.IV/2002 005.K7021/GMD.IV/2002 • Margo Santoso (Vide : BAS hlm
005.K7021/GMD.IV/2002 tanggal 31 Ja nuari 2002 tanggal 31 Januari 2002 dengan 22 butir ke- 2, 6& 8)
tanggal 31 Ja nuari 2002 dengan tugas melakukan ka jian tuga s melakukan kajian ulang
untuk melakukan kajian ulang atas ha sil analisa Tim atas hasil ana lisa Tim EOSPKP,
• Djoko Tetratmo (Vide : BAS
hlm 173 butir ke-4, 5, 6, 7 & 9)
ulang ata s hasil ana lisaTim EOSPKP, yang mana Tim yang mana Tim tersebut sejak
EOSPKP, berdasarkan SK tersebut seja k tangga l 1 tanggal 1 Februari 2002 • Budi Harsono (Vide: BAS hlm
tersebut seja k tangga l 1 Febru ari 2002 melakukan melakukan pcrtemua n- 187 butir ke- 4, 9 & 13 )
Februari 2002 Tim Re- pcrtemuan-pertemuan dengan pertemuan dengan saksi Ga ni
evalua si dan Negosiasi saksi Gani Abdul Gani yang Abdul Gani yang dibia yai oleh • Gani Abdul Gani (Vide : BAS
Hlm. | 43
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
mela kukan pcrtemuan- dibiaya i oleh PT Netway Utama PT Netway Utama sehingga hlm 248 butir ke- 7, 8 & 9)
pertemuan dengan Ir Gani sehingga pada tanggal 13 pada tanggal 13 Desember 2002
• Kahar Mulyani (Vide : BAS hlm
Abdul Gani yang dibiayai Desember 2002 Tim membuat Tim membuat lapora n dengan
238 butir ke- 8 & 9) Dan
oleh PT Netway Utama laporan dengan kesimpulan kesimpulan antara lain:
sehingga pa da tanggal 13 antara la in: 1. Penunjukan langsung PT • Terdakwa (Vide: BAS hlm 404
Desember 2002 Tim - Penunjukan langsung PT Netway Utama secara butir ke- 1, 2, 3, 5, 6 & 7)
membuat lapora n dengan Netway Utama secara hukum da pat dibenarkan
kesimpulan antara lain: hukum da pat dibenarkan untuk RollOut dengan dan berdasarkan a lat bukti Surat
- Penunjuka n langsung untuk RollOut dengan teknologi yang sudah ada No. 3163/070/Sekper/2001
PT Netway Utama teknologi yang sudah ada client- server bukan dengan tanggal 23 Nopember 2001, tidak
secara hukum dapat client- server bukan dengan teknologi threetir: diketemukan ada nya perintah
dibenarkan untuk teknologi threetir: 2. Jangka waktu Outsourcing dari Terdakwa untuk membentuk
RollOut dengan - Jangka waktu Outsourcing Roll Out CIS RISI adalah 24 Tim Re-Evaluasi dan Negoisasi.
teknologi yang sudah Roll Out CIS RISI adalah 24 bulan; Adapu n Saksi yang menyata kan
a da client- server bukan bulan; 3. Biaya personil dan non bahwa a da perinta h Terdakwa ,
denga n teknologi three - Biaya personil dan non personil ha sil negosiasi namun hanya berdasarkan pada
tier: dengan PT Netway Utama ketera ngan satu saksi sa ja, yaitu
personil hasil negosiasi
- Jangka waktu dengan PT Netway Utama disepakati sebesar Rp saksi Margo Santoso di mana
155.000.000.000,- ( seratus dalam a sas hukum di kena l
Outsourcing Roll Out disepakati sebesar Rp
CIS RISI a dalah 24 155.000.000.000,- ( seratus lima puluh lima milyar dengan isitilah “satu sa ksi bukan
rupiah ) dihitung saksi” (Unus Tes tis nullus Tes tis ) .
bula n; lima puluh lima milyar
- Biaya personil dan non ru piah ) dihitung berda sarkan harga satuan Di samping itu, ada pertemua n-
ya ng dia jukan oleh PT pertemuan a ntara Tim PL dengan
personil hasil negosiasi berdasarkan harga satuan
denga n PT Netway ya ng diajukan oleh PT Netway Utama dan untuk Netway mengenai proses
sementara dianggap sebagai negosiasi, a kan teta pi
Utama disepakati Netway Utama dan untuk
sebesar Rp sementara dianggap sebaga i take home pay ka rena PT berdasarka n Keteranga n dari
155.000.000.000,- ( take home pa y karena PT Netway Utama belum dapat Saksi Gani Abdul Gani dan saksi
seratus lima puluh lima Netway Utama belum dapat menyerahka n payroll ; Kahar Mulyani pertemuan
milyar rupia h ) dihitung menyerahkan payroll ; 4. Biaya lisensi sebesar Rp tersebut tidak dibiayai oleh
35.000.000.000,- ( tigapuluh Netway. Dengan demikia n, fakta
berdasarkan harga - Biaya lisensi sebesar Rp
satuan yang diaju kan 35.000.000.000,- ( lima milyar rupiah ) tidak (hukum) judex factie Tingkat
da pat diju stifikasi oleh Tim Pertama hlm. 604 tidak benar
oleh PT Netway Utama tigapuluh lima milyar
dan untuk sementara ru piah ) tidak dapat karena belum mempunyai atau tidak sesuai dengan fakta
da sar perhitunga n sesuai persidangan.
dianggap sebagai ta ke dijustifikasi oleh Tim karena
Hlm. | 44
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
21 Terdakwa setelah menerima Bahwa benar Terdakwa setelah B ahwa bena r Terdakwa setelah Uraia n fakta (hukum) dalam judex
lapora n Tim Re-evaluasi menerima lapora n Tim Re- menerima la poran Tim Re- factie Tingkat Pertama ini tidak
dan Negosiasi, Evaluasi dan Negosiasi, Evaluasi dan Negosiasi, benar, karena berda sarkan
memerintahka n Margo memerinta hkan saksi Margo memerintahkan sa ksi Margo keterangan saksi-sa ksi:
Santoso menggunakan Sa ntoso menggunaka n laporan Santoso menggunakan laporan • Margo Santoso (Vide : BAS
lapora n Tim tersebut Tim tersebut sebaga i dasar Tim tersebut sebaga i dasar hlm 25 butir ke- 10s)
sebagai da sar pelaksanaan pela ksanaan pengadaan Ja sa pelaksanaan penga daan Jasa
• Sunggu Anwar Aritonang
pengadaa n Ja sa Outsourcing Roll Out CIS RISI Outsourcing Roll Out CIS RISI
Outsourcing Roll Out CIS PT. PLN Disja ya dengan metode PT. PLN Disjaya dengan metode
(Vide : BAS hlm 192 butir ke 3,
4 dan 5)
RISI PT PLN Disjaya dengan penunjuka n langsung, yang penunjuka n langsung,
metode penujukan mana kemudian saksi Margo selanjutnya saksi Margo • Budi Harsono (Vide: BAS hlm
langsung, selanjutnya Sa ntoso menerbitkan SK GM Santoso menerbitkan SK GM 188 butir ke -17)
Margo Sa ntoso menerbitkan PT. PLN Disja ya dan Tangerang PT. PLN Disjaya dan Tangerang
SK G M PT PLN Disjaya dan Nomor : Nomor : Bahwa tidak ada fakta yang
Tangera ng Nomor : 007.1.K/021/GMD.IV/2003 007.1.K/021/GMD.IV/2003 menu njukan ada nya laporan
007.1.K/021/GMD.IV/2003 tanggal 31 Januari 2003 tanggal 31 Januari 2003 kegiata n Margo Santoso mengenai
tanggal 31 Ja nuari 2003 tentang Pembentuka n Tim tentang Pembentukan Tim hasil Tim RE & N, da n senyatanya
tentang Pembentukan Tim Penunjukan Langsung dan Nota Penunjukan Langsung da n Nota Margo Santoso lah yang
memerintahkan Tim RE & N untuk
Hlm. | 45
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
22 Atas dasar SK dan Nota Bahwa benar Tim Penunjukan Bahwa Tim Penunjukan Uraia n fakta (hukum) dalam judex
Dina s tersebut, Tim Langsung tidak melakukan Langsung tidak melakukan factie Tingkat Pertama ini tidak
Penunjukan Langsung tahapan-tahapan prosedur tahapa n-taha pan prosedur benar, karena berda sarkan
hanya melaksanakan untuk melaksanakan proses untuk melaksana kan proses keterangan saksi-sa ksi:
tugas-tugas adminstratif penunjuka n langsung, penunjukan langsung, • Budi Harsono (Vide : BAS hlm
dalam ra ngka penyusu nan melainka n hanya melainkan hanya melaksana kan 187 butir ke- 14, hlm 188 butir
dan penandatangan melaksana kan tugas-tugas tugas-tugas administratif da la m ke- 15, hlm 189 bu tir ke 12)
dokumen penga daan secara a dministratif dalam rangka ra ngka penyusuna n dan
• Djoko Tetratmo (Vide : BAS
formalitas, dan dalam penyusunan dan penandatangana n dokumen
hlm 174 butir ke-1)
penyusuna n HPS (Harga penandatanga nan dokumen pengadaan secara formalitas,
Perkiraan Sendiri) Tim penga daan secara formalitas, sedangkan da lam penyusunan Bahwa berda sarkan hal-hal
hanya menggunakan data sedangkan dalam penyusunan HPS (Harga Perkiraan Sendiri) tersebut di atas Tim penunjukan
audited pa yroll yang HPS (Harga Perkiraan Sendiri) Tim hanya menggunakan data langsung tidak hanya
diberika n PT Netway Utama Tim ha nya menggunaka n data audited payroll yang diberikan melaksanakan tugas-tugas
tanpa mela kuka n klarifikasi audited payroll yang diberikan PT Netway Utama ta npa administratif dala m rangka
kebenarannya, kemudian PT Netway Utama ta npa melakukan klarifikasi penyusunan dan
menetapkan harga melakukan kla rifikasi kebena rannya, sehingga penandata nganan dokumen
penawara n senila i Rp kebenarannya , sehingga kemudia n ta npa melakukan pengadaan secara formalitas,
142.791.000.000.- ( seratus kemudian tanpa melakukan ya ng dicantumkan dala m BA melainkan melakukan kegiatan
empat puluh dua milyar proses negosiasi ya ng benar Negosiasi Harga Nomor: 01/BA- Tim sesuai dengan pengarahan
Hlm. | 46
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
tujuh ratus Sembilan puluh Tim menetapkan harga NH/TPL CISI-RISI/KD/2003 GM Disjaya Margo Santoso, dan
satu juta ru piah ) yang penawaran senilai Rp tanggal 22 Mei 2003. (hlm.605) Tim mela kuka n klarifikasi
dicantumkan dalam BA 142.791.000.000.- ( seratus kebena rannya dengan melakukan
Negosiasi Harga Nomor: empat puluh dua milyar tujuh negoisasi ulang. Dengan demikia n,
01/BA-NH/TPL CISI- ratus Sembilan pu luh satu ju ta fakta (hukum) judex factie Tingkat
RISI/KD/2003 tanggal 22 rupiah ) yang dicantumkan Pertama hlm.605 tida k sesuai
Mei 2003 tanpa melakukan dala m BA Negosia si Harga dengan fakta persidangan.
proses negosiasi. (hlm. 11) Nomor: 01/BA-NH/TPL CISI-
RISI/KD/2003 tanggal 22 Mei
2003. (hlm.518)
23 Sela njutnya, hasil kerja Tim Bahwa benar, hasil kerja Tim Bahwa ha sil kerja Tim
Uraia n fakta (hukum) dalam judex
Penunjukan La ngsung Penunjukan La ngsu ng beserta Penunjukan Langsung beserta factie Tingkat Pertama ini tidak
beserta seluruh dokumen seluruh dokumen pengadaan seluruh dokumen pengadaan benar, karena berdasarkan Surat
pengadaan dilaporka n oleh dila porkan oleh saksi Margo oleh saksi Margo Santoso
Nomor : 1240.1/061/D.IV/2003
Margo Santoso kepa da Santoso kepada saksi Sunggu dilaporkan kepada saksi Sunggu
tanggal 11 Juni 2003, tembu san
Sunggu Aritonang selaku Aritonang selaku Direktur Niaga Aritonang selaku Direktur Niaga
ditu jukan kepa da Terdakwa selaku
Direktur Niaga dan dan Pelaya nan Pelanggan dan Pelayanan Pelanggan melalui
Dirut pada saat itu. Namun
Pelayana n Pelanggan melalu i melalui surat Nomor : surat Nomor :
berda sarkan Surat Nomor :
surat Nomor : 1240.1/061/D.IV/2003 tangga l 1240.1/061/D.IV/2003 ta nggal1798/061/D.IV/2003 tanggal 16
1240.1/061/D.IV/2003 11 Juni 2003 dan surat Nomor : 11 Juni 2003 dan surat Nomor :
September 2003, tembusan hanya
tanggal 11 Juni 2003 dan 1798/061/D.1V/2003 tangga l 1798/061/D.1V/2003 ta nggal
ditu jukan kepada Direktur
surat Nomor : 16 September 2003 yang 16 September 2003 yang
Keuanga n (“Dirkeu”), Direktur
1798/061/D.1V/2003 tembusa nnya disa mpaikan tembusa nnya disampaikan
Sumber Daya Manusia (“DirSDM”),
tanggal 16 September 2003 kepada Terda kwa. (hlm.525) kepada Terda kwa.(hlm.605) da n Tim CIS- RISI Disjaya. Dengan
ya ng tembu sannya demikian, fa kta (huku m) judex
disa mpaikan kepa da factie Tingkat Pertama hlm 605
Terda kwa. (hlm. 11) tida k sesuai denga n fakta
persida ngan.
24 Terdakwa pada tanggal 9 B ahw a b enar s elanjutny a p ada Bahwa selanjutnya pada ta nggal Uraia n fakta dalam pertimbangan
Oktober 2003 menerbitkan tanggal 9 O ktob er 2003 9 Oktober 2003 Terdakwa hakim ini tida k benar dan
SK Dirut PT PLN Nomor : Terdakw a me nerb itkan SK D irut menerbitkan SK Dirut PT. PLN merupakan hasil rekayasa , karena
1335.K/440/DIR/2003 PT . PLN Nomor : Nomor : 1335.K/440/DIR/2003 berda sarkan keterangan saksi-
yang mengangkat Fa hmi 1335.K/ 440/ D IR/ 2003 y ang ya ng mengangkat saksi Fahmi sa ksi-saksi:
Mochtar sela ku GM PT PLN m engangkat s aks i Fahmi Mochtar selaku GM PT. PLN • Sunggu Anwar Aritonang (Vide:
Hlm. | 47
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
Disjaya da n Tangerang M ochtar s elaku G M PT. PLN Disjaya dan Tangerang BAS hlm 193 butir ke-19); da n
menggantikan Margo D is jay a d an Tangerang menggantikan saksi Margo
• Margo Santoso (Vide : BAS hlm
Santoso dan selanjutnya m enggantikan s aks i M argo Santoso dan terdakwa melalui
23 butir ke- 8)
memerintahka n Margo Santos o dan s elanjutny a Sunggu Aritonang
Santoso melalui Sunggu m eme rintahkan s aks i M argo memerintahkan agar saksi Margo Bahwa berdasarka n keterangan
Aritonang untuk membuat Santos o melalui Sunggu Santoso membuat pernyataan sa ksi-saksi di persidangan
pernyataan yang isinya A ritonang untuk m emb uat ya ng isinya seolah-olah sebagaima na tersebut di atas,
seolah-olah menerangkan perny ataan y ang is iny a s eolah- menerangkan bahwa proses maka fa kta (hukum) judex factie
bahwa proses kajian olah menerangkan b ahw a kajian terha dap proposal PT. Tingkat Pertama hlm.605 tentang
terhadap proposa l PT pros es kajian terhadap propos al Netway Utama dan proses adanya perinta h Terdakwa kepada
Netway Utama dan proses PT . Netway Utama d an pros es penunjukan langsung yang telah Margo Santoso untuk membuat
penunjukan langsung yang pe nunjukan langs ung y ang telah dilakukan su dah sesuai dengan surat pernyataan melalui Sunggu
telah dilakukan sudah dilakukan s udah s es uai dengan ketentua n. Sehingga pada Aritonang a dalah tidak sesuai
sesuai dengan ketentuan. ke te ntuan. S ehingga p ada tanggal 10 Oktober 2003 Margo fakta persidangan.
Sehingga pa da tanggal 10 tanggal 10 O ktobe r 2003 M argo Santoso menerima konsep Surat
Oktober 2003 Margo Santos o mene rim a kons ep Surat Pernyataan Nomor:
Santoso menerima konsep Perny ataan Nomor: 014.Spn/061/D.IV/2003 dari
Surat Pernyataan Nomor : 014.Spn/ 061/ D .IV / 2003 dari Ronal Dja ja Ibrahim selaku
014.Spn/061/D.IV/2003 Ro nal D jaja Ib rahim s elaku Mana jer Marketing PT. Netway
dari Ronal Djaja Ibra him M anaje r M arke ting PT. Netw ay Utama untuk ditandatangani
selaku Ma najer Ma rketing Utam a untuk ditand atangani nya. (hlm.605)
PT Netway Utama untuk ny a (hlm .526)
ditandata nganinya. (hlm.
11)
25 Terdakwa pada tanggal 14 Bahwa benar pada tanggal 14 Bahwa pada tanggal 14 Oktober Uraian fa kta (hukum) da la m
Oktober 2003 mela lui surat Oktober 2003 mela lui surat 2003 melalui surat Nomor : jud ex factie Tingkat Perta ma ini
Nomor : Nomor : 02924/061/Dirut/2003 tidak benar, karena ba ik
02924/061/Dirut/2003 02924/061/Dirut/2003 terdakwa kemba li mengajukan berdasarka n Berita Acara Sidang
kembali mengaju kan terdakwa kemba li mengajukan permintaan ijin prinsip kepada No. Perkara
permintaan ijin prinsip permintaan ijin prinsip kepada Dewan Komisaris PT PLN untuk 37/Pid.B/TPK/2011/PN.JKT.PST
kepa da Dewan Komisaris Dewan Komisaris PT PLN untuk menunjuk langsung PT Netway tidak ditemukan keterangan
PT PLN u ntuk menunjuk menunjuk langsung PT Netway Utama dalam melaksanakan saksi- saksi yang mengetahui
langsung PT Netway Utama Utama dalam melaksana kan implementasi Outsourcing Roll fakta atau surat seba gaimana
Hlm. | 48
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
dalam melaksanakan implementasi Outsourcing Roll Out CIS RISI di PT P L N Disjaya perhitungan jude x factie Tingkat
implementasi Outsourcing Out CIS RISI di PT P L N secara multiyears atau da la m Pertama pa da hlm.529.
Roll Out CIS RISI di PT P L Disjaya secara multiyears atau jangka wa ktu 24 ( duapuluh
N Disjaya secara multiyears dala m jangka wa ktu 24 ( empat) bulan yang a nggarannya
atau dalam jangka waktu duapuluh empat) bulan yang sudah diajukan da lam Rencana
24 ( duapulu h empat) bulan a ngga rannya sudah diajukan Kerja Anggaran Perusa haan
yang a nggarannya sudah dala m Rencana Kerja Anggaran (RKAP) Tahun 2004 sebesar Rp
dia jukan dalam Rencana Perusahaan (RKAP) Tahun 2004 100.000.000.000,- ( Seratus
Kerja Anggaran Perusahaan sebesar Rp 100.000.000.000,- ( Milyar rupiah ) , yang mana
(RKAP) Tahun 2004 sebesar Seratus Milyar rupiah ) , yang Dewan Komisaris melalui surat
Rp 100.000.000.000,- ( mana Dewan Komisaris melalui Nomor : 18.Pst/DKPLN/ 2003
Seratus Milyar rupiah ) , surat Nomor : 18.Pst/DKPLN/ tanggal 07 Nopember 2003
yang mana Dewan 2003 tangga l 07 Nopember memberika n jawaban bahwa
Komisaris melalu i surat 2003 memberikan jawa ban Dewan Komisaris belum dapat
Nomor : 18.Pst/DKPLN/ bahwa Dewan Komisaris belu m memberika n persetujuan
2003 ta ngga l 07 Nopember dapat memberikan persetujuan terhadap harga kontrak yang
2003 memberikan jawaban terhadap harga kontrak yang dia jukan Terdakwa sehingga
bahwa Dewan Komisaris diajukan Terdakwa sehingga Dewan Komisaris meminta agar
belum dapat memberikan Dewan Komisaris meminta agar dilaku kan penelitian kewa jaran
persetujuan terhadap harga dilakukan penelitian kewa jaran harga melalui independent
kontrak yang diajukan harga mela lui independent review dari pihak ketiga dan
Terdakwa sehingga Dewan review dari pihak ketiga dan hasilnya dilaporkan kembali
Komisaris meminta agar ha silnya dilaporka n kembali kepa da Dewan Komisaris”.
dilakukan penelitian kepada Dewan Komisaris”. (hlm.529)
kewajaran harga melalu i (hlm.529)
independent review dari
pihak ketiga dan hasilnya
dilaporkan kembali kepada
Dewan Komisaris. (hlm. 11-
12)
26 Atas surat jawaba n dari Atas surat Nomor:18.Pst/DK- Bahwa ata s surat Uraia n fakta (hukum) dalam judex
Dewan Komisaris tersebut, PLN/2003 ta nggal 07 Nopember Nomor:18.Pst/DK- PLN/2003 factie Tingkat Pertama ini tidak
Sunggu Anwar Aritonang 2003, saksi Sunggu Anwar tanggal 07 Nopember 2003, saksi benar,, ka rena berda sarkan
Hlm. | 49
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
dengan sepengetahuan Aritonang dengan Sunggu Anwar Aritonang keterangan saksi- saksi dan
Terdakwa meminta Fa hmi sepengetahuan Terdakwa dengan sepengetahua n Terdakwa keterangan Terdakwa:
Mochtar untuk melakukan meminta saksi Fahmi Mochtar meminta saksi Fahmi Mochtar • Sunggu Anwar Aritonang
negosiasi ula ng harga untuk melakukan negosiasi untuk melakukan negosiasi (Vide: BAS hlm. 194 butir ke-8
kontrak dengan PT Netway ulang harga kontra k denga n PT. ulang harga kontrak dengan PT. dan hlm. 198 butir ke-4)
Utama, selanjutnya Fa hmi Netway Utama, sehingga saksi Netway Utama, sehingga saksi
• Fahmi Mochtar (Vide : BAS hlm
Mochtar memerintahkan Fahmi Mochtar memerintahkan Fahmi Mochtar memerinta hkan
Tim Penunjukan Langsung Tim Penunjukan Langsung yang Tim Penunjukan Langsung yang 152 butir ke- 3, hlm. 157 butir
ke- 3 dan hlm. 159 butir ke- 1)
yang diketua i Budi Ha rsono diketuai saksi Budi Harsono diketuai saksi Budi Harsono
untu k melakukan negosiasi untuk melakukan negosiasi untuk melakukan negosiasi • Budi Harsono (Vide: BAS hlm
ulang, kemudian tanpa ulang, yang mana kemudian ulang, yang ma na kemudian 186 butir ke- 1, 2 & 4)
melibatkan Anggota Tim ta npa melibatkan Anggota Tim tanpa melibatkan Anggota Tim
Panitia lainnya Budi Panitia la innya saksi Budi Panitia la innya saksi Bu di • Djoko Tetratmo (Vide : BAS
Harsono dan Gani Abdu l Harsono dan saksi Gani Abdul Harsono dan saksi Gani Abdul hlm 175 butir ke- 3 & 12) ; Dan
Gani menyepa kati Gani menyepakati penurunan Gani menyepakati penurunan • Keterangan Terdakwa.( Vide :
penurunan harga kontrak harga kontrak dari senilai Rp harga kontrak dari senilai Rp B AS hlm 65 butir ke- 1 & 2 dan
dari senilai Rp 142.791.000.000.- (seratus 142.791.000.000.- (seratus Hlm. 66 butir ke- 4).
142.791.000.000.- (seratus empat pu luh dua milyar tujuh empat puluh dua milyar tujuh
empat puluh dua milyar ratus sembilan puluh satu juta ratus sembilan puluh satu juta Berdasarkan keteranga n saksi-
tujuh ratus sembilan puluh rupiah) menjadi Rp. ru piah) menjadi Rp. sa ksi dan ketera ngan Terda kwa di
satu juta rupiah) menjadi 137.132.000.000,- (seratus tiga 137.132.000.000,- (seratus tiga persida ngan, tinda kan yang di
Rp. 137.132.000.000,- puluh tujuh milyar seratus tiga puluh tujuh milyar seratus tiga negosiasi yang dilakukan Sunggu
(seratus tiga puluh tujuh puluh dua juta rupia h) yang puluh dua juta ru pia h) yang Anwar Aritonang yang meminta
milyar seratus tiga puluh dicantumkan da la m Berita Acara dicantumkan dala m Berita Acara Fahmi Mochtar untu k melakukan
dua juta rupiah) yang Nomor : 02/BA- Nomor : 02/BA- negosiasi ulang a dalah tidak
dicantumkan dalam Berita NH/TPLCISRISI/KD/2003 NH/TPLCISRISI/KD/2003 benar. Justru kepada Sunggu
Acara Nomor : 02/BA- ta ngga l 12 November 2003. Ha sil tanggal 12 November 2003. Hasil Anwar Aritonang lah Laporan
NH/TPLCISRISI/KD/2003 penurunan harga kontrak penuru nan harga kontrak Penuru nan harga tersebut
tanggal 12 Nopember 2003 tersebut dilaporkan oleh saksi tersebut dila porkan oleh saksi dilaporkan. Negosiasi harga dari
dan atas kesepa katan Fahmi Mochtar kepada Fahmi Mochtar kepada Terdakwa 147 M menja di 137 M adalah
penurunan harga kontrak Terdakwa melalui surat Nomor : melalui surat Nomor : kesimpula n dari Tim yang mana
tersebut Fahmi Mochtar 2087/06l/DIV/2003 tanggal 13 2087/06l/DIV/2003 tanggal 13 Margo Santoso memberikan
mela porkan kepada November 2003; (hlm.532) November 2003; (hlm 606) arahan sehingga harga kontrak
Terdakwa dengan surat menjadi turun dan penurunan
Hlm. | 50
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
Hlm. | 51
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
training board sehingga menyatakan kepada GM PT PLN menyatakan kepada GM PT PLN 201 butir ke- 5); Dan
belum dapat (Persero) Disjaya dan Tangerang (Persero) Disjaya dan Tangerang
• Keterangan Terdakwa. Vide :
memberikan melalui surat Nomor: melalui surat Nomor:
BAS hlm 67 butir ke- 6 dan
persetujua n, namun 03618/06l/Dirut/ 2003 tangga l 03618/06l/Dirut/ 2003 ta nggal
Hlm. 68 butir ke- 6 & 7)
Terda kwa da la m surat 22 Desember 2003 yang isinya 22 Desember 2003 yang isinya
Nomor : seolah-olah Dewan Komisaris seolah-olah Dewan Komisaris Berdasarkan alat bukti Surat
03618/06l/Dirut/2003 telah memberi persetujuan telah memberi persetujuan Nomor: 19.Pst/DK- PLN/2003
tanggal 22 Desember sehingga untuk efektifitas sehingga untu k efektifitas tanggal 21 Nopember 2003, da la m
2003 kepada GM PT pela ksanaan Outsourcing Roll pelaksanaan Outsourcing Roll surat tersebut pa da prinsipnya
PLN (Persero) Disjaya Out CIS RISI Terdakwa Out CIS RISI Terdakwa da pat mendukung usula n kontrak
da n Tangera ng memerinta hkan Fahmi Mochtar memerintahkan Fahmi Mochtar pela ksanaan Roll Out CIS RISI
menyatakan seolah- membentu k Kepa nitiaan yang membentuk Kepanitiaan yang keseluruh PT. PLN (Persero) UBD
olah Dewan Komisaris baru dengan melibatkan baru dengan melibatkan Ja karta Ra ya&Tangerang dan
telah memberi anggota Tim Re-Negosiasi yang a nggota Tim Re- Negosiasi yang surat dimaksud di tembuskan
persetujua n sehingga lama. Sehingga kemudian saksi lama. Sehingga kemudian saksi kepada GM PT. PLN (persero) UBD
untuk efektifitas Fa hmi Mochtar membuat Surat Fahmi Mochtar membuat Surat Jaya Tangerang.
pela ksanaan No.047/061/D.IV/2004 tangga l No.047/061/D.IV/2004 ta nggal
Outsou rcing Roll Out 16 Januari 2004 tentang 16 Januari 2004 tentang Berdasarkan alat bukti Surat
CIS RISI Terda kwa Penunjukan PT. Netway Utama Penunjukan PT. Netway Utama Nomor: 03618/061/Dirut/2003
memerintahkan Fahmi sebagai Pela ksana Pekerjaan sebagai Pela ksana Pekerjaan tanggal 22 Desember 2003, poin 1
Mochta r membentuk Jasa Outsourcing Roll Out CIS Jasa Outsourcing Roll Out CIS menyatakan “b ahw a us ulan untuk
Kepanitian yang baru RISI di seluruh Area Pelayanan RISI di seluru h Area Pelayanan pekerjaan outs ourcing Roll O ut C IS-
dengan melibatkan da n Kantor Distribusi PT. PLN dan Kantor Distribusi PT. PLN RISI d apat d is etujui untuk
anggota Tim Disjaya dan Tangerang dengan Disjaya da n Ta ngerang dengan dilaks anakan dengan
Renegosiasi yang lama . nilai pekerjaan Rp nilai pekerjaa n Rp m emperhatikan ke tentuan y ang
(hlm. 12) 137.132.000.000,- (seratus tiga 137.132.000.000,- (seratus tiga diminta oleh Dew an Kom is aris .”
- “Berdasarka n surat pu luh tujuh milyar seratus tiga puluh tujuh milyar seratus tiga surat tersebut juga ditembuskan
Terda kwa tersebut, pu luh dua juta rupia h) serta puluh dua juta ru pia h) serta kepada Dewan Komisaris PLN dan
Fa hmi Mochtar membentu k Tim Penyusunan membentuk Tim Penyusunan Direksi.
membuat Surat Kontrak dengan SK GM PT. PLN Kontrak dengan SK GM PT. PLN
No.047/061/D.IV/2004 Disjaya da n Tangerang Nomor : Disjaya dan Tangera ng Nomor : Berdasarkan alat bukti Surat
tanggal 16 Januari 012.K/02l/GMS.IV/2004 012.K/02l/GMS.IV/2004 Nomor: 03618/061/Dirut/2003
2004 tenta ng tanggal 10 Februa ri 2004 yang tanggal 10 Februari 2004 yang tanggal 22 Desember 2003, nyata-
Penunjukan PT Netway diketua i oleh Hariyanto; (hlm. diketuai oleh Hariyanto; (hlm nyata tidak ada perintah Terdakwa
Hlm. | 53
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
Hlm. | 54
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
SKu/020/Dirut/2004 SKu/ 020/ D irut/ 2004 tanggal 26 M aret 2004, y ang Hlm.331 butir ke- 3)
tanggal 26 Maret 2004, tanggal 26 M aret 2004, y ang m ana berdas arkan SKK
• Juanda NIW (Vide : B AS hlm
sehingga Fahmi Mochtar m ana berdas arkan SKK ters eb ut pad a tanggal 29
337 butir ke- 1) dan Hlm. 338
bersama Ga ni Abdul Gani ters eb ut pad a tanggal 29 A pril 2004 s aks i Fahmi
butir ke- 7, 8 & 9)
pada tanggal 29 April 2004 A pril 2004 s aks i Fahmi M ochtar bers am a s aks i G ani
menandata ngani surat M ochtar bers am a s aks i G ani A b dul G ani m enandatangani • Djoko Tetratmo (Vide : BAS
perjanjian kerjasama A bd ul G ani menandatangani s urat perjanjian kerjas ama hlm 179 butir ke- 6)
Outsourcing Roll Out CIS s urat perjanjian kerjas ama O uts o urcing Roll O ut C IS RISI
RISI antara P LN Disja ya O uts ourcing R oll O ut C IS antara PLN D is jay a dengan • Budi Harsono (Vide : BAS hlm
dengan PT Netway Utama RISI antara PLN D is jay a PT . Ne tw ay Utam a Nomor:
186 butir ke-12)
Nomor : PLN Disjaya dengan PT. Netw ay Utama PL N D is jaya • Laksamana Sukardi (Vide : BAS
122.PJ/061/D.IV/2004 dan Nomor: PLN D is jay a 122.P J/ 061/ D .IV / 2004 dan hlm 206 bu tir ke- 3 & 4,
Nomor : PT Netway Utama 122.PJ/ 061/ D .IV / 2004 dan No mor: PT. Netw ay Utama hlm.207 butir ke- 2)
Nomor : Nomor: PT. Netw ay Utama No mor:
800/Net/PJR/IV/2004 Nomor: 800/ Net/ PJR/ IV / 2004 • Roes Aryawijaya (Vide : BAS
dengan jangka waktu 800/ Net/ PJR/ IV / 2004 de ngan jangka w aktu hlm 211 butir ke- 3 & 5, Hlm.
pelaksanaa nnya 24 bulan dengan jangka w aktu pelaks anaanny a 24 b ulan 212 butir ke- 1, Hlm. 214 butir
(multiyears) tanpa adanya pelaks anaanny a 24 b ulan (m ultiy ears ); ” (hlm.607) ke-2, Hlm.215 butir ke-5 & 6);
persetujuan Rapat Umum (multiy ears ); (hlm.545) - B ahw a penandatangan Da n
Pemegang Sa ham (RUPS), ko ntrak ters eb ut dilakukan • Keterangan Terdakwa. (Vide:
pada hal sesuai dengan tanpa adany a pers etujuan
BAS hlm 32 butir ke- 7, dan
Anggaran Dasar PT. P LN Rap at U mum Pemegang Hlm. 33 butir ke- 1)
(Persero) Tahu n 1998 Saham (R UPS), p adahal
terhadap perjanjian s es uai dengan A nggaran Berdasarkan ketera ngan sa ksi-
kerjasama dengan badan D as ar PT. PLN (Pers ero) sa ksi dan ketera ngan Terda kwa di
usaha atau pihak lain ya ng Tahun 1998 terhadap persida ngan, terkua k fakta huku m
mempunya i da mpak perjanjian kerjas am a dengan ba hwa Terdakwa tidak pernah
keua ngan bagi Perseroan b adan us aha atau p ihak lain menghubungi Fahmi Mochtar
untu k jangka waktu lebih y ang m empuny ai dam pak untuk mempercepat
dari 1 (satu) ta hun atau 1 ke uangan b agi P ers eroan penandata nganan kontrak. Surat
(satu) siklus usaha hanya untuk jangka w aktu leb ih Kua sa Khusus sendiri diajukan
dapat dilaku kan Direksi dari 1 (Satu) tahun atau 1 oleh Fahmi Mochtar dan bukan
setelah mendapat (Satu) s iklus us aha hanya inisiatif dari Terdakwa untuk
persetujuan dari Rapat dapat dilakukan D ireks i mempercepat pena ndatanganan
Hlm. | 55
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
MAQDIR ISMAIL & PARTNERS
L AW F IRM
Hlm. | 56
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO S UWONDHO, Msc.
4. FAKT A HUKUM YANG DISEBUTKAN OLEH JUDEX FACT IE
TINGKAT PERTAMA PADA HALAMAN 585 S/D 590 BANYAK YANG
TIDAK BENAR DAN TIDAK RELEVAN DENGAN FAKT A DI
PERSIDANGAN SERTA PAT UT DIDUGA REKAYASA.
Hlm. | 57
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
enam puluh delapan rupiah), saksi Gani Abdul Gani bersama
Harmeet dan Peter Grogan dari Direksi PT. Netway Utama
mempersentasikannya dihadapan saksi Margo Santoso Selaku
General Manager (GM) PT. PLN (Persero) Disjaya dan Tangerang
serta beberapa pejabat di PT. PLN (Persero) Disjaya dan
Tangerang yakni: saksi Dodoh Rahmat dan saksi Budi Harsono; ”
Hlm. | 58
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
4.3. B ahwa fakta (hukum) pada Putusan judex factie Tingkat
Pertama, hlm. 586 butir pertama, menyatakan, --------
“Bahwa setelah presentasi tersebut selesai, saksi Margo
Santoso memberikan tanggapan bahwa penawaran
kerjasama yang disampaikan oleh PT. Netway Utama
adalah kewenangan Direksi PT. PLN (Persero), dan saksi
Margo santoso menyampaikan kepada saksi Gani Abdul
Gani agar melakukan presentas i di depan para Direksi
PT. PLN (Persero) dengan alasan karena proposal
tersebut berhubungan dengan kontrak kerjasama untuk
kurun waktu 5 (lima) tahun dan biayanya cukup besar
maka kewenangan untuk memutuskannya ada pada
Dircksi PT. PLN (Persero);” ------ ------------------ ---------
Hlm. | 59
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
fakta ya ng terungkap di depan persidangan sebagai
b erikut: ------------------------------------------------------------
Hlm. | 60
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
dan Netway sesudah Sdr. Gani Abdul Gani melakukan presentasi
di Disjaya. Fakta hukum ini berkesesua ian dengan fakta
Hlm. | 61
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
“menya lahgunakan kewenangan, kesempatan atau
sarana yang ada padanya karena jabatan atau
kedudukan”, pada halaman 598 butir pertama, yang
menyatakan: ---------------------------------------------------
Hlm. | 62
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
presentasi di PLN Pusat, Saksi melihat bahwa Terdakwa antusias
dengan presentasi dari Saksi karena sesuai dengan kebutuhan
PLN. Saksi mendengar Terdakwa mengatakan, ------------- -------
“ya silahkan aja gitu a... bikin perjanjianya jalin kerjasama
yang lebih baik kalau memung kinkan.” Kemudian saks i
membuat surat perkenalan ke Pusat, untuk meminta izin
melakukan presentasi. ----------------------- ------------------ --
Hlm. | 63
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
meminta saksi Gani Abdul Gani untuk mempresentasikan
proposal mengenai pekerjaan SIMPEL RISI, akan tetapi saksi
Gani Abdul Gani berinisiatif sendiri untuk meminta izin
presentasi ke PLN Pusat. Setelah dilakukan presentasi, tidak
ada kesepakatan yang terjadi antara PLN Pusat dengan PT.
Netway Utama. Yang ada hanyalah antusias positif dari
PEMOHON BANDING (Terdakwa) sehubungan dengan
proposal PT. Netway dan arahan dari PEMOHON BANDING
(Terdakwa) yang apabila memungkinka n, proposal PT.
Netway dapat diajukan dan dievaluasi terlebih da hulu ke
PLN Disjaya & Tangerang. Serta pemberian arahan tersebut
juga masuk dalam ruang lingkup tugas PEMOHON BANDING
(Terdakwa). La poran tersebut ditujukan kepa da Direksi dan
bukan kepada PEMOHON BANDING (Terdakwa ). --------------
Hlm. | 64
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
(Letter of Intent) agar dapat mempersiapkan pembahasan ruang
lingkup pekerjaan (scope of work), kesepakatan tingkat layanan
(service level agreement) dan model pembiayaan (financial model)”.
Hlm. | 65
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
meminta atau memerintahkan kepada saksi Gani Abdul Gani
agar mengajukan penawara n kepada PT. PLN (Persero)
Distrib usi Jakarta Raya dan Tangerang (Disjaya). -----------
Hlm. | 66
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Direksi. Terdakwa tidak pernah memberikan Letter of Intent
kepada Sdr. Margo Santoso . Terdakwa tidak pernah memberikan
perintah mengenai anggaran. Dalam surat 4323 tidak ada
me mbicarakan mengenai anggaran. Surat 4323 hanya mengatakan
bahwa ada efisiensi di PLN dan tidak mengatakan investasi jangka
panjang. Itu yang disarankan Direksi dan Terdakwa kepada Saksi
dan juga jangan sampai merugikan PLN. ----------------- -----------
Hlm. | 67
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
5.6. Bahwa ti dak benar dan menyesat kan fakta hukum yang
tertuang pada judex fact ie Ti ngkat Pertama (hlm. 589, butir
kedua), yang kemudian dikutip ulang dan dijadika n seba gai
dasar pertimbangan hukum dalam unsur Pa sal
“menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana
yang ada padanya karena ja batan atau kedudukan”, pada
halaman 600 but ir kedua, yang menyata kan: ------------------
Hlm. | 68
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
arahan dari Terdakwa untuk melakukan pemilihan RSP sebagai
konsultan hukum, Saksi mengetahui ada permintaan dari Dewan
Komisaris agar supaya proposal dilengkapi dengan kajian hukum.
Yang pertama, terkait dengan IPR dan yang kedua mengenai
penunjukan langsung. Fakta ini didukung oleh keterangan
saksi Azi z Sabarto , menerangkan b ahwa saksi pernah
mengarahkan Sdr. Margo Santoso , agar melakukan kajian hukum
kepada kajian hukum aspek legal PT. Netway ke kantor hukum
Reksa Paramita. Karena di sana menyangkut masalah bahwa
SIMPEL RISI milik PLN, dan kalau itu dinyatakan ada tambahan
milik orang lain, itu yang perlu diteliti secara hukum. Fakta ini
juga didukung oleh keterangan saksi Dodo h Rahmat, yang
menerangkan bahwa Saksi membuat draft surat ke RSP, Saksi
tidak tahu peran Terdakwa dalam pembuatan draft surat tersebut
untuk melakukan kajian hukum. Serta fakta ini didukung juga
oleh keterangan saksi Nuraini, yang menerangkan bahwa
saksi tidak pernah berhubungan langsung dengan Pak Gani , Saksi
tidak pernah mendapat perintah dari Terdakwa sebagai Dirut
untuk melakukan kajian hukum, Saksi diperintah oleh Sdr. Margo
Santoso, dan Terdakwa tidak pernah menunjuk RSP. --------- ----
Hlm. | 69
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
BANDING (Terdakwa ), melainkan atas perintah/arahan dari
5.7. Bahwa ti dak benar dan menyesat kan fakta hukum yang
tertuang pada judex fact ie Ti ngkat Pertama (hlm. 589, butir
keti ga) yang kemudian dikutip ula ng dan dijadikan seba gai
dasar pertimbangan hukum dalam unsur Pa sal
“menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana
yang ada padanya karena ja batan atau kedudukan”, pada
halaman 600 butir ketiga, yang menyataka n: ------------------
Hlm. | 70
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Santoso menerangkan bahwa Saksi tidak pernah mendapat
perintah dari Terdakwa terkait pelaksanaan 6 kontrak antara PT.
PLN Disjaya dengan PT. Netway Utama, Saksi hanya melaporkan
perjanjian I dengan PT. Netway Utama secara lisan, Saksi tidak
pernah memintakan izin kepada Terdakwa untuk pelaksanaan 6
kontrak, dan tanpa ada persetujuan dari Terdakwa, Saksi bisa
me mbuat perjanjian dengan PT. Netway Utama secara langsung.
Hlm. | 71
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Abdoel Goni e, yang menerangkan bahwa Saksi tidak
mengetahui adanya kontrak-kontrak kecil. ------------- -------------
Hlm. | 72
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
6.1.1. B ahwa judex factie Tingkat Perta ma telah salah dan
keliru dalam pertimbangan hukumnya pada halaman
592, alinea pertama, menyatakan: ----------------------
Hlm. | 73
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
diatur dalam Pa sal 65 aya t 1 Kitab Undang U ndang
Hukum Pidana (KUHP ). Aka n tetapi, surat Dakwaan
Penuntut Umum yang tidak mencantumka n Pa sal
terseb ut dalam surat dakwaannya, tidak
dipertimbangkan oleh judex factie Tingkat Pertama
dalam putusa nnya sebagaimana telah diuraikan oleh
PEMOHON BANDING (Terdakwa) dalam Eksepsi serta
Hlm. | 74
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
seorang terdakwa. Surat Dakwaan Penuntut Umum
menuduh tindakan atau perbuatan PEMOHON
Hlm. | 75
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
sekali tidak mengkonstatir adanya fakta
(hukum) yang menerangkan bahwa PEMOHON
BANDING (Terdakwa) sejak awal secara sadar
Hlm. | 76
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
6.2.4. B ahwa PEMOHON BANDING (Terdakwa) tidak
sependa pat dengan pertimbangan hukum judex
factie Tingkat Pertama pada halaman 593-596,
menyataka n: -----------------------------------------
Hlm. | 77
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Netway Utama sejumlah Rp. 46.189.037.336,59-
(empat puluh enam milyar seratus delapan puluh
sembilan juta tiga puluh tujuh ribu tiga ratus tiga
puluh enam rupiah lima puluh sembilan sen), yang
tela h menguntungkan PT' Netway Utama sejumlah
tersebut;” ------------------------------------------------
Hlm. | 78
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
dilakukan oleh ahli Agusti na Arumsari , Ak, CFE,
hanya didasari atas pendapat dari Ahli
Informasi Teknologi Yudho Giri Sucahyo semata,
yang mana Ahli Informasi Teknologi Yudho Gi ri
Sucahyo tidak menghitung jumlah man- month
secara menyeluruh, akurat dan komprehensif.
Hal ini dapat diura ikan sebagai berikut: ---------
- Penghitungan kerugian negara sesuai dengan UU
No.15 ta hun 2006, khususnya Pa sal 6,
merupakan kewenangan dari Badan Pemeriksa
Keuangan, bukan kewenangan Badan Pengawas
Keuangan dan Pembangunan, sesua i ketentuan
Pasa l 10 ayat (1) U U Nomor 15 Tahun 2006
menyatakan, BPK menilai dan/ atau menetapkan
jumlah kerugian negara yang diakibatkan oleh
perbuatan melawan hukum baik sengaja atau lalai
yang dilakukan oleh bendahara, pengelola
BUMN/ BUMD, dan lembaga atau badan lain yang
menyelenggarakan pengelolaan keuangan negara.
D alam Pasal 8 ayat (3) U U No.15 Tahun 2006,
dinyatakan jika dalam pemeriksaan ditemukan
unsur pidana, BPK melaporkan hal tersebut
kepada instansi yang berwenang. Dengan
demikian tidak ada lagi kewenangan Badan
Pengawas Keua ngan dan Pembangunan untuk
melakukan pemeriksaan mengenai adanya
kerugian negara terkait dengan korupsi.
Kemudian dalam Pasal 8 aya t (4) ditentukan,
“laporan” BPK tersebut dijad ikan da sar
“penyidikan” oleh pejabat penyid ik. Artinya , badan
yang berwenang memeriksa keuangan negara
yang dilakukan oleh Pemerintah Pusat,
Pemerintah Daerah, Lembaga Negara la innya,
Bank Indonesia, BU MN, Badan Layanan U mum,
BU MD dan lemba ga a tau badan lain adalah BPK.
Demikian juga yang berwenang melaporkan
Hlm. | 79
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
kepada penyidik adanya kerugian negara ada lah
BPK. Dengan demikian BPKP tidak lagi memiliki
kewenangan untuk melakukan pemeriksaan
terhadap kerugian negara yang terkait dengan
korupsi; ------------------ ------ ------------------ --
Hlm. | 80
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
U U No. 15 tahun 2006 tentang BPK, Pasa l 10
ayat (1) dinyatakan “BPK berwenang menilai
dan/ atau menetapkan jumlah kerugian negara
yang diakibatkan oleh perbuatan melawan
hukum baik sengaja maupun lalai yang
dilakukan oleh bendahara, pengelola
BUMN/ BUMD, dan lembaga atau badan lain yang
menyelenggarakan pengelolaan keuangan
negara.” Demikian juga B PK seba gai
badan/lembaga yang berwenang menentukan
pihak yang berkewajiba n membayar ganti
kerugian. Dengan demikian, kewenangan untuk
melakukan perhitungan kerugian negara tidak
lagi dapat dilakukan BPKP. Demikian juga
halnya lembaga la in, tidak mempunyai
kewenangan untuk menentukan ada atau tidak
adanya jumlah kerugian negara; -----------------
Hlm. | 81
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Pasal 9 ayat (3) UU Nomor 15 Tahun 2004
Tenta ng Pemeriksaan Pengelolaan dan T anggung
Jawab Keuangan Negara. Jika itu tidak
dilakukan, secara yuridis-teoritis, hasil
pemeriksaan menjadi batal demi hukum; -------
Hlm. | 82
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Informasi Yudho Giri Sucahyo . Penghitungan
man-month dilakukan tida k secara menyeluruh
termasuk scope of work-nya, tidak menganalisis
TOR (Terms Of Reference), tidak
mempertimbangkan kondisi existing dan resiko
pekerjaan. Sehingga menurut ahli T eknologi
Informasi Ir. Agung Harsoyo, penghitungan dari
Ahli Teknologi Informasi Yudho Giri Sucahyo
tidak akurat; ----------------------------------------
Hlm. | 83
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
yuridis forma l telah terjadi ma l-adiministrasi dan
pelanggara n kode etik yang mana pemeriksa
dapat dipidana 5 (Lima) tahun. Sehingga
penghitungan tersebut dapat dikatakan batal
mut lak (absolute nietig) atau batal demi hukum
(abs olute nietig van recht wege). Penghitungan
dari BPKP terseb ut sesat dan menyesatkan. -----
Hlm. | 84
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
6.2.14. B ahwa anda ikata benar – quod non - ada
perhitungan ahli IT yang ditunjuk secara sepihak
dan tanpa konfirmasi kepa da PT. PLN (Persero)
Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang dan PT.
Netway U tama, bahwa harga kontrak yang
disepakati dalam Perjanjian tersebut ada
kelebihan pembayaran sebesar Rp. 41 Milyar,
maka kesimpulan ini adalah kesimpulan yang
terlalu dini. Kesimpulan semacam ini bukan
perhi tungan yang dilakukan oleh ahli ,
sebagaimana dimaksud oleh Putusan Mahkamah
Konstitusi No. 003/PU U-IV/2006, tanggal 25 Juli
2006. Seba b dalam putusan Mahkamah
Konstitusi dinyatakan: ------------------------------
Hlm. | 85
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
kerugian dari satu transaksi. Seandainya benar
ada keuntungan yang diperoleh PT. Netway
Utama, maka jumlah yang diterima oleh PT.
Netway Utama sebagian dari PT. PLN (Persero)
Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang tidaklah
sert a merta dapat dikatakan sebagai keuntungan
PT. Netway Utama dan kerugian PT. PLN (Persero)
Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang. ----------
Hlm. | 86
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
6.2.17. B ahwa judex factie Tingkat Pertama dalam
pertimbangan hukumnya pada hala man 594-595
juga menyatakan:-------------------------------------
Hlm. | 87
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
- Pandu Angklasito sejumlah Rp.15.000. 000.- (lima belas
juta rupiah), sesuai Surat Tanda Penerimaan Barang
Bukti Nomor: 378/23/V/2011 tanggal 31 Mei 2011 ; ---
- Djoko Tetratmo Pandu Puro sejumlah Rp.13.000.000. -
(tiga belas juta rupiah), sesuai Surat Tanda Penerimaan
Barang Bukti Nomor: 379/23/V/2011 tanggal 31 Mei
2011; -------------------------------------------------------
- Reddy Tjahyono seiumlah Rp.10.000. 000.- (sepuluh
juta rupiah), sesuai Tanda Penerimaan Barang Bukti
Nomor: 427/23/ VI/2011 tanggal 15 Juni 2011; ------------
- Penerimaan Barang Bukti Nomor: 428/23/VI/2011
tanggal 15 Juni 2011 atas uang sejumtah Rp.1.500.000. -
(satu juta lima ratus ribu rupiah) ; --------------------------
- REX R Panambunan Rp.20.000.000. - (dua puluh juta
rupiah), sesuai Surat Tanda Penerimaan Barang Bukti
Nomor: 434/23/VI/2011 tanggal 20 Juni 2011;” --------
Hlm. | 88
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
ini tidak pernah diajukan didepan persidangan
untuk dimintakan ketera ngannya terkait perkara
yang sedang didakwakan kepada terdakwa. Oleh
karenanya keterangan para sa ksi dalam BAP (Berita
Acara Pemeriksaan) tersebut para tidak dapat
dijadikan sebagai ALAT BUKTI, sebagaimana diatur
da lam KUHAP Pasal 185 ayat (1). Demikian juga
uang yang diterima dari PT. Netway Utama melalui
saksi Tumpak J. P urba sejumla h Rp.450.000.000 ,-
(empat ratus lima puluh juta rupiah) sebagai uang
tanda terima kasih ata s selesainya pemeriksaan
pa jak di PT. Netwa y Utama tidak dapat
dihubungkan dengan perkara ini. Selain dari itu
jumlah nominal barang bukti yang disita dari
masing-masing saksi yang dijadikan barang bukti,
berbeda dengan keterangan masing-masing para
saksi yang dinyatakan da lam BAP (Berita Acara
Pemeriksaan) dalam tingkat penyidikan. ------------
Hlm. | 89
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
terkait Cos tumer Managemenet Serv ice (CMS) di
lingkungan Distribusi Jawa Timur. Oleh karenanya,
barang bukti uang sejumlah Rp.500.000.000,- (lima
ratus juta rupiah) yang disita dari saksi Lindasari
Hendayani yang tidak pernah dihadirkan di depan
persidangan perkara ini, tidak dapat dikualifika si
sebagai fakta (hukum) dan dija dikan pertimbangan
hukum oleh judex factie Tingkat Pertama
menyatakan unsur “menguntungkan ora ng lain”
telah terpenuhi. -------------------------------------------
Hlm. | 90
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
6.2.22. B ahwa saksi Riyo Supriyant o, Satuan Pengawas
Internal PT. PLN (Persero) Pusa t, dalam tingkat
Penyidikan menerangkan da lam BAP (B erita Acara
Pemeriksaan) pernah menerima parcel hari raya
pada tahun 2002 dari PT. Netway seharga kira-kira
Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) tidak pernah
diajukan di depan persidangan untuk dimintakan
keterangannya terkait perkara yang didakwakan
kepada terdakwa. Oleh karenanya berda sarkan
Pasal 185 ayat (1) KU HAP, keterangan saksi dalam
BAP (Berita Acara Pemeriksaan) dalam tingkat
penyidikan tersebut tidak dapat dijadikan alat bukti
untuk menjerat terdakwa dan barang bukti
sejumla h Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) yang
disita dari saksi tersebut tidak dapat dihubungkan
dengan perbuatan terdakwa telah “menguntungkan
orang lain”. Di samping itu, barang bukti yang telah
disita dan dijadikan barang bukti oleh Penuntut
U mum, senyatanya bertentangan dengan
keterangan saksi dalam BAP (Berita Acara
Pemeriksaan) dalam tingkat penyidikan yang
dinyatakan sejumla h Rp. 500.000,- (lima ratus ribu
rupiah). ----------------------------------------------------
Hlm. | 91
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
persidangan, terkait perkara yang didakwakan
kepada terdakwa. Oleh karenanya berda sarkan
Pa sal 185 ayat (1) KU HAP, keterangan saksi dalam
BAP (Berita Acara Pemeriksaan) dalam tingkat
penyidikan tidak dapat disebut fakta hukum dan
dijadikan pertimbangan hukum oleh judex factie
Tingkat Pertama menyatakan unsur
“menguntungkan orang lain” telah terpenuhi. ------
Hlm. | 92
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
pernah diajukan di depan persidangan untuk
dimintakan keterangannya dalam perkara ini. Oleh
karena itu, tidak dapat dijadikan da sar untuk
menjerat terdakwa sesuai ketentuan KUH AP Pa sal
185 ayat (1). Lebih- lebih keterangan saksi dalam
BAP (Berita Acara Pemeriksaa n) dalam tingkat
penyidikan juga menyebutkan bahwa saksi tidak
pernah menerima uang terkait dengan PT. Netway
U tama. Uang yang diterima saksi sejumlah Rp.
20.000.000,- (dua puluh juta rupiah) yang dija dikan
barang bukti oleh Penuntut Umum merupakan
uang yang diberikan oleh Sunaryo terkait dengan
jasa hukum dari PT. PLN Disjaya & Tangerang
sekitar tahun 2001. Oleh karenanya, barang bukti
berupa uang sejumlah Rp. 20.000.000,- (dua puluh
juta rupiah) yang disita tersebut, tidak dapat
dijadikan pertimbangan hukum oleh judex factie
Tingkat Pertama untuk menyatakan PEMOHON
lain”. --------------------------------------------------------
Hlm. | 93
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
diterimanya dari Sdr. Kahar Mulyani. Oleh karena itu,
uang yang dija dikan barang bukti oleh Penuntut
U mum tidak dapat dihubungkan da n dijadikan
barang bukti untuk menjerat terdakwa telah
“menguntungkan ora ng lain”. Di samping itu, saksi
Sunjoko yang dikatakan sebagai pemberi uang
kepada saksi Djoko T etratmo , tidak pernah
dihadirkan di hadapan persidangan untuk didengar
keterangannya, sehingga keterangan saksi Djoko
Te tratmo yang hanya berdiri sendiri dan tidak
menjela skan maksud dan tujuan penerimaan uang
tersebut, tidak dapa t dihubungkan dan dijadikan
barang bukti untuk menyatakan PEMOHON
Hlm. | 94
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
lain sebagaimana yang telah diuraikan di atas, maka
Majelis berpendapat bahwa unsur dengan tujuan
menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu
korporasi, telah terpenuhi dan ada dalam perbuatan diri
Terdakwa;” --------- --------- --------- --------- --- ------ --- -----
Hlm. | 95
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Pertimbangan hukum judex factie Tingkat
Pertama tersebut di atas telah benar dan tepat
karena tidak pernah terbukti dihadapan
persidangan berdasarkan alat buk ti yang sah
menurut Pasal 184 KUHAP, yang menerangkan
bahwa terdakwa menerima MT C y ang berjumlah
Rp.850.000 .000,- (delapan rat us li ma puluh juta
r upiah ) dari Arthur Pelupessy ; --------------------
Hlm. | 96
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
MSc., telah menerima uang sebesar Rp.
2.000.000.000,- (dua milyar rupiah). ------------------
Hlm. | 97
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
B ahwa PEMOHON BANDING (Terdakwa) dengan tegas menolak
fakta (hukum) tersebut karena tidak sesuai dengan fakta yang
sesungguhnya yang terungkap di depan persidangan, di mana
saksi Azwani Sjeh Umar menerangkan, ia hadir dalam rapat
Direksi tanggal 7 dan 9 Agustus 2001. Keterangan saksi ini
Hlm. | 98
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
“Bahwa atas jawaban Terdakwa tersebut, Dewan Komisaris kembali
melakukan rapat internal tanggal 7 November 2001 dan rapat konsultasi
terbatas antara Dewan Komisaris dengan Terdakwa selaku Dirut pada
tanggal 8 November 2001 di Hotel Bimasena Jakarta dan menyimpulkan
bahwa penjelasan biaya masih belum akurat dan ada discrepansi
antara kontrak awal pengembangan CIS RISI oleh Politeknik ITB
dengan pengembangan software lanjutan dalam rangka Roll Out CIS
RISI yang dilakukan oleh pihak lain sehingga Dewan Komisaris belum
dapat memberikan persetujuannya;” -----------------------------------------
Hlm. | 99
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Hasil Kesimpulan Rapat Konsultasi Terbatas Dirut dan Dekom
PLN yang dibuat oleh Saksi Sofyan A. Djalil, pada 8 Nopember
2001, di Hotel B imasena Jakarta. Dalam notulen itu
dinyatakan, antara lain: ---------------------------------------------
8. Direksi akan melakukan studi lebih lanjut tentang masalah ini dan
melaporkan kepada Dekom pada kesempatan berikut.” ------------
Hlm. | 100
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
proyek CIS-RISI karena dapat mengatasi permasalahan yang
terjadi akibat lemahnya sistem IT pada PLN Disja ya, kemudian
dalam hal ma salah bia ya (cost) CIS- RISI akan dinegosia sikan
kembali. Dan Surat Nomor: 2117/061/DIRUT/ 2001, tanggal 14
Agustus 2001 pada kenyataannya telah diketahui dan disetujui
o leh rapat Direksi . Sehingga tidak benar PEMOHON BANDING
(Terdakwa) telah menyalahgunaka n kewenangan, kesempatan
a tau sarana yang ada padanya karena jabata n ata u
kedudukan dengan cara mengirimkan Surat Nomor: 2117/061/
DIRUT/2001, tanggal 14 Agustus 2001. Dengan demikian, fakta
Hlm. | 101
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
B ahwa PEMOHON BANDING (Terdakwa) dengan tegas menolak
dan keberatan atas fakta (hukum) tersebut karena tidak sesuai
dengan fakta yang sesungguhnya terungkap di depan
persidangan, di mana saksi Sofyan A. Djali l menerangkan,
karena antara Direksi dan Komisaris tidak terjadi kesepakatan di
rapat-rapat resmi, kemudian Komisaris masih menjembatani dengan
cara ngomong dari hati ke hati, sehingga staf dari Komisaris dan staf
Direksi tidak hadir. Kemudian karena tidak ada staf Direksi dan
Komisaris yang hadir, Saksi bertindak sebagai note taker. Saksi
membuat catatan di Hotel Bimasena Jakarta, kemudian Saksi tanda
tangani. Komisaris juga mempunyai konsen, jika seandainya C IS-RISI
tidak dilaksanakan, maka kerugian PLN atau kebocoran cukup besar.
Dari pihak Komisaris sebenarnya mendukung program tersebut guna
menghindari kebocoran keuangan PLN. Pada rapat konsultasi 8
Oktober 2001 di Hotel Bimasena Jakarta, yang dimaksud pihak
ketiga adalah PT. Netway Utama. Komisaris setuju perihal
kepemilikan copy right oleh PT. Netway Utama. Pada tahun 2001
konsep OSCO sudah tidak dipergunakan lagi. Komisaris mendukung
pekerjaan CIS, tetapi tidak dengan harga.
Hlm. | 102
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
070/Sekper/2001, tanggal 23 Nopember 2001, didasarkan atas
Hlm. | 103
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
7.4. B ahwa tidak benar dan menyesa tkan fakta (hukum) judex factie
Tingkat Pertama (hlm. 604, butir kedua), yang menyatakan: --
Hlm. | 104
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Penunjukkan Langsung yaitu No.01BA / H PL/ PPL/ C IS RIS I/ KD / 2003,
tanggal 27 Mei 2003, menyatakan Tim Penunjukkan Langsung telah
menetapkan Netway Utama sebagai pemenang Penunjukan Langsung.
Berita Acara tersebut dilampirkan Saksi dalam Surat tertanggal 11
Juni 2003. Kemudian Saksi membawa usulan hasil negosiasi dari
Sdr. Margo Santoso ke Rapat Direksi tanggal 8 September 2003. D alam
Rapat D ireksi tersebut, usulan hasil negosiasi dari Sdr. Margo Santoso
dimintakan kajian teknis dan kajian hukumnya. Keterangan kedua
saksi ini diperkuat oleh keterangan saksi Budi Harsono,
menerangkan, Sdr. Margo Santoso menganggap keterlibatan bapak-
bapak PLN Pusat menghambat kerja Tim s ecara keseluruhan, sehingga
rapat selalu tidak ada hasilnya, kemudian Sdr. Margo Santoso
membentuk Tim Penunjukkan Langsung tanpa melibatkan lagi Pejabat
PLN Pusat. Kemudian Sdr. Margo Santoso mengeluarkan Nota Dinas
No. 002.3/ 061/ D .IV / 2003 tanggal 17 Februari 2003 yang isinya
memerintahkan Tim Penunjukan Langsung segera memproses
administrasi dan negosiasi pengadaan jasa pekerjaan tersebut dengan
cara Penunjukkan Langsung kepada PT. Netway Utama. Akhirnya
Hlm. | 105
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
itu, tidak benar PEMOHON BANDING (Terdakwa) telah
menyala hgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang
ada padanya karena jabatan ata u kedudukan dengan cara
setelah menerima laporan Tim Re-Evaluasi dan Negosiasi,
memerintahkan Margo Santoso menggunakan laporan Tim tersebut
sebagai dasar pelaksanaan pengadaan Jasa Outsourcing Roll Out CIS
RISI PT. PLN Disjaya dengan metode penunjukan langsung. Dengan
demikian, fakta tersebut tidak dapat dikualifikasi sebagai fakta
hukum dan kemudian dijadikan pertimba ngan hukum oleh
judex factie Tingkat Pertama, untuk menyatakan unsur
menyala hgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang
ada padanya karena jabatan atau kedudukan telah terpenuhi.
7.5. B ahwa tidak benar dan menyesa tkan fakta (hukum) judex factie
Tingkat Pertama (hlm. 605, butir ketiga), yang menyatakan: ---
Hlm. | 106
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
B ahwa PEMOHON BANDING (Terdakwa) dengan tegas menolak
dan keberatan atas fakta (hukum) tersebut karena tidak sesuai
dengan fakta yang sesungguhnya terungkap di depan
persidangan, di mana saksi Sunggu Anwar Arit onang
menerangkan , Terdakwa tidak pernah memerintahkan Saksi agar
Sdr. Margo Santoso menandatangani surat pernyataan. Dalam Rapat
Direksi yang tidak dihadiri oleh Terdakwa, Saksi pernah meminta Sdr.
Margo Santoso untuk membuat surat pernyataan melalui Zulkifli
sehubungan dengan pekerjaan C IS-RIS I. Surat pernyataan tersebut
baku, dan bukan sesuatu benda baru, bunyinya standard, serta
disiapkan untuk proses pengadaan. jenis Surat Pernyataan seperti
yang dibuat oleh Sdr. Margo Santoso telah berlaku di PT. PLN sejak
Tahun 1990. Demikian juga saksi Margo Santoso menerangkan ,
bahwa Saksi tidak mengetahui adanya perintah Terdakwa melalui
Sdr. Sunggu Anwar Aritonang, mengenai permintaan pembuatan surat
pernyataan yang isinya seolah-olah menerangkan bahwa proses
kajian terhadap Proposal PT. Netway Utama, dan proses penunjukkan
langsung yang telah dilakukan sudah sesuai dengan ketentuan.
Keterangan kedua saksi ini diperkuat oleh T erdakwa, yang
menerangkan bahwa Terdakwa tidak pernah memerintahkan agar
Sdr. Margo Santoso melalui Sdr. Sunggu Anwar Aritonang , membuat
Pernyataan yang isinya seolah-olah menerangkan bahwa proses
kajian terhadap Proposal PT. Netway dan proses penunjukan langsung
yang telah dilakukan sudah sesuai dengan ketentuan . Akhirnya
Hlm. | 107
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
B ahwa berda sarkan keterangan saksi- saksi, dan keterangan
Terdakwa di atas, diperoleh Fakta Hukum bahwa tidak ada
perintah dari Terdakwa kepada saksi Margo Santoso untuk
membuat Surat Pernya taan melalui saksi Sunggu Anwar
Ari tonang . Oleh karena itu, tidak benar PEMOHON BANDING
(Terdakwa) telah menyalahgunakan kewenangan, kesempatan
atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan
dengan cara memerintahkan Margo Santoso melalui Sunggu Anwar
Aritonang untuk membuat pernyataan yang isinya seolah-olah
menerangkan bahwa proses kajian terhadap proposal PT. Netway
Utama dan proses penunjukan langsung yang telah dilakukan sudah
sesuai dengan ketentuan. Dengan demikian, fakta tersebut tidak
7.6. B ahwa tidak benar dan menyesa tkan fakta (hukum) judex factie
Tingkat Pertama (hlm. 606, butir perta ma), yang menyatakan:
Hlm. | 108
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Mochtar melaporkan kepada Terdakwa dengan surat Nomor:
2087/06l/DIV/2003 tanggal 13 Nopember 2003; ” --------------------------
Hlm. | 109
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Pelanggan dan Niaga melalui surat dan surat tersebut ditembuskan
juga kepada seluruh Direks i, termasuk Direktur Utama. Oleh karena
surat Direktur Niaga yang ditujukan kepada Saksi juga ada
tembusannya, jadi Saksi mengikuti seperti itu. Dan didalam surat
tersebut, Saksi menyatakan bahwa telah terjadi negos ias i dan
penurunan harga dari Rp.142 milyar menjadi Rp.137 milyar termasuk
kondisi kenapa harga bisa turun. Keterangan saksi ini diperkuat
Hlm. | 110
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
ditembuskan kepada Direktur Utama, Direktur Transmisi dan
Distribusi, Direktur Keuangan, Direktur Pembangkitan dan
Energi Primer dan Direktur SDM dan Pengembangan Energi.
Dan sampai dengan saat ini tidak perna h ada bukti bahwa
Surat tersebut mendapat penolakan oleh Direktur Niaga dan
Pelayanan Pelanggan maupun Direksi yang ditembuskan. -----
Hlm. | 111
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
sara na yang ada pa danya karena ja batan atau kedudukan
telah terpenuhi. ---------------------------------------------------------
7.7. B ahwa tidak benar dan menyesa tkan fakta (hukum) judex factie
Tingkat Pertama (hlm. 606, butir kedua, yang menyata kan:
Hlm. | 112
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
parafnya. Tetapi, jika subject-nya menyangkut satu domain Direktorat,
cukup satu Direktur terkait yang paraf. Sehingga, bisa ditelusuri dari
mana dan siapa konseptor atau drafter surat tersebut. Saks i mengikuti
Rapat Konsultas i dengan Direksi-Komisaris. Yang pertama tanggal 29
Oktober 2003, 7 Nopember 2003 dan 20 Nopember 2003. Saksi
mencatat item yang pada prinsipnya Dewan Komisaris sangat
mendukung program CIS-RISI ini, oleh karena bisa meningkatkan
revenue protection dan meningkatkan pelayanan pelanggan, dan
pesan dari Dewan Komisaris adalah melakukan list cost prinsiple.
Semua anggota Direksi menghadiri rapat konsultasi dengan Dewan
Komisaris. Terkait harga kontrak yang diajukan oleh Sdr. Margo
Santoso adalah wajar. Di samping itu, saksi menerangkan
terdapat 3 (Tiga) rapat konsultasi Direks i-Dewan Komisaris terkait
masalah CIS RISI yaitu pada tanggal 29 Oktober 2003, 7 Nopember
2003 dan 20 Nopember 2003. Keterangan saksi ini diperkuat
dengan keterangan saksi Fahmi Mochtar, yang menerangkan
bahwa Saksi melaporkan kepada PLN Pusat kepada Direktur
Pelayanan Pelanggan dan Niaga melalui surat, dan surat tersebut
ditembus kan juga kepada seluruh Direksi, termasuk Direktur Utama.
Oleh karena surat Direktur Niaga yang ditujukan kepada Saksi juga
ada tembusannya, jadi Saksi mengikuti seperti itu. Dan di dalam surat
tersebut, Saksi menyatakan bahwa telah terjadi negos ias i dan
penurunan harga dari Rp.142 milyar menjadi Rp.137 milyar, termasuk
kondisi kenapa harga bisa turun. Terakhir, sejalan dengan
keterangan saksi- saksi tersebut, Terdakwa menerangkan bahwa
tidak benar apabila Direksi tidak mengetahui mengenai harga kontrak
Rp.137.132. 000.000,- (seratus tiga puluh tujuh milyar seratus tiga
puluh dua juta rupiah) adalah harga yang wajar. Keterangan
Hlm. | 113
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Dan sampai dengan saat ini “tidak pernah” ada bukti bahwa
Surat tersebut mendapat penolakan dari Dewan Direksi. ------
7.8. B ahwa tidak benar dan menyesa tkan fakta (hukum) judex factie
Tingkat Pertama (hlm. 606, butir ketiga), yang menyatakan: --
Hlm. | 114
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
masih perlu dilakukan penghematan terhadap beberapa unsur biaya seperti
biaya sewa kendaraan, biaya kantor, biaya komunikasi dan training board
sehingga belum dapat memberikan persetujuan, namun Terdakwa dalam
surat Nomor: 03618/06l/Dirut/ 2003 tanggal 22 Desember 2003 kepada
GM PT. PLN (Persero) Disjaya dan Tangerang menyatakan seolah-olah
Dewan Komisaris telah memberi persetujuan sehingga untuk efektifitas
pelaksanaan Outsourcing Roll Out CIS RISI Terdakwa memerintahkan
Fahmi Mochtar membentuk Kepanitiaan yang baru dengan melibatkan
anggota Tim Re -Negosiasi yang lama. Sehingga Fahmi Mochtar membuat
Surat No.047/061/D.IV/2004 tanggal 16 Januari 2004 tentang Penunjukan
PT . Netway Utama sebagai Pelaksana Pekerjaan Jasa Outsourcing Roll
Out CIS RISI di seluruh Area Pelayanan dan Kantor Distribusi PT. PLN
Disjaya dan Tangerang dengan nilai pekerjaan Rp 137.132.000.000,-
(seratus tiga puluh tujuh milyar seratus tiga puluh dua juta rupiah) serta
membentuk Tim Penyusunan Kontrak dengan SK GM PT. PLN Disjaya dan
Tangerang Nomor : 012.K/02l/GMS.IV/2004 tanggal 10 Februari 2004
yang diketuai oleh Hariyanto; ” ----------------------------------------------
Hlm. | 115
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
tanggal 21 Nopember 2003 dari Dekom, terdapat kata-kata “on actual
basis” dan kata-kata “kami (Dekom) mendukung”. Serta dalam Surat
Nomor 19.pst. tanggal 21 Nopember 2003, tidak ada permintaan
untuk melakukan negosiasi ulang, dan melapor kembali kepada
Dekom setelah harga kontrak menjadi Rp.137 milyar. Keterangan
saksi ini diperkuat dengan keterangan saksi Fahmi Mochtar,
yang menerangkan bahwa pada tanggal 22 Desember 2003, Saksi
mendapat surat dari Direktur Utama PLN tentang CIS-RISI. Kemudian
Saksi menginterpretasikan bahwa pekerjaan Roll Out CIS RISI dapat
disetujui untuk dilaksanakan, di mana kontrak dengan PT. Netway
Utama adalah Roll Out, Software dan Support implementasinya. Di
samping itu juga, agar dibentuk tim supaya pelaksanaannya dapat
efektif. Saksi mendapatkan surat tembusan dari Dewan Komisaris
tertanggal 21 Nopember 2003. Saks i menginterpretasikan Surat
Nomor: 03618/ 06l/ Dirut/ 2003, tanggal 22 Desember 2003 sebagai
perintah dari Terdakwa . Kemudian terdapat fakta, ya itu
keterangan saksi Sunggu Anwar Aritonang , menerangkan bahwa
Surat No. 03618/ 06l/ Dirut/ 2003, tanggal 22 Desember 2003,
bukanlah suatu perintah untuk tanda tangan kontrak. Melainkan
Surat dimaksud untuk melanjutkan proses. Dan Surat tersebut
ditembus kan ke Dewan Komisaris. Saks i memparaf Surat Dirut ke GM
Dis jaya nomor: 03618/ 06l/ Dirut/ 2003, tanggal 22 Desember 2003, di
mana sebelumnya terdapat paraf dari Sdr. Zulkifli . Serta Saksi
menyodorkan Surat No. 03618/ 06l/ Dirut/ 2003, tanggal 22 Desember
2003 untuk ditandatangani oleh Terdakwa. -------------- ---------------
Hlm. | 116
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Nomor: 19.Pst/ DK-PLN/ 2003, tanggal 21 Nopember 2003. Dan Surat
dimaksud bukanlah surat perintah untuk tanda tangan kontrak.
Keterangan Terdakwa ini diperkuat dengan bukti surat Nomor:
19.Pst/DK-PLN/2003, tanggal 21 Nopember 2003, di mana Surat
Hlm. | 117
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Pelanggan dan Niaga, yang mana menurut tata laksana surat di
dalam PLN, orang yang memparaf surat adalah orang yang
mengonsep surat dimaksud. Surat Nomor: 03618/06l/
dari saksi Fahmi Moc htar. Oleh karena itu, tidak benar
PEMOHON BANDING (Terdakwa) telah menyalahgunakan
kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya
karena ja batan atau kedudukan dengan cara Terdakwa dalam
surat Nomor: 03618/ 06l/ Dirut/ 2003 tanggal 22 Desember 2003
kepada GM PT. PLN (Persero) Disjaya dan Tangerang menyatakan
seolah-olah Dewan Komisaris telah memberi persetujuan sehingga
untuk efektifitas pelaksanaan Outsourcing Roll Out CIS RISI Terdakwa
memerintahkan Fahmi Mochtar membentuk Kepanitiaan yang baru
dengan melibatkan anggota Tim Re-Negosiasi yang lama. Sehingga
Fahmi Mochtar membuat Surat No.047/ 061/ D.IV/ 2004 tanggal 16
Hlm. | 118
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Januari 2004 tentang Penunjukan PT. Netway Utama sebagai
Pelaksana Pekerjaan Jasa Outsourcing Roll Out CIS RISI di seluruh
Area Pelayanan dan Kantor Distribus i PT. PLN Disjaya dan Tangerang
dengan nilai pekerjaan Rp 137.132.000.000,- (seratus tiga puluh tujuh
milyar seratus tiga puluh dua juta rupiah) serta membentuk Tim
Penyusunan Kontrak dengan SK GM PT. PLN Disjaya dan Tangerang
Nomor: 012.K/ 02l/ GMS.IV/ 2004 tanggal 10 Februari 2004 yang
diketuai oleh Hariyanto. -------------------------------------------------
7.9. B ahwa tidak benar dan menyesa tkan fakta (hukum) judex factie
Tingkat Perta ma (hlm. 607, alinea pertama, dan kedua ), yang
menyatakan: -----------------------------------------------------------
Hlm. | 119
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
mendapat persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham dan persetujuan
tersebut diberikan setelah mendengar pendapat dan saran dari Komisaris
dengan memperhatikan ketentuan yang berlaku; ” ------------------------
Hlm. | 120
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Pemegang Saham. Dalam catatan RUPS RKAP tahun 2003, dan RUPS
RKAP 2004 terdapat catatan mengenai RUPS yang meminta supaya
PLN melakukan outsourcing. Yang mana Pegawai diminta supaya
dikurangi, agar lebih efisien. Setiap kali di dalam RUPS, Kuasa
Pemegang Saham mengatakan, - ------ ------------------ -----------------
“ini kalau setiap kali sudah di setujui dalam RUPS, terus
kemudian waktu mau tanda tangan kontrak, minta izin RUPS
lagi, menjadi berlebihan.” ---------- ------------------ -----------
Sehingga, pada saat itu sudah dipikirkan mengenai threshold, atau
ambang berapa yang boleh disetujui oleh Direksi. Serta Direks i PT.
PLN (Persero) periode 1998 – 2008 selalu mendapatkan acquit et de
charge. Keteranga n saksi ini sesuai dengan keterangan sa ksi
Juanda NIW, menerangkan bahwa dalam keputusan RUPS tanggal
31 Desember 2003, terdapat butir yang menyatakan perusahaan PLN
harus melakukan outsourcing untuk meningkatkan tingkat
perusahaan. Kemudian Dewan Komisaris juga memberikan catatan
dalam RUPS tersebut, yaitu agar supaya pengadaan CIS-RISI
dilakukan sesuai aturan dan memegang prinsip list cost. PLN harus
melakukan outsourcing adalah Keputusan RUPS RKAP 2004 . Apabila
Direksi menentang keputusan RUPS, maka Direksi akan mendapatkan
sanksi. Keterangan saksi ini diperkuat denga n keterangan sa ksi
Hlm. | 121
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
dari auditor. Keterangan Saksi ini sesuai dengan saksi Roes
Aryawi jaya, menerangkan bahwa dalam prakteknya Kuasa
Pemegang Saham menyetujui RUPS RKAP perusahaan, artinya pada
tahun itu disetujui anggarannya, akan tetapi tidak ada permintaan
dari Dewan Direksi, bahwa proyek ini sudah mendapat izin RUPS atau
tidak, namun Saksi selaku Kuasa Pemegang Saham dalam Good
Governance, Saksi memberikan keleluasaan tugas pokok dan fungsi 3
organ utama di dalam BUMN, Pemegang Saham, Komis aris dan
Direksi, dan harus taat terhadap asas dan peraturan perundangan.
Proyek Roll Out CIS-RISI tidak pernah ditolak oleh Pemegang Saham
dalam RUPS. Saksi menerima informasi Laporan Manajemen. Dan
Saksi menandatangani RUPS RKAP 2002.------ ------------------ ------
Hlm. | 122
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
mempercepat penandatanganan kontrak. Di samping itu juga,
anggaran pekerjaan Roll Out CIS-RISI sudah disa hkan dalam
RKAP tahun 2002, dan diluncurkan tahun 2003 dan 2004, di
mana Pemegang Saham tidak pernah memberhentikan proyek
Roll Out CIS-RISI atau menarik dana yang dicadangkan. Serta
dalam hal ini pun Direksi selalu mendapatkan acquit et de
charge dari RU PS. ------------------------------------------------------
Hlm. | 123
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
“Menimbang, bahwa berdasarkan rangkaian fakta hukum tersebut di atas,
maka Majelis berpendapat, perbuatan Terdakwa yang telah menyetujui
penunjukan langsung PT. Netway Utama dalam pengadaan Jasa
Outsourcing Roll Out CIS RISI PT PLN Disjaya tidak sesuai dengan
Keputusan Direksi PT PLN (Persero) Nomor: 138.K/010/DIR/2002
tentang Pedoman Pelaksanaan Outsourcing Pelayanan Pelanggan dan
Keputusan Direksi Nomor: O38.K/92O/DlR/1998 tentang Pengadaan
Barang dan Jasa di PT PLN (Persero) dan Anggaran Dasar PT PLN yang
dimuat dalam Tambahan Berita Negara RI tanggal 12 Mei 1998 Nomor
38, dengan demikian unsur menyalahgunakan kewenangan, kesempatan
atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan telah
terpenuhi dan ada dalam diri Terdakwa ;” ---------------------------------
Hlm. | 124
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
a. Pekerjaan yang kebutuhannya sangat mendesak yang tidak
dapat ditunda-tunda lagi berhubung dengan telah terjadinya
bencana, untuk menghindarkan terjadinya hal-hal yang tidak
diinginkan yang dapat mengancam jiwa manusia dan
menghindar kan kerugi an PLN yang l ebih besar .
b. Pengadaan barang/ jasa yang sifat kebutuhannya hanya dapat
dipenuhi oleh rekanan tertentu, satu-satunya yang menjual
barang-barang bersangkutan (barang-barang spesi fi k) atau yang
dapat melaksanakan pekerjaan spesifik. Pengadaan barang
spesifik harus memenuhi syarat sebagai berikut:
Rekanan yang bersangkutan harus merupakan pabrikan (engine
maker dan atau primary manufacture) atau agen tunggal yang
dibuktikan denganperjanjian keagenan dengan pabrikan yang
bersangkutan, izin dari Departemen Perdagangangan dan
Perindustrian serta tersedianya daftar harga/ daftar produk
barang/ jasa spesifik beserta unit harga penawaran (price
quotation/ catalog/ performa invoice) dari pabrikan yang
bersangkutan.
Hlm. | 125
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
program Netway CCBS telah sesuai dengan ketentuna butir
IV.4.1.b. Keputusan Direkstur PT. PLN No. 038.K/920/D ir/1998.
- Outsourcing CIS RISI merupakan pekerjaan lanjutan dari
pekerjaan yang lalu, maka sesuai dengan ketentuan pasal
IV.4.1.b. D ir. 038 PLN dapat dilakukan penunjukan langsung
melalui negosiasi harga berdasarkan HPS.
- PT. PLN telah memenuhi persyaratan penunjukan langsung
sesu ai ketentuan butir IV.4.2. S.K. D ireksi No.
038.K/920/D ir/1998 yakni membuat analisis dan spesifika si
teknis untuk mendukung alasan mendesaknya kebutusan CIS
RISI.
Hlm. | 126
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
tidak ada kes epakatan yang terjadi antara PLN Pusat dengan PT.
Netway Utama. Yang ada hanyalah antusias positif dari Terdakwa
sehubungan dengan proposal PT. Netway dan arahan dari
Terdakwa yang apabila memungkinkan, proposal PT. Netway dapat
diajukan dan dievaluasi terlebih dahulu ke PLN Disjaya &
Tangerang. Pemberian arahan tersebut juga masuk dalam ruang
lingkup tugas Terdakwa. Laporan tersebut ditujukan kepada Direksi
dan bukan kepada Terdakwa. PEMOHON BANDING (Terdakwa ) juga
tidak pernah meminta atau memerintahkan kepada saksi Gani
Abdul Gani agar mengajukan penawaran kepada PLN Disjaya dan
Tangerang. Selain dari itu, diperoleh beberapa Fakta Hukum,
antara lain: ----------------------------------------------------------------
Hlm. | 127
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
• B ahwa Surat Nomor: 2117/061/DIRU T/2001, tanggal 14
Agustus 2001 pada kenya taannya telah dike tahui dan disetujui
o leh rapat Direksi ; -------------------------------------------------------
Hlm. | 128
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
memberikan arahan, sehingga harga kontrak menjadi turun dan
penurunan harga kontrak tersebut diketahui oleh Direksi, di
mana negosiasi tersebut dilakukan di B ogor; -----------------------
Hlm. | 129
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Disjaya haruslah dipandang mengetahui maksud permintaan
dari Dewan Komisaris; --------------------------------------------------
Hlm. | 130
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
dalam Tambahan Berita Negara RI tanggal 12 Mei 1998 Nomor 38.
Di samping itu, apabila merujuk kepa da S.K. Direksi PLN No. 075
Tahun 2002, yang mempunyai wewenang untuk melakukan
“ Penunjukkan Langsung” ada lah di bawah tanggung jawab Pi mpinan
Unit at au Gener al Manager . Di samping itu, judex factie Tingkat
Pertama melakukan kekeliruan yang nyata, dalam
mempertimbangkan adanya penyalahgunaan kewenangan,
kesempa tan a tau sarana yang ada padanya karena jabata n atau
kedudukan. Sebab pertimbangan hukum judex factie Tingkat
Pertama tidak mempertimbangkan adanya fakta bahwa pekerjaan
Roll- Out CIS RISI PLN Disjaya dan Ta gerang ini telah mendapat
persetujuan dari Dewan Komisaris dan Pemegang saham, hal
terseb ut dapat dilihat dari: ----------------------------------------------
Hlm. | 131
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
c. D alam risalah rapat konsultasi Dewan Komisaris dengan D ireksi PT.
PLN (Persero) pada tanggal 29 Oktober 2003, dinyatakan bahwa CIS
RISI merupakan sistem informasi yang d iperlukan da lam rangka
melaksanakan revenue ptotection; (RISALAH RAPAT halaman 4 )
Hlm. | 132
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
8. MAJELIS HAKIM TINGK AT PER T AMA TELAH KELI RU
DALAM MEMPER TIMBANGK AN UNSUR “ YANG DAPAT
MER UGIK AN K EUANGAN NEGAR A AT AU PEREK ONOMI AN
NEGAR A”
Hlm. | 133
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
Cus tomer Information System – Rencana Induk Sistem
Informasi (CIS- RISI) pada PT. PLN (Pesero) Distribusi Jakarta
Ray a dan Tangerang Tahun 2004- 2006 ditandatangani 17
Desember 2010. Penghitungan kerugian negara ini tidak
tepat karena hanya berdasarkan pendapat yang tidak
sesuai dengan kenyataan dan tidak mengandung
kepastian; --------------------------------------------------------
Hlm. | 134
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
yang dila kukan dengan audit, sehingga keterangan
tersebut tidak nyata dan pasti sebagaimana dimaksud oleh
Pasal 1 angka 22 UU No. 1 Tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara; ----------------------------------------
Hlm. | 135
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
B erdasarka n seluruh uraian di atas, PEMOHON BANDING mohon
agar Pengadilan Tinggi DKI Ja karta berkenan memberikan
Putusan: -------------------------------------------------------------------
Memutuskan :
Hlm. | 136
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
4. Memerintahkan kepada Penuntut Umum untuk
mengembalikan barang bukti uang yang keseluruhannya
berjumlah Rp. 1.045.500.000,- (satu milyar empat puluh lima
juta lima ratus ribu rupiah) kepada pemiliknya, yaitu masing-
masing berupa: ---------------------------------------------------------
Hlm. | 137
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.
terbukti perbuatan PEMOHON BANDING (Terdakwa) menguntungkan
diri sendiri; - ---------------- ------ ------------------ ------------------ ----------
Hormat Kami,
Tim Penasihat Hukum PEMOHON BANDING
Dr. Maqdir Ismail, S.H., LL.M. Dr. Ir. AM. Hendropriyono, S.H., M .H.
Hlm. | 138
Memori Banding
Ir. EDDIE WIDONO SUWONDHO, Msc.