TUGAS AKHIR
OLEH :
FUTIKHAT
NIM 1003K011
oleh mahasiswa :
Nama : Futikhat
NIM : 1003K011
Telah diperiksa dan di koreksi dengan baik dan cermat. Karena itu
akhir.
Tegal, 2012
Pembimbing I Pembimbing II
Oleh :
Nama : Futikhat
NIM : 1003K011
Program Studi : Akuntansi
Jenjang : Diploma III
Tegal, 2012
1. Rina Purwaningsih, SE, M.Si, Ak.
Pembimbing I .....................................
2. Ida Farida, SE, M.Si.
Pembimbing II .....................................
3. Erni Unggul, SU, SE, M.Si
Penguji II .....................................
4. Dewi Sulistyowati, SE
Penguji II .....................................
Mengetahui,
Ketua Program Studi
Dengan ini saya menyatakan karya tulis dalam bentuk Tugas Akhir ini
atau pengutipan dengan cara yang tidak sesuai dengan etika yang berlaku
pelanggaran atas etika keilmuan dalam karya tulis saya ini, atau adanya klaim
Tegal, 2012
Yang membuat pernyataan,
Pemulis
HALAMAN MOTTO
2. Barang siapa yang menempuh jalan dalam rangka mencari ilmu maka
ALLAH akan memudahkan jalan ke surga. (AL-Hadist)
3. Mulai dari diri sendiri, mulai hari ini, mulai dari yang terkecil. (Aa Gym)
4. Barang siapa menuntut ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan
menuju surga. Dan tidaklah berkumpul suatu kaum disalah satu dari
rumah-rumah Allah mereka membaca kitabullah dan saling
mengajarkannya diantara mereka, kecuali akan turun kepada meraka
ketenangan, diliputi dengan rahmah, dikelilingi oleh para malaikat, dan
Allah akan menyebut-nyebut mereka kepada siapa saja yang ada disisi-Nya.
Barang siapa nerlambat-lambat dalam amalannya, niscaya tidak akan bisa
dipercepat oleh nasabnya. (H.R Muslim dalam Shahih-nya).
HALAMAN PERSEMBAHAN
Orang tua tercinta dan keluarga yang selalu mendo’akan dan mendukung
ini.
KATA PENGANTAR
Tugas Akhir ini diajukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat
guna mencapai gelar Ahli Madya (A.Md) pada Program Studi Akuntansi
Penulisan Tugas Akhir ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak.
Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima
kasih atas segala bimbingan dan pengarahan dari berbagai pihak sehingga
Tegal.
3. Ibu Rina Purwaningsih, SE, M.Si, Ak, selaku Dosen Pembimbing Utama yang
Tugas Akhir.
4. Ibu Ida Farida, SE, M.Si, selaku Dosen Pembimbing II yang telah bersedia
Adiwerna Tegal.
10. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.
kemampuan, tenaga dan pengetahuan yang masih kurang dari sempurna. Oleh
karena itu, segala masukan kritik dan saran yang membangun akan penulis
terima dengan senang hati. Semoga Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi
Tegal, 2012
Penulis
INTISARI
BY : Futikhat
BY : Futikhat
Halaman
INTISARI ......................................................................................... ix
ABSTRACT ..................................................................................... x
Teknindo...................................................................... 45
LAMPIRAN-LAMPIRAN ............................................................................. 59
DAFTAR GAMBAR
PENDAHULUAN
dengan baik dalam hal kualitas maupun kuantitasnya. Semakin besar suatu
dan informasi yang akurat, ini dimaksudkan sebagai alat bantu manajemen
dihadapi perusahaan.
memiliki arti yang sangat strategis bagi perusahaan baik perusahaan dagang
perusahaan yang cukup besar atau bahkan terbesar jika dibandingkan dengan
diketahui dengan melakukan perhitungan fisik atau melalui catatan dari kartu
dagang, agar penyajian dalam neraca dan laporan laba rugi dicatat sebesar
baik itu neraca maupun dilaporan laba rugi. Persediaan barang dagang yang
sebagai biaya (harga pokok penjualan) akan tercantumpada laporan laba rugi.
Agar nilai persediaan barang dagang dapat dicatat sebesar nilai realisasi
barang.
juga disajikan dalam penghitungan laba rugi sebagai elemen pokok. Oleh
karena itu kesalahan dalam menentukan nilai persediaan, bukan saja akan
mengakibatkan kesalahan dalam pos neraca, akan tetapi juga dalam pos laba
tersebut.
dikirim kepada salah satu perusahaan ternama di Indonesia agar bisa saling
menguntungkan satu sama lain perusahaan itu. Dalam hal ini bertujuan untuk
menjalankan operasi perusahaan dan agar mencapai tingkat laba yang
mencapai efisien dan efektifitas, maka penulis tertarik untuk mengangkat hal
1.2.1 Tujuan
1.2.2 Manfaat
1. Bagi Penulis
2. Bagi Perusahaan
persediaan.
3. Bagi Politeknik Harapan Bersama
berikutnya.
Peneliti dalam hal ini hanya membahas tipe transaksi produk selesai
diproduksi, prosedur yang berkaitan dengan tipe transaksi ini adalah prosedur
BAB I PENDAHULUAN
akuntansi persediaan.
Adiwerna Tegal.
BAB V PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB II
LANDASAN TEORI
dan bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan sistem diciptakan untuk
orang dalam satu departemen atau lebih, yang dibuat untuk menjamin
dan membandingkan.
2.2 Pengertian Akuntansi
diukur dengan uang menjadi laporan keuangan dengan cara sedemikian rupa.
fungsi dan peranan yang sangat penting yang bersifat keuangan, dalam
operasi.
1) Formulir
2) Jurnal
pencatatan dalam jurnal ini adalah formulir. Dalam jurnal ini data
jurnal umum.
3) Buku Besar
dalam laporan keuangan. Rekening buku besar ini di satu pihak dapat
4) Buku pembantu
buku besar. Buku besar dan buku pembantu merupakan catatan akuntansi
akhir (book of final entry), yang berarti tidak ada catatan akuntansi lain
buku besar dan buku pembantu. Buku besar dan buku pembantu disebut
5) Laporan
neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan laba yang ditahan, laporan
penjualan, daftar umur piutang, daftar utang yang akan dibayar, daftar
dan juga tidak boleh terlalu sedikit karena akan mempengaruhi biaya yang
aktiva yang tersedia untuk dijual dalam kegiatan usaha normal dalam proses
suatu istilah yang menunjukan segala sesuatu atau sumber daya organisasi
barang-barang yang dimiliki dengan cara dibuat sendiri ataupun dibeli untuk
dijual.
2000:271).
persediaan yang disimpan digudang. Sistem ini berkaitan erat dengan sistem
biaya produksi.
2.7 Fungsi – Fungsi yang terkait Sistem Akuntansi Persediaan Produk Jadi
Menurut Mulyadi (2008:564-575) Dalam sistem akuntansi
2. Fungsi jurnal
3. Fungsi penerimaan
diterima berdasar surat pengantar dari bagian pemasok serta surat order
4. Fungsi gudang
persediaan.
perhitungan fisik.
b. Penghitung
c. Pengecek
6. Fungsi akuntansi
Fungsi ini bertanggung jawab mencantumkan harga pokok satuan
2. Bukti memorial
surat order pengiriman penjualan dan faktur dari bagian gudang dipakai
dijual dalam bukti kas masuk. Bukti kas masuk juga dipakai sebagai
kartu gudang.
direkam dalam bagian kedua kartu penghitungan fisik. Data yang disalin
dari bagian kedua kartu penghitungan fisik kedalam daftar ini adalah
1. Kartu gudang
2. Kartu persediaan
dan harga pokok total) yang tercantum dalam kartu persediaan oleh
3. Jurnal umum
penjualan.
2001:581) :
1. Organisasi
pencetak.
gudang.
fungsi gudang dicatat oleh bagian gudang di dalam kartu gudang berdasarkan
laporan produk selesai yang diterima oleh bagian gudang dari bagian
produksi. Harga pokok produk jadi yang ditransfer dari bagian produksi ke
bagian gudang dicatat oleh bagian kartu persediaan dan bagian jurnal.
berdasarkan data biaya produksi yang telah dikumpulkan dalam kartu harga
pokok produk pesanan yang bersangkutan. Total harga pokok produk ini
BAB III
METODE PENELITIAN
penelitian.
Adiwerna Tegal.
penelitian (Suharsimi Arikunto, 2002 : 9). Pada penelitian ini yang menjadi
3.3.1 Wawancara
jadi.
3.3.2 Dokumentasi
Adapun jenis data yang penulis gunakan dalam membuat tugas akhir
ini adalah:
produksi
dasar.Data yang sudah diperoleh dikumpulkan dalam aneka macam cara dan
penyuntingan atau alih bahasa). Mengingat data yang telah diperoleh dari
penelitian ini adalah bersifat kualitatif (beraneka ragam dan tidak bisa
lapangan.
BAB IV
PEMBAHASAN
seluas 20 m2.
tingkat Propinsi Jawa Tengah, ada permintaan dari PT. Hartono Istana
bantuan Yayasan Dharma Bhakti Astra Jakarta dan Bank Niaga yang
Lock set, Gusset Chassis, Front Plate, Plate Assy, Mounting BRC
hanya itu saja, untuk setiap 2kali sehari ada kegiatan family
a. Visi
Pendukung Elektronik.
b. Misi
Kepuasan Konsumen.
c. Kebijakan Mutu
(Customers Satisfaction)
dan efektif.
lampiran.
saham.
2. Direktur
kesekretariatan.
akuntansimanajemen perusahaan.
perusahaan
4. Marketing Management
pengembangan perusahaan
5. Production Management
6. Production Assistance
8. Staf Administrasi
Membantu Kepala Staf Akuntansi dan Keuangan dalam
9. Staf Purchasing
12. Engineering
13. Warehouse
konsumen yang meningkat. Daya saing spare parts tak kalah dengan
perusahaan tersebut dan juga berkat kerja sama yang baik antara
dalam berkembang.
gudang.
habis.
1. Proses Produksi
a.Tahap Cutting
b. Tahap Bending
c.Tahap Stamping
d. Tahap Platting
e.Tahap Machining
f. Tahap Rolling
g. Tahap Welding
h. Tahap Grinding
i. Tahap Painting
2. Hasil Produksi
Teknindo
Teknindo merupakan sistem yang terdiri dari berbagai unsur yang saling
terkait satu sama lain. Dalam pelaksanan sistem persediaan PT. Gemilang
Lestari Teknindo telah sesuai dengan sistem yang biasanya digunakan, mulai
dari prosedur - prosedur yang saling berkaitan yang akan membentuk suatu
sistem yang berfungsi sebagai alat bantu bagi pihak manajemen dalam
1. Fungsi gudang
Fungsi ini bertugas melakukan pengecekan barang yang
perhitungan fisik.
2. Fungsi pengiriman
3. Fungsi administrasi
penghitungan.
b. Penghitung
Penghitung bertanggung jawab melakukan penghitungan
c. Pengecek
fungsi penghitungan.
1. Faktur Penjualan
persediaan.
3. Surat Jalan
Dokumen ini dibuat oleh bagian administrasi berfungsi untuk
bukti barang yang akan dikirim sudah memilki surat ijin dari
razia.
pengiriman.
pengiriman
1. Buku Gudang
gudang
2. Buku Persediaan
terjadi.
Prosedur persediaan
harga pokok
Administrasi Faktur Konsumen Bagian persediaan produk 2
Penjualan Pengiriman jadi yang dijual
Gambar 4.1 Jaringan Prosedur yang membentuk Sistem
harga pokok persediaan, yang bertugas adalah bagian gudang dan staf
dari gudang dan faktur yang belum dibayar. Hal ini dimaksudkan untuk
harga pokok persediaan yang dijual, yang bertugas adalah bagian gudang
ini bertujuan agar tidak terjadi kesalahan dalam pengambilan barang yang
akan dikirim.
yang sudah dibayar. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui berapa jumlah
jadi berupa, pemisahan tugas yang mencatat jumlah produk jadi yang
masuk maupun keluar, yang ditanda tangani oleh bagian gudang dan
bagian yang mencatat harga pokok tiap-tiap jenis persediaan yang masuk
untuk mengetahui jumlah persediaan fisik produk jadi yang ada digudang.
1. Organisasi
penghitungan fisik.
fisik.
Mulai
Memesan barang
kepada pemasok
Bersama
Surat
Pengantar
Membuat laporan
pembelian
3
2
Lap Pemb.
1
Bersama
bahan
baku T
1
N
Gambar 4.2 Prosedur pencatatan persediaan Produk jadi
Bagian Produksi Bagian Gudang
4 2
Bersama Bersama
bahan baku produk jadi
2
Lap . Pemb 1 Laporan
1
Mengolah
bahan baku Membuat laporan
produk jadi
3
Menyimpan
produk jadi di 2
gudang
Lap. Produk
1 Jadi
Bersama
produk jadi
Lap. Produk
1 Jadi
3
2 N
T
Gambar 4.3 Prosedur pencatatan persediaan Produk jadi (Lanjutan)
Bagian Produksi Bagian Produksi
Mulai
4
Menerima order
Lap. 2 dari pembeli
Produk Jadi
3
Membuap Lap. 2
Persediaan Surat 1
Order pembeli
Ke pelanggan/pembeli
Laporan
Persediaan
6 5
Selesai
6 Mulai
Surat 1
Menerima order
order pembeli dari bag.
pengiriman
Meminta produk
ke bagian gudang
Menyiapkan produk
yang dipesan
Membuat Laporan
produk keluar
Mengirim produk
jadi ke pembeli Menyerahkan
produk ke bag.
pengiriman
3
2
Laporan 1
produk keluar
Selesai
8
Kartu
gudang
Gambar 4.5 Prosedur pencatatan persediaan produk jadi yang dijual
Bagian Administrasi
8 5 Mulai
Bersama uang
pelunasan dari
pembeli
Surat 1
Laporan Order Pembelian
Membuat bukti
produk keluar penerimaan kas
Membuat faktur
penjualan
2
T
BKM
3 1
2
Faktur 1
Penjualan
Jurnal
penerimaan kas
7
Keterangan :
BKM : Bukti Kas Masuk Selesai
Mulai
Q
R
Kartu ekap
Bukti Kas
Persediaan MasukHPP
Membuat
Rekapitulasi
HPP
T
Rekapitulasi
Harga Pokok
Penjualan
Membuat
Penerimaan kas A
Selesai
Lap. Kas
Re
Rekap kap
HPP
Bukti Kas
Masuk
3 Gambar 4.7 Bagan Alir Prosedur Pencatatan Kartu Persediaan
Penjelasan Bagan Alir
b. Bagian Pembelian
melalui telepon.
dimaksud.
c. Bagian produksi
purchasingagar diarsipkan.
c. Bagian Gudang
diproduksi.
pengiriman.
2. Bagian Produksi
3. Bagian produksi
1. Bagian pengiriman
b. Bagian gudang
c. Bagian administrasi
d. Bagian administrasi
jurnal.
f. Bagian jurnal
kas.
BAB V
jadi pada PT. Gemilang Lestari Teknindo kurang baik karena bagian
3. Unsur intern dalam sistem akuntansi persediaan produk jadi pada PT.
landasan teori.
5.2 Saran
dapat disarankan :
terjadi perangkapan tugas dan tanggung jawab. Hal ini dapat diatasi
2. Sebaiknya persediaan produk jadi digudang selalu ada, agar pada saat
pengiriman tidak lembur sampai tengah malam dan sebelum pengiriman
purchasing agar tidak telat membeli bahan baku pada saat produk yang
akan dikirim.
DAFTAR PUSTAKA
Assauri, sofyan, 2004.Sistem Persediaan.Yogyakarta : Sekolah Tinggi Ilmu
Ekonomi YKPN
Metode.Yogyakarta : BPFE.
Indonesia.
Salemba Empat.