Anda di halaman 1dari 5

20/03/2022

JENIS JENIS PENELITIAN

TUJUAN RAGAM PENELITIAN


• Mengingat penelitian itu memiliki scop yang
luas, maka perlu diberikan limitasi
berdasarkan corak keilmuan seseorang yang
mengkajinya
• Agar menghasilkan satu penelitian yang lebih
spesifik terhadap suatu hasil yang ingin
dicapai
• Untuk membedakan mana aliran positivisme
dan pospostivisme/naturalistik

Jenis-jenis penelitian:
Kline (1980):
1. Perdasarkan Tujuan:
1.1. Penelitian Dasar
1.2. Penelitian Terapan
1.3. Penelitian Evaluasi

2. Berdasatkan Metode:
2.1. Penelitian Historis
2.2. Penelitian Deskriptif
2.3. Penelitian Perkembangan
2..4. Penelitian Kasus atau Studi Lapangan
2.5. Penelitian Korelasional
2.6. Penelitian Tindakan
2.7. Penelitian Komparatif
2.8. Penelitian Eksperimental
2.9. Penelitian Kualitatif

3. Berdasarkan tingkat penjelasan:


3.1. Penjelasan deskriptif
3.2. Penjelasan Asosiatif
3.3. Penjelasan Kausalitas.

1
20/03/2022

Danim (2002):
Ada dua jenis metode penelitian, yaitu:
1. Metode penelitian kuantitatif
2. Metode penelitian kualitatif

Tipe-tipe penelitian kuantitatif: Tipe Penelitian Kualitatif:


1. Penelitian Deskriptif 1. Penelitian Fenomenologi
2. Penelitian Perkembangan 2. Penelitian Grounded
3. Penelitian Tindakan 3. Penelitian Etnografi
4. Penelitian Perbandingan-Kausal 4. Penelitian Historis
5. Penelitian Korelasional 5. Penelitian KAsus
6. Penelitian Eksperimental Semu 6. Penelitian Fisolofis
7. Penelitian Eksperimental 7. Penelitian Kritik Sosial

Uma Sekaran (1992): Karakteristik utama penelitian ilmiah:

1. Tujuan Penelitian: jelas, pasti dan terarah


2. Keseriusan Penelitian: ketelitian, kehati-hatian, kepastian
3. Dapat Diuji: hipotesis yang dapat diuji dg metode statistik tertentu
4. Dapat direplikasi: temuan penelitian akan sama kalau diulang pada kondisi
yang sama
5. Presisi dan keyakinan: presisi mencerminkan derajat kepastian dari temuan
p[enelitian terhadap kejadian yg dipelajari. Keyakinan menunjukkan
kemungkinan dari kebenaran estimasi yang dilakukan.
6. Obyektivitas: kesimpulan penelitian harus didasarkan pada data yang
aktual
7. Berlaku Umum: dapat-tidaknya hasil penelitian diterapkan pada berbagai
keadaan.
8. Efisien: kerangka penelitian yang melibatkan sedikit variabel yg dapat
menjelaskan suatu kejadian
9. Z3

John W Best (1982): Sebelas karakteristik penelitian:

1. Penelitian dirancang dan diarahkan untuk mencari jawaban atas suatu


permasalahan
2. Kerja penelitian dititik-beratkan pada pengembangan cara-cara
membuat generalisasi, prinsip dan teori-teori
3. Penelitian didasarkan atas pengalaman hasil observasi atau kejadian
empiris
4. Penelitian memerlukan observasi dan deskripsi yang akurat
5. Penelitian bertujuan untuk menemukan data yg baru dari sumber primer
, bukan sekedar data yg sudah ada sebelumnya
6. Penelitian memerlukan rancangan yg teliti dan hati-hati melalui prosedur
yg tepat dg menggunakan analisis yang rasional
7. Penelitian memerlukan keahlian
8. Penelitian menekankan pada logika dan obyektivitas yg tinggi
9. Penelitian menuntut kesabaran dan tidak dilakukan dg tergesa-gesa
10. Kerja penelitian memerlukan pencatatan dan pelaporan yang hati-hati
dan teliti
11. Kerja penelitian kadang-kadang memerlukan keberanian

2
20/03/2022

Nazir (1988): Kriteria Penelitian Ilmiah:

1. Berdasarkan pada fakta yang nyata, bukan kira-kira


2. Bebas dari prasangka, berdasarkan pada alasan dan buykti
yang lengkap dengan metode epembuktian yg obyektif
3. Menggunakan Analisis, solusi permasalahan dicari dengan
analisis yang logis.
4. Menggunakan hipotesis, untuk menuntun jalan pikiran
peneliti dalam mencapai hasil penelitiannya
5. Menggunakan ukuran yang obyektif, dengan alat ukur yang
obyektif pula
6. Menggunakan teknik kuantifikasi, untuk data yang masih
memungkinkan dikuantifikasikan

APA PENELITIAN KUALITATIF ITU ?

Strauss dan Corbin (1997): qualitative research adalah penelitian yang


menghasilkan temuan yang tidak dapat dicapai dg menggunakan
prosedur statistik atau dengan cara kuantifikasi lainnya.

Bogdan dan Taylor (1975): prosedur penelitian yang bertujuan


mengumpulkan dan menganalisis data deskriptif berupa tulisan,
ungkapan lisan dari orang dan perilakunya yang dapat diamati.

Kirk dan Miller (1986): penelitian kualitatif merupakan tradisi dalam


ilmu sosial yang secara fundamental bergantung pada pengamatan pada
amanusia dalam kawasannya sendiri dan berhubungan dengan orang-
orang tersebut menurut bahasa dan peristilahannya

Penelitian kualitatif bertujuan mengumpulkan data dalam setting


alamiah, yang akan digunakan untuk menyusun teori melalui analisis
data secara induktif.

JENIS PENELITIAN KUALITATIF

Bogdan dan Biklen (1982):


1. Interpretative research
2. Verstehen
3. Hermeneutics
4. Ethnomethodology
5. Ethnography
6. Cognitive research
7. Field research
8. Idealist research
9. Subjectivist
10. Phenomenological research
11. Symbolic interactionism
12. Naturalistic
13. Constructivism
14. Grounded research
15. Studi Kasus
16. Perspektif ke dalam
17. Ekologis
18. Deskriptif.

3
20/03/2022

Danim (2000): tujuh jenis penelitian


kualitatif:

1. Penelitian Fenomenologi
2. Penelitian Grounded
3. Penelitian Etnografi
4. Penelitian Historis
5. Penelitian Kasus
6. Inquiry Filosofis: fundasional, filosofis, etik
7. Teori kritik sosial

Beberapa Istilah lain

1. Policy Research: menjawab masalah sosial yang bersifat fundamental dan


hasilnya dimanfaatkan oleh pembuat kebijakan untuk menjawab masalah-
masalah fundamental dan mendesak
2. Philosophycal Inquiry: menekankan analisis intelektual yang dipandu
dengan pertanyaan filosofis dan mempertimbangkan ide dan isu-isu dari
semua perspektif, eksplorasi yang luas dan mendalam
3. Critical Social Theory: menemukan pemahaman mengenai cara seseorang
berkomunikasi dan dalam mengembangkan makna simbolik dalam
masyarakat.
4. Developmen Research: mempelajari pola pertumbuhan dan perkembangan
subyek tertentu, baik secara terus-menerus atau secara periodik yang
mendalam untuk menyempurnakan, memperbaiki atau mengembangkan
sesuatu yang telah ada
5. Evaluation research: mengukur suatu program, produk atau aktivitas
tertentu, dengan maksud untuk memperbaikinya
6. Verstehen: menggunakan pola pikir divergensi, kreatif, inovatif untuk
memperoleh pemahaman yang mendasar dan mendalam
7. Descriptive Research: mengungkap suatu maslaah atau keadaan tertentu
sebagaimana adanya sehingga dapat memberikan gambaran secara tepat
tentang keadaan sebenarnya dari obyek yang diselidiki dalam ranghka
memecahkan masalah tertentu yang spesifik.

8. Action Research: untuk medeskripsikan, konsepsi, pengambilan keputusan secara kritis


berdasarkan rekaman , pemantauan dan evaluasi terhadap tindakan dan hasil
tindakan.
9. Phenomenological Research: untuk memahami respon dari suatu unit tertentu secara
utuh termasuk interaksinya dengan lingkungan sekitarnya
10. Historical Research: merekonstruksi kondisi masa lampau secara obyektif ,
sistematis, dan akurat guna merumuskan kesimpulan yang lebih kuat dan akurat
11. Field Research: penelitian dilakukan secara langsung di lokasi penelitian untuk dapat
memahami secara mendalam lingkungan masyarakat atau obyek tertentu baik
melalui wawancara maupun pengamatan
12. Penelitian Kasus: tujuannya untuk mempelajari secara mendalam suatu fenomena
tertentu sehingga diperoleh gambaran yang menyeluruh dan utuh pada keadaan
sekarang apa adanya.
13. Penelitian Etnografi: penelitian dimaksudkan untuk memahami budaya atau aspek
kebudayaan dalam kehidupan sosial masyarakat
14. Interaksionisme Simbolik: untuk memahami makna perilaku manusia dalam
kehidupan: motif, wawasan, internalisasi nilai.
15. Naturalist Inquiry: penelitian untuk memahami fenomena interaksi, perilaku, yang
pengkajiannya dalam latar belakang alamiah.
16. Grounded Research: penelitian untuk memahami permasalahan yang muncul dalam
suatu fenomena tertentu untuk menyusun, mengembangkan, dan
merekonstruksikan teori berdasarkan data yang digali dari bawah secara langsung,
induktif.

4
20/03/2022

PENELITIAN KUANTITATIF VS KUALITATIF

Penelitian Kuantitatif Penelitian Kualitatif


1. Ilmu-ilmu keras Ilmu-ilmu lunak
2. Fokus ringkas dan sempit Fokus kompleks dan luas
3. Reduksionistik Holistik dan menyeluruh
4. Obyektif Subyektif atau prspektif etnik
5. Penalaran logis dan deduktif Penalaran dialektif-induktif
6. Basis pengetahuan: Hubungan Basis pengetahuan: Makna dan
sebab-akibat temuan
7. Menguji teori Mengembangkan/ membangun teori
8. Kontrol atas variabel Sumbangsih tafsiran
9. Instrumen Komunikasi dan observasi
10. Elemen dasar analisis: angka Elemen dasar analisis: kata-kata
11. Analisis statistik atas data Interpretasi individual
12. Generalisasi Keunikan

ASUMSI PARADIGMA KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Asumsi Questions Kuantitatif Kualitatif


Asumsi What is the nature Reality is objective and Reality is subjective and multiple
ontologis of reality? singular, apart from the as seen by participant in a study
researcher
Asumsi What is the Reality is independent from Researcher interact with that
epistemolog relationship of the that being researched being researched
is researcher to that
researched?
Asumsi What is the role of Value-free and unbiased Value-bound and biased
aksiologis values?
Asumsi What is the Formal; based on set Informal; evolving; decisions;
rhetoris language of definitions; impersonal personal voice; accepted
research? voice; use of accepted qualitative words
quantitative words
Asumsi What is the process Deductive process; cause Inductive process; mutual
metodologis of the research? and effect; static design simultaneous shaping of factors;
categories isolated before emerging design categories
study; context-free; identified during research
genaralization leading to process; context bound;
prediction, explanation, and patterns, theories developed for
understanding; accurate and understanding; accurate and
reliable through validity and reliable through verification.
reliability

Anda mungkin juga menyukai