Anda di halaman 1dari 7

WEEKLY REPORT

METODOLOGI PENELITIAN
tentang

KONSEP DASAR PENELLITIAN

Dosen Pengampu:
Dr. Wanda Fitri, M.Si

Disusun Oleh:
Ryan Syahputra (2112040004)

PENGEMBANGAN MASYARAKAT ISLAM


FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) IMAM BONJOL
PADANG
1443H/2022M
PEMBAHASAN
A. Sikap Ilmiah Dan Berpikir Ilmiah
Sikap ilmiah yaitu kemampuan manusia dalam menghadapi masalah yang
muncul dan terdapat pada dirinya sangat dipengaruhi pula oleh tingkatan kemampuan,
ilmu pengetahuan, dan keterampilan maupun kecakapan yang dimilikinya dalam
memersepsi dan memaknai masalah, merumuskan alternatif tindakan yang akan
diambil, serta memilih dan menetapkan alternatif tindakakn yang tepat.
Sedangkan, berpikir ilmiah kegiatan akal yang menggabungkan induksi dan
deduksi. Induksi adalah cara berpikir yang di dalamnya kesimpulan yang bersifat
umum ditarik dari pernyataan-pernyataan atau kasus-kasus yang bersifat khusus,
sedangkan, deduksi ialah cara berpikir yang di dalamnya kesimpulan yang bersifat
khusus ditarik dari pernyataan-pernyataan yang bersifat umum.

B. Pengertian Penelitian
Babbie, E. menjelaskan bahwa penelitian ialah cara ilmiah untuk mendapatkan
data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. 1 Terdapat 4 kunci yang harus diperhatikan
dalam metode penelitian, yaitu:
1. Cara ilmiah, kegiatan penelitian harus didasarkan pada ciri-ciri keilmuan
sepert rasional, empiris, dan sistematis.
2. Rasional, kegiatan penelitian dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal,
sehingga terjangkau oleh penalaran manusia.
3. Empiris, kegiatan penelitian dilakukan dengan cara-cara yang dapat diamati
oleh panca indera, sehingga orang lain bisa mengamati dan mengetahui cara-
cara yang digunakan.
4. Sistematis, proses yang digunakan dalam penelitian itu menggunakan langkah-
langkah yang tersusun dan bersifat logis.
Penelitian dapat dikatakan sebagai usaha penyelidikan yang sistematis dan
terorganisasi. Karena penelitian itu suatu proses yang dilakukan melalui tahapan-
tahapan tertentu untuk mencapai tujuan bersama. Tahapan tersebut dimulai dari
adanya sebuah permasalahan, mengumpulkan fakta dan data, menganalisis data
dengan teknik tertentu dan membuat kesimpulan. Kesimpulan sendiri merupakan
pengetahuan yang berisikan pemecahan masalah atau menjawab pertanyaan.
Sedangkan, Metodologi penelitian adalah suatu ilmu yang mengkaji ketentuan atau
aturan mengenai metode yang digunakan dalam penelitian.

C. Karakteristik dan Dasar-Dasar Penelitian


Sukardi, dalam bukunya Metodoogi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan
Prakteknya, memaparkan ada 3 karakteristik dari penelitian, yaitu:2
1. Mempunyai tujuan penelitian, tujuan penelitian adalah penting dalam setiap
kegiatan penelitian.

1
Babbie, E., 2004, The Practice of Social Research, 7th Edition, Wadsworth Publishing
Company, USA.
2
Sukardi, Metodoogi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Prakteknya, Cet. Ke-2. Jakarta:
Bumi Aksara, 2009, hlm. 10.
2. Mencakup pengumpulan data baru
3. Mencakup kegiatan yang terencana dan sistematis

D. Jenis-Jenis Penelitian
1. Berdasarkan Tujuan Penelitian
a. Penelitian Dasar
Penelitian yang meliputi pengembangan ilmu pengetahuan atau
teknologi dasar (Dane, 2006). Tujuan dan manfaat penelitian ini, yaitu
sebagai pengembangan dan evaluasi terhadap konsep-konsep teoretis,
serta dapat memberikan kontribusi terhadap pengembangan teori.
Penelitian dasar diklasifikasikan lagi berdasarkan pendekatan yang
digunakan dalam pengembangan teori, yaitu:
1) Penelitian deduktif, penelitian yang berfungsi untuk menguji
hipotesis melalui validasi teori.
2) Penelitian induktif, penelitian untuk mengembangkan teori atau
hipotesis melalui pengungkapan fakta.
3) Penelitian terapan, penelitian yang menyangkut teori untuk
memecahkan masalah tersebut.
b. Penelitian Eksploratif
Penelitian yang berusaha menemukan sebab akibat dari suatu
peristiwa.
c. Penelitian Pengembangan
Penelitian yang berusaha mengadakan percobaan dan penyempurnaan
terhadap sesuatu yang telah ada.
d. Penelitian Verikatif
Penelitian untuk menguji kebenaran suatu pengetahuan atau teori.

2. Berdasarkan Sifat dan Jenis Data


a. Penelitian Opini
Penelitian terhadap fakta berupa opini atau pendapat orang.
b. Penelitian Empiris
Penelitian terhadap akta empiris yang didapatkan berdasarkan
observasi ataau pengalaman.
c. Penelitian Arsip
Penelitian terhadap fakta tertulis atau berupa arsip data.

3. Berdasarkan Karakteristik Masalah yang Diteliti


F.Hair, Jr., Rolph, E. A., Romald, L.T. dan G.B. William, (2008)
mengelompokkan penelitian ditinjau berdasarkan karakteristik masalah yang
diteliti, yaitu:
a. Penelitian Historis
Penelitian yang dilakukan terhadap masalah yang berhubungan dengan
fenomena yang tela terjadi/masa lalu. Kegiatang ini terdiri dari
penyelidikan, pemahaman, dan penjelasan keadaan yang telah lalu.
Tujuannya: merekonstruksi peristia masa lalu secara sistematis,
objektif, dan akurat untuk mengantisipasi peristiwa yang akan datang.
b. Penelitian Deskriptif
Penelitian terhadap masalah yang terdiri dari fakta-fakta saat sekarang
yang meliputi kegiatan penilaian sikap atau pendapat terhadap
individu, organisasi, keadaan, atau prosedur.
Tujuannya: menguji hipotesis atau menjawab pertanyaan yang
berhubungan dengan current status (kejadian sekarang) yang diteliti.
c. Penelitian Studi Kasus atau Lapangan (Case and Field Study)
Penelitian yang sifat masalahnya yang berhubungan dengan latar
belakang dan kondisi saat ini dari subjek yang diteliti serta interaksinya
erat dengan lingkungan.
Tujuannya: menyelidiki secara mendalam terhadap subjek tertentu
guna memberikan gambaran lengkap mengenai subjek tertentu.
d. Penelitian Korelasional
Penelitian yang sifat masalahnya yang berkaitan dengan korelasi dua
variable atau lebih.
Tujuannnya: menentukan asosiasi dari variabelnya dan seberapa jauh
korelasi yang ada antara variable yang diteliti.
e. Penelitian Kausal Komparatif
Penelitian yang menunjukkan arah hubungan antara variable bebas dan
variable terikat serta mengukur kemampuan kekuatan hubungannya.
Tujuannya: mengindentifikasi fakta atau peristiwa sebagai variable
yang dipengaruhi dan menyelidiki variable yang mempengaruhinya.
f. Penelitian Eksperimen
Penelitian yang subjeknya diberi perlakuan lalu diukur akibat
perlakuan dari subjek.
Tujuannya: melihat pengaruh variable independent terhadap variable
dependen.

4. Berdasarkan Cara Penelitian


a. Penelitian Tindakan
Penelitian yang dilakukan mengenai sesuatu yang sedang dilakukan
tanpa mengubah system pelaksanaannya.
Tujuannya: memperbaiki layanan maupun hasil kerja dalam suatu
Lembaga dan mengembangkan rencana Tindakan guna meningkatkan
apa yanag telah dilakukan sekarang.
b. Penelitian Eksperimen
Dimana peneliti sengaja membangkitkan atau membuat suatu kejadian
lalu nmeneliti akibatnya.
Tujuan: menurunkan prinsip umum teoritis ke dalam ilmu terapan.
c. Penelitian Deskriptif
Penelitian yang berusaha menggambarkan objek apa adanya.
Tujuannya: menggambarkan secara sistematis fakta, objek, atau subjek
dengan tujuan agar tergambarkan sistematis fakta dan karakteristik
objek diteliti secara tepat.
d. Penelitian Ex-postfacto
Dimana variable-variabelnya bebas, ini dimulai dengan pengamatan
variable terkait dalam suatu penelitian. Sifat variable tersebut bebas
dan terjadi secara alami.
e. Penelitian Survei
Penelitian yang melibatkan tindakan pengumpulan data pada saat
tertentu.
Tujuannya: mendeskripsikan keadaan alami yang hidup saat itu, serta
mengidentifikasi secara terukur keadaan sekarang untuk dibandingkan.

5. Berdasarkan Pengukuran dan Analisis Data Penelitian


a. Penelitian Kuantitatif
Penelitian yang datanya dinyatakan dalam angka dan dianalisis denga
teknik statistic. Penelitian yang sering digunakan aadalah eksperiimen.
b. Penelitian Kualitatif
Penelitian yang datanya dalam bentuk verbal dan dianalisis tanpa
menggunakan teknik statistic. Penelitian ini sering menggunakan cara
studi kasus dan historical.

6. Berdasarkan Pendekatan yang Digunakan


a. Pendekatan Longitudinal
Penelitian yang menyangkut pada subjek dalam sebuah fase secara
berturut-turut dalam waktu yang sama.
b. Pendekatan Silang
Peneliti mengadakan pencatatan terhadap kemampuan seorang anak
sekolah secara serentak dalam waktu yang sama.

7. Berdasarkan Bidang Ilmu


a. Penelitian Sosial
Meliputi ini khusus di bidang-bidang sosial, seperti ekonomi,
Pendidikan, hukum, dan lainnya.
b. Penelitian Eksakta
Penelitian khusus mengenai bidang eksakta seperti di bidang, kimia,
fisika, dan lainnya.

8. Berdasarkan Tempat Penelitian


a. Penelitian Lapangan
Penelitian langsung yang dilakukan di lapangan atau langsung
responden
b. Penelitian Kepustakaan
Penelitian yang dilakukan dengan menggunakan literatur, baik berupa
buku, catatan, maupun hasil laporan dari penelitian.
c. Penelitian Laboratorium

9. Berdasarkan Keilmiahannya
a. Penelitian Ilmiah
Penelitian yang menggunakan kaidah-kaidah ilmiah yang terproses
secara sistematis dengan bukti yang meyakinkan.
b. Penelitian Non-ilmiah
Penelitian yang tidak menggunakan metode atau kaidah ilmiah

10. Berdasarkan Tingkat Eksplanasinya


a. Penelitian Deskriptif
Penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variable mandiri,
baik satu variable atau lebihnya tanpa membuat perbandingan.
b. Penelitian Komparatif
Penelitian yang bersifat membandingkan, untuk sampel lebih dar satu
atau mempunyai waktu yang berbeda
DAFTAR REFERENSI
Muri, Yusuf. A. 2014. Metode Penelitian. Cet. Pertama. Jakarta: Kencana
Sukardi. 2004. Metodoogi Penelitian Pendidikan. Cet. Pertama. Jakarta: Bumi Aksara.
Zainal Abidin, Yusuf. 2015. Metode Penelitian Komunikasi. Cet. Pertama. Bandung: Pustaka
Setia
Hair, F. Jr., Rolph, E. A. Romald, L.T dan William, G.B., 2008, Multivariate Data Analysis.
Fifth Edition. New Jersey: Prentice Hall International, Inc.

Anda mungkin juga menyukai