Anda di halaman 1dari 7

EKONOMI MANAJERIAL

RINGKASAN MATERI KULIAH

Dosen Pengajar : Dr.Drs. I Ketut Darma, M,S.i

OLEH :

Nama : Hendra Ferdiansyah


NPM : 1932121615
Kelas : C4 Manajemen

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS WARMADEWA
TAHUN 2022
1 PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP EKONOMI MANAJERIAL

Ekonomi manajerial adalah ilmu yang menggabungkan teori ekonomi dan teknik pengambilan
keputusan. Ilmu ini bermanfaat agar sebuah organisasi dapat mencapai tujuannya secara efektif
dan efisien.

Ruang lingkup ekonomi manajerial :

1. Teori ekonomi
a. Mikroekonomi
b. Makroekonomi
2. Ilmu keputusan
a. Matematika ekonomi
b. Ekonometrika

Teori Perusahaan

Rumus :

2 TEKNIK-TEKNIK OPTIMASI DAN INSTRUMEN BARU MANAJEMEN

Bentuk-bentuk hubungan dalam ekonomi

Persamaan: TR = 100Q – 10Q2

=
1. Biaya rata-rata : AC = TC/Q
2. Biaya Marjinal = △TC/△Q

Turunan Y terhadap X (dY/dX) adalah limit dari perbandingan △Y/△X dimana △X

PV
mendekati nol.

Value
Aturan turunan

1. Aturan fungsi konstan : Turunan dari suatu fungsi konstan, Y = f(X) = a, sama dengan nol
untuk semua niali konstanta
2. Aturan fungsi pangkat : Turunan dari suatu fungsi pangkat, Y = aXb, dimana a dan b adalah
konstanta
3. Aturan penjumlahan-pengurangan : Turunan dari fungsi penjumlahan (atau pengurangan )
dari dua fungsi U dan V
4. Aturan fungsi rasio : Turunan dari dua fungsi rasio U dan V
5. Aturan fungsi berantai : Turunan dari fungsi berantai dan merupakan fungsi dari X

3 FUNGSI PERMINTAAN, PENAWARAN DAN EQUILIBRIUM PASAR

Fungsi permintaan adalah merupakan kajian matematis yang digunakan untuk menganalisa
perilaku konsumen dan harga barang atau jasa tersebut. Fungsi penawaran adalah suatu fungsi
yang menunjukkan hubungan antara harga barang atau jasa yang ada di pasar dengan kuantitas
penawaran yang ditawarkan oleh seorang produsen.

Model fungsi :

1. Model partial : Qdx = f (Px), c.p.


2. Model general : Qdx = f (Px,Py,Pz,A,I,….∑)

4 ELASTISITAS

Elastisitas adalah persentase perubahan jumlah yang diminta atau ditawarkan terhadap
perubahan harga komoditi tersebut sebesar satu persen. Dimana elistisitas ini memiliki mafaat
untuk mengukur kepekaan (sensitivitas) perubahan jumlah yang diminta atua ditawarkan
terhadap perubahan harga suatu komoditi.

1. Elastisitas Permintaan (Ep) : mengukur persentase perubahan jumlah yang diminta terhadap
persentase perubahan harga.

Elastisitas titik :
Q / Q Q P
EP = = 
P / P P Q
2. Elastisitas Penawaran (Es) : menunjukkan persentase perubahan jumlah barang yang
ditawarkan apabila terjadi perubahan harga barang sebesar satu persen
3. Elastisitas Pendapatan (Ei) : mengukur persentase perubahan permintaan suatu barang jika
terjadi perubahan pendapatan sebesar satu persen.
4. Elastisitas Silang (Ec) : mengukur persentase perubahan permintaan suatu barang sebagai
akibat perubahan harga barang lain sebesar satu persen.

5 ESTIMASI PERMINTAAN

Estimasi permintaan adalah sebuah proses dalam menentukan nilai saat ini dari koefisien dalam
suatu fungsi permintaan sebuah produk. Kurav permintaan untuk suatu komoditi biasanya
diestimasi dari data yang ada di pasar tentang kuantitas yang dibeli dari suatu komoditi pada
berbagai tingkat harga dalam jangka waktu tertentu.

Pendekatan Riset Pemasaran :

1. Survei konsumen
2. Penelitian observasi
3. Klinik konsumen
4. Eksperimen pasar

Langkah-langkah Estimasi Permintaan dengan Regresi

1. Spesifikasi model dengan cara mengidentifikasi variabel-variabel, misalnya : Qd = f (Px,


I, Py, A, T)
2. Pengumpulan data
3. Spesifikasi bentuk persamaan permintaan
Linier : Qd = A- a1Px+a2I + a3 Py + a4A + a5 T
Pangkat : Qd = A(Px)b(Py)c
4. Estimasi nilai-nilai parameter
5. Pengujian hasil

6 TEORI PERILAKU DAN KONSUMSI KONSUMEN

Teori perilaku konsumen adalah bagaimana ia memutuskan berapa jumlah barang dan jasa yang
akan dibeli dalam berbagai situasi.
Teori perilaku konsumen : adalah bagaimana ia memutuskan berapa jumlah barang dan jasa
yang akan dibeli dalam berbagai situasi.
Teori konsumsi konsumen : adalah teori yang mempelajari bagaimana/konsumen itu
memuaskan kebutuhannya dengan pembelian/penggunaan barang dan jasa

Konsep Utilitas
1. Total Utility (TU), yaitu jumlah keseluruhan kepuasan yang diperoleh konsumen dalam
mengonsumsi sejumlah barang tertentu.
2. Marginal Utility (MU), yaitu pertambahan nilai guna yang diperoleh sebagai akibat dari
pertambahan satu unit barang yang dikonsumsi.

7 KONSEP DASAR ANALISIS PRODUKSI

Sistem produksi merupakan system integral yang mempunyai komponen structural dan
fungsional. Karakteristik produksi :
- Mempunyai komponen-komponen
- Mempunyai tujuan
- Mempunyai aktivitas
- Mempunyai mekanisme

Elemen Input Dalam Sistem Produksi

1. Input Tetap adalah input yang tidak dapat diubah jumlahnya dalam jangka pendek
2. Input Variabel adalah input yang dapat diubah-ubah jumlahnya

Jangka Waktu Produksi : 1. Jangka Pendek, 2. Jangka Panjang

8 BIAYA
Biaya adalah dana yang dikeluarkan dalam megorganisir dan menyelesaikan proses produksi.

1. Biaya Total (TC) adalah penjumlahan dari biaya tetap dan biaya variabel
2. Biaya Tetap (FC) adalah biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh faktor produksi tetap
dalam penggunaannya tidak habis dalam satu kali proses produksi.
3. Biaya Variabel (VC) adalah biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh faktor produksi
variabel yang penggunannya habis dalam satu kali proses produksi.

Konsep Dasar Biaya

1. Biaya jangka pendek : terdiri dari biaya tetap dan biaya variabel .
Biaya total dalam biaya jangka pendek dirumuskan sebagai TC = FC + VC atau TC = FC
+ f(Q)
2. Biaya jangka panjang : dalam jangka pnjang skala pabrik dapat diubah sehingga TC=f(Q)
9 STRUKTUR PASAR

Pasar adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli dimana mereka melakukan transaksi dan
memutuskan harga sesuai dengan kesepakatan bersama.

1. Pasar persaingan sempurna : adalah pasar dimana konsumen tidak bisa melakukan tawar
menawar. Contohnya Pertamina
2. Pasar monopoli : Pasar yang dimana terdapat satu penjual dan banyak pembeli. Contohnya
PLN
3. Pasar persaingan monopolistik : adalah pasar yang menguasai pasar dan adanya persaingan
harga. Contohnya perusahaan elektronik.

Persaingan dalam perekonomian global


Kurs ; harga mata uang asing dalam mata uang domestic
Depresiasi mata uang domestik : naiknya harga mata uang asing terhadap mata uang domestik
Appresiasi mata uang domestik : turunnya harga mata uang asing terhadap mata uang domestic

10 BENTUK PASAR DAN PENENTUAN HARGA

Struktur pasar merujuk pada karakteristik fisik dalam lingkungan pasar yang terkait dengan
interaksi antara penjual dan produsen produk.

1. Pasar persaingan sempurna adalah pasar yang terdapat banyak penjual dan pembeli, dimana
tidak ada perusahaan yang dapat mengendalikan harga, barang dan jasa yang dijual di pasar
bersifat homogen, dan setiap produsen dan konsumen bebas keluar masuk pasar.
2. Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar yang terdiri dari produsen-produsen yang
mampu mengendalikan harga output di pasar dengan cara membatasi persaingan untuk
membangun hambatan bagi produsen lainnya dalam memasuki pasar.
Model pasar persaingan tidak sempurna
a. Pasar monopoli
b. Pasar monopolistik
c. Pasar oligopoli

11 PRAKTEK PENETAPAN HARGA

Harga adalah satuan nilai tukar yang bisa disamakan dengan uang untuk manfaat yang diperoleh
dari suatu barang atau jasa bagi seseorang pada waktu dan tempat tertentu.
Rumus biaya plus diketahui berdasarkan ekspresi :
Markup = harga – biaya
biaya

Margin laba atau markup kadang-kadang dihitung sebagai persentase dari harga dan bukan dari
biaya .

Markup atas harga = harga - biaya


harga

Marup atas biaya = markup atas harga


1-markup atas harga

Markup atas harga = markup atas biaya


1+markup atas biaya

Diskriminasi harga terdapat Ketika kelompok pelanggan yang berbeda dikenakan harga yang
berbeda untuk produk yang sama, atau etika perbedaan dalam harga tidak proporsional dengan
perubahan dalam biaya untuk sebuah perusahaan dengan beberapa produk.

Pemahaman : Dalam ekonomi manajerial kita mempelajari tentang ekonomi secara makro dan
mikro dalam keseluruhan yang meliputi Perusahaan, Produsen, Konsumen, Produk, Harga,
Biaya serta pasar yang mempertemukan keseluruhan unsur tersebut. Dimana semua itu saling
berhubungan dan menjadi satu kesatuan rantai ekonomi. Contohnya seperti pada saat pandemic
kemarin, perusahaan banyak yang tidak beroperasi karena disebabkan oleh virus yang
menyebar diseluruh dunia. Hal ini menyebabkan perputaran ekonomi secara mikro dan makro
tidak berjalan dengan semestinya. Produsen banyak yang tidak bisa beroperasi karena lockdown
yang diberlakukan oleh pemerintah dan menyebabkan ketidak stabilan dalam permintaan dan
penawaran dari suatu produk yang berimbas pada kenaikan harga produk karena memiliki
supply yang sedikit sedangkan permintaan sangat meningkat. Kemudian setelah pandemic
berlalu banyak perusahaan yang mengalami peningkatan biaya dalam produksinya karena harga
bahan baku yang naik, banyak buruh yang di PHK sebelumnya, dan naiknya biaya logistic
karena kenaikan harga minyak dunia. Dan dari keseluruhan hal tersebut mengakibatkan
terjadinya inflasi di dunia saat ini.

Anda mungkin juga menyukai