Tugas Manajemen Rekam Medis

1. Literatur Cara Pengisian Indeks Pasien Rawat Inap

ABSTARK

Indeks penyakit adalah suatu susunan ringkasan daftar data jenis penyakit
dan keadaan sakit berdasarkan suatu sistem klasifikasi atau kode penomoran
sebagai sarana komunikasi. Indeks penyakit pasien yang digunakan masih
menggunakan sistem manual sehingga membuat beban kerja petugas rekam medis
bertambah dan kurang efektifnya pembuatan pelaporan 10 penyakit terbanyak.
Tujuan penelitian untuk mengetahui sejauh mana proses pengolahan data indeks
penyakit guna menunjang pelaporan data indeks penyakit pasien Rawat Inap.
Indeks penyakit berisi tentang kasus-kasus penyakit pasien rawat inap mulai dari
hal nya dengan indeks penyakit rawat jalan, indeks ini juga di gunakan untuk
pelaporan data morbiditas penyakit rawat inap, yang akan di laporkan ke
Kemenkes RI sebagai laporan tahunan. Judul indeks penyakit dibuat untuk satu
penyakit.

Cara Pengisian Indeks Penyakit Rawat Inap

Indeks dibuat untuk satu jenis diagnosa/kode ICD 10, berikut cara pengisian
indeks penyakit rawat inap :

1) Beri judul lembaran indeks untuk satu diagnosa tertentu dan beri kode
penyakit berdasarkan ICD 10.
2) Kolom 1; diisi dengan no urut
3) Kolom 2; diisi dengan no rekam medis pasien
4) kolom umur terdiri dari :
  Kolom 3; umur (L), diisi dengan umur pasien yang sesuai dengan
tanggal lahir, bulan dan tahun pasien di lahirkan dengan jenis kelamin
laki-laki
 kolom 4; umur (P), diisi dengan umur pasien yang sesuai dengan
tanggal lahir, bulan dan tahun yang di lahirkan dengan jenis kelamin
perempuan.
5) Kolom kelompok umur diisi sesuai umur pasien di beri tanda √, terdiri dari:
a) Kolom 5; umur 0-<28 hari
b) Kolom 6; umur 28-<1 hari
c) Kolom 7; umur 1-4 th
d) Kolom 8; umur 5-14 th
e) Kolom 9; umur 15-24 th
f) Kolom 10; umur 25-44 th
g) Kolom 11; umur 45-64 th
h) Kolom 12; umur >65 th
6) Kolom 13; diisi dengan Nama Ruang/ Bagian
7) kolom Tanggal diisi;
a) Kolom 14; diisi dengan Tanggal Masuk Rawat
b) Kolom 15; diisi dengan Tanggal Keluar Rawat
8) Kolom 16; diisi dengan Lama Rawat
9) Kolom 17; diisi dengan Diagnosa Sekunder
10) Kolom 18; diisi dengan Komplikasi
11) Kolom 19; diisi dengan jenis operasi kecil yang di lakukan (bila ada)
12) Kolom 20; diisi dengan nama Dokter yang memeriksa
13) Kolom Asal pasien diisi sesuai alama pasein di beri tanda √, terdiri dari :
a) Kolom 21; Jakarta Pusat
b) Kolom 22; Jakarta Barat
c) Kolom 23; Jakarta Timur
d) Kolom 24; Jakarta Utara
e) Kolom 25; jakarta Selatan
f) Kolom 26; Botabek ( Bogor, Tangerang, Bekasi)
g) Kolom 27: Lain-lain (sesuai alamat pasien)
14) Kolom 28; diisi keterangan hal-hal lain yang tidak terdapat dalam kolom
yang di sediakan.
 REVERENSI

https://sg.docworkspace.com/d/sIKLX4siHAZDs2ZIG

https://www.scribd.com/doc/486009293
2. Mengkode dengan soundex fonetik

1) Alshalihatun : A-243
2) Deby Maisarah : D-152
3) Dira Usnatasya : D-625
4) Faranda Kausar : F-653
5) Fransiska Antik Pradita : F-525
6) Hasrina Apriliza : H-265
7) Lisma Laili : L-254
8) M. DA Haekal Firdaus : M-533
9) Mahraini : M-560
10) Muhammad Heikal Al Kausar : M-532
11) Muhammad Munawir : M-535
12) Mutia Salsabila : M-324
13) Nabila Dara Funna : N-143
14) Nur Agustina : N-623
15) Putri Qintari Amelia : P-362
16) Qarimah Ajira : Q-652
17) Raihasna Salsabila : R-252
18) Rosa Lidia Sari : R-243
19) Safna Ramadhani : S-156
20) Siti Raudhatur Ridha : S-363
21) Sofia Hanik : S- 152
22) Syuta Hartana : S-363
23) Zahra Rizki : Z-662
24) Zia Alzuhra : Z-426