Anda di halaman 1dari 5

DAFTAR TILIK

PENJAHITAN LUKA

Keterangan :
0 : bila keterampilan tidak dilakukan
1 : bila keterampilan dilakukan kurang sempurna
2 : bila keterampilan dilakukan dengan baik dan benar

NO BUTIR YANG DINILAI NILAI


.
A SIKAP DAN PERILAKU 0 1 2
1. Menyambut klien dengan sopan dan ramah
2. Memperkenalkan diri pada klien
3. Menjelaskan maksud dan tujuan tindakan yang akan dilakukan
4. Merespon terhadap reaksi klien dengan tepat
5. Percaya diri, tidak gugup
B. PROSEDUR TINDAKAN
6. Menyiapkan dan mendekatkan alat
7. Memasang sampiran, menutup pintu
8. Mengatur posisi pasien senyaman mungkin
9. Memasang alas/ perlak, dan mendekatkan bengkok
10. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, mengeringkan dengan
handuk bersih
11. Membuka bak instrumen, menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan,
kemudian memakai satu sarung tangan steril (tangan dominan)
12. Menyiapkan injeksi lidokain (hisap lidokain 1% ke dalam spuit, atau
untuk lidokain 2%, encerkan dengan menggunakan water for injection
dengan perbandingan 1:1, dilanjutkan mengunakan satu sarung tangan
non dominan
13. Mengkaji luka : keadaan, kedalaman, dan luas luka
14. Membersihkan luka dengan larutan antiseptic dan area yang kurang
terkontaminasi ke area kontaminasi (dalam ke luar)
15. Menyuntikkan lidokain di sekitar tepi luka (disesuaikan dengan
kedalaman dan luasnya luka)
16. Melakukan aspirasi, apabila tidak ada darah masukkan lidokain secara
perlahan-lahan sambil menarik jarum dan memasukkan obat
sepanjang tepi luka
17. Melakukan hal yang sama pada tepi luka yang lain
18. Menunggu kira-kira 2 menit untuk melihat reaksi obat
19. Menguji reaksi obat dengan menggunakan ujung pinset pada daerah
luka, apabila pasien sudah tidak mengeluh sakit berarti obat sudah
bereaksi, apabila masih mengeluh sakit tunggu 2 menit lagi
kemungkinan obat belum bereaksi
20. Menyiapkan nalpoeder, jarum dan benang (apabila luka akan
dilakukan penjahitan dalam, gunakan benang otot/catgut dan
menggunakan jarum otot yang ujungnya bulat), apabila luka hanya
dilakukan penjahitan luar/ kulit, gunakan benang kulit/slide dengan
menggunakan jarum kulit yang ujungnya segitiga
21. Menjahit luka dengan teknik terputus sederhana:
a. Jarum ditusukkan jauh dari kulit sisi luka, melintasi luka dan kulit
sisi lainnya, kemudian keluar pada kulit tepi yang jauh, sisi kedua
b. Jarum kemudian ditusukkan kembali pada tepi kulit sisi kedua
secara tipis, menyeberangi luka dan dikeluarkan kembali pada tepi
dekat kulit sisi yang pertama
c. Dibuat simpul dan benang diikat
d. Memotong benang, sisakan kira-kira 1 cm
22. Melakukan penjahitan satu persatu di bawah jahitan pertama dengan
jarak antara jahitan satu dengan lainnya kurang lebih sama dengan
kedalaman luka
23. Merapikan kembali jahitan, agar kulit saling bertemu dangan rapi
24. Memberikan antiseptic pada luka
25. Menutup luka dengan kassa steril dan memasang plester (pada
pemasangan kassa steril, perhatikan serat kassa jangan sampai ada
yang menempel ada luka)
26. Membereskan alat dan bahan (membuang bahan habis pakai ke tempat
sampah, merendam alat-alat ke dalam larutan klorin 0,5%)
27. Melepas sarung tangan, merendam dalam larutan klorin 0,5%
28. Mengatur dan merapikan posisi pasien
Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, mengeringkan dengan
29. handuk bersih
30. Mengevaluasi keadaan umum pasien
31. Mendokumentasikan tindakan yang telah dilakukan : waktu
pelaksanaan, hasil tindakan (keadaan luka, teknik jahitan (jumlah
jahitan), dan jenis benang), serta respon klien/pasien
C TEKNIS
32. Teruji melaksanakan secara sistematis
33. Teruji menjaga kesterilan
34. Teruji menjaga privasi pasien
35. Teruji memberikan perhatian terhadap respon pasien
36. Teruji melaksanakan dengan percaya diri dan tidak ragu-ragu

Perhitungan nilai :
Jumlah Skor Yang Diperoleh ×100 %
Nilai=
Jumlah Skor

Nilai Kelulusan :
Nilai ≥ 70 = Lulus
Nilai < 70 = Tidak Lulus
Raha,
Penguji
( )
DAFTAR TILIK
MENGANGKAT JAHITAN

Keterangan :
0 : bila keterampilan tidak dilakukan
1 : bila keterampilan dilakukan kurang sempurna
2 : bila keterampilan dilakukan dengan baik dan benar

NO BUTIR YANG DINILAI NILAI


.
A SIKAP DAN PERILAKU 0 1 2
1. Menyambut klien dengan sopan dan ramah
2. Memperkenalkan diri pada klien
3. Menjelaskan maksud dan tujuan tindakan yang akan dilakukan
4. Merespon terhadap reaksi klien dengan tepat
5. Percaya diri, tidak gugup
B. PROSEDUR TINDAKAN
6. Menyiapkan dan mendekatkan alat
7. Memasang sampiran, menutup pintu
8. Mengatur posisi pasien senyaman mungkin
9. Memasang alas/ perlak, dan mendekatkan bengkok
10. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, mengeringkan dengan
handuk bersih
11. Membuka bak instrumen, kemudian memakai sarung tangan steril
12. Mengolesi plester dengan kapas alkohol, membuka balutan luka
perlahan-lahan dengan menggunakan pinset
13. Mengkaji luka (meyakinkan luka kering/ sudah saatnya jahitan
diangkat)
14. Mengolesi luka operasi dengan larutan antiseptic/ povidone iodine
10%
15. Melepaskan jahitan satu persatu dengan cara :
a. Meletakkan kassa steril di samping luka untuk meletakkan benang
yang sudah diangkat
b. Menjepit simpul jahitan dengan pinset anatomis dan ditarik sedikit
ke atas (tangan non dominan)
c. Menggunting benang di bawah simpul yang berdekatan dengan
kulit atau pada sisi yang lain yang tidak simpul (tangan dominan)
d. Mencabut benang dari kulit secara perlahan, dengan tangan
dominan menahan luka menggunakan pinset
e. Melakukan tindakan yang sama untuk semua simpul/ jahitan
f. Membuang kassa ke dalam bengkok
16. Mengolesi luka dengan larutan antiseptik
17. Memberikan topikal therapy bila perlu (zalp antibiotic/ framisetin
sulfat)
18. Menutup luka dengan kassa kering steril dan memasang plester
19. Membereskan alat dan bahan (membuang bahan habis pakai ke tempat
sampah, dan merendam alat-alat ke dalam larutan klorin 0,5%
20. Melepas sarung tangan, merendam dalam larutan klorin 0,5%
21. Mengatur dan merapikan posisi pasien
22. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, mengeringkan dengan
handuk bersih
23. Mengevaluasi keadaan umum pasien
24. Mendokumentasikan tindakan yang telah dilakukan : waktu
pelaksanaan, hasil tindakan (jumlah yang diangkat, keadaan luka), dan
respon klien/ pasien
C TEKNIS
25. Teruji melaksanakan secara sistematis
26. Teruji menjaga kesterilan
27. Teruji menjaga privasi pasien
28. Teruji memberikan perhatian terhadap respon pasien
29. Teruji melaksanakan dengan percaya diri dan tidak ragu-ragu

Perhitungan nilai :
Jumlah Skor Yang Diperoleh ×100 %
Nilai=
Jumlah Skor

Nilai Kelulusan :
Nilai ≥ 70 = Lulus
Nilai < 70 = Tidak Lulus

Raha,
Penguji

( )

Anda mungkin juga menyukai