1. Pengertian Syok merupakan salah satu sindroma kegawat yang memerlukan
penanganan intensif dan agresif. Syok adalah suatu sindroma multifaktorial yang menuju hipoperfusi jaringan lokal atau sistematis dan mengakibatkan hipoksia sel dan disfungsimultiple organ. Kegagalan perfusi jaringan dan hantaran nutrisi dan oksigen sistemik yang tidak adekuat tak mampu memenuhi kebutuhan metabolisme sel.
2. Tujuan Prosedur ini bertujuan sebagai acuan tenaga kesehatan di unit
pelayanan UPT Puskesmas Ngawi, untuk melakukan penanganan pada pasien dengan diagnosis Syok
3. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Ngawi No
4. Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Kesehatan Nomor
HK.01.07/MENKES/1186/2022 tentang Panduan Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan kesehatan Tingkat Pertama
5. Prosedur/ 1. Petugas melakukan anamnesa keluhan pasien
Langkah- 2. Petugas melakukan pemeriksaan fisik sesuai keluhan pasien langkah 3. Petugas menegakkan diagnosa sesuai hasil pemeriksaan kepada pasien 4. Petugas memberikan tatalaksana yang sesuai a. Pengenalan dan restorasi yang cepat dari perfusi adalah kunci pencegahan disfungsi organ multiple dan kematian b. Pada semua bentuk syok, manajemen jalan nafas dan pernafasan untuk memastikan oksigenasi pasien baik, kemudian restorasi cepat dengan infus cairan c. Pilihan pertama adalah kristalioid (Ringer Laktat / Ringer Asetat) disusul darah pada syok perdarahan. Keadaan hipovelemi diatasi dengan cairan koloid atau kritaloid sekaligus memperbaiki keadaan asidosis d. Pengobatan syok sebelumnya didahului dengan penegakakan diagnosis etiologi. Diagnosis awal etiologi syoladalah esesnsial, kemudian terapi selanjutnya tergantung etiologinya e. Tindakan invasif seperti intubasi endotrakeal dan cricothyroidotomy atau tracheostomy dapat dilakukan hanya untuk life saving oleh dokter yang kompeten 5. Petugas memberikan tindakan dan terapi yang sesuai 6. Petugas memberikan resep kepada pasien dan mengarahkan pengambilan obat di ruang farmasi 7. Pasein pulang setelah mendapatkan obat 1. Unit Terkait 1. Ruang Tindakan 2. Ruang Farmasi
2. Rekaman Tanggal Mulai
Historis No Yang Diubah Isi Perubahan Diberlakukan Perubahan 1