Anda di halaman 1dari 5

BUPATI LAMONGAN

SALINAN

KEPUTUSAN BUPATI LAMONGAN


NOMOR : 188/250/Kep/413.013/2009

TENTANG

STRATEGI SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT DI KABUPATEN LAMONGAN

BUPATI LAMONGAN,

Menimbang :a. bahwa sebagai upaya pembudayaan prilaku hidup


bersih dan sehat, perlu peningkatan kesadaran
masyarakat di Kabupaten Lamongan akan sanitasi;
b. bahwa untuk mendukung kegiatan dimaksud,
diperlukan strategi secara terintegrasi, terus
menerus dan terarah melalui Program Sanitasi
Total Baerbasis Masyarakat (STBM) dengan metode
pemicuan;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud huruf a dan huruf b, dipandang perlu
menetapkan Strategi Sanitasi Total Berbasis
Masyarakat (STBM) di Kabupaten Lamongan dengan
Keputusan Bupati.

Mengingat :1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah


Penyakit Menular (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1984 Nomor 20, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 3273);
2. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1992 tentang
Perumahan dan Pemukiman (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1992 Nomor 23, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3469);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1992 Nomor 100, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 3495);
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1997 tentang
Pengelolaan Lingkungan Hidup (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 68, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3699);
5. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2004 tentang Sumber
Daya Air (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 32, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4377);
6. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang
Pembentukan Peraturan Perundang-undangan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4389);
7. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437)
sebagaimana telah diubah, terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4844);
8. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang
Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1991 tentang
Penanggulangan Wabah Penyakit (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1991 Nomor 49, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3447);
10. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2005 tentang
Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4490);
11. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
416/Menkes/SK/IX/1990 tentang Syarat-Syarat dan
Pengawasan Kualitas Air;
12. Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan
Menteri Kesehatan Nomor 34 Tahun 2005 dan Nomor
1138/Menkes/PB/VIII/2005 tentang Penyelenggaraan
Kabupaten/Kota Sehat;
13. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
829/Menkes/SK/VII/1999 tentang Persyaratan
Kesehatan Perumahan;
14. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
876/Menkes/SK/VIII/2001 tentang Pedoman Teknis
Analisis Dampak Kesehatan Lingkungan;
15. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
957/Menkes/SK/VII/2002 tentang Syarat-syarat dan
Pengawasan Kualitas Air Minum;
16. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
288/Menkes/SK/III/2003 tentang Pedoman
Penyehatan Sarana dan Bangunan Umum;
17. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
1468/Menkes/SK/XII/2005 tentang Rencana
Pembangunan Kesehatan Tahun 2005-2009;
18. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
852/Menkes/SK/IX/2008 tentang Strategi Nasional
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat.

MEMUTUSKAN :

Menetapkan,
KESATU :Strategi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM)
di Kabupaten Lamongan..

KEDUA :Strategi Sanitasi sebagaimana dimaksud dictum


KESATU, meliputi:
a. Pembentukan Jejaring dalam penanganan program
STBM
b. Pelatihan fasilitator Sanitasi Total Berbasis
Masyarakat di Kabupaten Lamongan
c. Proses Pemicuan di masyarakat dengan cara
kompetisi Tingkat Dusun, Desa dan Kecamatan
d. Evaluasi dan Monitoring Program

KETIGA :Ketentuan lebih rinci mengenai Strategi Sanitasi


Total Berbasis Masyarakat sebagaimana tersebut
dalam Lampiran I.

KEEMPAT :Guna kelancaran pelaksanaan kegiatan Sanitasi Total


Berbasis Masyarakat sebagaimana dimaksud dictum
KEDUA, dibentuk Tim Sanitasi dengan susunan
keanggotaan sebagaimana tersebut dalam Lampiran II.
KELIMA :Strategi Sanitasi sebagaimana dimaksud dictum
KESATU menjadi pedoman bagi semua pihak yang
terkait, baik dari unsure Pemerintah maupun
Masyarakat, didalam penyusunan perencanaan,
pelaksanaan, pelaksanaan, pemantauan dan Evaluasi,
Sanitasi Berbasis Masyarakat.
KEENAM :Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan.

Ditetapkan di : Lamongan
Pada tanggal : 19 Oktober 2009

BUPATI LAMONGAN,

Ttd,

MASFUK

Salinan Keputusan ini disampaikan kepada:


Yth. 1. Sdr. Inspektur Kabupaten Lamongan
2. Sdr. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lamongan
3. Sdr. Anggota Tim dimaksud

Disalin sesuai dengan aslinya


Kepala Bagian Hukum,

Chairil Anwar
Lampiran Keputusan Bupati Lamongan
Nomor : 188/ /Kep/413.013/2011
Tanggal :`25 Juni 2011

SUSUNAN KEANGGOTAAN KELOMPOK KERJA OPERASIONAL


POS PELAYANAN TERPADU PLUS (POKJANAL POSYANDU)
KABUPATEN LAMONGAN

Jabatan dalam
No Keterangan
Keanggotaan
1 2 3
1. Pelindung 1. Bupati Lamongan
2. Wakil Bupati Lamongan

2. Penanggung Jawab Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan

3. Ketua Asisten Tata Praja Sekda Kabupaten


Lamongan
Wakil Ketua I Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten
Lamongan
Wakil Ketua II Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat
Kabupaten Lamongan

4. Sekretaris I Kasubdin Pemberdayaan Masyarakat pada


Dinas Kesehatan Kabupaten Lamongan
Sekretaris II Kepala Bidang Sosial Budaya pada Badan
Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten
Lamongan

5. Anggota 1. Kepala Dinas Pertanian dan


Kehutanan Kabupaten Lamongan
2. Kepala Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupatan Lamongan
3. Kepala Dinas KB dan Kesejahteraan
Sosial Kabupaten Lamongan
4. Kepala Dinas Perikanan, Kelautan
dan Peternakan Kabupaten Lamongan
5. Kepala Kantor Informasi dan
Komunikasi Kabupaten Lamongan
6. Kepala Bagian Kesejahteraan
Masyarakat Setda Kabupaten
Lamongan
7. Kepala Bagian Humas dan Protokol
Setda Kabupaten Lamongan
8. Kepala Kantor Departemen Agama
Kabupaten Lamongan
9. Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten
Lamongan
10. Ketua Cabang Fatayat NU Kabupaten
Lamongan
11. Katua Cabang Aisyah Kabupaten
Lamongan
12. Ketua Kwartir Cabang Gerakan
Pramuka Kabupaten Lamongan
13. Ketua IBI Cabang Lamongan

Pj. BUPATI LAMONGAN

AGUS SYAMSUDIN

Anda mungkin juga menyukai