A. PENDAHULUAN
1. Deskripsi Singkat
Dalam modul empat ini khusus pada kegiatan pembelajaran ke tiga ini, akan membahas
terkait perancangan pembelajaran melalui aktivitas senam lantai dan aktivitas gerak
berirama (ritmik) yang berbasis ICT, dan menerapkan prinsip TPACK dengan penguatan
karakter.
Senam (Gymnastics) adalah suatu cabang olahraga yang melibatkan performa gerakan yang
membutuhkan kekuatan, kecepatan dan keserasian gerakan fisik yang teratur. Senam berasal
dari kata Gymnastics (Inggris) dan Gymnastiek (Belanda). Gymnastics sendiri berasal dari
kata serapan Bahasa Yunani yaitu Gymnos yang berarti telanjang. Dalam bahasa Yunani,
gymnastics diturunkan dari kata gymnazein yang berarti berlatih atau melatih diri. Latihan
tersebut dibutuhkan bagi pemuda Yunani Kuno (sekitar tahun 1000 SM hingga sekitar tahun
476) untuk menjadi warga negara yang baik sesuai cita-cita negara serta menjadikan
penduduknya sebagai manusia harmonis.
Semua senam dan aktivitas olahraga ringan sangat bermanfaat untuk menghambat proses
degeneratif atau penuaan. Orang yang melakukan senam secara teratur akan memperoleh
kesegaran jasmani yang baik yang terdiri dari unsur kekuatan otot, kelenturan persendian,
kelincahan gerak, keluwesan, cardiovascular fitness dan neuromuscular fitness. Selain itu
manfaat senam yaitu jumlah osteoblast dan osteoclast seimbang, peredaran darah akan
lancar dan meningkatkan jumlah volume darah, meningkatkan konsep diri.
Menurut Federation Internationale de Gymnastique (FIG), senam terbagi menjadi enam
kelompok, yakni senam artistik, senam ritmik sportif, senam akrobatik, senam aerobik sport,
senam trampolin, senam umum.
Senam Artistik merupakan jenis senam yang sering diperlombakan, senam ini gerakannya
disusun dari masing-masing alat dan sudah ditetapkan sesuai pertandingan berlaku. Contoh
senam artistik diantaranya senam lantai, kuda pelana, palang sejajar, palang tunggal, palang
bertingkat, dan lain sebagainya.
Senam ritmik sportif yaitu jenis senam yang dikembangkan dari senam irama yang
diantarkan oleh irama musik yang menghasilkan gerak-gerak tubuh dan alat-alat yang indah.
Mengingat betapa pentingnya senam bagi pendidikan siswa, perlu kiranya guru
mengupayakan berbagai gerak yang dikembangkan kearah yang lebih atraktif dan
menggembirakan bagi siswa dalam aktivitas pembelajaran PJOK. Untuk itu guru harus
berusaha seoptimal mungkin dalam merancang pembelajaran senam lantai dan aktivitas
gerak berirama yang berbasis ICT dan menerapkan prinsip TPACK disertai dengan
penguatan karakter.
Melalui modul hybrid learning Pendidikan Profesi Guru bagi guru dan tenaga kependidikan
dalam jabatan ini merupakan terdiri dari modul cetak dan online. Modul ini diharapkan
dapat dijadikan acuan bagi calon peserta PPG dalam jabatan dan penyelenggara pendidikan
dalam merancang pembelajaran senam lantai dan aktivitas gerak berirama yang berbasis ICT
dan menerapkan prinsip TPACK disertai dengan penguatan karakter.
Selanjutnya peserta PPG diharapkan untuk menguasai penyusunan perangkat pembelajaran
pendidikan jasmani pada: kompetensi dasar pengembangan senam lantai dan aktivitas gerak
berirama. Perangkat pembelajaran yang disusun adalah berupa penyusunan RPP, bahan ajar,
media pembelajaran, metode pembelajaran dan penilaian pada KD pengembangan senam
lantai dan aktivitas gerak berirama, yang berbasis ICT, dan menerapkan prinsip
Technological Pedagogical and Content Knowledge (TPACK) disertai dengan penguatan
karakter.
2. Relevansi
Modul ini disajikan pada Pendalaman Materi guna memiliki kompetensi dalam menganalisis
dan merancang pembelajaran yang menerapkan ICT-TPACK. Disamping itu modul ini
membantu peserta untuk mendalami berbagai konsep, prinsip dan prosedur tentang
pemanfaatan ITC-TPACK dalam merancang suatu pembelajaran, dan Peserta diklat secara
mandiri dapat menerapkan pembelajaran senam lantai dan aktivitas gerak berirama dalam
proses pembelajaran PJOK yang berbasis ICT-TPACK. Pada akhirnya para peserta diklat
dapat menguasai perancangan pembelajaran PJOK yang berbasis ICT-TPACK.
3. Petunjuk Belajar
Untuk memahami dan mampu melaksanakan seluruh isi dalam modul ini Anda diharapkan
membaca secara seksama, menelaah informasi tambahan yang diberikan oleh fasilitator, serta
menggali lebih dalam informasi yang diberikan melalui eksplorasi sumber-sumber lain,
melakukan diskusi, serta upaya lain yang relevan. Pada tahap proses perancangan pembelajaran
diharapkan Anda merancang pembelajaran berbasis ICT-TPACK.
Selain itu Anda juga diminta untuk mengerjakan berbagai tugas penyusunan perangkat
pembelajaran yang berbasis ICT-TPACK. Pengerjaan tugas/ latihan didasarkan pada informasi
yang ada pada modul ini sebelumnya, dan kemudian diperkaya dengan berbagai informasi yang
Anda dapat dari sumber-sumber lain.
Evaluasi merupakan tugas lain yang perlu Anda kerjakan sehingga secara mandiri Anda akan
dapat mengetahui tingkat penguasaan materi yang disajikan. Pada setiap akhir kegiatan
pembelajaran disajikan kunci jawaban dari evaluasi tersebut, namun demikian Anda tidak
diperkenankan membuka dan membacanya sebelum soal evaluasi Anda selesaikan.
A. INTI PEMBELAJARAN
1. Capaian Kegiatan Belajar
Mampu merancang pembelajaran pendidikan jasmani dengan menerapkan prinsip,
memadukan pengetahuan materi ajar, pedagogik, serta teknologi informasi dan komunikasi
atau Technological Pedagogical and Content Knowledge (TPACK) dan pendekatan lain
yang relevan.
3. Uraian Materi
a. Uraian Materi 1
Perancangan pembelajaran aktivitas atletik untuk tingkat SMP/MTs dalam mata pelajaran
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan kelas VII dengan materi pokok aktivitas senam
lantai dengan alokasi waktu 2 kali pertemuan (6 JP)
Rencana Pelaksanaan Pengajaran
A. Kompetensi Inti
1) Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2) Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(toleransi,gotongroyong), santun, percayadiri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3) Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
4) Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang /teori
D. Tujuan Pembelajaran
Melalui serangkaian kegiatan pembelajaran dengan menggunakan metode Inquiry/Discovery
Learning, peserta didik dapat:
1) Pertemuan Pertama
a) Menunjukkan sikap religius sebelum dan setelah melakukan aktivitas senam lantai dengan
berdoa, tawakal dan berperilaku baik.
b) Menunjukkan sikap disiplin, sportif, kerja sama, percaya diri, dan kerja keras selama
mengikuti pembelajaran.
c) Mengidentifikasi gerak spesifik berguling kedepan, posisi kaki, posisi lengan, kemiringan
tubuh, berdiri kembali secara individual, berpasangan atau berkelompok dengan mempelajari
buku teks pelajaran dan diskusi.
d) Menjelaskan gerak spesifik berguling kedepan, posisi kaki, posisi lengan, kemiringan tubuh,
berdiri kembali secara individual, berpasangan atau berkelompok dengan mempelajari buku
teks pelajaran dan diskusi.
e) Menjelaskan cara melakukan gerak spesifik berguling, posisi kaki, posisi lengan, kemiringan
tubuh, berdiri kembali secara individual, berpasangan atau berkelompok dengan mempelajari
buku teks pelajaran dan diskusi.
f) Melakukan aktivitas gerak spesifik berguling ke depan, posisi kaki, posisi lengan, kemiringan
tubuh, berdiri kembali secara individual, berpasangan atau berkelompok dengan proses
pembelajaran yang dipandu dengan buku teks pelajaran. Kegiatan di dokumenasikan dengan
mengunakan android masing-masing siswa.
g) Menggunakan aktivitas gerak spesifik berguling ke depan, posisi kaki, posisi lengan,
kemiringan tubuh, berdiri kembali dalam bentuk perlombaan yang sederhana dan
menggunakan peraturan yang dimodifikasi dengan menekankan pada nilai-nilai disiplin,
sportif, kerja sama, percaya diri, dan kerja keras secara berkelompok.
h) Melakukan diskusi gerakan berdasarkan hasil rekaman dengan menggunakan android.
2) Pertemuan Kedua
a) Menunjukkan sikap religius sebelum dan setelah melakukan guling belakang dan sikap lilin
dengan berdoa, tawakal dan berperilaku baik.
b) Menunjukkan sikap disiplin, sportif, kerja sama, percaya diri, dan kerja keras selama
mengikuti pembelajaran.
c) Mengidentifikasi gerak spesifik guling belakang dan sikap lilin dalam bentuk perlombaan
dengan mempelajari buku teks pelajaran dan diskusi.
d) Menjelaskan gerak spesifik guling belakang dan sikap lilin dalam bentuk perlombaan dengan
mempelajari buku teks pelajaran dan diskusi.
e) Menjelaskan cara melakukan gerak guling belakang dan sikap lilin dalam bentuk perlombaan
dengan mempelajari buku teks pelajaran dan diskusi.
f) Melakukan aktivitas gerak spesifik guling belakang dan sikap lilin dalam bentuk perlombaan
dengan proses pembelajaran yang dipandu dengan buku teks pelajaran secara berpasangan
dan berkelompok. Kegiatan di dokumenasikan dengan mengunakan android masing-masing
siswa.
g) Menggunakan aktivitas gerak spesifik guling belakang dan sikap lilin dalam bentuk
perlombaan dengan menggunakan peraturan yang dimodifikasi dengan menekankan pada
nilai-nilai disiplin, sportif, kerja sama, percaya diri, dan kerja keras secara berkelompok.
h) Melakukan diskusi gerakan berdasarkan hasil rekaman dengan menggunakan android.
E. Materi Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama (Pembelajaran Reguler)
a. Aktivitas gerak spesifik senam lantai guling ke depan
b. Aktivitas gerak spesifik langkah kaki senam lantai guling ke depan
c. Aktivitas gerak spesifik ayunan lengan senam lantai guling ke depan
d. Aktivitas gerak spesifik posisi tubuh/kemiringan tubuh senam lantai guling ke depan
e. Aktivitas gerak spesifik gerak lanjutan senam lantai guling ke depan
f. Video tutorial https://www.youtube.com/watch?v=9wbVdPzsdj8
g. Video tutorial https://www.youtube.com/watch?v=FkJhKccHdkY
Muhajir, Buku Siswa Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, SMP/M.Ts Kelas VII
Kurikulum 2013; Bogor: PT. Yudhistira, Bogor, 2017.
Muhajir, Buku Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, SMP/M.Ts Kelas VII
Kurikulum 2013; Bogor: PT. Yudhistira, Bogor, 2017.
H. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama ( 3 JP )
a. Pendahuluan (25menit)
1) Menyiapkan peserta didik dalam barisan empat bersyaf melengkung (semua peserta didik
dapat melihat guru)
2) Dipimpin berdoa untuk keselamatan dalam pembelajaran dan kebermanfaatan.
3) Mengecek kehadiran semua peserta didik dan menanyakan kesehatan mereka secara
umum.
4) Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai pada hari itu.
5) Memotivasi siswa dengan menjelaskan manfaat aktivitas senam lantai untuk kebugaran
jasmani, untuk membangun sikap keberanian.
6) Melakukan apersepsi dengan membandingkan gerak benda dengan bentuk bulat, segi
tiga, dan persegi. Menganalogikan gerakan benda yang dapat dilakukan manusia.
7) Melakukan pemanasan dalam bentuk bermain aksi reaksi, penguluran, pelemasan,
penguatan diutamakan untuk otot-otot yang akan banyak digunakan untuk melakukan
guling ke depan, guling ke belakang, dan headstand: otot perut, otot punggung, otot
lengan, persendian (sambil menjelaskan fungsi dari setiap gerakan)
c) Mengamati video gerakan guling ke depan, guling ke belakang, dan sikap lilin.
d) Dalam kelompok kecil peserta didik diminta mengamati (waktu 5 menit)
Kesimpulan :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
........................................................................
a) Dalam kelompok kecil peserta didik menganalisis hasil pengamatan terhadap teman di
kelompoknya dengan hasil pengamatan pada tayangan video.
b) Hasil pengamatan dikomunikasikan kepada anggota kelompok yang diamati. (peserta
didik menghargai pendapat observer).
c) Lakukan reflkesi bersama.
2) Mempertanyakan.
Dalam kelompok peserta didik mempertanyakan hal-hal yang berkaitan dengan konsep
gerak mengguling dan balance(misalnya: (1) Mengapa benda bulat bersifat labil? (2)
Mengapa benda berbentuk segitiga atau persegi bersifat stabil?).
3) Mengeskplorasi
Dalam kelompok kecil peserta didik:
a) Mencoba melakukan gerak labil (mengguling) ke depan untuk ...
b) Mencoba melakukan gerak guling ke belakang untuk ...
c) Peserta didik melakukan gerak stabil headstand.
d) Setiap peserta didik bergantian melakukan latihan gerakan guling ke depan sikap awal
dari jongkok, dengan dibantu oleh temannya. Masing-masing melakukan latihan dengan
pengulangan.
e) Peserta didik yang tidak melakukan atau membantu, bertugas mengamati gerakan yang
dilakukan.
f) Dalam kelompok kecil peserta didik menganalisis hasil pengamatan terhadap teman di
kelompoknya dengan hasil pengamatan pada tayangan video.
g) Setiap siswa harus bertanggungjawab atas hasil observasi kelompok.
4) Mengasosiasi
a) Setiap kelompok menemukan kesalahan yang sering dilakukan pada gerakan roll.
b) Menemukan cara untuk menjaga keseimbangan (posisi stabil) dengan benar.
c) Peserta didik dalam kelompoknya dapat menemukan konsep gerak labil dan stabil yang
sering terjadi dalam melakukan gerak mengguling dan balance.
5) Mengomunikasikan
a) Semua kelompok dikumpulkan, masing-masing kelompok mempresentasikan hasil
pengamatan.
b) Hasil pengamatan dikomunikasikan kepada anggota kelompok yang diamati. (peserta
didik menghargai pendapat observer).
c) Semua kelompok berdiskusi dan melakukan refleksi.
d) Peserta didik menunjukkan sikap respek pada orang lain dengan mendengarkan secara
seksama setiap ada orang lain yang berpendapat.
1. Pertemuan Kedua
a. Pendahuluan (25menit )
1) Menyiapkan peserta didik dalam barisan empat bersyaf setengah lingkaran (semua
peserta didik dapat melihat guru)
2) Dipimpin berdoa untuk keselamatan dalam pembelajaran dan kebermanfaatan.
3) Mengecek kehadiran semua peserta didik dan menanyakan kesehatan mereka secara
umum.
4) Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai pada hari itu.
5) Melakukan apersepsi dengan mengajukan pertanyaan kepada peserta didik tentang
berbagai gerakan stabil dan labil.
6) Mendiskusikan berbagai kemungkinan menggabungkan pola gerak dasar (gerak stabil
dan labil).
7) Melakukan pemanasan dalam bentuk bermain aksi reaksi berkelompok, penguluran,
pelemasan, penguatan diutamakan untuk otot-otot yang akan banyak digunakan untuk
melakukan guling dan sikap lilin: otot tangan, otot punggung, otot perut, persendian
(sambil menjelaskan fungsi dari setiap gerakan).
b. Kegiatan inti (80 menit)
1) Mengamati
Peserta didik mengamati video gerakan sikap lilin.
2) Mempertanyakan
a) Dalam kelompok kecil, peserta didik mempertanyakan konsep gerakan sikap lilin melalui
diskusi.
b) Peserta didik mempertanyakan dalam kelompoknya, dengan panduan guru: Berdasarkan
hasil pengamatan, kembangkanlah sejumlah pertanyaan yang akan kalian tanyakan,
diskusikan pertanyaan apa yang akan kalian ajukan, dan kemudian tuliskan dalam LKS
yang telah tersedia?
c) Guru memeriksa pertanyaan yang dikembangkan oleh kelompok, dan meminta kelompok
yang paling baik mengajukan pertanyaan untuk membacakannya.
3) Mengeksplorasi
a) Peserta didik mengulang latihan guling ke depan bergiliran, berbaris rapi dibagi sesuai
jumlah matras yang tersedia. Setiap peserta didik harus antri sesuai giliran, menghargai
teman, dan melakukan aktivitas sesuai peraturan dan perintah guru.
b) Dalam kelompok kecil peserta didik melakukan latihan sikap lilin dibantu teman.
c) Peserta didik melakukan latihan sikap lilin tanpa bantuan teman
d) Dalam kelompok kecil, peserta didik melakukan rangkaian sikap lilin dan guling ke
belakang.
4) Mengasosiasi
Dalam kelompok kecil peserta didik menemukan cara yang tepat untuk melakukan gerakan
sikap lilin dan menjaga keseimbangan tubuh.
5) Mengomunikasikan
Setiap kelompok mewakilkan anggotanya untuk memperagakan rangkaian roll dan sikap lilin.
c. Kegiatan Penutup
1) Seluruh kelompok dikumpulkan, guru mengumumkan juaranya. Dalam kegiatan ini guru
menggiring siswa pada sikap menghargai kemenangan dengan pertanyaan:
a) Bagaimana perasaan kalian sebagai pemenang?
b) Bagaimana perasaan kalian sebagai kelompok yang kalah?
c) Mengapa bisa menang, mengapa kalah?
2) Dalam kelompok masing-masing, peserta didik melakukan pendinginan dengan melakukan
pijat berantai.
3) Melakukan refleksi: dengan mengajukan kepada peserta didik pertanyaan:
4) Apa yang telah kalian pelajari hari ini?
5) Apa yang kalian pikirkan tadi pada saat akan melakukan sikap lilin?
6) Bagaimana perasaan kalian sebelum dan setelah melakukan gerakan?
7) Bagaimana cara membantu teman yang akan sikap lilin?
8) Bagaimana cara membantu teman yang akan berguling ke belakang?
9) Apa yang harus diperhatikan ketika kita melakukan gerakan berguling?
10) Apa yang harus diperhatikan saat melakukan gerak keseimbangan (headstand, sikap
lilin)?
11) Otot-otot apa saja yang harus kuat saat melakukan gerakan keseimbangan?
12) Memberi tugas kelompok: mencari bentuk-bentuk varisasi gerakan guling ke depan,
guling ke belakang, sikap lilin, dan headstand.
13) Menyampaikan materi untuk pertemuan yang akan datang.
14) Mengakhiri pembelajaran dengan doa untuk mensyukuri keselamatan dan kesehatan
dalam pembelajaran.
I. Penilaian
1. Jenis/teknik penilaian (Unjuk Kerja / Kinerja melakukan Praktikum / Sikap / Proyek /
Portofolio / Produk / penilaian diri / tes tertulis)
2. Bentuk instrumen dan instrumen Isi sesuai (Daftar chek/skala penilaian/Lembar penilaian
kinerja/Lembar penilaian sikap/Lembar Observasi/Pertanyaan langsung/Laporan Pribadi/
Kuisioner/ Memilih jawaban/ Mensuplai jawaban/Lembar penilaian portofolio
3. Pedoman penskoran
A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(toleransi,gotongroyong), santun, percayadiri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang /teori
B. Kompetensi Dasar
1. Menganalisis variasi dan kombinasi keterampilan rangkaian aktivitas gerak ritmik untuk
menghasilkan koordinasi gerak yang baik.
2. Mempraktikkan variasi dan kombinasi rangkaian aktivitas gerak ritmik dengan koordinasi
gerak yang baik.
D. Tujuan Pembelajaran
Melalui serangkaian kegiatan pembelajaran dengan menggunakan metode Inquiry/Discovery
Learning, peserta didik dapat:
1. Pertemuan Pertama
a) Menunjukkan sikap religius sebelum dan setelah melakukan aktivitas gerak berirama/ritmik
dengan berdoa, tawakal dan berperilaku baik.
b) Menunjukkan sikap disiplin, sportif, kerja sama, percaya diri, dan kerja keras selama
mengikuti pembelajaran.
c) Mengidentifikasi gerak spesifik aktivitas gerak berirama/ritmik, gerak langkah kaki, gerak
lengan, secara individual, berpasangan atau berkelompok dengan mempelajari buku teks
pelajaran dan diskusi.
d) Menjelaskan gerak spesifik aktivitas gerak berirama/ritmik, gerak langkah kaki, gerak lengan,
posisi tubuh,secara individual, berpasangan atau berkelompok dengan mempelajari buku teks
pelajaran dan diskusi.
e) Menjelaskan cara melakukan gerak spesifik aktivitas gerak berirama/ritmik, gerak langkah
kaki, gerak lengan, posisi tubuh,secara individual, berpasangan atau berkelompok dengan
mempelajari buku teks pelajaran dan diskusi.
f) Melakukan aktivitas gerak spesifik aktivitas gerak berirama/ritmik, gerak langkah kaki, gerak
lengan, posisi tubuh,secara individual, berpasangan atau berkelompok dengan proses
pembelajaran yang dipandu dengan buku teks pelajaran. Kegiatan di dokumenasikan dengan
mengunakan android masing-masing siswa.
g) Menggunakan aktivitas gerak spesifik aktivitas gerak berirama/ritmik, gerak langkah kaki,
gerak lengan, posisi tubuh,dalam bentuk perlombaan yang sederhana dan menggunakan
peraturan yang dimodifikasi dengan menekankan pada nilai-nilai disiplin, sportif, kerja sama,
percaya diri, dan kerja keras secara berkelompok.
h) Melakukan diskusi gerakan berdasarkan hasil rekaman dengan menggunakan android.
2.Pertemuan Kedua
a) Menunjukkan sikap religius sebelum dan setelah melakukan aktivitas gerak berirama/ritmik,
kombinasi gerak langkah kaki, gerak lengan, posisi tubuh, menggunakan musik dengan
berdoa, tawakal dan berperilaku baik.
b) Menunjukkan sikap disiplin, sportif, kerja sama, percaya diri, dan kerja keras selama
mengikuti pembelajaran.
c) Mengidentifikasi gerak spesifik aktivitas gerak berirama/ritmik, kombinasi gerak langkah
kaki, gerak lengan, posisi tubuh, menggunakan musik dan mempelajari melalui
video/rekaman dengan berdiskusi.
d) Menjelaskan gerak aktivitas gerak berirama/ritmik, kombinasi gerak langkah kaki, gerak
lengan, posisi tubuh, menggunakan musik dan mempelajari melalui video/rekaman dengan
berdiskusi
e) Menjelaskan cara melakukan gerak aktivitas gerak berirama/ritmik, kombinasi gerak langkah
kaki, gerak lengan, posisi tubuh, menggunakan musik dan mempelajari melalui
video/rekaman dengan berdiskusi
f) Melakukan aktivitas gerak spesifik aktivitas gerak berirama/ritmik, kombinasi gerak langkah
kaki, gerak lengan, posisi tubuh, menggunakan musik secara berpasangan dan berkelompok.
Kegiatan di dokumenasikan dengan mengunakan android masing-masing siswa.
g) Menggunakan aktivitas gerak spesifik g aktivitas gerak berirama/ritmik, kombinasi gerak
langkah kaki, gerak lengan, posisi tubuh, menggunakan musik bentuk perlombaan dengan
menggunakan peraturan yang dimodifikasi dengan menekankan pada nilai-nilai disiplin,
sportif, kerja sama, percaya diri, dan kerja keras secara berkelompok.
h) Melakukan diskusi gerakan berdasarkan hasil rekaman dengan menggunakan android.
E. Materi Pembelajaran
1.Pertemuan Pertama
a. Aktivitas gerak spesifik aktivitas gerak berirama/ritmik, gerak langkah kaki, gerak lengan,
b. Aktivitas gerak spesifik aktivitas gerak berirama/ritmik, gerak langkah kaki, gerak lengan,
c. Aktivitas gerak spesifik aktivitas gerak berirama/ritmik, gerak langkah kaki, gerak lengan,
d. Aktivitas gerak spesifik aktivitas gerak berirama/ritmik, gerak langkah kaki, gerak lengan,
e. Aktivitas gerak spesifik gerak koordinasi aktivitas gerak berirama/ritmik, gerak langkah kaki,
gerak lengan,
f. Video tutorial
https://www.bing.com/videos/search?q=aktivitas+ritmik+langkah+kaki+dan+ayunan+lengan
&&view=detail&mid=8B9C72DE67FB30E453428B9C72DE67FB30E45342&&FORM=VRDGAR
Video tutorial
:https://www.bing.com/videos/search?q=youtube+senam+irama&&view=detail&mid=22EA
0
Video motivasi
:https://www.bing.com/videos/search?q=Senam+Irama+&&view=detail&mid=853F649C626
7C1B5511B853F649C6267C1B5511B&&FORM=VRDGAR
Muhajir, Buku Siswa Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, SMP/M.Ts Kelas VII
Kurikulum 2013; Bogor: PT. Yudhistira, Bogor, 2017.
Muhajir, Buku Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, SMP/M.Ts Kelas VII
Kurikulum 2013; Bogor: PT. Yudhistira, Bogor, 2017.
Video tutorial
https://www.bing.com/videos/search?q=aktivitas+ritmik+langkah+kaki+dan+ayunan+lengan
&&view=detail&mid=8B9C72DE67FB30E453428B9C72DE67FB30E45342&&FORM=VRDGAR
Video tutorial
:https://www.bing.com/videos/search?q=youtube+senam+irama&&view=detail&mid=22EA
0
Video motivasi
:https://www.bing.com/videos/search?q=Senam+Irama+&&view=detail&mid=853F649C626
7C1B5511B853F649C6267C1B5511B&&FORM=VRDGAR
H. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama ( 3 JP )
a. Pendahuluan (25menit)
1) Menyiapkan peserta didik dalam barisan empat bersyaf melengkung (semua peserta didik
dapat melihat guru)
2) Dipimpin berdoa untuk keselamatan dalam pembelajaran dan kebermanfaatan.
3) Mengecek kehadiran semua peserta didik dan menanyakan kesehatan mereka secara
umum.
4) Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai pada hari itu.
5) Memotivasi siswa dengan menjelaskan manfaat aktivitas gerak berirama/ritmik untuk
kebugaran jasmani, untuk membangun sikap keberanian.
6) Melakukan apersepsi dengan membandingkan gerak tanpa irama dan gerak menggunakan
irama. Menganalogikan gerakan yang dapat dilakukan manusia menggunakan musik
7) Melakukan pemanasan dalam bentuk bermain aksi reaksi, penguluran, pelemasan,
penguatan diutamakan untuk otot-otot yang akan banyak digunakan untuk melakukan
gerak langkah kaki, gerak ayunan lengan, gerak koordianasi langkah kaki dnegan ayunan
lengan, (sambil menjelaskan fungsi dari setiap gerakan)
c) Mengamati video gerak kombinasi langkah kaki dengan ayunan lengan dengan
hitungan.
d) Dalam kelompok kecil peserta didik diminta mengamati (waktu 5 menit)
Fokus yang diamati Sikap awal Saat bergerak Sikap akhir
Langkah kaki
Ayunan Lengan
Kombinasi
Kesimpulan :
.......................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................
...............................................................................
Dalam kelompok kecil peserta didik menganalisis hasil pengamatan terhadap teman di
kelompoknya dengan hasil pengamatan pada tayangan video.
2) Mempertanyakan.
Dalam kelompok peserta didik mempertanyakan hal-hal yang berkaitan dengan konsep gerak
mengguling dan balance(misalnya: (1) gerak pada gambar? (2) gerak dalam video? (3) gerak
dari model (demo)?).
3) Mengeskplorasi
Dalam kelompok kecil peserta didik:
a) Mencoba melakukan gerak langkah kaki ...
b) Mencoba melakukan gerak ayunan lengan ...
c) Peserta didik melakukan gerak kombinasi langkah kaki dengan ayunan lengan dengan
hitungan.
d) Setiap peserta didik bergantian melakukan latihan gerakan gerak kombinasi langkah kaki
dengan ayunan lengan dengan hitungan.
e) Masing-masing melakukan latihan dengan pengulangan.
Setiap siswa harus bertanggungjawab atas hasil observasi kelompok.
4) Mengasosiasi
a) Setiap kelompok menemukan kesalahan yang sering dilakukan pada langkah kaki dan
gerak ayunan lengan
b) Menemukan cara untuk menjaga koordinasi dengan benar.
c) Peserta didik dalam kelompoknya dapat menemukan konsep gerak langkah kaki dan
ayunan lengan yang sering terjadi dalam mengkombinasikan dengan hitungan angka
5) Mengomunikasikan
a) Semua kelompok dikumpulkan, masing-masing kelompok mempresentasikan hasil
pengamatan.
b) Semua kelompokberdiskusi dan melakukan refleksi.
c) Peserta didik menunjukkan sikap respek pada orang lain dengan mendengarkan secara
seksama setiap ada orang lain yang berpendapat.
c. Penutup (15 menit)
1) Peserta didik melakukan pelemasan dan pelepasan
2) Peserta didik bersama guru, melakukan refleksi.
Ajukan kepada peserta didik pertanyaan:
a) Apa yang telah kalian pelajari hari ini?
b) Apa yang kalian pikirkan tadi pada saat akan melakukan gerak kombinasi langkah kaki
dengan ayunan lengan dengan hitungan?
c) Bagaimana perasaan kalian sebelum dan setelah melakukan gerakan?
d) Mengapa kalian tadi gerak kombinasi langkah kaki dengan ayunan lengan dengan
hitungan?
e) Apa yang harus diperhatikan ketika kita melakukan gerakan langkah kaki?
f) Apa yang harus diperhatikan ketika melakukan gerakan ayunan lengan?
2) Peserta didik bersama guru menyimpulkan konsep gerakan gerak kombinasi langkah kaki
dengan ayunan lengan dengan hitungan.
3) Peserta didik menerima tugas latihan gerak kombinasi langkah kaki dengan ayunan lengan
dengan hitungan.
4) Peserta didik bersama-sama guru berdoa
5) Setiap kelompok mengembalikan alat ke tempat penyimpanan dengan tertib.
2. Pertemuan Kedua
a. Pendahuluan (25 menit )
1) Menyiapkan peserta didik dalam barisan empat bersyaf setengah lingkaran (semua peserta
didik dapat melihat guru)
2) Dipimpin berdoa untuk keselamatan dalam pembelajaran dan kebermanfaatan.
3) Mengecek kehadiran semua peserta didik dan menanyakan kesehatan mereka secara
umum.
4) Menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai pada hari itu.
5) Melakukan apersepsi dengan mengajukan pertanyaan kepada peserta didik tentang
berbagai gerakan kombinasi langkah kaki dengan ayunan lengan dengan musik.
6) Mendiskusikan berbagai kemungkinan menggabungkan pola gerak dasar (langkah kaki
dengan ayunan lengan).
7) Melakukan pemanasan dalam bentuk bermain aksi reaksi berkelompok, penguluran,
pelemasan, penguatan diutamakan untuk otot-otot yang akan banyak digunakan untuk
melakukan langkah kaki dengan ayunan lengan (sambil menjelaskan fungsi dari setiap
gerakan).
b. Kegiatan inti (80 menit)
1) Mengamati
Peserta didik mengamati video gerakan kombinasi langkah kaki dengan ayunan lengan
dengan musik.
2) Mempertanyakan
a) Dalam kelompok kecil, peserta didik mempertanyakan kombinasi langkah kaki dengan
ayunan lengan dengan musik.
b) Peserta didik mempertanyakan dalam kelompoknya, dengan panduan guru: Berdasarkan
hasil pengamatan, kembangkanlah sejumlah pertanyaan yang akan kalian tanyakan,
diskusikan pertanyaan apa yang akan kalian ajukan, dan kemudian tuliskan dalam LKS
yang telah tersedia?
c) Guru memeriksa pertanyaan yang dikembangkan oleh kelompok, dan meminta
kelompok yang paling baik mengajukan pertanyaan untuk membacakannya.
3) Mengeksplorasi
a) Peserta didik kombinasi langkah kaki dengan ayunan lengan dengan hitungan.ke depan
bergiliran, berbaris rapi dibagi sesuai jumlah lapangan yang tersedia.
b) Setiap peserta didik harus antri sesuai giliran, menghargai teman, dan melakukan
aktivitas sesuai peraturan dan perintah guru.
c) Dalam kelompok kecil peserta didik melakukan latihan sikap lilin dibantu teman.
d) Peserta didik melakukan latihan kombinasi langkah kaki dengan ayunan lengan dengan
musik.
e) Dalam kelompok kecil, peserta didik melakukan kombinasi langkah kaki dengan
ayunan lengan dengan musik.
4) Mengasosiasi
Dalam kelompok kecil peserta didik menemukan cara yang tepat untuk melakukan gerakan
kombinasi langkah kaki dengan ayunan lengan dengan music dan menjaga koordinasi
gerakan
5) Mengomunikasikan
Setiap kelompok mewakilkan anggotanya untuk memperagakan rangkaian kombinasi
langkah kaki dengan ayunan lengan dengan musik.
c. Kegiatan Penutup
1) Seluruh kelompok dikumpulkan, guru mengumumkan juaranya. Dalam kegiatan ini guru
menggiring siswa pada sikap menghargai kemenangan dengan pertanyaan:
a) Bagaimana perasaan kalian sebagai pemenang?
b) Bagaimana perasaan kalian sebagai kelompok yang kalah?
c) Mengapa bisa menang, mengapa kalah?
Dalam kelompok masing-masing, peserta didik melakukan pendinginan dengan melakukan
pijat berantai.
2) Melakukan refleksi: dengan mengajukan kepada peserta didik pertanyaan:
a) Apa yang telah kalian pelajari hari ini?
b) Apa yang kalian pikirkan tadi pada saat akan melakukan kombinasi langkah kaki
dengan ayunan lengan dengan musik.?
c) Bagaimana perasaan kalian sebelum dan setelah melakukan gerakan?
d) Apa yang harus diperhatikan ketika kita melakukan gerakan kombinasi langkah kaki
dengan ayunan lengan dengan musik.?
e) Apa yang harus diperhatikan saat melakukan gerak kombinasi langkah kaki dengan
ayunan lengan dengan musik.?
f) Otot-otot apa saja yang harus kuat saat melakukan gerakan kombinasi langkah kaki
dengan ayunan lengan dengan musik.?
3) Memberi tugas kelompok: mencari bentuk-bentuk varisasi gerakan kombinasi langkah kaki
dengan ayunan lengan dengan musik.
4) Menyampaikan materi untuk pertemuan yang akan datang.
5) Mengakhiri pembelajaran dengan doa untuk mensyukuri keselamatan dan kesehatan dalam
pembelajaran.
I. Penilaian
1. Jenis/teknik penilaian (Unjuk Kerja / Kinerja melakukan Praktikum / Sikap / Proyek /
Portofolio / Produk / penilaian diri / tes tertulis)
2. Bentuk instrumen dan instrumen Isi sesuai (Daftar chek/skala penilaian/Lembar penilaian
kinerja/Lembar penilaian sikap/Lembar Observasi/Pertanyaan langsung/Laporan Pribadi/
Kuisioner/ Memilih jawaban/ Mensuplai jawaban/Lembar penilaian portofolio
3. Pedoman penskoran
…………………………………................. ………………….............................
NIP. NIP.
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
a. Siswa dapat Menjelaskan macam-macam senam lantai
b. Siswa dapat Menyusun dan Melakukan kombinasi gerakan senam lantai
c. Siswa dapat Memahami konsep tentang senam lantai
d. Siswa dapat Menyusun dan Melakukan kombinasi gerakan senam lantai
e. Siswa dapat Merangkum materi tentang senam lantai
f. Siswa dapat Melatih keberanian dan percaya diri
( ………… ) ( ……….. )
NIP:- NIP/NIK :
Forum Diskusi
Setelah anda mempelajari Modul 4 KB 3 diatas, coba anda merancang suatu rencana
pembelajaran PJOK pengembangan aktivitas senam irama (ritmik) dan aktivitas senam lantai
yang memanfaatkan ICT-TPACK, sehingga proses pembelajaran akan lebih menarik.
C. PENUTUP
1. Rangkuman
Tujuan perancangan pembelajaran adalah untuk meningkatkan kwalitas kegiatan proses
pembelajaran yang meliputi kegiatan; perencanaan, pelaksanaan, menganalisis, memperbaiki
dan penilaian proses pembelajaran.
Tugas utama pengajar pendidikan jasmani adalah merancang, melaksanakan, mendiaknosa,
memperbaiki dan mengevaluasi proses pembelajaran. Pembelajaran adalah usaha untuk
membantu memudahkan dan menciptakan prakarsa belajar pada pelajar.
Merancang suatu proses pembelajaran di era abad 21 ini tentunya, pembelajaran PJOK tidak
lepas dari peran ICT (Information and Communication Technology). Dengan msemasukan
peran ICT ke dalam rancangan pembelajaran tentunya akan menambah kegairahan dunia
pendidikan terutama di pembelajaran PJOK.
Manfaat penggunaan ICT dalam rangka mendukung pelaksanaan pembelajaran adalah: (1)
meningkatkan kualitas pembelajaran; (2) memperluas akses terhadap pendidikan dan
pembelajaran; (3) membantu memvisualisasikan ide-ide abstrak; (4) mempermudah
pemahaman materi yang sedang dipelajari; (5) menampilkan materi pembelajaran menjadi
lebih menarik; dan 6) memungkinkan terjadinya interaksi antara pembelajaran dengan materi
yang sedang dipelajari.
ICT juga sangat dibutuhkan dalam pembelajaran PJOK pada proses pemahaman ranah
kognitif dan psikomotor, seperti melalui ebook yang berhubungan dengan materi yang
diajarkan, video teknik dasar keterampilan cabang olahraga, dan semua konten yang
berhubungan dengan PJOK.
Pembelajaran berbasis web/internet, Sekolah harus menyediakan/membuat website sekolah
yang diantaranya berisi materi-materi pelajaran. Setiap pengajar harus memiliki blog sendiri
yang berisi mata pelajaran yang diajarkan, bisa berkomunikasi tentang materi pelajaran
dengan peserta didik di dunia maya, dengan demikian akan tercipta virtual class room (kelas
dunia maya) yang dapat memotivasi dan menambah wawasan pengetahuan peserta didik.
Konsep yang juga sangat erat kaitannya dengan teknologi adalah E-Learning atau yang bisa
disebut dengan electronic learning. E-learning merupakan suatu cara belajar dengan
memanfaatkan teknologi untuk mendapatkan informasi dan mengakses data.
TPACK adalah salah satu framework yang mengintegrasikan antaran pengetahuan
Teknologi (Technological Knowledge), pengetahuan Pedagogi (Pedagogy Knowledge), dan
pengatahuan Konten (Content Knowledge) dalam sebuah konteks pembelajaran.
Ada enam variabel yang mempengaruhi TPACK (Cox & Graham, 2009; Mishra & Koehler,
2006; Shulman, 1986), yaitu:
• Technological Knowledge (TK) adalah pengetahuan tentang bagaimana mengoperasikan
komputer dan perangkat lunak yang relevan;
• Pedagogical Knowledge (PK) adalah kemampuan dalam pengelolaan pembelajaran
peserta didik;
• Content Knowledge (CK) adalah materi subjek pengetahuan seperti pengetahuan tentang
bahasa, Matematika, Ilmu Alam dll;
• Technological Content Knowledge (TCK) adalah pengetahuan tentang bagaimana konten
dapat diteliti atau diwakili oleh teknologi seperti menggunakan simulasi komputer untuk
mewakili dan mempelajari pergerakan kerak bumi;
• Pedagogical Content Knowledge (PCK) adalah pengetahuan tentang bagaimana cara
untuk mewakili dan merumuskan subjek yang membuatnya dipahami oleh orang lain
(Shulman, 1986, hal. 9);
• Technological Pedagogical Knowledge (TPK) adalah pengetahuan tentang bagaimana
teknologi dapat memfasilitasi pendekatan pedagogik seperti menggunakan diskusi
asynchronous seperti forum untuk mendukung konstruksi sosial pengetahuan;
2. Formatif
Soal
1. Tujuan perancangan pembelajaran adalah untuk meningkatkan kwalitas kegiatan proses
pembelajaran yang meliputi kegiatan:
a. perencanaan, pelaksanaan, mencobakan, memperbaiki dan penilaian proses
pembelajaran.
b. perencanaan, pelaksanaan, menganalisis, memperbaiki dan penilaian makna
pembelajaran
c. perencanaan, pelaksanaan, menganalisis, mencontohkan dan penilaian proses
pembelajaran
d. perencanaan, pelaksanaan, menganalisis, memperbaiki dan penilaian proses
pembelajaran
e. perencanaan, pelaksanaan, menganalisis, mencocokan dan penilaian proses
pembelajaran
2. Jalan atau arah yang ditempuh oleh guru atau siswa dalam mencapai tujuan
pembelajaran dilihat bagaimana materi itu disajikan adalah definisi dari:
a. Pendekatan Pembelajaran
b. Proses Pembelajaran
c. Kegiatan Pembelajaran
d. Inti Pembelajaran
e. Kegiatan Proses
10. Dalam kegiatan penutup pembelajaran, guru bersama peserta didik baik (secara individual
maupun kelompok) melakukan refleksi untuk mengevaluasi diantaranya yang tersebut
dibawah ini kecuali:
a. seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk
selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung maupun tidak langsung dari
hasil pembelajaran yang telah berlangsung;
b. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
c. melakukan kegiatan berdoa baik tugas individual maupun kelompok;
d. menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya.
e. melakukan kegiatan pendiinginan baik tugas individual maupun kelompok;
3. Pustaka.
Anonim. Pemanfaatan Media Berbasis ICT Terhadap Pembelajaran di Sekolah.
D.Dwiyogo M. Pd, Dr. Wasis. 2010. DIMENSI TEKNOLOGI PEMBELAJARAN
Pendidikan Jasmani dan Olahraga. Malang: Wineka Media
http://ictcommunity.multiply.com/journal/item/17/PEMANFAATAN_MEDIA_BERBAS
IS_ICT_TERHADAP_PEMBELAJARAN_DI_SEKOLAH?&show_interstitial=1&u=%
2Fjournal%2Fitem. [diakses tanggal 05 Maret 2011]
http://mkoehler.educ.msu.edu/tpack/developing-tpack/. Accessed date
26/01/2017.Koehler,
http://sunartombs.wordpress.com/2009/01/26/seminar-nasional-pemanfaatan-ict-dalam-
pembelajaran/. [diakses pada tanggal 06 Maret 2011]
Koehler, Matthew. 2011, Approaches to Developing TPACK, Matthew J. Mishra, Punya,
2009, What Is Technological Pedagogical Content Knowledge? Michigan State
University.
Modul belajar pustekom: Perancangan belajar berbasis TIK
Sunarto. 2009. Seminar Nasional Pemanfaatan ICT dalam Pembelajaran.
Suryadi. 2007. Pemanfaatan ICT Dalam Pembelajaran. http://lppm.ut.ac.id/ptjj/82sept07/01-
acesuryadi.pdf. [diakses pada tanggal 06 Maret 2011]
NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Kunci Jawaban D A B A C B A B D C