Anda di halaman 1dari 10

CATATAN PENGOLAHAN BETS

PRAKTIKUM TEKNOLOGI SEDIAAN SOLID

Disusun Oleh:

Rissa Illa Syarohma 20219077


Salma Sherlykeu 20219080
Septi Istiqomah 20219082
Suci Rahmawati 20219090
Siti Wahyuni 20219087
Tri Ayu Wahyuni 20219092

LABORATORIUM TEKNOLOGI FARMASI


AKADEMI FARMASI BUMI SILIWANGI
BANDUNG
2022
LABORATORIUM TEKNOLOGI FARMASI
AKADEMI FARMASI BUMI SILIWANGI
BANDUNG-JAWA BARAT

NAMA PRODUK : KELOMPOK : 3


TABLET ………………... 1. Rissa Illa Syarohma

2. Salma Sherlykeu

TGL.PELAKSANAAN: 3. Septi Istiqomah

KEDALUARSA SAMPAI: 4. Suci Rahmawati

BESAR BETS: 5. Siti Wahyuni

HARI : MINGGU 6. Tri Ayu Wahyuni


TANGGAL :
WAKTU :
RUANG KERJA :
LABORATORIUM
AKADEMI FARMASI
BUMI SILIWANGI
GRANUL TABLET
JUMLAH BETS
GRAM PCS
TEORITIS
JUMLAH BETS NYATA
GRAM PCS

RECOVERY

NO.BETS : DISAHKAN OLEH :

NAMA PRODUK : DIPERIKSA OLEH:


DAFTAR PERIKSA PERSIAPAN KERJA
YANG DIPERIKSA PENGAMATAN YANG DIPERIKSA PENGAMATAN
1. DOKUMEN LENGKAP? Y/N 4. MESIN LAIK PAKAI? Y/N
5. IDENTITAS BAHAN
2. KONDISI RUANGAN
Y/N - JUMLAH Y/N
BERSIH?
- PENANDA
3. TIDAK BERCAMPUR
6. WADAH
DENGAN PRODUKSI Y/N Y/N
PENAMPUNG
LAIN?
BERSIH?

CATATAN PENIMBANGAN
NAMA BAHAN JUMLAH PER JUMLAH PER
NO KODE PARAF CEK
BAKU TABLET BETS
1 Paracetamol 0211 500 mg 100 gram
2 CTM 0212 2 mg 400 mg
3 Vitamin C 0213 50 mg 10 gram
4 Amylum (FD) 0214 56 mg 11,2 gram
5 Konsentrasi Pasta 0215 3,89 gram
Amylum
7 Amylum (FL) 0216 6,804 gram
8 Mg Stearat 0217 1,36 gram
9 Talkum 0218 2,721 gram

Semua bahan-bahan tersebut dinyatakan baik untuk dipakai :

(……………………………)
Lampiran bets disahkan oleh :

(……………………………)
Hasil Granulasi =........................................% Hasil Pengempaan =.......................%

NO.BETS : CE0526 DISAHKAN OLEH :

NAMA PRODUK : DIPERIKSA OLEH:


DAFTAR PERIKSA PERSIAPAN KERJA
YANG DIPERIKSA PENGAMATAN YANG DIPERIKSA PENGAMATAN
1. DOKUMEN LENGKAP? Y/N 4. MESIN LAIK PAKAI? Y/N
5. IDENTITAS BAHAN
2. KONDISI RUANGAN
Y/N - JUMLAH Y/N
BERSIH?
- PENANDA
3. TIDAK BERCAMPUR
6. WADAH
DENGAN PRODUKSI Y/N Y/N
PENAMPUNG
LAIN?
BERSIH?

CATATAN PENGOLAHAN

TANGGAL DATA
URAIAN PARAF
KERJA TEORITIS NYATA
1. Siapkan alat dan bahan
2. Timbang bahan untuk fase dalam (
Teophilin, lactosa, amprotab,
avicel). Fase luar ( Mg stearat dan
talkum)
3. Ayak masing-masing bahan
dengan mesh no.20 dan lakukan
pencampuran FD & FL (hanya
50% FL) ditampung menggunakan
baskom
4. Lakukan pencampuran manual
menggunakan plastik
5. Masuk kedalam proses slugging
(pencetakan awal dengan ukuran
besar)
6. Setelah proses slugging lalu tablet
digerus hingga tablet menjadi
granul
7. Lalu granul diayak menggunakan
mesh no.20
8. Lakukan evaluasi masa granul (uji
kelembaban)
9. Campurkan granul dengan sisa FL
mixing add homogen
10. Lakukan evaluasi massa granul
kembali (uji daya alir & uji
kompresibilitas)
11. Melakukan pencetakan tablet
dengan berat yang di inginkan

NAMA PRODUK : DIPERIKSA OLEH:


DAFTAR PERIKSA PERSIAPAN KERJA
YANG DIPERIKSA PENGAMATAN YANG DIPERIKSA PENGAMATAN
1. DOKUMEN LENGKAP? Y/N 4. MESIN LAIK PAKAI? Y/N
5. IDENTITAS BAHAN
2. KONDISI RUANGAN
Y/N - JUMLAH Y/N
BERSIH?
- PENANDA
3. TIDAK BERCAMPUR
6. WADAH
DENGAN PRODUKSI Y/N Y/N
PENAMPUNG
LAIN?
BERSIH?

12. Lakukan evaluasi tablet

NAMA PRODUK : DIPERIKSA OLEH:


NO.BETS : CE0526 DISAHKAN OLEH :
DAFTAR PERIKSA PERSIAPAN KERJA
YANG DIPERIKSA PENGAMATAN YANG DIPERIKSA PENGAMATAN
1. DOKUMEN LENGKAP? Y/N 4. MESIN LAIK PAKAI? Y/N
5. IDENTITAS BAHAN
2. KONDISI RUANGAN
Y/N - JUMLAH Y/N
BERSIH?
- PENANDA
3. TIDAK BERCAMPUR
6. WADAH
DENGAN PRODUKSI Y/N Y/N
PENAMPUNG
LAIN?
BERSIH?

CATATAN PENGOLAHAN

TANGGAL DATA
URAIAN PARAF
KERJA TEORITIS NYATA

NAMA PRODUK : DIPERIKSA OLEH:


EVALUASI MASSA CETAK

Uji ini termasuk dalam tahap preformulasi, ditujukan untuk melihat apakah serbuk
massa cetak dapat dijadikan tablet atau tidak. Granulasi adalah pembentukan partikel-partikel
besar dengan mekanisme pengikatan tertentu. Granul dapat diproses lebih lanjut menjadi
bentuk sediaan granul untuk menjadi sediaan tablet dengan bahan pengikat musilago hingga
pembentukan granul, setelah granul yang telah di buat sudah cukup dengan dikepal dengan
tangan yang menggunakan sarung tangan sudah tidak terbagi lagi maka granul sudah cukup
tidak perlu diberikan mucilago lagi , lalu Ayak massa tablet menggunakan mesh no.14
hingga membentuk massa granul. Ratakan pada tutup loyang yang sudah dilapisi kertas
perkamen dan pastikan tidak ada yang menggumpal.Keringkan menggunakan oven dengan
suhu 70oC selama 1 jam. Timbang granulat sebanyak 10 gram untuk pengujian, sisanya
dikeringkan kembali menggunakan oven dengan suhu 70oC selama 15 menit.
Evaluasi massa granul uji daya alir granul / uji waktu alir granul dengan cara timbang
25 gram granul tempatkan pada corong alat uji alir dalam keadaan tertutup,. Simpan corong
pada ketinggian 10 cm. Setelah granul di isi pada corong buka penutup corong biarkan granul
mengalir , di bawah corong letakan kertas hvs yang bersih untuk menampung granul ,catat
waktunya , gunakan stopwacth dan waktu alir yang di dapatkan 3,38detik. Hitung tinggi
granul yang telah jatuh pada cotong hasil yang di dapatkan 2 cm dan diameter unggukan
granul 8,4 cm dan sifat alir yang di hasilkan adalah 25,454 (sangat mudah mengalir).
Uji kompresibilitas dengan menimbang 25 gr granul, masukan kedalam gelas ukur
catat volumenya. Ketuk-ketuk gelas ukur yang berisi granul dengan interval ketukan 2 detik 1
ketukan. Perhatikan tanda batas di gelas ukur, bila granul tidak mengalami penurunan volume
setelah 5 ketukan terakhir . pengujian dinyatakan selesai dan catat volume terakhir.

NAMA PRODUK : DIPERIKSA OLEH:


NAMA PRODUK : DIPERIKSA OLEH:
EVALUASI TABLET

Pada evaluasi tablet ada beberapa tahap yang akan di lakukan , pertama adalah
uji organoleptis adalah dengan mengamati hasil etak tablet secara visual , dilihat dari bentuk
tablet , warna tablet dan bau . kedua dilakukannya uji keseragaman bobot dengan cara di
timbang satu persatu tablet sebanyak 20 di pilih secara acak ,pada tablet yang telah di cetak ,
letakkan pada kertas hvs yang bersih taruh tablet dan beri nomer dikertas untuk tablet yang
telah di timbang , lakukan sampai 20 tablet tersebut .yang ketiga lakukan Uji kekerasan tablet
dapat didefinisikan sebagai uji kekuatan tablet yang   mencerminkan kekuatan tablet secara
keseluruhan, yang diukur dengan memberi tekanan terhadap diameter tablet. Tablet harus
mempunyai kekuatan dan kekerasan tertentu serta dapat bertahan dari berbagai goncangan
mekanik pada saat pembuatan, pengepakan dan transportasi. Alat yang kita gunakan adalah
jangka sorong. Kekerasan adalah parameter yang menggambarkan ketahanan tablet dalam
melawan tekanan mekanik seperti goncangan, kikisan dan terjadi keretakan talet selama
pembungkusan, pengangkutan dan pemakaian. Kekerasan ini dipakai sebagai ukuran dari
tekanan pengempaan ,pada tablet yang telah di timbang, ukur tablet pakai jangka sorong satu
persatu , lalu tulis pada kertas hvs di bawah tablet dan nomer yg telah di sedia kan ,pada awal
kita lakukan uji keseragaman bobot . keempat uji kekerasan denagn cara mengambil 20
tablet , menggunakan alat ukur kekerasan (hardness tester), ke lima Uji Kerapuhan
(Friability) ,Kerapuhan merupakan parameter yang digunakan untuk mengukur ketahanan
permukaan tablet terhadap gesekan yang dialaminya sewaktu pengemasan dan pengiriman.
Kerapuhan diukur dengan alat uji kerapuhan(Friabilator) . Prinsipnya adalah menetapkan
bobot yang hilang dari sejumlah tablet selama diputar dalam alat uji kerapuhan selama 100x
putaran. Kerapuhan dapat dievaluasi dengan menggunakan alat uji kerapuhan (Friabilator).
Tablet yang akan di uji kerapuhan adalah tablet yang berbeda dari tablet yang telah di ukur
dengan jangka sorong , buka alat uji kerapuhan (Friabilator), lalu masukan tablet pada tempat
uji kerapuhan(Friabilator) tablet, tutup alat uji kerapuhan yang telah diisi dengan
tablet,nyalakan alat uji dan hitung putaran alat uji sebanyak 100x. setelah uji kerapuhan,yang
ke enam di lakukannya uji waktu hancur alat yang digunakan adalah Disintegration tester,
Pengujian dilakukan terhadap 6 tablet, di mana dimasukkan 1 tablet pada masing-masing
tabung dari keranjang, dimasukkan satu cakram pada tiap tabung, kemudian alat dijalankan.
Digunakan air dengan suhu 37 ˚ ± 2˚ C sebagai media kecuali dinyatakan menggunakan
cairan lain dalam masing-masing monografi. Pada akhir batas waktu seperti yang tertera pada
monografi, angkat keranjang dan amati semua tablet. Semua tablet harus hancur sempurna.
Bila 1 atau 2 tablet tidak hancur sempurna ulangi pengujian dengan 12 tablet lainnya, tidak
kurang 16 tablet dari 18 tablet yang diuji harus hancur sempurna Ditjen POM, 1995.
Persyaratan: Waktu yang diperlukan untuk menghancurkan tablet tidak lebih dari 15 menit
untuk tablet tidak bersalut. Catat waktu hancur tablet yang terakhir hancur dari 6 tablet yang
telah di masukan kedalam alat tersebut .
Setelah melakukan evaluasi tablet dan sudah memenuhi syarat maka sisa tablet yang telah di
uji dapat di kemas.

NAMA PRODUK : DIPERIKSA OLEH:


NAMA PRODUK : DIPERIKSA OLEH:

Anda mungkin juga menyukai