Anda di halaman 1dari 1

Definisi : BBLR atau Bayi Berat Lahir Rendah adalah

-Faktor resiko ibu - Factor resiko ibu Refferensi :


bayi dengan berat lahir < 2500 gram tanpa
Dari tubu usia getasi Sembiring (2019). Malnutrisi, kelainan uterus Hipertensi,GGK, merokok, DM,
memandang
-Factor resiko janin gizi rendah Br Sembiring, J. (2019). Buku Ajar Neonatus, Bayi,
Cacat bawaan, kehamil ganda, - Factor uterus dan plasenta Balita, Prasekolah. Yogyakarta:
Manifestasi klinis
hidramnion, KPD Hemangioma, infark plasenta Deepublish Publiser.
- BB < 2500 gram -Kebiasaan merokok, kerja - Factor janin
terlalu lelah Kehamilan ganda, kelainan Sudarti. Fauziah, Afroh. 2012. Asuhan Kebidanan
- Panjang < 45 cm NeonatusBayi dan Balita. Nuha Medika:
- Lingkar dada < 30cm krom, infeksi, cacat bawaan
Yogyakarta.
- Lingkar kepala < 33 cm
- Jaringan lemak subkutan Premature Dismatur Tim Pokja SDKI DPP PPNI. 2017. SDKI,
tipis atau kurang SLKI,SIKI.Jakarta
- Kepala lebih besar dari
tubuh BBLR
- kulit tipis transparan,
rambut lanugo banyak,
lemak kurang
Pernafasan Termoregulasi Pencernaan imunologi
- osifikasi tengkorak sedikit
serta ubun- ubun dan
sutura lebar Deff. Otot System imunitas belum matang
- genitalia imatur, labia Surfaktan pernafasan Cadangan Pusat Aktivitas Mortilitas Volume Enzim
minora belum tertutup labia lemah lemak pengatura otot usus lambung cerna
mayora subkutan, n suhu SSP < <
- Tulang rawan dan daun lemak coklat belum Kadar IG Daya
Daya kembang paru fagositosis
telinga belum sempurna < sempurna Waktu G
pertumbuhannya pengosongan
- Otot hipotonik lemah Apneu, asfiksia, SGN Suhu naik lambung
Refelk
- Pernafasan tidak teratur kehilangan Daya tahan
menggigil
- Ektremitas paha abduksi, panas tubuh tubuh terhadap
Hipoksia, hipertensi, infeksi
sendi lutut fleksi lurus, Gangguan pencernaan dan penyerapan
hiperkapsia
tumit mengkilap, telapak
kaki halus Hipotermi
- Kepala tidak mampu tegak, D.0142 Resiko
D.0005 Pola Napas Aliran darah Kurang nutrisi tubuh
fungsi saraf belum efektif infeksi
tidak efektif ke otak D.0149
- Bayi lebih banyak tidur, meningkat
L01004 Pola Napas Termoregulasi
refleks mengisap dan L.14137 Tingkat Infeksi
Perdarahan tidak efektif
menelan belum sempurna Setelah dilakukan tindakan
intravaskuler Setelah dilakukan tindakan
- Pernafasan 40-50x/menit keperawatan selama …x24 D.0107 Resiko D.0108 Risiko
L.14135 Termoregulagi keperawatan selama …x24 jam
jam diharapkan pola napas gangguan
- N : 100-140x/ menit Neonatus gangguan diharapkan tingkat infeksi
membaik.
D.0136 Resiko perkembangan pertumbuhan pasien menurun.
I.01011 Management Jalan cidera Setelah dilakukan tindakan
Klasifikasi berdasarkan BB : Napas keperawatan selama …x24 I.14508 Managemen Imunisasi
L.10101 Status L.10102 status pertumbuhan
jam diharapkan suhu
- BBLR ( Bayi berat lahir - Monitor pola napas L.14136 Tingkat perkembangan - Identifikasi riwayat
Cidera tubuh neonates membaik Setelah dilakukan tindakan
- Monitor bunyi napas kesehatan
Rendah ) 1500- 2500 gr Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama …x24
- Berikan posisi fowler/ Setelah dilakukan I.14578 regulasi jam diharapkan status - Identifikasi kontra indikasi
- BBLSR ( bayi berat lahir keperawatan selama …x24
semi fowler tindakan keperawatan Temperatur pertumbuhan pasien pemberian imunisasi
jam diharapkan status
sangat rendah ) 1000-1500 - Lakukan penghisapan selama …x24 jam perkembangan pasien membaik - Berikan suntikan pada bayi
lendir < 15 detik - monitor suhu bayi sampai
gr diharapkan tingkat membaik I.03119 Managemen Nutrisi
di paha
- Berikan oksigen cidera pasien stabil
- BBLER (bayi berat lahir - Kolaborasi dengan menurun. - monitor warna dan suhu I.14539 Pencegahan Infeksi
I.03132 Perawatan - Identifikasi status nutrisi
ekstrim rendah ) < 1000 gr dokter kulit Neonatus - Monitor asupan makanan
I.14528 Pemantauan - Monitor tanda dan gejala
- tingkatkan asupan cairan - Monitor BB
I.01014 Pemantauan Neonatus infeksi
Pemeriksaan penunjang dan nutrisi -identifikasi kondisi awal - Monitor hasil pemeriksaan
Respirasi - Cuci tangan sebelum dan
I.12379 Edukasi - masukkan bayi BBLR bayi baru lahir LAB
Keamanan bayi -monitor tanda vital bayi sesudah kontak dengan
- Pemeriksaan skor - Monitor sputum kedalam plastic segera I.12397 Edukasi Nutrisi Bayi
- Monitor AGD -lakukan inisiasi dini pasien
ballard setelah lahir
- Identifikasi kesiapan - Anjurkan peningkatan nutrisi
- Auskultasi bunyi - gunakan topi untuk -anjurkan ibu menyusui - Identifikasi ibu/ pengasuh
- Tes kocok/ shake test menerima informasi - Kolaborasi pemberian
napas mencegah kehilangan setiap 2 jam dalam menerima info
- Sediakan media
- Darah rutin/ glukosa - Anjurkan selalu suhu - Sediakan materi/ media imunisasi
- Berikan kesempatan ibu/
darah mengawasi bayi - tempatkan bayi dibawah
pengasuh untuk bertanya
- Foto dada/ babygram radiant warmer

Anda mungkin juga menyukai