NAMA : FINA NOVIANTI

NIM 071211016
WOC ca Paru

Predesposisi
Primer : Merokok (pasif/aktiv), Bronkus mengalami trauma Perubahan epitel
Deskuamasi Ulserasi Bronkus
polusi udara, paparan zat oleh paparan zat karsinogen silia dan mukosa
karsinogen (rokok, papran industri)
Lapisan epitel bronkus
Ca Paru hiperplasi & metaplasi
Sekunder : metastase dari organ lain abnormal

Karsinoma sel skuamosa Adenokarsinoma Karsinoma Sel Kecil Karsinoma non sel kecil

Karsinoma berkembang di Produksi Mucus >> Membesar/metastase Karsinoma berkembang pada

tengah bronkus dan ditengah parenkin paru jaringan paru perifer
menonjol ke dalam

Menyumbat jalan nafas

Perubahan membran Produksi cairan melebihi
Hiperplasia pada dinding Alveolar kemampuan penyerapan
bronkus Sesek Ketidak efektifan bersihan
jalan nafas
Dispneu
Penumpukan cairan pada
Obstruksi jalan nafas rongga pleura
Penyebaran neoplastik ke mediastinum

Ketidakefektifan bersihan Hambatan pertukaran gas

Ekspansi paru menurun
Nyeri Kronis
jalan nafas

Ancietas Ketidakefektifan pola nafas Dispneu

1
 Pada pemeriksaan fisik, tanda yang dapat ditemukan pada kanker paru Kanker paru-paru paling sering terjadi akibat kebiasaan
dapat bervariasi tergantung pada letak, besar tumor dan merokok. Meski demikian, orang yang tidak merokok
penyebarannya. Pemeriksaan fisik mencakup:
juga dapat menderita kanker paru-paru, terutama jika
Status performa(Karnofsky dan WHO) penderita yang menurun
jn sering terpapar polusi udara, tinggal di lingkungan yang
Pemeriksaan fisik paru: retraksi interkostal, penggunaan otot bantu
tercemar zat berbahaya, atau memiliki keluarga yang
pernapasan, perkusi pekak, penurunan suara napas, stridor, wheezing
menderita kanker paru-paru.
 Pembesaran kelenjar getah bening regional
 Tanda-tanda metastasis jauh
 Sindrom vena kava superior
 Trombosis vena dalam

Kanker paru-paru adalah suatu kondisi di mana sel-sel

tumbuh secara tidak terkendali di dalam paru-paru
(organ yang berfungsi untuk menyebarkan oksigen ke
Kanker paru-paru bisa diobati dengan berbagai cara, tergantung dalam darah saat menghirup napas dan membuang
kondisi penderita dan tingkat keparahan kanker. Penanganan utama karbondioksida saat menghela napas
terhadap kanker paru-paru stadium awal adalah dengan operasi. Jika
kanker telah mencapai stadium lanjut, maka penanganan dapat
dilakukan dengan radioterapi dan kemoterapi.

2
3