OLEH:
NIM : 071211006
2022
FORMAT LAPORAN KASUS LENGKAP
NIM : 071211006
Tanggal Praktik :
I. PENGKAJIAN
A. Identitas
a) Identitas Klien
Nama : Ny. S
Tempat & Tgl Lahir : Sukoharjo, 15 April 1983
Pendidikan Terakhir : SLTP
Agama : Islam
Suku : Jawa
Status Perkawinan : Kawin
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
TB/BB : 158 cm/ 50 kg
Gol Darah : B+
Diagnosa Medis : Anemia Gravis
Alamat : Puntukrejo, Sukoharjo
b) Identitas Penanggung Jawab
Nama : Tn. A
Umur : 45 tahun
Pendidikan Terakhir : SLTP
Agama : Islam
Suku : Jawa
Hub dgn klien : Suami
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Puntukrejo, Sukoharjo
c) Tanggal Masuk RS : 29 Mei 2022
d) Tanggal Pengkajian : 29 Mei 2022
B. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan Utama: pasien mengeluhkan badannya panas, lemas dan pusing
disertai mual muntah.
2. Riwayat Kesehatan Saat Ini
Alasan Masuk Rumah Sakit:
Pasien datang ke RS Moewardi dengan alasan mendapat rujukan dari RS. PKU
Muhammadiyah Solo dengan keterangan anemia. Pasien mengeluhkan
badannya panas, lemas dan pusing disertai mual sejak 3 minggu sebelum
masuk RSDM Moewardi, dan memberat 1 hari sebelum dibawa ke RSDM
Moewardi. Lemas terus-menerus sepanjang hari, tidak berkurang dengan
makan/ minum manis. Pasien sebelumnya pernah di rawat di RS RS. PKU
Muhammadiyah Solo dengan keluhan dan diagnose yang sama karena anemia
dengan riwayat Hb rendah (5,6 g/dl) dan sudah dilakukan tranfusi sebanyak 3
kantong namun keluhan tidak mereda sehingga di rujuk ke RSDM Moewardi.
Pada saat dilakukan pengkajian pasien masih mengeluhkan badannya panas,
lemas dan pusing disertai mual muntah. TD: 90/60 mmHg, Nadi: 110x/menit,
RR: 20x/menit, Suhu: 38OC.
Factor pencetus: saat menstruasi datang, pasien mengalami perdarahan yang
berlebih.
Timbulnya keluhan: secara bertahap.
Factor yang memperberat: pasien tidak nafsu makan
Upaya yang dilakukan untuk mengatasi masalah dan keberhasilannya: pasien
mengatakan sudah dilakukan tranfusid darah, namun keluhan dan Hb tidak
membaik.
3. Riwayat Kesehatan Lalu
- Riwayat penyakit yang pernah dialami: Pasien mengatakan pernah
memiliki riwayat anemia pada saat kehamilan.
- Kecelakaan: Pasien tidak pernah mengalami kecelakaan.
- Alergi: Pasien tidak memiliki alergi makanan ataupun obat-obatan.
- Kebiasaan hidup tidak sehat: Pasien mengatakan tidak memiliki kebiasaan
hidup yang tidak sehat, seperti merokok, minum kopi/ alcohol.
4. Riwayat Kesehatan Keluarga
- Kebiasaan Hidup Tidak Sehat: keluarga mengatakan tidak memiliki
kebiasaan hidup yang tidak sehat, seperti merokok, minum kopi/ alcohol.
- Penyakit Menular: keluarga mengatakan tidak ada penyakit menular seperti
TBC, HIV.
- Penyakit Menurun: keluarga mengatakan tidak ada penyakit menruun
seperti hipertensi, DM
5. Genogram
6. Genogram
Keterangan:
= Laki-laki
= Perempuan
= Pasien
X = Meninggal
= Tinggal serumah
e. Fungsi motorik
Inspeksi sikap, bentuk, dan ukuran tubuh, gerakan abnormal: pasien
kooperatif, tubuh agak kurus dan tidak ada gerakan abnormal
Kemampuan berjalan: pasien mengatakan mampu berjalan tetapi saat ini
harus dibantu keluarga karena lemas, tidak ada tenaga
Kemampuan koordinasi: pasien mengatakan mampu berjalan tetapi saat ini
harus dibantu kelurga karena lemas, tidak ada tenaga
Tremor: Pasien mengatakan tidak mengalami tremor.
Kemampuan pergerakan sendi: Pasien dapat menggerakkan sendi
Tonus otot: Tidak mengalami kelemahan tonus otot pada kaki dan tangan
bagian kanan.
Terpasang infus pada ekstremitas atas kiri
Kekuatan otot:
b. Karakteristik urine:
Jumlah : 240 cc/hari
Bau : Ammonia
Warna : Kuning pekat
Hasil temuan lain :-
6. Sistem Gastrointestinal
Data Subjektif:
a. Makanan pantang: Pasien mengatakan tidak ada pantangan makanan
b. Kebiasaan makan: 3 x sehari, pasien tidak nafsu makan
Jenis diit : Diet lunak TKTP 1500 kkal
c. Jumlah makanan per hari: selama sakit pasien makan hanya makan 3 sendok
per porsi
d. Kehilangan selera makan (anoreksia): Ada/ Tidak
e. Mual: ada/tidak, Muntah: ada/tidak
f. Nyeri abdomen: ada/tidak, kuadran/ region: -
g. Gangguan mengunyah: Pasien mengatakan tidak ada gangguan mengunyah
Menelan: Pasien mengatakan tidak mengalami kesulitan menelan
h. Pola BAB:
Frekuensi : pasien mengatakan BAB 1 kali dalam sehari
Warna : kuning kecoklatan
Konsistensi : lunak
Kesulitan : tidak ada
i. Hasil temuan lain :-
Data Objektif:
a. BB sekarang: 50 kg, TB: 158 cm
Bentuk tubuh: Normal
b. Halitosis (bau mulut): Tidak tercium bau mulut
c. Kondisi mulut:
Gigi : Merata dan utuh
Lidah : bersih
Faring : simetris
Tonsil : Tidak ada gangguan pada tonsil
d. Pemeriksaan abdomen:
Inspeksi : Simetris
Auskultasi : Bising usus 10x/menit
Perkusi : Timpani
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Kuadran/Region :-
Lingkar abdomen :-
Pembesaran Hati/ Limpa: Tidak ada pembesaran pada hati
e. Hernia/massa : Tidak ada
f. Pola BAB: normal Warna: kuning kecoklatan
Konsistensi: lunak Bau: khas feses
g. Anus: Kebersihan: bersih, Hemoroid: Tidak ada, Lesi : Tidak ada
Massa : Tidak ada
h. Hasil temuan lain: -
7. Sistem Penginderaan
Data Subjektif:
a. Riwayat Infeksi Mata/Telinga : Ada/Tidak, Kapan: -
b. Riwayat Trauma Mata/Telinga : Ada/Tidak, Kapan: -
c. Riwayat Katarak : Ada/Tidak, Kapan: -
d. Riwayat Glaucoma : Ada/Tidak, Kapan: -
e. Riwayat Penyakit Mata Lain :-
f. Gangguan Penglihatan : Diplopia: Tidak ada
Penurunan penglihatan : Tidak ada
Fotophobia : Tidak ada
g. Kemampuan Pendengaran : Normal
h. Nyeri Hidung/ Telinga : Tidak ada
i. Telinga Berdengung/tinnitus : Tidak ada
j. Sensasi Pengecapan : Normal
k. Hasil temuan lain :-
Data Objektif:
Pemeriksaan Mata :
a. Pemeriksaan vinus/ ketajaman penglihatan: Penglihatan Normal
b. Lapang pandang: Pasien masih dapat melihat objek dari kejauhan dan dapat
mengikuti objek yang digerakkan ke kanan kiri menjauhi mata.
c. Gerakan ekstraokuler/ gerakan mata: Pasien dapat menggerakkan kedua
mata ke kanan ke kiri dengan baik.
d. Pemeriksaan fisik mata: Area orbital; edema: Tidak ada
Hematom: Tidak ada, Lesi/Luka: Tidak ada, Massa: Tidak ada
e. Kelenjar Lakrimal:Tidak ada kelainan kelenjar lakrimal, Konjungtiva:
Anemis
f. Sclera: Tidak ikterik, Kornea: Tidak keruh, Iris: Bewarna hitam dan gelap
g. Pupil: Bentuk: Isokor, Ukuran: 2mm
h. Kesimetrisan: Alis simetris
i. Hasil Temuan Lain: -
Pemeriksaan Hidung:
a. Inspeksi Hidung: Kesimetrisan: Simetris, Bentuk: Normal
b. Palpasi: Perubahan Anatomis: Tidak ada, Nyeri: Tidak ada nyeri tekan
c. Sinus Frontalis : Tidak ada kelainan
Sinus Maksilaris : Tidak ada nyeri tekan
j. Patensi Aliran Udara Dalam Nares: Hembusan udara yang keluar dari kedua
hidung dengan kekuatannya sama
d. Hasil Temuan Lain: -
Pemeriksaan Telinga:
a. Inspeksi telinga luar : Tidak ada nyeri tekan
b. Inspeksi telinga dalam : Kebersihan: bersih
Lesi : Tidak ada lesi
Massa : Tidak ada massa
Serumen : tidak ada serumen
c. Palpasi Daun Telinga: Nyeri: Tidak ada nyeri tekan
Massa: Tidak ada massa
d. Pemeriksaan Rinne: normal
Weber: normal
Swabach: normal
e. Hasil temuan lain: -
8. Sistem Endokrin
Data Subjektif:
a. Riwayat gangguan pertumbuhan dan perkembangan: ya/tidak.
Bentuk dan proporsi tubuh: Normal
b. Riwayat DM (ditanyakan keluhan trias DM): ya/tidak
Polidipsi (ya/tidak), poliuria (ya/tidak), polofagia (ya/tidak)
c. Inspeksi kesimetrisan leher: Leher simetris
d. Hiperpigmentasi/hipopigmentasi kulit: Tidak ada
e. Penumpukan massa otot di leher bagian belakang (bufflow neck): Tidak ada
f. Perubahan tanda sex sekunder: Tidak ada
g. Pertumbuhan rambut berlebihan pada dada dan wajah: Tidak ada
h. Pembesaran payudara: Tidak ada
i. Bentuk abdomen cembung akibat penumpukan lemak: Tidak ada.
j. Tremor: Pasien mengatakan tidak mengalami tremor pada bagian tangan
maupun kaki.
k. Pembesaran kelenjar tiroid: Tidak ada pembesaran kelenjar
l. Hasil temuan lain: -
9. Sistem Cairan dan Elektrolit
Data Subjektif:
a. Perasaan haus yang berlebihan: Pasien mengatakan tidak pernah merasa
haus yang berlebihan
b. Faktor risiko kekurangan cairan dan elektrolit: Tidak ada
c. Kedutan otot: Pasien mengatakan tidak merasakan kedutan pada otot
d. Kejang/ riwayat kejang: Pasien mengatakan tidak memiliki riwayat kejang
e. Hasil temuan lain: -
Data objektif:
a. Intake cairan : 1900cc
b. Output cairan : 2000cc
c. Balance cairan : - 100 cc
d. Muntah : Ada
Diare: Tidak ada
e. Turgor kulit : baik, CRT ≤ 3detik
f. Tekstur kulit : Elastis
g. Kelembaban kulit : lembab
h. Kelembaban membrane mukosa: Membran mukosa kering
i. Tekstur lidah : Kasar dan berwarna putih
j. Tekanan vena jugularis : Tidak ada peningkatan vena jugularis
k. Edema : Umum : Tidak ada pembengkakan
l. Lingkar abdomen :-
m. Perfusi perifer : tidak ada
n. Hasil temuan lain :-
10. Sistem Imunitas
Data Subjektif:
a. Riwayat alergi/ sensitivtas: Pasien mengatakan tidak memiliki alergi,
Sebutkan: -
b. Reaksinya: -
c. Perubahan imunitas sebelumnya: Pasien mengatakan sistem imunnya mulai
berkurang karena akhir-akhir ini sering sakit, penyebab: faktor stress
d. Riwayat penyakit hubungan seksual: -
e. Perilaku risiko tinggi :-
f. Transfusi darah/jumlah: Pasien mengatakan pernah mendapatkan transfusi
darah, Kapan: seminggu sebelum dirawat di RSDM Moewardi
g. Riwayat infeksi kronis: Pasien mengatakan tidak memiliki riwayat infeksi
yang parah.
h. Riwayat pembedahan: Pasien mengatakan tidakmmemiliki riwayat operasi
i. Riwayat imunitas dewasa: -
j. Riwayat penggunaan obat-obatan steroid: disangkal
k. Keluhan nyeri tekan pada kelenjar limfe: Pasien mengatakan tidak
merasakan nyeri
l. Pembesaran kelenjar limfe: Tidak ada
m. Hasil temuan lain: -
Data Objektif:
a. Inspeksi kulit dan mukosa: elastis
b. Purpura/ perdarahan subkutan: Tidak ada
Dermatitis: Tidak ada
Inflamasi: Tidak ada
Pengeluaran secret: Tidak ada
Urticaria: Tidak ada
Dimana: Tidak ada
Banyaknya: Tidak ada
c. Kemerahan di kulit: Tidak ada kemerahan pada kulit
d. Palpasi kelenjar limfe servikal, aksilaris dan inguinalis: -
Ukuran: Tidak ada
Konsistensi: Tidak ada
e. Hasil temuan lain:
11. Sistem Reproduksi
Data Subjektif:
a. Aktif melakukan hubungan seksual : Ya
b. Penggunaan kondom saat berhubungan : Tidak Ada
c. Masalah/kesulitan dalam berhubungan seks : Tidak Ada
Data Objektif:
a. Wanita
1) Usia menarche: 15 tahun, lama siklus haid: 9 hari, menstruasi
terakhir: saat dilakukan pengkajian sedang menstruasi
Gangguan menstruasi: saat menstruasi datang, pasien mengalami
nyeri, pasien mengalami perdarahan yang berlebih dan pasien
memiliki Riwayat menstruasi tidak teratur
Menopause: pasien belum menopouse
2) Rabbas vagina: tidak ada
3) Penggunaan alat kontrasepsi: pasien menggunakan alat kontrasepsi
Suntik
4) Pemeriksaan payudara: -
5) Pemeriksaan PAP smear: -
6) Hasil temuan lain: -
12. Sistem Hematologi
a. Riwayat transfuse darah: Ya/Tidak, Kapan: 2 Juni 2022 Jumlah: 3 kolf
E. Data Tambahan
1. Pola Aktifitas, Istirahat Dan Tidur
Data subjektif:
a. Aktifitas yang biasa dilakukan: pasien membersihkan rumah saat dirumah
b. Perasaan bosan/ tidak puas: Pasien mengatakan tidak pernah merasa bosan
c. Keterbatasan karena kondisi: Pasien mengatakan sulit bergerak karena
lemas.
d. Lama waktu tidur: Malam: ± 7 jam, Siang: ± 2 jam
e. Hasil temuan lain: -
Data objektif:
a. Respon terhadap aktifitas yang teramati:
Kardiovaskuler : 90/60 mmHg
Pernafasan : 20x/menit
b. Status mental : Pasien terlihat mengantuk
c. Mata merah : tidak ada
d. Kelopak mata bewarna gelap: tidak
e. Terlihat menguap: tidak
f. Hasil temuan lain: -
2. Integritas Ego (Status Psikososial)
Data subjektif:
a. Faktor-faktor stress: Pasien mengatakan stress karena kondisi kesehatannya.
b. Cara mengatasi stress: Pasien mengatakan jika mengalami tekanan biasanya
bermain mendengarkan murotal.
c. Masalah-masalah financial: Pasien mengatakan tidak memiliki masalah
finansial.
d. Status hubungan: Pasien mengatakan hubungan dengan keluarganya sangat
baik dan sering mengobrol saat waktu senggang.
e. Faktor-faktor budaya: Pasien mengatakan tidak ada hubungan penyakitnya
saat ini dengan budaya.
f. Gaya hidup: Pasien mengatakan gaya hidupnya sehat
g. Perasaan ketidakberdayaan: Pasien mengatakan tidak pernah memiliki
perasaan tidakberdaya.
h. Peran dalam keluarga: Pasien mengatakan perannya dalam keluarganya
yaitu sebagai seorang ibu bagi anak-anaknya dan istri bagi suaminya
i. Hubungan dengan anggota keluarga yang lain: Pasien mengatakan
hubungannya dengan keluarga lain sangat baik
j. Orang pendukung: Pasien mengatakan orang yang sering mendukung adalah
keluarganya sendiri
k. Komunikasi dengan orang lain: Pasien mengatakan komunikasi dengan
orang lain
l. Hasil temuan lain: -
Data objektif:
a. Status emosional (pilih yang sesuai): tenang/ cemas/ marah/ menarik diri/
takut/mudah tersinggung/ tidak sabar/ euphoria
b. Respon-respon fisiologis yang terobservasi: Pasien tampak lemah
c. Bicara: Jelas/ Tidak Jelas, Afasia/ Disartria: tidak ada
Penggunaan alat bantu bicara: Pasien tidak menggunakan alat bantu bicara
d. Kemampuan komunikasi non verbal: Tidak ada
e. Hasil temuan lainnya: -
3. Activity Daily Living
Data Subjektif:
a. Aktifitas sehari-hari
Mandiri/ tergantung,
Mobilitas: Pasien mengatakan untuk saat ini jika ingin berpindah selalu
dibantu oleh keluarga karena lemas dan pusing
Makan: Pasien mengatakan tidak nafsu makan, mual dan muntah, makan
hanya 3 sendok dalam 1 porsi makan
Kebersihan diri: Pasien mengatakan untuk sibin dibantu oleh keluarganya
Berpakaian: Pasien mengatakan untuk mengganti pakaian dibantu oleh
keluarga
Toileting: Pasien mengatakan untuk BAB maupun BAK dibantu oleh
keluarga
Bantuan diberikan oleh: Keluarga pasien (Suami dan ibu pasien)
b. Hasil temuan lain: -
Data Objektif:
a. Penampilan umum : Tampak lemah
b. Cara berpakaian : Rapi
c. Bau badan : Tidak ada bau badan
d. Kebersihan badan : Tampak bersih
Kuku : Bersih
Kulit kepala : Bersih
Kutu : Tidak ada
e. Hasil temuan lain: -
4. Ketidaknyamanan
Data Subjektif:
a. Perasaan nyeri : Pasien mengatakan tidak ada nyeri
Intensitas : tidak ada
Frekuensi : tidak ada
Durasi : tidak ada
Kualitas : tidak ada
Penjalaran : Tidak ada
b. Faktor-faktor pencetus : tidak ada
c. Faktor pemberat : tidak ada
d. Cara menghilangkan : tidak ada
Keberhasilan : tidak ada
e. Hasil temuan lain : tidak ada
Data Objektif:
a. Mengerutkan muka : tidak ada
Menjaga area nyeri : tidak ada
b. Respon emosional : tidak ada
Penyempitan focus : tidak ada
c. Hasil temuan lain :-
5. Pembelajaran
Data Subjektif:
a. Bahasa dominan: Pasien mengatakan dalam berkomunikasi menggunakan
bahasa jawa
b. Keterbatasan kognitif: tidak ada
c. Keyakinan kesehatan yang dilakukan: Pasien dan keluarga mengatakan jika
sakit akan selalu berobat ke pelayanan kesehatan
d. Orientasi terhadap perawatan kesehatan berhubungan dengan kultur
budaya/agama yang dianut: Pasien mengatakan sakit yang dirasakan saat ini
adalah ujian dari Allah SWT
e. Harapan terhadap tim kesehatan: Pasien mengatakan agar tenaga kesehatan
dapat merawat dengan baik dan saya dapat sehat kembali
f. Cara yang biasa dilakukan untuk mengatasi masalah kesehatan: Pasien
mengatakan hal yang biasa dilakukan jika merasa kurang enak badannya
biasanya pergi ke pusat pelayanan kesehatan.
Keberhasilan: Pasien mengatakan badannya merasa sudah enakan setelah
berobat
g. Pengetahuan klien dan keluarga tentang kondisi klien saat ini dan perawatan
yang diperlukan: Pasien dan keluarga mengatakan kurang paham terkait
penyakit yang di derita pasien.
h. Hasil temuan lain: -
Data Objektif:
a. Klien dan atau keluarga tampak bingung : Ya/ Tidak
b. Sering bertanya kepada tim kesehatan : Ya/Tidak
Hal yang sering ditanyakan: terkait dengan penyakit yang di deritanya,
misalkan penyebab dari penyakit
F. Data Penunjang
1. Pemeriksaan Laboratorium
Tanggal: 29/05/2022
2. Pemeriksaan diagnostic
Tanggal: 30/05/2022
Foto Thoraks (Thorak PA):
Klinis: Anemia Gravis
Foto Toraks AP (Asimetris)
Cor: ukuran membesar dengan CTR 59%
Pulmo: tak tampak infiltrate di kedua lapang paru, corakan bronovaskuler
normal, sinus costophenicus kanan kiri tajam
Hemidiaphragma kanan kiri normal
Trachea di tengah
Sistema tulang baik
Kesimpulan:
- Cardiomegaly
- Pulmo tak tampak kelainan
3. Terapi
Tanggal: 29 Mei 2022
Nama terapi Dosis Manfaat
Infus NaCL 20 tpm Membantu mengembalikan
keseimbangan elektrolit dan
dehidrasi
Inj Ampicilin 1 gram/ 6 jam Antibiotik (mengatasi infeksi
bakteri)
Inf Paracetamol 1 gr /8 jam Meredakan demam dan nyeri
Inj MP 62,5mg/ 8 jam Meredakan peradangan
(Methylprednisolo
ne)
Inj Omeprazole 40mg/ 12 jam Mengatasi asam lambung yang naik
Inj Metoclopramid 10mg/ 8 jam Anti mual dan muntah
ATP berkurang
Energi untuk
membentuk
antibody
berkurang
Risiko infeksi:
demam
Hipertermia
2 Minggu, Data subjektif: Anemia : Hb Intoleransi
29/05/2022 - Pasien mengatakan menurun aktivitas
lemas dan pusing
- Pasien mengatakan
tidak nyaman setelah Suplai O2 dan
beraktivitas seperti nutrisi ke
lemas dan pusing dari jaringan
kamar mandi berkurang
- Pasien mengatakan
aktivitas dibantu
Hipoksia
keluarga
Data objektif:
- Pasien tampak lemah mekanisme
- TD: 90/60 mmHg anaerob
- Nadi: 110x/menit
- RR: 20x/menit
- Suhu: 380C ATP berkurang
- Hemoglobin tanggal
29/5/2022: 5/0 (Low)
- Pasien tampak pucat Kelelahan
- Pasien tampak lemah
Intoleransi
aktivitas
3 Minggu, Data subjektif: Anemia Risiko Defisit
29/05/2022 - Pasien mengatakan Nutrisi
nafsu makannya
menurun Hb menurun
- Pasien mengatakan
hanya makan bubur
Suplai O2 dan
sebanyak 3 sendok
nutrisi ke
dalam setiap 1 porsi
jaringan
makan
berkurang
- Pasien mengatakan
mual dan muntah
setelah makan Penurunan kerja
Data objektif: Gastrointestinal
- Membrane mukosa
tampak pucat
- Pasien tampak lemah Kerja lambung
- BB: 50 kg menurun
- TB: 158 cm
- IMT: 20 (normal)
- Tampak makanan tidak Asam lambung
habis meningkat
- Hemoglobin tanggal
29/5/2022: 5/0 (Low) Anoreksia, mual
-
Risiko deficit
nutrisi
K. CATATAN PERKEMBANGAN
No Hari/tgl/jam Perkembangan klien Paraf
Dp
1. Minggu, S: Pasien mengeluhkan badannya panas dan lemas
29/05/2022 O:
23.00 WIB - Kulit pasien terasa hangat
- Suhu: 380C
- TD: 90/60 mmHg
- Nadi: 110x/menit
- RR: 20x/menit
- Paracetamol 1 gr /8 jam dimasukan
A: Masalah belum teratasi
P: Lanjutkan Intervensi
2 Minggu, S:
29/05/2022 - Pasien mengatakan lemas dan pusing
23.00 WIB - Pasien mengatakan aktivitas dibantu keluarga
O:
- Pasien tampak lemah
- TD: 90/60 mmHg
- Nadi: 110x/menit
- RR: 20x/menit
- Suhu: 380C
- Hemoglobin tanggal 29/5/2022: 5.0 (Low)
- Pasien tampak pucat
- Pasien tampak lemah
A: Masalah belum teratasi
P: Lanjutkan Intervensi
3 Minggu, S:
29/05/2022 - Pasien mengatakan nafsu makannya menurun
23.00 WIB - Pasien mengatakan mual dan muntah setelah makan
O:
- Membrane mukosa tampak pucat
- Pasien tampak lemah
- Inj Metoclopramid 10mg/8 jam masuk
- Inj. Omeprazole 40mg/12 jam masuk
A: Masalah belum teratasi
P: Lanjutkan Intervensi
1 Senin S:
30/05/2022 - Pasien mengeluhkan badannya masih panas dan lemas
23.00 WIB - Pasien mengatakan setelah dilonggarkan pakaiannya
lebih rileks
- Keluarga mengatakan paham terkait edukasi melakukan
kompres hangat dan akan melakukannya
O:
- Kulit pasien terasa hangat
- Suhu: 37,8 0C
- TD: 90/60 mmHg
- Nadi: 110x/menit
- RR: 20x/menit
- Paracetamol 1 gr /8 jam dimasukan
A: Masalah belum teratasi
P: Lanjutkan Intervensi
2 Senin S:
30/05/2022 - Pasien mengatakan lemas dan pusing berkurang
23.00 WIB - Pasien mengatakan aktivitas sebagian dibantu keluarga
- Pasien mengatakan tampak paham terkait diet yang
diprogramkan dan akan mencoba melakukannya
O:
- Pasien tampak lemah
- TD: 96/70 mmHg
- Nadi: 120x/menit
- RR: 20x/menit
- Suhu: 37,80C
- Pasien tampak pucat
A: Masalah Belum teratasi
P: Lanjutkan Intervensi
3 Senin S:
30/05/2022 - Pasien mengatakan nafsu makannya menurun
23.00 WIB - Pasien mengatakan hanya makan bubur sebanyak 3
sendok dalam setiap 1 porsi makan
- Pasien mengatakan mual dan muntah setelah makan
O:
- Membrane mukosa tampak pucat
- Pasien tampak lemah
- BB: 50 kg
- TB: 158 cm
- IMT: 20 (normal)
- Inj Metoclopramid 10mg/8 jam masuk
- Inj. Omeprazole 40mg/12 jam masuk
A: Masalah Belum teratasi
P: Lanjutkan Intervensi
1 Kamis, S: Pasien mengeluhkan badannya sudah tidak panas
2/6/2022 O:
14.00 WIB - Suhu kulit membaik
- Suhu: 36,5 0C
- TD: 110/80 mmHg
- Nadi: 90x/menit
- RR: 20x/menit
A: Masalah teratasi
P: Intervensi dihentikan
2 Kamis, S:
2/6/2022 - Pasien mengatakan lemas dan pusing berkurang setelah
14.00 WIB diberikan tranfusi darah
- Pasien mengatakan aktivitas sebagian dibantu keluarga
O:
- Pasien tampak lebih segar
- Suhu: 36,5 0C
- TD: 110/80 mmHg
- Nadi: 90x/menit
- RR: 20x/menit
- Tranfusi darah 1 kolf masuk
- Inj Metoclopramid 10mg/8 jam masuk
- Inj. Omeprazole 40mg/12 jam masuk
A: Masalah teratasi
P: Intervensi dihentikan
3 Kamis, S:
2/6/2022 - Pasien mengatakan nafsu makan membaik
14.00 WIB - Pasien mengatakan asupan makan meningkat. Makan 3x
sehari dengan hampir 1 porsi habis setiap kali makan
- Pasien mengatakan sudah tidak mual dan muntah
O:
- Membrane mukosa tampak lembab
- Pasien tampak segar
- BB: 50 kg
- TB: 158 cm
- IMT: 20 (normal)
A: Masalah teratasi
P: Intervensi dihentikan