Anda di halaman 1dari 19

LEMBAR KEGIATAN MAHASISWA 3

MATA KULIAH: PEMBELAJARAN INOVATIF 1

Nama : Alfiatus Sholikhah 18050392004


Anis Ulfa Aprilia 18050394028
Nurul Nada Khodijah 18050393037

Jurusan/Prodi/Angkatan :PKK/S1 Pendidikan Tata Boga/2018

PERTEMUAN 4-5

Kemampuan Akhir:
Membuat RPP, LKPD, modul, dan hand-Out,serta mampu berkomunikasi ilmiah dan bekerja
secara efektif baik secara individu maupun dalam kelompok

Indikator:
1. Menganalisis karakteristik RPP, modul, buku siswa, hand-out, dan LKPD .
2. Mengevaluasi RPP, modul, handout, dan LKPD .
3. Membuat perangkat pembelajaran

Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini.


RPP, modul, hand-out, buku siswa dan LKPD merupakan perangkat pembelajaran. RPP akan
menjadi RPP operasional manakala dilengkapi dengan perangkat lainya seperti modul, hand-
out, buku siswa dan LKPD, serta penilaian. Perangkat pembelajaran dapat diterapkan secara
tunggal maupun lebih dari satu secara bersama-sama, sesuai dengan kebutuhan yang
tergambarkan dalam RPP. Pada prinsipnya perangkat pembelajaran diupayakan guna
memberikan kemudahan bagi siswa dan guru agar proses belajar mengajar memberikan hasil
yang efektif, efisien dan lebih bermakna.

1. Modul, hand-out, buku siswa dan LKPD, digunakan untuk melengkapi kebutuhan
pelaksanaan pembelajaran. Masing-masing memiliki karakteristik yang berbeda. Berikan
analisis saudara terhadap karakteristik masing-masing perangkat tersebut.
a. Modul
 Pengertian
Modul adalah bahan belajar mandiri untuk membantu peserta didik mencapai
tujuan belajar dan disusun dengan bahasa yang mudah dipahami oleh siswa.
 Karakteristik
 Self Instruction, siswa dimungkinkan belajar secara mandiri dan tidak
tergantung pada pihak lain. Self Intruction dapat terpenuhi jika modul
tersebut: memuat tujuan pembelajaran yang jelas; materi pembelajaran
dikemas dalam unit-unit kegiatan yang kecil/spesifik; ketersediaan contoh
dan ilustrasi yang mendukung kejelasan pemaparan materi pembelajaran;
terdapat soal-soal latihan, tugas dan sejenisnya; kontekstual; bahasanya
sederhana dan komunikatif; adanya rangkuman materi pembelajaran; adanya
instrumen penilaian mandiri (self assessment); adanya umpan balik atas
penilaian siswa; dan adanya informasi tentang rujukan.
 Self Contained, seluruh materi pembelajaran yang dibutuhkan termuat dalam
modul tersebut. Karakteristik ini memberikan kesempatan

1
kepada siswa untuk mempelajari materi pembelajran secara tuntas.
 Stand Alone, modul yang dikembangkan tidak tergantung pada bahan ajar
lain atau tidak harus digunakan bersama-sama dengan bahan ajar lain. Siswa
tidak perlu bahan ajar lain untuk mempelajari atau mengerjakan tugas pada
modul tersebut.
 Adaptif, modul tersebut dapat menyesuaikan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi, fleksibel/luwes digunakan diberbagai perangkat
keras (hardware). Modul yang adaptif adalah jika modul tersebut dapat
digunakan sampai kurun waktu tertentu.
 User Friendly (bersahabat/akrab), modul memiliki instruksi dan paparan
informasi bersifat sederhana, mudah dimengerti, serta menggunakan istilah
yang umum digunakan. Penggunaan bahasa sederhana dan penggunaaan
istilah yang umum digunakan merupakan salah satu bentuk user friendly.

b. Handout
 Pengertian
Handout adalah bahan ajar yang berisikan ringkasan materi dari berbagai sumber
yang relevan dengan kompetensi dasar dibuat guru untuk menjadi pedoman dan
membatu siswa dalam proses pembelajaran
 Karakteristik
 Padat informasi dan dapat memberikan kerangka pemikiran yang lebih
utuh.
 Sebagai media pengajaran penjelasan yang lebih rinci tentang isi handout
masih harus diberikan oleh guru yang mengadakan pembelajaran.
 Handout diberikan pada awal atau sebelum pelajaran dimulai dan
merupakan catatan tambahan bagi siswa.

c. Buku Siswa
 Pengertian
Buku siswa merupakan buku panduan yang didalamnya memuat materi pelajaran
atau konsep-konsep dasar yang dibuat berdasarkan pendekatan tertentu sehingga
buku siswa cukup sesuai digunakan dalam proses pembelajaran khususnya dalam
penguasaan konsep. Selain itu, buku siswa dapat digunakan sebagai sarana
penunjang kegiatan pembelajaran yang dapat digunakan dirumah maupun
disekolah.
 Karakteristik

d. LKPD
 Pengertian
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) adalah lembaran yang berisi tugas yang
harus dikerjakan oleh peserta didik dalam proses pembelajaran, berisi petunjuk
atau langkah-langkah dalam menyelesaikan tugas sesuai dengan Kompetensi
Dasar dan indikator pencapaian hasil belajar yang harus dicapai.
 Karakteristik
Karakteristik LKS yang baik, menurut Sungkono (2009) adalah:
1. LKS memiliki soal-soal yang harus dikerjakan siswa, dan kegiatan-kegitan
seperti percobaan yang harus siswa lakukan.
2. Merupakan bahan ajar cetak.
3. Materi yang disajikan merupakan rangkuman yang tidak terlalu luas
pembahasannya tetapi sudah mencakup apa yang akan dikerjakan atau

2
dilakukan oleh siswa.
4. Memiliki komponen-komponen seperti kata pengantar, pendahuluan,
daftar isi, dan lain - lain

2. Ambillah salah satu contoh RPP pada mata pelajaran tertentu. Cermati setiap
komponennya. Cermati kelengkapan perangkatnya. Berikan pendapat Saudara tentang
RPP dan perangkatnya tersebut.

Komponen RPP Hasil penilaian/pendapat


dan
Perangkatnya
1. Identitas Di dalam RPP sudah dicantumkan, hal ini menunjukkan bahwa
Sekolah RPP dibuat secara sistematis karena dibuat sesuai berdasarkan
susunan yang telah ditetapkan.
2. Identitas Mata Di dalam RPP tersebut tertulis bahwa mata pelajaran yang
Pelajaran dimuat yaitu Produk Pastry & Bakery, hal ini berarti RPP
tersebut memuat materi mengenai hal-hal yang berkaitan dengan
materi tersebut dan tujuan dari materi tersebut.

3. Kelas/Semester Kelas yang akan diberikan pembelajaran mengenai Produk


Pastry & Bakery yaitu kelas XI / semester 1 , hal ini dikarenakan
siswa harus menmpuh pembelajaran pengetahuan bahan
makanan pada kelas sebelumnya agar dapat mengikuti
pembelajaran dengan materi ini, hal ini dapat dikatakan RPP
dengan materi ini sesuai apabila diberikan pada siswa kelas XI
pada semester 1

4. Materi Pokok Materi pokok pembelajran yang di cantumkan pada RPP tersebut
yakni :
1. Pengertian adonan cair (batter)
2. Alat yang digunakan pembuatan kue dari adonan cair
(batter)
3. Bahan yang digunakan untuk pembuatan kue dari
adonan cair (batter)
4. Prosedur pembuatan kue dari adonan cair (batter)
5. Kriteria hasil kue dari adonan cair (batter)
6. Penyajian adonan cair (batter)
7. Menganalisis masalah pada pembuatan kue dari adonan
cair (batter)
Dapat disimpulkan bahwa materi dibuat secara sistemais ,
peserta didik di arahkan untuk mengetahui pengertian terlebih
dahulu sebagai dasar pengetahuan untuk nantinya dapat

3
membuat adonan hingga menganalisis permasalahan pada
pembuatan kue dari adonan asal.
5. Alokasi Waktu Waktu yang dialokasikan untuk pembelajaran materi Produk
Pastry & Bakery yaitu 5 Jp / 2 x pertemuan , dimana jam
tersebut dibagi menjadi 3 bagian disetiap pertemuan. Dalam
setiap pertemuan ada bagian pembuka , kegiatan inti , dan
penutup. Sehingga diharapkan waktu dapat dimanfaatkan secara
optimal agar peseta didik dapat memahami & menerapkan materi
yang disampaikan.

6. Kompetensi Inti Di dalam RPP sudah dicantumkan, dari kompetensi inti 1 sampai
dengan 4. Sehingga dalam RPP ini termuat pembelajaran yang
tersusun sistematis . hasil pembelajaran yang diharapkan siswa
mampu menguasai sikap spiritual , sikap sosial , pengetahuan ,
serta keterampilan yang optimal. Hal ini merupakan hal yang
kompleks sehingga diharapkan peserta didik mampu menguasai
keempat kompetensi inti.
7. Kompetensi Kompetensi Dasar yang dicantumkan dalam RPP dibawah ada 2
Dasar KD , yaitu :
3.5. Menganalisis kue dari adonan cair (batter)
4.5. Membuat kue dari adonan cair (batter)
Dengan demikian dalam pembelajaran peserta didik akan
diarahkan untuk menganalisis jenis kue yang berasal dari adonan
cair untuk kemudian peserta didik melakukan praktikum yakni
membuat salah satu kue yang berasal dari adonan cair. Untuk
dapat mencapai KD ini maka ada step-step yang harus diterapkan
dlam indicator pembelajaran.
8. Indikator Di dalam RPP indicator kompetensi sudah menjabarkan
Kompetensi kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan peserta didik untuk dapat
menjcapi kompetensi dasar, indicator tersebut antara lain :
3.5.1 Menjelaskan kue dari adonan cair (batter)
3.5.2 Menentukan alat yang digunakan pembuatan kue
dari adonan cair (batter)
3.5.3 Menentukan bahan yang digunakan untuk
pembuatan kue dari adonan cair (batter)
3.5.4 Menentukan prosedur pembuatan kue dari adonan
cair (batter)
3.5.5 Menentukan kriteria hasil kue dari adonan cair
(batter)
3.5.6 Menentukan teknik penyajian adonan cair (batter)
3.5.7 Menganalisis masalah pada pembuatan kue dari
adonan cair (batter)
dalam indicator tersebut, langkah-langkah pembelajan sangat
sistemtis sehingga dapat memudahkan peserta didik untuk
mencapai kompetensi dasar yang telah ditetapkan. Dan telah
sesuai dengan tujuan pembelajaran.
Indicator 3.5.1 sampai 3.5.6 menerapkan C1 sedangkan indicator
3.5.7 menerapkan C5 sehingga indicator kompetensi yang
dicapai sudah sesuai berdasarkan K1 sampai K4.

4
9. Tujuan Tujuan pembelajaran pada RPP dibawah merupakan penjabaran
Pembelajaran secara rinci terkait kompetensi dasar yang harus dimiliki peserta
didik setelah melakukan pembelajan materi Produk Pastry &
Bakery, tujuannya antara lain :
3.5.1 Menjelaskan kue dari adonan cair (batter)
3.5.2 Menentukan alat yang digunakan dalam
pembuatan kue dari adonan cair
(batter)
3.5.3 Menentukan bahan yang digunakan untuk
pembuatan kue dari adonan cair
(batter)
3.5.4 Menentukan prosedur pembuatan kue dari adonan
cair (batter)
3.5.5 Menentukan kriteria hasil kue dari adonan cair
(batter)
3.5.6 Menentukan teknik penyajian adonan cair (batter)
3.5.7 Menganalisis masalah pada pembuatan kue dari
adonan cair (batter)
4.5.1 Menyiapkan alat yang dibutuhkan untuk
pembuatan kue dari adonan cair (batter)
4.5.2 Menyiapkan bahan yang dibutuhkan untuk
pembuatan kue dari adonan cair (batter)
4.5.3 Membuat kue dari adonan cair (batter) sesuai
dengan prosedur, kriteria hasil,
keselamatan kerja, hygiene makanan
4.5.4 Menyajikan kue dari adonan cair (batter) sesuai
dengan teknik penyajian dan hygiene makanansehingga
siswa diharapkan dapat memiliki kemampuan seperti
diatas setlah mengikuti pembelajaran ini.
10. Materi Ajar Materi ajar yang akan disampaikan sangat berkaitan dan sesuai
dengan indicator & tujuan pembelajaran. Materi aja ini yang
harus dikuasai oleh pendidik(guru) agar guru dapat
menyampaikan materi dengan optimal dan peserta didik dapat
menerima materi yang disampaikan sehingga tujuan
pembelajaran dpat dicapai.

11. Metode Di dalam RPP dibawah metode yang dipilih yaitu :


Pembelajaran  Pendekatan: Scientific Learning (5M) Mengamati, Menanya,
Mengumpulkan Informasi, Menalar, Mengomunikasikan.,
 Model (gaya belajar): Jigsaw Learning
 Metode (cara belajar): Diskusi, Tanya jawab, Demonstrasi,
Penugasan
Dengan metode belajar seperti itu siswa diharapkan dapat
berperan aktif dalam proses pembelajaran , suaana kelas juga
kondusif, sehingga waktu atau jam pembelajaran dapat
dimanfaatkan secra optimal untu menuntaskan materi
pembelajaran.

12. Media Di dalam RPP dibawah media pembelajaran dicantumkan ,hal ini
Pembelajaran menjadikan RPP tersebut dapat dikatakan lengkap dikarenakan

5
dicantumkannya media pembelajaran , media pemelajran
merupakan salah satu bagian yang penting dalam proses
pembelajaran. Tanpa adanya media pembelajaran , kegiatan
proses belajar-mengajar kurang optimal. Media yang memadai
akan mendukung berlangsungnya KBM dan akan memudahkan
tercapainya tujuan pembelajaran.
13. Kegiatan Kegiatan pembelajaran di lampirkan secara sistematis dan
Pembelajaran kompleks, dimana dalam setiap bagian direncanakan secara
berurutan mulai dari kegiatan pembuka , kegiatan inti , hingga
kegiatan penutup. Kegiatan-kegiatan terebut disusun dan
dialokasikan dengan waktu yang dapat dikatakan cukup dan
sesuai sehinga diharapkan KBM dapat berlngsung sesuai dengan
rencana yang telah ditetapkan & tujuan pembelajaran dapat
dicapai .

1. Mata pelajaran (mapel) di SMK dikelompokkan dalam C1, C2, dan C3. CI, meliputi:
a. Simulasi dan Komunikasi Digital
b. IPA Terapan
c. Kepariwisataan

C2, meliputi:
d. Keamanan Pangan (Sanitasi, Higiene dan Keselamatan Kerja)
e. Pengetahuan Bahan Makanan
f. Boga Dasar
g. ILmu Gizi

C3, meliputi:
h. Tata Hidang
i. Pengolahan dan Penyajian Makanan
j. Produk Cake dan Kue Indonesia
k. Produk Pastry and Bakery
l. Produk Kreatif dan kewirausahaan

Pilih salah satu mapel pada Kelompok C2 atau C3. Ambillah salah satu KD (meliputi
KD 3 dan KD 4). Buatlah RPP beserta perangkat pembelajaran yang lain. Perhatikan
syarat-syarat penyusunan RPP dan perangkat lainya.

Selamat mengerjakan.

6
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 6 SURABAYA
Mata Pelajaran : Produk Pastry dan Bakery
Kompetensi Keahlian : Tata Boga
Kelas/Semester : XI / 1 (GANJIL)
Tahun Pelajaran : 2019 / 2020
Alokasi Waktu : 5 Jp / 2 x pertemuan
==================================================================
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
KI 3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan factual, konseptual,dan prosedural dalam
pengetahuan, teknologi,seni,budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan,kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab phenomena dan kejadian dalam bidang
kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah,menyaji,dan menalar dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif,
dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung

7
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI DASAR

3.5. Menganalisis kue dari 3.5.1 Menjelaskan kue dari adonan cair (batter)
adonan cair (batter) 3.5.2 Menentukan alat yang digunakan pembuatan
kue dari adonan cair (batter)
3.5.3 Menentukan bahan yang digunakan untuk
pembuatan kue dari adonan cair (batter)
3.5.4 Menentukan prosedur pembuatan kue dari
adonan cair (batter)
3.5.5 Menentukan kriteria hasil kue dari adonan cair
(batter)
3.5.6 Menentukan teknik penyajian adonan cair
(batter)
3.5.7 Menganalisis masalah pada pembuatan kue dari
adonan cair (batter)

4.5. Membuat kue dari adonan 4.5.1 Menyiapkan alat yang dibutuhkan untuk
cair (batter) pembuatan kue dari adonan cair (batter)
4.5.2 Menyiapkan bahan yang dibutuhkan untuk
pembuatan kue dari adonan cair (batter)
4.5.3 Membuat kue dari adonan cair (batter) sesuai
dengan prosedur, kriteria hasil, keselamatan
kerja, hygiene makanan
4.5.4 Menyajikan kue dari adonan cair (batter) sesuai
dengan teknik penyajian dan hygiene makanan

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah membaca Handout ini peserta didik diharapkan mampu :
3.5.1 Menjelaskan kue dari adonan cair (batter)
3.5.2 Menentukan alat yang digunakan dalam pembuatan kue dari adonan cair
(batter)
3.5.3 Menentukan bahan yang digunakan untuk pembuatan kue dari adonan cair

8
(batter)
3.5.4 Menentukan prosedur pembuatan kue dari adonan cair (batter)
3.5.5 Menentukan kriteria hasil kue dari adonan cair (batter)
3.5.6 Menentukan teknik penyajian adonan cair (batter)
3.5.7 Menganalisis masalah pada pembuatan kue dari adonan cair (batter)
4.5.1 Menyiapkan alat yang dibutuhkan untuk pembuatan kue dari adonan cair
(batter)
4.5.2 Menyiapkan bahan yang dibutuhkan untuk pembuatan kue dari adonan cair
(batter)
4.5.3 Membuat kue dari adonan cair (batter) sesuai dengan prosedur, kriteria hasil,
keselamatan kerja, hygiene makanan
4.5.4 Menyajikan kue dari adonan cair (batter) sesuai dengan teknik penyajian
dan hygiene makanan

D. MATERI PEMBELAJARAN
8. Pengertian adonan cair (batter)
9. Alat yang digunakan pembuatan kue dari adonan cair (batter)
10. Bahan yang digunakan untuk pembuatan kue dari adonan cair (batter)
11. Prosedur pembuatan kue dari adonan cair (batter)
12. Kriteria hasil kue dari adonan cair (batter)
13. Penyajian adonan cair (batter)
14. Menganalisis masalah pada pembuatan kue dari adonan cair (batter)

E. PENDEKATAN, MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN


Pendekatan : Scientific Learning (5M) Mengamati, Menanya, Mengumpulkan
Informasi, Menalar, Mengomunikasikan.,
Model (gaya belajar) : Jigsaw Learning
Metode (cara belajar) : Diskusi, Tanya jawab, Demonstrasi, Penugasan

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN 1.

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Waktu
Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam dan memimpin berdoa, 10 menit

mengecek kehadiran peserta didik.


2. Guru melakukan apersepsi dengan mengajukan
(pertanyaan mendasar) tentang kue dari adonan cair
(batter) dan menampilkan vidio kue dari adonan cair

9
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Waktu
(batter)
3. Guru mengajukan pertanyaan terkait dengan
pengertian, alat, bahan, prosedur, kriteria, penyajian,
menganalisis masalah.
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai.
Kegiatan Inti Mengamati (Merumuskan uraian masalah) 290
menit
1. Menyimak penjelasan guru dengan PPT dan
menampilkan vidio kue dari adonan cair (batter),
membaca handout dan mencari informasi tambahan
melalui internet tentang kue dari adonan cair (batter),
Peserta didik diminta untuk menulis tentang hal-hal
yang belum jelas dan belum dimengerti

Menanya (Mengembangkan Kemungkinan penyebab)


1. Mengajukan pertanyaan tentang materi kue dari
adonan cair (batter) yang meliputi : pengertian, alat,
bahan, prosedur, kriteria, penyajian, menganalisis
masalah.
Mengumpulkan Informasi (memeriksa / evaluasi
penyebab atau proses diagnosa)
1. Peserta didik terbagi dalam kelompok (satu kelompok
terdiri atas 5 orang), mendiskusikan: pengertian, alat,
bahan, prosedur, kriteria, penyajian, menganalisis
masalah kue dari adonan cair (batter) dengan
diberikan LKPD
2. Peserta didik melakukan diskusi untuk
mengumpulkan data terkait dengan tugas kelompok
yang diberikan. Peserta didik dapat menggunakan
handout, maupun internet sebagai sumber belajar
Mengasosiasikan:
1. Setiap kelompok melakukan analisis hasil diskusi
kelompok dengan materi tentang pengertian, alat,
bahan, prosedur, kriteria, penyajian, menganalisis

10
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Waktu
masalah kue dari adonan cair (batter)
2. Setiap kelompok menyimpulkan hasil diskusi
kelompok sebelum dipresentasikan.

Mengkomunikasikan
1. Membuat laporan hasil diskusi kelompok tentang
kue dari adonan cair ( batter)
2. Salah satu anggota kelompok, mempresentasikan
hasil diskusi serta media pembelajaran berupa
powerpoint terkait dengan materi yang telah
didiskusikan

Penutup 1. Guru bersama-sama dengan peserta didik membuat 15 menit

rangkuman atau kesimpulan hasil diskusi.


2. Guru memberi umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran.
3. Guru memberikan penguatan materi dan pembagian
kelompok praktik tentang membuat kue dari adonan
cair ( batter)
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
pesan untuk mempelajari lagi materi yg telah dibahas
hari ini sebagai bahan kajian untuk praktik pada
pertemuan berikutnya, membagikan job-sheet sebagai
persiapan praktik minggu berikutnya dan menugasi
peserta didik membuat perencanaan praktik sesuai
dengan job sheet yang dibagikan

G. MEDIA, ALAT DAN SUMBE PELAJARAN


Media : Video Pembelajaran
Alat : LCD, Laptop, Speaker
Sumber Belajar : * Buku Produk Cake dan Kue Indonesia. Penerbit: Yudhistira. 2017.
* Buku Patiseri Jilid 2. Jakarta. Penerbit: Direktorat PSMK.2008
* Buku Patiseri Jilid 3. Jakarta. Penerbit: Direktorat PSMK.2008
* Buku Kue-Kue Indonesia. Jakarta. Penerbit: PT. Gramedia
Pustaka Utama. 2005 dan Internet

11
I. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke 2 (Praktek)

KEGIATAN DESKRIPSI ALOKASI


WAKTU
Pendahuluan 1. Mengucapkan salam kepada siswa 20 menit
2. Memimpin siswa untuk berdoa/menyuruh
salah satu siswa untuk memimpin doa
3. Menanyakan kepada siswa kesiapan dan
kenyamanan untuk kegiatan pembelajaran
4. Mengecek dan menanyakan kehadiran siswa
5. Memberikan pengantar berhubungan seputar
materi yang akan disampaikan
6. Menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti Langkah-langkah pembelajaran : 200 menit


Mengamati
Siswa mengamati dan memperhatikan penjelasan dari
guru tentang materi :
1. Pengetahuan tentang bahan dan proses memasak
adonan cair (batter)
2. Pengetahuan dasar penerapan Mise en Place dan
penataan meja kerja di dapur
Menanya :
1. Setelah guru menjelaskan maka siswa yang belum
memahami materi diperbolehkan bertanya dan
mengemukakan pendapatnya dan setelah itu
pengajar/guru bertanya kepada peserta didik/siswa
dan sekaligus membimbing peserta didik untuk
melaksanakan praktek sesuai dengan resep yang
telah dimiliki oleh masing – masing kelompok.

12
Mengeksplorasikan :
1. Peserta didik/siswa memulai untuk melakukan
proses pengolahan sesuai dengan resep yang akan
dipraktekkan.
Mengasosiasikan :
1. Menganalisis hasil jadi makanan yang telah diolah
oleh setiap kelompok dilakukan oleh tiap orang
yang ada ditiap kelompok.
Mengomunikasikan :
1. Memilih salah seorang siswa dan dimintai tolong
untuk mempresentasikan tentang kesulitan dan
cara mengatasi saat melakukan praktek ke 1

Penutup 1. Guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan 50 enit


kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan
2. Setelah itu setiap siswa diberi pertanyaan lisan
mengenai praktek yang dilakukan.
3. Setiap kelompok diberi tugas memahami resep
yang akan dipraktekkan dan melakukan pekerjaan
sesuai dengan kelompoknya.
4. Memberi tugas individu untuk membuat
perencanaan kerja dikerjakan pada buku
perencanaan.
5. Memimpin siswa untuk berdoa/menyuruh salah
satu siswa untuk memimpin doa
6. Mengucapkan salam kepada siswa

3. Pembelajaran Remidial dan Pengayaan


Pembelajaran Remidial dan Pengayaan
1. Pembelajaran Remidial
 Kegiatan Pembelajaran Jika Peserta< 20 % Tugas individu, mengerjakan tugas praktek
yang sudah diberikan
 Kegiatan Pembelajaran Jika Peserta 20 % - 50 % Tugas kelompok, Membuat
rangkuman tentang materi pokok atau materi tertentu

13
 Kegiatan Pembelajaran Jika Peserta> 50 % Pembelajaran Ulang, menjelaskan kembali
materi pokok dengan memberikan soal yang baru.
Bentuk penilaian :
 Nilai yang asalnya di bawah nilai KKM, akan disesuaikan dengan nilai yang
sewajarnya tidak melebihi nilai yang tidak mendapatkan Remidial.
 Peserta didik yang nilainya masih kurang, akan dilakukan remidial dengan diberikan
bentuk soal yang sederhana sesuai dengan tingkat pemahamannya. Sampai nilainya
mencapai KKM.
2. Pembelajaran Pengayaan
 Kegiatan Pembelajaran bagi peserta didik yang nilainya di atas rata-rata diberikan
tambahan literasi melalui Sumber Lain (Internet) yang terkait dengan materi
pembelajaran dengan berbagai informasi yang terkait.
 Kegiatan Pembelajaran bagi peserta didik yang nilainya di atas rata-rata diberikan
tambahan melalui Buku Siswa yang sudah memiliki tingkat soal HOTS.
 Kegiatan Pembelajaran bagi peserta didik yang nilainya di atas rata-rata dapat menjadi
tutor sebaya bagi peserta didik yang nilainya di bawah rata-rata.
Bentuk penilaian :
 Nilai di rapot sudah dipastikan akan mendapatkan nilai memuaskan.
 Diberikan penghargaan khusus bagi peserta didik yang mendapatkan pengayaan

Surabaya, 2019
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

14
Penilaian Proses dan Hasil Belajar
1. Teknik Penilaian : Tes/Non Tes

2. Prosedur Penilaian :

a.Tes tertulis
b. Sikap pada waktu praktik
c.Portopolio (tugas kelompok)

3. Kisi – kisi, Instrumen soal dan Prosedur Penilaian

a. Kisi – kisi
No. Aspek Mekanisme Teknik Instrumen Waktu
dan Penilaian Penilaian
Prosedur
1 Sikap Observasi Observasi Penilaian Selama
Kerja Sikap Sikap pembelajaran
Kelompok Pengamatan Lembar dan saat
Observasi diskusi
2 Pengetahuan Pertanyaan Pertanyaan Pertanyaan Selama
pembelajaran
dan saat
diskusi
3 Keterampilan Kinerja Penilaian Selama
Praktik Portofolio pembelajaran
inti

15
b. Instrumen Penilaian

Format praktik
c. Instrumen Penilaian Sikap/Diskusi

Kelas : XI Patiseri
Kelom :
pok Pari
wisat
a
Materi :
Pertem :4
uan ke
Tangga :3
l Septembe
r 2014
N Nama Sikap
o Siswa
Akt Bekerjas Toler
if ama an
K B S K BS K B S
B B B B B B

1.
2.
3.
4.
5.
Keterangan: KB : Kurang baik B : Baik SB :
Sangat baik

16
1. Standar Kompetensi : Membuat produk Cake

2. Kompetensi dasar : Membuat Cake dan Menghias cake

3. Tujuan :

a. Siswa mampu memilih, mengukur, dan menimbang bahan utama dan


bahan lainnya sesuai dengan resep.

b. Siswa mampu mengolah produk Cake sesuai dengan teknik


pengolahan yang tepat.

c. Siswa mampu membuat hiasan cake dengan baik.

d. Siswa mampu mendesain dan mengaplikasikan desain kedalam cake


sesuai dengan prinsip prinsip menghias cake.

4. Alat
a. Kompor

b. Oven

c. Loyang

d. Kom adonan

e. Sendok kayu

f. Mixer

g. Pisau

h. Sendok penakar

i. Gelas ukur

j. Timbangan

5. Keselamatan dan Keamanan Kerja :

a. Memakai pakaian kerja yang benar dan perlengkapan praktik lengkap

b. Menggunakan sepatu berhak pendek

c. Mengikuti prosedur kerja yang benar

d. Mengikuti petunjuk guru dan petunjuk keselamatan kerja.

6. Langkah Kerja :

17
BASIC SPONGE

INGREDIENT :

4 pcs Eggs
100 gram sugar
½ sdm ovalet
100 gram medium flour
10 gram corn strach
½ sdt vanili
50 gram margarine
PROCEDUR :

1. Ingredient and Equipment preparation

 Spread mould with margarine, dusting flour.

 Sifted Flour

 Melted margarine

2. Mixing eggs and sugar, add ovalet, continue mixing until creamy

3. Add flour, corn starch and vanilla ( folded )

4. Add the end melted margarine, folded.

5. Pour in the mould, baking at 200° C about 20 minute.

CAKE

Ingredient :

75 gram Icing Sugar


100 gram Margarine / Butter

4 pcs Egg Yolk

3 pcs Egg Whites

25 gram Sugar

100 gram Flour

Vanilli

18
Procedure :

1. Ingredient and Equipment preparation ( Spread mould with margarine, dusting


flour. Separated Eggs, Sifted Flour )

2. Mixing creamy icing sugar and margarine, add egg yolk one by one.

3. Mixing egg whites and sugar.

4. Add flour in the creamy batter ( no.2 ) , folded. Add egg whites, combine ( folded )

5. Pour in the mould.

6. Baking at 170 C, about 30 minute.

Note :
1. For Chocolate cake or chocolate sponge, changes 10 up to 15 gram flour with
cocoa powder.

2. Finishing cake or sponge with filling and cream decoration.

19

Anda mungkin juga menyukai