Anda di halaman 1dari 7

NAMA MAPEL : PPKn

FASE : D (KELAS7-9)
NAMA KELOMPOK : 1. MOHAMMAD BAGUS SUPRAYOGI SMPM 7 CERME
2. ABDUL ROHIM SMPM 1 GRESIK
3. EVI OCTAVIA SMPM 1 GRESIK
4. ENDANG ULIDA SMPM 8 BENJENG
5. SITTAH SOFIANA F SMPM 5 BUNGAH
6. ERNA HIDAYATI SMPM 4 KEBOMAS
7. IFFAH HIDAYATI SMPM 2 BALONGPANGGANG

HUBUNGAN DAN PERAN


KARAKTERISTIK MAPEL ELEMEN CP DESKRIPSI CP ELEMEN DENGAN
KOMPETENSI YANG DITUJU
CP
PANCASILA Peserta didik mampu  Agar Peserta didik
1. Wahana pengembangan pendidikan mampu
menganalisis kronologis
Pancasila dan pendidikan lahirnya Pancasila; mengkaji mengidentifikasi
kewarganegaraan dengan untuk fungsi dan kedudukan kontribusi Pancasila
mewujudkan warga negara yang demokratis Pancasila sebagai dasar sebagai pandangan
negara dan pandangan hidup hidup dalam
dan bertanggung jawab dalam rangka menyelesaikan
bangsa, serta mengenal
membangun peradaban bangsa Indonesia; Pancasila sebagai ideologi persoalan lokal dan
negara. Peserta didik global dengan
2. Wahana edukatif dalam pengembangan menggunakan sudut
memahami implementasi
peserta didik menjadi manusia yang Pancasila dalam kehidupan pandang pancasila
memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah bernegara dari masa ke masa. maka siswa harus
Peserta didik mampu memahami terlebih
air yang dijiwai oleh nilai-nilai Pancasila, dahalu apa itu
mengidentifikasi hubungan
Undang Undang Dasar Negara Republik pancasila sesuai dengan
Pancasila dengan Undang-
Indonesia Tahun 1945, semangat Bhinneka Undang Dasar Negara kronologi, fungsi dan
Tunggal Ika dan komitmen Negara Republik Indonesia Tahun kedudukan pancasila
1945, Bhinneka Tunggal Ika, sebagai dasar negara
Kesatuan Republik Indonesia;
dan Negara Kesatuan
3. Wahana untuk mempraktikkan perilaku Republik Indonesia; serta
melaksanakan nilai-nilai
gotong royong, kekeluargaan, dan keadilan
Pancasila dalam kehidupan
sosial yang dijiwai nilai-nilai Pancasila sehari-hari. Peserta didik
guna terwujudnya persatuan dan kesatuan mengidentifikasi kontribusi
bangsa dalam kerangka Bhinneka Tunggal Pancasila sebagai pandangan
hidup dalam menyelesaikan
Ika;
persoalan lokal dan global
4. Berorientasi pada penumbuhkembangan dengan menggunakan sudut
pandang Pancasila.
karakter peserta didik untuk menjadi
warga negara yang cerdas dan baik serta
memiliki wawasan kebangsaan yang
menekankan harmonisasi sikap,
keterampilan, dan pengetahuan;

5. Berorientasi pada pembudayaan dan


pemberdayaan peserta didik untuk menjadi
pemimpin bangsa dan negara Indonesia di
masa depan yang amanah, jujur, cerdas,
dan bertanggung jawab.

Undang- Peserta didik memahami  Agar peserta didik mampu


Undang periodisasi pemberlakuan memahami peraturan
Dasar dan perubahan Undang- perundang- undangan
Negara Undang Dasar Negara dan tata urutannya;
Republik Republik Indonesia Tahun mematuhi pentingnya
Indonesia 1945; memahami Undang- norma dan aturan,
Tahun 1945 Undang Dasar Negara menyeimbangkan hak
Republik Indonesia Tahun dan kewajiban warga
1945 sebagai sumber hukum negara, peserta didik
tertinggi. Peserta didik harus tau Dasar
memahami bentuk perundang-undangan
pemerintahan yang berlaku dan undang-undang
dalam kerangka Negara yang berlaku
Kesatuan Republik dimasyarakat sesuai
Indonesia. dengan kaidah nilai dan
Peserta didik memahami norma
peraturan perundang-
undangan dan tata urutannya;
mematuhi pentingnya norma
dan aturan, menyeimbangkan
hak dan kewajiban warga
negara.
Bhinneka Peserta didik mampu  Agar Peserta didik
Tunggal Ika mengidentifikasi memahami urgensi
keberagaman suku, agama, pelestarian nilai tradisi,
ras dan antargolongan kearifan lokal dan
dalam bingkai Bhinneka budaya; menunjukkan
Tunggal Ika, dan mampu contoh pelestarian nilai
menerima keragaman dan tradisi, kearifan lokal
perubahan budaya sebagai dan budaya. Peserta
suatu kenyataan yang ada di didik menumbuhkan
dalam kehidupan sikap tanggung jawab
bermasyarakat, dan dan berperan aktif
menanggapi secara dalam menjaga dan
proporsional terhadap melestarikan praktik
kondisi yang ada di nilai tradisi, kearifan
lingkungan sesuai dengan lokal dan budaya
peran dan kebutuhan yang dalam masyarakat
ada di masyarakat. Peserta global, siswa terlebih
didik memahami urgensi dahalu mampu
pelestarian nilai tradisi, memahami arti
kearifan lokal dan budaya; kebhinekaan dan
menunjukkan contoh keberagaman
pelestarian nilai tradisi, masyarakat baik dalam
kearifan lokal dan budaya. lingkup nasional
Peserta didik menumbuhkan maupun dalam
sikap tanggung jawab dan kebhinekaan global
berperan aktif dalam
menjaga dan melestarikan
praktik nilai tradisi, kearifan
lokal dan budaya dalam
masyarakat global.
Negara Peserta didik mampu  Agar siswa mampu
Kesatuan mengidentifikasi wilayah mengidentifikasi, menjaga
Republik Negara Kesatuan Republik wilayah NKRI sebagai satu
Indonesia Indonesia sebagai satu kesatuan, dan
kesatuan utuh dan wawasan berdemokrasi yang
nusantara dalam konteks didasarkan dari pancasila
Negara Kesatuan Republik dalam era keterbukaan
Indonesia; peserta didik turut siswa terlebih dahalu harus
menjaga keutuhan wilayah memhamai secara
NKRI. Peserta didik mampu menyeluruh wilayah NKRI
menunjukkan perwujudan
demokrasi yang didasari oleh
nilai-nilai Pancasila serta
menunjukkan contoh serta
praktik kemerdekaan
berpendapat warga negara
dalam era keterbukaan
informasi. Peserta didik
mampu mengidentifikasi
sistem pemerintahan Indonesia,
kedudukan, tugas, wewenang,
dan hubungan antarlembaga-
lembaga negara, hubungan
negara dengan warga negara
baik di bidang politik,
ekonomi, sosial, dan budaya
maupun pertahanan dan
keamanan. Peserta didik
menyusun laporan singkat
tentang sistem pemerintahan
Indonesia, kedudukan, tugas,
wewenang, dan hubungan
antarlembaga-lembaga negara,
hubungan negara dengan
warga negara.

KESMPULAN : AGAR PESERTA DIDIK MAMPU MENCAPAI CP MAKA HARUS MEMAHAMI TERLEBIH DAHULU
SETIAP ELEMEN MASING-MASING CP, KARENA MASING-MASING ELEMEN SALING BERHUBUNGAN SATU SAMA
LAIN AKAN TETAPI HARUS MEMAHAMI TERLEBIH DAHULU SATU PERSATU DALAM SATU KESATUAN
TP DAN CP

ELEMEN CP CONTENT KOMPETENSI TP


undang-undang dasar
negara republik
indonesia tahun 1. peserta didik mampu menganalisis
menganalisis kronologis lahirnya Pancasila 1945 menganalisis kronologis lahirnya Pancasila
kedudukan Pancasila
mengkaji fungsi dan kedudukan Pancasila sebagai dasar negara 2. peserta didik mampu mengkaji fungsi
sebagai dasar negara dan pandangan hidup dan pandangan hidup dan kedudukan Pancasila sebagai dasar
bangsa, bangsa, mengkaji negara dan pandangan hidup bangsa,
Pancasila dalam 3.Peserta didik memahami implementasi
memahami implementasi Pancasila dalam kehidupan bernegara Pancasila dalam kehidupan bernegara dari
kehidupan bernegara dari masa ke masa dari masa ke masa memahami masa ke masa
hubungan Pancasila
dengan Undang-
Undang Dasar
PANCASILA
Negara Republik
mampu mengidentifikasi hubungan Indonesia Tahun 4.Peserta didik mampu mengidentifikasi
Pancasila dengan Undang-Undang Dasar 1945, Bhinneka hubungan Pancasila dengan Undang-
Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Tunggal Ika, dan Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Negara Kesatuan Tahun 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan
Kesatuan Republik Indonesia Republik mengidentifikasi Negara Kesatuan Republik Indonesia
kontribusi Pancasila
sebagai pandangan
hidup dalam
mengidentifikasi kontribusi Pancasila menyelesaikan 5.Peserta didik mengidentifikasi
sebagai pandangan hidup dalam persoalan lokal dan kontribusi Pancasila sebagai pandangan
menyelesaikan persoalan lokal dan global global dengan hidup dalam menyelesaikan persoalan
dengan menggunakan sudut pandang menggunakan sudut lokal dan global dengan menggunakan
pancasila pandang pancasila mengidentifikasi sudut pandang pancasila
undang-undang periodisasi
dasar negara pemberlakuan dan
republik indonesia perubahan Undang-
tahun 1945 Undang Dasar 1.Peserta didik memahami periodisasi
memahami periodisasi pemberlakuan dan Negara Republik pemberlakuan dan perubahan Undang-
perubahan Undang-Undang Dasar Negara Indonesia Tahun Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Republik Indonesia Tahun 1945 1945 memahami Tahun 1945
memahami Undang- Undang Dasar Negara Undang- Undang memahami 2.peserta didik memahami Undang-
Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai Dasar Negara Undang Dasar Negara Republik Indonesia
sumber hukum tertinggi Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai sumber hukum
Tahun 1945 sebagai tertinggi
sumber hukum
tertinggi
bentuk pemerintahan
yang berlaku dalam 3.Peserta didik memahami bentuk
memahami bentuk pemerintahan yang kerangka Negara pemerintahan yang berlaku dalam
berlaku dalam kerangka Negara Kesatuan Kesatuan Republik kerangka Negara Kesatuan Republik
Republik Indonesia Indonesia memahami Indonesia
peraturan
perundang-
memahami peraturan perundang- undangan dan tata 4.Peserta didik memahami peraturan
undangan dan tata urutannya urutannya memahami perundang- undangan dan tata urutannya
pentingnya norma
dan aturan,
mematuhi pentingnya norma dan aturan, menyeimbangkan 5.peserta didik bisa mematuhi pentingnya
menyeimbangkan hak dan kewajiban hak dan kewajiban norma dan aturan, menyeimbangkan hak
warga negara. warga negara. mengimplementasikan dan kewajiban warga negara.
Bhinneka Tunggal keberagaman suku,
Ika agama, ras dan 1.peserta didik mampu mengidentifikasi
mampu mengidentifikasi keberagaman antargolongan dalam keberagaman suku, agama, ras dan
suku, agama, ras dan antargolongan dalam bingkai Bhinneka antargolongan dalam bingkai Bhinneka
bingkai Bhinneka tunggal ika tunggal ika mengidentifikasi tunggal ika
keragaman dan
perubahan budaya
sebagai suatu
kenyataan yang ada
di dalam kehidupan
bermasyarakat, dan
menanggapi secara 2.peserta didik mampu menerima
mampu menerima keragaman dan proporsional keragaman dan perubahan budaya sebagai
perubahan budaya sebagai suatu kenyataan terhadap kondisi suatu kenyataan yang ada di dalam
yang ada di dalam kehidupan yang ada di kehidupan bermasyarakat, dan
bermasyarakat, dan menanggapi secara lingkungan sesuai menanggapi secara proporsional terhadap
proporsional terhadap kondisi yang ada di dengan peran dan kondisi yang ada di lingkungan sesuai
lingkungan sesuai dengan peran dan kebutuhan yang ada dengan peran dan kebutuhan yang ada di
kebutuhan yang ada di masyarakat. di masyarakat. mengimplementasikan masyarakat.
pelestarian nilai
tradisi, kearifan lokal
dan budaya;
memahami urgensi pelestarian nilai tradisi, menunjukkan contoh 3.peserta didik memahami urgensi
kearifan lokal dan budaya; menunjukkan pelestarian nilai pelestarian nilai tradisi, kearifan lokal dan
contoh pelestarian nilai tradisi, kearifan tradisi, kearifan lokal budaya; menunjukkan contoh pelestarian
lokal dan budaya dan budaya memahami nilai tradisi, kearifan lokal dan budaya
menumbuhkan sikap tanggung jawab dan praktik nilai tradisi, mengimplementasikan 4.peserta didik dapat menumbuhkan sikap
berperan aktif dalam menjaga dan kearifan lokal dan tanggung jawab dan berperan aktif dalam
melestarikan praktik nilai tradisi, kearifan budaya dalam menjaga dan melestarikan praktik nilai
lokal dan budaya dalam masyarakat global. masyarakat global. tradisi, kearifan lokal dan budaya dalam
masyarakat global.
wilayah Negara
Kesatuan Republik
Indonesia sebagai
mampu mengidentifikasi wilayah Negara satu kesatuan utuh 1.peserta didik mampu mengidentifikasi
Kesatuan Republik Indonesia sebagai satu dan wawasan wilayah Negara Kesatuan Republik
kesatuan utuh dan wawasan nusantara nusantara dalam Indonesia sebagai satu kesatuan utuh dan
dalam konteks Negara Kesatuan Republik konteks Negara wawasan nusantara dalam konteks Negara
Indonesia Kesatuan Republik mengidentifikasi Kesatuan Republik Indonesia
perwujudan
demokrasi yang
didasari oleh nilai-
nilai Pancasila serta 2.peserta didik mampu menunjukkan
mampu menunjukkan perwujudan menunjukkan contoh perwujudan demokrasi yang didasari oleh
demokrasi yang didasari oleh nilai-nilai serta praktik nilai-nilai Pancasila serta menunjukkan
Pancasila serta menunjukkan contoh serta kemerdekaan contoh serta praktik kemerdekaan
praktik kemerdekaan berpendapat warga berpendapat warga berpendapat warga negara dalam era
negara dalam era keterbukaan negara dalam menunjukkan keterbukaan
sistem pemerintahan
Indonesia,
kedudukan, tugas,
wewenang, dan
hubungan
antarlembaga-
lembaga negara, 3.peserta didik mampu mengidentifikasi
mampu mengidentifikasi sistem hubungan negara sistem pemerintahan Indonesia,
pemerintahan Indonesia, kedudukan, tugas, dengan warga negara kedudukan, tugas, wewenang, dan
wewenang, dan hubungan antarlembaga- baik di bidang hubungan antarlembaga-lembaga negara,
lembaga negara, hubungan negara dengan politik, ekonomi, hubungan negara dengan warga negara
warga negara baik di bidang politik, sosial, dan budaya baik di bidang politik, ekonomi, sosial,
ekonomi, sosial, dan budaya maupun maupun pertahanan dan budaya maupun pertahanan dan
pertahanan dan keamanan dan keamanan mengidentifikasi keamanan
laporan singkat
tentang sistem
pemerintahan
Indonesia,
kedudukan, tugas,
wewenang, dan
menyusun laporan singkat tentang sistem hubungan 4.peserta didik menyusun laporan singkat
pemerintahan Indonesia, kedudukan, tugas, antarlembaga- tentang sistem pemerintahan Indonesia,
wewenang, dan hubungan antarlembaga- lembaga negara, kedudukan, tugas, wewenang, dan
Negara Kesatuan lembaga negara, hubungan negara dengan hubungan negara hubungan antarlembaga-lembaga negara,
Republik Indonesia warga negara dengan warga negara menyusun hubungan negara dengan warga negara

Anda mungkin juga menyukai