Anda di halaman 1dari 4

Asbabun nuzul surah al-humazah

1. kecelakaanlah bagi Setiap pengumpat lagi pencela, 2. yang


mengumpulkan harta dan menghitung-hitung* 3. Dia mengira bahwa
hartanya itu dapat mengkekalkannya,4. sekali-kali tidak! Sesungguhnya Dia
benar-benar akan dilemparkan ke dalam Huthamah.5. dan tahukah kamu
apa Huthamah itu? 6. (yaitu) api (yang disediakan) Allah yang dinyalakan, 7.
yang (membakar) sampai ke hati. 8. Sesungguhnya api itu ditutup rapat atas
mereka,
9. (sedang mereka itu) diikat pada tiang-tiang yang panjang.
(al-Humazah: 1-9)

*Maksudnya mengumpulkan dan menghitung-hitung harta yang karenanya


Dia menjadi kikir dan tidak mau menafkahkannya di jalan Allah.
Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari ‘Utsman dan Ibnu
‘Umar bahwa ‘Utsman dan Ibnu ‘Umar berkata: “Masih segar terngiang di
telinga kami bahwa ayat ini (al-Humazah : 1-2) turun berkenaan dengan
Ubay bin Khalaf, seorang tokoh Quraisy yang kaya raya, yang selalu
mengejek dan menghina Rasul dengan kekayaannya.”
Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari as-Suddi bahwa
ayat ini (al-Humazah 1-3) turun berkenaan dengan al-Akhnas bin Syariq
yang selalu mengejek dan mengumpat orang. Ayat tersebut turun sebagai
teguran terhadap perbuatan seperti itu.
Diriwayatkan oleh Ibnu Jarir yang bersumber dari seorang suku Riqqah
bahwa ayat ini (al_Humazah: 1-3) turun berkenaan dengan Jamil bin ‘Amir
al-Jumhi, seorang tokoh musyrik yang selalu mengejek dan menghina
orang.
Diriwayatkan oleh Ibnul Mundzir yang bersumber dari Ibnu Ishaq bahwa
Umayyah bin Khalaf selslu mencela dan menghina Rasulullah apabila
berjumpa dengannya. Maka Allah menurunkan ayat ini (al-Humazah: 1-9)
sebagai ancaman siksa yang sangat dasyat terhadap orang-orang yang
mempunyai anggapan dan berbuat seperti itu.

Sumber: asbabunnuzul, KHQ.Shaleh dkk


Asbabun nuzul surah al-Quraisy

1. karena kebiasaan orang-orang Quraisy,2. (yaitu) kebiasaan mereka


bepergian pada musim dingin dan musim panas. 3. Maka hendaklah mereka
menyembah Tuhan Pemilik rumah ini (Ka’bah).
4. yang telah memberi makanan kepada mereka untuk menghilangkan lapar
dan mengamankan mereka dari ketakutan.
(Quraisy: 1-4)

*Orang Quraisy biasa Mengadakan perjalanan terutama untuk berdagang


ke negeri Syam pada musim panas dan ke negeri Yaman pada musim
dingin. dalam perjalanan itu mereka mendapat jaminan keamanan dari
penguasa-penguasa dari negeri-negeri yang dilaluinya. ini adalah suatu
nikmat yang Amat besar dari Tuhan mereka. oleh karena itu sewajarnyalah
mereka menyembah Allah yang telah memberikan nikmat itu kepada
mereka.
Diriwayatkan oleh al-Hakim dan lain-lain, yang bersumber dari Ummu
Hani’ binti Abi Thalib bahwa Rasulullah saw bersabda, “Allah
mengutamakan kaum Quraisy dengan tujuh perkara…”sampai akhir hadits.
Di dalam hadits tersebut disebutkan : “…. Diturunkan satu surat khusus
berkenaan dengan mereka (kaum Quraisy),  dan di dalam surat tersebut
tidak disebut kaum lain”, yaitu surat 106 Quraisy ayat 1-4.

Sumber: asbabunnuzul, KHQ.Shaleh dkk


Asbabun nuzul surah al- maa’un

“4. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat, 5. (yaitu) orang-orang


yang lalai dari shalatnya,6. orang-orang yang berbuat riya*, 7. dan enggan
(menolong dengan) barang berguna*.
(surat al-Maa’uun: 4-7)
*  Riya ialah melakukan sesuatu amal perbuatan tidak untuk mencari keridhaan
Allah akan tetapi untuk mencari pujian atau kemasyhuran di masyarakat.
** Sebagian mufassirin mengartikan: enggan membayar zakat.
Diriwayatkan oleh Ibnul Mundzir dari Tharif bin Abi Thalhah yang bersumber
dari Ibnu ‘Abbas bahwa ayat ini (4-7) turun berkenaan dengan kaum munafikin
yang suka mempertontonkan sholat (ria) kepada kaum Mukminin dan
meninggalkannya apabila tidak ada yang melihatnya serta menolak memberikan
bantuan ataupun pinjaman. Ayat ini (4-7) turun sebagai peringatan kepada
orang-orang yang berbuat seperti itu.

Sumber: asbabunnuzul, KHQ.Shaleh dkk

Anda mungkin juga menyukai