PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
PKK adalah sebuah gerakan nasional dalam
pembangunan masyarakat yang tumbuh dari bawah dan
pengelolaannya dari, oleh dan untuk masyarakat menuju
terwujudnya keluarga yang beriman dan bertaqwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia dan
berbudi luhur, sehat sejahtera lahir dan batin. Dasar
hukum gerakan PKK ada Permendagri No. 1 tahun 2013
dan diperkuat dengan Perpres No. 99 tahun 2017 tentang
gerakan PKK
Sebagaimana visi misi PKK, maka fokus perhatian
adalah mendukung program Pemerintah dalam
penguatan kesejahteraan rakyat di daerah. Penguatan
ini tidak hanya soal ekonomi, tapi juga menyentuh aspek
lain, seperti: kesehatan, pemberdayaan keluarga,
pendidikan anak dan hal lainnya sebagaimana tertuang
dalam 10 Program Pokok PKK.
Dalam 10 program pokok PKK pangan menduduki
urutan ketiga yang merupakan kebutuhan dasar bagi
1
manusia untuk dapat mempertahankan hidup dan unsur
yang sangat penting dan strategis dalam meningkatkan
Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. Pangan
disini bermaksud bagaimana kegiatan PKK mampu
menunjang ketersediaan pangan keluarga.
Implikasinya bahwa penyediaan, distribusi dan
konsumsi pangan dengan jumlah, keamanan dan mutu
gizi yang memadai harus terjamin, sehingga dapat
memenuhi kebutuhan penduduk di seluruh wilayah pada
setiap saat sesuai dengan pola makan dan keinginan
mereka agar hidup sehat dan aktif.
Melalui peran TP PKK khususnya Pokja III yang
membidangi program pangan telah menggulirkan
berbagai program salah satunya adalah gerakan
Halaman Asri, Teratur, Indah dan Nyaman (HATINYA)
PKK. Gerakan HATINYA PKK menyasar jenis tanaman
yang dibutuhkan untuk keperluaan rumah tangga sehari-
hari. Banyak manfaat yang didapat melalui gerakan
HATINYA PKK diantaranya adalah pertama menghemat
pengeluaran harian rumah tangga. Kedua, mendorong
terciptanya pola hidup dan pola makan sehat. Ketiga,
menjaga tradisi negara Indonesia sebagai negara agraris
dengan kesuburan tanah dan kekayaan alamnya yang
2
berlimpah. Keempat, menjadi laboratorium pendidikan
alam buat anak-anak kita. Anak-anak secara teoritis
mendapatkan ilmu dibangku sekolah dan HATINYA PKK
menjadi arena praktikumnya. Kelima, membantu
program penghijauan yang dicanangkan pemerintah.
Pekarangan yang hijau tentu akan menciptakan
lingkungan yang sejuk dan asri. Oleh karena itu gerakan
HATINYA PKK secara tidak langsung telah membantu
pemerintah dalam rangka menjaga dan memelihara alam
Indonesia.
Masih banyak manfaat lain yang bisa dipetik
melalui gerakan HATINYA PKK. Masyarakat harus
menyadari bahwa sebesar-besar keuntungan yang diraih
dalam gerakan HATINYA PKK ini adalah untuk mereka.
Semakin besar perhatian mereka kepada HATINYA PKK
semakin besar manfaat yang akan mereka peroleh.
HATINYA PKK adalah sebuah gerakan sederhana
dengan manfaat luar biasa.
Berdasarkan dari pemikiran di atas dan untuk
terlaksananya program HATINYA PKK maka perlu buku
panduan pembinaan bagi Tim Penggerak dan Kader PKK
dalam menginformasikan program tersebut.
3
B. TUJUAN
1. Meningkatkan pemahaman pelaksanaan kegiatan
HATINYA PKK dalam rangka memanfaaatkan,
menerapkan, memasyarakatkan dan melestarikan.
2. Meningkatkan pemahaman penilaian pelaksanaan
kegiatan HATINYA PKK di Desa/Kota diberbagai
tingkat Administrasi Pemerintahan.
3. Meningkatkan semangat dan gairah kerja serta
kemampuan keluarga dalam melaksanakan
HATINYA PKK untuk penyediaan pangan yang
cukup beraneka ragam ditingkat rumah tangga.
4. Meningkatkan tanggung jawab masyarakat
umumnya dan keluarga khususnya dalam
melestarikan kegiatan HATINYA PKK untuk
penyediaan pangan keluarga secara mandiri.
C. SASARAN
Pemanfaatan Tanah Pekarangan dengan
HATINYA PKK, sasarannya adalah keluarga dan
masyarakat yang memanfaatkan halaman
pekarangan rumahnya di Desa/gampong atau
Kelurahan tersebut.
4
BAB II
DEFINISI KONSEP HATINYA PKK
6
d. Terdapat saluran air limbah dan air hujan yang
terpelihara. Saluran limbah dibedakan :
1) Saluran air bekas dari dapur, kamar mandi
dan tempat cuci.
2) Disalurkan ke sumur resapan, tidak boleh
dibuang langsung ke sungai tanpa diolah
terlebih dahulu.
3) Saluran air kotor limbah manusia dari kakus
dengan membuat cubluk atau tangki septik
dengan resapan di halaman rumah, yang
jaraknya dengan sumur ±10 m
8
d. Tempat bermain anak diletakkan jauh dari
kamar tidur (tempat yang membutuhkan
ketenangan) dan ditanami pohon buah-buahan
yang batanyanya ulet misalnya jambu biji.
e. Dibagain barat rumah ditanami pohon agak
tinggi untuk menahan panas matahari sore
masuk ke dalam rumah.
f. Tanaman yang rimbun ditanam untuk penahan
debu dan suara bising dari kendaraan.
11
BAB III
PEDOMAN DAN INSTRUMEN
LOMBA HATINYA PKK
A. DASAR HUKUM
1. Keputusan Mentri Dalam Negeri Tahun 2016
tentang hasil Rakernas VIII tahun 2015
2. Keputusan Ketua Umum TP PKK Nomor
12/Kep/PKK/PKK Pusat /XII/2015 tentang rumusan
hasil Rakernas VIII PKK tahun 2015
3. Program kerja Pokja III TP PKK Pusat
B. TUJUAN LOMBA
1. Tujuan Meningkatkan cakupan pelaksanaan
program gerakan PKK, Pelestarian dan
pengembangan budaya gotong royong serta
pemberdayaan keluarga
2. Meningkatnya kualitas dan kuantitas kelompok
Dasa Wisma Meningkatnya kesadaran masyarkat
untuk memanfaatkan lahan pekarangan sebagai
lumbung hidup, warung hidup, tanaman obat
keluarga, peternakan dan perikanan bagi keluarga
dalam mewujudkan ketahanan pangan
12
C. ASPEK YANG DINILAI
1. Dukungan kebijakan operasional untuk
pemanfaatan halaman dan pekarangan sebagai
pendukung ekonomi keluarga (Perda, Perpres, SK
Gubernur s/d Desa/Kelurahan, Surat kesepakatan
dan atau sejenisnya).
2. Persentase jumlah rumah di Desa atau Kelurahan
yang memanfaatkan lahan pekarangan untuk:
a. Lumbung hidup
b. Warung hidup
c. Tanaman obat keluarga
d. Peternakan
e. Pertanian
3. Kerjasama pengelolaan dengan petugas
penyuluhan lapangan (PPL) dll.
4. Pola pangan Beragam, Bergizi, Seimbang dan
Aman (B2SA)
5. Adanya kader pangan
6. Keserasian penataan halaman/ Hatinya PKK
7. Partisipasinya anggota keluarga dan masyarakat
dalam pemanfaatan halaman dan pekarangan
8. Inovasi.
13
D. KELENGKAPAN BERKAS LAPORAN LOMBA
Sistematika Pelaporan Lomba
1. Pendahuluan
2. Profil desa atau kelurahan
3. Profil ketua TP PKK Desa/ Kelurahan, Kecamatan,
Kabupaten/Kota dan Provinsi
4. Perencanaan program sesuai dengan jenis lomba
5. Proses kegiatan
6. Keberhasilan/ Pencapaian program sesuai dengan
jenis lomba
7. Lampiran-lampiran terdiri dari:
a. Foto dokumentasi kegiatan sesuai dengan jenis
b. lomba
a. CD sebelum dan sesudah dilakukan
pembinaan
b. Data-data pencapaian program
c. Fotocopy penghargaan
d. Fotocopy surat-surat keputusan, surat edaran
dan surat-surat lain sebagai kebijakan dalam
mendukung pogram tersebut
e. Fotocopy kliping koran
f. Fotocopy dokumen pendukung lainya
14
8. Peserta lomba dari setiap Provinsi adalah wakil
yang telah menjadi pelaksana terbaik I di Provinsi
masing-masing sesuai dengan kriteria dan jenis
lomba.
15
3). Pembiayaan kegiatan:
a) Swadaya Masyarakat (100)
b) Swadaya Masyarakat, Bantuan
Desa/Kelurahan (75)
c) Swadaya Masyarakat, Bantuan Kab./Kota
(50)
d) Swadaya Masyarakat, Bantuan Swasta (25)
16
6). Rumah yang melakukan budi daya ternak:
a) >80% (100)
b) 60% - 80% (75)
c) 40% - 59% (50)
d) <40% (25)
17
9). Rumah yang memiliki apotik hidup:
a) >80% (100)
b) 60% - 80% (75)
c) 40% - 59% (50)
d) < 40% (25)
2. Indikator Proses
(adanya pelaksanaan aspek kegiatan berjalan,
inovasi-inovasi/terobosan yang ada dan kegiatan
yang dilakukan) dengan nilai rill
1). Penyelenggaraan Pelatihan Kader Pangan:
a) TP PKK, Wanita Tani, Dinas Pertanian,
Dinas Perikanan (100)
b) TP PKK, Wanita Tani, Dinas Pertanian (75)
c) TP PKK, Wanita Tani (50)
d) TP PKK (25)
18
2). Ada Kerjasama Kader Pangan dengan:
a) PPL Pertanian, Wanita Tani, Karang
Taruna, Pokja Kesling (100)
b) PPL Pertanian, Wanita Tani, Karang Taruna
(75)
c) PPL Pertanian, Wanita Tani (50)
d) PPL Pertanian (BPTP) (25)
19
4). Kegiatan tata kelola sampah keluarga:
a) Apabila sampah sudah dikelola dengan baik
sudah mempunyai Bank sampah (100)
b) Apabila sampah sudah dimanfaatkan untuk
keterampilan dan pembuatan kompos (75)
c) Apabila sampah sudah dipilah dan
ditempatkan sesuai dengan jenis yang ada
(50)
d) Apabila baru memilah sampah (25)
20
6). Kesadaran keluarga dalam kegiatan HATINYA
PKK:
a) >80% (100)
b) 60% - 80% (75)
c) 40% - 59% (50)
d) < 40% (25)
21
9). Keluarga yang menanam sayuran:
a) >80% (100)
b) 60% - 80% (75)
c) 40% - 59% (50)
d) < 40% (25)
22
12). Keluarga yang beternak unggas:
a) >80% (100)
b) 60% - 80% (75)
c) 40% - 59% (50)
d) < 40% (25)
23
3. Indikator Output
(adanya hasil yang dicapai dari hasil kegiatan)
dengan nilai rill
1). Tanaman cabe dapat memenuhi kebutuhan
keluarga:
a) >80% (100)
b) 60% - 80% (75)
c) 40% - 59% (50)
d) < 40% (25)
25
7). Tanaman buah-buahan dapat menambah
pendapatan keluarga/mengurangi biaya hidup
rumah tangga:
a) >80% (100)
b) 60% - 80% (75)
c) 40% - 59% (50)
d) < 40% (25)
27
BAB IV
HASIL DAN KESIMPULAN
A. HASIL
Penghargaan bagi daerah yang mengikuti lomba
HATINYA PKK adalah motivasi bagi masyarakat untuk
ikut berpartisipasi mendukung program HATINYA PKK.
Kegiatan ini setiap tahun diperlombakan sampai ketingkat
nasional untuk menjadi pelaksanaan terbaik
desa/gampong HATINYA PKK.
Ada beberapa keberhasilan dari kabupaten/kota
yang mendapat penghargaan atau pemenang sebagai
pelaksanaan terbaik dari lomba HATINYA PKK, salah
satunya adalah tingginya partisipasi masyarakat, adanya
dukungan kebijakan dari pemerintah untuk terlaksananya
program HATINYA PKK.
Sebagai contoh Pemenang lomba HATINYA PKK
tingkat provinsi Aceh tahun 2018, penentuan sebagai
pemenang adalah dari hasil penilaian yang sesuai
dengan indikator serta verifikasi kelokasi gampong
HATINYA PKK setiap daerah yang mengikuti lomba.
Pertimbangannya dapat dilihat sebagian besar
pekarangan rumah masyarakat minimal 70% telah
28
memanfaatkan pekarangan sesuai dengan HATINYA
PKK.
Pemenang Lomba HATINYA PKK tingkat provinsi
Aceh tahun 2018 antara lain:
1. Terbaik I
Gampong Gelelah Kecamatan Bebesan Kabupaten
Aceh Tengah
2. Terbaik II
Gampong Paya Rehat Kecamatan Banda Mulia
Kabupaten Aceh Tamiang
3. Terbaik III
Gampong Paya Kecamatan Manggeng Kabupaten
Aceh Barat Daya.
B. KESIMPULAN
Kesimpulan terhadap gerakan HATINYA PKK yang
dilaksanakan adalah sebagai berikut:
1. Gerakan HATINYA PKK harus didukung dengan
partisipasi masyarakat agar implementasi gerakan
tersebut berdaya guna.
2. Pembinaan terus dilaksanakan secara berjenjang
agar tersosialisasi gerakan HATINYA PKK sampai
kedaerah-daerah.
29
3. Perlu ditingkatkan koordinasi dan sinergisitas
program dengan dinas/mitra terkait dalam
pembinaan untuk mendukung gampong/desa yang
menjadi binaan HATINYA PKK setiap
kabupaten/kota.
4. Perlunya peningkatan kapasitas kader-kader PKK
khususnya bidang pokja III sebagai ujung tombak
terinformasikan program-program PKK.
5. Adanya uang pembinaan yang memadai sebagai
hadiah/penghargaan bagi daerah yang menjadi
pelaksanaan terbaik untuk desa/gampong
HATINYA PKK.
30
Lokasi
Gampong Gelelah kecamatan Bebesan
Kabupaten. Aceh Tengah
31
32
Lakosi
Gampong Paya Rahat Kecamatan Banda Mulia
Kabupaten Aceh Tamiang
33
34
Penanaman kelor sebagai salah satu tanaman untuk
pemanfaatan tanah pekarangan
35
Contoh desa binaan
HATINYA PKK
36
37
38
BAB V
PENUTUP
39