AKU HATINYA

PKK
Aku Hatinya Pkk Adalah Amalkan,

Kukuhkan, Halaman, Asri, Teratur, Indah

Dan Nyaman.
Hatinya Pkk Merupakan Suatu Gerakan
Masyarakat Untuk Memanfaatkan Halaman
Atau
PROGRAM POKJA III
Pekarangan Disekitar.
I. P A N G A N

II. S A N D A N G

III. PERUMAHAN DAN TATALAKSANA

RUMAH TANGGA
 I. PANGAN
KETAHANAN PANGAN
• Ketahanan Pangan Keluarga
merupakan dasar untuk
menciptakan Ketahanan Pangan
Nasional.
• Ketahanan Pangan Rumah
Tangga dapat terwujud apabila
setiap rumah tangga mampu
mengkonsumsi pangan dalam
jumlah dan mutu gizi yang
cukup untuk hidup sehat, aktif
dan produktif.
 BAGAIMANA UPAYA DAPAT
DILAKUKAN UNTUK
MEMENUHI KETAHANAN
PANGAN KELUARGA

 Memanfaatkan Halaman
Pekarangan di sekitar rumah
dengan menanam tanaman
Pangan dan tanaman produktif/
keras (bernilai ekonomis tinggi ),
minimal untuk memenuhi
keperluan dan tabungan keluarga,
serta meningkatkan Tanaman
Obat Keluarga (toga).
 Mengenali potensi sumber
pangan yang ada di sekitar
kita sehingga dapat
menumbuhkan keinginan
untuk membudidayakan
beranekaragam pangan di
lahan pekarangan sehingga
mempunyai nilai/manfaat
bagi seluruh anggota
keluarga/ masyarakat.
 Mewujudkan Ketahanan Pangan
melalui Penganekaragaman
Pangan yang bergizi sesuai
dengan potensi daerah

 Meningkatkan kuantitas dan

kualitas pangan keluarga melalui
penganeka ragaman tanaman dan
pangan yang menjadi sarana
tercapainya kualitas hidup

 Menumbuhkan kesadaran keluarga

agar mau dan mampu
memanfaatkan lahan
pekarangannya menjadi sumber
pangan dan gizi keluarga
MEMANFAATKAN
LAHAN
PEKARANGAN
 PEKARANGA
N

PEKARANGAN
adalah sebidang
tanah disekitar
rumah yang
mudah
diusahakan
dengan tujuan
untuk memenuhi
kebutuhan
pangan dan gizi
 Pemanfaatan pekarangan:
adalah pekarangan yang
dikelola melalui pendekatan
terpadu dengan
mengusahakan berbagai
jenis tanaman, ternak, ikan
sehingga akan menjamin
ketersediaan bahan pangan
yang beranekaragam secara
terus menerus guna
pemenuhan gizi keluarga
Tujuannya :

• Menumbuhkan kesadaran
keluarga untuk mengenali
dan mengetahui sumber
pangan yang ada
disekitarnya/
diwilayahnya.

• Menumbuhkan kesadaran
keluarga agar mau dan
mampu memanfaatkan
lahan pekarangannya
menjadi sumber pangan
dan gizi keluarga.
• Mengoptimalkan
pemanfaatan lahan
pekarangan sebagai
sumber gizi keluarga

• Memasyarakatkan
konsumsi sayur-
sayuran, buah-buahan
untuk meningkatkan
gizi keluarga

• Menciptakan
lingkungan/ halaman
yang asri teratur indah
dan nyaman bagi
penhuninya
 SASARAN

• Meningkatnya kesadaran
dan pengetahuan keluarga
untuk memanfaatkan
pekarangan dalam rangka
memenuhi kebutuhan
pangan dan gizi keluarga.

• Tersedianya konsumsi
pangan sebagai sumber
protein, vitamin dan
mineral serta tambahan
pendapatan bagi keluarga.
 PEMANFAATAN
PEKARANGAN PENTING
KARENA :

1. Pekarangan merupakan
tempat yang terdekat dengan
kita, bila dimanfaatkan dengan
baik dapat menghasilkan
berbagai bahan pangan yang
bergizi.

2. Pekarangan juga dapat

sebagai sumber pendapatan/
tabungan keluarga.

3. Sebagai penambah
keindahan rumah.
 Lahan pekarangan bagi
keluarga dapat dikelola
sebagai :

1. L UMB UNG HI DUP :

dengan menanam tanaman

pangan atau tanaman keras
dihalaman rumah yang
dapat diperoleh,
dimanfaatkan, dipanen
langsung ketika musim
paceklik yang bernilai
 LUMBUNG
HIDUP

 Sukun
 Kelapa
 Pisang
 Singkong
 Coklat
 Jagung
 Dll
2 . W arung hidup:

adalah tanaman yang ditanam

dihalaman pekarangan rumah

yang dapat digunakan atau

diambil setiap waktu bila

diperlukan seperti : sayur-

sayuran, bumbu-bumbuan,

buah-buahan
 Warung
hidup

Tanaman sayuran seperti :

 Bayam
 Kangkung
 Sawi
 Daun selada
 Kacang panjang
 Daun lobak/ kol
 dll
 Sayuran buah
seperti :

 Tomat
 Labu siam
 Terong
 Wortel
 Pare ( Pario )
 Labu kuning
 Gambas
 ( Pitulo )
 Dll
 Tananam Bumbu
Dapur

 Jahe
 Kunyit
 Serai
 Lengkuas
( Laos)
 Cabe
 Bawang putih
 Bawang merah
 Dll
 Tananam buah
buahan

 Belimbing
 Sirsak
 Pisang
 Pepaya
 Rambutan
 Jambu biji
 Semangka
 Jeruk
 Dll
 TANAMAN OBAT
KELUARGA

• Tanaman obat keluarga

adalah tanaman obat
yang dapat dimanfaatkan
untuk pertolongan
pertama bagi si sakit
sebelum dibawa ke
puskesmas atau ke
dokter.
 Tananam obat
keluarga

 Kumis kucing
 Daun dewa
 Daun jarak
 Lidah buaya
 Daun betadine
 Daun sirih
 Daun sambiloto
 dll
 Bagaimana memanfaatkan
lahan yang sempit

• Memanfaatkan
ruang secara
vertikal berkebun
menjadi lebih
menyenangkan

• Vertikultur adalah
pola bercocok
tanam yang
menggunakan
wadah tanam
vertikal untuk
mengatasi
keterbatasan
lahan.
Contoh tanaman secara
vertikultur
 PETERNAKAN

Dalam rangka
penyediaan pangan
sumber protein
hewani ditingkat
rumah tangga di
lahan pekarangan
dapat diusahakan
budidaya ternak/
unggas antara lain:

 Ayam
 Itik ( Bebek )
 Kambing
 Kelinci
 Burung Puyuh
 dll
 Yang perlu diperhatikan dalam
pemeliharaan ternak/ unggas
dilahan pekarangan ;

1. Jenis ternak/unggas yang

dipelihara dipilih jenis ternak /
unggas kampung (lokal ) yang
sudah beradaptasi dengan kondisi
setempat
2. Dibuatkan kandang semi terkurung yang
dilengkapi dengan tempat makan,
minum, dan tempat bertengger.
3. Sediakan tempat khusus untuk ayam
petelur dan tempat pengeraman
4. Berikan makanan yang cukup
5. Semua ayam sebaiknya di vaksinasi dan
kebersihan kandang tetap terjaga.
6. Kandang harus jauh dari rumah + 10 m
 PERIKANAN

Budidaya ikan air tawar dapat

pula diusahakan dipekarangan
dalam rangka penyediaan
protein hewani asal ikan
seperti:
 Ikan lele
 Ikan nila
 Ikan belut
 Ikan mas
 Ikan mujair
 Ikan patin
 dll
 Beberapa hal yang perlu
diperhatikan dalam pemeliharaan
ikan di pekarangan :

1. Tersedia cukup lahan

untuk kolam.

2. Tersedia cukup air, bila air

terbatas dapat diusahakan
kolam ikan dengan membuat
akuarium dari papan dan
plastik ( untuk ikan lele ).

3. Jenis ikan yang dipelihara

dipilih yang mudah
pemeliharaannya, cepat
perkembanganya, tahan terhadap
penyakit dan cepat di panen.
Contoh kolam
ikan
 MANFAAT YANG DIPEROLEH
DARI PEMANFAATAN LAHAN
PEKARANGAN

• Tersedianya bahan pangan yang

segar dan bergizi bagi keluarga.

• Tanaman obat keluarga dapat

dimanfaatkan sewaktu- waktu
dibutuhkan.

• Menghemat biaya rumah

tangga

• Terujudnya AKU HATINYA

PKK.

• Tanaman akan memberikan dan

menghasilkan udara yang segar (O2
 Untuk kesenangan ,
kenyamanan , kesejukan
dan kesehatan mata
memandang nya.

 Membuat suasana rumah

menjadi indah dan cerah.

 Sebagai usaha rumah tangga

yang bernilai ekonomis,
yang menambah
penghasilan keluarga.

 Menyadari bahwa lahan

pekarangan adalah
Anugerah Tuhan yang tidak
ternilai.
 Menumbuhkan semangat kerja
sama dalam keluarga untuk
mengolah lahan pekarangan.
 Besar maupun kecil pekarangan
yang menyatu dengan rumah
hendaknya dimanfaatkan se
baik-baiknya terutama untuk
menunjang keperluan sehari-
hari keluarga
II. SANDANG
 SANDAN
G
• Sandang adalah merupakan
kebutuhan pokok bagi keluarga
dalam hal pakaian yang harus
dipenuhi oleh kepala kekuarga
untuk kehidupan sehari-hari
bagi semua anggota keluarga
sesuai dengan norma estetika,
kesehatan, budaya, adat dan
agama.
• Tujuannya adalah :
memberikan pengertian tentang
fungsi dan guna pakaian dalam
kehidupan manusia,tidak saja
dipandang dari segi kesusilaan
tetapi juga dipandang dari segi
kesehatan dan perlindungan
terhadap tubuh

 Program sandang ini juga

memberikan pengetahuan bagi
anggota masyarakat tentang cara
mencukupi kebutuhan akan
sandang yang memenuhi syarat
kesopanan dan kepribadian yang
disesuaikan dengan
kemampuan.
• Kegiatan yang dapat dilaksanakan
adalah:

 Memberikan pengertian tentang

gunanya pakaian untuk menutupi
tubuh

 Memberikan sosialisasi tentang apa

itu hak paten dan apa penting nya
hak paten

 Memberikan bimbingan serta

memotivasi pengrajin dalam mengolah
bahan sandang agar meningkatkan
kualitas dan kwantitas hasil produksi

 Memberikan pengetahuan tentang

cara berpakaian yang baik dan
benar yang disesuaikan dengan
kebutuhan dan suasana.
 Memberikan penjelasan
mengenai cara berpakaian
baju seragam PKK yang
benar, baik seragam nasional
maupun sragam kerja

 Membudayakan perilaku
berbusana sesuai dengan adat
Basandi Syara’- syara’
Basandi Kitabullah ( ABS-
BSK )dan budaya indonesia
Busana yang baik
 III. PERUMAHAN DAN
TATALAKSANA RUMAH TANGGA
• Rumah adalah tempat tinggal
dan bernaung seluruh anggota
keluarga. Mau tidak mau harus
diupayakan oleh kepala
keluarga untuk mewujudkanya
yang sehat, aman dengan
lingkungan yang bersih teratur
indah dan nyaman.
• Tujuannya :
adalah untuk mengerakan agar
keluarga memahammi pentingnya
rumah tidak saja sebagai tempat
berteduh dan berlindung tetapi juga
dimana setiap bagian dari rumah
berperanan dan saling berkaitan
untuk bersama- sama memenuhi
fungsi rumah sebenarnya sesuai
kebutuhan penghuninya.
• Upaya untukrumahsehat

• Ketenangan dan kenyamanan

• Tempat tumbuh kembang

keluarga

• Lingkungan yang bersih

• K 3 ( Kebersihan,
Keindahan , Ketertiban)

• Kesehatan anggota keluarga

 Meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan tentang tata laksana
rumah tangga dalam
mengharmonisasikan kehidupan
keluarga.

 serta memberikan bagaimana cara

:

1. Mendesain bangunan rumah

dengan sirkulasi udara atau
jendela yang baik
2. Membuat pagar pekarangan
dari tanaman hidup.
3. Membudayakan gemar
menanam
4. Membuat taman di sekitar
rumah.
 KRITERIA RUMAH
SEHAT
• Ada ventilasi, jendela dan pintu
sehingga cukup cahaya yang
masuk
• Pertukaran udara yang lancar
• Ada sekat pembatas ruangan
• Ada saluran air limbah yang
lancar
• Ada air bersih
• Ada WC/Jamban/ MCK
• Dapur bersih, kering dan sehat
• Lantai tdk lembab
• Tata laksana Rumah Tangga
yang baik
• Berjarak dengan kandang
ternak sesuai dengan aturan
kesehatan
Rumah Sehat
 INDIKATOR PENILAIAN
PELAKSANAAN PEMANFAATAN
LAHAN PEKARANGAN/ AKU
HATINYA PKK

• Lomba Pelaksanaan
Pemanfaatan Lahan
Pekarangan? AKU
HATINYA PKK
sasarannya
adalah:

• Halaman pekarangan rumah keluarga

di desa / nagari / kelurahan secara
keseluruhan.
Indikator Penilaian meliputi :
I. INPUT.

1. Dukungan kebijakan
pemanfaatan pekarangan
darita/kecamatan/desa/kelu
rahan.

2. Provinsi, kab/koMacam
dukungan kebijakan.

a) Peraturan Daerah dan

Desa

b) SK/peraturan Gubernur/
Bupati/ Walikota

c) Surat edaran/
3. Pembiayaan kegiatan: Swadaya
masyarakat/ Bantuan desa/kelurahan/
bantuan Kab/ Kota

4. Berapa % rumah yang memanfaatkan

tanah pekarangannya untuk AKU HATINYA
PKK

5. Berapa % yang melakukan

budidaya ikan

6. Berapa % yang melakukan

budidaya ternak

7. Berapa % rumah tidak

memiliki lahan pekarangan tapi
menggunakan Tabulapot

8. Berapa % rumah yang memiliki

Lumbung Hidup

9. Berapa % rumah yang memiliki Toga

10. Berapa % rumah yang memiliki

Warung hidup
II.PROSES

1. Penyelengaraan Pela han Kader

Pangan dari: TP PKK /Wanita Tani /
Dinas Pertanian, Dinas Perikanan.

2. Adanya kerjasama kader pangan

dengan: PPL Pertanian, Wanita Tani,
Karang Taruna, Pokja Kesling.

3. Sosialisasi kegiatan AKU HATINYA

PKK oleh TP PKK Provinsi / TP PKK
Kab/ Kota, TP PKK Kecamatan, TP PKK
Desa/ Kelurahan

4. Pencatatan kegiatan pemanfaatan

pekarangan oleh TP PKK Desa,/
kelompok PKK RW, / Kelompok PKK
RT,/ kelompok DasawisN / APBD Prov /
APBD kab/ Kota,/ bantuan Desa/
Kelurahan,/ Swadaya masyarakat

5. Ketersediaan bibit tanaman, ikan,

unggas bantuan dari: APB
6. Kesadaran keluarga dalam kegiatan
AKU HATINYA PKK ( % )

7. Kegiatan penanaman dan

pemeliharaan pohon produktif di
pekarangan rumah oleh: keluarga,/ TP
PKK Desa/ Kelurahan , / Swasta,/
Dinas terkait

8. Keluarga yang menanam sayuran

(%)

9. Keluarga yang menanam tanaman

buah-buahan ( % )

10. Keluarga yang menanam Tanaman

obat keluarga ( % )

11. Keluarga yang berternak unggas ( % )

12.Keluarga yang membudidayakan
ikan
(%)

13. Keluarga yang memiliki Tanaman

 III.OUTPUT

1. Tanaman sayuran dapat memenuhi

kebutuhan keluarga ( % )

2. Tanaman buah-buahan dapat

memenuhi kebutuhan keluarga ( %)

3. Ternak dapat memenuhi

kebutuhan keluarga ( % )

4. Tanaman sayuran dapat

menanbah
pendapatan keluarga ( % )

5. Tanaman buah-buahan dapat

menambah pendapatan keluarga
(% )

6. Ternak dapat menambah

pendapatan keluarga ( % )

7. Keluarga yang dapat

menerapkan
Terima kasih
PKK JAYA
BATU BARA
BISA