Anda di halaman 1dari 41

KESEHATAN & GIZI ANAK USIA DINI

Diklat Berjenjang Tingkat Dasar


Moda Daring dan Luring Tersistem
Biodata

Nama : Eliyanti, S.Pd


Tempat Tugas: - Ketua IGTKI ACEH
- Kepala TK Perkip
No HP : 081360139834
SEHAT?
FISIK MENTAL SOSIAL

Pertumbuhan, Mata, Bebas dari Interaksi,


Rambut, Telinga, Tekanan, Gembira, Adaptasi,
Kulit, Nafsu Makan Semangat, Antusias, Komunikasi
Ceria
PERILAKU HIDUP BERSIH, SEHAT & AMAN
(PHBSA)

Sikap, Pengetahuan dan Keterampilan yang Dimiliki oleh Anak terkait


dengan Berbagai Aktivitas untuk Menjaga Kesehatan Diri dan
Lingkungan, yang Menjadi Kebiasaan dan Dipraktekkan dan Kehidupan
Sehari-hari
Mencegah
Stunting

Mencegah
PHBSA Berbagai
Penyakit
Menular

Meningkatkan
Status
Kesehatan
Anak
Anak akan Memiliki Perilaku Hidup Bersih, Sehat
& Aman (PHBSA), dengan Cara…

Keteladanan

Kegiatan
Pembiasaan
Bermain

Pengkondisian
PESAN PHBSA
 Mencuci tangan dan menggosok gigi
dengan baik dan benar
 Memotong kuku tangan dan kuku kaki
 Olahraga dan aktifitas fisik
 Istirahat yang Cukup
 Menjaga kebersihan diri & lingkungan
(Mandi, BAB/BAK, membuang
sampah)
 Mengkonsumsi makanan yang
bergizi,
 sehat dan aman
Imunisasi dasar/wajib lengkap
Mencuci Tangan
1. Gosok telapak tangan dengan lembut
2. Gosok punggung tangan Bersihkan
3. sela-sela jari tangan Gosok sisi
4. dalam jari dengan kedua tangan
saling mengunci
5. Gosok ibu jari kanan dengan gerakan
berputar dari tangan kiri, lakukan
bergantian
6. Gosokkan ujung jari pada telapak
tangan bergantian
7. Pegang pergelangan tangan kiri
dengan tangan kanan, dan
sebaliknya,
8. gerakan memutar
Bersihkan tangan dengan air bersih
MEMOTONG KUKU
1. Minimal 1 minggu sekali
2. Tujuan : mencegah rangkaian masuknya infeksi ke dalam tubuh
Gunakan alat pemotong kuku/gunting kuku (tajam, tidak
3. berkarat, dan tidak digunakan bergantian)

4. Hindari menggunakan silet, cutter atau alat lainnya yang


berbahaya
OLAH & AKTIVIT FISI
RAGA AS K

● Aktifitas fisik  di luar kelas atau ruangan terbuka  sebelum matahari berada di puncak
kepala
● Paparan sinar matahari  mengaktifkan pro vitamin D yang berada di bawah
kulit  vitamin D  untuk pertumbuhan tulang
Senam otak yuk
1234..
5431..
1234..
5431..
123454321
ISTIRAHAT
TERATUR
● Pertumbuhan
● Perbaikan sel yang mengalami kerusakan
● Pengaturan metabolisme tubuh
● Pengaturan (regulasi emosi)
● Perkembangan kognitif
Menggosok Gigi
Sehari 2 kali (setelah sarapan& sebelum tidur malam)
Pasta gigi non deterjen
Sikat gigi yang berbulu halus
MAKANAN BERGIZI SEIMBANG

KARBOHIDRAT
Sumber Energi
Zat Tepung & Zat Gula

LEMAK VITAMIN
Sumber Energi Proses Regulasi &
Lemak Nabati & Hewani Metabolisme Tubuh
Sayur dan Buah-buahan

PROTEIN
Zat Pembangun
MINERAL
Proses Regulasi &
Protein Hewani & Nabati Metabolisme Tubuh
AIR Sayur dan Buah-buahan
I
Minimal 2 – 2,5 liter per /
hari Transportasi
Memenuhi kebutuhan
oksigen
Indeks Massa Tubuh
(IMT)
● Untuk mengetahui status gizi anak
● IMT dipengaruhi oleh : usia, jenis pola
makan, aktivitas fisik
kelamin,
● Rumus : Berat Badan/(Tinggi Badan)2
Permasalahan Gizi (Malnutrisi)

Gizi Lebih

Gizi Kurang/Gizi Buruk


GIZI LEBIH
STATUS GIZI KURANG
STUNTING
Pengertian, Penyebab, Dampak, Pencegahan
Stunting

Gangguan pertumbuhan dan perkembangan yang
dialami anak-anak akibat gizi buruk, infeksi berulang,
dan stimulasi psikososial yang tidak memadai.

Anak didefinisikan sebagai stunted (pendek) jika


tinggi badan mereka lebih rendah daripada anak
seusianya, secara perhitungan Z skor tinggi badan
menurut umur berada antara -2SD dan -3SD di bawah
standar Median Pertumbuhan Anak WHO.
1. Tinggi badan lebih rendah dari anak seusianya
2. Wajah tampak lebih muda dari anak seusianya
3. Pertumbuhan melambat
4. Usia 8-10 tahun anak menjadi lebih pendiam,
tidak banyak melakukan kontak mata
(eyecontact)
5. Tanda pubertas terlambat
6. Performa buruk pada tes perhatian dan memori
belajar
7. Pertumbuhan gigi terlambat
 Stunting di masa kanak-kanak memiliki konsekuensi
jangka pendek& panjang yang mempengaruhi
kesehatan & pengembangan SDM.

 Stunting mempengaruhi pertumbuhan, meningkatkan


risiko infeksi & kematian, perkembangan kognitif &
motorik, kapasitas belajar dan kinerja sekolah,
produktivitas, upah, & kesehatan reproduksi.

 Stunting yang terjadi diikuti oleh perbaikan gizi yang


kurang tepat, hanya menimbulkan kenaikan berat badan yang
berlebihan di masa kanak-kanak, menyebabkan terjadi obesitas &
meningkatnya risiko penyakit kronis yang berhubungan dengan,
gizi seperti diabetes dan penyakit jantung.
Penyebab Stunting?
FRAM WOR PENYEBA STUNTIN
E K B G
Komunitas/Nasional

Rumah
tangga
Tidak ASI
eksklusif

Anak MPASI
tidak

ekonomi
Politik &
Faktor tepat
Stunting &
Kesehatan & ibu
perkembangan
kesehatan
layanan
Infeksi

Gambar. 1

Gam
bar VII.1
Program Pemerintah Penanganan Stunting
Intervensi Intervensi
GiziSpesifi GiziSensiti
k f
Ibu Hamil Masyarakat Umum

Pembangunan di
Luar Sektor
Ibu Menyusui &Anak
Kese hatan (Kontr
Usia 0-6 Bulan
70% dalam
ibusi Interv
Stunting)
ensi

Ibu Menyusui & Anak


Pencegahan Stunting
Sejak dalam Kandungan – 2 Tahun
(1000 Hari Pertama Kehidupan)

1 Fokus kesehatan dan gizi pada 1000 Hari Pertama


. Kehidupan, dengan cukup memberikan gizi seimbang
(perhatikan asupan protein hewani)
2. Ibu hamil mendapatkan tablet tambah darah, minimal
90 tablet selama kehamilan
3. Pemberian makanan tambahan ibu hamil
4. Persalinan dengan dokter atau tenaga bidang yang ahli
5. Pemeriksanaan kehamilan minimal 4 kali
6. Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
7. ASI eksklusif sampai usia 6 bulan
Pencegahan Stunting
Sejak dalam Kandungan – 2 Tahun
(1000 Hari Pertama Kehidupan)
1. Melanjutkan pemberian ASI hingga usia 2 tahun
2. Pemberian makanan pendamping ASI yang berkualitas
3. Suplementasi vitamin A sejak usia 6 bulan Berikan
4. imunisasi dasar lengkap dan vitamin A Pantau
5. pertumbuhan balita di Posyandu terdekat
6. Lakukan perilaku hidup bersih dan sehat
7. Pengasuhan yang berkualitas
Usia 2 – 6 Tahun
 Melanjutkan suplementasi vitamin A hingga usia 5 tahun
 Menyediakan air bersih yang memadai
 Lingkungan yang bersih
 Meningkatkan keragaman konsumsi pangan terutama
yang berbahan dasar local
 Membiasakan dengan perilaku hidup bersih dan sehat
 Imunisasi dasar lengkap
 Pengasuhan yang berkualitas
Dampak Gizi & Kesehatan terhadap
Kualitas Manusia

Gizi Kurang
& Infeksi Gizi Cukup & Sehat

“Otak tumbuh kembang Anak cerdas


tidak optimal” bersifat dan produktif
permanen Tak
terpulihkan

MUTU SDM RENDAH MUTU SDM TINGGI

BEBAN ASET
Pengasuhan dan Stimulasi
Usia 0-2 Tahun
Pengasuhan

O Memastikan Kesehatan,
Proses Interaksi Orangtua - Anak
Keamanan & Keselamatan
Anak
Terus Menerus, Saling O Mengoptimalkan Pertumbuhan
Mempengaruhi & Perkembangan Anak
Mendukung Tumbuh Kembang O Mewariskan Nilai-nilai
Anak (Agama, Budaya

4
Stimulasi

● Rangsangan
● Sejak dalam Kandungan
● Sistem Indera Optimalisasi Tumbuh
● Terus Menerus
● Bertahap
Kembang Anak

5
Peran Pendidik

Mencegah
Stunting

Menangani
Stunting

10
Contoh Kegiatan
Pengasuhan & Stimulasi
No. Usia Kegiatan
1 Lahir – 3 Bulan 1. Menggenggam sapu tangan
2. Menimang bayi
3. Gerakan menengadah
4. Relaksasi
2 3 – 6 Bulan 1. Kejutan menyenangkan
2. Ambil mainan
3. Bercermin
4. Bermain naik kereta api
5. Menggiring benda
6. Bermain kantung berbunyi
7. Hup, Satu, Dua, Tiga
3 6 – 9 Bulan 1. Namaku dipanggil
2. Cilukba
3. Ada mainan di atasku
4. Yuk meraih benda
5. Rasa baru

17
Contoh Kegiatan
Pengasuhan & Stimulasi

No. Usia Kegiatan


4 9 – 12 Bulan 1. Makan sendiri, yuk
2. Benda yang hilang
3. Bermain buka/tutup
4. Bermain suara
5. Berjalan yuk…
6. Panggillah namaku
5 12 – 18 Bulan 1. Mencari benda tersembunyi
2. Bermain “bawakan aku sesuatu”
3. Bermain “berjalan di atas garis lurus”
4. Bermain “menyusun kardus”
5. Berjalan naik dan turun
6. Makan bersama
7. Beres-beres
8. Bercerita
dengan buku
gambar
9. Bermain
“mengisi dan
mengosongkan 18
wadah”
Contoh Kegiatan
Pengasuhan & Stimulasi

No. Usia Kegiatan


6 18 – 24 Bulan 1. Mengguncang, mendengar dan
menemukan
2. Ayo menjelajah kebun
3. Permainan wajah dan kepala
4. Apa yang terjadi?
5. Tebak buah dan hitung aku

19
HINDARI
1. Mengangkat bayi setinggi-tingginya, lalu mengguncangnya
2. Benda-benda berbahaya di sekitar anak
3. Pengasuhan hanya oleh salah satu orang tua
4. Berkata kasar
5. Menghukum anak, apalagi secara fisik
6. Mengingkari janji
7. Membatasi ruang gerak anak
8. Melarang anak tanpa alasan
9. Pemberian gawai/gadget
10 Kalimat negatif
. Selalu memenuhi rengekan anak
11 Terpancing emosi
. Mudah menyerah
12 Menertawakan anak yang sedang mengamuk
. Memenuhi semua permintaan/keinginan anak
13
.
14
.
15
.

20
KESIMPULA
N
Kesehatan

Anak
Tumbuh &
Berkembang
Optimal
Gizi
Kesehatan Bukan Segalanya, TETAPI, Tanpa Kesehatan, Segalanya Tidak Berarti
Health isNot Everything, BUT Without Health, Everything Nothing
KESEHATAN adalah INVESTASI

Anda mungkin juga menyukai