Catatan : * Tujuh orang berkurban dengan tujuh kambing lebih utama daripada tujuh orang dengan satu ekor

UDHIYYAH
unta atau sapi.
* Tujuh kambing untuk satu orang lebih utama daripada seekor unta/sapi untuk satu orang. Udhiyah atau Kurban adalah menyembelih hewan kurban di hari raya kurban (Idul Adha) dan hari-hari
tasyriq dengan tujuan mendekatkan diri kepada allah S.W.T .
KRITERIA HEWAN KURBAN
Dasar disyari’atkan udlhiyyah :
1. Umur : - Unta berumur 5 tahun lebih (masuk ke tahun ke-6). 1. Surat Al-Kautsar : 2
- Sapi berumur 2 tahun lebih. َ َ‫ﻓ‬
ْ‫ﺼ ِ ّﻞ ﻟ َِﺮ ِﺑّﻚَ ﻭَ ﺍ ْﻧﺤَﺮ‬
- Kambing kacang berumur 2 tahun lebih dan kambing gibas/domba berumur 1 tahun lebih atau “Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkurbanlah”
berumur 6 bulan lebih tapi telah poel (gigi depanya sudah patah/jatuh). ْ
Pendapat yang paling kuat dalam mentafsiri lafadz ْ‫ ﻭَ ﺍﻧﺤَﺮ‬, adalah menyembelih hewan kurban.
2. Hadits riwayat Anas bin Malik.
2. Terbebas dari aib yang bisa mengurangi kuantitas daging, seperti sakit, terpotong sebagian telinganya, (‫ﻋﻠَﻰ ِﺻﻔَﺎﺣِ ِﻬﻤَﺎ )ﻣﺘﻔﻖ ﻋﻠﻴﻪ‬
َ ُ‫ﺿ َﻊ ِﺭﺟْ ﻠَﻪ‬ َ َ‫ﺸﻴ ِْﻦ ﺃ َ ْﻣﻠَ َﺤﻴ ِْﻦ ﺃَ ْﻗ َﺮﻧَﻴ ِْﻦ ﺫَﺑَ َﺤ ُﻬﻤَﺎ ﺑِﻴَ ِﺪ ِﻩ ﻭ‬
َ َ‫ﺳﻤﱠﻰ ﻭَ َﻛﺒ َﱠﺮ ﻭَ ﻭ‬ َ ‫ﺳﻠﱠ َﻢ ﺑِ َﻜ ْﺒ‬
َ َ‫ﻋﻠَ ْﻴ ِﻪ ﻭ‬
َ ُ ‫ﺻﻠﱠﻰ ﱠ‬
َ ‫ﺿﺤﱠﻰ ﺍﻟﻨﱠﺒِ ﱡﻲ‬
َ
pincang, gila, sangat kurus, buta dan lain-lain. Sebagaimana diriwayatkan dalam hadist : “Sesungguhnya Rasulullah SAW menyembelih dua domba putih yang bertanduk dengan tangannya sendiri,
ُ ‫ﺃ َ ْﺭﺑَ ٌﻊ َﻻ ﺗ ُﺠْ ِﺰﺉُ ﻓﻲ ْﺍﻷَﺿَﺎﺣِ ّﻲ ِ ﺍ ْﻟﻌَﻮْ َﺭﺍ ُء ﺍ ْﻟﺒَ ِﻴّ ُﻦ ﻋَﻮَ ُﺭﻫَﺎ ﻭَ ﺍ ْﻟ َﻤ ِﺮﻳﻀَﺔُ ﺍ ْﻟﺒَﻴِّ ُﻦ َﻣ َﺮ‬
‫ﺿﻬَﺎ ﻭَ ﺍ ْﻟﻌ َْﺮﺟَﺎ ُء ﺍ ْﻟﺒَﻴِّﻦُ ﻋ ََﺮ ُﺟﻬَﺎ ﻭَ ﺍ ْﻟﻌَﺠْ ﻔَﺎ ُء ﺍﻟﺘﻲ َﻻ ﺗ ُ ْﻨﻘِﻲ‬ seraya mengucapkan basmalah dan bertakbir. Beliau meletakkan kakinya disamping leher domba.(HR
Artinya : 4 hal tidak diperkenankan dalam hewan kurban : buta, sakit, pincang sertasangat kurus hingga tak Bukhori-Muslim).
bersumsum.” (H.R. Ibnu Majah dan Nasa’i)
HIKMAH BERKURBAN : mencukupi kebutuhan fakir miskin di waktu Idul Adha sebagaimana zakat fitrah
NIAT BERKURBAN di waktu Idul Fitri.

a. Wajib, jika berupa kurban sunnah. Waktu niat, ketika menyembelih atau sebelumnya. Boleh mewakilkan HUKUM BERKURBAN :
niat dan penyembelihan kepada orang muslim yang mumayyiz.
b. Tidak wajib, jika menentukan hewan kurban ketika bernadzar. Namun jika nadzar tanpa menentukan, Hukum berkurban ada 3:
maka tetap wajib niat ketika penyembelihan atau ta’yin (penentuan hewan kurban). Begitu juga jika a. Sunnah kifayah, artinya jika salah satu anggota keluarga telah berkurban, maka gugur tuntutan bagi
dengan menentukan/mengisyaratkan kepada hewan kurban (ta’yin bil ja’li). anggota keluarga yang lain, namun pahala hanya untuk yang berkurban saja.
Lafadz niat kurban sunnah : * Yang dimaksud keluarga disini adalah orang yang di nafkahi, meskipun bukan nafkah wajib.
‫ﻧَﻮَ ﻳْﺖُ ﺍﻟﺘﱠﻀْﺤِ ﻴَﺔَ ﺑِ َﻬ ِﺬ ِﻩ ِ ﱠ ِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ‬ b. Sunnah ‘ain muakkad, yaitu untuk per-individu sekalipun bagi yang sedang haji, dengan syarat :
“ Aku niat berkurban dengan hewan ini karena Allah ta’ala “ 1.Islam
2.Mukallaf (baligh dan berakal).
WAKTU PENYEMBELIHAN 3.Mampu, yaitu memiliki kelebihan harta untuk menafkahi dirinya dan orang-orang yang menjadi
tanggungannya (makanan, pakaian dan tempat tinggal) selama hari raya kurban hingga hari tasyriq
Waktu penyembelihan dimulai dari terbitnya matahari tanggal 10 Dzulhijjah ditambah seukuran waktu (tanggal 11,12 dan 13 Dzulhijjah).
untuk shalat dua raka’at beserta khutbahnya dan berakhir dengan terbenamnya matahari akhir hari Tasyriq c. Wajib, yaitu dengan dua sebab :
(tanggal 13 Dzulhijjah). Sebagaimana disebutkan dalam hadits riwayat Ibn Hibban : 1.Nadzar, misal: perkataan :”saya nadzar menyembelih kurban”.
2.Menentukan/mengisyaratkan kepada hewan kurbannya, seperti ucapan : “ini adalah kurbanku” atau
ٍ ‫ُﻛ ﱡﻞ ﺃَﻳ ِﱠﺎﻡ ﺗَﺸ ِْﺮﻳ‬
‫ْﻖ ﺫَ ْﺑ ٌﺢ‬ “saya jadikan kambing ini sebagai kurbanku”. Namun menurut pendapat Sayid Umar Al-Bashri,
Artinya : semua hari-hari tasyriq adalah waktu yang diperbolehkan untuk menyembelih kurban.(HR Ibnu perkataan “ini adalah kurbanku,” dengan tujuan memberitahukan bahwa hewan ini untuk kurban, tidak
Hibban) menjadikanya sebagai kurban wajib (bukan ta’yin).

Namun waktu yang paling afdhal adalah setelah shalat hari raya. Sebagaimana dalam shahih Imam Bukhari: HEWAN YANG DAPAT DIJADIKAN KURBAN
ْ‫ْﺲ ﻣِ ﻦ‬ ُ َ‫ﺼﻠّ َِﻲ ﺛ ُ ﱠﻢ ﻧَﺮْ ِﺟ َﻊ ﻓَﻨَ ْﻨﺤ ََﺮ ﻓَ َﻤﻦْ ﻓَﻌَ َﻞ َﻫﺬَﺍ ﻓَﻘَ ْﺪ ﺃَﺻَﺎﺏ‬
َ ‫ﺳﻨﱠﺘَﻨَﺎ ﻭَ َﻣﻦْ ﻧَﺤ ََﺮ ﻗَ ْﺒ َﻞ ﺫَﻟِﻚَ ﻓَ ِﺈﻧﱠﻤَﺎ ﻫُﻮَ ﻟَﺤْ ٌﻢ ﻳُﻘَ ِ ّﺪ ُﻣﻪُ ِﻷ َ ْﻫ ِﻠ ِﻪ ﻟَﻴ‬ َ ُ‫ﺃَﻭﱠ ُﻝ ﻣَﺎ ﻧَ ْﺒ َﺪﺃ ُ ﺑِ ِﻪ ﻓِﻲ ﻳَﻮْ ﻣِ ﻨَﺎ َﻫﺬَﺍ ﺃَﻥْ ﻧ‬ Allah SWT berfirman :
. ٍ‫ﺍﻟﻨﱡﺴُﻚِ ﻓِﻲ ﺷ َْﻲء‬ َ‫ﺸ ِِﺮ ﺍ ْﻟ ُﻤﺨْ ﺒِﺘِﻴﻦ‬ ْ َ‫ﻋﻠَﻰ َﻣﺎ َﺭﺯَ ﻗَ ُﻬ ْﻢ ﻣِ ﻦْ ﺑ َِﻬﻴ َﻤ ِﺔ ْﺍﻷَ ْﻧﻌ َِﺎﻡ ﻓَ ِﺈﻟَ ُﻬ ُﻜ ْﻢ ﺇِﻟَﻪٌ ﻭَ ﺍﺣِ ٌﺪ ﻓَﻠَﻪُ ﺃ‬
ّ َ‫ﺳ ِﻠ ُﻤﻮﺍ ﻭَ ﺑ‬ ْ ‫ﺴﻜًﺎ ِﻟﻴَﺬْ ُﻛ ُﺮﻭﺍ ﺍ‬
َ ِ ‫ﺳ َﻢ ﱠ‬ َ ‫ﻭَ ِﻟ ُﻜ ِ ّﻞ ﺃ ُ ﱠﻣ ٍﺔ َﺟﻌَ ْﻠﻨَﺎ َﻣ ْﻨ‬
Artinya : Pertama kali yang kita lakukan di hari raya Idul Adha adalah sholat Ied kemudian pulang dan “Dan bagi setiap umat telah Kami syari’atkan penyembelihan (kurban), agar mereka menyebut nama Allah
menyembelih kurban , Maka barang siapa yang mengerjakan ini (setelah masuk waktunya) benar-benar sesuai atas rizki yang dikaruniakan Allah kepada mereka berupa hewan ternak. Maka Tuhanmu ialah Tuhan yang
dengan syari’atku. Dan barang siapa menyembelih sebelum masuk waktunya, maka (sembelihannya) hanyalah Maha Esa, karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan sampaikanlah (Muhammad) kabar gembira
daging yang disajikan untuk keluarga dan sama sekali bukan termasuk kurban “ (H.R. Bukhari). kepada orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah).”(QS al Hajj: 34)
Kalimat “ ‫ “ ﺃﻧﻌﺎﻡ‬yang dimaksud dalam ayat ini adalah unta, sapi dan kambing, karena tidak ada riwayat dari
PEMBAGIAN DAGING KURBAN Nabi atau sahabat berkurban dengan yang selainnya.
Hewan kurban, yang paling utama adalah unta, kemudian sapi lalu kambing. Unta dan sapi dapat dijadikan
1. Udhlhiyah wajib (nadzar atau ditentukan) kurban untuk 7 orang, berdasarkan hadits riwayat Imam Muslim:
Seluruh daging harus disedekahkan dan tidak boleh bagi orang yang berkurban atau keluarga yang wajib ‫ ﻧﺤﺮﻧﺎ ﻣﻊ ﺭﺳﻮﻝ ﷲ ﺻﻠﻰ ﷲ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻋﺎﻡ ﺍﻟﺤﺪﻳﺒﻴﺔ ﺍﻟﺒﺪﻧﺔ ﻋﻦ ﺳﺒﻌﺔ ﻭﺍﻟﺒﻘﺮﺓ ﻋﻦ ﺳﺒﻌﺔ‬: ‫ﻋﻦ ﺟﺎﺑﺮ ﺭﺿﻲ ﷲ ﻋﻨﻪ ﻗﺎﻝ‬
dinafkahi untuk memakan sedikitpun. Jika tetap dilanggar , maka wajib mengganti seukuran yang dimakan “Dari Jabir r.a :” Kita menyembelih kurban bersama Rasulullah S.A.W di tahun Hudaibiyyah, satu onta untuk
baik berupa daging atau harganya. Keharaman ini berlaku juga bagi wakil dan keluarga yang wajib 7 orang , begitu juga sapi.”(HR Muslim)
dinafkahi.

Telp. (021) 7884 3410, 7884 3420 Fax. (021) 7884 3374 Website: Telp. (021) 7884 3410, 7884 3420 Fax. (021) 7884 3374 Website:
www.rabithahalawiyah.id Email: tarbiyah@rabithahalawiyah.id www.rabithahalawiyah.id Email: tarbiyah@rabithahalawiyah.id

kurban untukku, “ maka ia telah menjadikannya sebagai wakil dalam penyembelihan sekaligus 2. Udlhiyah sunnah
pembagian daging kurban, sehingga wajib baginya untuk mengganti harga hewan tersebut. Ada beberapa cara pembagian daging kurban sunnah yaitu :
a. Paling utama dengan mengambil sedikit untuk dikonsumsi sendiri dengan tujuan tabarruk (keberkahan)
6. Boleh menyimpan daging kurban (untuk dikonsumsi selepas waktu kurban) seperti dijadikan dendeng lalu mensedekahkan sisanya kepada fakir miskin.
atau dikalengkan. b. Mensedekahkan sedikit saja untuk fakir miskin dan sisanya dikonsumsi sendiri.
c. Membaginya menjadi 3 bagian, satu bagian untuk dirinya, satu bagian untuk fakir miskin dan satu
7. Menyerahkan hewan kurban kepada kiyai atau tokoh masyarakat berupa hewan hidup (bukan daging) bagian lagi dihadiahkan kepada tetangga atau kerabatnya walaupun kaya raya.
tidak membuat hewan tersebut menjadi miliknya, tapi hanya menjadikannya sebagai wakil dalam
penyembelihan dan pembagian saja karena pembagian kurban harus sudah disembelih. Sehingga tokoh ** Daging yang diberikan kepada fakir miskin bersifat tamlik (memindah kepemilikan) sehingga boleh
tersebut tidak diperbolehkan untuk mengambil daging kurban sedikitpun kecuali seukuran yang digunakan apa saja seperti dijual, dan lain-lain. Sedangkan yang diberikan kepada orang kaya bersifat
ditentukan oleh orang yang berkurban. hadiah,sehingga hanya boleh dikonsumsi sendiri atau disedekahkan kepada orang lain dan tidak boleh dijual.
** Kulit hewan kurban boleh disedekahkan (bukan pada masjid) atau dimanfaatkan untuk diri sendiri. Tidak
8. Menyembelih hewan kurban setelah habisnya waktu kurban (setelah terbenamnya matahari tanggal 13 boleh dijual atau dijadikan upah bagi penyembelih (tukang jagal) karena bisa menghilangkan pahala kurban.
Dzulhijjah), jika berupa kurban sunnah, maka tidak sah. Namun jika berupa kurban nadzar, maka tetap Rasulullah SAW bersabda :
wajib dilaksanakan sebagai qodlo’. ُ‫ﻉ ِﺟ ْﻠ َﺪ ﺃُﺿْﺤِ ﻴَﺘِ ِﻪ ﻓَﻼَ ﺃُﺿْﺤِ ﻴَﺔَ ﻟَﻪ‬
َ ‫َﻣﻦْ ﺑَﺎ‬
Artinya : Barang siapa menjual kulit hewan kurbannya, maka tidak mendapatkan pahala kurban. (H.R.
9. Berkurban untuk orang yang sudah meninggal menurut pendapat yang kuat tidak sah kecuali jika telah Baihaqi).
mendapatkan wasiat dari si mayit sebelum meninggalnya.

10. Boleh memberikan daging kurban kepada satu orang fakir miskin, berbeda dengan zakat. KESUNAHAN DALAM UDHIYAH
1. Membaca basmalah .
11. Membagikan daging kurban (nadzar atau kadar wajib dari kurban sunah) kepada fakir miskin di luar 2. Mengucapkan takbir tiga kali setelah basmalah.
daerah penyembelihan hewannya ada dua pendapat. Sebaiknya tidak membagikan di luar daerah 3. Membaca shalawat.
penyembelihan untuk keluar dari khilaf ulama’ 4. Menghadap kiblat. Adapun menghadapkan hewan kurban ke arah kiblat, maka ada perbedaan pendapat
ulama’.
12. Dalam mengetahui umur hewan kurban bisa mendasarkan pada kabar penjual hewan kurban, dengan 5. Membaringkan hewan kurban pada sisi kiri badannya dan mengikat semua kakinya kecuali yang kanan.
catatan hewan tersebut lahir dalam kepemilikannya atau dengan bertanya kepada orang yang ahli dalam Namun pada unta disembelih dengan berdiri.
bidang perhewanan . 6. Membaca do’a ketika menyembelih : ‫ﺍَﻟﻠﱠ ُﻬ ﱠﻢ َﻫ ِﺬ ِﻩ ﻣِ ﻨْﻚَ ﻭَ ﺇِﻟَﻴْﻚَ ﻓَﺘَﻘَﺒﱠ ْﻞ ﻣِ ﻨِّﻲ‬
7. Tidak memotong rambut, kuku dan semua anggota badan lainnya sebelum prosesi penyembelihan
13. Menyerahkan kurban kepada masjid dapat dibenarkan jika dimaksudkan diserahkan kepada salah satu hewan kurbannya (karena hukumnya makruh).
pengurus masjid sebagai wakil dalam penyembelihan dan pembagian daging kurban. 8. Menyembelih sendiri jika mampu, kecuali perempuan, maka sunah mewakilkannya. Bagi yang
mewakilkan, disunnahkan untuk menyaksikan penyembelihannya.
14. Penyembelihan hewan kurban tidak boleh dilaksanakan di halaman milik masjid atau wakaf untuk 9. Bagi imam (pemimpin daerah) sunah untuk menyembelih hewan kurban dari baitul mal (jika ada) untuk
masjid. Demikian juga tidak boleh menggunakan alat-alat milik masjid dalam penyembelihan dan kaum muslimin.
pembagian daging kurban.
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
15. Tidak boleh memberikan daging kurban kepada orang non muslim.
1. Hendaknya tidak berkurban dengan hewan hamil untuk keluar dari khilaf ulama’, kecuali jika kehamilan
menyebabkan berkurangnya kuantitas daging maka tidak sah secara tanpa ada khilaf.

2. Daging harus disedekahkan dalam keadaan mentah. Jika dibagikan dalam keadaan matang (berupa
masakan), maka tidak sah.

3. Lebih baik tidak menyembelih di akhir hari Tasyriq (tanggal 13 Dzulhijjah) untuk keluar dari pendapat
ulama’ yang menyatakan tidak sah yaitu imam-imam di luar madzhab Syafi’i.

4. Menurut imam Romli, boleh menyembelih satu kambing dengan niat kurban sekaligus aqiqah (mendapat
pahala keduanya) dengan syarat bukan kurban atau aqiqah wajib. Sedangkan menurut Ibn Hajar jika
diniati keduanya, maka tidak menjadi kurban atau aqiqah (syatu lahm)

5. Tidak sah mengganti kurban dengan uang. Boleh mewakilkan dalam membeli hewan kurban sekaligus
menyembelih dan membagikannya. Jika seseorang berkata kepada orang lain: ”Sembelihlah hewan

Telp. (021) 7884 3410, 7884 3420 Fax. (021) 7884 3374 Website: Telp. (021) 7884 3410, 7884 3420 Fax. (021) 7884 3374 Website:
www.rabithahalawiyah.id Email: tarbiyah@rabithahalawiyah.id www.rabithahalawiyah.id Email: tarbiyah@rabithahalawiyah.id