Anda di halaman 1dari 8

UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) GENAP

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


TAHUN AKADEMIK 2021/2022
MATA KULIAH PERSPEKTIF GLOBAL
UNIVERSITAS LAMPUNG

Nama : Triana Anggun Saputri


NPM : 2113053059
Prodi : PGSD
Kelas :2B
Dosen Pengampu : Dr. Riswanti Rini,M.Si
Sheren Dwi Okataria,S.Pd.,M.Pd

Dampak Globalisasi Terhadap Eksistensi Budaya Daerah


(Topik: Dampak-dampak Globalisasi)

Gaung globalisasi, yang sudah mulai terasa sejak akhir abad ke-20, Seperti yang kita ketahui
globalisasi telah membuat masyarakat dunia, termasuk bangsa Indonesia harus bersiap-siap
menerima kenyataan dimana masuknya pengaruh luar terhadap seluruh aspek kehidupan bangsa.
Salah satu aspek yang terpengaruh itu ialah kebudayaan. Membahas mengenai kebudayaan dapat
kita artikan sebagai nilai-nilai (values) yang dianut oleh masyarakat ataupun persepsi yang dimiliki
oleh warga masyarakat terhadap berbagai hal.Kita mengenal bahwa globalisasi sebagai pintu untuk
melangkah ke dunia luar,saling berinteraksi dengan dunia luar, namun perlu kita sadari masuknya
globalisasi tidak semata mata berdampak positif tapi ada pula dampak negatif. Globalisasi
menggeser nilai nilai nasionalisme dan kebudayaan yang telah ada di Indonesia. Globalisasi
menimbulkan berbagai masalah dalam bidang kebudayaan,misalnya : hilangnya budaya asli suatu
daerah atau suatu negara, terjadinya erosi nilai-nilai budaya, menurunnya rasa nasionalisme dan
patriotisme, hilangnya sifat kekeluargaan dan gotong royong, Kehilangan kepercayaan diri, gaya

--- Selamat Mengerjakan dan Semoga Sukses ---


hidup yang tidak sesuai dengan adat kita.Oleh sebab itu perlulah bagi kita untuk membatasi
lingkup globalisasi yang mana yang harus diterapkan dan yang mana yang harus di tolak.

Bangsa Indonesia seperti kita Ketahui memiliki keanekaragaman Budaya dengan keunikan serta
ciri Khas yang berbeda jika dibandingkan Dengan budaya dari negara-negara Lain. Kebudayaan
daerah yang sangat Beranekaragam tersebut, seharusnya Dapat dijadikan sebagai suatu
Kebanggaan sekaligus tantangan untuk Dapat kita pertahankan serta kita warisi Kepada generasi
selanjutnya. Namun Seiring dengan semakin derasnya arus Budaya asing yang masuk ke
Indonesia, Mau tidak mau kepribadian tersebut Akan terpengaruh, atau mungkin bisa Dikatakan
”tercemar”, oleh corak Budaya asing yang lebih mementingkan Individualisme, formalitas,
kontrak Kerja resmi, dan sebagainya.Dalam kondisi yang seperti ini Pancasila sebagai dasar negara
dan Pandangan hidup bangsa memegang Peranan pentinguntuk dapat menjadi Filter (penyaring)
nilai-nilai baru, Sehingga mampu mempertahankan Eksistensi kebudayaan daerah Indonesia.

Kesenian, yang merupakan subsistem dari kebudayaan bagi bangsa Indonesia merupakan salah
Satu kekuatan bangsa yang memiliki Kekayaan nilai yang beragam,.Kesenian Rakyat, salah satu
bagian dari Kebudayaan bangsa Indonesia tidak Luput dari pengaruh globalisasi. Globalisasi
dalam kebudayaan dapat Berkembang dengan cepat, hal ini Tentunya dipengaruhi oleh adanya
Kecepatan dan kemudahan dalam Memperoleh akses komunikasi dan Berita namun hal ini justru
menjadi Bumerang tersendiri dan menjadi Suatu masalah yang paling krusial Atau penting dalam
globalisasi, yaitu Kenyataan bahwa perkembangan Ilmu pengertahuan dikuasai oleh Negara-
negara maju. Mengakibatkan Negara-negara berkembang selalu Khawatir akan tertinggal dalam
arus Globalisai dalam berbagai bidang Seperti politik, ekonomi, sosial, Budaya, termasuk kesenian
kita. Wacana globalisasi sebagai sebuah Proses ditandai dengan pesatnya perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi sehingga ia mampu mengubah dunia secara mendasar. Komunikasi dan
transportasi internasional telah menghilangkan batas-batas budaya setiap bangsa. Kebudayaan
setiap bangsa cenderung mengarah kepada globalisasi dan menjadi peradaban dunia sehingga
melibatkan manusia secara .menyeluruh.

--- Selamat Mengerjakan dan Semoga Sukses ---


Dalam proses ini, setiap bangsa akan Berusaha menyesuaikan budaya Mereka dengan
perkembangan baru Sehingga mereka dapat melanjutkan Kehidupan dan menghindari
Kehancuran. Tetapi dalam proses ini, Negara-negara harus memperkokoh Dimensi budaya mereka
dan Memelihara struktur nilai-nilainya Agar tidak dieliminasi oleh budaya Asing. Dalam rangka
ini, berbagai Bangsa haruslah mendapatkan Informasi ilmiah yang bermanfaat Dan menambah
pengalaman mereka.Proses saling mempengaruhi Adalah gejala yang wajar dalam Interaksi antar
masyarakat. Melalui Interaksi dengan berbagai Masyarakat lain telah mengalami Proses
dipengaruhi dan Mempengaruhi. Kemampuan Berubah merupakan sifat yang Penting dalam
kebudayaan manusia. Tanpa itu kebudayaan daerah yang Kita miliki tidak mampu Menyesuaikan
diri dengan keadaan Yang senantiasa berubah. Perubahan Yang terjadi saat ini berlangsung Begitu
cepat. Hanya dalam jangka Waktu satu generasi banyak negara-Negara berkembang telah berusaha
Melaksanakan perubahan Kebudayaan, padahal di negara-Negara maju perubahan demikian
Berlangsung selama beberapa Generasi. Pada hakekatnya bangsa Indonesia, juga bangsa-bangsa
lain, Berkembang karena adanya Pengaruh-pengaruh luar. Kemajuan Bisa dihasilkan oleh
interaksi dengan Pihak luar, hal inilah yang terjadi Dalam proses globalisasi. Oleh Karena itu,
globalisasi bukan hanya Soal ekonomi namun juga terkait Dengan masalah atau isu makna Budaya
dimana nilai dan makna yang Terlekat di dalamnya masih tetap Berarti.

Indonesia sebagai negara kepulauan Yang terbentang dari Sabang sampai Merauke memiliki
keberagaman suku Dan budaya tradisi sebagai ciri khas Daerah masing-masing. Tidak hanya itu,
Indonesia juga mempunyai keragaman Bahasa daerah, adat istiadat, serta Agama. Dari situlah
Indonesia disebut Nusantara. Negara yang mempunyai Beragam budaya sebagai ciri khas
Daerahmasing-masing namun tetap Menjadi bagian dari Indonesia.Namun saat ini dengan
masuknya Budaya asing ke Indonesia sebagai Akibat derasnya arus globalisasi Sedikit banyak
mengancam eksistensi Kebudayaan daerah di Indonesia. Pengaruh tersebut berjalan sangat Cepat
dan berdampak sangat luas pada Sistem budaya masyarakat. Adapun Dampak yang ditimbulkan
dengan Adanya globalisasi budaya ini, dapat Berupa dampak positif maupun dampak Negatif.

Dampak positif dari globalisasi Budaya tersebut diantaranya adalah Perubahan tata nilai dan sikap
Masyarakat yang semula irasional Menjadi rasional; berkembangnya ilmu Pengetahuan dan
teknologi memberikan Kemudahan kepada masyarakat Dalam beraktivitas; dan mendorong Untuk
berpikir lebih maju dan tingkat Kehidupan yang lebih baik.Adapun dampak negatif dari

--- Selamat Mengerjakan dan Semoga Sukses ---


Globalisasi budaya diantaranya adalah Berkembangnya sifat individualis karena masyarakat
merasa dimudahkan dengan teknologi maju membuat mereka merasa tidak lagi membutuhkan
orang lain; meningkatnya sifat materialistis karena masyarakat memandang segalanya dari segi
materi; meningkatnya sifat konsumerisme yaitu proses konsumsi atau pemakaian barang-barang
hasil produksi secara berlebihan atau tidak sepantasnya secara berkelanjutan dan hedonism yaitu
pandangan hidup yang menganggap bahwa orang akan menjadi bahagia dengan mencari
kebahagiaan sebanyak mungkin dan sedapat mungkin menghindari perasaan-perasaan yang
menyakitkan.Begitu cepatnya pengaruh budaya asing tersebut menyebabkan terjadinya goncangan
budaya (culture shock), yaitu suatu keadaan dimana masyarakat tidak mampu menahan berbagai
pengaruh budaya yang datang dari luar sehingga terjadi ketidakseimbangan dalam kehidupan
masyarakat yang bersangkutan.

Adapun faktor-faktor Yang mengancam eksistensi budaya Daerah dikarenakan masuknya budaya
Asing, diantaranya,

a. Kurangnya kesadaran masyarakat.

Kesadaran masyarakat untuk Menjaga budaya daerah sekarang Ini minim. Masyarakat
lebih memilih Budaya asing yang lebih praktis Dan sesuai dengan perkembangan Zaman.

b. Minimnya komunikasi budaya.

Kemampuan untuk berkomunikasi Sangat penting agar tidak terjadi Salah pahaman tentang
budaya Yang dianut. Minimnya komunikasi Budaya ini sering menimbulkan Perselisihan
antarsuku yang akan Berdampak turunnya ketahanan Budaya bangsa.

c. Kurangnya pembelajaran budaya.

Pembelajaran tentang budaya, Harus ditanamkan sejak dini. Namun Sekarang ini banyak
yang sudah tidak Menganggap penting mempelajari Budaya daerah. Padahal melalui
Pembelajaran budaya, kita dapat Mengetahui pentingnya budaya Daerah dalam
membangun budaya Bangsa serta bagaimana cara Mengadaptasi budaya lokal di Tengan
perkembangan zaman.

--- Selamat Mengerjakan dan Semoga Sukses ---


Jika kita melihat beberapa faktor Tersebut yang disertai banyaknya Serangan berupa masuknya
budaya Asing sangat dikhawatirkan dan menjadi Ancaman tersendiri bagi eksistensi Kebudayaan
Indonesia. Apalagi ketika Indonesia tidak berhasil menjaga Eksistensi budaya-budaya yang nyaris

Punah hingga akhirnya kebudayaan Tersebut dicuri, dipatenkan ataupun Dieksploitasi dalam
rangka komersial, Bahkan diklaim kepemilikannya oleh Oknum-oknum atau korporasi dari
Negara asing.

Seiring berkembangnya era globalisasi, kebudayaan lokal sudah mulai hilang karena adanya
perubahan pola hidup masyarakat. Hal ini dapat diketahui dari bukti-bukti yang menunjukkan
terjadinya perubahan pola hidup masyarakat.Di Indonesia, terdapat masyarakat yang tertarik
dengan perilaku hedonisme, konsumerisme, dan materialisme sehingga kesempatan untuk
menabung berkurang dan tidak memikirkan kebutuhan yang akan datang.Tidak hanya itu,
pergaulan bebas dan bullying juga terjadi akibat pengaruh arus globalisasi. Perilaku-perilaku
tersebut sangat tidak patut dicontoh karena dapat merusak mental seseorang yang merupakan
korban dari bullying.

Perkembangan transportasi,Telekomunikasi, dan teknologi juga mengkibatkan Berkurangnya


keinginan untuk melestarikan Budaya negeri sendiri.Derasnya arus informasi dan telekomunikasi
Ternyata menimbulkan sebuah kecenderungan Yang mengarah terhadap memudarnya nilai-Nilai
pelestarian budaya. Saat ini, ketika Teknologi semakin maju, ironisnya Kebudayaan-kebudayaan
daerah di Indonesia Semakin lenyap di masyarakat, bahkan hanya Dapat disaksikan di
televisi.Padahal seandainya kesenian dan Kebudayaan daerah yang ada itu dikelola Dengan baik
selain menjadi potensi Pariwisata seni dan budaya yang mampu Menghasilkan dan meningkatkan
pendapatan untuk pemerintah baik pusat maupun pemerintah daerah, juga dapat menjadi lahan
pekerjaan yang menjanjikan bagi masyarakat sekitarnya.Perubahan tersebut menjadikan
komunikasi antarbangsa lebih mudah dilakukan, hal ini menyebabkan semakin cepatnya
perkembangan globalisasi kebudayaan

--- Selamat Mengerjakan dan Semoga Sukses ---


Banyak cara yang dapat kita lakukan untuk menumbuhkan rasa bangga terhadap budaya lokal di
tengah maraknya globalisasi. Penjelasan mengenai pentingnya kebudayaan lokal perlu dilakukan
sejak dini untuk menanamkan rasa cinta dan bangga terhadap kebudayaan lokal.Masyarakat perlu
mempelajari sejarah dan nilai-nilai kebudayaan agar dapat menyadari pentingnya kebudayaan
lokal. Peran pemerintah juga diperlukan mengenai kebijakan yang mengarah pada kebudayaan.
Dengan demikian, masyarakat dapat menjaga dan melestarikan kebudayaan lokal dengan baik
untuk meningkatkan eksistensi budaya bangsa.

Peran golongan muda menjadi salah satu generasi yang mampu mempertahankan budaya lokal di
tengah perkembangan globalisasi. Sayangnya, generasi muda kurang memahami pentingnya
budaya lokal. Generasi muda kurang berminat untuk mempelajari kebudayaan lokal. Selain itu,
informasi mengenai kekayaan budaya yang dimiliki Indonesia masih kurang.Pola pikir generasi
muda menganggap kebudayaan Indonesia kuno dan tidak mengikuti perkembangan zaman.
Pemikiran ini menyebabkan hilangnya rasa cinta dan bangga terhadap kebudayaan lokal.

Kita sebagai masyarakat Indonesia pun harus menyaring budaya asing yang masuk ke Indonesia.
Masyarakat harus dapat menilai hal positif dan negatif dari masuknya budaya asing.Pengaruh
positif dari budaya asing dapat diambil dan dipelajari untuk kehidupan sehari-hari. Budaya asing
yang memberikan pengaruh negatif sebaiknya tidak diikuti oleh masyarakat Indonesia, karena
dapat turut berpengaruh juga pada budaya lokal.

--- Selamat Mengerjakan dan Semoga Sukses ---


Mengutip dari Tribunnews,Ketua DPR RI Bambang Soesatyo menegaskan lunturnya nilai-nilai
kebudayaan di generasi muda harus mendapat perhatian serius dari semua pihak.Beliaumeminta
para elite politik tidak hanya sibuk bertengkar memperebutkan kekuasaan semata. Tetapi, harus
menjadi tauladan bagi generasi muda agar bangga menjadi anak Indonesia.Terlepas dari suka atau
tidak, demam seperti K-Pop telah sangat masif memengaruhi kebudayaan di berbagai negara,
termasuk Indonesia. Kini anak-anak muda lebih suka bergaya korean style, harajuku style, arabian
style maupun western style. Padahal Indonesia punya banyak ragam budaya, dari mulai fashion,
alat musik maupun falsafah kehidupan dari kearifan lokal di berbagai daerah.
Ini menjadi tantangan bagi para pemangku kepentingan, khusunya Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan serta Badan Pembinaan Ideologi Pancasila untuk menghidupkan ruang-ruang
indoktrinasi budaya Indonesia dengan cara-cara halus kepada para generasi muda Indonesia. Tidak
hanya menjadi tugas kalangan pemerintah saja,namun bagi saya kita sebagai generasi muda harus
mendukung jalan ini salah satunya ialah dengan mencintai budaya dan produk lokal. Walaupun
terlihat hal sepele namun cara ini membuat budaya Indonesia,budaya daerah kita tetap terjaga
kelestariannya dan keasliannya.

Terimakasih Bu...

Daftar Pustaka

Christianty,Nadya.2021.Dampak Positif dan Negatif Globalisasi bagi Budaya Lokal.


“https://yoursay.suara.com/kolom/2021/12/20/174324/dampak-positif-dan-negatif-globalisasi-
bagi-budaya-lokal”.Diakses pada 07 April 2022

Ermawan,Dony.2017.Pengaruh Globalisasi terhadap Eksistensi Kebudayaan Daerah di


Indonesia. Jurnal kajian LEMHANNAS RI_edisi 32. Hal 7-10

Farid Hamid dan Heri Budianto., Ilmu Komunikasi: Sekarang dan Tantangan Masa Depan,
Jakarta:Kencana, 2011.

Mansyur, Fakih. 2011, Runtuhnya Teori Pembangunan dan Globalisasi, Insis Press, Yogyakarta

--- Selamat Mengerjakan dan Semoga Sukses ---


Suneki,Sri.2012.Dampak Globalisasi terhadap Eksistensi Kebudayaan Daerah.Jurnal Ilmiah
CIVIS.. Volume II, No 1 . Hal 310-315

Surahman,Sigit.2013. Dampak Globalisasi Media Terhadap Seni dan Budaya Indonesia.Jurnal


komunikasi. Vol 2,No.1. Hal 30-35

Umam,Chaerul.2019.Waspadai Lunturnya Nilai Budaya di Kalangan Anak


Muda.https://m.tribunnews.com/amp/nasional/2019/06/25/waspadai-lunturnya-nilai-budaya-di-
kalangan-anak-muda. Diakses pada 08 April 2022

--- Selamat Mengerjakan dan Semoga Sukses ---

Anda mungkin juga menyukai