Anda di halaman 1dari 2

Nama : Aditya Budi Pratama

NIM : 20110092

Kelas : Karyawan

Kampus: STIE Pertiwi Cililitan

1. Jelaskan Prinsip-prinsip P3B


2. Jelaskan tentang Surat Keterangan Domisili
3. Jelaskan bentuk-bentuk penghindaran pajak
4. Jelaskan kapan terjadinya hubungan istimewa
5. Jelaskan faktor-faktor yang berpengaruh pada tingkat kesebandingan

Jawab:

1. Prinsip-prinsip P3B yaitu:


a. Unilateral atau multilateral
b. Terdapat 2 sumber hukum perpajakan: P3b & UU Perpajakan
c. Memberikan hak pemajakan
d. P3B baru UU Perpajakan
e. Memberikan insentif
f. Tidak menciptakan pajak baru

2. Surat Keterangan Domisili bagi Subjek Pajak DN atau SKD SPDN adalah Surat keterangan
yang diterbitkan oleh Pejabat yang berwenang di lingkungan DJP bagi WP DN yang isinya
menerangkan bahwa WP dimaksud adalah subjek pajak dalam negeri Indonesia
sebagaimana dimaksud dalam UU PPH.

Sedangkan menurut sumber yang saya ambil dari internet, Surat Keterangan Domisili adalah
surat pernyataan dari pejabat yang berwenang sebagai bukti bahwa pendatang telah
melapor dan memiliki tempat tinggal tetap.
Jika seseorang berasal dari luar daerah dan ingin membuka rekening ataupun mengajukan
pinjaman, surat keterangan domisili atau surat domisili diperlukan sebagai syarat
pembukaan rekening atau pengajuan pinjaman.
Kepemilikan surat domisili menjadi syarat bagi mereka yang tidak menetap di daerah
tersebut atau memiliki surat keterangan tempat tinggal di daerah lain.
Umumnya, para pendatang, terutama yang datang ke DKI Jakarta wajib memilikinya.
Surat ini dapat digunakan tidak hanya untuk mengurus pembukaan rekening bank, tetapi
untuk pengurusan dokumen pernikahan, melamar pekerjaan, hingga pendaftaran sekolah
anak juga.
Surat domisili juga dibutuhkan perusahaan sebagai syarat dokumen untuk mengurus pajak
dan izin lainnya.

3. Bentuk-bentuk penghindaran pajak ada 2 jenis, yaitu secara legal, Tax Avoidance, dan secara
illegal, Tax Evasion.

Tax Avoidance memiliki ciri sebagai berikut:


a. Not contrary to the law (tidak bertentangan dengan UU)
b. Memanfaatkan kelemahan UU (Grey Area), Loophole (jalan keluar)
c. Seni menghindari pajak tanpa melanggar UU

Tax Evasion memiliki ciri sebagai berikut:

a. Menyembunyikan keadaan sebenarnya


b. Potensi adanya pelanggaran hokum
c. Contoh: pembukuan ganda, melaporkan sebagian dan transfer pricing.

4. Hubungan istimewa dapat terjadi, seperti yang tertulis dalam Pasal 18 ayat (4) UU PPH,
yaitu:
a. WP mempunyai WP mempunyai penyertaan modal langsung atau tidak langsung
paling rendah
25% pada WP lain, hubungan antara WP dengan penyertaan paling rendah
25% pada 2 WP atau lebih, atau hubungan antara dua WP atau lebih
b. WP menguasai WP lainnya atau dua atau lebih WP berada di bawah penguasaan
yang sama baik langsung maupun tak langsung.
Hubungan istimewa dapat juga terjadi karena penguasaan melalui manajemen atau
penggunaan teknologi walaupun tidak terdapat hubungan kepemilikan.
Hubungan istimewa dianggap ada bila satu atau lebih perusahaan berada di bawah
penguasaan yang sama. Demikian juga hubungan di antara beberapa perusahaan
yang berada dalam penguasaan yang sama tersebut.
c. Terdapat hubungan keluarga baik sedarah maupun semenda dalam garis keturunan
lurus dan atau ke samping satu derajat.

5. Faktor-faktor yang berpengaruh pada tingkat kesebandingan yaitu:


a. Karakteristik barang/harta berwujud/tidak berwujud yang diperjualbelikan,
termasuk jasa
b. Fungsi masing-masing pihak yang melakukan transaksi
c. Ketentuan-ketentuan dalam kontrak/perjanjian
d. Keadaan ekonomi
e. Strategi usaha.

Anda mungkin juga menyukai