Jelaskan tiga faktor yang mempengaruhi penyusunan kebijaksanaan akuntansi yang akan
dijadikan sebagai dasar dalam praktek atau tehnik akuntansi (bobot 10%)
a. Teori Akuntansi
b. Faktor Politik
c. Kondisi Ekonomi
Teori akuntansi dapat bermanfaat jika rumusan teori itu dapat dijadikan sebagai alat untuk
meramalkan apa yang akan diharapkan mungkin terjadi di masa yang akan datang. Hal ini
membuktikan bahwa kita harus mempelajari teori akuntansi untuk dapat merumuskan
kebijaksanaan yang tepat. Lambat atau cepat, struktur akuntansi mestinya mengikuti evolusi
perkembangan masyarakat.
2. Pada laporan laba Rugi, berdasarkan waktu pengeluaran/pembebanan biaya dan prinsip
matching dikenal dua konsep yaitu direct atau product matching dan indirect atau period
matching. Jelaskan (bobot 15%)
a. Direct/ product matching
Pada saat penjualan atau hasil diketahui, hasil ini di match dengan biaya yang berkaitan
dengan produk atau jasa yang dijual itu. Periode ini disebut juga biaya produk. Konsep
ini adalah konsep yang mengabaikan beberapa masalah antara lain biaya yang belum
bisa dikaitkan langsung dengan prosuk itu sehingga dalam konsep ini semua biaya lain
diluar biaya produk atau jasa itu dianggap sebagai aktiva yang dialihkan ke periode yang
akan datang.
b. Indirect/ period matching
Matching dilakukan antara hasil yang diperoleh dengan seluruh biaya yang
dikeluarkan/sibebankan selama periode dimana digunakan bukan berdasarkan waktu
perolehan atau pembayaran ini disebut biaya periodik. Sebenarnya ini bukan murni
matching ini adalah approximation dari matching.
3. Jelaskan apa yang menjadi tujuan umum penyajian Laporan keuangan untuk Neraca, Laba
Rugi, Arus Kas, Laporan perubahan Modal dan Catatan atas laporan Keuangan (bobot 15%)
Tujuan umum laporan keuangan adalah menyajikan informasi mengenai posisi keuangan,
realisasi anggaran, saldo anggaran lebih, arus kas, hasil operasi, dan perubahan ekuitas suatu
entitas pelaporan yang bermanfaat bagi para pengguna dalam membuat dan mengevaluasi
keputusan mengenai alokasi sumber daya.
8. Setelah belajar Teori Akuntansi, apa yang menjadi kesimpulan anda tentang Teori
Akuntansi? (bobot 10%)
Teori akuntansi adalah suatu konsep definisi dalil yang menyajikan secara sistematis
gambaran fenomena akuntansi yang menjelaskan hubungan antara variabel dengan variabel
lainnya dalam struktur akuntansi dengan maksud dapat menjelaskan dan meramalkan
fenomena yang mungkin muncul. Dalam merumuskan teori akuntansi, ada beberapa
metode yang dapat dipergunakan yaitu metode deskriptif (pragmatic), psichological
pragmatic, metode normatif dan metode positive.
Dalam Merumuskan Teori Akuntansi, di Indonesia menggunakan Standar Akuntansi. Standar
akuntansi di Indonesia saat ini belum menggunakan secara penuh (full adoption) standar
akuntansi internasional atau International Financial Reporting Standard (IFRS). Standar
akuntansi di Indonesia yang berlaku saat ini mengacu pada US GAAP (United Stated
Generally Accepted Accounting Standard), namun pada beberapa pasal sudah mengadopsi
IFRS yang sifatnya harmonisasi. Adopsi yang dilakukan Indonesia saat ini sifatnya belum
menyeluruh, baru sebagian (harmonisasi).