Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

KEDUDUKAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA BAHWA BAHASA


INDONESIA SEBAGAI BAHASA NASIONAL

“Tugas ini disusun untuk memenuhi tugas bahasa indonesia yang diampu oleh Siti
Nasiroh,M.pd”

Disusun Oleh :

1) Nur Khayatun( NIM :AG721018)

PRODI AGROTEKNOLOGI

UNIVERSITAS MA’ARIF NAHDLATUL ‘ULAMA KEBUMEN 2021/2022

1
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum wr.wb.
Puji syukur kehadiran Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan rahmat, taufik dan
hidayahNya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk
maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat digunakan sebagai salah
satu acuan, petunjuk maupun pedonam bagi pembaca.
Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada ibu Siti Nasiroh,M.pd Selaku dosen
pengampu mata kuliah Bahasa Indonesia yang telah membimbing kami. Dan kami juga
mengucapkan terima kasih kepada teman – teman yang telah membantu dalam hal
mengumpulkan data – data, materi dalam pembuatan makalah ini. Dalam makalah ini, kami
menjelaskan tentang “Kedudukan Dan Fungsi Bahasa Indonesia Bahwa Bahasa Indonesia
Sebagai Bahasa Nasional”.
Mungkin dalam pembuatan makalah ini terdapat kesalahan yang belum kami
ketahui.maka dari itu kami mohon saran dan kritik dari teman-teman maupun dosen.demi
tercapainya makalah yang sempurna.semoga tugas ini dapat memberikan banyak manfaat
bagi kami dan bagi pembaca.Terima Kasih.

Wassalamu’alaikum wr.wb.

Kebumen,23 juni 2022

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................2
DAFTAR ISI............................................................................................................3
BAB 1......................................................................................................................4
PENDAHULUAN...................................................................................................4
A. Latar Belakang.................................................................................................4
B. Rumusan Masalah............................................................................................5
C. Tujuan Masalah...............................................................................................5
BAB II......................................................................................................................6
PEMBAHASAN......................................................................................................6
A. Kedudukan Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Nasion..................................6
B. Fungsi Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Nasional........................................7
C. Fungsi Bahasa Indonesia Sebagai Pemersatu .................................................8
D. Peran Bahasa Indonesia Sebagai Pemersatu NKRI.........................................9
BAB III..................................................................................................................10
PENUTUP..............................................................................................................10
A. Kesimpulan....................................................................................................10
B. Saran..............................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................11

3
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Bahasa indonesia merupakan salah satu bahasa yang wajib kita ketahui dan pahami .karna itu
bahasa indonesia dinyatakan sebagai bahasa persatuan dan menggunakan bahasa indonesia
sebagai perekat bangsa.maka dari itu kita harus betul-betul menjaga NKRI melalui dari bahasa
indonesia .

Bahasa Indonesia berkedudukan sebagai bahasa nasional dan bahasa resmi negara. dalam
kedudukannya sebagai bahasa nasional, bahasa Indonesia berfungsi sebagai sarana pemersatu
berbagai suku bangsa dan sebagai sarana komunikasi antar daerah dan antarbudaya daerah.
Pemahaman terhadap kedudukan dan fungsi Bahasa Indonesia dapat menjadi dasar menumbuhkan
jiwa nasionalisme kaum muda dan pelajar. Dalam hal ini bahasa Indonesia mempunyai dua
kedudukan yaitu sebagai bahasa Nasional dan bahasa Negara. Dalam kedudukannya sebagai
bahasa nasional bahasa berfungsi sebagai lambang kebanggaan kebangsaan, indentitas nasional,
alat perhubungan antarwarga, antardaerah dan antarbudaya, dan alat pemrsatu suku, budaya dan
bahasa di Nusantara. Sedangkan dalam kedudukannya sebagai bahasa negara bahasa Indonesia
berfungsi sebagai bahasa resmi kenegaraan, bahasa pengantar pendidikan, alat perhubungan
tingkat nasional dan alat pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknologi.
Mengimgat pentingnya kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia mengajak kaum muda dan
pelajar untuk menjaga dan terus mengembangkan agar bahasa Indonesia terus bertahan dan
berkembang dalam masa yang akan datang. Untuk hal itu,perludirumuskan kedudukannya dan
fungsi bahasa indonesia itu dengan cermat cermatnya.dalam kedudukannya yaitu bahasa
indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa negara ,namun saya hanya menjelasan kedudukan
bahasa indonesia sebagai bahasa nasional.

4
B.Rumusan Masalah

1) Apa kedudukan Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional?


2) Apa saja fungsi Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional ?
3) Apa saja fungsi Bahasa Indonesia sebagai Pemersatu ?
4) Bagaimana peran Bahasa Indonesia sebagai alat pemersatu NKRI?

C.Tujuan Masalah

1. Untuk mengetahui apa itu Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional.


2. Untuk mengetahui beberapa fungsi Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional.
3. Untuk mengetahui betapa pentingnya Bahasa Indonesia sebagai pemersatu .
4. Agar kita lebih tau peran bahasa indonesia di negara indonesia.
5. Untuk lebih mengetahui peran bahasa indonesia sebagai alat pemersatu NKRI.

5
BAB II

PEMBAHASAN

A. Kedudukan Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Nasional

Bahasa Indonesia lahir pada tanggal 28 Oktober 1928. Pada saat itu, para pemuda dari
berbagai pelosok Nusantara berkumpul dalam Kerapatan Pemuda dan berikrar (1)
bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia, (2) berbangsa yang satu, bangsa
Indonesia, dan (3) menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Ikrar para pemuda
ini dikenal dengan nama Sumpah Pemuda. 

Unsur yang ketiga dari Sumpah Pemuda merupakan pernyataan tekad bahwa bahasa
Indonesia merupakan bahasa persatuan bangsa Indonesia. Pada tahun 1928 itulah
bahasa Indonesia dikukuhkan kedudukannya sebagai bahasa nasional.Bahasa
Indonesia ditetapkan sebagai bahasa nasional tepat setelah hari Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia, tanggal 18 Agustus 1945.

Di Indonesia terdapat beragam bahasa daerah yang mewakili banyaknya suku-suku


bangsa atau etnis. Setelah kemerdekaan, bahasa Indonesia ditetapkan sebagai bahasa
nasional. Bahasa Indonesia dahulu dikenal dengan bahasa melayu yang merupakan
bahasa penghubung antar etnis yang mendiami kepulauan nusantara. Selain menjadi
bahasa penghubung antara sukusuku, bahasa melayu juga menjadi bahasa transaksi
perdagangan internasional di kawasan kepulauan nusantara yang digunakan oleh
berbagai suku bangsa Indonesia dengan para pedagang asing. Pada tahun 1928 bahasa
melayu mengalami perkembangan yang luar biasa. Pada tahun tersebut para tokoh
pemuda dari berbagai latar belakang suku dan kebudayaan menetapkan bahasa
Indonesia sebagai bahasa persatuan Indonesia, keputusan ini dicetuskan melalui
sumpah pemuda .

Artinnya adalah bahasa indonesia digunakan sebagai bahasa untuk berkomunikasi


antar masyarakat indonesia yang berasal dari berbagai suku dan budaya.Bahasa
indonesia merupakan bahasa sehari-hari yang digunakan serta menjadi ciri khas untuk
di negara indonesia.Dalam kedudukannya bahasa indonesia sebagai bahasa nasional
artinnya bahasa indonesia dijadikan bahasa pemersatu bangsa indonesia untuk
menyatukan beragam perbedaan suku,budaya,ras,dan terutama perbedaan bahasa.

B. Fungsi Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Nasional

Di dalam kedudukannya sebagai bahasa nasional, bahasa Indonesia berfungsi sebagai:

1) Lambang kebanggaan kebangsaan,

Sebagai lambang kebanggaan kebangsaan, bahasa Indonesia mencerminkan nilai-


nilai sosial budaya yang mendasari rasa kebangsaan kita. Atas dasar kebanggaan
ini, bahasa Indonesia kita pelihara dan kita kembangkan, serta rasa kebanggaan

6
memakainya senantiasa kita bina. Pada fungsi ini, bahasa Indonesia kita junjung di
samping bendera dan lambang negara kita.

2) Lambang identitas nasional,

Dalam melaksanakan fungsi ini, bahasa Indonesia tentulah harus memiliki


identitasnya sendiri pula sehingga ia serasi dengan lambang kebangsaan kita yang
lain. Bahasa Indonesia dapat memiliki identitasnya hanya apabila masyarakat
pemakainya membina dan mengembangkannya sedemikian rupa sehingga tidak
bergantung padai unsur-unsur bahasa lain. Berkat adanya bahasa nasional, kita
dapat berhubungan satu dengan yang lain sedemikian rupa sehingga
kesalahpahaman sebagai akibat perbedaan latar belakang sosial budaya dan
bahasa tidak perlu dikhawatirkan. Kita dapat bepergian dari pelosok yang satu ke
pelosok yang lain di tanah air dengan hanya memanfaatkan bahasa Indonesia
sebagai satu-satunya alat komunikasi.

3) Alat penghubung antarwarga, antardaerah, dan antarbudaya,

Selain fungsi-fungsi di atas, bahasa Indonesia juga harus berfungsi sebagai alat
yang memungkinkan penyatuan berbagai suku bangsa dengan latar belakang
sosial budaya dan bahasa yang berbeda-beda ke dalam satu kesatuan kebangsaan
yang bulat. Di dalam fungsi ini, bahasa Indonesia memungkinkan berbagai-bagai
5 suku bangsa itu mencapai keserasian hidup sebagai bangsa yang bersatu dengan
tidak perlu meninggalkan identitas kesukuan dan kesetiaan kepada nilai-nilai
sosial budaya serta latar belakang bahasa daerah yang bersangkutan. Lebih dari
itu, dengan bahasa nasional itu, kita dapat meletakkan kepentingan nasional jauh
di atas kepentingan daerah atau golongan. Pada bagian terdahulu, secara sepntas,
sudah dikatakan bahwai dalam kedudukannya sebagai bahasa negara, bahasa
Indonesia berfungsi sebagai: (1) bahasa resmi kenegaraan, 2) bahasa pengantar di
dalam dunia pendidikan, 3) alat perhubungan pada tingkat nasional untuk
kepentingan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan, dan 4) Alat
pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknologi Sebagai bahasa
resmi kenegaraan, bahasa Indonesia dipakai di dalam segala upacara, peristiwa,
dan kegiatan kenegaraan, baik dalam bentuk lisan maupun tulisan. Termasuk ke
dalam kegiatan-kegiatan itu adalah penulisan dokumen-dokumen yang
dikeluarkan oleh pemerintah dan badan-badan kenegaraan lainnya, serta pidato-
pidato kenegaraan. Pada fungsi kedua ini, bahasa Indonesia dijadikan sebagai
pengantar di lembaga-lembaga pendidikan mulai taman kanak-kanak sampai
perguruan tinggi. Meskipun lembaga-lembaga pendidikan tersebut tersebar di
daerah-daerah, mereka harus menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa
pengantar. Memang ada pengecualian untuk kegiatan belajar-mengajar di kelas-
kelas rendah sekolah dasar di daerah-daerah. Mereka diizinkan menggunakan
bahasa daerah sebagai pengantar.

4) Alat pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknologi

Alat pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknologi.


BahasaIndonesia adalah satu-satunya alat yang memungkinkan kita membina
sertamengembangkan kebudayaan nasional sedemikian rupa sehingga ia
memilikiidentitasnya sendiri, yang membedakannya dengan bahasa daerah.

7
Pengembanganilmu pengetahuan dan teknologi modern, baik dalam bentuk
penyajian pelajaran,penulisan buku atau penerjemahan , dilakukan dalam bahasa
Indonesia.

C. Fungsi Bahasa Indonesia Sebagai Pemersatu

Bahasa Indonesia sebagai alat pemersatu suku, budaya dan bahasa maksudnya
adalah bahwa bahasa Indonesia memungkinkan keserasian di antara suku-suku,
budaya dan bahasa di Nusantara, tanpa harus menghilangkan indentitas kesukuan
dan kesetiaan kepada nilai-nilai sosial budaya serta latar belakang bahasa daerah
yang bersangkutan.

Menggunakan bahasa Indonesia berarti memiliki jiwa nasionalisme yang tingggi


kepada NKRI, karena dengan berbahasa Indonesia kita telah memperkokoh
persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.Penetapan dan pengukuhan bahasa
Indonesia dalam UUD 1945 pasal 36 berbunyi “ Bahasa Negara adalah bahasa
Indonesia “ dengan demikian sebagai generasi penerus bangsa kita wajib
menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar untuk mempertahankan
keutuhannya. Jangan sampai kita sendiri yang merusak dengan berbagai pilihan kata
(diksi) yang belum ada padanannya sesuai kaidah bahasa. Hal ini sesuai dengan
salah satu butir isi sumpah pemuda “Kami putra dan putri Indonesia, berbahasa satu
bahasa Indonesia.” Bahasa juga memiliki fungsi utama yaitu sebagai alat
komunikasi antar individu, kelompok, dan organisasi sosial dalam berbagai konteks
kehidupan sehari-hari sehingga jelaslah bahwa Bahasa Indonesia sangat penting
peranannya di negeri ini. Pentingnya peranan Bahasa Indonesia di Lembaga
Pendidikan atau sekolah sangat besar pengaruhnya bagi warga sekolah khususnya
peserta didik karena hal ini dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas dalam hal
penggunaan Bahasa Indonesia secara benar. Wajah Bahasa di sekolah adalah salah
satu media yang seharusnya juga diperhatikan karena ini salah satu bentuk
penanaman pengetahuan melalui literasi. Wajah Bahasa ini bisa berupa tulisan nama
lembaga atau gedung yang ditulis secara benar, tulisan nama sarana umum yang
tidak rancu, tulisan nama jabatan sesuai ejaan dan singkatan yang benar, tulisan
penunjuk arah dan tulisan berbentuk spanduk atau informasi lain sejenisnya, dan
tentu saja masih banyak lagi yang perlu diperhatikan, dengan demikian warga
sekolah akan mengetahui secara terus menerus sepanjang ada di lingkungan tersebut,
dengan penulisan yang benar akan menanamkan kebiasaan siswa dalam
mengaplikasikan tulisannya dengan benar karena mereka akan terbiasa membaca
sesuatu yang benar.

D. Peran Bahasa Indonesia Sebagai alat Pemersatu NKRI

Secara teori pengertian peran mengacu kepada fungsi yang dijalankan. Peran bahasa
Indonesia di sini memiliki pengertian tentang fungsi yang dijalankan oleh bahasa Indonesia
sebagai alat pemersatu bangsa dan negara. Jika ditilik dari fungsi yang sudah dijalankan,
sampai saat ini peran bahasa Indonesia masih tetap menjalankan fungsinya 19 Prosiding
Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB 2015 sebagai bahasa pemersatu bangsa dan NKRI.
Berkaitan dengan persoalan yang dihadapi bangsa Indonesia sampai saat ini, kita patut
bersyukur bahwa peran bahasa Indonesia sebagai alat pemersatu bangsa dan negara tidak

8
mengalami hambatan dan persoalan yang sangat mendasar dan serius, yang sampai
menimbulkan disintegrasi bangsa atau perpecahan antarsuku bangsa di Indonesia. Hubungan
antarsuku bangsa di Indonesia masih terjalin dengan baik dengan adanya bahasa Indonesia.
Mereka juga menyadari adanya bahasa Indonesia, komunikasi dan jalinan hubungan antara
suku yang satu dan yang lain tetap terjaga dengan baik. menjadi permasalahan apabila
penggunaan bahasa tersebut tidak sesuai dengan kaidah dan tatanan yang ada. Pengaruh kuat
penggunaan istilah bahasa daerah ke dalam bahasa Indonesia justru menjadi kekayaaan
bahasa Indonesia. Namun, ketika zaman Orde Baru sedang jaya-jayanya dan para
pemimpinnya saat itu mempunyai pengaruh yang sangat kuat, ada sisi negatif lain terhadap
perkembangan bahasa Indonesia, yaitu istilah-istilah bahasa banyak digunakan seperti wisma,
siwi, pendopo, anjungan, adiluhung,adipura, dan sebainya, namun kini istilah-istilah tersebut
secara perlahan-lahan tidak populer lagi dan tidak dipergunakan lagi. Penggunaan bahasa
pengantar di lembaga pendidikan sesuai dengan undang-undang dasar dan undangundang
sistem pendidikan kita ialah bahasa Indonesia. Konsekuensinya adalah bahasa yang
digunakan oleh guru dan dosen dalam menyajikan pelajaran atau materi kuliah harus
menggunakan bahasa Indonesia. Ironisnya ada guru di Indonesia yang dalam menyampaikan
materi pelajaran menggunakan bahasa Inggris dan begitu juga buku-buku yang digunakan
atau ada juga yang menggunakan kedua-duanya, yaitu bahasa Inggris dan bahasa Indonesia.
Hal ini tentu menyalahi ketentuan perundang-undangan yang ada. Untuk memperkuat peran
bahasa Indonesia sebagai alat persatuan bangsa dan NKRI diperlukan komitmen para pejabat,
guru dan dosen, mahasiswa dan pelajar, pengusaha, dan wartawan serta masyarakat untuk
tetap mematuhi undang-undang yang berlaku dan bagi para pejabat konsisten dalam
menjalankan undang-undang yang sudah ditetapkan, dan tetap menjunjung tinggi bahasa
Indonesia sebagai bahasa persatuan Indonesia. Pemasyarakatan bahasa Indonesia sebagai alat
pemersatu bangsa harus dilakukan sejak dini dan secara berkelanjutan agar masyarakat
Indonesia setia dan mencintai bahasanya. Pemerintah dan seluruh komponen bangsa harus
bekerja sama dalam memasyarakatkan gerakan cinta bahasa Indonesia agar bahasa Indonesia
tetap lestari. Pemerintah harus mendukung setiap upaya pemasyarakatan bahasa Indonesia dan
memberikan perhatian yang serius kepada pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah.

9
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Kedudukan bahasa indonesia sebagai bahasa nasional artinnya bahasa indonesia digunakan
sebagai bahasa untuk berkomunikasi antar masyarakat indonesia yang berasal dari berbagai
suku budaya.dan bahasa indonesia menjadi ciri khas di negara indonesia .

Fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional salah satunnya menjadi lambang kebanggan
kebangsaan ,lambang identitas nasional,alat penghubung antar warga,antar daerah,
antarbudaya,dan sebagai Alat pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknologi.

B. Saran
Masyarakat indonesia seharusnya bangga menggunakan bahasa indonesia daripada
menggunakan bahasa asing.dan wajib bagi kita semua warga indonesia menjaga NKRI
melalui dari bahasa indonesia,dengan cara kita harus tetap menggunakan bahasa indonesia
yang baik dan benar dimanapun dan kapanpun.

10
DAFTAR PUSTAKA

Drs.azhar umar.2017.kedudukan fungsi dan ragam bahasa. Jakarta.


Kompas.com.2021.fungsi bahasa indonesia sebagai bahasa nasional, Jakarta
Merdeka.com.2021.fungsi bahasa indonesia sebagai pemersatu. Jakarta
Liputan6.com.2019.bahasa indonesia sebagai nasional. Semarang
Musirin.2021.bahasa indonesia sebagai pemersatu NKRI. Yogyakarta

11

Anda mungkin juga menyukai