OLEH
KELOMPOK 1
NAMA :
MEDAN
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas semua rahmat, nikmat
serta hidayah-Nya yang telah di limpahkan sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini
dalam bentuk dan isinya yang sangat sederhana tepat pada waktunya dan saya beri judul
“Kedudukan dan Fungsi Bahasa Negara“ Penulisan makalah ini dimaksud untuk memenuhi
sebagian syarat tugas dari mata kuliah ini.
Penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada dosen Drs. Tangson R.Pangaribuan
M.Pd selaku dosen pengampu mata kuliah Pendidikan Bahasa Indonesia yang turut
berpartisipasi dalam menjalankan perkuliahan ini
Penulis menyampaikan terima kasih kepada teman yang turut serta membantu baik dalam
penyusunan makalah maupun ide nya dalam pembuatan makalah ini
Penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang terdalam untuk kedua orang tua atas cinta,
doa dan dukungan moril maupun materil yang di berikannya. Terima kasih atas setiap cinta yang
terpancar serta doa yang selalu mengiringi tiap langkah penulis.
Akhir kata, penulis sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang bersangkutan dalam
pembuatan makalah ini. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa meridhai segala usaha yang
kita lakukan. Amin.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................... i
BAB I .............................................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN ......................................................................................................................... 1
A. Latar Belakang ................................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ............................................................................................................. 1
C. Tujuan ................................................................................................................................. 1
BAB II ............................................................................................................................................ 2
ISI ................................................................................................................................................... 2
A. Sejarah Singkat Bahasa Indonesia ................................................................................... 2
B. Kedudukan Bahasa Indonesia .......................................................................................... 3
C. Fungsi dan Kedudukan Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Nasional .......................... 3
D. Fungsi dan Kedudukan Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Negara ............................. 5
BAB III........................................................................................................................................... 7
PENUTUP...................................................................................................................................... 7
A. Simpulan ............................................................................................................................. 7
B. Saran ................................................................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................................... 8
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia dalam sistem pendidikan sangatlah penting. Selain
menjadi bahasa nasional, Bahasa Indonesia juga menjadi bahasa pengantar dalam kegiatan
pembelajaran di sekolah. Sehingga,penguasaan bahasa Indonesia yang baik dan benar sangatlah
penting demi kelancaran proses pembelajaran.
Secara umum bahasa adalah alat untuk berkomunikasi yang berupa lambang bunyi yang
dihasilkan alat ucap manusia di gunakan untuk menyampaikan pikiran, gagasan, konsep atau
perasaan seseorang. Bahasa terdiri atas kumpulan kata yang jika di gabungkan memiliki makna
tersendiri. Bahasadiciptakan sebagai alat komunikasi universal yang diharapkan dapat
dimengertioleh setiap manusia untuk melakukan interaksi sosial dengan manusialainnya.
Sedangkan interaksi ialah “pertukaran pribadi seseorang untuk menunjukkan perilakunya satu
sama lain tentang kehadiran mereka dan perilaku tersebut memengaruhi satu sama lain.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
1
BAB II
ISI
A. Sejarah Singkat Bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia berasal dari bahasa melayu termasuk ke dalam rumpun bahasa Austronesia
yang telah digunakan sebagai lingua franca di Nusantara sejak abad-abad awal penanggalan
modern, paling tidak dalam bentuk informalnya (Alek,dkk. 2010:8). Bentuk bahasa sehari-hari
ini sering dinamai dengan istilah melayu pasar. Jenis ini sangat lentur sebab sangat mudah
dimengerti dan efektif, dengan toleransi kesalahan sangat besar dan mudah menyerap istilah-
istilah lain dari berbagai bahasa yang digunakan para penggunanya.
Pada tanggal 28 oktober 1928, para pemuda dan pelajar mengikrarkan Sumpah Pemuda.
Naskah Putusan Kongres Pemuda tahun 1928 itu berisi tiga butir kebulatan tekad sebagai
berikut: “Pertama: Kami putra dan putri Indonesia mengaku bertumpah darah yang satu, tanah
Indonesia. Kedua: Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, bahasa
Indonesia. Ketiga: Kami putra dan putri Indonesia menjujung bahasa persatuan, bahasa
Indonesia”. Berdasarkan putusan kongres pemuda di atas tergambar begitu tingginya
Nasionalisme kaum muda dan pelajar pada masa itu untuk mengangkat derajat dan martabat
bahasa Indonesia di Nusantara, tanpa paksaan ataupun tekanan dari pihak manapun. Kaum muda
dan pelajar begitu bekobarnya semangat memperjuangkan kemerdekaan dan pengakuan bahasa
Nasional yaitu Bahasa Indonesia di mata dunia.
Berdasarkan penjelassan di atas kita kaum muda dan pelajar masa kini tinggal melanjutkan
perjuangan untuk kedepanya. Kaum muda dan pelajar harus mampu memupuk jiwa nasionalisme
terhadap bahasa Indonesia, bersemangat untuk mengembangkan dan melestarikan agar bahasa
yang selama ini diperjuangkan keberadaanya tidak rusak apa lagi hilang tergerus zaman dan
masa.
2
B. Kedudukan Bahasa Indonesia
Pemahaman terhadap kedudukan dan fungsi Bahasa Indonesia dapat menjadi dasar
menumbuhkan jiwa nasionalisme kaum muda dan pelajar. Dalam hal ini bahasa Indonesia
mempunyai dua kedudukan yaitu sebagai bahasa Nasional dan bahasa Negara. Dalam
kedudukannya sebagai bahasa nasional bahasa berfungsi sebagai lambang kebanggaan-
kebangsaan, indentitas nasional, alat perhubungan antar warga, antar daerah dan antarbudaya,
dan alat pemrsatu suku, budaya dan bahasa di Nusantara. Sedangkan dalam kedudukannya
sebagai bahasa negara bahasa Indonesia berfungsi sebagai bahasa resmi kenegaraan, bahasa
pengantar pendidikan, alat perhubungan tingkat nasional dan alat pengembangan kebudayaan,
ilmu pengetahuan dan teknologi. Kedudukan Bahasa Indonesia Dasar Jiwa Nasionalisme Bahasa
Indonesia mempunyai kedudukan yang sangat penting, seperti tercantum pada ikrar ketiga
Sumpah Pemuda 1928 yang berbunyi “Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa
persatuan, bahasa Indonesia”. Ini berarti bahwa bahasa Indonesia berkedudukan sebagai bahasa
nasional; kedudukanya berada di atas bahasa-bahasa daerah alam kedudukanya bahasa Indonesia
harus benar-benar dipahami oleh semua kalangan terutama kaum muda dan pelajar, agar jiwa
patriotisme dan nasionalisme mereka terus terjaga, hal ini berkenaan dengan keadaan saat ini
yang semangkin hari semangkin krisis akan jiwa nasionalisme tersebut.
Bahasa Indonesia adalah bahasa nasional dan bahasa kenegaraan yang memiliki fungsi dan
arti tersendiri bagi rakyat Indonesia. Peranan bahasa Indonesia sangat fital sebagai alat
pemersatu NKRI, di segala bidang. Jadi sudah sepantasnya bahasa Indonesia terus dijaga, dan itu
merupakan tanggungjawab bersama terutama kaum muda dan pelajar.
3
b. Lambang Identitas Nasional
Bahasa Indonesia memiliki peranan yang fital dimasyarakat umum dan nasional. Berkat
adanya bahasa Indonesia masyarakat dapat berhubungan satu dengan yang lain sedemikian
rupa sehingga kesalah pahaman sebagai akibat perbedaan latar belakang sosial budaya dan
bahasa tidak perlu dikawatirkan. Masyarakat dapat berpergian ke seluruh plosok tanah air
dengan hanya memanfaatkan bahasa Indonesia sebagai satu-satunya alat komunikasi.
Bahasa Indonesia sebagai alat pemersatu suku, budaya dan bahasa maksudnya, bahasa
Indonesia memungkinkan keserasian di antara suku-suku, budaya dan bahasa di Nusantara,
tanpa harus menghilangkan identitas kesukuan dan kesetiaan kepada nilai-nilai sosial
budaya serta latar belakang bahasa daerah yang bersangkutan. Lebih dari itu, dengan bahasa
nasional itu masyarakat dapat meletakkan kepentingan nasional jauh di atas kepentingan
daerah atau golongan.
4
D. Fungsi dan Kedudukan Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Negara
a. Bahasa Resmi Kenegaraan
Bahasa Indonesia memiliki fungsi vital di dunia pendidikan di nusantara ini, mulai dari
taman kanak-kanak sampai dengan perguruan tinggi diseluruh Indonesia, kecuali pada
daerah-daerah tertentu yang masihmenggunakan bahasa daerah sebagai bahasa pengantarnya
seperti Aceh,Batak,Sunda,Jawa, Madura, Bali dan Makasar, akan tetapi hanya sampaitahun
ke tiga pendidikan Sekolah Dasar.
Dalam hal ini bahasa Indonesia dipakai bukan saja sebagai alat komunikasi timbal balik
antara pemerintah dan masyarakat luas, dan bukan saja sebagai alat perhubungan antar
daerah, dan antar suku, melainkan juga sebagai alat perhubungan di dalam masyarakat yang
sama latar belakang sosial budaya dan bahasanya.
Berkat adanya bahasa nasional kita dapat berhubungan satu dengan lain sehingga kesalah
pahaman sebagai akibat perbedaan latar belakang sosial budaya dan bahasa tidak perlu
dikhawatirkan. Kita dapat pergi kepelosok yang satu kepelosok lain di Tanah Air kita dengan
hanya memanfaatkan bahasa Indonesia sebagai satu-satunya alat komunikasi.
5
d. Alat Pegembangan Kebudayaan, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Di dalam hubungan ini, bahasa Indonesia adalah satu-satunya alat yang memungkinkan
kita membina dan mengembangkan kebudayaan nasional sedemikian rupa sehingga bahasa
Indonesia memiliki ciri-ciri dan indentitasnya sendiri, yang membedakanya dengan
kebudayaan daerah. Pada waktu yang sama, bahasa Indonesia kita pergunakan sebagai alat
untuk menyatakan nilai-nilai social budaya nasional kita.
6
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
B. Saran
Sebagai kaum Muda dan Pelajar harus terus bangga menggunakan bahasa Indonesia dan tidak
terus mengelu-elukan bahasa asing, karena dengan bangga terhadap bahasa Indonesia berarti kita
ikut berperan mengembangkan dan mempertahankan salah satu jati diri negara kesatuan republik
Indonesia dan kita sebagai kaum muda harus bisa menjaga, mengembangkan dan
mempertahankan bahasa kebanggaan kita
7
DAFTAR PUSTAKA
Alwi, dkk. 2003. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Lubis Fitriani dkk. 2022. Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum Bahasa Indonesia Untuk
Perguruan Tinggi. Medan. CV Daris Indonesia Sari Puspita Indah.