Anda di halaman 1dari 6

JURNAL ILMU PENGETAHUAN VOL. 4. NO.

1 AGUSTUS 2018
DAN TEKNOLOGI KOMPUTER E-ISSN: 2527-4864

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN DATA PENDUDUK (STUDI


KASUS: RT/RW KELURAHAN PONDOK KACANG TIMUR)
Wisti Dwi Septiani

Manajemen Informatika
AMIK BSI Jakarta
www.bsi.ac.id
wisti.wst@bsi.ac.id

Abstract— Currently work in every institution dengan menggunakan metode waterfall dengan
whether goverenment or private institutions is pembuatan aplikasi atau program berbasis desktop
involved the management of population data. untuk pengelolaan data penduduk. Hasil dari
Including the management of population at the aplikasi berbasi desktop ini adalah memudahkan
Hamlet level and Neighbourhood. The current dalam penyimpanan data dengan database,
problem in Pondok Kacang Timur is the lack of pembuatan laporan menjadi lebih efektif dan
organizational data archiving of the population, efisien.
many data is still handwritten and stored in the
master book. The proces of submitting a letter takes Kata Kunci: Pengelolaan, Data Penduduk, RT/RW,
a long time because it must match the data with the Waterfall.
files in the archive. In addition, some archives
scattered and disappeared with the migration of PENDAHULUAN
office stewardship in every assignment period.
Utilization of ICT advancement needs to be applied Rukun Warga atau RW adalah bagian dari
in order to simplify the problems encountered in the kerja lurah dan merupakan lembaga yang dibentuk
management of population. Solutions for solving melalui musyawarah pengurus RT di wilayah
existing problem by using waterfall method with kerjanya yang ditetapkan oleh Pemerintah Desa
designing desktop based aplication to management atau Lurah. Sedangkan Rukun Tetangga atau RT
of population data. The result of this desktop based adalah lembaga yang dibentuk melalui
application is to facilitate the storage of data with musyawarah masyarakat setempat dalam rangka
the database, making of report more effective and pelayanan pemerintahan dan kemasyarakatan
efficient. yang ditetapkan oleh Pemerintah Desa atau Lurah.
RT/RW mempunyai tugas membantu pemerintah
Keywords: Population Data Management, RT / Desa dan Lurah dalam penyelenggaraan urusan
RW, Waterfall Model. pemerintahan. Menurut Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 5 Tahun 2007 tentang Pedoman
Intisari— Saat ini setiap pekerjaan di instansi baik Penataan Lembaga Kemayarakatan, bahwa RT/RW
pemerintah ataupun swasta terlibat dengan mempunyai fungsi: (a) Pendataan kependudukan
pengelolaan dan pengarsipan data. Termasuk pada dan pelayanan administrasi pemerintahan lainnya;
pengelolaan data penduduk di tingkat Rukun (b) Pemeliharaan keamanan, ketertiban, dan
Warga (RW) dan Rukun Tetangga (RT). kerukunan hidup antar warga; (c) Pembuatan
Permasalahan yang terjadi saat ini pada RT/RW gagasan dalam pelaksanaan pembangunan dengan
Kelurahan Pondok Kacang Timur adalah kurang mengembangkan aspirasi dan swadaya murni
terorganisasinya pengarsipan data penduduk, masyarakat; dan (d) Penggerak swadaya gotong
masih tersimpan dalam buku induk yang dicatat royong dan partisipasi masyarakat di wilayahnya.
dengan tulisan tangan. Proses pengajuan surat (RT/RW Kelurahan Pondok Kacang Timur
pengantar memerlukan waktu cukup lama karena merupakan bagian dari Kota Tangerang Selatan
harus mencocokan data dengan berkas di arsip. Provinsi Banten. Pengelolaan data penduduk
Selain itu beberapa arsip tercecer dan hilang meliputi kegiatan yang berhubungan dengan
seiring dengan perpindahan jabatan kepengurusan pencatatan surat masuk dan surat keluar. Sistem
dari tahun ke tahun. Pemanfaatan kemajuan TIK pengelolaan data penduduk yang berjalan saat ini
perlu diterapkan untuk dapat menyederhanakan pada RT/RW hanya menggunakan buku induk dan
permasalah yang ditemui pada pengelolaan data disimpan dalam bentuk arsip. Keberadaan
penduduk di tingkat RT/RW yang merupakan awal dokumen penduduk tentunya berpindah seiring
dari pengajuan berbagi surat pengantar dan surat dengan pergantian kepengurusan atau jabatan.
keterangan ke tingkat Kelurahan dan Kecamatan. Kendala yang dialami oleh RT/RW dalam
Solusi penyelesaian masalah yang terjadi adalah menjalankan tugasnya adalah sistem informasi

23
VOL. 4. NO. 1 AGUSTUS 2018 JURNAL ILMU PENGETAHUAN
E-ISSN: 2527-4864 DAN TEKNOLOGI KOMPUTER

yang tidak efektif dan efisien, sehingga Kelurahan Pondok Kacang Timur termasuk
menyulitkan dan memperlambat dalam proses Kecamatan Pondok Aren di Kota Tangerang
pelaporan dan perarsipan data kependudukan Selatan.
(Setiawan & Mahendra, 2015). Pengelolaan data Teknik pengumpulan data yang dilakukan
penduduk seperti pencatatan data kelahiran, data dalam penelitian ini adalah:
kematian, data kepindahan dan data kedatangan, 1. Observasi. Dilakukan pengamatan langsung ke
penyimpanannya masih dalam buku arsip sehingga RT/RW Kelurahan Pondok Kacang Timur
menumpuk dan sulit dalam pencarian data untuk mendapatkan informasi mengenai
(Agustia & Nelisa, 2013) (Hayat, Retnadi, & pencatatan penduduk.
Gunandhi, 2014). Kesalahan dalam mendata 2. Wawancara. Dilakukan pencarian informasi
penduduk dikarenakan dalam pengolahannya dengan wawancara melalui tanya jawab
masih dengan proses yang konvensional (Fujiyati & dengan pengurus yaitu Bapak Sigit selaku
Sukadi, 2015). Sistem yang berjalan selama ini Ketua RT dan Bapak Amri Wiyono selaku
memungkinkan adanya kesalahan, membutuhkan Sekretaris RT.
waktu yang lama dalam proses pencarian data
(Priyanti & Iriani, 2013). HASIL DAN PEMBAHASAN
Kendala lain yang dialami oleh RT/RW dalam
menjalankan tugasnya berbenturan dengan haknya A. Requirement Analisis
sebagai personal dan kepala keluarga yang harus Analisis kebutuhan data yang dilakukan dalam
mencari nafkah bagi keluarganya, sehingga akan penelitian ini adalah:
kurang optimal untuk dapat mengurus pencatatan 1. Pencatatan arsip data penduduk melalui
data penduduk yang membawa dampak cukup pendataan melalui Kartu Keluarga (KK) dan
signifikan seperti pengajuan layanan terganggu Kartu Tanda Penduduk (KTP).
dan peyaluran aspirasi warna juga kurang dapat 2. Pencatatan dokumen manual berupa Formulir
terwadai (Anita & Widodo, 2014). Tujuan dari Surat Pengantar dan buku induk.
penelitian ini adalah memberikan usulan berupa 3. Pencatatan data susunan ketua, dalam hal ini
masukan atau ide perbaikan sistem pengelolaan adalah pejabat RT/RW yang sedang menjabat
penduduk sehingga dapat mendukung terciptanya sebagai pihak yang berwenang untuk
manajemen data yang baik dengan memanfaatkan pengesahan surat.
kemajuan TIK berupa implementasi sistem 4. Pengelompokkan jenis surat masuk dan surat
informasi berbasis desktop. Selain itu penelitian keluar yang terjadi pada RT/RW dan
ini juga bertujuan untuk menghasilkan sebuah didapatkatkan jenis surat keterangan/surat
sistem informasi pengelolaan data penduduk yang pengantar yang ada pada RT/RW yaitu:
cepat, tepat guna, efektif dan efisien (Priyanti & a. KTP Baru/Perpanjang
Iriani, 2013). Dengan adanya sistem yang b. Kartu Keluarga (KK)
terkomputerisasi dalam pendataan penduduk akan c. Kelahiran
mempermudah pencatatan dan mengurangi d. Kematian
kesalahan data (Taufik, Handayani, & Prastyo, e. Mutasi (Keluar/Masuk)
2008). f. Izin Keramaian
g. Keterangan Keluarga Miskin
BAHAN DAN METODE h. Keterangan Usaha
i. Keterangan Tempat Tinggal/Domisili
Pada penelitian ini terdapat rancangan yang j. Nikah/Talak/Rujuk/Cerai
merupakan kerangka pemikiran dari penelitian 5. Dokumen dan masukan data yang diterima
yang dideskripsikan sebagai berikut: ditransformasikan ke dalam database
a. Problems: Belum adanya sistem informasi menggunakan Microsoft Access dan rancangan
pengolahan data penduduk program menggunakan Microsoft Visual Basic
b. Approach: Metode Waterfall untuk rancang 6.0 untuk pembangunan Sistem Informasi
bangun sistem informasi berbasis desktop Pengelolaan Data Penduduk Berbasis Desktop.
c. Development: Microsoft Visual Basic 6.0
d. Implementation: Objek penelitian yaitu data Berdasarkan analisis tersebut maka Sistem
penduduk RT/RW Kelurahan Pondok Kacang Pengelolaan Data Penduduk Berbasis Desktop yang
Timur akan dibuat memiliki analisa kebutuhan sebagai
e. Result: Sistem Informasi Pengolahan Data berikut:
Penduduk Berbasis Web
Sumber data yang digunakan pada a. Akses Admin
penelitian ini adalah data penduduk Kelurahan Admin dapat login ke menu admin, admin
Pondok Kacang Timur tepatnya di RT/RW 017/08. dapat menginput, mengubah menghapus dan

24
JURNAL ILMU PENGETAHUAN VOL. 4. NO. 1 AGUSTUS 2018
DAN TEKNOLOGI KOMPUTER E-ISSN: 2527-4864

menyimpan data pengguna (user), data C. Implementation


penduduk, data perangkat ketua, input surat Dalam penelitian ini implementasi sistem
pengantar. Admin dapat mencetak laporan informasi pengelolaan data penduduk berbasis
data penduduk, laporan data surat masuk dan desktop sehingga akan memudahkan RT/RW
surat keluar. dalam pengelolaan data penduduk, pembuatan
b. Akses Warga surat pengantar dan poembuatan laporan.
Warga dapat login ke menu warga. Admin Berikut ini adalah impelentasi dari tampilan
dapat menginput menginput form pengajuan program berbasis desktop.
surat pengantar, surat keterangan, menginput
kritik dan saran. 1. Tampilan Login

B. System Design
Dalam penelitian ini penulis menggunakan
ERD dan LRS untuk rancangan basis data.
1. Entity Relationship Diagram (ERD)
ERD pada penelitian ini terlihat pada
gambar 2.

pekerjaan no_jenis_surat
nik pendidikan no_surat_pengantar

no_kk sts_penduduk nik


tgl_surat
nama sts_keluarga
keperluan
tmp_lahir sts_kawin

tgl_lahir 1 M Surat
Penduduk Mengajukan
Pengantar
jnskel
propinsi
M
alamat
agama
rt Memiliki Sumber: (Septiani, 2018)
Gambar 3. Implementasi Tampilan Login
kota
rw
kel kec 1

Form Login berfungsi untuk masuk kedalam


Jenis
Surat

Aplikasi Sistem Informasi Penduduk. Terdapat


User ID dan Password sebagai keamanan data,
keterangan nama_surat

no_jenis_surat
dimana user yang dapat mengakses adalah petugas
Sumber: (Septiani, 2018) yang diberi wewenang oleh Ketua RT.
Gambar 2. Entity Relationship Diagram
2. Tampilan Menu Utama
2.Logical Record Structured (LRS)
Menurut Friyadie (2007:13) menjelaskan
bahwa LRS merupakan suatu hasil dari
pemodelan Entity Relationship (ER) beserta
dengan atribut sehingga bisa terlihat hubungan-
hubungan antar entitas yang ada. LRS pada
penelitian ini terlihat pada gambar 3.

Sumber: (Septiani, 2018)


Gambar 4. Implementasi Tampilan Menu Utama

Menu yang terdapat pada Aplikasi Sistem


Informasi Penduduk adalah: Master, Transaksi,
Laporan, dan Tutup. Pada menu Master terdapat
sub menu Data Penduduk, Data Jenis Surat, dan
Data Susunan Ketua. Pada menu Transaksi
terdapat sub menu Input Surat Pengantar. Pada
menu Laporan terdapat pilihan Laporan Data
Penduduk, Laporan Surat Masuk, dan Laporan
Sumber: (Septiani, 2018) Surat Keluar. Menu Tutup berfungsi untuk keluar
Gambar 3. Logical Relationship Structure dari Aplikasi Sistem Informasi Penduduk.

25
VOL. 4. NO. 1 AGUSTUS 2018 JURNAL ILMU PENGETAHUAN
E-ISSN: 2527-4864 DAN TEKNOLOGI KOMPUTER

3. Tampilan Master Data Penduduk Form ini berfungsi untuk mengelola data
surat yaitu menambah, menyimpan, mengubah
dan mengapus data susunan ketua yang ada
pada RT/RW sesuai jabatan dan periode yang
berlaku.

6. Tampilan Input Surat Pengantar

Sumber: (Septiani, 2018)


Gambar 5. Implementasi Tampilan Master Data
Penduduk

4. Tampilan Master Data Jenis Surat

Sumber: (Septiani, 2018)


Gambar 7. Implementasi Tampilan Input Surat
Pengantar

Form ini berfungsi untuk membuat


pengajuan surat pengantar. Berisi data
penduduk yang mengajukan surat. Setelah data
diisi dan tersimpan akan dicetak Surat
Sumber: (Septiani, 2018) Pengantar secara otomatis. Sehingga dapat
Gambar 5. Implementasi Tampilan Master Data diteruskan baik ke Kelurahan atau Kecamatan.
Jenis Surat
7. Tampilan Laporan Data Kependudukan
Form ini berfungsi untuk mengelola data surat
yaitu menambah, menyimpan, mengubah dan
mengapus data jenis surat.

5. Tampilan Master Data Susunan Ketua

Sumber: (Septiani, 2018)


Sumber: (Septiani, 2018) Gambar 8. Implementasi Tampilan Laporan Data
Gambar 6. Implementasi Tampilan Master Susunan Penduduk
Ketua

26
JURNAL ILMU PENGETAHUAN VOL. 4. NO. 1 AGUSTUS 2018
DAN TEKNOLOGI KOMPUTER E-ISSN: 2527-4864

Form ini berfungsi untuk melihat Laporan Data menyelesaikan masalah yang terjadi pada sistem
Penduduk, Laporan Surat Masuk, dan Surat Keluar. yang berjalan sebelumnya. Sistem pengelolaan
data penduduk berbasis desktop dapat
D. Integration & Testing menyelesaikan masalah yang terjadi pada
Dalam penelitian ini penulis melakukan manajemen arsip dengan implementasi program
pengujian dengan menggunakan black box dengan penyimpanan di database. Dengan
testing. Pengujian dilakukan dengan tujuan adanya aplikasi desktop dapat memudahkan
supaya setelah aplikasi diimplementasikan perangkat ketua RT/RW dalam proses
tidak terjadi error atau bugs. Dalam penelitian penginputan dan pencetakan surat pengantar.
ini penulis melakukan enam pengujian, yaitu: Selain itu juga dapat membantu pembuatan
(1) login, (2) master data penduduk, (3) laporan data penduduk, laporan surat masuk, dan
master data jenis surat, (4) master data surat keluar menjadi lebih cepat dan efisien.
penduduk, (5) master data susunan ketua, dan
(6) input surat pengantar.

Tabel 1. Hasil Pengujian Login REFERENSI

No Skenario Test Case Hail yang Hasil Kesi Agustia, S. D., & Nelisa, M. (2013). Sistem Penataan
Pengujian diharapkan Penujia mpul
n an Arsip Dinamis Inaktif di Badan Kepegawaian
1 User ID dan User ID: Sistem akan Sesuai Valid Daerah Kabupaten Padang Pariaman. Ilmu
Password (kosong) menolak akses Harapa
kosong, lalu Password: user dan n
Informasi Perpustakaan Dan Kearsipan, 2(1),
tekan (kosong) menampilan 299–304. https://doi.org/10.24036/2336-
tombol MessageBox 0934
Login “User ID dan
Password
Belum Diisi” Anita, & Widodo, S. (2014). Sistem Informasi RT /
2 User ID diisi User ID: Sistem akan Sesuai Valid
dan (terisi) menolak akses Harapa RW Sebagai Media Komunikasi Warga
Password Password: user dan n Berbasis Web, (November), 20–26.
kosong, lalu (kosong) menampilan
tekan MessageBox
tombol “Password Fujiyati, O. Y., & Sukadi. (2015). Sistem Informasi
Login Belum Diisi” Pengolahan Data Kependudukan Desa
3 User ID User ID: Sistem akan Sesuai Valid
kosong dan (kosong) menolak akses Harapa Purwoasri. Artikel Skripsi Universitas
Password Password: user dan n Nusantara PGRI Kediri, 7(1), 1–15.
diisi, lalu (terisi) menampilan
tekan MessageBox
tombol “User ID Belum Hayat, E. A., Retnadi, E., & Gunandhi, E. (2014).
Login Diisi” Perancangan Sistem Informasi
4 Mengetikka User ID: Sistem akan Sesuai Valid
n salah satu (terisi) menolak akses Harapa Kependudukan Berbasis Web. Perancangan
kondisi Password: user dan n Sistem Informasi Kependudukan Berbasis Web,
salah pada (terisi) menampilan
User ID atau MessageBox 11(2302–7339), 9.
Password, “User ID atau
lalu tekan Password
tombol Belum Sesuai”
Priyanti, D., & Iriani, S. (2013). Sistem Informasi
Login Data Penduduk Pada Desa Bogoharjo
Sumber: (Septiani, 2018) Kecamatan Ngadirojo Kabupaten Pacitan.
IJNS - Indonesian Journal on Networking and
E. Operation & Maintenance Security, 2(Laporan), 1–7.
https://doi.org/10.1123/IJNS.V2I4.181
Tahapan akhir dalam metode Waterfal adalah
Operation and Maintenance. Setelah aplikasi Septiani, W. D. (2018). Laporan Akhir Penelitian
diimplementasi atau dipublikasikan, hal yang Mandiri dengan Judul Pengelolaan Data
selalu dilakukan adalah perawatan terhadap Penduduk RT/RW Pada Kelurahan Pondok
aplikasi tersebut. Salah satunya dengan melakukan Kacang Timur. Jakarta.
backup database, debugging untuk menghindari
error yang mungkin terjadi pada aplikasi/program. Setiawan, D., & Mahendra, Y. A. S. (2015).
Perancangan Sistem Informasi Penduduk
Pada Kantor Desa Kebonsari. IJNS -
KESIMPULAN Indonesian Journal on Networking and
Security, 4(2), 21–26.
Metode Waterfall dapat digunakan untuk https://doi.org/10.1123/ijns.v4i2.1309
merancang dan membangun sistem serta

27
VOL. 4. NO. 1 AGUSTUS 2018 JURNAL ILMU PENGETAHUAN
E-ISSN: 2527-4864 DAN TEKNOLOGI KOMPUTER

Taufik, M., Handayani, S., & Prastyo, S. D. (2008).


Sistem Informasi Pendataan Penduduk Pada
Kantor Kepala Desa Ujungrusi Kabupaten
Tegal, 20–30.

28

Anda mungkin juga menyukai