Modul Pengenalan Alat Anestesi PR
Modul Pengenalan Alat Anestesi PR
TUJUAN:
Persiapan alat:
1. Mesin anestesi
2. Statics
3. Alat monitor
4. Alat penunjang
Pelaksanaaan
3. Alat penunjuk
aliran Berbentuk tabung gelas Gas anestesi dan
gas/”flowmeter” dalam satuan liter atau oksigen yg sdh keluar
ml/menit dan didalamnya melewati meter aliran,
terdapat indikator selanjutnya akan
pengukur yg umumnya bercampur pada satu
berbentuk bola atau pipa aliran menuju alat
rotameter.”flowmeter” penguap zat anestesi
masing-masing gas dibuat cair. Melalui
dengan cirri-ciri yg khas yg mekanisme tertentu yg
berbeda antara gas yg satu ada pada masing-
dgn yg lainnya. masing alat
penguap,campuran gas
ini berperan aktif untuk
menguapkan zat
anesthesia cair yg
berada di dalam alat
penguap,selanjutnya
campuran gas dan uap
anestesi ini siap
digunakan untuk tujuan
pembiusan.
4. Alat penguap
(“vaporizer”) Salah satu komponen Prinsip kerja alat-alat
mesin anestesi berfungsi penguap obat anestesi
untuk menguapkan zat inhalasi berdasarkan
anestesi cair yg mudah pada sifat fisik zat cair
menguap. dan uapnya atau
penguapannya
dilakukan dgn cara:
-memperluas
permukaan penguapan
dilakukan dgn
memasang
sumbu,membuat
berkelok-kelok atau dgn
memberikan
gelembung-gelembung
gas melalui zat
anesthesia.
-mengatur “pintu”aliran
gas dgn cara memutar
dial alat penguap
sehingga kadar zat
anestesi yg keluar
sesuai dgn pembukaan
pintu aliran gas yg
masuk melalui kedalam
ruang penguapan. Pada
posisi “off” maka pintu
aliran gas yg melalui
ruang penguapan akan
ter-tutup.
5. 5.1 Komponen
Sistem Aliran Alat ini dilengkapi dgn System sirkuit adalah
Udara respirasi angka petunjuk (dial) yg system aliran udara
berfungsi untuk mengatur nafas yg merupakan
besar kecilnya konsentrasi lingkaran yg terdiri 2
zat anestesi yg keluar pipa karet/plastic yg
Campuran gas dan uap ujungnya dihubungkan
anestesi yg lazim disebut dgn pipa “Y” dan
dengan aliran gas segar pangkalnya masing-
(AGS),disalurkan menuju masing dihubungkan
system aliran udara dgn katup inspirasi dan
respirasi yg merupakan katup ekspirasi,
komponen penting dalam selanjutnya katup-katup
mesin anestesi. tsbt dihubungkan dgn
Dalam praktek anestesi kanester dan kantong
modern ada 4 macam penampung udara.
system aliran udara Diantara kanister dan
respirasi yg lajim kantong penampung
digunakan yaitu: udara diisi katup
pembuangan udara,
sedangkan “inlet” aliran
gas segar bisa
ditempatkan diantara
kanister atau pada
tangkai inspirasi.
Penyerap Co2 yang
mengisi canister adalah
soda lime. Sodalime ini
akan mengikat Co2
melalui mekanisme
kimiawi yaitu :
2NaOH+Co2->
Na2Co3+H2O+Energi
panas (warna kapur
putih jadi biru).
BaOH2+Co2->
BaCo3+H2O+Energi
panas (warna kapur
merah muda menjadi
putih).
Alat ini sering disebut
dgn system
“rebreathing” yg
digunakan untuk
metode semi tertutup.
Penyerap CO2 yg mengisi risi k