Anda di halaman 1dari 9

Operasional dan Sistem Mesin Anestesi

Kelompok 1

1. Didik Sunandar, A. Md. Kep


2. Agung Pratama, A. Md. Kep
3. Ahmad Rofiq Singgih, S. Kep., Ns
4. Ai Hilmiyatussaadah, A. Md. Kep
5. Alim Alifi, S. Kep., Ns
6. Anggi Dwi Mustofa, A. Md. Kep
7. Ayu Herlina, A. Md. Kep
8. Bagas Bastian, A. Md. Kep
9. Ekana Noviawati, A. Md. Kep
10. Hady Hisyam, A. MK
Mesin Anestesi

Pengertian
Mesin Anestesi adalah suatu mesin
yang digunakan untuk menidurkan dan
membangunkan pasien dengan
menyalurkan gas atau campuran gas
anestetik yang aman ke dalam
rangkaian anestesi.
Kriteria Mesin Anestesi
- Mesin tersebut dapat mengeluarkan gas anesteti dengan
takaran dosis yang tepat.
- Terdapat ruang rugi minimal (dead space)
- Dapat mengeluarkan CO2 dengan efisien
- Mesin tersebut memiliki tekanan yang rendah
- Terdapat kelembaban yang dapat terjaga dengan baik.
- Dapat diaplikasikan dengan mudah dan aman.
Bagian-bagian Mesin Anestesi
CARA KERJA MESIN ANESTESI

1. Uap dari obat anestesi di hirup masuk dalam paru paru


menembus Membran alveoli kapiler , masuk ke dalam sirkulasi
kapiler menuju Jantung kiri menuju otak .
2. obat akan menembus jaringan di otak dan masuk dalam sel- sel
3. Otak meyebabkan penurunan kesadaran pasien
4. Jika obat anestesi di matikan maka akan terjadi penurunan
kadar
5. Obat dalam alveoli sehingga kadar dalam obat di otak juga
Menurun sehingga kesadaran pasien kembali seperti semula.
PERSIAPAN MESINA
NESTESI
1. Tabung gas anestesi dan pengukur aliran
2. Reservoir oksigen
3. Vaporizer
4. Briting sirkuit
5. Katup pernapasan
6. Periksa ada tidak nya kebocoran sirkuit
7. Pastikan “ mesem’
Hal-hal Yang Perlu Diperhatikan
Sebelum Mesin Digunakan :

1. Test Kebocoran
2. Test Aliran Gas
3. Test Alarm
Pemeliharaan Mesin Anestesi
Harian
- Bersihkan mesin menggunakan kassa alcohol (swab)
- Breathing sircuit di gantungkan
Bulanan
- Pembersihan dengan biomekanik

Mingguan Tahunan
- Breathing sircuit dengan cairan anios
- Kalibrasi
- Blade
- Facemask
- Magills Forceps

Anda mungkin juga menyukai