THORAKS
1. Bejolan keras di payudara (tidak nyeri, kecil sampai besar, melekat pada kulit)
2. Puting berubah (masuk ke dalam / retraksi, terasa sakit, mengeluarkan cairan / darah)
4. Benjolan-benjolan kecil
Operatif
MRM
5. Metastase supraclavicular
6. Metastase jauh
7. Inflammatory carcinoma
z
A. Pengkajian
4. Kebiasaan
buruk, antara lain ; perokok, peminum minuman keras (alkohol),
pemakai obat-obatan terlarang (sedatif dan narkotik)
Pemeriksaan fisik
1) Kardiovaskular:
2) Pernapasan:
3) Neurologis:
Defisit neurologis berikut agen kemoterapi. neuropati perifer, cidea nevus brachialis
yg berkaitan dg posisi pasien intra operatif
6) Ginjal:
7) Tes lab rutin (LED, CT, BT, Trombosit) dan lab khusus sesuai
indikasi
3. RA (Paravertebral block)
z
B. Masalah Kes. Anest Yg Muncul
Pre Anestesi
1. Kecemasan
2. Kurang pengetahuan
3. Nyeri
4. Risiko infeksi
5. RK Agen Anestesi
z
Intra Anestesi
Masalah Intra Anest diperoleh dari Monitoring Intra
Anest
1. Risiko Trauma Pembedahan
3. Tidak efektif fungsi respirasi ( obstruksi jln napas, tidak efektif pola napas, aspirasi, napas, henti napas )
6. Perdarahan
8. RK disfungsi Neuromuskuler ( Peningkatan TIK, Peningkatan TIO, kompresi medulla spinalis, kejang, keruskan
saraf perifer, tangan dan kaki )
Pasca Anest
1. RK Disfungsi Respirasi ( hipoksia, bronkospasme, edema laring)
2. Tidak efektif fungsi respirasi ( obstruksi jln napas, tidak efektif pola
napas, aspirasi, napas, henti napas )
- Lepaskan asesoris yang ada di tubuh pasien : gigi palsu, perhiasan, cat
kuku
- Tetapkan ASA
- Informed conset
- Persiapan darah
z
Delegatif Premedikasi :
Petidin/fentanyl
Midazolam/diazepam
NSID
Antiemetik
z
INTRA ANESTESI :
1) Pre oksigenasi
2) Intubasi /LMA
- Persiapkan STATICS
- Persiapan obat
3) Induksi :
- Jika pasien hemodinamik tidak stabil, pertimbangkan akan agen etomidate atau ketamin.
z
4) Rumatan anestesi :
Regimen standar :
a. Respirasi
Airway
b. Sirkulasi :
EKG
Urin output
c. Monitoring ginjal
d. Monitoring Blokade
f. Suhu
Agen anestesi mempengaruhi termoregulasi
z
PASCA ANESTESI
• Mempertahankan jalan nafas
Mengatur posisi, suctioning dan pemasangan mayo/gudel
• Mempertahankan ventilasi/oksigenasi
Ventilasi dan oksigenasi dapat dipertahankan bantuan nafas
melalui ventilator mekanik atau nasal kanul, tensi, nadi, dan
respirasi diukur secara rutin 5 – 10 menit atau sampai stabil
z
Terimakasih