insufisiensi adrenal
1. Penghasil Hormon
2. Mengontrol Aktivitas
3. Merangsang Aktivitas
4. Pertumbuhan Jaringan
5. Mengatur Metabolisme
6. Metabolisme Zat
Kelenjar adrenalin
Kelenjar adrenal
Pengertian:
Insufisiensi adrenal adalah suatu kelainan
endokrin atau hormonal, dimana kelenjar
adrenal tidak memproduksi hormon kortisol
(terkadang juga hormon aldosteron) dalam
kadar yang cukup.
Insufisiensi adrenal dapat primer, sekunder,
atau tersier tergantung dari penyebabnya
Hormon yg dihasilkan kelenjar adrenal:
1. Hormon kortisol/hormon stress
– Mengatur kerja jantung sehingga memengaruhi tekanan darah
– Mengatur respon sistem imun sehingga tidak berlebihan
– Mengatur kerja hormon insulin yang memengaruhi kadar gula darah
– Mengatur metabolisme karbohidrat, protein, dan lemak
2. Hormon aldosteron
- Mengatur keseimbangan mineral natrium dan kalium dalam darah
(mengatur keseimbangan air dan garam pada tubuh sehingga TD
stabil)
- Kedua mineral tersebut berfungsi juga untuk kesehatan sistem saraf
dan otot
- kalium juga penting untuk menjaga irama jantung tetap stabil.
Epidemiologi insufisiensi adrenal
A. Pengkajian
Data yang berhubungan dengan kekurangan kortisol:
Lemah badan, cepat lelah, anoreksia, mual mual,
muntah, diare, hipoglikemi, hipertensi ortostatik
ringan, hiponatremi, eosinophilia
Data yang berhubungan dengan kekurangan
aldosteron: Hipertensi ortostatik, hiperkalemia,
hiponatremia
Data yang berhubungan dengan kekurangan
androgen: Kehilangan bulu bulu axilla dan pubis
Pengkajian, lanjutan…………..
Pemeriksaan penunjang
3. Penurunan kesadaran
Penyebab: penurunan kadar glukosa (hipoglikemia),
gangguan keseimbangan asam-basa
B. Diagnosa (Masalah yang ditemukan)
4. Keletihan/Kelemahan
Penyebab: ketidakseimbangan cairan, elektrolit, dan
glukosa