KOLABORASI OSIS MEWUJUDKAN SINERGI GENERASI EMAS 2045

Oleh : Nabilla Rahmawati Dewi ( SMA INDOCEMENT)

OSIS adalah Organisasi Intra Sekolah. Organisasi ini berada di tingkat sekolah dan dibentuk
di sekolah menengah yaitu SMP dan SMA. Organisasi ini dibentuk untuk menjadi wadah
berkumpulnya para siswa maupun siswi untuk mencapai tujuan tertentu yang sudah di rancang
oleh para anggotanya. Organisasi ini terdiri dari susunan kepanitian yang terdiri dari ketua,
wakil ketua, sekretaris, bendahara, kemudian seksi-seksi lainnya. Setiap jabatan di dalam OSIS
memiliki tugas masing-masing. Kepengurusan OSIS memiliki masa kerja yang terbatas yaitu
selama satu tahun dan akan diperbaharui lagi. Sebelum memasuki periode baru para pengurus
OSIS akan diminta untuk membuat laporan pertanggung jawaban atas tugas mereka yang telah
terlaksana maupun yang belum terlaksana.

Setiap organisasi pasti memiliki tujuan, begitu pula dengan OSIS. Tujuan OSIS yaitu,
Memahami, menghargai lingkungan hidup dan nilai-nilai dalam mengambil keputusan yang
tepat. Membangun landasan kepribadian yang kuat dan menghargai HAM dalam kontek
kemajuan budaya bangsa. Membangun, mengembangkan wawasan kebangsaan dan rasa cinta
tanah air dalam era globalisasi. Memperdalam sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggung jawab,
dan kerjasama secara mandiri, berpikir logis dan demokratis. Meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan serta menghargai karya artistik, budaya, dan intelektual. Meningkatkan kesehatan
jasmani dan rohani memantapkan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Sinergy diterjemahkan dari bahasa Inggris yang berarti interaksi atau kerjasama yang
melahirkan keseluruhan yang lebih besar dari pada jumlah sederhana bagian – bagiannya. Istilah
sinergi ini berasal dari bahasa Yunani yaitu synergos yang berarti bekerja bersama-sama.
Sinergi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) ini sendiri ada 2 yaitu yang pertama
adalah kegiatan atau operasi gabungan dan arti lainnya yaitu adalah sinergisme. Sinergi adalah
suatu bentuk dari sebuah proses atau interaksi yang menghasilkan suatu keseimbangan yang
harmonis sehingga bisa menghasilkan sesuatu yang optimum. Ada beberapa syarat utama
penciptaan sinergi yakni kepercayaan, komunikasi yang efektif, feedback yang cepat, dan
kreativitas.

Indonesia Emas 2045 merupakan visi dan cita – cita bagi pemerintah, yang merupakan
sebuah gagasan ideal bagi Indonesia untuk membangun negara maju yang berdaulat, adil, dan
makmur. Agar Indonesia mampu bersaing dengan bangsa lain serta dapat menyelesaikan
masalah –masalah yang mendasar di Tanah Air. Indonesia Emas 2045 adalah suatu upaya dalam
membangun generasi emas yang dimana adalah sebuah konsep penerapan untuk menyiapkan
suatu generasi penerus bangsa Indonesia pada 100 tahun Emas Indonesia merdeka antara tahun
1945 sampai tahun 2045. Berbekal Sumber Daya Manusia yang unggul dan menguasai
pengetahuan serta teknologi, Indonesia akan dikenal sebagai salah satu kekuatan ekonomi
dunia.

Maka dari itu Generasi Indonesia Emas akan terwujud jika seseorang mendapat pendidikan
dengan landasan kepribadian yang kuat, dapat menghargai HAM, menghargai lingkungan
sekitar, memiliki wawasan yang luas, memiliki rasa cinta tanah air, dan memiliki sifat jujur,
disiplin, sportif dan dapat bertanggung jawab. Selain pendidikan, tenaga pengajar yang kita
sebut sebagai guru juga berpengaruh terhadap para siswa/I, karena dengan adanya guru yang
kreatif dan inovatif akan membantu walaupun fasilitas sekolah tidak memadai. Namun
sebaliknya, jika fasilitas sekolah lengkap namun guru yang mengajar tidak kretif akan sia – sia.
Jika pendidikan, guru dan dukungan ornag tua yang cukup, nantinya bangsa Indonesia dapat
terbebas dari masalah Negara seperti Isu pendidikan, korupsi, kemiskinan, permasalahan
remaja, dan lain sebagainya dengan adanya generasi emas ini.
DAFTAR PUSTAKA

Manullang, B. (2013). Grand desain pendidikan karakter generasi emas 2045. Jurnal
Pendidikan Karakter, (1).

Darman, R. A. (2017). Mempersiapkan generasi emas indonesia tahun 2045 Melalui

Pendidikan Berkualitas. Jurnal Edik Informatika Penelitian Bidang Komputer Sains Dan
Pendidikan Informatika,

Abi, A. R. (2017). Paradigma membangun generasi emas Indonesia tahun 2045. Jurnal
Ilmiah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 2(2), 85-90.3(2), 73-87.

Dongoran, F. R. (2014). Paradigma membangun generasi emas 2045 dalam perspektif

filsafat pendidikan. Jurnal Tabularasa PPs UNIMED, 11(1), 61-76.

Simanjuntak, R. (2019). Pentingnya Penerapan Kurikulum Berbasis Penguatan

Pendidikan Karakter bagi Terciptanya Generasi Emas Indonesia Tahun 2045. Jurnal Teruna
Bhakti, 1(2), 87-100.