u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu
perdata pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut
dalam perkara gugatan antara :
In
A
Y a n d i, beralamat di Kp. Dongkal Rt. 003/002 Desa Pondok
Jagung Timur Serpong Utara - Tangerang Selatan,
ah
lik
Selanjutnya disebut sebagai ……………Penggugat; ;
Lawan :
am
ub
1. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), berdomisili di Perum Giri Loka,
Jl. Alamanda Blok B No. 8 Sektor 1-2 BSD City
ep
k
si
dan Perumahan Rakyat Cq. Direktorat Jendral Bina
Marga, Cq. Direktorat Jalan Bebas Hambatan,
ne
ng
do
Pengadaan Tanah Ruas Jalan Tol Kunciran-
gu
Serpong, yang
Selanjutnya disebut sebagai ………………Tergugat
In
A
I;
ah
ub
ep
ng
on
Halaman 1
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Setelah mendengar kedua belah pihak yang berperkara;
si
Setelah memperhatikan bukti surat-surat dari kedua belah pihak dan
mendengar keterangan saksi yang diajukan oleh pihak Penggugat di
ne
ng
persidangan;
do
gu Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 25
Februari 2019 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri
In
A
Tangerang pada tanggal 25 Februari 2019 dalam register Nomor:
193/Pdt.G/2019/PN.Tng, telah mengajukan gugatan sebagai berikut :
ah
lik
HUBUNGAN HUKUM ANTARA SAYA DENGAN TERGUGAT;
1. Terhadap Tergugat I, hingga saat ini saya menolak nilai ganti rugi
am
ub
berdasarkan suara dari Presiden Republik Indonesia Bpk. Joko Widodo di
berbagai Media dengan kalimat ganti untung, Nilai yang ditawarkan
terhadap Lahan Produktif milik saya adalah Rp. 3.066.000,-/m2 hanya
ep
k
seluas 264 m2 dan biaya kompensasi masa tunggu dengan total senilai Rp.
ah
si
melakukan kegiatan produktif sejak informasi ini disampaikan pada tahun
2013 hingga saat ini;
ne
ng
do
gu
dibangun ruas tol oleh Pihak Tergugat II yang saat ini terhenti di bidang
tanah saya tanpa seizin dan pemberitahuan bahkan belum terjadi transaksi
In
A
lik
ub
ng
on
Halaman 2
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
DASAR HUKUM SAYA MELAKUKAN GUGATAN
R
Bahwa Saya mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Tangerang terhadap
si
Para Tergugat melalui pertanggungjawaban perdata perbuatan melawan hukum
ne
ng
yang diatur dalam Pasal 1365 jo; Pasal 1366; Pasal 1367 Kitab Undang-
Undang Hukum Perdata (KUHP Perdata); Pasal 406 KUHP (KUHP Pidana)
do
gu
FAKTA NYATA PERBUATAN MELAWAN HUKUM
6. Tanah milik saya seluas 501,5 m2 (lima ratus satu koma lima meter persegi)
In
A
terpotong proyek ruas jalan tol seluas 264 m2 (dua ratus enam puluh empat
meter persegi) diberikan nilai yang rendah tanpa mempertimbangkan sisa
ah
luas dan bentuk lahan produktif akan menjadi tidak produktif lagi; Tidak
lik
terciptanya keuntungan bagi saya atas nilai yang ditetapkan;
7. Bahwa dengan pembangunan ruas jalan tol tersebut dimaksud saya tidak
am
ub
lagi memiliki Akses jalan umum ke lokasi lahan tanah yang saya miliki, Hak
dan kepentingan kepemilikan tanah saya mendapatkan jalan umum saat
ep
membeli menjadi hilang dengan adanya pengadaan tanah untuk
k
kepentingan umum;
ah
R
8. Kelalaian Pejabat Pembuat Komitmen dalam menjalankan kegiatan
si
Pendanaan pengadaan tanah untuk pembangunan kepentingan umum
ne
ng
do
gu
9. Bahwa tidak ada Negosiasi secara resmi dari para pihak Tergugat hingga
surat gugatan ini saya buat, para pihak Tergugat hanya menginformasikan
In
A
kepada saya secara lisan bahwa nilai yang diberikan hanya butuh
persetujuan atau tidak, Harga yang diberikan untuk pembayaran hanya
ah
mengenai lokasi yang akan dilalui pembangunan ruas jalan Tol Kunciran-
Serpong;
m
ub
tahu tanah produktif milik saya telah dirusak dalam kegiatan pembangunan
es
ng
on
Halaman 3
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
HAK-HAK ASASI PENGGUGAT YANG TELAH DILANGGAR
si
1. Bahwa Penggugat selaku pemegang hak milik atas tanah Produktif yang
lokasinya telah ditetapkan sebagai lokasi pembangunan Jalan Tol Kunciran-
ne
ng
Serpong, saya telah menjadi korban langsung proyek pembangunan untuk
kepentingan umum akan tetapi tetap memiliki hak asasi yang sama sekali
do
gu tidak boleh dilanggar;
In
A
Pasal 28 H ayat 4 Undang-Undang Dasar 1945 yang berbunyi, “Setiap
orang berhak mempunyai hak milik pribadi dan hak milik tersebut tidak boleh
ah
lik
3. Bahwa di dalam Undang-Undang Hak Asasi Manusia :
am
ub
Pasal 29 ayat 1, “Setiap orang berhak atas perlindungan diri pribadi,
keluarga, kehormatan, martabat, dan hak miliknya”;
Pasal 31 ayat 1, “Tempat kediaman siapapun tidak boleh diganggu”;
ep
k
si
membikin tidak dapat dipakai atau menghilangkan barang sesuatu atau
sebagian milik orang lain”
ne
ng
do
gu
lik
Demi tegaknya hukum di Indonesia dan atas dasar hak asasi manusia, dengan
rasa penuh hormat saya memohon keadilan kepada Majelis Hakim Pengadilan
m
ub
hukum;
ep
tanah milik saya seluas 523 m2 sesuai ukuran fisik di lapangan senilai
ng
on
Halaman 4
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Rp. 3.399.500.000,- (tiga milyard tiga ratus sembilan puluh sembilan juta
R
lima ratus ribu rupiah) pertimbangan:
si
a. Jika dibayarkan hanya sebagian maka bentuk dari lahan produktif saya
akan menjadi tidak efektif sehingga nilai jual tidak ada lagi. (terlampir foto
ne
ng
bidang tanah);
b. Saya tidak lagi memiliki akses jalan umum yang disebabkan jalan umum
menuju lokasi tanah produktif saya terputus oleh pembangunan Ruas
do
gu jalan tol Kunciran - Serpong, hak asasi manusia yang saya dapat
menjadi hilang.
In
4. Menetapkan keputusan kepada Pihak I membayar Kompensasi Masa
A
Tunggu dan kerugian non fisik sebesar Rp. 100.000.000,- (seratus juta
rupiah);
ah
lik
5. Menghukum Para Tergugat membayar biaya Pengadilan yang timbul atas
perkara ini;
6. Menghukum Pihak Tergugat II selaku kontraktor dengan membayar denda
am
ub
dengan rincian sebagai berikut:
a. Kerugian Materil atas tindakan merusak lahan tanah produktif milik saya
(foto terlampir) apabila saya sewakan lahan tersebut memiliki nilai sewa
ep
k
sebesar 150.000.000/tahun
- 2 tahun kerusakan lahan =Rp.
ah
300.000.000,-
R
si
b. Inmateril atas pengrusakan dan penyerobotan lahan =Rp.
500.000.000,-
ne
ng
do
gu
ub
Marloncius Sihaloho, S.H. dan Edy Winjaya, S.H. Para Advokad dan
Pengacara pada Kantor Hukum Rahmadi, S.H. Law Office, beralamat di
ka
Beltway Office Park Tower B Lantai 5 Jl. Letjen TB. Simatupang No. 41
ep
maka telah diupayakan perdamaian dan atas permintaan para pihak yang
ng
on
Halaman 5
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berperkara telah memilih Mediator dari dalam Pengadilan Negeri Tangerang,
R
maka Majelis Hakim telah menunjuk Mahmuriadin, S.H. Hakim Pengadilan
si
Negeri Tangerang sebagai Mediator sebagaimana diamanatkan oleh Peraturan
ne
ng
Mahkamah Agung R.I. Nomor: 1 Tahun 2016, namun upaya tersebut tidak
berhasil sesuai dengan Surat Pemberitahuan dari Mediator dan Surat
do
Pernyataan dari kedua belah pihak masing-masing tertanggal 7 Mei 2019;
gu Menimbang, bahwa setelah gugatan Penggugat dibacakan, Penggugat
menyatakan tetap pada gugatannya;
In
A
Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat I telah
ah
lik
I. DALAM EKSEPSI
Gugatan Kurang Pihak (tidak memasukan Kantor Pertanahan Kota
am
ub
Tangerang Selatan Selaku Pelaksana Pengadaan Tanah sebagai pihak
Tergugat);
1. Bahwa Pembangunan Jalan Tol Kunciran - Serpong merupakan program
ep
k
si
berdasarkan ketentuan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2012 Tentang
Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum (“UU
ne
ng
do
gu
lik
Tahun 2012 Jo PerKa BPN Nomor: 5 Tahun 2012 tersebut diatas, yang
bertindak sebagai Pelaksana Pengadaan Tanah untuk Pembangunan
m
ub
ep
sebagai berikut:
a. Pasal 27 ayat 1 UU Nomor: 2 Tahun 2012, yang menyebutkan:
(1) Berdasarkan penetapan lokasi pembangunan untuk
ah
ng
on
Halaman 6
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ayat (1), Instansi yang memerlukan tanah mengajukan
R
pelaksanaan Pengadaan Tanah kepada Lembaga Pertanahan;
si
Selanjutnya yang dimaksud dengan Lembaga Pertanahan
berdasarkan Pasal 1 ayat 14 UU Nomor: 2 Tahun 2012
ne
ng
disebutkan:
Lembaga Pertanahan adalah Badan Pertanahan Nasional
do
gu Republik Indonesia,
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pertanahan.
lembaga pemerintah yang
In
A
yang menyebutkan:
Pasal 49:
(1) Pelaksanaan Pengadaan Tanah diselenggarakan oleh Kepala
ah
lik
BPN.
(2) Pelaksanaan Pengadaan Tanah sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), dilaksanakan oleh Kepala Kantor Wilayah BPN selaku
am
ub
Ketua Pelaksana Pengadaan Tanah.
Pasal 50:
Kepala Kantor Wilayah BPN dapat menugaskan Kepala Kantor
ep
k
si
sumber daya manusia.
c. Pasal 1 dan 2 PerKa BPN Nomor: 5 Tahun 2012, yang menyebutkan:
Pasal 1:
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
Halaman 7
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(3) Penugasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan
R
dengan Keputusan Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan
si
Nasional.
3. Bahwa selanjutnya dalam rangka melaksanakan ketentuan UU Nomor: 2
ne
ng
Tahun 2012 Jo PerPres Nomor: 71 Tahun 2012 Jo PerKa BPN Nomor: 5
Tahun 2012 tersebut diatas, Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional
do
gu Kota Tangerang Selatan mengeluarkan Keputusan No. 67/KEP.36.07/IX/
2015 tanggal 09 September 2015 yang telah diperbaharui dengan
Keputusan No. 27/KEP.36.07/III/2018 tanggal 12 Maret 2018 Tentang
In
A
Susunan Keanggotaan Pelaksana Pengadaan Tanah Untuk
Pembangunan Ruas Jalan Tol Kunciran - Serpong Kota Tangerang
ah
lik
Selatan Provinsi Banten;
4. Bahwa berdasar Pasal 27 ayat 2 UU Nomor: 2 Tahun 2012, Kantor
Badan Pertanahan Nasional Kota Tangerang Selatan selaku Pelaksana
am
ub
Pengadaan Tanah untuk Pembangunan Jalan Tol Kunciran - Serpong,
memiliki tugas sebagaimana disebut dalam, yaitu:
ep
(2) Pelaksanaan Pengadaan Tanah sebagaimana dimaksud pada ayat
k
(1) meliputi:
ah
si
dan pemanfaatan tanah;
b. penilaian ganti kerugian;
c. musyawarah penetapan ganti kerugian;
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
M
ng
on
Halaman 8
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sedangkan berdasarkan Pasal 16 ayat (1) PerKa BPN Nomor: 5 Tahun
R
2012, Satgas B bertugas untuk melaksanakan pengumpulan data paling
si
kurang:
a. nama, pekerjaan, dan alamat Pihak yang Berhak;
ne
ng
b. Nomor Induk Kependudukan atau identitas diri lainnya Pihak yang
Berhak;
c. bukti penguasaan dan/atau kepemilikan tanah, bangunan, tanaman,
do
gu d.
dan/atau benda yang berkaitan dengan tanah;
letak tanah, luas tanah dan nomor identifikasi bidang;
e. status tanah dan dokumennya;
In
A
f. jenis penggunaan dan pemanfaatan tanah;
g. penguasaan dan/atau kepemilikan tanah, bangunan, dan/atau benda
lain yang berkaitan dengan tanah;
ah
lik
h. pembebanan hak atas tanah; dan
i. ruang atas dan ruang bawah tanah.
7. Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal-pasal dalam UU Nomor: 2 Tahun
am
ub
2012 Jo PerPres Nomor: 71 Tahun 2012 Jo PerKa BPN Nomor: 5 Tahun
2012 sebagaimana telah diuraikan diatas, maka jelas yang bertindak
ep
selaku pelaksana pengadaan tanah untuk Pembangunan Jalan Tol
k
R
8. Bahwa tidak dimasukannya Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan
si
selaku Pelaksana Pengadaan Tanah Jalan Tol Kunciran - Serpong
ne
ng
do
menurut hukum jika Gugatan perkara a-quo dinyatakan tidak dapat
gu
diterima;
II. DALAM POKOK PERKARA
In
A
Bahwa segala apa yang diuraikan oleh Tergugat pada bagian dalam eksepsi
mohon dianggap berlaku mutatis mutandis dan merupakan satu kesatuan
ah
lik
dengan bagian dalam pokok perkara, sehingga apa yang telah didalilkan dalam
pada bagian dalam eksepsi mohon untuk tetap pula didalilkan pada bagian
dalam pokok perkara;
m
ub
berlaku;
ep
ng
on
Halaman 9
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Huk/2015 tentang Pembaharuan Penetapan Lokasi Pengadaan Tanah
si
untuk Pembangunan Ruas Jalan Tol Kunciran - Serpong dirubah
Peraturan Gubenur Banten Nomor 596/Kep.254-Huk/2017 tanggal 1 Juni
ne
ng
2017 Tentang Perpanjangan penetapan lokasi pengadaan tanah untuk
pembangunan ruas jalan tol Kunciran – Serpong;
10.Bahwa sebagai Pelaksana Pengadaan Tanah untuk Jalan Tol Ruas
do
gu Kunciran - Serpong dilakukan Kantor Pertanahan Kota Tangerang
Selatan selaku Pelaksana Pengadaan Tanah Untuk Kepentingan Umum
In
A
sesuai Ketentuan yang berlaku telah mengeluarkan Keputusan No.
67/KEP.36.07/IX/2015 tanggal 09 September 2015 yang telah
ah
lik
diperbaharui dengan Keputusan No. 27/KEP.36.07/III/2018 tanggal 12
Maret 2018 Tentang Susunan Keanggotaan Pelaksana Pengadaan
am
ub
Tanah Untuk Pembangunan Ruas Jalan Tol Kunciran - Serpong Kota
Tangerang Selatan Provinsi Banten;
11.Bahwa Ketua Pelaksana Pengadaan Tanah selanjutnya mengeluarkan
ep
Surat Keputusan No. 03/PPT–Kunser/36.07/VII/2015 tanggal 3 Juli 2015
k
R
2018, tanggal 19 Maret 2018 tentang Pembentukan Ketua dan Anggota
si
Satuan Tugas (Satgas) A dan Satuan Tugas (Satgas) B;
12.Bahwa terkait dengan Gugatan Perkara a-quo, Satgas A telah
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
on
Halaman 10
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penilai Ganti Kerugian Kegiatan Pelaksana Pengadaan Tanah Ruas
R
Jalan Tol Kunciran – Serpong di Kelurahan Pondok Jagung Timur
si
Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang Selatan;
ne
ng
Bahwa Penilai Publik yang ditetapkan untuk melakukan kegiatan
penilaian di wilayah Kelurahan Pondok Jagung Timur Kecamatan
Serpong Utara Kota Tangerang Selatan adalah KJPP Toto Suharto &
do
gu Rekan beralamat di Jl. Hayam Wuruk No. 1 - RL, Kebon Kelapa -
Gambir, Jakarta Pusat;
In
A
14. Bahwa KJPP Toto Suharto & Rekan menyerahkan hasil penilaian
Kelurahan Pondok Jagung Timur Kecamatan Serpong Utara Kota
ah
lik
Tangerang Selatan yang terkena pengadaan tanah Jalan Tol Kunciran –
Serpong kepada Ketua Pelaksana Pengadaan Tanah, terkait dengan
Gugatan Perkara a-quo yaitu atas:
am
ub
- Sebidang tanah seluas 264 M2, tercatat dalam Peta Bidang Tanah
NIB: 148 dan dalam Daftar Nominatif Nomor Urut: 165, yang terletak
ep
k
R
dengan tanah Bidang No. 144, disebelah Timur dengan tanah Bidang
si
No. 157 dan Bidang No. 150, disebelah Selatan tanah Bidang No.
ne
ng
149 dan disebelah Barat dengan tanah sisa Bidang No. 148, yang
uang ganti ruginya telah dititipkan di Pengadilan Negeri Tangerang
sebesar Rp. 854.341.177,- (Delapan ratus lima puluh empat juta tiga
do
gu
ratus empat puluh satu ribu seratus tujuh puluh tujuh rupiah);
15. Bahwa selanjutnya Ketua Pelaksana Pengadaan Tanah mengundang
In
A
lik
ub
ng
on
Halaman 11
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
17. Bahwa ternyata dalam musyawarah untuk menetapkan bentuk Ganti
R
Kerugian tidak tercapai kesepakatan mengenai bentuk dan besarnya
si
ganti kerugian, dimana Penggugat menolak bentuk dan/atau
ne
ng
besarnya ganti kerugian, maka sesuai ketentuan Pasal 38 ayat (1) UU
Nomor: 2 Tahun 2012 menyebutkan bahwa:
“Dalam hal tidak terjadi kesepakatan mengenai bentuk dan/atau
do
gu besarnya ganti kerugian, pihak yang berhak dapat mengajukan
keberatan kepada Pengadilan Negeri setempat dalam waktu paling lama
In
A
14 (empat belas) hari kerja setelah musyawarah penetapan Ganti
Kerugian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 37 ayat (1)”;
ah
lik
18. Bahwa ternyata setelah 14 (empat belas) hari kerja sejak dilakukan
musyawarah mengenai bentuk dan besarnya ganti kerugian
am
ub
sebagaimana tersebut diatas, ternyata Penggugat tidak mengajukan
keberatan kepada Pengadilan Negeri setempat, maka terhadap ganti
kerugian atas tanah milik Penggugat tersebut dititipkan di Pengadilan
ep
k
Negeri sesuai ketentuan Pasal 86 ayat (3) huruf (a) PerPres Nomor: 71
ah
Tahun 2012 Jo Pasal 37 ayat (2) huruf (a) PerKa BPN Nomor: 5 Tahun
R
2012 Jo Pasal 24 ayat (1) Peraturan Mahkamah Agung Republik
si
Indonesia Nomor 3 Tahun 2016 Tentang Tata Cara Pengajuan Keberatan
ne
ng
do
gu
lik
Pengadilan”;
Pasal 37 ayat (2) huruf (a) PerKa BPN Nomor: 5 Tahun 2012
“Penitipan ganti kerugian sesuai ketentuan pada pasal 86 ayat (3)
m
ub
ep
Pengadilan Negeri”.
es
ng
on
Halaman 12
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
“Instansi yang memerlukan tanah dapat mengajukan permohonan
R
Penitipan Ganti Kerugian kepada Pengadilan dalam hal memenuhi satu
si
atau lebih keadaan berikut ini:
a. pihak yang berhak menolak bentuk dan/atau besarnya Ganti
ne
ng
Kerugian berdasarkan hasil Musyawarah Penetapan Ganti Kerugian
tetapi tidak mengajukan Keberatan ke Pengadilan”;
do
gu 19. Bahwa kemudian, Ketua Pelaksana Pengadaan Tanah memerintahkan
Tergugat selaku instansi yang memerlukan tanah mengajukan
permohonan penitipan Ganti Kerugian (permohonan a-quo) kepada
In
A
Pengadilan Negeri Tangerang, sesuai ketentuan Pasal 86 ayat (1)
Perpres Nomor: 71 Tahun 2012 JoPasal 38 (1) PerKa BPN Nomor: 5
ah
lik
Tahun 2012, yang menyebutkan:
Pasal 86 ayat (1) PerPres Nomor: 71 Tahun 2012:
“Dalam hal terdapat penitipan Ganti Kerugian, Instansi yang memerlukan
am
ub
tanah mengajukan permohonan penitipan Ganti Kerugian kepada ketua
pengadilan negeri pada wilayah lokasi pembangunan untuk kepentingan
ep
umum”.
k
dalam Pasal 37 ayat (1) dilakukan oleh Instansi yang memerlukan tanah
R
si
dengan surat permohonan kepada Ketua Pengadilan Negeri”.
B. Proses penitipan uang ganti kerugian atas tanah milik Penggugat di
ne
ng
do
gu
lik
ub
Penggugat;
22. Bahwa selanjut, Juru Sita Pengadilan Pengadilan Negeri Tangerang
ka
es
on
Halaman 13
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
24. Bahwa kemudian Ketua Pengadilan Negeri Tangerang menetapkan hari
R
sidang untuk memeriksa Permohonan penitipan Ganti Kerugian atas
si
nama Penggugat yaitu pada tanggal 20 Februari 2019, sebagaimana
ne
ng
tersebut dalam Relaas Panggilan Sidang Kepada Penggugat No.
148/PDT.P.CONS/2018/PN.TNG tertanggal 14 Februari 2019;
25. Bahwa selanjutnya dilakukan proses pemeriksaan permohonan penitipan
do
gu Ganti Kerugian sesuai dengan Peraturan Mahkamah Agung Republik
Indonesia Nomor 3 Tahun 2016 Tentang Tata Cara Pengajuan Keberatan
In
Dan Penitipan Ganti Kerugian Ke Pengadilan Negeri Dalam Pengadaan
A
Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum;
26. Bahwa pada akhir Hakim Pemeriksa Permohonan No. 148/PDT.P.CONS/
ah
lik
2018/PN.TNG memberikan memberikan Penetapan pada tanggal 20
Februari 2019, yang pada pokok isinya Menyatakan sah dan Menerima
am
ub
penitipan uang ganti kerugian atas:
- Sebidang tanah seluas 264 M2, tercatat dalam Peta Bidang Tanah
NIB: 148 dan dalam Daftar Nominatif Nomor Urut: 165, yang terletak
ep
k
si
No. 157 dan Bidang No. 150, disebelah Selatan tanah Bidang No.
ne
ng
149 dan disebelah Barat dengan tanah sisa Bidang No. 148, yang
uang ganti ruginya telah dititipkan di Pengadilan Negeri Tangerang
sebesar Rp. 854.341.177,- (Delapan ratus lima puluh empat juta tiga
do
gu
ratus empat puluh satu ribu seratus tujuh puluh tujuh rupiah);
27. Bahwa selanjut Tergugat melakukan penyetoran uang ganti kerugian ke
In
A
ub
Maret 2019;
ah
hukum yang telah dilakukan oleh Tergugat, maka tepatlah kiranya jika Tergugat
M
ng
on
Halaman 14
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
memohon kepada yang mulia Majelis Hakim Pemeriksa Perkara Nomor:
R
193/Pdt.G/2019/PN. Tng. untuk kiranya berkenan memberikan Putusan sebagai
si
berikut:
DALAM EKSEPSI
ne
ng
Menerima Eksepsi Tergugat seluruhnya;
Menyatakan Gugatan perkara a-quo tidak dapat diterima.
DALAM POKOK PERKARA
do
gu
Menyatakan Menolak Gugatan perkara a-quo seluruhnya;
Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara menurut hukum.
Atau jika Majelis Hakim berpendapat lain, mohon kiranya memberikan putusan
In
A
yang seadil-adilnya;
lik
mengajukan jawaban pada pokoknya sebagai berikut :
I. DALAM EKSEPSI
Gugatan salah pihak (seharusnya yang digugat adalah Kantor
am
ub
Pertanahan Kota Tangerang Selatan selaku Pelaksana Pengadaan
tanah bukan Tergugat II);
1. Bahwa Pembangunan Jalan Tol Kunciran-Serpong merupakan program
ep
k
si
berdasarkan ketentuan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2012 Tentang
Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum (“UU
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
on
Halaman 15
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Lembaga Pertanahan adalah Badan Pertanahan Nasional Republik
R
Indonesia, lembaga pemerintah yang menyelenggarakan urusan
si
pemerintahan di bidang pertanahan.
b. Pasal 49 Jo Pasal 50 Jo Pasal 51 PerPres Nomor: 71 Tahun 2012, yang
ne
ng
menyebutkan:
Pasal 49:
(1) Pelaksanaan Pengadaan Tanah diselenggarakan oleh Kepala BPN.
do
gu (2) Pelaksanaan Pengadaan Tanah sebagaimana dimaksud pada ayat
(1), dilaksanakan oleh Kepala Kantor Wilayah BPN selaku Ketua
Pelaksana Pengadaan Tanah.
In
A
Pasal 50:
Kepala Kantor Wilayah BPN dapat menugaskan Kepala Kantor
ah
lik
mempertimbangkan efisiensi, efektifitas, kondisi geografis, dan sumber
daya manusia.
am
ub
c. Pasal 1 dan 2 PerKa BPN Nomor: 5 Tahun 2012, yang menyebutkan:
Pasal 1:
(1) Pelaksanaan pengadaan tanah dilaksanakan oleh Kepala Kantor
ep
Wilayah Badan Pertanahan Nasional selaku Ketua Pelaksana
k
Pengadaan Tanah.
ah
si
ayat (1), Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional dapat
memobilisasi pegawai di lingkungan unit kerjanya.
ne
ng
do
gu
Pasal 2:
(1) Penugasan Kepala Kantor Pertanahan sebagai Ketua Pelaksana
Pengadaan Tanah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 ayat (3)
In
A
lik
ub
on
Halaman 16
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Susunan Keanggotaan Pelaksana Pengadaan Tanah Untuk Pembangunan
R
Ruas Jalan Tol Kunciran-Serpong Kota Tangerang Selatan Provinsi Banten;
si
4. Bahwa berdasar Pasal 27 ayat 2 UU Nomor: 2 Tahun 2012, Kantor Badan
Pertanahan Nasional Kota Tangerang Selatan selaku Pelaksana Pengadaan
ne
ng
Tanah untuk Pembangunan Jalan Tol Kunciran-Serpong, memiliki tugas
sebagaimana disebut dalam, yaitu:
do
gu (2) Pelaksanaan Pengadaan Tanah sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
meliputi:
a. inventarisasi dan identifikasi penguasaan, pemilikan, penggunaan,
In
A
dan pemanfaatan tanah;
b. penilaian Ganti Kerugian;
c. musyawarah penetapan Ganti Kerugian;
ah
lik
d. pemberian Ganti Kerugian; dan
e. pelepasan tanah Instansi.
5. Bahwa untuk melaksanakan tugas sebagaimana diamanatkan Pasal 27 ayat
am
ub
2 UU Nomor: 2 Tahun 2012 tersebut diatas, Kepala Kantor Pertanahan Kota
Tangerang Selatan selaku Ketua Pelaksana Pengadaan Tanah Jalan Tol
Ruas Kunciran-Serpong mengeluarkan Surat Keputusan No.03/PPT–
ep
k
si
tentang Pembentukan Ketua dan Anggota Satuan Tugas (Satgas) A dan
Satuan Tugas (Satgas) B;
ne
6. Bahwa berdasarkan Pasal 10 ayat (1) PerKa BPN Nomor: 5 Tahun 2012,
ng
do
gu
lik
kurang:
a. nama, pekerjaan, dan alamat Pihak yang Berhak;
b. Nomor Induk Kependudukan atau identitas diri lainnya Pihak yang
m
ub
Berhak;
c. bukti penguasaan dan/atau kepemilikan tanah, bangunan, tanaman,
ka
ng
Halaman 17
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
7. Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal-pasal dalam UU Nomor: 2 Tahun 2012
R
Jo PerPres Nomor: 71 Tahun 2012 Jo PerKa BPN Nomor: 5 Tahun 2012
si
sebagaimana telah di uraikan diatas, maka jelas yang bertindak selaku
ne
ng
PELAKSANA PENGADAAN TANAH untuk Pembangunan Jalan Tol
Kunciran-Serpong adalah Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan;
8. Bahwa dengan demikian jelas terbukti jika Gugatan terhadap TERGUGAT II
do
gu adalah salah pihak seharusnya yang digugat adalah Kantor Pertanahan
Kota Tangerang Selatan selaku Pelaksana Pengadaan Tanah Jalan Tol
In
A
Kunciran-Serpong dan oleh karenanya beralasan menurut hukum jika
Gugatan perkara a-quo dinyatakan tidak dapat diterima;
ah
lik
II. DALAM POKOK PERKARA
Bahwa segala apa yang diuraikan oleh Tergugat pada bagian dalam eksepsi
mohon dianggap berlaku mutatis mutandis dan merupakan satu kesatuan
am
ub
dengan bagian dalam pokok perkara, sehingga apa yang telah didalilkan dalam
pada bagian dalam eksepsi mohon untuk tetap pula didalilkan pada bagian
ep
dalam pokok perkara;
k
si
sekali tidak terlibat dalam hal apapun, oleh karenanya Tergugat II
menyatakan menolak keseluruhan dalil-dalil yang diajukan oleh Penggugat;
ne
ng
do
gu
lik
ub
yang seadil-adilnya.
R
ng
on
Halaman 18
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2019, dan terhadap replik Penggugat tersebut, Tergugat I dan Tergugat II
R
masing-masing telah mengajukan duplik tertanggal 9 Juli 2019;
si
Menimbang, bahwa untuk mendukung dalil-dalil gugatannya,
ne
ng
Penggugat telah mengajukan bukti-bukti tertulis/surat-surat sebagai berikut:
1. Fotocopy Akta Jual Beli No. 1431/2003 tanggal 8 Oktober 2003, diberi tanda
do
(bukti P- 1);
gu
2. Fotocopy Berita Acara No. 148/Pdt.Cons/PN. Tng. tanggal 24 Januari 2018
dan lampirannya berupa fotocopy Relaas Penggilan Sidang kepada Yandi,
In
A
diberi tanda (bukti P- 2);
3. Fotocopy Pernyataan keberatan ganti rugi pengadaan tanah untuk
kepentingan umum dari Penggugat tanggal 22 Februari 2019, diberi tanda
ah
lik
(bukti P- 3);
4. Fotocopy Pengrusakan Lahan produktif a.n. Yandi dan a.n. Pendi, diberi
am
ub
5. Fotocopy Peta bidang tidak memiliki akses jalan, diberi tanda (bukti P- 5);
6. Fotocopy Penilaian KJPP tentang penawaran harga, diberi tanda (bukti P-
6);
ep
k
R
diberi tanda (bukti P- 7);
si
8. Fotocopy Surat Gugatan Penggugat, diberi tanda (bukti P- 8);
bukti surat-surat tersebut setelah dicocokkan ternyata bukti surat bertanda P- 1,
ne
ng
do
gu
lik
1. Saksi Alex L:
m
ub
dalam perkara ini karena untuk menerangkan tentang sisa tanah yang
terkena proyek jalan tol dan sedang diperkarakan dalam perkara ini;
ah
es
M
ng
on
Halaman 19
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
– Bahwa setahu saksi tanah milik Penggugat awalnya berupa tanah
R
kebon seluas ± 523 M2, dan yang terkena proyek jalan tol seluas ± 264
si
M2;
– Bahwa saat ini terhadap tanah yang terkena proyek jalan tol sudah
ne
ng
dibayar tetapi setahu saksi Penggugat belum mau mengambilnya
(masih dititip di Pengadilan Negeri Tangerang) dikarenakan Penggugat
do
gu menginginkan sisa tanah proyek jalan tol dibayar juga yang luasnya ±
luas 259 M2;
– Bahwa harga tanah tersebut per meter Rp. 3.000.000,- (tiga juta
In
A
rupiah);
– Bahwa karena tanah Penggugat harusnya berbentuk persegi, tetapi
dibayarnya berbentuk segitiga dan harga pasarannya per meter
ah
lik
seharusnya Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) s/d. Rp. 6.000.000,-
(enam juta rupiah);
– Bahwa yang punya kewenangan untuk membayar proyek jalan tol
am
ub
tersebut adalah Pejabat Pembuat Komitmen (PPK);
– Bahwa saksi tidak tahu berapa Penggugat minta dibayar sisa dari yang
dihitung;
ep
– Bahwa lokasi tanah dimaksud sekarang sebagian sudah jadi jalan tol;
k
– Bahwa saksi tidak mengetahui kapan diadakan rapat ganti rugi untuk
ah
si
– Bahwa saksi kenal dengan Pak Pendi yang lokasi tanahnya di samping
tanah Penggugat, namun saksi tidak mengetahui yang bersangkutan
ne
ng
do
gu
lik
ub
tersebut adalah:
Sebelah Utara : Jalan tol;
ah
es
ng
on
Halaman 20
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sebelah Barat : Conblok;
si
– Bahwa saksi tahu tanah yang sedang diperkarakan dalam perkara ini
luasnya ± 500 M2, namun saksi tidak mengetahui alas hak dari tanah
ne
ng
tersebut;
– Bahwa tanah tersebut terkena proyek jalan tol di Kunciran – Serpong,
dimana luas tanah yang terkena proyek jalan tol adalah ± 260 M2, dan
do
gu belum mendapat ganti rugi;
– Bahwa saksi tidak tahu kenapa Penggugat menolak pembayaran dari
proyek jalan tol tersebut;
In
– Bahwa sampai sekarang belum ada jawaban dari Pejabat Pembuat
A
Komitmen (PPK);
– Bahwa saksi tidak tahu siapa yang berkompeten membayar ganti rugi;
ah
lik
– Bahwa saksi tidak tahu apa kaitan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
dalam pemberian ganti rugi;
– Bahwa setahu saksi yang mengerjakan proyek jalan tol tersebut adalah
am
ub
PT. Waskita Karya, tetapi saksi tidak tahu dengan tugas pokok dan
fungsi dari PT. Waskita Karya;
– Bahwa setahu saksi yang dikeluhkan oleh para pemilik tanah dan
ep
warga disitu / kontrakan-kontrakan di sekitar jalan tol adalah akses jalan
k
si
Tergugat I dan Tergugat II masing-masing menyatakan akan menanggapi
keterangan saksi tersebut dalam kesimpulan;
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
Halaman 21
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
62/KEP.36.07/V/2017 tentang Susunan Keanggotaan Pelaksana Pengadaan
R
Tanah Untuk Pembangunan Ruas Jalan Tol Kunciran - Serpong Kota
si
Tangerang Selatan Provinsi Banten, diberi tanda (bukti T- 3);
ne
ng
4. Fotocopy Keputusan Ketua Pelaksana Pengadaan Tanah No. 55/PPT-
Kunser/36.07/III/2018 tanggal 19 Maret 2018 tentang Perubahan Keempat
Pembentukan Ketua dan Anggota Satuan Tugas (Satgas) A dan B Dalam
do
gu Rangka Pelaksanaan Pengadaan Tanah Untuk Pembangunan Ruas Jalan
Tol Kunciran – Serpong Kota Tangerang Selatan Provinsi Banten, diberi
In
A
tanda (bukti T- 4);
5. Fotocopy Peta Bidang Tanah yang terkena pembebasan untuk
ah
pembangunan Jalan Tol Ruas Kunciran – Serpong, diberi tanda (bukti T- 5);
lik
6. Fotocopy Daftar Nominatif Pengadaan Tanah Ruas Jalan Tol Kunciran –
Serpong Kelurahan Pondok Jagung Timur Kecamatan Serpong Utara
am
ub
Nomor: 70/PPT-Kunser/36.07/IX/2016 tertanggal 20 September 2016, diberi
tanda (bukti T- 6);
ep
7. Foto copy Keputusan Kepala Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan
k
si
Penilai Ganti Kerugian Kegiatan Pelaksana Pengadaan Tanah Ruas Jalan
Tol Kunciran – Serpong di Kelurahan Pondok Jagung Timur Kecamatan
ne
ng
do
gu
dari KJPP Toto Suharto & Rekan atas tanah dan bangunan milik Penggugat,
diberi tanda (bukti T- 8);
In
9. Fotocopy Surat Kepala Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan selaku
A
lik
ub
ep
on
Halaman 22
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
13. Fotocopy Pemberitahuan Pemutusan Hubungan Hukum atas bidang tanah
R
milik Penggugat Nomor: PPT-Kunser/20.36.07.500/III/2019 tanggal 04 Maret
si
2019, diberi tanda (bukti T- 13);
ne
ng
14. Fotocopy Penetapan Nomor: 11/PEN.EKS/2019/PN.TNG Jo. Nomor :
148/PDT.P.CONS/2018/PN.TNG tertanggal 4 April 2019, (Penetapan
Pengosongan), diberi tanda (bukti T- 14);
do
gu
15. Fotocopy Surat Pemberitahuan Pengosongan dan Penyerahan Lahan dari
Pengadilan Negeri Tangerang kepada Penggugat Nomor:
In
A
W.29.U.4/1936/HT.04.05/IV/2019 tanggal 11 April 2019, diberi tanda (bukti
T- 15);
ah
lik
16. Fotocopy Berita Acara Pengosongan Nomor: 10/Pen.Eks/2019/PN. Tng.
tertanggal 22 April 2019, diberi tanda (bukti T-16);
17. Fotocopy Berita Acara Penyerahan Obyek Pengosongan kepada Tergugat I
am
ub
Nomor: 10/Pen.Eks/2019/PN. Tng tertanggal 22 April 2019, diberi tanda
(bukti T- 17);
ep
bukti surat-surat tersebut setelah dicocokkan ternyata bukti surat bertanda T.I-
k
12, T.I- 13, T.I- 14 telah sesuai dengan aslinya, sedangkan bukti surat bertanda
ah
T.I- 1, T.I- 2, T.I- 3, T.I- 4, T.I- 5, T.I- 6, T.I- 7, T.I- 8, T.I- 9, T.I- 10, T.I- 11, T.I- 15,
R
si
T.I- 16, dan T.I- 17, hanya berupa fotocopy dari fotocopy/print out, namun
ne
semuanya telah diberi meterai secukupnya, sehingga secara formil dapat
ng
do
gu
perkara ini meskipun untuk itu kepada mereka telah diberikan waktu yang
cukup oleh Majelis Hakim;
In
A
lik
ub
es
ng
segala sesuatu yang tercatat dengan lengkap dalam berita acara persidangan
on
Halaman 23
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perkara ini dianggap telah termuat menjadi satu kesatuan yang tidak
R
terpisahkan dengan putusan ini;
si
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA
ne
ng
Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 3 ayat (2) PERMA Nomor 1
tahun 2016 tentang prosedur mediasi di Pengadilan ditentukan, Hakim dalam
do
gu
pertimbangan putusan perkara wajib menyebutkan bahwa perkara yang
bersangkutan telah diupayakan perdamaian melalui mediasi dengan
menyebutkan nama mediator, karenanya pada bagian pertimbangan putusan ini
In
A
terlebih dahulu akan dipertimbangkan tentang Mediasi;
lik
serta Tergugat telah datang menghadap di persidangan, maka berdasarkan
pasal 4 ayat (1) Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1
am
ub
tahun 2016, Majelis Hakim telah mengupayakan perdamaian bagi para pihak
melalui prosedur mediasi kemudian kedua belah pihak sepakat menunjuk
ep
Mahmuriadin, S.H. Hakim Pengadilan Negeri Tangerang sebagai Mediator;
k
si
namun Majelis tetap memberikan kesempatan kepada kedua belah pihak untuk
melakukan perdamaian tanpa prosedur mediasi sampai sebelum putusan
ne
ng
diucapkan, akan tetapi kedua belah pihak tetap tidak mencapai perdamaian;
do
gu
lik
I. Dalam Eksepsi:
ub
ng
on
Halaman 24
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum (“UU Nomor: 2 Tahun 2012”)
R
Jo Peraturan Presiden Nomor 71 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan
si
Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum
ne
ng
(“PerPres Nomor: 71 Tahun 2012”) Jo Peraturan Kepala Badan
Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2012 Tentang
Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pengadaan Tanah (“PerKa BPN Nomor: 5
do
gu
Tahun 2012”);
2. Bahwa berdasarkan peraturan perundang-undangan di atas, yang bertindak
In
sebagai Pelaksana Pengadaan Tanah untuk Pembangunan Jalan Tol
A
Kunciran - Serpong adalah Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan,
sebagaimana disebut dalam ketentuan pasal-pasal sebagai berikut:
ah
lik
a. Pasal 27 ayat 1 U.U. Nomor: 2 Tahun 2012,
b. Pasal 49 Jo Pasal 50 Jo Pasal 51 PerPres Nomor: 71 Tahun 2012;
c. Pasal 1 dan 2 PerKa BPN Nomor: 5 Tahun 2012, yang menyebutkan:
am
ub
3. Bahwa selanjutnya dalam rangka melaksanakan ketentuan UU Nomor: 2
Tahun 2012 Jo PerPres Nomor: 71 Tahun 2012 Jo PerKa BPN Nomor: 5
ep
Tahun 2012 tersebut diatas, Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional
k
si
Keputusan No. 27/KEP.36.07/III/2018 tanggal 12 Maret 2018 Tentang
Susunan Keanggotaan Pelaksana Pengadaan Tanah Untuk Pembangunan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
Halaman 25
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tentang Pembentukan Ketua dan Anggota Satuan Tugas (Satgas) A dan
R
Satuan Tugas (Satgas) B;
si
6. Bahwa berdasarkan Pasal 10 ayat (1) PerKa BPN Nomor: 5 Tahun 2012,
Satgas A bertugas untuk melaksanakan pengukuran dan pemetaan bidang
ne
ng
per bidang tanah meliputi: a. pengukuran batas keliling lokasi pengadaan
tanah; b. pengukuran bidang per bidang; c. menghitung, menggambar
do
gu bidang per bidang dan batas keliling; dan d. pemetaan bidang per bidang
dan batas keliling bidang tanah.
Sedangkan berdasarkan Pasal 16 ayat (1) PerKa BPN Nomor: 5 Tahun
In
A
2012, Satgas B bertugas untuk melaksanakan pengumpulan data paling
kurang: a. nama, pekerjaan, dan alamat Pihak yang Berhak; b. Nomor Induk
ah
lik
Kependudukan atau identitas diri lainnya Pihak yang Berhak; c. bukti
penguasaan dan/atau kepemilikan tanah, bangunan, tanaman, dan/atau
benda yang berkaitan dengan tanah; d. letak tanah, luas tanah dan nomor
am
ub
identifikasi bidang; e. status tanah dan dokumennya; f. jenis penggunaan
dan pemanfaatan tanah; g. penguasaan dan/atau kepemilikan tanah,
ep
bangunan, dan/atau benda lain yang berkaitan dengan tanah; h.
k
pembebanan hak atas tanah; dan i. ruang atas dan ruang bawah tanah.
ah
si
Jo PerPres Nomor: 71 Tahun 2012 Jo PerKa BPN Nomor: 5 Tahun 2012
sebagaimana telah diuraikan diatas, maka jelas yang bertindak selaku
ne
ng
do
gu
pihak dalam Gugatan perkara a-quo, jelas membuat Gugatan perkara a-quo
menjadi kurang pihak, dan oleh karenanya beralasan menurut hukum jika
ah
ub
ng
on
Halaman 26
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum (“UU Nomor: 2 Tahun 2012”)
R
Jo Peraturan Presiden Nomor 71 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan
si
Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum
ne
ng
(“PerPres Nomor: 71 Tahun 2012”) Jo Peraturan Kepala Badan
Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2012 Tentang
Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pengadaan Tanah (“PerKa BPN Nomor: 5
do
gu
Tahun 2012”);
2. Bahwa berdasarkan peraturan perundang-undangan di atas, yang bertindak
In
sebagai Pelaksana Pengadaan Tanah untuk Pembangunan Jalan Tol
A
Kunciran - Serpong adalah Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan,
sebagaimana disebut dalam ketentuan pasal-pasal sebagai berikut:
ah
lik
a. Pasal 27 ayat (1) jo Pasal 1 ayat (14) U.U. Nomor: 2 Tahun 2012;
b. Pasal 49 Jo Pasal 50 PerPres Nomor: 71 Tahun 2012;
c. Pasal 1 dan 2 PerKa BPN Nomor: 5 Tahun 2012;
am
ub
3. Bahwa selanjutnya dalam rangka melaksanakan ketentuan UU Nomor: 2
Tahun 2012 Jo PerPres Nomor: 71 Tahun 2012 Jo PerKa BPN Nomor: 5
Tahun 2012 tersebut diatas, Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional
ep
k
si
Keputusan No. 27/KEP.36.07/III/2018 tanggal 12 Maret 2018 Tentang
Susunan Keanggotaan Pelaksana Pengadaan Tanah Untuk Pembangunan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
Halaman 27
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tentang Pembentukan Ketua dan Anggota Satuan Tugas (Satgas) A dan
R
Satuan Tugas (Satgas) B;
si
6. Bahwa berdasarkan Pasal 10 ayat (1) PerKa BPN Nomor: 5 Tahun 2012,
Satgas A bertugas untuk melaksanakan pengukuran dan pemetaan bidang
ne
ng
per bidang tanah meliputi: a. pengukuran batas keliling lokasi pengadaan
tanah; b. pengukuran bidang per bidang; c. menghitung, menggambar
do
gu bidang per bidang dan batas keliling; dan d. pemetaan bidang per bidang
dan batas keliling bidang tanah;
Sedangkan berdasarkan Pasal 16 ayat (1) PerKa BPN Nomor: 5 Tahun
In
A
2012, Satgas B bertugas untuk melaksanakan pengumpulan data paling
kurang: a.nama, pekerjaan, dan alamat Pihak yang Berhak; b. Nomor Induk
ah
lik
Kependudukan atau identitas diri lainnya Pihak yang Berhak; c. bukti
penguasaan dan/atau kepemilikan tanah, bangunan, tanaman, dan/atau
benda yang berkaitan dengan tanah; d. letak tanah, luas tanah dan nomor
am
ub
identifikasi bidang; e. status tanah dan dokumennya; f. jenis penggunaan
dan pemanfaatan tanah; g. penguasaan dan/atau kepemilikan tanah,
ep
bangunan, dan/atau benda lain yang berkaitan dengan tanah;
k
h. pembebanan hak atas tanah; dan i. ruang atas dan ruang bawah tanah;
ah
si
Jo PerPres Nomor: 71 Tahun 2012 Jo PerKa BPN Nomor: 5 Tahun 2012
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
Halaman 28
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
– Bahwa Kantor Pertanahan Tangerang Selatan benar telah membentuk Tim
R
dalam pelaksanaan pengadaan tanah bagi pembangunan untuk
si
kepentingan umum sesuai Undang-Undang No. 2 tahun 2012 dalam hal ini
ne
ng
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) selaku Tim yang ditunjuk dalam
pelaksanaan Pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan
umum, akan tetapi dalam pelaksanaannya telah terjadi perbuatan melawan
do
gu
hukum oleh Tim PPK;
– PPK Cq. Satuan Kerja Pengadaan Tanah Jalan Tol Wilayah I (Kunciran –
In
Serpong) dalam pelaksanaannya telah melakukan perbuatan melawan
A
hukum;
– Tergugat II adalah kontraktor pembangunan jalan tol Kunciran – Serpong
ah
lik
yang telah melakukan pengrusakan lahan milik Penggugat lahan milik
Penggugat dengan sengaja dan lalai dalam pekerjaannya telah melakukan
am
ub
perbuatan melawan hukum dan menimbulkan kerugian materiil kepada
Penggugat selaku pemilik lahan;
– Bahwa hingga saat ini belum ada penetapan letak jalan umum dan pejabat
ep
pemerintahan setempat, tidak ada negosiasi harga yang dilangsungkan;
k
R
yang diajukan oleh Tergugat, serta tanggapan yang dikemukakan oleh
si
Penggugat terhadap eksepsi-eksepsi tersebut, maka maka menurut Majelis
ne
ng
do
gu
lik
berdasarkan alat-alat bukti yang diajukan oleh kedua belah pihak, sehingga
eksepsi Tergugat I dan eksepsi Tergugat II tersebut akan dipertimbangkan
m
ub
ep
on
Halaman 29
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa dari gugatan Penggugat dapat disimpulkan yang
R
menjadi pokok gugatan yaitu bahwa Penggugat mempunyai sebidang tanah
si
seluas 501,5 m2 (lima ratus satu koma lima meter persegi) terpotong proyek
ne
ng
ruas jalan tol seluas 264 m2 (dua ratus enam puluh empat meter persegi)
diberikan nilai yang rendah tanpa mempertimbangkan sisa luas dan bentuk
lahan produktif akan menjadi tidak produktif lagi; tidak terciptanya keuntungan
do
gu
bagi Penggugat atas nilai yang ditetapkan, Penggugat tidak lagi memiliki akses
jalan umum ke lokasi lahan tanah yang dimilikinya;
In
A
Bahwa selain itu ada kelalaian Pejabat Pembuat Komitmen dalam
menjalankan kegiatan pendanaan pengadaan tanah untuk pembangunan
ah
lik
pembangunan Ruas Jalan Tol di atas lahan tanah milik Penggugat tanpa izin,
serta tidak ada negosiasi secara resmi dari pihak Para Tergugat, dimana pihak
am
ub
Tergugat I hanya menginformasikan kepada Penggugat secara lisan bahwa nilai
yang diberikan hanya butuh persetujuan atau tidak dan harga yang diberikan
ep
untuk pembayaran hanya sepihak dari Para Tergugat dengan hanya
k
amplop di Kantor Kelurahan Pondok Jagung Timur tanpa negosiasi dan tanggal
R
si
ketetapan harga Tanah tersebut;
Bahwa dengan demikian Penggugat selaku pemegang hak milik atas
ne
ng
do
gu
lik
ub
uang ganti kerugian atas tanah milik Penggugat dalam perkara aquo telah
dilakukan proses penitipan di Pengadilan Negeri Tangerang sebagaimana
ka
Penggugat tidak terdapat perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh Para
Tergugat;
ah
ng
on
Halaman 30
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
atau guna meneguhkan haknya sendiri maupun membantah hak orang lain
R
menunjukkan pada suatu peristiwa, diwajibkan membuktikan adanya hak atau
si
peristiwa tersebut;
ne
ng
Menimbang, bahwa atas dasar hukum tersebut, maka Penggugat dan
Tergugat mempunyai kewajiban yang sama untuk membuktikan haknya dengan
terlebih dahulu beban pembuktian pada Penggugat oleh karena Penggugatlah
do
gu
yang pertama mengajukan dalil gugatan yang kemudian dibantah oleh Tergugat
I dan Tergugat II;
In
A
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil gugatannya
Penggugat telah mengajukan bukti surat-surat yang diberi tanda P. 1 sampai
ah
lik
dengan P. 7, dan mengajukan 2 (dua) orang saksi yang nama serta
keterangannya telah disebutkan di depan;
am
ub
Menimbang, bahwa sebaliknya guna mendukung dalil-dalil
sangkalannya Tergugat I telah mengajukan bukti surat-surat yang diberi tanda
T.I- 1 s/d. T.I- 17 namun tidak mengajukan saksi; Sedangkan Tergugat II dalam
ep
k
R
Majelis Hakim;
si
Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim mempertimbangkan pokok
ne
ng
do
gu
ub
yang dimaksud dengan asas tersebut adalah aspek kepentingan pihak yang
berperkara harus diutamakan baik pihak yang berkepentingan langsung untuk
ka
ep
suatu pemenuhan hak maupun pihak lain yang secara tidak langsung
memperoleh keuntungan dari pihak lain ataupun pihak lain yang berperan
ah
es
Acara Perdata Mahkamah Agung R.I. edisi tahun 2004 halaman 77 poin 2
ng
on
Halaman 31
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
disebutkan bahwa prinsip siapa yang digugat (yang menjadi Tergugat dan atau
R
Turut Tergugat) adalah Penggugat yang menentukannya. Akan tetapi kadang-
si
kadang Hakim mempertimbangkan apakah putusannya tersebut dapat
ne
ng
dilaksanakan bilamana hanya Tergugat I dan Tergugat II yang ditentukan oleh
Penggugat tersebut yang digugat;
Menimbang, bahwa dari keseluruhan dalil dalam posita dan tuntutan
do
gu
Penggugat dalam surat gugatannya terlihat bahwa Penggugat berkeberatan
terhadap besarnya ganti rugi terhadap sebagian tanah miliknya yang terkena
In
A
pengadaan tanah untuk pembangunan ruas jalan tol Kunciran - Serpong yang
dinilai terlalu rendah tanpa mempertimbangkan sisa luas dan bentuk lahan
ah
produktif akan menjadi tidak produktif lagi; dan tidak terciptanya keuntungan
lik
bagi Penggugat atas nilai yang ditetapkan, serta Penggugat tidak lagi memiliki
akses jalan umum ke lokasi sisa lahan tanah yang dimilikinya, sehingga
am
ub
menuntut supaya tanahnya dibeli seluruhnya, serta menuntut ganti kerugian
materiil dan immateriil kepada Tergugat II selaku kontraktor pelaksana
pembangunan proyek jalan tol tersebut;
ep
k
si
Jalan Tol Kunciran - Serpong merupakan program strategis nasional yang
dilaksanakan oleh Pemerintah Republik Indonesia qq Kementerian Pekerjaan
ne
ng
Umum dan Perumahan Rakyat maka rujukan peraturan yang dijadikan sebagai
dasar hukum dalam pengadaan tanah tersebut adalah Undang-Undang Nomor
do
gu
lik
ub
Nomor: 3 tahun 2016 tentang Tata Cara Pengajuan Keberatan dan Penitipan
ka
on
Halaman 32
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan demikian yang bertindak sebagai Pelaksana Pengadaan Tanah adalah
R
Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan (vide pasal 27 ayat (1) jo pasal 14
si
Undang-Undang R.I. No. 2 tahun 2012, juncto pasal 49 jo pasal 50 jo pasal 51
ne
ng
Peraturan Presiden No. 71 tahun 2012 juncto pasal 1 dan pasal 2 Peraturan
Kepala Badan Pertanahan Nasional No. 5 tahun 2012);
do
gu
tersebut, Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan selaku pelaksana
pengadaan tanah memiliki tugas:
In
A
a. Inventarisasi dan identifikasi penguasaan pemilikan, penggunaan, dan
pemanfaatan tanah;
ah
lik
b. Penilaian ganti kerugian;
c. Musyawarah penetapan ganti kerugian;
am
ub
d. Pemberian ganti kerugian, dan
e. Pelepasan tanah instansi;
tanah untuk kepentingan umum tersebut manakala ada pemilik tanah keberatan
ah
terhadap besaran ganti rugi terhadap tanah dan rumah yang dimilikinya
R
si
tersebut, maka pihak yang berhak dapat mengajukan keberatan ke Pengadilan
Negeri yang mewilayahi tanah/rumah yang akan diganti rugi, untuk itu
ne
ng
do
gu
Bahwa dalam PERMA No. 3 tahun 2016 dimaksud juga telah diatur
lik
antara lain mengenai subyek yang dapat bertindak sebagai Pemohon yang
antara lain adalah pemegang hak atas tanah, sedangkan yang menjadi
m
ub
ng
on
Halaman 33
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menuntut seseorang di depan Pengadilan adalah adanya perselisihan hukum
R
antara kedua belah pihak; Oleh karenanya apabila ada seseorang yang digugat
si
di depan Pengadilan tentunya harus ada perselisihan hukum di antara kedua
ne
ng
belah pihak, dan adanya perselisihan hukum tersebut tentunya diawali adanya
hubungan hukum diantara keduanya;
do
gu Menimbang, bahwa dari jawab jinawab dihubungkan dengan bukti
surat-surat yang diajukan oleh kedua belah pihak dalam perkara aquo serta
keterangan saksi-saksi yang diajukan oleh pihak Penggugat, terungkap adanya
In
A
fakta-fakta hukum sebagai berikut:
– Bahwa Penggugat adalah pemilik sebidang tanah seluas 501,5 m2 persil
ah
lik
No. 22bDII Blok 007 Kohir Nomor C. 1818/SPPT. 0054.0 terletak di Kp.
Dongkal Kelurahan Pondok Jagung Timur Kec. Serpong Kota Tangerang
Selatan sebagaimana Akta Jual Beli No. 1431/2003 yang dibuat oleh
am
ub
PPAT/Camat Serpong (bukti P. 1);
– Bahwa sebagian dari tanah Penggugat tersebut seluas 264 m2 terkena
ep
proyek pembangunan ruas jalan tol Kunciran – Serpong dan sesuai dengan
k
Pengadaan Tanah di wilayah Kota Tangerang Selatan yang dalam hal ini
R
si
Kepala Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan, yaitu KJP Toto Suharto
& Rekan ditetapkan ganti rugi untuk tanah Penggugat adalah sebesar Rp.
ne
ng
854.341.177,- (delapan ratus lima puluh empat juta tiga ratus empat puluh
satu ribu seratus tujuh puluh tujuh rupiah), dan terhadap penetapan ganti
do
gu
lik
ub
on
Halaman 34
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanggal 12 Maret 2018 Tentang Susunan Keanggotaan Pelaksana
R
Pengadaan Tanah Untuk Pembangunan Ruas Jalan Tol Kunciran -
si
Serpong Kota Tangerang Selatan Provinsi Banten;
Surat Keputusan No. 03/PPT-Kunser/36.07/VII/2015 tanggal 3 Juli 2015
ne
ng
diperbaharui dengan Surat Keputusan No. 55/PPT-Kunser/36.07/III/
2018, tanggal 19 Maret 2018 tentang Pembentukan Ketua dan Anggota
do
gu Satuan Tugas (Satgas) A dan Satuan Tugas (Satgas) B;
(vide bukti T- 2, T- 3 dan T- 4)
In
– Bahwa terkait dengan gugatan perkara a-quo, Satgas A telah menyerahkan
A
hasil Inventarisasi dan Identifikasi atas data fisik penguasaan, pemilikan,
penggunaan, dan pemanfaatan tanah yang terkena pembangunan Jalan Tol
ah
lik
Ruas Kunciran – Serpong sebagaimana tersebut dalam Peta Penggunaan
Tanah Kelurahan Jelupang Kecamatan Serpong Utara Nomor: 2469/2016;
am
ub
Sedangkan Satgas B juga telah menyerahkan hasil Inventarisasi dan
Identifikasi atas data pihak yang berhak dan obyek pengadaan tanah
dimaksud sebagaimana tersebut dalam Daftar Nominatif (Verifikasi dan
ep
k
si
Publik yang ditetapkan untuk melakukan kegiatan penilaian di wilayah
Kelurahan Pondok Jagung Timur Kecamatan Serpong Utara Kota
ne
ng
Tangerang Selatan yang dalam hal ini adalah KJPP Toto Suharto & Rekan
beralamat di Jl. Hayam Wuruk No. 1 - RL, Kebon Kelapa - Gambir, Jakarta
do
Pusat juga telah menyerahkan hasil penilaian Kelurahan Pondok Jagung
gu
lik
ub
on
Halaman 35
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kerugian atas tanah milik Penggugat tersebut dititipkan di Pengadilan Negeri
R
Tangerang, (vide bukti T.I- 7, T.I- 9 dan T.I- 10), dan kemudian Ketua
si
Pelaksana Pengadaan Tanah memerintahkan Tergugat I selaku instansi
ne
ng
yang memerlukan tanah mengajukan permohonan penitipan ganti kerugian
kepada Pengadilan Negeri Tangerang; Kemudian Tergugat I mengajukan
permohonan penitipan uang ganti kerugiannya atas tanah milik Penggugat
do
gu di Pengadilan Negeri Tangerang pada tanggal 6 Desember 2018 dan telah
diputuskan sebagaimana Penetapan Nomor: 148/PDT.P.CONS/2018/
In
A
PN.TNG tanggal 20 Februari 2019, (vide bukti T.I- 11 dan T.I- 12);
lik
dihubungkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang menyangkut
pengadaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum sebagaimana
diuraikan di atas terlihat bahwa dalam proses pengadaan tanah aquo telah
am
ub
ternyata pelaksananya adalah Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan atau
dengan kata lain Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan sebagai
ep
k
R
dimaksud;
si
Menimbang, bahwa dengan demikian apabila terjadi perselisihan
ne
ng
do
gu
lik
dan kerugian non fisik sebesar Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah); ingin
menuntut untuk menghukum Tergugat II selaku kontraktor dengan membayar
m
ub
denda atas kerugian materiil dan kerugian immaterial yang apabila ditotal
sejumlah Rp. 800.000.000,-; sebagaimana dituntut pada petitum gugatan nomor
ka
lain yang dipandang perlu oleh Penggugat sebagai pihak Tergugat dalam
R
ng
on
Halaman 36
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanah milik Penggugat, dalam pelaksanaan pengadaan tanah dalam rangka
R
pembangunan ruas jalan tol Kunciran – Serpong tersebut;
si
Menimbang, bahwa kendati penentuan subyek hukum Tergugat dalam
ne
ng
suatu surat gugatan merupakan hak subyektif dari Penggugat, namun
sebagaimana pertimbangan Majelis yang menyangkut subyek hukum di atas
do
dan juga penanganan perkara perdata harus seoptimal mungkin memperkecil
gu
kemungkinan sulitnya penyelesaian suatu perkara yang berakhir dengan
pelaksanaan putusan serta demi tuntasnya perkara tersebut, maka menurut
In
A
hemat Majelis oleh karena sebagai pelaksana pengadaan tanah dalam rangka
pembangunan ruas jalan tol Kunciran-Serpong yang antara lain telah
ah
lik
menggunakan tanah milik Penggugat sebagaimana didalilkan oleh Penggugat
dalam posita gugatannya sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan
yang berlaku adalah tugas dari Lembaga pertanahan yang dalam hal ini adalah
am
ub
Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan, dan telah ternyata pula pihak
Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan tidak ikut digugat, maka gugatan
ep
k
si
berpendapat bahwa gugatan Penggugat tersebut kurang subyek hukumnya
atau tidak lengkap subyek hukumnya, dan sesuai Yurisprudensi Mahkamah
ne
ng
Agung R.I. No. 2872 K/Pdt/1998 tanggal 28 Desember 1998 gugatan yang
demikian haruslah dinyatakan tidak dapat diterima (niet ontvankelijk verklaard);
do
gu
lik
Penggugat harus dihukum untuk membayar biaya perkara yang besarnya akan
ditetapkan dalam amar putusan dibawah ini;
m
ub
M E N G A D I L I:
ah
I. Dalam Eksepsi:
R
es
ng
on
Halaman 37
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
II. Dalam Pokok Perkara:
R
– Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima;
si
– Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara ini yang hingga
kini ditaksir sejumlah Rp. 1.691.000,00 (satu juta enam ratus sembilan
ne
ng
puluh satu ribu rupiah);
do
gu
pada hari Selasa, tanggal 24 September 2019 oleh kami Didit Susilo
Guntono, S.H., M.H. sebagai Hakim Ketua, Halomoan Sianturi, S.H., M.H.
In
A
dan Mahmuriadin, S.H. masing-masing sebagai Hakim Anggota yang ditunjuk
berdasarkan Surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Tangerang tanggal 11
ah
Juni 2019 Nomor 193/Pdt.G/2019/PN. Tng., putusan tersebut pada hari Selasa,
lik
tanggal 8 Oktober 2019 diucapkan pada persidangan yang terbuka untuk
umum oleh Hakim Ketua tersebut dengan didampingi oleh Hakim-Hakim
am
ub
anggota tersebut di atas, dengan dibantu oleh Retno Sekarwati, S.H., M.H.
Panitera Pengganti Pengadilan Negeri tersebut, dihadiri oleh Penggugat dan
ep
Kuasa Tergugat I dan Kuasa Tergugat II;
k
ah
si
ne
ng
do
gu
M.H. In
A
Mahmuriadin, S.H.
ah
lik
Panitera Pengganti,
m
ub
ep
ah
es
M
ng
on
Halaman 38
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
Perincian biaya:
si
1. Pendaftaran/PNBP Rp 30.000,00
ne
ng
2. Biaya Proses Rp 75.000,00
3. Panggilan Rp1.000.000,00
4. Redaksi putusan Rp 10.000,00
do
gu
5. Materai putusan Rp 6.000,00
6. PNBP relas Rp 20.000,00
In
A
7. Biaya sumpah Rp. 50.000,00
Jumlah Rp1.191.000,00
ah
lik
(satu juta seratus sembilan puluh satu ribu rupiah)
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
Halaman 39
Putusan Nomor 193/Pdt.G/2019/PN.Tng
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39