Anda di halaman 1dari 3

ALUR PRB (PROGRAM RUJUK BALIK) BPJS

No. Dokumen No. Revisi Halaman


00 1/2

Ditetapkan,
Direktur
STANDAR
PROSEDUR TanggalTerbit
OPERASIONAL
dr.Nanditiya Ika Faramita, MMRS
NIK. 010622011

Pelayanan kesehatan yang diberikan kepada penderita penyakit kronis yang


telah ditetapkan dalam kondisi terkontrol atau stabil dan masih memerlukan
PENGERTIAN
pelayanan lanjutan yang dilakukan di FKTP berdasarkan surat keterangan rujuk
balik dari dokter spesialis atau subspesialis.
1. Sebagai acuan bagi tenaga medis untuk menentukan pasien BPJS yang
dapat dirujuk balik ke FKTP.

TUJUAN 2. Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah tindak lanjut terhadap


pasien rujuk balik dalam rangka peningkatan mutu dan kinerja di RSU Wava
Husada Kesamben.
1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013 tentang
Pelayanan Kesehatan pada Jaminan Kesehatan Nasional
2. Peraturan BPJS Kesehatan Nomor 1 Tahun 2014 tentang
Penyelenggaraan Jaminan Nasional

KEBIJAKAN 3. Surat Edaran Menteri Kesehatan RI Nomor HK/Menkes/32/I/2014


tentang Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan bagi Peserta BPJS
Kesehatan pada Fasilitas Kesehatan Pertama dan Fasilitas Kesehatan
Tingkat Lanjutan dalam Penyelengaraan Jaminan Nasional

PROSEDUR 1. Identifikasi pasien potensi PRB oleh TPP, Perawat poli, dan Dokter spesialis :
a. Pasien yang menderita penyakit kronis (9 penyakit cakupan PRB)
antara lain :
1) DM
2) HT
3) PPOK
4) Jantung
5) Skizofrenia
6) Lupus
7) Epilepsi
8) Asma
9) Stroke
b. Kondisi pasien ditetapkan stabil oleh dokter spesialis/ sub spesialis.
2. Dokter spesialis/sub spesialis memberikan resep obat 30 hari. Obat 7 hari
PEMERIKSA 1 PEMERIKSA 2 PEMERIKSA 3 OTORISASI NASKAH
diberikan di FKRTL dan obat 23 hari di ambil di FKTP.
3. Apoteker mengidentifikasi resep obat yang termasuk dalam formularium
PRB.
4. PIC PRB mendaftarkan pasien melalui aplikasi V-Klaim
5. Pasien mendapatkan SRB (Surat Rujuk Balik) dari PIC PRB
6. Pasien di KIE secara jelas dan mudah dipahami.
“Bapak/ibu permisi karena kondisi bapak/ibu sudah stabil tetapi harus tetap
minum obat, jadi bapak/ibu akan kami lakukan rujuk balik ke faskes 1
ya/nggeh untuk mendapatkan obat setiap bulannya. Ini adalah Program ini
dari BPJS pak/bu”
“Bapak/ibu tidak perlu kawatir obat yang didapatkan sama dengan yang
didapatkan disini”
“Tetapi nanti kalau ada keluhan bapak/ibu bisa Kembali kesini dan diperiksa
oleh dokter spesialis dan jika keadaan gawat darurat bisa langsung ke IGD
RS”
7. Farmasi memberikan obat 7 hari.
8. Pasien pulang dengan membawa obat 7 hari dan SRB.
1. TPP/RM
2. POLIKLINIK
UNIT TERKAIT
3. CASEMIX
4. FARMASI

PEMERIKSA 1 PEMERIKSA 2 PEMERIKSA 3 OTORISASI NASKAH


PEMERIKSA 1 PEMERIKSA 2 PEMERIKSA 3 OTORISASI NASKAH

Anda mungkin juga menyukai