Anda di halaman 1dari 2

RSIA BUNDA SEJATI

TANGERANG PELAYANAN PROGRAM RUJUK BALIK (PRB)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSIA/SPO/PRB/001 00 1/2

Ditetapkan,
Tanggal Terbit Direktur RS
STANDAR
PROSEDUR 11 Desember 2019
OPERASIONAL
dr.Febriyanti Eka Lukmana,MM
1. Pelayanan Program Rujuk Balik adalah Pelayanan Kesehatan
yang diberikan kepada penderita penyakit kronis dengan kondisi
stabil dan masih memerlukan pengobatan atau asuhan
keperawatan jangka panjang yang dilaksanakan di Faskes
Tingkat Pertama atas rekomendasi/rujukan dari Dokter
Spesialis/Sub Spesialis yang merawat.
2. Jenis Penyakit yang termasuk Program Rujuk Balik adalah:
PENGERTIAN a. Diabetes Mellitus
b. Hipertensi
c. Jantung
d. Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK)
e. Epilepsy
f. Schizophrenia
g. Stroke
h. Systemic Lupus Erythematosus (SLE)
Sebagai acuan tenaga kesehatan dalam menjalankan Program
TUJUAN
Rujuk Balik di RSIA Bunda Sejati
1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013 tentang
Pelayanan Kesehatan Nasional.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 28 Tahun 2014 tentang
Pedoman Pelaksanaan Program JKN.
KEBIJAKAN
3. Surat Edaran Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK/MenKes/32/I/2014 tentang Pelaksanaan Pelayanan
Kesehatan bagi peserta BPJS Kesehatan pada FKTP dan FKTL
dalam Penyelenggaraan JKN.
RSIA BUNDA SEJATI
TANGERANG PELAYANAN PROGRAM RUJUK BALIK (PRB)

Standar Prosedur Operasional Page 1


No. Dokumen No. Revisi Halaman
RSIA/SPO/PRB/001 00 2/2

1. DPJP menyatakan pasien stabil dengan mengisi jawaban Surat


Rujukan BPJS asli dan memberikan cap PRB di SRB.
2. DPJP menulis resep untuk kebutuhan obat 7 hari dan memberikan
cap PRB pada resep.
3. Pasien membawa resep dan jawaban rujukan ke Instalasi Farmasi
RS.
PROSEDUR 4. Petugas farmasi memeriksa kesesuaian obat Fornas dan
mengkonfirmasi ke DPJP bila tidak sesuai Fornas.
5. Petugas farmasi menginput data PRB di VCLAIM dan mencetak
SRB (Surat Rujuk Balik) ke bagian pendaftaran.
6. Petugas farmasi menginformasikan alur PRB dan menyerahkan
jawaban rujukan dan SRB kepada pasien.
7. Petugas farmasi memberikan obat 7 hari.
8. Pasien ke FKTP untuk mendapatkan sisa obat untuk 23 hari.
1. Rawat Jalan/Poliklinik
UNIT TERKAIT 2. Farmasi
3. Rekam Medis
4. Pendaftaran

Standar Prosedur Operasional Page 2

Anda mungkin juga menyukai