Dari rumus di atas, jika harga jual lebih kecil daripada harga beli, maka itu disebut dengan kerugian
modal.
Misalnya, seorang investor membeli 100 saham perusahaan A pada harga Rp100. Dua bulan
kemudian, harga saham naik menjadi Rp150. Ini berarti nilai investasi meningkat dari Rp10.000
menjadi Rp15.000. Dengan demikian, nilai apresiasi modal adalah sebesar Rp5.000
Pengertian
dividen adalah pembagian laba atau hasil yang dibayarkan kepada pemegang saham berdasarkan
jumlah saham yang dimiliki. Pada umumnya, dividen yang dibagikan berupa uang tunai atau saham.
Keputusan dividen sangat penting karena dividen merupakan alokasi dari arus kas yang disisihkan
untuk pemegang saham, sedangkan laba ditahan (retained earnings) merupakan salah satu dari sumber
dana yang paling penting untuk membiayai pertumbuhan perusahaan.
2.3 Diversifikasi dengan Kelas Aset Lainnya (diversification with other asset classes)
Diversifikasi aset adalah strategi dalam meracik portfolio dengan menempatkan berbagai sektor dan
saham yang dapat memberikan imbal hasil yang berimbang. Sebagai contoh, seorang investor dapat
membeli saham di sektor Perbankan dan kemudian membeli beberapa saham lain di sektor Konsumer
pada saat yang bersamaan.
lindung nilai adalah upaya untuk mengurangi atau meminimalisir risiko kerugian dari aset yang
mengalami penurunan nilai.
Lindung nilai bisa dikelompokkan menjadi 2 jenis, yaitu selling hedge dan buying hedge.
Misalnya, saat seorang investor membeli saham dari sebuah perusahaan dengan harapan harga
sahamnya akan naik.
2.5 Pertimbangan Klien Untuk Ekuitas Dalam Portofolio
Portofolio investasi adalah kumpulan aset investasi milik individu, lembaga keuangan, perusahaan
maupun manajer investasi.
Portofolio ini juga berisi kumpulan saham, obligasi, reksa dana dan berbagai instrumen lainnya.
Portofolio investasi ada 2 macam, yakni portofolio dengan berbagai macam produk investasi dan
portofolio dengan 1 macam produk investasi namun jenisnya berbeda.