IPA DI SD
UNIVERSITAS TERBUKA
LAPORAN KEGIATAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN HEWAN
PRAKTIKUM IPA DI SD
(PDGK 4107)
PROGRAM STUDI
1. Kegiatan Praktikum
a. Tujuan
Mengamati pertumbuhan dan perkecambahan kacang merah.
b. Dasar Teori
d. Cara Kerja
1. Rendamlah biji kacang merah dalam air semalaman.
2. Lipatlah keras saring sehingga lebarnya setinggi dasar sampai leher botol
selai. Bila perlu potonglah kelebihannya.
3. Gulunglah kertas saring tersebut dan masukkan ke dalam botol selai sehingga
menempel pada dinding botol bagian dalam (lihat gambar 1.8)
Gambar 1.8
Cara memasang gulungan kertas saring dalam botol selai
1. Sisipkan 6 biji kacang merah pada botol selai. Tambahkan air secukupnya sehingga
kertas saring tetap basah (kira-kira 1/10 nya).
2. Simpanlah sediaan di tempat terang tetapi tidak terkena sinar matahari langsung
selama 2 minggu. Jika air tampak berkurang (kertas saring mongering)
menambahkan air secukupnya sehingga kertas saring tetap basah tetapi permukaan
air tidak merendam biji.
3. Amatilah perkecambahan dan pertumbuhan biji-biji tumbuhan dari sediaan tersebut.
Mencatat kapan biji kacang merah mulai berkecambah, mengamati bagaimana akar,
batang dan daun tumbuh. Memasukkan hasilnya ke dalam lembar kerja.
e. Pertanyaan
1. Pada hari keberapa akar kecambah kacang merah mulai tumbuh ?
2. Perhatikan arah pertumbuhan akar setiap kecambah tersebut.
Adakah yang arah pertumbuhannya ke atas ? mengapa demikian ?
2. Hasil Praktikum
a. Hasil Pengamatan
Tabel 1.10.
Hasil Pengamatan Pertumbuahn dan Perkecambahan Biji Kacang Merah
b. Pembahasan
Berdasarkan hasil praktikum dapat diketahui bahwa pada minggu pertama terdapat
perubahan. Pada umur 1 hari panjang akar 1mm dan terus bertambah panjangnya
hingga minggu ke 2 panjangnya mencapai 14 cm, begitu juga batang dan tumbuhnya
daun. Hal itu dikarenakan sel terus membelah dan berdiferensiasi dan merupakan
akibat dari aktivitas meristem lateral. Ukuran akar yang semakin panjang
dikarenakan pada ujung akar sel – selnya selalu membelah karena adanya aktifitas meristem
apikal. Pertumbuhan dan perkembangan juga terjadi pada daun. Daun yang semula hanya
1 helai kecil tumbuh menjadi 2 helai yang kemudian membesar begitu juga dengan
bertambah panjangnya batang kecambah.
c. Kesimpulan
Berdasarkan hasil praktikum pada pertumbuhan dan perkembangan dapat disimpulkan
bahwa pertumbuhan dan perkembangan organisme merupakan hasil dari pembelahan
sel, pembesaran sel serta diferensiasi sel.
Proses pertumbuhan dan perkembangan kacang merah khususnya dari waktu ke
waktu mengalami perubahan tumbuh tanaman apabila dilihat dari bertambahnya
tinggi, jumlah daun, diameter akar dan batang pada tanaman.
Pertumbuhan dan perkembangan tanaman tersebut dipengaruhi oleh faktor dari luar
maupun dari dalam. Faktor dari dalam berupa hormon sedang faktor dari luar yaitu
gen, cahaya matahari, suhu udara, kelembaban udara, tanah, nutrisi dan air.
d. Jawaban pertanyaan
1. Pada hari ke- 2 yaitu mulai terlihat akar dengan panjang 2-3 mm dan panjang
batang 20 mm.
2. Tidak, akar tumbuh ke bawah dan bergerombol pada dasar kapas dalam botol
selai
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN HEWAN
1. Kegiatan Praktikum
a. Tujuan
1. Mengamati pertumbuhan dan perkembangan lalat buah (Drosophila sp) dari
telur sampai imago (dewasa).
2. Mengetahui lamanya siklus hidup lalat buah.
b. Dasar Teori
Drospilla sp atau lalat buah adalah lalat yang biasanya menghinggapi buah yang
sudah busuk. Lalat buah mempunyai kontruksi modular, yaitu suatu segmen
abdomen. Seperti hewan simestris bilateral lainnya, drospilla mempunyai poros
anterior dan posterior (kepala-ekor).
Pada drospilla, determinan sitoplasmik yang sudah ada didalam telur memberi
informasi posisional unutk penempatan kedua poros bahkan sebelum fertilisasi.
Metamorfosis pada Drosophila termasuk metamorfosis sempurna yaitu: telur-larva
instarI-larva instarII-larva instarIII-pupa-imago.
Faktor yang mempengaruhi siklus hidup drospilla adalah suhu lingkungan,
ketersediaan makanan, tingkat kepadatan botol pemeliharaan, intensitas cahaya.
d. Cara Kerja
1. Membuat medium lalat buah
Untuk setiap botol selai diperlukan ± 2 sendok makan penuh medium. Jadi
untuk percobaan ini diperlukan ± 6 sendok makan penuh medium. Dengan
demikian anda dapat memeperkirakan banyaknya medium yang akan dibuat.
Cara membuat medium lalat buah ikutilah prosedur berikut.
a. Sediakan alat penumbuk/blender jika ada, pastikan alat-alat tersebut
dalam keadaan bersih.
b. Haluskan pisang ambon yang sudah ranum dan tape ketela pohon
dengan perbandingan 6 pisang : 1 tape menggunakan
penumbuk/blender
c. Sesudah medium tercampur rata dan halus, masukkan ke dalam botol
selai, masing-masing 2 sendok makan dan ratakanlah
d. Masukkan kertas saring steril atau kertas tissue yang sudah anda lipat
kedalam setiap botol selai
Table 1.11
Hasil pengamatan pertumbuhan dan perkembangan lalat buah
b. Pembahasan
Dari pengamatan yang telah dilakukan yaitu dimulai hari 0 dengan mengamati
pertumbuhan dan perkembangan siklus hidup lalat buah drospila sp dari telur
sampai dengan imago. Pengamatan dilakukan selama dua kali sehari selama 11
hari setiap pagi dan sore. Dimana lalat buah disimpan didalam botol selai yang
sudah ada makanannya kemudian diletakkan di ruangan yang teduh.
Pada hari ke-0 s/d 1 tubuh lalat tetap berwarna kuning kecoklatan. Dan dihari
kedua mulai ada bercak-bercak putih yang tidak lain itu adalah telur. Kemudian
dihari ke-3 bercak-bercak putih atau telur berubah menjadi larva yang berwarna
puih, bersegmen dan mirip dengan belatung tetapi bentuknya sangat kecil.
Proses ini terus terjadi sampai hari ke-4 dan dihari ke-5 larva mulai bergerak aktiv
ditandai dengan tubuhnya yang menggeliat. Tubuhnya bergerak semakin aktiv
dengan merayap ke atas botol da ukurannya bertambah besar. Pada hari ke-6
bentuknya hampir menyerupai pupa dimana tubuhnya mulai memendek, berwarna
putih dan sudah tidak bergerak lagi bahkan diam.
Di hari 7 s/d 8 sudah mencapai fase pupa warnanya berubah menjadi putih
kecoklatan, masih terlihat diam, dan segmen tubuhnya mulai terlihat jelas. Pada
hari ke 9 s/d10 lalat buah mulai menyerupai bentuk drospila atau seperti induknya
dahulu. Tetapi ukurannya kecil dan sayapnya belum terbentang.dan dihari ke 11
lah sudah menjadi imago atau lalat dewasa yang siap unutk dilepas dari botol dan
siap untuk terbang.
c. Kesimpulan
Tahapan fase daur hidup drosphila sp adalah telur à larva à pupa à lalat muda à
lalat dewasa atau imago
d. Jawaban Pertanyaan
1. Lalat buah meletakkan telurnya pada hari kedua.
2. Pupa terbentuk pada hari ke-7 s/d 8, namun pada hari ke-6 sudah hampir
menyerupai pupa, Lalat dewasa terbentuk pada hari ke 11.