Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM IPA

(Gerak Pada Tumbuhan)

LUCIA DESTA RAHAYU


856996655

UPBJJ UT BANDAR LAMPUNG


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2020
DATA MAHASISWA

NAMA : LUCIA DESTA RAHAYU


NIM : 856996655
PROGRAM STUDI : PGSD BI
NAMA SEKOLAH : SD Xaverius I Bandar Lampung

DATA TUTOR

NAMA : YUNANTO PUTRO


NIP : 196902261998021001
INSTANSI ASAL : SMAN 1 MELINTING
NO HP : 081215716569
ALAMAT EMAIL : Yunantoputro301@gmail.com
LEMBAR KESEDIAAN MELAKSANAKAN PRAKTIKUM
SECARA TATAP MUKA

Yang bertanda tangan di


bawah ini:

Nama : Lucia Desta Rahayu


Mahasiswa/Tutor/Instruktur* : Mahasiswa
Program Studi/Bidang Ilmu : PGSD BI

Nama Sekolah/Instansi : SD Xaverius I Bandar Lampung


Judul-judul praktikum : GERAK PADA TUMBUHAN

*pilih salah satu

Dengan ini menyatakan bahwa saya melaksanakan praktikum dengan tanpa paksaan
dari pihak mana pun, telah melaksanakan protokol Covid-19 sesuai aturan yang
berlaku dan tidak akan menuntut pihak mana pun dalam terjadi sesuatu yang tidak
diinginkan sehubungan pelaksanaan kegiatan praktikum dimaksud secara tatap muka.

Demikian lembar pernyataan kesediaan ini dibuat dengan sesungguhnya


untuk dapat dipergunakan dengan semestinya.

Mengetahui, Yang Membuat


Pernyataan, PJB BLBA UPBJJ-UT ……

YUNANTO PUTRO, S.Pd,.M.M.Pd. Lucia Desta Rahayu, S.Pd.


NIP. 196902261998021001 NIM 856996655
GERAK PADA TUMBUHAN

1. TUJUAN PERCOBAAN :
a. Mengamati gerak seismonasti
b. Mengamati gerak niktinasi
c. Mengamati gerak geotropisme negatif pada tumbuhan

2. ALAT DAN BAHAN :


a. Seismonasti dan Niktinasi
➢ Tanaman putri malu pada alam sekitar
➢ Kotak dari karton warna hitam atau pot warna hitam
➢ Stop wacth atau jam tangan
➢ Alat-alat tulis dan pengaris

b. Geotropisme
➢ Pot berukuran kecil 2 buah
➢ Tanah yang subur secukupnya
➢ Biji kacang hijau
➢ Air secukupnya

3. LANDASAN TEORI

Tumbuhan sebagai mahluk hidup juga melakukan gerak. Namun, gerak yang dilakukan
oleh tumbuhan tidak seperti yang dilakukan oleh hewan maupun manusia. Gerakan
pada tumbuhan sangat terbatas. Gerakan yang dilakukan oleh tumbuhan hanya
dilakukan pada bagian tertentu. Misalnya bagian ujung tunas, bagian ujung akar,
ataupun pada bagian lembar daun tertentu

Gerak yang disebabkan rangasangan gaya gravitasi disebut geotropisme. Karena gerak
akar diakibatkan oleh rangsangan gaya tarik bumi (gravitasi) dan arah gerak menuju
arah datangnya rangsangan, maka gerak tumbuh akar disebut geotropisme positif.
Sebaliknya gerak organ tumbuhan lain yang menjauhi pusat bumi disebut geotropisme
negatif .
Nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh rangsang. Gerak ini
disebabkan oleh adanya perubahan tekanan turgor akibat pemberian rangsang. Karena
tidak dipengaruhi oleh arah sehingga tidak ada nasti positif atau negative.

Macam-macam gerak nasti:


1. Niktinasi

Niktinasti (rangsang berupa gelap), merupakan gerak tidur pada tumbuhan yang
disebabkan karena keadaan gelap. Proses niktinasti banyak terjadi pada tumbuhan
berdaun majemuk. Contoh niktinasti adalah pada daun lamtoro dan Cassia
corymbosa yang melipat kebawah pada saat malam hari.
2. Seismonasti
Seismonasti adalah gerak pada tumbuhan karena adanya rangsangan berupa getaran.
Jika disentuh secara halus, daun putri malu menutup secara perlahan mulai dari
pangkal daun sampai ujung daun. Saat disentuh dengan sentuhan sedang, daun
langsung menutup dari pangkal daun hingga tengah disusul dengan bagian ujung.
Sedangkan jika disentuh dengan sentuhan kasar, daun dan tangkai langsung
menutup sekaligus.

4. PROSEDUR PERCOBAAN/CARA KERJA

a. Seismonasti dan Niktinasi

➢ Seismonasti
• Sediakan alat dan bahan yang diperlukan seperti pot yang berisi putri malu/
putri malu di alam liar, lembar kerja, alat-alat tulis dan penggaris.
• Carilah tanaman putri malu disekitar lingkungan rumah. Namun bila tidak ada
anda bisa menyipakan pot dan menamam putri malu ukuran sedang di pot
tersebut, sehingga ketika akan dilakukan percobaan pot tersebut dalam keadaan
segar.
• Selanjutnya lakukan sentuhan halus hingga sentuhan kasar terhadap dau-daun
putri malu tersebut menggunakan penggaris.
• Catatlah hasil pengamatan anda pada lembar kerja.

➢ Niktinasti
• Mengamati dua buah tanaman putri malu di lingkungan sekitar.
• Memberi tanda A pada putri malu pertama dan tanda B pada putri malu ke
dua.
• Menutup putri malu B dengan karton warna hitam / ember yang berwarna
hitam.
• Membiarkan putri malu B tertutup selama lebih kurang setengah jam (30
menit).
• Setelah ditutup lebih kurang setengah jam, membuka dengan hati-hati (tidak
menyentuh tanamannya).
• Amati apa yang terjadi dengan daun putri malu B dan bandingkan dengan
daun putri malu A.
• Catatlah hasil pengamatan pada tabel pengamatan

b. Geotropisme negatif
• Menanam tanaman kacang hijau pada pot A dan pot B, 1 minggu
sebelum kegiatan praktikum IPA.
• Meletakkan pot A secara vertical dan pot B secara horizontal dan simpan
keduanya di tempat terbuka
• Amati pertumbuhan kacang hijau setiap hari.
• Catat pertumbuhan kacang hijau pada tabel pengamatan.
5. HASIL PENGAMATAN
a. Gerak Seismonasti

Jenis sentuhan
No pada daun putri Reaksi daun putri malu Keterangan
malu
Daun menutup dengan Daun cepat membuka
1 Halus
lambat kembali
Daun perlu ± 2 menit
2 Sedang Daun menutup agak cepat
untuk membuka kembali
Daun menutup agak Daun perlu ± 5 menit
3 Kasar
cepat untuk membuka kembali

b. Gerak Niktinasi

Reaksi daun putri malu


No Pot putri malu
Mula-mula ½ jam kemudian
1 Disimpan di tempat terang Daun terbuka Daun terbuka
Ditutup dengan penutup
2 Daun terbuka Daun tertutup
yang kedap cahaya

c. Gerak geotropisme Negatif

Jenis Pengamatan hari ke


Keterangan
Pot 1 2 3 4 5 6 7
0,5 1,5 2,5 3 3,7 4,5 5,7 Batang tumbuh tegak
A
0,6 1,4 2,5 3,4 4,2 5,3 6,1 Batang tumbuh
B membelok mengikuti
cahaya

6. PEMBAHASAN
Berdasarkan data hasil pengamatan, gerak seismonasti, gerak niktinasti dan gerak
geotropisme negatif pada tumbuhan.
1. Seismonasti
Seismonasti adalah gerak pada tumbuhan karena adanya rangsangan berupa getaran.
Daun putri malu akan menutup bila disentuh. Perlakuan sentuhan yang berbeda,
pengaruhnya juga berbeda. Jika sentuhan halus, proses menutupnya lambat. Bila
disentuh dengan sedang, reaksinya agak cepat menutup. Dan jika disentuh dengan
kasar akan dengan cepat menutup daun dan tangkainya. Reakei ini terjadi akibat
perubahan tiba-tiba dalam keseimbangan air yang terjadi pada bantal daun yang
kehilangan tekanan air sehingga daun maupun tangkai mengatup.
2. Niktinasti
Niktinasi (nyktos = malam) merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh suasana
gelap, sehingga disebut juga gerak tidur. Selain disebabkan oleh suasana gelap,
gerak “tidur” daun-daun tersebut dapat terjadi akibat perubahan tekanan turgor di
dalam persendian daun.Pengamatan niktinasti pada tumbuhan putri malu, dengan
menyimpan putri malu di tempat terang atau terbuka dan membandingkannya
dengan putri malu yang diletakkan di tempat tertutup atau kedap cahaya. Pada
tumbuhan putri malu yang berada di tempat kedap cahaya, daun-daun putri malu
tersebut mulai mengatup. Hal-hal yang menyebabkannya sama seperti yang terjadi
pada saat gerak tidur pada tumbuhan putri malu.

3. Geotropisme negatif
Geotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena pengaruh gravitasi bumi. Jika
arah geraknya menuju rangsang disebut geotropisme positif, misalnya gerakan akar
menuju tanah. Jika arah geraknya menjauhi rangsang disebut geotropisme negatif,
misalnya gerak tumbuh batang menjauhi tanah. Pada pengamatan percobaan, pot A
mengalami pertumbuhan batang secara normal menuju ke atas. Pada pot B yang
diletakkan horizontal pertumbuhan batang membelok dari horizontal menuju arah
vertikal secara bertahap selama 7 hari. Hal ini terjadi akibat gerak tumbuh batang
menjauhi tanah.

7. KESIMPULAN
Seismonasti adalah gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsang berupa
getaran. Niktinasti adalah gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsang berupa
gelap. Sedangkan geotropisme adalah gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh
gravitasi bumi (jika arah pertumbuhan menjauhi titik pusat bumi disebut geotropisme
negatif).

8. JAWABAN PERTANYAAN

1. Polong-polongan (Leguminosaceae) seperti bunga merak (Caesalpinia


pulcherrima) dan daun kupu-kupu (Bauhinia purpurea). Daun-daun tersebut
akan menutup pada malam hari dan akan membuka kembali jika matahari terbit.

2. Pada percobaan di atas, diketahui bahwa:


Niktinasti : Gerak daun putri malu dipengaruhi rangsang dari cahaya
Seismonasti : Gerak putri malu dipengaruhi rangsang sentuhan

3. Pada percobaan geotropisme di atas sekaligus membuktikan fototropisme karena


arah tumbuh batang menuju ke arah cahaya matahari. Jenis fototropisme yang
terjadi adalah fototropisme positif karena arah tumbuh batang menuju sumber
rangsang cahaya.
FOTO PRAKTIKUM

Kegiatan praktik kelompok 1 Melakukan sentuhan halus

Melakukan sentuhan sedang Melakukan sentuhan kasar

Percobaan pada tempat gelap Percobaan pada tempat terang

Percobaan gerak tropisme Hasil percobaan

Anda mungkin juga menyukai