LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

PERTUMBUHAN, PERKEMBANGAN DAN PERKEMBANGBIAKAN MAKHLUK

HIDUP

Disusun Guna Memenuhi Tugas Praktikum

Mata Kuliah : Praktikum IPA di SD (PDGK4107)
Dosen Pengampu: Riyanti, S.Pd., M.Pd

Disusun oleh :
Nama : Criska Hendry Julistiyanto
NIM : 857772601

UPBJJ SEMARANG

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI PENDIDKAN GURU SEKOLAH DASAR BI

UNIVERSITAS TERBUKA

TAHUN 2023
 LAPORAN PRAKTIKUM PERTUMBUHAN, PERKEMBANGAN DAN
PERKEMBANGBIAKAN MAKHLUK HIDUP

A. JUDUL PERCOBAAN

Pertumbuhan dan Perkembangan tumbuhan, Pertumbuhan dan Perkembangan hewan,

perkembangbiakan tumbuhan, perkembangbiakan vegetatif alami, dan
perkembangbiakan vegetatif buatan

B. TUJUAN PERCOBAAN

1. Mengamati pertumbuhan dan perkecambahan kacang merah

2. Mengamati pertumbuhan dan perkembangan lalat buah (Drosophia sp) dari telur
sampai imaho(dewasa)
3. Mengamati struktur bunga
4. Mengidentifikasi tumbuhan yang melakukan perkembangbiakan secara vegetatif
alami
5. Terampil melakukan perkembangbiakan vegetatif buatan dengan cara
menyambung, okulasi dan mencangkok

C. ALAT

1. Toples Transparan
2. Tisu Sekucupnya
3. Kertas Label
4. Gunting
5. Plastik Transparan
6. Sendok Makan
7. Pisau
8. Alat Tulis
9. Cangkul
10. Gunting
11. Solatip Transparan
 Bahan

1. Pisang
2. Biji Kacang Merah
3. Tape Singkong
4. Lalat Buah
5. Bunga Sepatu
6. Pohon Pisang
7. Tanah
8. Plastik
9. Pohon Singkong

D. LANDASAN TEORI

Setiap makhluk hidup mengalami pertumbuhan dan perkembangan.

Pertumbuhan merupakan proses bertambahnya ukuran, atau volume tubuh akibat
bertambahnya sel-sel tubuh makhluk hidup . Perkembangan secara umum merupakan
suatu proses menuju keadaan yang lebih sempurna. Perkembangan merupakan salah
satu ciri makhluk hidup guna kelangsungan hidupnya. Pertumbuhan dan
perkembangan makhluk hidup selain ditentukan oleh factor genetic, juga sangat
ditentukan oleh kondisi lingkungan seperti cahaya, air dan temperature. (Rumanta dkk,
2021). Pada proses perkembangan ini terjadi proses-proses diferensiasi sel.
Perkembangbiakan dapat didefinisikan sebagai pola perkembangan individu yang
berawal dari konsepsi dan terus berlanjut sepanjang hayat dan bersifat involusi.
Sehingga perkembangbiakan meruapakan proses berlangsungnya terbentuknya
individu baru sebagai akibat dari bertemunya sel sperma dan sel telur yang
berlangsung  hingga akhir hayat (Santrok Yussen, 1992)

Hewan berkembang biak secara generatif, generatif merupakan terjadi melalui

proses perkawinan. Sedangkan perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif yang
terjadi melalui membelah diri dan bertunas. Tumbuhan berkembangbiak secara vegatif
alami dilakukan dengan menggunakan bagian tumbuhan itu sendiri misalnya
mengunakan akar rimpang (akar yang terbentuk dari modifikasi batang contoh: kecur,
laos, kunyit), geragih (tanaman yang tumbuh dan menjalar sipermukaan tanah contoh :
 stroberi, kentang, rumput teki) dan umbi. Vegetataif buatan pada tumbuhan terjadi
melalui stek, cangkok, dan menempel.

E. PROSEDUR PERCOBAAN

1. Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan

Cara kerja:
- Rendamlah biji kacang merah dalam air semalaman
- Lipatlah tisu setinggi dasar gelas plastik
- Gulunglah tisu dan masukkan kedalam gelas plastik sehingga menempel pada
dinding gelas bagian dalam
- Sisipkan 6 biji kacang merah pada gelas platik
- Tambahkan air secukupnya sehingga tisu tetap basah
- Simpanlah ditempat terang terang tetapi tidak terkena sinar matarhari langsung,
jika air tampak berkurang tambahkan air secukupnya sehingga tisu tetap basah
- Amati perkecambahan dan pertumbuhan biji-biji tumbuhan tumbuhan tersebut
selama 1 minggu
- Catatlah biji kacang merah mulai berkecambah, bagaimana akar, batang, dan
daun tumbuh, dan gambarlah hasilnya pada lembar kerja
2. Pertumbuhan dan perkembangan hewan
1. Membuat medium lalat
- Sediakan alat penumbuk
- Haluskan pisang dan tape dengan perbandingan 6 potong pisang : 1 potong t
- Sesudah medium tercampur rata dan halus masukkan kedalam toples masing-
masing toples 2 sendok makan dan ratakanlah
- Masukkan tisu yang sudah dilipat kedalam setiap botol
2. Mengkultur lalat buah
Setelah toples dan lalat buah siap maka selanjutnya dilakukan pembiakan,
dengan cara sebagai berikut:
- Masukkan lalat buah yang terperangkap dalam plastik kedalam toples
pekerjaan ini agak sulit dan mintalah bantuan teman. Hati-hati ketika
memasukkan lalat buah jangan sampai terendam atau terkena medium. Jadi
sebaikknya diletakkan diatas tisu.
- Tutup toples dan berilah lubang kecil agar ventilasi udaranya baik.
 - Tempatkanlah toples ditempat yang teduh dan aman
- Amatilah perkembangbiakan setiap pagi dan sore secara teratur misal pukul
08.00 dan 18.00 WIB pengamatan meliputi kapan timbul telur larva, pupa,
pupa berubah warna, dan keluarnya lalat dewasa (imago). Tuangkanlah hasil
pengematan anda pada lembar kerja.
3. Perkembangbiakan tumbuhan
Cara kerja:
- Amati bagian-bagian bunga tanpa merusaknya, perhatikan bagian kelopak,
mahkota, benang sari, putik, dan dasar bunganya.
- Gambarlah hasil pengamatan pada lembar kerja dan lengkapilah dengan
keterangan gambar.
- Amatilah bagian kelopaknya. Catatlah bentuk dan warna kelopak yang anda
amati.
- Amati pula mahkota bunganya. Catat bentuk dan warnanya.
- Untuk mengamati benang sari anda harus menyingkirkan bagian mahkota
bunga. Hitunglah jumlah benang sari yang ada.
- Apakah benang sari melekat pada mahkota bunga? Catatlah hasil pengamatan
anda. Amatilah bagian kepala sari (anthera). Apakah anda melihat serbuk sari
yang bentuknya mirip debu pada kepala sari?
- Amati bagian putik yang biasanya terletak dibagian tengah bunga.
- Catatlah bagaimana bentuk putik bunga tersebut. Perhatikan bagian ovarium
tangkai putik dan kepala putiknya.
- Buatlah struktur putik meliputi ovarium, tangkai putik , dan kepala putik.
Tuangkan hasilnya pada lembar kerja.
4. Perkembangan vegetatif alami
Cara kerja:
- Persiapkan bahan dan alat yang diperlukan
- Pergilah kekebun yang ada di sekitar rumah
- Carilah jenis tanaman yang melakukan perkembangbiakan vegetatif alami
(misalnya : dengan cara bertunas, akar rimpang, geragih dan umb)
- Galilah tanaman, jika anda ingin memastikan umbi atau akar rimpang.
- Gambarkan morfologi tumbuhan yang melakukan perkembangbiakan vegetatif
alami tuangkan hasilnya pada lembar kerja
 5. Perkembangan vegetatif buatan
Menyambung
- Carilah tanaman kira-kira sebesar jari kelingking
- Potonglah batang secara miring dengan jarak kurang 5 cm dari permukaan
tanah dan beri sedikit sayatan pada potongan tersebut
- Ambilah ranting tanaman yang sejenis tetapi bersifat beda dan ukurannya kira-
kira ukuran batang antara tanaman A dan tanaman B sama dan dipotong
dengan kemiringan yang sama antara tanaman A dan B dan diberi sayatan
- Sambungkan ranting tersebut dengan batang bawah lalu ikatlah menggubakan
solatip transparan.
- Buang ranting pada tanaman bawah dan jagalah agar tidak terkena sinar
matahari terlalu banyak .

F. HASIL PENGAMATAN
Tabel 1.1
Hasil pengamatan pertumbuhan dan pengamatan biji kacang merah
Hari Gambar pertumbuhan Panjang (mm) Keterangan
ke kecambah kacang merah Akar Batang
1 Kondisi awal 0 mm 0 mm Akan terlihat akar
2 Tumbuh akar 0 mm 0 mm Terlihat akar
3 Terlihat batang 2 mm 20 mm Biji kacang naik keatas
4 Terlihat batang 5-10 mm 40 mm Biji terangkat ke atas
5 Terlihat batang 15 mm 60 mm Biji terangkat ke atas
6 Terlihat batang 25 mm 75 mm Biji terangkat ke atas

Table 1.2
Hasil pengamatan Pertumbuhan dan perkembangbiakan hewan
Hari Waktu Pengamatan Kejadian/perubahan
1 08.00 1 Mei 2023 Empat belas ekor lalat buah dimasukkan kedalam toples
2 08.00 2 Mei 2023 Belum ada perubahan isi dalam toples
3 08.00 3 Mei 2023 Ada 5 lalat buah yang mati
4 08.00 4 Mei 2023 Terlihat larva tapi tidak terlihat telur
5 08.00 5 Mei 2023 Terlihat banyak telur dimulut toples
6 08.00 6 Mei 2023 Lalat dewasa mati 4 ekor dan menyisakan 5 ekor lalat
 Perkembangbiakan Tumbuhan

a. Gambar Morfologi Bunga Sepatu

b. Gambar Struktur Putik Bunga Sepatu

Table 1.3
 Perkembangbiakan Vegetatif Alami (Tunas Pohon Pisang dan Kunyit)

Perkembangan aseksual alami pada tumbuhan.

No Nama tumbuhan dan jenis Gambar tumbuhan dengan

perkembanganbiakan aseksual perkembangbiakan aseksual
1. Pohon Pisang

2. Kunyit

Table 1.4
Perkembangbiakan Vegetatif Buatan ( manyambung)
Hari Kondisi tempelan hari ke :
1 Belum ada perkembangan
2 Belum ada perkembangan
3 Belum ada perkembangan
4 Belum ada perkembangan
5 Belum ada perkembangan
6 Belum ada perkembangan
G. PEMBAHASAN
- Pertumbuhan dan pengamatan biji kacang merah

Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan, diketahui pada umur satu
hari akar belum terlihat. Pada hari kedua akar mulai terlihat sampai bertambah
panjang hingga hari ke enam mencapai 25 mm dan panjang batangnya 75 mm diserai
dengan daun. Pertumbuhan terjadi dikarenakan sel terus membelah karena adanya
proses meristem apikal yaitu proses pertumbuhan panjang batang dan akar.

- Pertumbuhan dan perkembangbiakan hewan

Pertumbuhan dan perkembangan siklus hidup lalat buah terdapat beberapa
tahapan, yaitu mulai dari telur, larva, pupa, imago (lalat dewasa). Pengamatan
dilakukan selama 6 hari setiap pagi hari. Lalat buah dimasukkan kedalam toples yang
sudah ada makanannya (pisang dan tape yang sudah dihaluskan) kemudian ditutup
dan diberi ventilasi dan diletakkan ditempat yang teduh.
Pada hari kedua belum ada perubahan pada lalat buah, pada hari ketiga ada 5
lalat buah yang mati kemudian hari keempat telah terlihat larva tetapi telur belum
terlihat. Hari berikutnya terlihat telur dimulut toples. Hari ke enam 4 ekor lalat mati
dan menyisakan 5 ekor lalat buah
Lalat buah belum menunjukkan metamorfosis yang sempurna karena lalat buah
belum menunjukkan pupa dan imago (lalat dewasa).

- Perkembangbiakan tumbuhan

Struktur Bunga

1. Kelopak bunga, bagian bunga yang berwarna hijau. Fungsinya untuk melindungi
bunga sepatu saat kuncup. Bentuknya panjang seperti lonceng dan ujungnya lancip.
2. Mahkota bunga, merupakan bagian bunga yang terletak di dalam kelopak bunga.
Mahkota bunga besar dan indah, berbentuk lonjong dan berwarna merah. Mahkot a
bunga berguna untuk menarik serangga agar datang menghisap madu dan
membantu proses penyerbukan.
3. Benang sari. Benang sari berbentuk panjang dan kecil, dan diujungnya terdapat
kepala sari. Berwarna kekuningan. Benang sari yang ditemukan sekitar 79. Pada
kepala benang sari terdapat serbuk sari yang menyerupai debu yang berfungsi
 sebagai alat perkembangbiakan jantan. Benang sari tidak melekat pada mahkota
bunga.
4. Putik, merupakan bagian dari bunga yang terdapat di tengah bunga. Bentuknya
bundar berwarna merah tua, dan berfungsi sebagai alat perkembangbiakan betina.
5. Saat disayat secara vertikal, terdapat ovarium (bakal buah), yang nantinya akan
berkembang menjadi buah.
- Perkembangbiakan vegetatif alami

Pohon pisang dan kunyit sama-sama mengalami perkembangbiakan vegetatif

alami yaitu melalui akar rimpang yaitu dari tubuh pohon itu sendiri, maka dari itu
jarak mereka tidak jauh, sehingga tumbuhnya menggerombol.

Perkembangbiakan aseksual pada kedua pohon ini yaitu dengan cara bertunas.
- Perkembangbiakan vegetatif buatan

Salah satu perkembangbiakan secara vegetatif buatan adalah menyambung.

Dasar dalam menyambung adalah menyambungkan dengan batang bawah dan
batang atas dengan tanaman sejenis untuk mendapatkan tanaman baru agar
mempunyai jenis tanaman yang sifatnya lebih unggul. Dalam menyambung harus
diperhatikan adanya tanaman yang akan disampung, dan harus mengetahui jenis
tanaman yang baik antara batang atas dan batang bawah. Batang bawah harus
memilik sifat perakaran yang baik, dan batang yang atas dari tanaman yang
diinginkan.

Manfaatnya dari menyambung adalah memperbaiki jenis-jenis tanaman yang

telah tumbuh, sehingga menghasilkan jenis tanaman yang diinginkan.

Hasil pengamatan pada tabel 1.4 diatas adalah minggu pertama dan kedua belum
ada perkembangan.

H. KESIMPULAN

Kesimpulan dari pertumbuhan,Perkembangan,dan perkembangbiakan Makhluk Hidup

1. Pertumbuhan dan Perkecambahan kacang merah.

 Berdasarkan hasil pengamatan dapat di simpulkan bahwa pertumbuhan dan
perkembangan perkecambahan kacang merah terjadi dari hasil pembelahan sel.
Pertumbuhan dan perkembangan perkecambahan kacang merah mengalami
pertumbuhan yang berbeda-beda dari jenis, tinggi, jumlah daun, akar dan batang pada
tanaman.
2. Pertumbuhan dan Perkembangan lalat buah
Pada fase ini perkembangan hidup lalat buah yaitu melalui telur, larva, lalat muda,
lalat dewasa, imago. Lalat mengalami pertumbuhan dan waktu yang dibutuhkan
adalah 6 hari. Jenis metamorfosis ini adalah metamorfosis tidak sempurna. Karena
perlu diperhatikan ketersediaan media makanannya.
3. Perkembangbiakanbunga sepatu
Berdasarkan hasil pengamatan, Perkembangbiakan bunga sepatu tergolong dalam
perkembangbiakan generatif hal itu dikarenakan sel jantan (benang sari) dan sel
betina (putik) proses pembuahan diawali dengan menempelnya serbuk sari pada
kepala putik peristiwa itu disebut dengan penyerbukan.
4. Perkembangbiakan Vegetatif Alami
Dalam penelitian ini menggunakan pohon pisang sebagai contoh hasil perkembang
biakan vegetatif alami, yang mana pohon pisang berkembangbiak dengan cara tunas
dari rimpang akar. Rimpang adalah bagian dari tanaman pisang yang tumbuh di
bawah tanah dan berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan bagi tanaman.
5. Perkembangbiakan Vegetatif Buatan Menempel ( Enten )
Praktikum ini mengambil cara menempel sebagai salah satu cara perkembangbiakan
vegetatif buatan. Pada perkembangbiakan ini tidak terjadi perkawinan. Tetapi
menggunakan campur tangan manusia. Pada perkembangbiakan vegetatif buatan
terjadi antara 2 batang yang berbeda. Batang yang bawah harus memiliki akar yang
kuat dan batang yang atas memiliki sifat unggul. Seperti tanaman bunga mawar merah
dan mawar kuning sehingga menghasilkan mawar yang bercorak mawar merah kuning
(Batik).

I. PERTANYAAN
- Pertumbuhan dan pengamatan biji kacang merah
1. Pada hari keberapa akar kecambah kacang merah mulai tumbuh?
Jawaban : Pada hari ke tiga akar kecambah kacang merah mulai tumbuh
 2. Perhatikan arah pertumbuhan akar setiap kecambah tersebut? Adakah yang arak
pertumbuhannya keatas? Mengapa demikian?
Jawaban : Ada, akar yang memiliki pertumbuha kearah atas. Hal itu dikarenakan
dia mengikuti keterseiaannya cahaya matahari.
- Pertumbuhan dan perkembangbiakan hewan
1. Pada hari keberapa lalat buah meletakkan telur-telurnya?
Jawaban : Lalat meletakkan telur-telurnya pada hari kedua
2. Pada hari keberapa Pupa dan lalat dewasa terjadi?
Jawaban : Pupa dan lalat dewasa terjadi pada hari ke 6 sampai 8
- Perkembangbiakan tumbuhan
1. Berapa buah benang sari bunga sepatu yang anda amati?
Jawaban : Terdapat 77 helai benng sari pada bunga sepatu yang telah diamati
2. Apa fungsi benang sari dan putik? Jelaskan!
Jawaban : Benang sari berfungsi sebagai alat kelamin jantan, sedangkan putik
sebagai alat kelamin betina.
- Perkembangbiakan vegetatif buatan
1. Pada hari ke berapa tunas-tunas batang yang disambung pada percobaan
menyambung (enten) mengalami perubahan?
Jawaban : Dalam jagka waktu 1 minggu belum ada perubahan, dan pada minggu
ke dua baru terlihat pertumbuhan.
2. Pada hari keberapa sambungan tersebut sudah menyatu dengan kuat?
Jawaban : Belum ada sambungan yang menyatu dengan kuat pada minggu
pertama,menurut hasil pengamatan praktikum sumber lain disebutkan sambungan
sudah menyatu dengan kuat pada minggu kedua atau hari ke 15

J. DAFTAR PUSTAKA

Rumanta, maman. (2021). Praktikum IPA di SD. Banten: Universitas Terbuka

HTTPS://GURUSAINS.COM/PERKEMBANGBIAKAN-MAHLUK-HIDUP/

Link Youtube : https://youtu.be/3yZI6JFCCM0

 K. KESULITAN YANG DIALAMI: SARAN DAN MASUKAN
Kesulitan yang dialami :

1. Kurangnya waktu dalam penelitian

2. Faktor dan suhu yang tidak stabil karena perubahan cuaca

L. FOTO/VIDEO PRAKTIKUM

1. Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan

kacang merah belum mengalami pertumbuhan batang kecambah sudai mulai terlihat

kecambah sudah tumbuh batang dan daun

 2. Pertumbuhan dan perkembangan hewan

proses perkembangbiakan lalat buah

3. Perkembangbiakan tumbuhan

Kelopak tangkai

Mahkota bunga
4. Perkembangbiakan vegetative alami

Kunyit berkembang biak dengan bertunas pohon pisang berkembang biak dengan tunas
 5. Perkembangbiakan vegetative buatan

Pemotongan batang atas dan batang bawah proses menyambung sudah selesai

Praktikan

(Criska Hendry Julistiyanto)