Dewasa ini, jumlah penduduk yang semakin melunjak dan tantangan zaman yang semakin berat, semakin banyak kita temui manusia yang tidak kuat untuk menjalani kehidupannya, hingga mengakibatkan psikologi mereka terganggu. Bahkan yang lebih parah adalah semakin banyaknya manusia yang mengalami gangguan kejiwaan atau yang biasa kita sebut dengan orang gila. Orang gila adalah orang yang mengalami gangguan kejiwaan, mental dan psikologi. Sehingga tidak bisa mengatur tingkah lakunya. Akibat dari gangguan kejiwaan ini bisa merubah seseorang kembali menjadi seperti anak kecil atau hidup dalam imajinasi yang ada dalam pikirannya. Permasalahan inilah yang menjadi dasar penelitian kami terhadap orang gila yang ada disekitar kami. B. TUJUAN PENELITIAN 1. Untuk mengetahui penyebab kegilaan seseorang 2. Untuk mengetahui tingkah laku dari orang yang mengalami gangguan kejiwaan 3. Mencari tahu solusi untuk mengatasi orang yang mengalami gangguan kejiwaan 4. Mencari cara pencegahan terjadinya gangguan kejiwaan pada diri kita C. HASIL PENELITIAN Dari beberapa orang gila yang berhasil kami amati, kami mendapatkan beberapa kesimpulan sebagai berikut : 1. Tidak semua orang gila memiliki tingkah laku yang sama. Ada yang hanya berdiam diri sepanjang hari, ada yang berjalan tanpa arah dan tujuan, ada yang berbicara sendiri dan ada pula bertingkah layaknya orang waras, serta ada yang meminta uang kepada siapa saja yang ditemuinya. 2. Dari beberapa orang gila yang kami temui, kami menyimpulkan penyebab dari kegilaan mereka pun berbeda beda. Ada yang memang terlahir gila atau biasa kita sebut dengan kekurangan mental, ada yang karena ditinggal mati sanak saudara (orang yang dicintainya), ada yang karena ditolak cintanya dan lain sebagainya.
Penelitian “psikologi perkembangan” | 1
3. Penyebab utama kegilaan seseorang adalah karena ia mengalami tekanan jiwa yang luar biasa, sehingga akal dan fikirannya menjadi tidak terkendali. 4. Tidak semua orang gila mengalami gila yang permanen. Beberapa dari orang gila bisa disembuhkan. 5. Beberapa orang gila juga mengalami gila kumat-kumatan. Terkadang ia menjadi gila hingga tidak terkendali, namun suatu waktu Ia noramal kembali. 6. Penelitian kami menunjukkan bahwa rata-rata orang gila tidak terserang penyakit. Sebab mereka tidak merasakan apa itu sakit. Ini menunjukkan bahwa kebanyakan penyakit disebabkan oleh tekanan dalam fikiran kita. 7. Cara untuk mengatasi atau mengobati oprang gila tidaklah sama antara satu oranggila dengan oranggila yang lainya. Perbedaan ini berdasarkan dengan tingkat kegilaan dan penyebab kegilaan dari masing-masing orang gila. Untuk lebih mudahnya, bawalah ke rumah sakit jiwa. 8. Cara pencegahan agar kita tidak mengalami gangguan kejiwaan adalah sebagai berikut : a. melakukan komunikasi yang baik dengan orang-orang atau masyarakat disekitar kita. b. Mengkonsultasikan permasalahan yang tidak bisa kita hadapi atau kita selesaikan sendiri kepada teman atau keluarga kita, sehinggatidak terlalu membebani fikiran kita. c. Menghindari berfikir dengan spaneng yang berlebihan d. Jika kita mengealami stress, carilah hiburan secepatnya agar stress yangkita alami bisa segera terurai. D. PENUTUP Manusia di permukaan bumi yang berjumlah triliyunan jiwa, beberapa diantaranya memiliki kejiwaan yang tidak normal hingga menyebabkan gangguan kejiwaan atau yang kita sebut orang gila. Mereka memiliki tingkah laku yang berbeda-beda, penyebab yang berbeda-beda dan cara mengatasi yang berbeda-beda sebagaimana yang telah kami jelaskan di atas. Semoga dengan laporan ini kita bias lebih mawas diri dan menjaga kejiwaan kita sehingga tidak ikut menjadi gila.
Intelijen: Pengantar psikologi kecerdasan: apa itu kecerdasan, bagaimana cara kerjanya, bagaimana kecerdasan berkembang, dan bagaimana kecerdasan dapat memengaruhi kehidupan kita
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita