NAMA: Elfan Trihosman Ndruru

NPM : 200120015

KELAS: Akuntansi 3A

MATKUL:AGAMA

1. Terangkanlah 4 Aliran Teknologi dan berikan contohnya!

Jawaban

a.Aliran Marxis

Aliran Filsafat ini dipengaruhi oleh Filsafat Karl Marx. Paham Maxis ini beraneka ragam. Ada yang
mengutamakan Utopia Marxis dan adapula yang mengutamakan masalah alineasi manusia dari hasil
pekerjaan. Artinya, teknologi ditelaah dan cara produksi konkritnya. Dari aspek ini, tampak bahwa
teknologi membuat suatu distansi( jarak) antara pernghasil dan yang dihasilkan. Misalnya, di pabrik-
pabrik besar para buruh bekerja seperti baut-baut kecil di belakang pabrik raksasa. Buruh bekerja
pertama-tama bukan karena kebanggaan akan hasil produksi pabrik tersebut tetapi karena ia harus
memenuhi kebutuhan hidupnya (upah). Dalam pandangan ini, akibat teknologi melampaui tujuan
semula. )

b.Aliran Theo-Eksistensialis

Dalam aliran Filsafat teknologi ini, pandangan filsafat eksistensialisme dipadukan dengaxı faham religius.
Masalah utama dalam konteks ini bukan alinersi antara penghasil dengan hasilnya, tetapi alineasi antara
manusia dengan essensi dirinya sendiri. Dalam budaya teknologi, manusia menjadi pemburu sasaran
(materi). Ia berfokus pada energi hidupnya pertama-tama untuk rmengejar target dan dimensi-dimensi
lain, seperti dimensi budaya, sejarah, keagamaan, dan moral tidak lagi mendapatkan tempat yang
memadai.

c.Aliran Applied philosopy(filfasat terapan)

Filsafat terapan tidak melihat teknologi pada dirinya sendiri (teknologi un sich), tetapi teknologi
ditempatkan sebagai penambahan tangan manusia atau alat di tangan manusia. Dengan demikian,
teknologi dipandang sebagai bantuan bagi manusia. Bantuan atau penambahan tangan artinya
penguasaan jarak, waktu dan efisiensi. Misalnya, jika seseorang hendak berangkat dari Medan ke
Kabanjahe, maka sebelum teknologi modern dibutuhkan dua setengah hari perjalanan dan sckarang
perjalanan tersebut, dengan menggunakan bus antar kota, seperti PO. Sinabung Jaya atau PO. S.
Pribuni, hanya membutuhkan waktu dua setengah jam.

d.Aliran Phenomeno – Ontologis

Hal ini karena kuat dipengarui arus Filsafat Eksistensialisme, khususnya Martin Heidegger. Menurut
Martin Heidegge (dalam Sastraprateja, 1980: 1-7). manusia adalah makhluk yang berada di dunia.
Manusia berada di dunia yang berbeda dimungkinkan oleh faktor tubuh serta struktur kebertubuhannya
sangat dengan binatang. Hal itu dapat dililat dari contoh berikut ini. Binatang yang lahit, langsung arau
selang beberapa jam saja, sudah bisa mendapatkan posisi tubuh seperti induknya. Misalnya, anak sapi
lahir setelah beberapa jam, langsing dapat berdiri seperti induknya. Dengan posisi tubuh binatang yang
menakjubkan, membuat otak dan dubur menjadi sejajar.

2. Sebutkan mengapa sebelum Masa Pencerahan Akal Budi, Teknik tidak bisa Berkembang!

Jawaban

Karena Teori ini dipandang buah hasil budi dan jiwa; dan pekerjaan praktis adalah hasil badan atau
tubüh. Melalui latar belakang paham dikbhotomis ini akan mudah dipahami bahwa pekerjaan teknis
dan praktis tidak mendapat tempat yang wajar dan kurang dihargai.

3. Terangkan apa jasa Isac Newto untuk pengembangan Teknologi ?

Jawaban

Isaac Newton AU (1642-1727) pada tahun 1687 telah mendasarkan Fisika Klasik dengan prinsip-prinsip
matematisnya; dan hal ini dijelaskannya dalam bukunya yang berjudul Philosophiae Naturalis Principia
Mathematica (llmu alam berdasarkan prinsip-prinsip matematisnya). Dikhotomi antara pekerjaan
praktis dan teoritis yang terjadi sebelumnya, menjadi ditinggalkan. Pada waktu inilah muncullah
semangat dialektis antara ilmu pengetahuan teoritis dan ilmu praktis, dan antara pemikir (theoreticus)
derigan teknikus (Bertens, 1988: 53-59).

4. Uraikanlah bahwa Teknologi memperluas jangkauan kebebasan manusia dan berikan

contohnya!

Jawaban

Dengan teknologi, maka manusia telah berhasil menaklukkan kekuatan- kekuatan alam. Ada banyak hal
pada zaman dahulu merupakan suatu yang tidak mungkin sekarang ini, padahal sekarang hal itu telah
menjadi perkara yang biasa. Suatu yang pasti pada zaman dahulu bahwa pergi berdarma-wisata ke
bulan, tetapi pada zanan teknologi ini dapat menyaksikan hahwa jutawan asal Amerika Serikat, yaitu
Denis Tito, International Space Station (Bulan) jam 15.00 WIB tanggal 30 April 2001.

Misalnya, dua bulan setelah sepatu berlampu untuk anak yang ditayangkan secara terus menerus di
televisi, maka hampir semua anak-anak yang ditemui di Super Market memakai sepatu berlampu
tersebut. Hal ini berarti bahwa terbukanya kemampuan manusia dengan adanya teknologi semakin
luas, bahkan mampu mengendalikan perilaku kelompok tertentu.

5. Teknologi membawa perubahan Kuantitatif dan kualitatif dan berikan contohnya!

Jawaban
kelompok suatu masyarakat adalah setara sama. Demikian juga posisi keluarga yang satu dengan yang
lainnya, kedudukan mereka dalam masyarakat adalah sama, tetapi struktur masyarakat tradisional
tersebut didobrak oleh teknologi. Hal itu dapat dilihat dari contoh berikut. Masyarakat penenun kain
adat (Ulos di Tapanuli dan Uis Gara di Karo) dulunya menenun secara manual. Keluarga-keluarga di
suatu desa secara merata menenun kain adat tersebut. Mereka bisa mengembangkan keluarga dari
pekerjaan tangan tersebut tanpa mengenal suatu perbedanaan hierarkis kedudukan diantara merekal
Hubungan antara sesama keluarga bersifat Horizontal. Pola hubungan yang demikian tidak dapat
bertahan dalam masyarakat industri.

6. Jelaskanlah dampak teknologi dalam masyarakat modern dan berikan contohnya secara konkret
dalam masing masing dimensinya!

Jawaban

Masyarakat industri modern yang ditopang oleh teknologi, memang fanus diakai telah mengibah wnph
dunia, sehinga alam menjadi lebih manaan, Melalhui seknologi, hutan rimbayang dulu tlah berubah
menjadi keta beserJmbah-lembah yang kurang produktif, sekarang telah menjadi waduk dan kolam
udang yang sangat menjanjikan kemakmakmuran material Berkat teknologi , air terjun yang besar
dapat dijadikan sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) untuk menghasilkan penerangan bagi
masyarakat yang tinggal di kota. Dengan demikian, alam menjadi panggung kehidupan, yang secars
tertentu dapat dikatakaa berada dalam kendali tangan manusia; dan nang kebebasan telah terbuka luas
melalui teknologi. Teknologi menjadi penambahan tangan manusia Manusia harapan besar pada
kemampuan teknologi untuk merealisir tujuan dasar hidup manusia, yaitu kebahagiaan itulah prinsip
dan tujuan awal dari pengembangan teknologi.

7. Apa yang dimaksudkan masyarakat Industri adalah masyarakat berdimensi satu? Terangkan dan
berikan contohnya!

Jawaban

masyarakat Industri adalah masyarakat berdimensi satu merupakan mengembangkan media massa yang
memiliki jangkauan global dan de facto menang cukup ampuh. Maraknya dunia promosi yang ditata
apik telah berhasil meningkatkan budaya masyarakat yang bersifat konsumtif dan konsumeristis.
Maksimalisasi target produksi dan peningkatan budaya konsumtif berkembang pesat menjadi suatu
sistem kontrol dan koordinasi kehidupan yang dikenal dengan social enginering. Sistem tersebut
dianggap sebagai kekuatan- kekuatan yang kuat dan secara sangat halus dan hampir-hampir tak terasa
telah mnembungkam suara-suara yang tak setuju. Hal ini cukup mudah dijangkau karena dunia
periklanan mempelajari secara mendalam tata kelakuan manusia, antara lain selera dan kesukaan
masyarakat. Hal ini, menurut Marcuse, menyebabkan masyarakat membeli hasil berbagai produk, yang
seakan-akan mengikuti seleranya sendiri, padahal mereka sebenamya mengikuti apa yang telah
ditentukan oleh elit-elit teknokratis (Bertens, 1990:206-208).

8. Apa yang dimaksud dengan manusia adalah Makhluk yang "multi dimensional" Dan berikan
contohnya masing masing
Jawaban

Makhluk yang "multi dimensional" adalah makhluk yang hakekat setiap pekerjaannya atau profesi harus
membuat manusia menjadi lebih kaya dalam nilai-nilai moral dan dimensi-dimensi pandangannya,
namun sebenarnya teknologi telah membuat manusia menjadi makhluk yang berdimensi satu, yaitu
target material ) Menurut Herbert Marcuse akibat teknologi yang demikian, maka manusia menjadi
teralineasi dari essensi atau jati dirinya sendiri (Sudarminta, dalam Sastraprateja, 1982: 123-134

9. Jelaskanlah beberapa prinsip Penilaian Filosofis Terhadap Teknologi dan Akibat akibatnya!

Jawaban

Pertama: the Principle of Non Malefinence (Prinsip untuk tidak melakukan hal yang buruk) Menurut
Thomas Aquinas, suatu perbuatan. hampir semua didasarkan atas suatu alasan yang baik. Misalnya,
perbuatan mencori. Sescorang tidak mencuri pertama-tama mau merugikan orang lain, tetapi mau
mendapatkan keuntungan untuk dirinya sendiri. Tindakan itu dari dirinya sendiri adalah jahat, walaupun
tidak pertama-tama untuk kejahatan, tetapi perbuatan seperti itu tidak dibenarkan secara moral.

Kedua: Prinsip Kebaikan (Prinsip untuk melakukan hal yang baik) Prinsip kedua ini tidak hanya bersifat
negatif, yaitu melarang perbuatan jahat, tetapi juga bersifat positif, yaitu wajib melakukan yang baik.
Nilai moral seorang manusia tidak ditentukan oleh faktor bahwa ia tidak berbuat jahat. Misalnya untuk
rakyat Indonesia ternyata bahwa teknologi tidak hanya bermanfaat dan keuntungan yangsebanyak-
banyaknya , karena situasi riel bangsa ini menunjukkan bahwa masyarakat yang berada di bawah garis
kemiskinan mencakup puluhan juta masih harus diperhitungkan

Ketiga : the Prinsiple of Justice (Prinsip koadilan) Prinsip untuk manfaat yang sebesar besarnya dan bagi
semakin banyak orang (sesuai dengan prinsip kedua di atas) adalab prinsip etika utilitarisme. Etika
utilitarisme, akibatnya mengakibatkan manfaat sebanyak-banyaknya, dapat dikatakan mirip dengan
prinsip efisiensi teknologis dan maksimalisasi target produksi.misalnya

misalnya dalam penerapan teknologi di negara yang sedang berkembang, harus diajukan pertanyaan
siapa sebenarnya yang paling diuntungkan dengan penggunaan teknologi tersebut. Kenyataannya, tidak
jarang disaksikan bahwa keuatungan yang paling besar tertuju pada segelintir orang, yang tergolong
orang broe dan kerugian atau resiko paling banyak dipikul rakyat banyak yang lemah dan miskin.

Keempat: Prinsip Ecological principle ( Tanggung jawab terhadap pemeliharaan lingkungan hidup )

sebenarnya merupakan penjabaran konkrit dari tanggung jawab ketiga yang mencakup ketiga prinsip
sebelumnya, tetapi dalam tulisan ini, hanya ditujukan pada pelestarian lingkungan hidup saja.
Pembicaraan tentang kelestarian sebenamya memasuki wilayah tanggung jawab dan solidaritas
universal, karena kerusakan hutan tropis, yang dapat dikatakan merupakan paru-paru dunia akan
berpengaruh terhadap mutu kesehatan umat manusia seluruhnya Kelestarian lingkungan hidup tidak
hanya menyangkut manusia zaman ini tetapi juga terkait dengan kehidupan generasi yang akan datang,
sehingga teknologi yang bertanggung jawab adalah teknologi yang berwawasar lingkungan.